Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Bimabet
Hayu gabung, Kang.
Menambah ilmu, bukan sebuah tindak pidana, kok. Diharuskan, malah.
Hihi ... :)

Karna nyatanya, kita ngga perlu repot untuk ngejar ilmu sampe ke China. Hanya perlu sedikit bantuan jempol, maka ilmu akan mengalir begitu mudahnya.

Saya baca tiap halaman berasa balik pake seragam putih biru lagi, Kang. :)
 
15 aturan penggunaan huruf kapital, yaitu sebagai berikut :

1. Sebagai huruf pertama pada kata pertama dalam suatu kalimat.
Contoh :


  • Matahari menjadi cahaya paling terang di muka bumi ini.
    Senyum adalah cara paling sederhana menikmati hidup.
2. Sebagai huruf pertama dalam kalimat petikan langsung.
Contoh :

  • Dia memarahiku sambil berkata, “Kenapa kau tega mengkhianati kepercayaan yang sudah kami berikan padamu?”.
    Tiba-tiba orang tersebut menghampiriku dan bertanya, “Siapa namamu?”.
3. Sebagai huruf pertama untuk ungkapan/sebutan yang berhubungan dengan Tuhan, kitab suci serta kata ganti untuk menyebut Tuhan.
Contoh :

  • Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
    Lindungilah kami dari siksaan api neraka-Mu.
4. Sebagai huruf pertama untuk menyebutkan nama gelar kehormatan, keturunan dan keagamaan (hanya jika diikuti oleh nama seseorang yang dimaksudkan).
Contoh :

  • Salah satu pahlawan kebanggaan bangsa Indonesia adalah Pangeran Diponegoro.
    Acara do’a bersama itu dipimpin oleh Ustad Jefri Al-Bukhori.
5. Sebagai huruf pertama sebutan/gelar, jabatan dan pangkat seseorang (hanya jika diikuti oleh nama orang yang dimaksudkan atau jika nama orang tersebut diganti dengan nama instansi maupun nama tempat ia berkedudukan).
Contoh :

  • Kasus korupsi itu juga menyeret nama Gubernur Jawa Tengah.
    Rektor Universitas Indonesia terpaksa digantikan sementara oleh wakilnya karena kondisi kesehatannya tiba-tiba memburuk.
6. Sebagai huruf pertama nama orang.
Contoh :

  • Keponakanku yang baru lahir itu diberi nama Adnan Khair Ardhani.
    Wali kelas kami bernama Siti Fahmi Septiani.
7. Sebagai singkatan nama orang.
Contoh :

  • Presiden ke-6 Indonesia adalah bapak SBY.
    A.H. Nasution adalah salah satu pahlawan nasional Indonesia.
8. Sebagai huruf pertama nama bahasa, suku, bangsa dan agama.
Contoh :


  • Negara Indonesia mengakui 6 agama, yaitu : Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha dan Konghucu.
    Bahasa Inggris menjadi bahasa internasional yang dapat digunakan di seluruh negara-negara di dunia.
9. sebagai huruf pertama nama hari, bulan, tahun, peristiwa sejarah dan nama hari raya suatu agama.
Contoh :

  • Setiap tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.
    Sisil lahir tepat di Hari Raya Natal yakni 25 Desember sehingga dalam nama lengkapnya dicantumkan kata Natalia.
10. Sebagai huruf pertama nama tempat, lokasi secara geografis.
Contoh :

  • ASEAN terdiri atas 11 negara yang semuanya terletak di Asia Tenggara.
    Rumah nenekku berada di kaki Pegunungan Brawijaya.
11. Sebagai huruf pertama nama negara, lembaga pemerintahan, ketatanegaraan serta nama dokumen resmi.
Contoh :

  • Panduan tentang penulisan dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dapat dilihat di buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.
    Peraturan baru tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia, No. 21 Tahun 2008.
12. Sebagai huruf pertama perulangan kata suatu badan/instansi, lembaga pemerintah, ketatanegaraan dan dokumen resmi.
Contoh :


  • Pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia merupakan hal yang wajib dilakukan dalam kegiatan upacara bendera.
    Besok akan diselenggarakan pemilihan ketua dari Yayasan Ilmu-Ilmu Ekonomi.
13. Sebagai huruf pertama nama buku, majalah, surat kabar, judul karangan.
Contoh :

  • Ayah sangat suka membaca majalah Tempo.
    Hampir seluruh penghuni komplek ini berlangganan surat kabar Media Indonesia.
14. Sebagai huruf pertama singkatan gelar, pangkat maupun sapaan.
Contoh:

  • para sarjana bidang ekonomi mendapatkan gelar S.E yaitu Sarjana Ekonomi.
    Semua skripsi yang terkumpul diperiksa kelayakannya oleh Ketua Prodi (Program Studi) masing-masing jurusan.
15. Sebagai huruf pertama kata penunjuk kekerabatan (baik yang diikuti dengan atau tanpa nama orang yang dimaksudkan).
Contoh :

  • Kapan Bapak akan kembali dari perjalanan dinasnya?
    Hari ini aku harus mendatangi rumah Pak RT untuk mengurus kartu keluarga.
Setelah dibaca, masih sama rupanya dengan yang awak pelajari 24 tahun lalu.

Pengetahuan yang vital untuk seorang penulis.

Mantab sharenya Suhu
:jempol:
 
Permisi, Neng @merah_delima, aku mau urun share, ya. :)

------–-------------–-----------------------------------------​

TENTANG "BERGEMING" DAN "ACUH"

Dewasa ini dalam praktik pemakaian bahasa Indonesia, cukup banyak pemakai bahasa menggunakan bentuk tidak bergeming, misalnya dalam kalimat demonstran tidak bergeming ketika air disemprotkan.

Pemakaian bentuk tidak bergeming seperti dalam kalimat di atas sebenarnya juga termasuk dalam bentuk yang salah kaprah jika yang dimaksudkan adalah diam saja alias tidak bergerak.

Sebenarnya, dalam bahasa Indonesia bergeming artinya 'tidak bergerak sama sekali’. Maka, kalau dikatakan demonstran tidak bergeming ketika air disemprotkan, makna yang sesungguhnya adalah tidak tak bergerak sama sekali. Jadi, perpaduan dua negasi ‘tidak’ itu menjadikan bentuk positif, ‘bergerak’ atau ‘tidak diam saja’.

Oleh karena itu, jika yang dimaksud adalah diam saja atau tidak bergerak, bentuk yang benar adalah demonstran bergeming ketika air disemprotkan, artinya demonstran tidak bergerak ketika air disemprotkan. Namun, bila pada kata bergeming diletakkan kata tidak sehingga menjadi tidak bergeming, kalimat itu sesungguhnya demonstran tidak diam saja atau tidak bergerak ketika air disemprotkan.

Kasus yang hampir sama juga terjadi pada kata acuh. Kata ini sering disamakan artinya dengan ‘tidak peduli’, padahal acuh bermakna ‘peduli’ dan bermakna ‘tidak peduli’ ketika didampingi oleh kata ‘tidak’. Jadi, kalimat dia tidak acuh terhadap lingkungan, berarti ‘dia tidak peduli terhadap lingkungan, sedangkan kalimat dia acuh terhadap lingkungan maknanya adalah dia peduli terhadap lingkungan, bukan dia tidak peduli terhadap lingkungan.

------–-------------–-----------------------------------------

Sekian dari aku, semoga bermanfaat. :)
 
Sebenarnya, dalam bahasa Indonesia bergeming artinya 'tidak bergerak sama sekali’. Maka, kalau dikatakan demonstran tidak bergeming ketika air disemprotkan, makna yang sesungguhnya adalah tidak tak bergerak sama sekali. Jadi, perpaduan dua negasi ‘tidak’ itu menjadikan bentuk positif, ‘bergerak’ atau ‘tidak diam saja’.
Naaaahhh.... yg ini malah era jua sering banget salah..karna kebiasaan sih kang... dahal tau artinya..tapi kalo uda nulis pasti kek gitu..salah teroosss..

Hatur nuhunnn kang...:ampun:
 
Naaaahhh.... yg ini malah era jua sering banget salah..karna kebiasaan sih kang... dahal tau artinya..tapi kalo uda nulis pasti kek gitu..salah teroosss..

Hatur nuhunnn kang...:ampun:
Sami-sami, Neng ..

Iya, karena kebiasaan, Neng.
Jangankan Neng Era, bahkan media cetak dan elektronik pun masih sering salah soal penggunaan kata 'bergeming'.
Hehe . . :)
 
Kang...itu neng Tessa bisa dipercepat releasenya kah??
Makin kesini makin ga sabar lhooo :sendiri:
Belum, Neng.
Aku nggak bisa menulis dua cerita pada satu waktu, mesti fokus di satu cerita aja.
Jadi yaa. . cerita tentang Tessa baru bisa rilis setelah Last Kiss tamat .. :ampun:
 
Permisi, Neng @merah_delima, aku mau urun share, ya. :)

------–-------------–-----------------------------------------​

TENTANG "BERGEMING" DAN "ACUH"

Dewasa ini dalam praktik pemakaian bahasa Indonesia, cukup banyak pemakai bahasa menggunakan bentuk tidak bergeming, misalnya dalam kalimat demonstran tidak bergeming ketika air disemprotkan.

Pemakaian bentuk tidak bergeming seperti dalam kalimat di atas sebenarnya juga termasuk dalam bentuk yang salah kaprah jika yang dimaksudkan adalah diam saja alias tidak bergerak.

Sebenarnya, dalam bahasa Indonesia bergeming artinya 'tidak bergerak sama sekali’. Maka, kalau dikatakan demonstran tidak bergeming ketika air disemprotkan, makna yang sesungguhnya adalah tidak tak bergerak sama sekali. Jadi, perpaduan dua negasi ‘tidak’ itu menjadikan bentuk positif, ‘bergerak’ atau ‘tidak diam saja’.

Oleh karena itu, jika yang dimaksud adalah diam saja atau tidak bergerak, bentuk yang benar adalah demonstran bergeming ketika air disemprotkan, artinya demonstran tidak bergerak ketika air disemprotkan. Namun, bila pada kata bergeming diletakkan kata tidak sehingga menjadi tidak bergeming, kalimat itu sesungguhnya demonstran tidak diam saja atau tidak bergerak ketika air disemprotkan.

Kasus yang hampir sama juga terjadi pada kata acuh. Kata ini sering disamakan artinya dengan ‘tidak peduli’, padahal acuh bermakna ‘peduli’ dan bermakna ‘tidak peduli’ ketika didampingi oleh kata ‘tidak’. Jadi, kalimat dia tidak acuh terhadap lingkungan, berarti ‘dia tidak peduli terhadap lingkungan, sedangkan kalimat dia acuh terhadap lingkungan maknanya adalah dia peduli terhadap lingkungan, bukan dia tidak peduli terhadap lingkungan.

------–-------------–-----------------------------------------

Sekian dari aku, semoga bermanfaat. :)
Terima kasih kang PB info dan penjelasan dari kata bergeming dan acuh. Jujur kedua kata ini sering kali ane temui di beberapa tulisan bahkan ane sendiri merasa yang benar tidak bergeming mungkin penafsiran ane bergeming itu bergerak atau mungkin sebagian sobat-sobat lain berpikiran sama seperti ane.
 
Baiklaahhhh kang... iya jua sih..kudu fokus 1 dulu..
Era tunggu deh itu sampe tamat..
Sabar ya, Neng .
Cerita Last Kiss udah berjalan 20 persen, kok . :)

*itu mah tamatnya masih lama, atuh. . hihi
 
Terima kasih kang PB info dan penjelasan dari kata bergeming dan acuh. Jujur kedua kata ini sering kali ane temui di beberapa tulisan bahkan ane sendiri merasa yang benar tidak bergeming mungkin penafsiran ane bergeming itu bergerak atau mungkin sebagian sobat-sobat lain berpikiran sama seperti ane.
Iya, sama-sama, Om Rad. .

Sebenarnya masih banyak salah kaprah tentang penggunaan sebuah kata atau frasa, yang nggak kita sadari kesalahannya. Semoga ada umur, nanti ane coba bagikan di sini. :)
 
Nwahahahahahaha..lumayan sih ada neng Yuri.. kayakna sih nanti bakal baper jua ini di last kiss
Yaa.. itu 'kan ciri khas tulisan aku
--baper--
hehe ..

Atau mungkin nanti malah Hara yang mengalami sad ending ?
 
Bayarna pake doa aja ya om rad :lol:

Era doain sakit gigina cepet ilang
Kemaren karena berpanas-panas di lapangan, merokok dan ngopinya kebanyakan mbak. Dan konsumsi air putih kurang. Pas pulang ke mess langsung mandi, eh, berasa ngga enaknya pas makan malam, mau nelen sakit dan tiba-tiba gigi yang berlubang berasa sakit dan ngilu.

Semalam habis minum air hangat kuku sampai 3 gelas besar, 15 menit kemudian baju ane basah karena keringat banyak keluar. Dah mulai enak. Alhamdulillah udah nggak sakit lagi gigi, tadi aja sampe sekarang ane belum merokok dan ngopi.
Ke lapangan jinjing 2 botol air mineral kemasan 1,5L.

Efek panas dalam ternyata mbak. Ntar mau ke dokter, mau cabut gigi nanti.
 
Kemaren karena berpanas-panas di lapangan, merokok dan ngopinya kebanyakan mbak. Dan konsumsi air putih kurang. Pas pulang ke mess langsung mandi, eh, berasa ngga enaknya pas makan malam, mau nelen sakit dan tiba-tiba gigi yang berlubang berasa sakit dan ngilu.

Semalam habis minum air hangat kuku sampai 3 gelas besar, 15 menit kemudian baju ane basah karena keringat banyak keluar. Dah mulai enak. Alhamdulillah udah nggak sakit lagi gigi, tadi aja sampe sekarang ane belum merokok dan ngopi.
Ke lapangan jinjing 2 botol air mineral kemasan 1,5L.

Efek panas dalam ternyata mbak. Ntar mau ke dokter, mau cabut gigi nanti.
Iya om biasanya kalau lagi masuk angin juga kadang gigi ane sering sakit..
giginya sudah keadaan gak sehat tapi karena kondisi tubuh fit jadi gak terasa sakit nah pas tubuh drop akhirnya terasa om sakitnya..
saran ane mending om rad ke dokter gigi om untuk dirawat giginya jangan dicabut om..
 
Bimabet
Kemaren karena berpanas-panas di lapangan, merokok dan ngopinya kebanyakan mbak. Dan konsumsi air putih kurang. Pas pulang ke mess langsung mandi, eh, berasa ngga enaknya pas makan malam, mau nelen sakit dan tiba-tiba gigi yang berlubang berasa sakit dan ngilu.

Semalam habis minum air hangat kuku sampai 3 gelas besar, 15 menit kemudian baju ane basah karena keringat banyak keluar. Dah mulai enak. Alhamdulillah udah nggak sakit lagi gigi, tadi aja sampe sekarang ane belum merokok dan ngopi.
Ke lapangan jinjing 2 botol air mineral kemasan 1,5L.

Efek panas dalam ternyata mbak. Ntar mau ke dokter, mau cabut gigi nanti.
Om. ..kalau gigi yang sedang sakit, nggak boleh dicabut, lho. .mesti menunggu sampai sembuh dulu, baru bisa dicabut.

Jadi. . .sepertinya Om Rad mesti menikmati sakit giginya lebih lama lagi ..
Hihi
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd