Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Dibalik Sebuah Cerita

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
CHAPTER X
0cbd6ec2fa841b85776ce2e5d84c8879.jpg

Ilustrasi Rina, Istri Andi

76271df27a69eee9092dca7b301eea12.jpg

Ilustrasi Pak Giran, Pemilik Rumah


Mentari yang masih bergelut manja dengan awan sembari bergerak perlahan meninggalkan tempat peraduan. Genangan hujan yang terlihat di halaman rumah dan udara dingin yang masih membalut bekas hujan. Hawa dingin yang masih tersisa cukup untuk membuat rina dan kedua anaknya terlelap dalam tidur. Dipandanginya secara bergantian ke arah rina dan keduanya, wajah rina yang tersenyum dalam tidur menandakan kebahagian yang melandanya begitu pula dengan wajah kedua anaknya melukiskan raut wajah yang sama.

Pagi ini adalah hari terakhir andi dan keluarganya berada di desa ini, jadi andi ingin memanfaatkan waktunya untuk berkeliling kampung sembari menikmati pemandangan dan menyapa warga sekitar. Sekaligus andi ingin memberikan refreshing kepada logikanya atas beberapa kejadian yang terjadi akhir-akhir ini. Andi pun mulai melangkahkan kakinya menyusuri pendesaan yang terdiri dari hamparan pematangan sawah dan di selangi dengan pepohonan yang tumbuh rimbun di sana sini.

Hawa dingin yang masih tersisa tak membuat langkahnya surut untuk menyusuri keindahan desa ini. Sesekali andi berjumpa dengan warga yang sedang ada bekerja di persawahan ataupun yang sedang berangkat ke ladangnya masing-masing. Mereka menyambut sapaan andi dengan ramah sama seperti yang dilakukan oleh pak giran kepada keluarganya. Keramahan dan kenyamanan yang diberikan oleh desa dan penghuni desa ini memang sulit untuk di tolak dan membuat kebetahan pada dirinya.

Tak terasa andi telah berjalan selama setengah jam menyusuri desa ini dan tanpa terasa ikut membuat perutnya lapar. Hingga andi memutuskan untuk singgah di salah satu warung yang ada di ujung jalan. Setelah sejenak bertegur sapa dengan pemilik warung andi pun memesan kepada pemilik warung untuk dibawakan sepiring nasi, karena memang andi sudah sangat lapar. Andi memutuskan untuk beristirahat sejenak sembari menikmati secangkir kopi hitam setelah itu baru akan melanjutkan perjalanannya.

“jadi mas andi akan balik ya ?” ujar lelaki pemilik warung.

“iya pak, ya saya kan harus kembali bekerja. Tapi lain waktu saya akan kembali pak” Jawab andi sembari tersenyum.


Disela-sela perbincangan mata andi menangkap sesosok wanita yang mengalihkan pandangannya dari pemilik warung ini. Wanita yang sedang menyapu di halaman rumah yang berdekatkan dengan warung ini. Pemilik warung pun menyadari apa yang menyebabkan kediaman dari andi yang mana andi sedang memandang ke arah wanita itu.

“namanya risma, mas andi” ucap si bapak yang seakan tahu isi hati andi.

“dia memang cantik dan menarik, cuma sayang dia sudah bersuami dan beranak satu. “ tambahnya.

Mendengar perkataan si bapak tersebut andi pun mengalihkan perhatiannya dari sang wanita itu.

“oh...udah jadi istri orang ya pak..hehe” jawab andi yang menggaruk kepalanya padahal tidak gatal.


Sejenak andi teringat dengan apa yang terjadi pada istrinya, andi pun larut dalam lamunannya. Bayangan persetubuhan pak giran dan rina terlintas dengan jelas dibenaknya. Kepala andi sejenak tertunduk sembari kedua tangannya menutup mukanya namun reaksi yang berbeda di tunjukkan pada selangkangannya yang terlihat mengembung di balik celananya. Andi hanya bisa mengerutu dan memaki dalam hati yang merasa malu dengan apa yang terjadi pada dirinya.
oOo


*di tempat yang berbeda

684bf63a3b27e0fa4af347cd43cc9e32.jpg

Ilustrasi Sandra, Menantu Pak Prabowo dan Kakak Ipar Andi

dbfd68807498ef1b0799004b877d4080.jpg

Ilustrasi Pak Prabowo, Ayah Andi

Sepasang tubuh bugil manusia sedang asik berpacu dengan panasnya gairah birahi yang membakar tubuh mereka. Suara desahan yang saling memburu diantara mereka di barengi dengan suara paha yang saling beradu itu dapat menggambarkan bagaimana panasnya suasana di kamar pada saat ini. Tubuh mereka yang berpelukan erat sembari kedua bibir yang saling berpagutan dan terlihat kedua tubuh bugil itu telah bermandikan peluh yang menandakan sudah berapa lama mereka bercinta.

Sang wanita mempererat pelukannya yang dibarengi dengan kakinya membelit punggung sang lelaki yang mana menggambarkan bahwa sang wanita akan mencapai orgasmenya kali ini.

“aku keluuuaaaarrrr lagi, paaak” teriakan yang berasal dari sang wanita.

Pinggul sang lelaki tetap bergoyang dengan perlahan sembari sang wanita menikmati orgasmenya, tangan sang lelaki meremas lembut payudara sang wanita. Tergambar jelas di wajahnya bahwa orgasme yang didapatnya barusan adalah kenikmatan yang baru baginya.

Sang lelaki membalikkan posisi sang wanita dimana sang wanita kini mengangkangi tubuhnya. Posisi ini seketika membuat wajah sang wanita memerah malu karena ini adalah pengalaman pertamanya dalam bercinta dengan posisi ini. Sang lelaki mulai meraba pantat montoknya dan kemudian mulai menaik-turunkan dengan penuh irama, sepertinya sang lelaki ingin mengajari si wanita bagaimana bersikap pada saat posisi seperti ini. Tak butuh waktu lama pantat montok sang wanita sekarang sudah dapat bergerak naik-turun dengan sendirinya yang diselingi dengan suara desahan yang keluar dari bibir manis dan sexy itu. Kini tangan lelaki itu mulai meremas dengan lembut silih berganti pada kedua payudara yang tergantung bebas sembari memainkan putingnya.

Desahan demi desahan terus menderu saling bersautan dengan suara pantat montok yang sedang naik-turun sesekali sang lelaki menghentakka penisnya dari bawah seakan ingin menjajal lebih dalam vagina sang wanita. Tubuh sang wanita kini sudah memeluk sang lelaki yang di ikuti dengan pagutan kedua bibir mereka, terlihat gerakan naik-turun pada pantat montok itu semakin cepat seperti sedang mengejar sesuatu. Ya wanita itu sedang diambang orgasmenya, sang wanita mempercepat gerakan naik-turunya yang mana pinggul sang lelaki mulai ikut bergoyang dari bawah menghujamkan penis yang sudah basah oleh cairan yang ada di dalam vagina sang wanita. Tubuh wanita itu kembali lemas di atas tubuh sang lelaki yang di barengi dengan suara teriakan dari bibir manisnya. Sang wanita telah mendapatkan orgasmenya kembali.

Sang lelaki memberikan waktu kepada sang wanita untuk menikmati orgasmenya sembari tangannya mengelus rambut panjang sang wanita dan sebuah kecupan hangat ikut mendarat di keningnya. Wajah sang wanita kembali bersemu merah yang merasakan perlakukan kasih sayang dari sang lelaki yang sedang menikmati tubuhnya, yang mana lelaki ini adalah ayah mertuanya. Terlihat pinggul sang lelaki sedang memompa dengan cepat penisnya keluar masuk vagina sang wanita yang hanya bisa mendesah menikmati setiap hujaman penis sang lelaki. Sang wanita reflek dengan memeluk erat sang lelaki sembari kakinya mengapit punggung sang lelaki yang mana pinggul sang lelaki terus menghujamkan penisnya. Berselang lima menit, kedua tubuh manusia bugil yang telah basah oleh keringat itu terdiam yang mana mereka sedang sama-sama menikmati puncak dari percintaan mereka.

Terlihat ada tetasan sperma yang merembes di sela-sela penis yang menyesaki vagina sang wanita. Menggambarkan bahwa sang lelaki telah sampai klimaksnya yang bersamaan dengan orgasme sang wanita. Mereka berbaring sejenak sambil berpelukan yang diikuti ciuman bibir mesra dari sang lelaki. Sang lelaki kembali membelai rambut panjang dan sesekali mengelus ke punggung sang wanita yang berada dalam dekapannya, wajah sang wanita bersemu merah di balik dekapan sang lelaki karena merasakan kebahagian dari perlakuan sang lelaki.
oOo

a6796f6106d81318ba4dbebad0d55a11.jpg

Ilustrasi Risma

Andi yang sedari tadi melamun kini mulai bisa kembali ke dunia nyata dan menyadari bahwa dia masih berada di warung. Saat mencoba kembali kesadarannya, andi menyadari ada sebuah senyum manis dari seorang wanita yang duduk dihadapanya saat ini. Entah sejak kapan wanita itu sudah duduk di hadapannya, sembari sesekali senyum wanita itu menghiasi wajahnya. Tunggu, aku seperti mengenal wajah wanita ini. Bukahkah wanita ini adalah wanita yang berada di rumah itu. Risma, ya nama wanita itu adalah risma andi mulai mengingat namanya.

“kok melamun aja, mas andi ?” terdengar suara lembut dari bibirnya.

“ngelamunin aku ya mas?” wanita itu iseng menggoda andi.

“eh... eng.***k.. gak kenapa kok” balas andi yang sedikit tergagap sembari menggaruk kepalanya yang sama sekali tidak gatal dan malu menyadari bahwa risma tahu yang sedang dilakukannya.


“oia, kok tahu nama saya? Kan kita belum kenalan” ujar andi.

“itu...tadi bapak yang bilang..hehe” ujar risma sembari menunjuk ke arah bapak pemilik warung.

“bapak juga bilang, kalau mas andi tadi nanyain tentang aku sama bapak ya ? ujar risma to the point.

“nih orang yang mas tanyain udah ada dihadapan mas. Masa’ gak di anggap? Lanjut risma sedikit mencemberutkan wajahnya.

“eh...” andi yang malu dan sedikit tergagap karena risma secara to the point berbicara dan tak menyangka bapak pemilik warung itu menceritakannya kepada risma.


“maaf mbak risma..bukan begitu maksudnya..” ujar andi mencoba menguasai dirinya kembali.

“jadi maksudnya apa ? risma memotong.

“jadi tadi aku tuh lihat mbak lagi nyapu halaman rumah, ya terus bapak bilang nama mbak dan bilang...” ujar andi terputus.

“bilang kalau aku sudah menikah dan mempunyai anak satu ya mas ?” ujar risma melanjutkan.

“iya, aku memang sudah menikah.” Tambah risma sembari menempatkan senyum manisnya.

Andi hanya mendengarkan penjelasan dari risma sembari matanya memandang ke arah wajah dan senyumnya. Tak ada suara yang keluar dari andi malahan dia berpindah duduk untuk lebih dekat dengan posisi duduk risma agar lebih mudah memandangnya dari dekat. Risma hanya tertawa kecil melihat tingkah yang diperbuat oleh andi saat ini.

“anak kamu dimana, ris?” ujar andi

“ada di rumah mas.. mau ketemu?” ujar risma datar.

“bole memangnya? Apa suami kamu nanti tidak marah? ” balas andi.

“ya bolelah.. memang marah kenapa? Kan cuma mau lihat anak, bukan mau buat anak.. hihihi” bisik risma karena posisi duduk yang bersebelahan dan risma kembali mencoba menggoda andi.


Andi tidak mencoba menjawab pertanyaan risma lalu andi hanya memberikan kode dengan anggukan kepala sembari tangannya menghampiri tangan risma dan mereka membangkitkan diri tempat duduk mereka saat ini. Pemilik warung yang melihat kejadian yang berlangsung hanya tersenyum dengan pandangan yang penuh makna.

Andi kini telah berada di dalam rumah sederhana milik risma, terlihat foto pernikahan risma dan suami yang tergantung di dinding dan juga ada foto anak mereka. Mata andi terus berkeliling menelusuri rumah milik risma dan sesaat berhenti pada satu objek. Mata andi terhenti saat melihat risma terduduk di tepi ranjang di salah satu kamar, risma yang sedang menyusui anaknya tidak menutup bagian payudara atau pintu kamarnya jadi membuat payudara itu terekspos oleh mata andi.

Sesaat kemudian suasana rumah yang tadinya sunyi kini telah berubah dengan suara-suara desahan dari bibir manis risma. Terlihat risma kini hanya mengenakan celana dalam karena baju daster beserta bh miliknya sudah raib dan berserakan di lantai. Penis andi memang sudah tegang sejak dari tadi ini kini mengacung bebas dan sedang berada dalam genggaman tangan risma. Tangan risma mengocok dengan lembut penis andi sembari andi yang sibuk dengan payudara risma yang sangat menggoda baginya.

Andi kemudian membaringkan risma di ranjang sembari keduanya berpagutan dengan mesranya. Ciuman andi yang mulai turun menyusuri tubuh jenjang wanita desa ini, bibirnya kini telah berada di selangkangan risma. Celana dalam milik risma tak bisa menyembunyikan hasrat birahi yang telah ikut membakar tubuh risma yang mana terlihat ada bercak basah di celana dalam berwarna putih itu. Andi dengan mudah menarik celana dalam itu yang juga ikut di bantu oleh risma dengan mengangkat sedikit pinggulnya ke atas.

Andi memandang sejenak ke arah tubuh risma yang terbaring bugi di hadapanya. Perlahan tapi pasti kepala andi telah berada di selangkangan risma yang mana kini bibir andi bermain dengan vagina risma. Andi yang selama ini tak pernah memperlakukan istrinya seperti itu, kini andi belajar bagaimana memperlakukan wanita di ranjang. Andi banyak belajar semenjak menonton live show antara pak giran dan rina, istrinya tersebut.

oh...ugh.... mmmmmm...
enak mas... terusssssss....


Risma yang tak mampu menahan orgasmenya lagi dengan reflek menjepit kepala andi dengan pahanya sembari tangannya menekan kepala andi untuk tetap tinggal di vaginannya.

“aku gak kuat mas..... aku keluaaaaar...” risma sedikit berteriak melepas orgasmenya.

Andi terlihat sudah bersiap-siap menempelkan kepala penisnya di bibir vagina risma. Andi sudah tak sabar untuk menikmati jepitan vagina dari risma, andi menggesek-gesekkan ujung kepala penisnya di bibir risma yang di respon oleh pinggul risma yang mana pinggul itu terangkat ke atas untuk menjemput hujaman penis andi. Tak butuh waktu lama penis andi sudah keluar masuk dengan irama yang lembut dan sesekali di percepat dan di tambah hentakkan-hentakkan kecil untuk memastikan penisnya masuk lebih dalam.

Bibir mereka yang saling berpagutan dan peluk erat dari risma sembari kaki risma mengapit di belakang punggung andi yang menandakan bahwa risma akan mendapatkan orgasmenya. Andi yang menyadari risma akan orgasme dengan sendirinya pinggul andi memompa penisnya lebih cepat di dalam vagina risma.

“aku keeeeeluaaaaaaaaaar massssss...” Risma sedikit berteriak yang dibarengi dengan cakaran di punggung andi.

Dua puluh menit kemudian andi dan risma sama-sama berpacu untuk menuntaskan gairah birahi mereka. Terlihat risma menaik-turunkan bokong montoknya di penis andi, ya risma sekarang berapa pada posisi WOT yang mana tangan andi meremas lembut payudaranya sembari bibir mereka berpagutan. Andi yang merasa akan segera mencapai puncaknya membalikkan posisi mereka yang sedang berpelukkan dan kembali memompa penisnya dengan cepat. Pompaan penis andi di sambut baik oleh pinggul risma yang juga akan mendapatkan orgasmenya.

“massss.. bareeeengan.....” ujar risma disela-sela ngenjotan andi.

“iyaaa.. saaaaayang...” bisik andi manja.


Bibir mereka kembali berpangutan di sertai pelukan erat dari risma. Mereka pun meraih puncak gairah birahi secara bersamaan. Andi dan risma berbaring sembari berpelukan, andi memberikan kecupan manja di kening risma.

“terima kasih sayang... kamu hebat..” bisik andi.
oOo

Niat awal yang ingin berkunjung ke rumah andi dan rina yang merupakan adik iparnya tersebut. Sandra memang sering berkunjung dan menghabiskan waktu di rumah mereka karena andi dan rina yang paling dekat dengannya. Berhubung. Kondisi sandra yang memang belum memiliki anak sampai sekarang membuat dia sangat dekat dengan adit dan nisa. Disatu sisi sandra juga ingin menginap di rumah andi dikarenakan suaminya kebetulan sudah berangkat tugas dinas ke luar kota tadi pagi.

Bila ke rumah andi dan rina, sandra tak pernah janjian, begitu pula hari ini dimana sandra yang tidak mengetahui andi dan rina yang sedang berangkat liburan jadi memutuskan untuk berangkat langsung. Hingga pada saat sandra sampai di rumah andi yang membuka pintu ternyata adalah pak prabowo yang tak lain tak bukan adalah mertuanya. Sandra dan pak prabowo pun masuk ke dalam rumah, sandra masuk dengan pertanyaan-pertanyaan di benaknya.

bapak sudah lama pindah kemari ?” ujar sandra yang duduk di hadapan pak probowo.

“udah hampir tiga bulanan kok san.. semenjak ibu meninggal..” jawab pak prabowo dengan santai.

“jadi andi dan rina gak kabarin kamu kalau mereka sedang liburan? Lanjut pak prabowo.

“enggak pak, ya habisnya mereka ada di rumah jadi ya berangkat aja terus. Tadi juga niat mau nginap, kok pak”. Jawab sandra sembari menunjuk ke arah tas bawaannya.

“ya enggak apa-apa, besok mereka juga udah balik kok. Ya sudah kamu nginap di sini saja sekalian temenin bapak.” Ujar pak prabowo dengan suara berat dan berwibawa tersebut.


Mata pak prabowo tak henti-hentinya memandang ke arah sandra, dari bawah ke atas dan berhenti untuk fokus di belahan dada sandra yang terlihat mengintip di balik baju kemejanya yang mana sandra tak sadar kalau kancing kedua sudah terbuka. Tatapan mata pak prabowo membuat sandra agak merasa sedikit grogi dan jengah di buatnya. Sandra pun berpamitan untuk masuk ke kamar yang biasa dia tempat di rumah andi. Sandra yang mengenakan kemeja putih dan celana jeans ketat membentuk jelas di bagian pantat montoknya. Saat sandra berjalan di hadapan pak prabowo menuju ke kamar, pantat sandra yang montok di balik celana jeans itu bergoyang dengan indahnya seakan mengajak pak prabowo untuk ikut bersama.

Pak prabowo yang memang telah berubah seratus delapan puluh derajat semenjak kejadian malam dimana dia memergoki rina yang sedang bermasturbasi itu. kehadiran sandra membuat gejolak birahi bangkit, apalagi sandra barusan menyuguhkan pemandangan yang membuat penisnya tegang saat ini.

Suara desahan kembali terdengar dari salah satu kamar, suara desahan itu berasal dari bibir seorang wanita bukan seperti biasa terdengar di rumah ini yang mana suara dari desahan lelaki. Ya itu suara desahan seorang wanita yang sedang menikmati cumbuan seorang lelaki. Baju kemaja putih milik sandra sudah tergeletak di lantai kamar, bh berwarna hitam ketat yang memperindah bentuk payudaranya masih melekat namun sedang berada dalam remasan tangan seseorang. Tangan satunya sedang bermain di bagian selangkangan sandra yang masih di balut celana jeans ketatnya.

Sandra yang berada di pangkuan sang lelaki itu tak mampu bergerak karena lelaki itu mendekapnya dengan erat dari arah samping sembari kedua bibir mereka sedang berciuman. Sandra yang awalnya menolak kini sudah menerima dengan tanpa sadar tangannya mulai turun mencari penis pak prabowo yang sedari tadi mengesek pantat montoknya. Penis pak prabowo yang sudah tegang di balik celana kainnya, sekarang sudah mendapatkan elusan lembut dari tangan sandra yang makin membuat sesak di dalam celana.

Cumbuan demi cumbuan saling dilepaskan oleh kedua tubuh yang telah bugil secara sempurna. Terlihat bercak basah di celana delam milik sandra yang tergelatak di lantai kamar. Sandra mengalungkan tangannya di leher pak prabowo yang sekarang sudah menindihnya, sandra ingin memastikan kedua bibir mereka tepat bertemu dan sesekali meremas lembut kepala yang sudah mulai botak tersebut. Tangan pak prabowo silih berganti meremas kedua payudara seksi milik sandra yang sangat mengoda sembari tangannya mulai turun menyusuri selangkangan sandra. Jari-jarinya lembut mengelus bibir vagina sandra yang memang sudah basah dan sensitif, saat jarinya pak prabowo menyentuh vagina sandra pantatnya juga ikut naik menjemput jari pak prabowo.

Jari pak prabowo mulai menusuk dengan lembut keluar masuk di vagina sandra yang semakin basah hingga jarinya mulai bergerak dengan cepat yang di ikuti goyangan pinggul sandra. Sandra yang sudah di ambang orgasme mempererat pelukannya sembari meremas lembut kepala pak prabowo yang sedang mengemut pentil di payudara sandra.

oh... oh.. ugh.......
"akuuuuuuu... keluarrrr pak......" suara teriakan sandra mengiringi orgasmenya.


Pak prabowo memberikan sandra waktu untuk menikmati orgasmenya sembari dengan lembut mengelus rambut sandra dan mencium keningnya dengan penuh kasih sayang. Mata sayu sandra dan pak prabowo saling berpandangan dan sandra pun kembali mencium bibir pak prabowo dengan mesranya. Pak prabowo yang merasa sandra sudah siap untuk masuk ke menu utama, tanganya mulai bergerak ke bawah untuk mengarahkan penisnya telah menantikan kesempatan ini.

Suara desahan yang saling memburu diantara mereka di barengi dengan suara paha yang saling beradu itu dapat menggambarkan bagaimana panasnya suasana di kamar pada saat ini. Sandra mempererat pelukannya yang dibarengi dengan kakinya membelit punggung pak prabowo yang mana menggambarkan bahwa sandra akan mencapai orgasmenya kali ini.

“aku keluuuaaaarrrr lagi, paaak” teriakan yang berasal dari sang wanita.

Pinggul pak prabowo tetap bergoyang dengan perlahan sembari sandra menikmati orgasmenya, tangan pak prabowo meremas lembut payudara sandra. Pak praworo melihat sandra sudah siap untuk di genjot lagi, pinggul pak prabowo pun mulai menggoyang sandra kembali. Pak prabowo yang secara tiba-tiba membalikkan posisi sandra dimana saat kini sandralah yang mengangkangi tubuhnya. Posisi ini seketika membuat wajah sandra memerah malu karena ini adalah pengalaman pertamanya dengan posisi ini dalam bercinta.

Pak prabowo mulai meraba pantat montoknya dan kemudian mulai menaik-turunkan dengan penuh irama, sepertinya pak prabowo ingin mengajari sandra bagaimana bersikap pada saat posisi seperti ini. Tak butuh waktu lama pantat montok sandra sekarang sudah dapat bergerak naik-turun dengan sendirinya yang diselingi dengan suara desahan yang keluar dari bibir manis dan sexy itu. Kini tangan lpak prabowo mulai meremas dengan lembut silih berganti pada kedua payudara yang tergantung bebas sembari memainkan putingnya. Desahan demi desahan terus menderu saling bersautan dengan suara pantat montok yang sedang naik-turun sesekali pak prabowo menghentakkan penisnya dari bawah seakan ingin menjajal lebih dalam vagina sandra.

Tubuh sandra kini sudah memeluk erat pak prabowo yang di ikuti dengan pagutan kedua bibir mereka, terlihat gerakan naik-turun pada pantat montok itu semakin cepat seperti sedang mengejar sesuatu. Ya sandra sedang diambang orgasmenya, sandra mempercepat gerakan naik-turun yang mana pinggul pak prabowo mulai ikut bergoyang dari bawah menghujamkan penis yang semakin basah oleh cairan yang ada di dalam vagina sandra. Tubuh sandra kembali lemas di atas tubuh pak prabowo yang dibarengi dengan suara teriakan dari bibir manis sandra yang telah mendapatkan orgasmenya kembali.

Pak prabowo memberikan waktu kepada sandra untuk menikmati orgasmenya sembari tangannya mengelus rambut panjang sandra dan sebuah kecupan hangat ikut mendarat di keningnya. Wajah sandra kembali bersemu merah yang merasakan perlakukan kasih sayang dari pak prabowo yang sedang menikmati tubuhnya.

Kembali terlihat pinggul pak prabowo sedang memompa dengan cepat penisnya keluar masuk vagina sandra yang hanya bisa mendesah menikmati setiap hujaman penis pak prabowo. Sandra reflek dengan memeluk erat sembari kakinya mengapit di belakang punggung pak prabowo yang mana terus menghujamkan penisnya.

Berselang lima menit, kedua tubuh manusia bugil yang telah basah oleh keringat itu terdiam yang mana mereka sedang sama-sama menikmati puncak dari percintaan mereka. Terlihat ada tetasan sperma yang merembes di sela-sela penis yang menyesaki vagina sang wanita. Menggambarkan bahwa pak prabowo telah sampai klimaksnya yang bersamaan dengan orgasme sandra.

Mereka berbaring sejenak sambil berpelukan yang diikuti ciuman bibir mesra dari pak prabowo dan kembali membelai rambut panjang dan sesekali mengelus ke punggung sandra yang berada dalam dekapannya, wajah sandra bersemu merah di balik dekapan pak prabowo karena merasakan kebahagian dari perlakuan pak probowo pada dirinya.

oOo
to be continue
:ampun::ampun:
 
Terakhir diubah:
pertamax ?
 
Mantap sekali suhu. Banyak banget apdet nya. Sgt memanjakan pembaca :semangat:
 
Wah wah udah update ya
Keren ni cerita bisa hamil bersamaan ni entar wanitanya :mantap:
 
asik makin banyak pemainnya, godaan pak prabowo yg bikin sandra menyerah ceritai suhu.. semangat KOMPOR GAS
 
Hidup pak tua haha,sedikit kritik dan saran,mungkin pas sebelum exe risma maupun sandra proses ssi mereka perlu diceritain jg hu,agak krg sreg aja ketemuan lalu tiba2 udh exe aja dikamar,proses sandra dr menolak jd menerima pak prabowo gmn,segitu aja kritik dan saran dr nubie yg ta bs nulis ini suhu hehe,klo gak berkenan abaikan aja,mngkn suhu udh punya konsep sendr
 
Hidup pak tua haha,sedikit kritik dan saran,mungkin pas sebelum exe risma maupun sandra proses ssi mereka perlu diceritain jg hu,agak krg sreg aja ketemuan lalu tiba2 udh exe aja dikamar,proses sandra dr menolak jd menerima pak prabowo gmn,segitu aja kritik dan saran dr nubie yg ta bs nulis ini suhu hehe,klo gak berkenan abaikan aja,mngkn suhu udh punya konsep sendr

Seperti nya bkal ada pada chapter selnjut nya ..
:Peace::Peace:

Semoga siap menanti
:ampun:
 
Status
Please reply by conversation.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd