Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Perjalanan Hidup Anak Bali

Poll fantasy seputar ojek yg seperti apa untuk chapter 5 nanti

  • Penumpang muda / Perawan

    Votes: 42 35,3%
  • Penumpang Setengah baya

    Votes: 17 14,3%
  • Penumpang kantoran

    Votes: 21 17,6%
  • Penumpang Berhijab

    Votes: 65 54,6%
  • Penumpang ekshib / maniac

    Votes: 19 16,0%
  • Lain2 silahkan isi di kolom komentar

    Votes: 2 1,7%

  • Total voters
    119
  • Poll closed .
Bimabet
Numpang tanya om, apakah ini khusus cerita per cerita di update? Atau setiap side story nntinya d buat jd 1 story?
Yg udah ane lakuin. Setiap chapter utama itu bercerita tentang si wayan. Dan side story itu bercerita tentang orang2 yg pernah bersama wayan dari sudut pandang yg lain..
 
Side Story Risma : Pengacara Perkasa

Breaking News :

Sebuah Perusahaan tambang yg sudah menjalankan bisnisnya selama 25tahun akhirnya ditutup oleh pemerintah. Disamping karena perizinan yg ternyata seringkali kongkalingkong dengan petugas terkait. Teryata perusahaan ini pun memiliki borok yg luar biasa didalam managemen.

Perusahaan tersebut adalah perusahaan keluarga yg dimiliki oleh ayahnya Risma. Laju perusahaan harus terhenti karena kekacauan didalam tubuh perusahaan itu sendiri. Dan awal mulanya dari pernikahan gagal yg dijalani oleh risma. Pihak keluarga Rully (suami Risma) sangat mengingkan hadirnya seorang cucu. Namun Risma dan keluarganya enggan memenuhinya. Semata-mata karena mereka telah mencium bau busuk dari keluarga Rully. Keinginan keluarga Rully akan hadirnya seorang cucu tidak lain agar mereka memliki posisi yg semakin kuat dalam tubuh perusahaan tersebut. Namun keluarga Risma tidak ingin karena mereka menilai keluarga Rully tidak ada andil dalam roda manajemen perusahaan. Mereka menjanjikan modal yg besar namun sampai saat ini belum pernah terwujud janji tersebut.

Setelah keputusan berat yg harus ditanggung oleh keluarga risma, maka diputuskan bahwa pernikahan antara risma dan rully harus segera diakhiri. Risma dan keluarga tidak terlalu pusing dengan keadaan ekonomi mereka setelah perusahaan kolaps. Karena risma sendiri memiliki jabatan yg tinggi di sebuah perusahaan multi nasional dijakarta. Sehingga sedikit banyak risma masih bisa membantu orang tuanya.

Untuk mengurus proses perceraian, risma menyewa seorang pengacara. Pengacara tersebut adalah rekanan dari pengacara keluarga risma yg kini sudah memasuki masa pensiun. Ia bernama Bara, seorang keturunan keluarga Minahasa. Ia memiliki postur badan yg tinggi tegap dan memiliki kesan perkasa. Hal tersebut membuat risma sering terkesima saat sedang mengurus dokumen bersama bara.
Singkat cerita sidang gugatan cerai berlangsung dan gugatan cerai yg diajukan oleh risma dikabulkan oleh majelis hakim. Namun tidak seperti kebanyakan orang yg bercerai, raut wajah risma justru sangat senang dan sumringah. Karena pada akhirnya ia terbebas dari kepura-puraan yg ia jalani selama ini. Dan akhirnya ia dapat menikmati hidupnya sendiri tanpa adanya ikatan yg tidak ia inginkan.

Sebulan kemudian semua sudah kembali berjalan normal. Bara sebagai pengacara dimintai bantuan pula untuk mengurus proses penutupan perusahaan ayahnya risma. Dan risma memilih untuk cuti guna membantu proses tersebut.

Seiring berjalannya waktu, mereka semakin akrab. Kini selain urusan pekerjaan, merek suka bertemu diluar urusan pekerjaan. Dan setelah banyak kesempatan mereka bersama, benih-benih cinta mulai tumbuh diantara keduanya. Meskipun risma menyadari bahwa bara telah memiliki seorang istri dan seorang anak. Namun Bara pun memang memili perasaan yg sama terhadap Risma.

Hingga suatu hari, risma dan bara terbang kekalimantan, ke kantor perwakilan disana untuk menyelesaikan kewajiban perusahaan terhadap para pekerja disana. Sesampainya disana mereka berdua tampak panik ketika ratusan karyawan menduduki halaman kantor. Menuntut pihak perusahaan agar membayarkan pesangon kepada mereka semua dengan layak sesuai undang-undang yg berlaku. Beruntung ada Bara saat itu, ia melakukan perundingan dengan perwakilan karyawan. Dan kemudian disepakati bahwa setiap karyawan berhak mendapatkan pesangon walau tidak 100% sesuai dengan peraturan, namun nilainya merupakan win win solution.

Hal tersebut disambut baik oleh keluarga risma dijakarta. Risma amat berterimakasih kepada Bara atas semua bantuan yg ia berikan. Kemudian sesampainya di hotel, Risma dan Bara duduk berbincang di Lounge Hotel tersebut sambil ditemani sebotol Wine. Mereka merayakan keberhasilan mereka disaat-saat yg krusial seperti ini. Meskipun risma harus bersedih juga karena perusahaan itulah yg selama ini menghidupi keluarganya.
Larut dalam kebahagiaan bersama Bara, tanpa sadar Risma mulai mabuk karena terlalu banyak meminum Wine dan bir. Hingga ia tak sadarkan diri saat itu. Lalu Barta membawa risma kekamarnya. Dan ia meninggalkannya tidur. Pagi harinya ketika terbangun, Risma merasa aneh dengan Bara. hari gini ada perempuan gak sadar tapi didiemin aja. Dan seketika muncullah ide untuk mengerjai Bara. sore itu sebelum mereka pulang, Risma berpura-pura menumpang mandi di kamar bara. risma beralasan jika kamar mandinya rusak, airnya tidak mau keluar. Dan bara pun mengizinkannya.

Didalam kamar itu tiba-tiba risma melepas semua bajunya dihadapan Bara, Bara sampai bengong melihat tubuh Risma tanpa pakaian. Dan kemudian risma menegurnya
“Bar, bengong aja sih. Gimana badan aku bar?”
“eh ris, kamu udah gila ya. Kamu gak malu sama aku?”
“hmmm nggak, jadi gimana badan aku bar? Masih bagus kan”
“hmmm iya bagus kok. Itu payudara kamu kok masih bisa kenceng begitu. Emang suami kamu gak pernah pegang-pegang ya?”
“ya pegang sih pegang, tapi aku pake krim pengencang payudara bar. Ini kan jadi brand image aku juga bar. Klo aku cantik kan sebagai marketing nilainya lebih menjual. Kamu emang mau nyoba pegang? Nih pegang aja. Aku gak apa-apa kok kalo kamu yang pegang”
“ah yg bener kamu ris. Klo aku sih gak Cuma mau megang ris. Tapi juga mau nyedot ngeliatnya”
“yaudah nih sedotin tetek aku. Nanti aku sedotin deh titit kamu sebagai gantinya”

Dan permainan dimulai tanpa aba-aba. Bara langsung mengeruduk payudara risma. Meremas dengan gemasnya, lalu ia pun menyusu dengan rakus. Menghisap puting payudara risma yg sudah mulai membesar dan mengeras. Risma pun tak mau kalah, ia meraih kancing celana bara. ia turunkan celana jeans itu. Dan tampaklah sebuah batang kenikmatan yg panjang dan besar. Panjangnya sekitar 22cm dengan diameter kurang lebih 5cm.
Risma menggenggamnya dan meremasnya kencang-kencang. Sehingga membuat Bara sedikit tersentak kaget.

“ris, aduh pelan-pelan atuh, sakit tau ris”
“kenapa bar? Malah aku mau gigit titit kamu. gemes aku liat titit segede ini”
“ih kalo digigit teru putus gimana? Ntar mamanya dirumah nyariin”
“ya bilang aja dikasih ke orang buat kenang-kenangan. Sayang, jilatin memek aku dong”
“oke sip rebahan sini yuk”

Lalu Bara dengan lahap menjilati klitoris risma. Lidahnya kemudian menusuk-nusuk lubang senggamanya. Risma mulai mendesah, menggelinjang merasakan betapa nikmatnya jilatan yg dilakukan bara di vaginanya.
Lalu risma berdiri, ia kemudian mendorong bara ke tempat tidur,kemudian ia mengangkang diatas kepala Bara. dan langsung menunduk tepat didepan penis bara. seketika ia masukan penis besar itu ke mulutnya.ia menghisapnya dengan penuh nafsu. Lalu kadang menggigitinya. Setiap kali ia menggigiti penis bara, bara tersentak dan secara refleks menyedot kuat klitoris risma. Hal tersebut membuat keduanya semakin dalam masuk kedalam kenikmatan birahi.

Hingga pada akhirnya risma keluar, dari vaginanya keluar cairan kental berwarna bening yg memiliki aroma khas vagina. Demikan halnya bara,iapun memnumpahkan spermanya dimulut Risma tidak berapa lama setelah risma keluar. Risma menghisap dan menelan seluruh sperma yg dikeluarkan Bara.
Namun, kemudian ada yg mengetuk pintu kamar. Risma sadar bahwa itu mungkin staff hotel yg akan meminta mereka untuk keluar. Karena mereka sudah waktunya check out. Namun kemudian risma memiliki ide kotor lainnya. Ia melihat keluar ternyata staff hotelnya adalah seorang laki-laki. Ia membuka pintu hotel tanpa pakaian. dan staff hotel itu bengong melihatnya seperti itu.

“aduh maaf bu maafkan saya, saya tidak bermaksud demikian bu. Saya Cuma mau kasih tau kalo waktu check out ibu tinggal 1 jam lagi” petugas itu sambil menutup matanya, tapi masih mengintip disela-sela jarinya.
“mas, sini masuk dulu deh. Nih telepon bilang sama bos kamu kalo saya tambah 1 malam lagi”
“eh iya bu siap, saya ke office aja buat bilangnya bu”
“ish kamu ini, udah sini masuk” risma menariknya masuk kekamar dan langsung menutup pintu kamar.

Lalu ia menyuruh petugas itu untuk menelpon bosnya kalo mereka mau menginap 1 malam lagi. Setelah selesai menelpon, staff hotel itu pun pamit. Namun risma malah menarik dan mendorongnya ke tempat tidur. Ia gelagapan dan panik karena ada Bara disana tanpa pakaian pula.

“bar pegangin dia, gw mau pake nih bocah. Kayaknya asyik nih”
“siap boss, sini luh tong mau lu buka sendiri apa gw yg bukain tuh baju”
“eh maaf pak, bu, jangan begini. Nanti kalo orang kantor tau saya bisa di pecat”
“udah tenang aja, kalo kamu dipecat. Nanti kamu boleh kerja di kantor saya. Tapi dengan syarat kamu harus bisa bikin saya puas” jawab risma
“hmmm bu, saya bingung” jawab staff itu yg bernama sulaiman
“udah ah berisik lu dikasih memek gratis nolak” bara menyauti
“udah buruan bar buka aja bajunya. Aku dah sange banget nih”

Dan kemudian Bara memaksa staff itu untuk melepas pakaiannya. Sulaiman masih tetap untuk tidak mau membuka pakaiannya. Namun karena ia dipegangi oleh bara akhirnya risma berhasil membuka celana sulaiman. Tampaklah sebuah batang penis yg tidak besar namun cukuplah untuk memuaskan birahi Risma.

“lah gak mau tapi ngaceng juga lu”
“mmaa af bu. Sudah bu jangan paksa saya. Saya takut dipecat bu”
“dih anak dikata, kalo lu dipecat tinggal bilang sama gw. Nanti gw kasih lu kerjaan. Sekarang tugas pertama lu, bikin gw puas”
“iiii iya bu kalo memang itu mau ibu”
“nih lubang gw terserah lu mau masukin yg mana. Memek boleh bool boleh”

Dan setelah itu risma mulai nungging. Terpampang jelas 2 lubangnya yg bersih karena selalu dirawat dengan baik. Sulaiman berfikir lubang mana yg akan ia masuki, dan kemudian dia mulai memasukan penisnya kelubang vagina Risma. Dalam benak Risma “aduh padahal kalo nih bocah masukin ke bool kan memek gw bisa gw suruh bara yg masukin. Kalo bara yg masukin bool gw, bisa pedih bool gw”
Baru beberapa gerakan maju-mundur, risma menyuruh sulaiman berhenti.

“stop stop. Ah gak enak, kurang padet titit lu. Bar sini lu tiduran gw mau pake titit lu. Dan lu bocah, masukin titit lu ke bool gw. Ludahin dulu tapi biar gak sakit gw”
“iya bu iya”
Lalu risma mulai memasukan penis bara kedalam vaginanya. Dan sulaiman di belakang diluar dugaan malah menjilati lubang anus Risma. Hingga lubang tersebut basah dan becek karena air liur Sulaiman. Setelah dirasa cukup, sulaiman lalu mulai menusukan penisnya kedalam lubang anus Risma. Sekali sodok penis kecil itu masuk seluruhnya. Risma bergetar hebat di hajar 2 penis sekaligus.
Risma mulai menggoyangkan pinggulnya, sulaiman pun tampak asik menikmati anus Risma dari belakang. Sedangkan Bara merem melek pasrah menikmati gesekan gesekan nikmat di penisnya. Namun tak bertahan lama, Bara lekas mengeluarkan spermanya, kental hangat dan banyak. Sulaiman pun demikan, ia sudah sangat tidak tahan akan sempitnya lubang anus Risma. Hingga tak selang lama ia juga memuncratkan Spremanya.

Sedangkan Risma yg belum orgasme tetap menggoyangkan pinggulnya. Bara dan Sulaiman merasa tersiksa karenanya. Sampai mereka berdua memohon ampun kepada risma. Hingga akhirnya orgasme yg ditunggu tiba. Mereka bertiga tampak letih, hingga akhirnya tertidur dalam keadaan 2 penis 1 vagina dan 1 anus masih menempel.
Setelah tersadar, sulaiman meminta izin untuk kembali bekerja. Dan sisa waktu 1 malam dimanfaatkan oleh Risma dan bara untuk memadu birahi hingga puas, berjam-jam mereka melakukannya, dengan berbagai gaya dan berbagai fantasy. Dan pada akhirnya, mereka berdua check out dan kembali ke Jakarta. Kembali ke rutinitas masing-masing. Risma dan Bara menyepakati sebuah perjanjian, bahwa Bara bersedia memuaskan nafsu Risma kapanpun ia inginkan. Namun risma diminta berjanji untuk tidak mengganggu hubungan rumah tangga bara.

***Go To First Post***

48a523951123494.jpg
 
Terakhir diubah:
Side Story Risma : Pengacara Perkasa

Breaking News :

Sebuah Perusahaan tambang yg sudah menjalankan bisnisnya selama 25tahun akhirnya ditutup oleh pemerintah. Disamping karena perizinan yg ternyata seringkali kongkalingkong dengan petugas terkait. Teryata perusahaan ini pun memiliki borok yg luar biasa didalam managemen.

Perusahaan tersebut adalah perusahaan keluarga yg dimiliki oleh ayahnya Risma. Laju perusahaan harus terhenti karena kekacauan didalam tubuh perusahaan itu sendiri. Dan awal mulanya dari pernikahan gagal yg dijalani oleh risma. Pihak keluarga Rully (suami Risma) sangat mengingkan hadirnya seorang cucu. Namun Risma dan keluarganya enggan memenuhinya. Semata-mata karena mereka telah mencium bau busuk dari keluarga Rully. Keinginan keluarga Rully akan hadirnya seorang cucu tidak lain agar mereka memliki posisi yg semakin kuat dalam tubuh perusahaan tersebut. Namun keluarga Risma tidak ingin karena mereka menilai keluarga Rully tidak ada andil dalam roda manajemen perusahaan. Mereka menjanjikan modal yg besar namun sampai saat ini belum pernah terwujud janji tersebut.

Setelah keputusan berat yg harus ditanggung oleh keluarga risma, maka diputuskan bahwa pernikahan antara risma dan rully harus segera diakhiri. Risma dan keluarga tidak terlalu pusing dengan keadaan ekonomi mereka setelah perusahaan kolaps. Karena risma sendiri memiliki jabatan yg tinggi di sebuah perusahaan multi nasional dijakarta. Sehingga sedikit banyak risma masih bisa membantu orang tuanya.

Untuk mengurus proses perceraian, risma menyewa seorang pengacara. Pengacara tersebut adalah rekanan dari pengacara keluarga risma yg kini sudah memasuki masa pensiun. Ia bernama Bara, seorang keturunan keluarga Minahasa. Ia memiliki postur badan yg tinggi tegap dan memiliki kesan perkasa. Hal tersebut membuat risma sering terkesima saat sedang mengurus dokumen bersama bara.
Singkat cerita sidang gugatan cerai berlangsung dan gugatan cerai yg diajukan oleh risma dikabulkan oleh majelis hakim. Namun tidak seperti kebanyakan orang yg bercerai, raut wajah risma justru sangat senang dan sumringah. Karena pada akhirnya ia terbebas dari kepura-puraan yg ia jalani selama ini. Dan akhirnya ia dapat menikmati hidupnya sendiri tanpa adanya ikatan yg tidak ia inginkan.

Sebulan kemudian semua sudah kembali berjalan normal. Bara sebagai pengacara dimintai bantuan pula untuk mengurus proses penutupan perusahaan ayahnya risma. Dan risma memilih untuk cuti guna membantu proses tersebut.

Seiring berjalannya waktu, mereka semakin akrab. Kini selain urusan pekerjaan, merek suka bertemu diluar urusan pekerjaan. Dan setelah banyak kesempatan mereka bersama, benih-benih cinta mulai tumbuh diantara keduanya. Meskipun risma menyadari bahwa bara telah memiliki seorang istri dan seorang anak. Namun Bara pun memang memili perasaan yg sama terhadap Risma.

Hingga suatu hari, risma dan bara terbang kekalimantan, ke kantor perwakilan disana untuk menyelesaikan kewajiban perusahaan terhadap para pekerja disana. Sesampainya disana mereka berdua tampak panik ketika ratusan karyawan menduduki halaman kantor. Menuntut pihak perusahaan agar membayarkan pesangon kepada mereka semua dengan layak sesuai undang-undang yg berlaku. Beruntung ada Bara saat itu, ia melakukan perundingan dengan perwakilan karyawan. Dan kemudian disepakati bahwa setiap karyawan berhak mendapatkan pesangon walau tidak 100% sesuai dengan peraturan, namun nilainya merupakan win win solution.

Hal tersebut disambut baik oleh keluarga risma dijakarta. Risma amat berterimakasih kepada Bara atas semua bantuan yg ia berikan. Kemudian sesampainya di hotel, Risma dan Bara duduk berbincang di Lounge Hotel tersebut sambil ditemani sebotol Wine. Mereka merayakan keberhasilan mereka disaat-saat yg krusial seperti ini. Meskipun risma harus bersedih juga karena perusahaan itulah yg selama ini menghidupi keluarganya.
Larut dalam kebahagiaan bersama Bara, tanpa sadar Risma mulai mabuk karena terlalu banyak meminum Wine dan bir. Hingga ia tak sadarkan diri saat itu. Lalu Barta membawa risma kekamarnya. Dan ia meninggalkannya tidur. Pagi harinya ketika terbangun, Risma merasa aneh dengan Bara. hari gini ada perempuan gak sadar tapi didiemin aja. Dan seketika muncullah ide untuk mengerjai Bara. sore itu sebelum mereka pulang, Risma berpura-pura menumpang mandi di kamar bara. risma beralasan jika kamar mandinya rusak, airnya tidak mau keluar. Dan bara pun mengizinkannya.

Didalam kamar itu tiba-tiba risma melepas semua bajunya dihadapan Bara, Bara sampai bengong melihat tubuh Risma tanpa pakaian. Dan kemudian risma menegurnya
“Bar, bengong aja sih. Gimana badan aku bar?”
“eh ris, kamu udah gila ya. Kamu gak malu sama aku?”
“hmmm nggak, jadi gimana badan aku bar? Masih bagus kan”
“hmmm iya bagus kok. Itu payudara kamu kok masih bisa kenceng begitu. Emang suami kamu gak pernah pegang-pegang ya?”
“ya pegang sih pegang, tapi aku pake krim pengencang payudara bar. Ini kan jadi brand image aku juga bar. Klo aku cantik kan sebagai marketing nilainya lebih menjual. Kamu emang mau nyoba pegang? Nih pegang aja. Aku gak apa-apa kok kalo kamu yang pegang”
“ah yg bener kamu ris. Klo aku sih gak Cuma mau megang ris. Tapi juga mau nyedot ngeliatnya”
“yaudah nih sedotin tetek aku. Nanti aku sedotin deh titit kamu sebagai gantinya”

Dan permainan dimulai tanpa aba-aba. Bara langsung mengeruduk payudara risma. Meremas dengan gemasnya, lalu ia pun menyusu dengan rakus. Menghisap puting payudara risma yg sudah mulai membesar dan mengeras. Risma pun tak mau kalah, ia meraih kancing celana bara. ia turunkan celana jeans itu. Dan tampaklah sebuah batang kenikmatan yg panjang dan besar. Panjangnya sekitar 22cm dengan diameter kurang lebih 5cm.
Risma menggenggamnya dan meremasnya kencang-kencang. Sehingga membuat Bara sedikit tersentak kaget.

“ris, aduh pelan-pelan atuh, sakit tau ris”
“kenapa bar? Malah aku mau gigit titit kamu. gemes aku liat titit segede ini”
“ih kalo digigit teru putus gimana? Ntar mamanya dirumah nyariin”
“ya bilang aja dikasih ke orang buat kenang-kenangan. Sayang, jilatin memek aku dong”
“oke sip rebahan sini yuk”

Lalu Bara dengan lahap menjilati klitoris risma. Lidahnya kemudian menusuk-nusuk lubang senggamanya. Risma mulai mendesah, menggelinjang merasakan betapa nikmatnya jilatan yg dilakukan bara di vaginanya.
Lalu risma berdiri, ia kemudian mendorong bara ke tempat tidur,kemudian ia mengangkang diatas kepala Bara. dan langsung menunduk tepat didepan penis bara. seketika ia masukan penis besar itu ke mulutnya.ia menghisapnya dengan penuh nafsu. Lalu kadang menggigitinya. Setiap kali ia menggigiti penis bara, bara tersentak dan secara refleks menyedot kuat klitoris risma. Hal tersebut membuat keduanya semakin dalam masuk kedalam kenikmatan birahi.

Hingga pada akhirnya risma keluar, dari vaginanya keluar cairan kental berwarna bening yg memiliki aroma khas vagina. Demikan halnya bara,iapun memnumpahkan spermanya dimulut Risma tidak berapa lama setelah risma keluar. Risma menghisap dan menelan seluruh sperma yg dikeluarkan Bara.
Namun, kemudian ada yg mengetuk pintu kamar. Risma sadar bahwa itu mungkin staff hotel yg akan meminta mereka untuk keluar. Karena mereka sudah waktunya check out. Namun kemudian risma memiliki ide kotor lainnya. Ia melihat keluar ternyata staff hotelnya adalah seorang laki-laki. Ia membuka pintu hotel tanpa pakaian. dan staff hotel itu bengong melihatnya seperti itu.

“aduh maaf bu maafkan saya, saya tidak bermaksud demikian bu. Saya Cuma mau kasih tau kalo waktu check out ibu tinggal 1 jam lagi” petugas itu sambil menutup matanya, tapi masih mengintip disela-sela jarinya.
“mas, sini masuk dulu deh. Nih telepon bilang sama bos kamu kalo saya tambah 1 malam lagi”
“eh iya bu siap, saya ke office aja buat bilangnya bu”
“ish kamu ini, udah sini masuk” risma menariknya masuk kekamar dan langsung menutup pintu kamar.

Lalu ia menyuruh petugas itu untuk menelpon bosnya kalo mereka mau menginap 1 malam lagi. Setelah selesai menelpon, staff hotel itu pun pamit. Namun risma malah menarik dan mendorongnya ke tempat tidur. Ia gelagapan dan panik karena ada Bara disana tanpa pakaian pula.

“bar pegangin dia, gw mau pake nih bocah. Kayaknya asyik nih”
“siap boss, sini luh tong mau lu buka sendiri apa gw yg bukain tuh baju”
“eh maaf pak, bu, jangan begini. Nanti kalo orang kantor tau saya bisa di pecat”
“udah tenang aja, kalo kamu dipecat. Nanti kamu boleh kerja di kantor saya. Tapi dengan syarat kamu harus bisa bikin saya puas” jawab risma
“hmmm bu, saya bingung” jawab staff itu yg bernama sulaiman
“udah ah berisik lu dikasih memek gratis nolak” bara menyauti
“udah buruan bar buka aja bajunya. Aku dah sange banget nih”

Dan kemudian Bara memaksa staff itu untuk melepas pakaiannya. Sulaiman masih tetap untuk tidak mau membuka pakaiannya. Namun karena ia dipegangi oleh bara akhirnya risma berhasil membuka celana sulaiman. Tampaklah sebuah batang penis yg tidak besar namun cukuplah untuk memuaskan birahi Risma.

“lah gak mau tapi ngaceng juga lu”
“mmaa af bu. Sudah bu jangan paksa saya. Saya takut dipecat bu”
“dih anak dikata, kalo lu dipecat tinggal bilang sama gw. Nanti gw kasih lu kerjaan. Sekarang tugas pertama lu, bikin gw puas”
“iiii iya bu kalo memang itu mau ibu”
“nih lubang gw terserah lu mau masukin yg mana. Memek boleh bool boleh”

Dan setelah itu risma mulai nungging. Terpampang jelas 2 lubangnya yg bersih karena selalu dirawat dengan baik. Sulaiman berfikir lubang mana yg akan ia masuki, dan kemudian dia mulai memasukan penisnya kelubang vagina Risma. Dalam benak Risma “aduh padahal kalo nih bocah masukin ke bool kan memek gw bisa gw suruh bara yg masukin. Kalo bara yg masukin bool gw, bisa pedih bool gw”
Baru beberapa gerakan maju-mundur, risma menyuruh sulaiman berhenti.

“stop stop. Ah gak enak, kurang padet titit lu. Bar sini lu tiduran gw mau pake titit lu. Dan lu bocah, masukin titit lu ke bool gw. Ludahin dulu tapi biar gak sakit gw”
“iya bu iya”
Lalu risma mulai memasukan penis bara kedalam vaginanya. Dan arif di belakang diluar dugaan malah menjilati lubang anus Risma. Hingga lubang tersebut basah dan becek karena air liur Sulaiman. Setelah dirasa cukup, sulaiman lalu mulai menusukan penisnya kedalam lubang anus Risma. Sekali sodok penis kecil itu masuk seluruhnya. Risma bergetar hebat di hajar 2 penis sekaligus.
Risma mulai menggoyangkan pinggulnya, sulaiman pun tampak asik menikmati anus Risma dari belakang. Sedangkan Bara merem melek pasrah menikmati gesekan gesekan nikmat di penisnya. Namun tak bertahan lama, Bara lekas mengeluarkan spermanya, kental hangat dan banyak. Sulaiman pun demikan, ia sudah sangat tidak tahan akan sempitnya lubang anus Risma. Hingga tak selang lama ia juga memuncratkan Spremanya.

Sedangkan Risma yg belum orgasme tetap menggoyangkan pinggulnya. Bara dan Sulaiman merasa tersiksa karenanya. Sampai mereka berdua memohon ampun kepada risma. Hingga akhirnya orgasme yg ditunggu tiba. Mereka bertiga tampak letih, hingga akhirnya tertidur dalam keadaan 2 penis 1 vagina dan 1 anus masih menempel.
Setelah tersadar, sulaiman meminta izin untuk kembali bekerja. Dan sisa waktu 1 malam dimanfaatkan oleh Risma dan bara untuk memadu birahi hingga puas, berjam-jam mereka melakukannya, dengan berbagai gaya dan berbagai fantasy. Dan pada akhirnya, mereka berdua check out dan kembali ke Jakarta. Kembali ke rutinitas masing-masing. Risma dan Bara menyepakati sebuah perjanjian, bahwa Bara bersedia memuaskan nafsu Risma kapanpun ia inginkan. Namun risma diminta berjanji untuk tidak mengganggu hubungan rumah tangga bara.
Om ada yg slaah ketik tuh... Namanya sulaiman ato aris?? Hihihi
 
Side Story Risma : Pengacara Perkasa

Lalu risma mulai memasukan penis bara kedalam vaginanya. Dan arif di belakang diluar dugaan malah menjilati lubang anus Risma. Hingga lubang tersebut basah dan becek karena air liur Sulaiman.
Kok nyelip si arif.....
 
Akhirnya satu persatu latar belakang para penumpang ojek si Wayan terbuka.. Ditunggu update selanjutnya suhu..
 
Bimabet
Side Story Joana : Surf Surf Suck

Genap 2tahun sudah aku berada disini. Di sebuah pulau yg indah di ujung utara kepulauan Maluku. Tepatnya di Sopi, Kabupaten Pulau morotai – Maluku. Sebuah pulau yg sangat indah, tempat yg jauh sekali dari hiruk pikuk keramaian kota. Sebuah tempat yg sangat sesuai untuk menenangkan diri. Setelah kegagalan hidup yg aku alami di Kota Jakarta, Aku belari menghilang di desa ini. Aku tidak ingat bagaimana ku bisa terdampar disini. Yang aku tau disini aku menemukan sebuah kehidupan yg tenang dan damai. Meskipun dengan penghasilan yg tidaklah seberapa karena aku hanya menjadi seorang Barista di salah satu hotel disini.

Sebagai barista wanita, banyak orang-orang ntah itu warga lokal ataupun wisatawan baik domestik maupun mancanegara yg memperhatikanku. Namun, kegagalan yg aku alami di Jakarta membuatku menjadi sedikit trauma dan menutup pintu hati pada siapapun. Berteman silahkan tapi untuk jadi seorang pacar atau suami, tunggu dulu.

Namun ada satu orang yg sebenarnya ingin sekali aku jadikan ia kekasih. Aku suka dia dengan sikapnya yg dewasa. Cara dia berbicara padaku dan juga pada orang lain. Namanya Rico seorang pria asli Morotai, perawakannya tinggi tegap dengan kulit coklat. Dia adalah salah satu instrukstur surfing disini. Olahraga surfing di Morotai terutama di Tanjung Sopi mulai ramai dan banyak peminatnya. Penikmatnya tak hanya dari dalam negeri bahkan dari luar negeri. Aku mengenal Rico sejak awal bekerja disini. Karena Rico lah yg memberikanku pekerjaan disini. Selain sebagai instruktur surfing, sebenarnya Rico juga memiliki usaha toko pernak pernik didekat pantai. Toko tersebut dijaga oleh adik perempuan Rico yg masih duduk di bangku SMP. Selepas pulang sekolah biasanya adik Rico mulai menjaga toko itu.

“kak Jo, kakak tuh cantik banget sih” Merry adik Rico memujiku.

“ah kamu Mer, biasa aja sih. Kakak jadi malu tau Hehehe”

“beneran kak, kak joana cantik tau. Aku sering berharap kalo kak jo suatu saat bakal jadi kakak aku kak”

“lho kan emang kakak ini udah jadi kakak kamu”

“bukan itu kak, maksud ku kak jo sama kak rico menikah gitu kak. Jadi kak jo resmi sebagai kakak ipar aku”

“oh, eh. Hmmmm kamu ini anak SMP kok udah ngomongin kaya gituan”

“emang kenapa kak, kak jo sama kak rico cocok tau. Kak jo cantik dan baik. Kak rico juga ganteng dan baik. PAS”

“hmmm... gimana yaaaa... gak ah. Palingan juga kakak kamu gak mau sama kakak. Orang dia aja sama kakak jutek gitu”

“hahahahahah. Kakak gak tau ya kalo sebenernya kak Rico suka sama kak jo”

“ah masa iya. Udah ah kakak mau jalan kerja dulu udah siang banget ini. Kamu nih anak kecil biang gosip”


Mendengar apa yg dikatakan merry membuatku menjadi salah tingkah setiap kali bertemu dengan rico. Ada rasa yg aneh didalam dada ini ketika rico senyum padaku atau sekedar menyapaku. Ah tapi masa iya aku sebagai wanita menanyakannya terlebih dahulu. Biarlah aku akan menunggunya. Hari berganti hari, aku dan Rico semakin akrab. Bahkan ia memberikan perhatian yg sama dengan adiknya kepadaku. Dia sering menjemputku di hotel, sering mengajaku makan malam di rumahnya. Sehingga membuat hubungan ini menjadi lebih dekat.

“asyik kak jo mau makan malam dirumah lagi”

“eh merry, iya makasih lho ya dah diajak makan malam disini lagi. Jadi bisa ngirit uang jajan”

“hahahaha, bisa aja kau Jo. Sudah ayo masuk, ibu bapak sudah menunggu pasti”


Di meja makan Merry mencandai ku

“cieee kak jo sama kak rico dah jadian”

“hah benar itu rico?”
tanya Ibu kepada Rico

“ah nggak kok bu, ya kan jo”

“eh iya bu nggak kok. Saya udah anggep kak Rico sebagai kakak saya”

“ah kalian ini, sudah kalian jadian saja. Kalau perlu langsung saja menikah. Sudah tua semua tho. Tunggu apa lagi”
timpal bapak Rico

“waaah, ntar dulu pak. Gak bisa seenaknya aja. Kalo rico sih mau aja. Tapi joana gimana pak”

“hmmm, eh kita kok bahas nikah gini ya?”

“jadi joana mau gak nikah sama rico?”
tanya bapak kepadaku

“eh hmmm... gimana ya pak. Nanti dulu deh pak joana pikirin dulu. Soalnya...”

Belum selesai aku ngomong ibu memotong pembicaraanku

“soalnya apa? Kami bukan orang kaya?”

“ eh bukan bu, bukan itu. Aku udah g tau dimana keluargaku. Sejak aku kuliah sambil bekerja dijakarta dulu. Orang tuaku bercerai dan ayahku pergi ntah kemana. Begitu juga ibuku. Aku kehilangan kontak mereka berdua. Awalnya aku tidak perduli, namun sekarang aku benar-benar tidak tau dimana mereka semua”

“oh begitu ya jo, sebenarnya kami tidak mempermasalahkan jo. Toh dalam agama kita pernikahan masih bisa dilakukan tanpa mereka tho”
ibu menambahkan

“hmmm iya bu, biar saya fikir matang-matang dulu bu. Lagi pula ka rico juga masih belum banyak tau tentang saya kan bu”

“jo, jujur memang sejak awal aku suka sama kamu. kamu begitu cantik dan baik. Jadi apapun keburukan kamu, aku siap untuk menerimanya”

“yeeeeesss. Akhirnya kak jo bisa jadi kakak akuu”
merry tampak bahagia malam itu.

Setelah selesai makan malam, rico mengantarku pulang ke kost ku. Sepanjang jalan kami berdua hanya terdiam. Seakan suasana menjadi sangat canggung. Sesampainya didepan kost. Aku berbicara pada rico.

“kak, jujur aku sudah tidak perawan. Apa kakak masih mau menikahiku?”

Susasana menjadi hening, rico terdiam tampak memikirkan sesuatu

“sewaktu dijakarta dulu, aku pernah melakukan hubungan seksual. Tidak hanya sekali dua kali. Tapi sering sekali” aku menambahkan

Kemudian Rico menutup mulutku dengan jarinya. Dan berkata

“aku tidak peduli. Pernikahan itu bagaimana kita menjadi satu dalam ikatan suci kristus. Aku tidak peduli apakah kamu masih perawan atau tidak. Selama kamu berjanji tidak akan melakukan kembali dengan orang lain setelah kita menikah nanti”

“kak, jika benar demikian. Maka segeralah kamu bilang pada orang tuamu jika aku mau menikah denganmu”

“kamu yakin joana? Karena keputusan menikah tidak dapat ditawar. Sekali kita menikah tidak ada kata untuk mundur”

“aku yakin kak, meskipun kita hidup sederhana di kota ini, aku bahagia disini”

“baik, kalau begitu segera aku menyampaikan kabar gembira ini ke orang tuaku”


Akhirnya aku dan Rico menikah, dengan sebuah pesta sederhana di tepi pantai. Pernikahan ini hanya di hadiri kerabat dekat dan saudara-saudara Rico. Sedangkan aku, tidak ada 1 orang pun dari keluarga ku, ataupun teman ku yg tau jika aku menikah disini. Cukup sedih rasanya jika aku boleh jujur. Namun, hari bahagia itu tidak boleh menjadi hari buruk hanya karena kesedihan ini. Dan untungnya, sebagai salah satu pekerja di Hotel ini aku mendapatkan kesempatan untuk menginap dan berbulan madu disana. Gratis!!! Lumayan lah bisa merasakan kembali bagaimana kehidupanku di Jakarta dulu Yg bergelimang kemewahan.

Dimalam pertama, seperti kebanyakan pengantin baru, aku dan Rico melakukan hubungan seksual yg hebat. Ternyata Rico saat itu baru pertama kali melakukannya. Meskipun dia beberapa kali menonton video porno, namun kondisi real seperti ini baru kali itu dia hadapi. Aku yg sudah sering kali berhubungan seks memegang kendali permainan.

Aku mulai melepas semua pakaian ku, menunjukan padanya betapa indahnya sisi terdalam dari tubuh ku ini. Rico melongo, seakan tak percaya ia melihat perempuan telanjang yg selama ini hanya ia lihat di layar handphone didalam video porno. Aku memintanya untuk mendekat, menciumi tubuhku. Ia pun segera beranjak dari tempatnya berdiri dan mulai memelukku. Ia remas bokongku yg masih kencang. Lalu ia ciumi leherku. Aku memegang kepalanya, menuntunnya untuk mencium bibirku. Dia hanya terdiam, terasa bibirnya bergetar. Sungguh sebuah rasa yg tidak dapat terlupa, rasa ketika kita pertama kali mencium bibir seseorang.

Setelah terbiasa, ia mulai menciumi bibirku dengan buas, liar dan penuh dengan nafsu. Aku mulai melepas semua pakaian yg masih ia kenakan. Lalu setelah penis nya terlihat, aku kaget karena penis itu begitu besar. Apakah ini memang bawaan dari ras indonesia timur atau memang penis Rico saja yg besar. Namun hal itu membuatku senang, karena memang penis yg seperti itu yg aku inginkan. Penis besar itu langsung aku kulum, aku jilati dari ujung kepala sampai dengan buah zakarnya. Rico menggelinjang, ia merasa kegelian dengan apa yg aku lakukan, berkali-kali ia menahan kepalaku dan berkata berhenti. Namun penis ini membuatku sangat bernafsu. Aku menghiraukan perminataannya agar berhenti, aku terus mengulum penis itu bahkan sampai-sampai Rico memuntahkan spermanya karena tidak sanggup menahan gejolak birahinya.

Setelah itu ia terlihat sangat lemas. Dia terbaring di kasur tak berdaya. Namun aku memintanya untuk menjilati vaginaku yg sudah mulai becek. Awalnya ia tidak mau karena jijik. Namun setelah aku meyakinkannya jika ini enak. Maka ia mulai menurutiku untuk menjilati vaginaku. Setelah beberapa menit, ia terlihat sangat menikmati rasa gurih vaginaku. Memang meskipun aku sering melakukan hubungan seksual, namun aku menjadikan kebersihan vagina dan lubang anus sebagai prioritas nomor 1.

Setelah puas dijilatinya, aku memintanya untuk memasukan penis besarnya kedalam vaginaku. Ia menurut dan tampak bisa melakukannya. Tidak perlu dibimbing untuk melakukannya. Mungkin karena video porno yg ia tonton. Karena sudah sangat becek, maka penis besar itu masuk dengan mudahnya kedalam vaginaku. Meskipun sudah sangat becek, namun aku merasa gesekan ini begitu seret. Mungkin karena ukuran penis Rico yg besar. 5 menit kami melakukan nya dengan gaya konvensional. Lalu aku mulai meminta Rico untuk menyodokku dari belakang dengan gaya Doggy Style. Ia pun melakukan tugasnya dengan baik. Stamina seorang peselancar memang berbeda, ia sangat perkasa. Seakan nafasnya tidak ada habisnya.

Setelah semuanya selesai, aku orgasme berkali-kali, dan ia memuncratkan sperma keduanya dalam vaginaku, aku memintanya untuk mengajakku ke laut. Menikmati suasana malam di pinggir pantai dengan api unggun. Saat itu suasana benar benar romantis, dan alam pun seakan merestui hubungan ku dengan Rico.

“sayang, berenang yuk” aku mengajak Rico

“dih, malem-malem gini berenang, gak ah”

“lho kenapa? Kan gak apa-apa tho?”

“ya gak apa-apa sih. Tapi kan dingin sayang, kalo nanti kamu sakit gimana?”

“hahahaha bodo ah”
lalu aku melepas semua bajuku tanpa kecuali. Dan mulai menceburkan diri ke laut.

“sayang, pake bajunya lah. Kalo ada yg lihat gimana?”

“yaudah biarin aja, aku mau mandi dulu”


Lalu Rico mengikutiku menceburkan diri ke laut. Di tengah laut di bibir pantai aku bercumbu dengannya, sebuah pergulatan yg penuh dengan gairah. Didalam laut Rico menyenggamai diriku. Penisnya ia masukan ke vaginaku dari belakang. Sungguh sesuatu yg nikmat aku rasakan ketika penis itu keluar masuk vaginaku. Hingga beberapa saat aku orgasme bersamaan dengannya yg menyemburkan sperma dalam vaginaku. Terasa sangat hangat ketika sperma Rico tumpah didalam vaginaku. Setelah itu kita pergi ke pantai dan tertidur disana di pinggir api unggun.

Pernikahan ini aku jalani dengan sungguh-sungguh. Karena aku tidak mau mengecewakan cinta dan kepercayaan yg telah rico berikan padaku.hingga 3 bulan setelah pernikahan kita aku di karuniai seorang anak, Aku hamil buah cinta dari rico. Kebahagiaan sangat terasa dalam keluarga kecil kami, dan juga keluarga besar rico.

Semoga pernikahan ini abadi hingga masa tua nanti. Hingga kematian merenggut salah satu diantara kita berdua.

 
Terakhir diubah:
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd