Terima kasih semuanya suhu-suhu atas respon, saran dan masukannya. Setelah memikirkan dengan pikiran yang jernih, saya memutuskan untuk tidak melakukan seperti yang sudah saya fantasikan, biarlah tetap menjadi fantasi hehehehe. Saya mengambil keputusan untuk menasehati adik ipar saya ketika istri saya pergi ke luar kota,karena takut ganggu konsentrasi kerjaan istri. saya ngomong dengan istri menemukan file2 adik ipar setelah istri pulang dari luar kota. Adik ipar betul betul kaget kok saya bisa menemukan file2 cowoknya itu, kemudian Adik ipar memohon kepada saya untuk tidak mengadukan ke istri saya apalagi ke mertua saya, tapi saya tidak jawab permohonan adik saya tersebut. saya balik tanya sudah sejauh apa hubungan dengan cowo tersebut, saya tanya kok bisa simpen2 file kayak gitu, adik ipar dah bingung gelagapan mau jawab apa,kemudian dengan nada tinggi membentak saya minta hp adik ipar saya untuk saya cek semua chat dan file2 yang ada di hp nya. Haduh seperti yang saya duga adik simpan file2 cowoknya gak mungkin cowoknya kirim suka rela, ternyata adik juga mengirim hal yang sama ke cowoknya, haduh pikirku fatal banget ini karena banyak file yang terpampang jelas sekali muka adik ipar baik di foto dan video, pas ngeliaat foto dan video adik ipar justru tidak ada rasa nafsu yang timbul sama sekali, justru sedih, kecewa dan pikiran harus melindungi adik ipar yang muncul dikepalaku. Untungnya riwayat chat,VN, file2 kiriman cowoknya yang kelihatan mukanya dia juga masih ada semuanya dari awal kenalan sampe jadian dengan adik ipar sampe proses SSInya, langsung saya amankan semua bukti2nya. setelah selesai aku kembalikan hp nya saya jelaskan baik2 betapa fatal yang sudah dilakukan sama dia, saya minta untuk tidak ngasih tau cowoknya kalau ketahuan oleh saya karena saya punya rencana dengan cowoknya itu. Saya minta adik untuk gak usah pergi2 dulu sampai kakaknya pulang, setiap hari ketika berdua saya memberikan penjelasan ke adik ipar betapa fatal dan besar resiko yang sudah dia dapat karena hal2 yg dia lakukan dengan cowoknya. tibalah akhirnya istri pulang, saat saya cerita dengan istri baru kali itu ngelihat betapa marahnya dia dengan adiknya semenjak 7 tahun adiknya ikut dengan kami. Untung saya urungkan fantasi liar saya, bisa bisa saya yang jadi sasaran marahnya istri, ngeriiiiiii banget ternyata kalau emosinya memuncak kayak kemasukan setan kuwalahan saya harus melerai istri dengan adik. kemudian saya coba tenangkan istri saya yang emosinya memuncak dan adik yang menangis mohon ampun ke kakaknya, setelah mulai tenang keduanya saya utarakan langkah pencegahan resiko ke istri dan adik. istri dengan adik setuju dengan saran saya untuk memanggil pacar adik ipar kerumah untuk membicarakan hal ini, bermodalkan semua bukti yang aku daptkan dengan file2 yang terpampang jelas mukanya dia juga, saya minta untuk menandatangani surat perjanjian diatas materai dan membuat video pernyataan untuk menghapus semua file2 yang ada,tidak akan menyebar luaskan file2 tersebut,dan tidak mengulangi hal2 tersebut. sampai sekarang adik ipar dengan cowok itu masih jadian semoga cowoknya betul2 sesuai dengan surat perjanjian yang dibuat tidak menyebar luaskan dan mempertanggung jawabkan omonganya yang akan serius menjaga adik ipar saya.
sekian sekilas info update apa yang terjadi selanjutnya, sekali lagi terima kasih semua suhu-suhu sudah menyempatkan waktunya untuk memberikan saran dan masukannya...
