Ada bbrp kejadian yang saya ingat. Semua menyangkut binor
1. Jaman kuliah ada binor dkt kos yang cuantikkkk dan suka senam. Umur 30 an anak 1, saya waktu itu 22-an dan sudah ML dh bbrp wanita. Karena rumahnya berdekatan akhirnya bisa kenal dan kadang suka ngobrol kalau ketemu. Suatu ketika kami ketemu di sebuah supermarket. Ga banyak yang dia beli, kemudian minta antarin ke sebuah pasar di dekat supermarket. Tiba2 dia mengarahkan jalan ke bagian pasar yang kosong, sambil badannya mepet ke saya, sampai dadanya nempel ke lengan. Sempat salting dan ngaceng juga, tapi ga berani bertindak lebih jauh. Setelah selesai anterin belanja dan pulang, baru nyadar kegoblokan hakiki yang saya lakukan....hiks...
2. Waktu pulang kampung lalu kenal binor artis lokal penyanyi organ tunggal. Bbrp kali jalan dan pertama kissing di warnet. Kissingnya mantapppp, lalu berlanjut setiap ke rumahnya pasti kissing dan grepe2. Suaminya di luar kota, hanya ada ortunya yg udah sepuh dan banyakan di kamar. Pernah hanya pakai celana pendek duduk dipangkuan sambil melakukan aktifitas. Suatu kali ngajak ke sebuah pantai wisata. Tiba2sebelum sampai pantai minta berhenti di warung, saya pikir beli kondom.... Hahahaha. Sampai di pantai langsung ke losmen, saya baring dia masuk kamar mandi. Ga berapa lama keluar, tapi masih pakai pakaian lengkap. Dia bilang baru saja datang tamu bulanannya. Karena ud di dalam kamar dan engas akhirnya kami kissing dan hj sampai cruttt.
Kejadian kedua kami jalan ke Malioboro. Sampai Malioboro langsung masuk hotel melati, udah foreplay, bawahnya sudah terbuka, tinggal masukin tiba2 saya berubah pikiran, akhirnya kembali di hj. Beberapa waktu masih ketemu kalau pas pulkam, dan akhirnya ternyata keputusan utk tdk ngewe dg dia adalah keputusan yang tepat.
3. Mantan teman kantor. Kami jadi dekat justru setelah saya pindah kerjaan. Doi baru nikah yang kedua kali setelah menjanda. Sering kalau after office jalan cari makan sambil curhat ttg suami keduanya. Orangnya kalau ngobrol sih nyablak. Ga tabu ngomongin masalah wewew. Kalau waktu itu saya berani belokin kendaraan ke hotel transit rasanya sih kejadian deh...
4. Binor lagi, kenal di dating apps. Tinggi, cantik berjilbab. Bbrp kali jalan dan makan. Akhirnya ketika makan di HokBen Sabang, kebetulan sepi, duduk merapat dan celingukan terjadilah kissing yang hot. Habis itu celingukan lagi, ternyata kita sama2 cari posisi CCTV.
Suatu ketika siang2 janjian ketemu, bingung mau kemana muter2 sampai lewat Pasar Baru. Ada niat utk berbelok ke BB, tapi udah dipancing utk ML selalu menghindar. Akhirnya ke karaoke Invis, terjadilah kissing, petting dan HJ. Kalau dari kissing dan pettingnya dia jago ML nya.
Masih terus berhubungan sampai sekarang, terakhir malah mau ke kamar hotel, cuma dia bilang waktunya mepet, saya mau brkt ke luar pulau dan dia mau berobat ke pengobatan tradisional, dan yang ngobatin bisa baca pikiran. Takutnya kebaca habis selingkuh dia bilang. Bbrp hari lalu ngaku kalau dulu waktu awal2 kita jalan dia bermasalah dg suaminya, maunya ngelawan terus. Dia bilang kalau dulu ketemu trs belokin ke hotel jadi deh... Kalau skrg dia lagi insyaf katanya....
Kali ini sepakat kalau ktmu open room dan ngobrol. Tapi hanya ngobrol saja yaaa.... katanya. Saya iyain saja deh. Kalau udah di kamar ngalir aja dehhh. Saya bilang semua tergantung kamu, kalau kamu bisa nahan diri dan ga terhanyut ya aman, kalau saya kamu kan dah tau, dari dulu pengen ML....
Dia bilang kalau sudah ML takutnya kamu kabur ga mau ktmu lagi ...
5. Binor kenal di FB. Nonton bbrp kali, akhirnya bisa diboyong ke hotel. Di hotel udah sama2 telanjang dan foreplay, eh masih bilang jangan pak. Sampai nyebut2 nama suaminya.... Ampuni saya massss....
Akhirnya setelah tenang dengan sedikit paksaan terjadi juga. Hanya sekali karena kasian juga sptnya blm siap. Habis itu dia marah, tapi masih mau ktmu sebatas nonton dan makan...
.
Dan akhirnya suatu hari saya jemput dari kerjaannya, bawa ke hotel lagi, kali ini bisa menikmati, terbukti kissingnya lepas dan mau ngisep pentilku. Habis itu marah lagi, sampai bilang ga mau ketemu dan emang ga ketemu lagi, hanya komunikasi lewat WA saja. Terakhir dia kasih kabar sudah pisah, dikirim surat talak suaminya ke saya. Saya tanya apakah karena saya, dia bilang bukan karena emang sudah bermasalah diawali pengelolaan keuangan. Dia dan suami sama2 bekerja. Saya cek di FB kelihatannya sudah nikah lagi.....
Sampai disini ceritanya.
Intinya terjadi atau tidak kadang hanya masalah keberanian saja....