partolaksmi
Kakak Semprot
- Daftar
- 9 Feb 2017
- Post
- 183
- Like diterima
- 67
Saya sebenarnya orang yg tertutup jarang curhat kepada orang lain makanya saya tak menulis di sosmed atau portal lain. Entah habis ini tread saya diabaikan bukan apa, yang penting ada "monumen" ttg sakit ini.
Kota gudeg, 1 feb 2018
Hari ini aku terbaring sakit, tadi malam aku memimpikan kamu orang yang ada dalam hidupku 3 tahun ini. Dalam mimpi itu kamu ngajak balikan apakah kamu tau apa jawabanku? Aku menangis dalam mimpi sampai kebangunpun masih menangis.
Kamu dulu mutusin aku tgl 20 oktober 2017. Lewat aplikasi wa. Aku mengajak bicara langsung kamu tidak mau. Setelah didesak, kamu berjanji akan ketemu lagi sama aku bulan januari. Kini januari telah berakhir dan zonk!
Awalku mengenalmu, aku sudah berniat serius sampai jenjang pernikahan. Kita menjalani semua dengan baik baik saja. Hampir seluruh hidupku aku habiskan untuk kamu. Saat itu saya pikir tak ada ruginya menghidupi kamu karena sama aja menghidupi istri. Orang tuaku juga sudah percaya sama kamu. Awalnya kamu tdk ingin kuliah karena masalah beaya dan tak jadi masalah bagiku. Aku bisa kerja malam untuk bayar spp mu. Ya hampir semuanya lah aku habiskan hidupku untuk kamu.
Kemudian sore itu kamu minta putus. Alasanya sudah tidak betah dengan aku.. sampai sekarang juga tidak tau aku tdk betah karena apa. Aku chat kamu diam..
Kemudian seminggu setelah putus aku tulis panjang chat kepadamu yg intinya aku serius. Jawabmu sudah dijodohkan ayahmu dan tak bisa menolak.
Saat itu aku hanya bilang, semoga kamu bisa bahagia. Apakah bisa kita bertemu lagi walau sejenak. Kamu jawab januari nanti akan dikabari lagi.
Kini januari telah berakhir semoga kamu senang dengan lelakimu.
Kota gudeg, 1 feb 2018
Hari ini aku terbaring sakit, tadi malam aku memimpikan kamu orang yang ada dalam hidupku 3 tahun ini. Dalam mimpi itu kamu ngajak balikan apakah kamu tau apa jawabanku? Aku menangis dalam mimpi sampai kebangunpun masih menangis.
Kamu dulu mutusin aku tgl 20 oktober 2017. Lewat aplikasi wa. Aku mengajak bicara langsung kamu tidak mau. Setelah didesak, kamu berjanji akan ketemu lagi sama aku bulan januari. Kini januari telah berakhir dan zonk!
Awalku mengenalmu, aku sudah berniat serius sampai jenjang pernikahan. Kita menjalani semua dengan baik baik saja. Hampir seluruh hidupku aku habiskan untuk kamu. Saat itu saya pikir tak ada ruginya menghidupi kamu karena sama aja menghidupi istri. Orang tuaku juga sudah percaya sama kamu. Awalnya kamu tdk ingin kuliah karena masalah beaya dan tak jadi masalah bagiku. Aku bisa kerja malam untuk bayar spp mu. Ya hampir semuanya lah aku habiskan hidupku untuk kamu.
Kemudian sore itu kamu minta putus. Alasanya sudah tidak betah dengan aku.. sampai sekarang juga tidak tau aku tdk betah karena apa. Aku chat kamu diam..
Kemudian seminggu setelah putus aku tulis panjang chat kepadamu yg intinya aku serius. Jawabmu sudah dijodohkan ayahmu dan tak bisa menolak.
Saat itu aku hanya bilang, semoga kamu bisa bahagia. Apakah bisa kita bertemu lagi walau sejenak. Kamu jawab januari nanti akan dikabari lagi.
Kini januari telah berakhir semoga kamu senang dengan lelakimu.
