Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

nikmatnya anak juragan

reepro

Suka Semprot
Daftar
27 Aug 2011
Post
11
Like diterima
3
Lokasi
boyolali
Bimabet
Maaf copas dari tetangga nun jauh di sana....hehehehehehehe
Namaku Sandra, umurku baru 14, tinggal bersama kedua
orangtuaku di sebuah kompleks perumahan elite di Jakarta. Tapi
karena kesibukan yang padat, kedua orangtuaku sering tidak
dirumah.
Biar ku ceritakan dahulu mengenai aku, agar kalian punya
gambarannya. Tinggiku 147cm, beratku hanya 45kg, kulitku putih
mulus tanpa cacat sekecil apapun, maklum, aku anak keturunan
chinese yang sangat terawat. aku anak tunggal kesayangan yang
bisa dibilang agak 'kuper', dikarenakan lingkunganku yang selalu
dibatasi oleh kedua ortu ku. teman-2x ku pun hanya beberapa,
itupun kebanyakan cewek semua. Jadi pengetahuanku mengenai
kehidupan sangat sedikit, apalagi mengenai sex, bisa dibilang nol
besar. sampai umur seginipun aku tak pernah tahu apa itu sex,
kehamilan, kontol anak laki, ciuman, dll. selebihnya bayangin aja
sendiri betapa 'kuper'nya aku ini.
Ok, aku lanjutkan ceritaku. Dirumahku yang lumayan besar itu,
hanya ada aku dan pembantu-2x ku. yang 2 orang adalah
pembantu rumah tangga, yang satu Bi Yem, orangnya udah tua
banget, sedang satunya adalah cucunya yang berumur 1 tahun
dibawah umurku, 13 thn, panggilannya No, adalah kacungku.
seorang lagi adalah tukang kebunku yang sudah tua, Pak Mat,
umurnya sudah sekitar 65 tahun, dan seorang lagi sopir papaku,
namanya Bang Jun, umurnya sekitar 30 tahunan. Itulah isi
rumahku saat ortuku tidak dirumah.
Pada suatu hari, aku pulang dari sekolah, kedua ortuku udah
bepergian keluar negeri lagi untuk waktu yg tidak tentu. sopirku
minta ijin untuk pulang karena ada suatu urusan, bi Yem
sepagian pergi dengan cucunya untuk menengok saudaranya di
Tangerang selama 1 hari. Jadilah aku dan pak Mat berdua aja.
Selesai makan siang, aku duduk-2x di halaman belakangku yang
luas. Disana pak Mat sedang menyirami kebun. Iseng-2x aku
jalan-2x didekat pak Mat, dan kugoda dia dengan menginjak
selang airnya. Bingung karena air tidak keluar, dia lihat
kebelakang da ketahuan bahwa selang airnya sedang ku injak,
setelah injakkan kulepas, pak Mat mengarahkan air yang telah
menyembur tadi ke arahku sambil ketawa-tawa.
Tapi apa yg terjadi, air membasahi tubuh dan kausku, pada saat
itu aku hanya mengenakan kaus panjang sebatas atas lutut,
tanpa mengenakan BH, hanya celana dalam aja. Kontan, bentuk
tubuhku terlihat jelas dari balik kausku tsb. Buah dadaku yg
cukup besar untuk ukuran tubuh dan umurku itu terlihat jelas
sekali menantang, bayangkan, 32B dengan tinggiku yg hanya
147cm dan agak ceking, maklum, bagaimana sih tubuh anak
perempuan yg masih SMP. Tubuhku yang masih sangat muda dan
ranum belum tersentuh itu, dipandangi oleh pak Mat dengan
melongo. Entah gimana mulanya, tahu-2x pak Mat telah
mendekati ku dan meremas buah dadaku, aku hanya bisa diam
dan bengong krn aku tidak pernah diperlakukan seperti itu
sebelumnya. pak Mat adalah tukang kebun keluarga kami yg telah
lama ikut keluargaku, bisa dibilang, dia sudah ada sejak aku
masih bayi. Jadi, keluarga kami sangat mem-percayainya. pak
Mat berkata 'non, susu non besar juga yah..., enak nggak diginiin?'
sambil tangannya terus meremas-remas susuku. Aku yg belum
mengerti apa yg sedang dilakukannya menjawab 'agak geli pak,
tapi koq enak ya... pak Mat sedang mijitin aku yahh?' tanyaku
manja. 'iya. kan dari kecil pak Mat yg ngerawat kamu. Mau nggak
pa Mat ajarin sesuatu?' tanyanya. 'ajarin apa sih, pak?' tanyaku
polos. 'setiap anak yang mau dewasa harus diajarin ini supaya
nanti nggak malu ama temen-2x kamu, mau nggak?' desaknya. 'iya
deh' sahutku. Tanpa banyak bicara lagi, pak Mat mengajakku ke
biliknya di ujung halaman belakang rumahku yg besar itu.
Memang bilik untuk pegawai kami ada diujung belakang rumahku.
Setelah masuk kebiliknya, dia tutup pintunya lalu dikuncinya dari
dalam. 'non tahu apa itu kontol?' pancingnya. 'apa sih kontol itu,
pak Mat. koq aku nggak pernah dengar sih?' tanyaku dengan
wajah serius. Setelah itu dia melepas seluruh pakaian dan
celananya sampai telanjang bulat. aku yang masih polos itu diam
aja sambil memperhatikan dengan seksama, aku sama sekali tidak
mengerti bahwa aku akan mendapat pengalaman yg tak
terlupakan sampai sekarang. Setelah telanjang, dia menggenggam
kontolnya dan menunjukkan padaku, 'Nah, ini adalah kontol, non.
Semua anak yg mau dewasa harus tahu ini. bukan hanya tahu
tapi juga harus merasakannya. coba non pegang, nanti aku
ajarkan lagi' ujarnya sambil gemetar menahan nafsu. Aku coba
pegang kontolnya yang besar itu, ya ampun aku hampir tak dapat
memegangnya dengan kedua tanganku. 'Sekarang coba kocokkan
seperti ini' sambil memberi contoh' aku laksanakan perintahnya,
kukocok kontolnya dengan gemas, habis makin lama makin besar
dan panjang sih. 'Nah, non pernah ngemut permen kan? coba
sekarang kau lakukan seperti itu pada kontolku' nadanya semakin
bergetar. Dia berdiri disamping tempat tidurnya dan aku duduk
disamping tempat tidurnya sambil membimbing kontol yg ada di
genggamanku ke arah mulut ku yg mungil dan merah itu. Aku
masukkan kedalam mulutku dengan susah payah, besar sekali
pikirku. jadi kujilati dulu kepala kontolnya dengan seksama. pak
Mat mendesah-2x sambil mendongakkan kepalanya. kutanya
'kenapa pak, sakit ya, maafkan aku pak.' 'ah nggak koq, malah
enak sekali lho, terusin, terusin, jangan berhenti, nanti kalo kau
masukkan kedalam mulutmu, kontol ku jangan terkena gigimu yah,
terusin' ujarnya sambil merem melek kenikmatan. Aku teruskan
aksiku, aku jilatin kontolnya mulai dari kepala kontolnya sampai
ke pangkal batang, aku terusin ke buah pelirnya, semua aku
jilatin seperti aku jilatin permen kesukaan ku, sekarang aku coba
untuk memasukkan kedalam mulutku lagi, udah bisa masuk, udah
licin terkena ludahku, aku mulai menyukai ajarannya. Pak Mat
memegangi kepalaku dengan satu tangannya sambil memaju-
mundurkan pantatnya, seperti orang ngentot. Sedang tangan
satunya lagi meremas susuku sebelah kanan. Gerakannya semakin
lama semain cepat, akhirnya dia berkata 'aduh non, sebentar lagi
aku mau keluarin pejuh ku, nanti kau rasakan gimana rasanya
yah. setelah itu harus kau telan' perintahnya, tapi belum lama
dia berkata itu, aku merasakan suatu cairan keluar dari
kontolnya, rasanya aneh, kurasakan sekali lagi lalu kutelan dengan
2 kali telan karena pejuhnya ternyata banyak sekali. pada saat
pejuhnya keluar, terdengar suara pak Mat menggeram keras dan
panjang. ' Nnnnggghhh.......ggnnnnnhh....hhhkkkkhh...'
'Aduh non, enak sekali mulutmu itu. kontol pak Mat enak nggak?'
tanyanya dengan terputus-2x kepuasan. 'Mmmhh, enak pak. pejuh
nya juga enak, aku nggak pernah makan seperti ini, ada lagi nggak
pak?' tanyaku kurang puas. 'sebentar lagi non akan merasakan
yag lebih enak dari tadi, mau nggak?' tanyanya sambil melepasi
kaus dan celana dalamku. setelah aku telanjang, dia tidurkan aku
diatas ranjangnya, sambil susuku diremasnya terus. Dia jilati
seluruh tubuhku, mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki.
dijilatinya pula seluruh bongkah susuku, disedotnya pentilku
sampai aku gemetar. Kakiku dan kedua pahaku yg mulus itu
dibukanya sambil dielus-2x dengan satu tangan masih di susuku.
Setelah itu memekku dijilatin dengan lidahnya yg kasar. wuihh
rasanya nggak keruan, geli banget deh, rasanya pengen pipis.
Bukan hanya bibir memekku aja yg dijilatinnya, tapi lidahnya
juga masuk kelubang memekku, aku jadi menggelinjang-2x nggak
terkontrol, wajahku merah sekali sambil terdongak keatas.
Sementara itu diapun naik ke atas ranjang sambil mengarahkan
kontolnya ke wajahku, aku tahu apa yg diinginkannya, ku pegang
kontolnya yg sudah agak mengecil. kusedot lagi kontolnya, masih
ada sisa pejuhnya diujung kepala kontolnya, kujilatin. Jadi posisi
ku ada dibawahnya sambil menjilati kontolnya, dia ada diatas ku
sambil memasukkan lidahnya kelubang memekku. Setelah
kontolnya sudah keras dan panjang lagi, dan memekku sudah
banjir dengan ludahnya, dia cabut kontolnya dari mulutku.
Dia berbalik posisi, sekarang wajahnya diatas wajahku, dan
kontolnya mengarah ke memekku. Pak Mat berkata 'non akan
merasakan sakit sedikit, tapi setelah itu non akan merasakan
kenikmatan yg luar biasa. Non kuat menahan sakit kan?' aku
merasa tertantang dan menjawab singkat 'kuat pak'.
Setelah itu dia mulai memasukkan kontolnya yg besar dan
panjang itu ke lubang memekku. pantatnya semakin didorong dan
didorong, sampai aku merem menahan sakit dan perih di memekku.
setelah itu dia gerakkan kontolnya keluar dan masuk dimemekku
yg masih sempit itu. 'wuah, non, sempit betul memekmu, sampai
sakit kontolku dibuatnya, ini memang rejekiku, dapat memek gadis
sekecil dirimu, tak pernah terbayang dibenakku aku akan
menikmati tubuhmu, keperawananmu, memekmu yg sempit ini,
ternyata ngentot dengan anak juragan lebih enak dari segalanya.
ooohhhh....mmhhh...aaahhh....' pak Mat menggumam tak keruan.
Aku mulai merasakan nikmat yg tak terkatakan, luar biasa enak
sekali rasanya. secara naluri aku gerakkan pantatku ke kanan
dan ke kiri, mengikuti gerakan kontolnya yg keluar masuk, wuihh
tambah nikmat. kulihat wajah pak Mat yg sudah tua dan kempot
itu serasa menikmati sekali gesekkan kontolnya dilubang memekku
itu. Apabila ada yang melihat kejadian itu, pasti mereka bakal
mengira bahwa aku sedang diperkosa oleh orang tua itu, karena
kalau dilihat fisiknya, aku lebih cocok jadi cucunya, umurnya
udah 65thn, sedang umurku baru 14thn, wajahnya dan tubuhnya
udah keriput dan kempot, kulitnya kasar dan hitam karena sering
terbakar matahari, selain itu dia juga orang pribumi. Sedang
tubuhku yg masih muda ini, putih bak pualam, karena aku seorang
putri seorang boss, keturunan chinese, terawat bersih, kulitku
mulus, wajah ku yg imut ini cantik seperti anak orang jepang.
Sungguh perpaduan yg sangat berbeda, Tapi bila dilihat lebih
dekat, ternyata si orang tua itu tidak memperkosaku, tubuhnya yg
hitam berada di atas tubuhku yang putih mulus, bergoyang-
goyang maju mundur, kepalanya memperhatikan kontolnya sendiri
yang sedang keluar masuk dilubang memek seorang anak kecil
baru berusia 14 thn, anak juragannya sendiri, seorang anak
keturunan chinese, rupanya dia tidak habis pikir bagaimana
untung nasibnya mendapat kesempatan mencicipi tubuh anak
juragannya yang masih perawan itu.
Selang beberapa saat, pak Mat mengajak ganti posisi, aku
pasrah aja. Aku disuruhnya nungging seperti anjing, dan dia
menyodokkan kontolnya dari arah belakang ke memek ku. Nikmat
sekali permainan ini pikirku. 'Ennngghh... mmhh.. mmmhh...' desahnya
tak keruan. Belakangan aku baru tahu bahwa pak Mat telah
menduda selama 7 tahun ditinggal istrinya meninggal. pantas saja
dia melampiaskan nafsunya padaku, yang cocoknya jadi cucunya
itu.
Sambil menggoyang pantatnya maju mundur, dia memegangi
pinggulku dengan erat, kalian pasti tidak tahu bagaimana
enaknya rasaku pada saat itu. selama tubuhku dinikmatinya, aku
telah mencapai puncak sampai 4 kali, sampai lemas tubuhku
dibuatnya. Tapi pak Mat tidak mau tahu, dia tetap menggarap
tubuhku dengan nikmat.
Tidak kurang dari 15 menit di genjot tubuhku dari belakang
seperti itu, setelah itu dia cepat-cepat lepas kontolnya dari
memekku dan memasukkan kemulutku sambil mengerang keras. Aku
tahu apa yg diinginkannya, aku sedot keras kontolnya, pejuhnya
muncrat didalam mulutku berulang-ulang, banyak sekali. 'crottt,
croooth.., crooootttthh...' hampir penuh oleh pejunya mulutku
dibuatnya. aku sedot lagi sampai habis, wah enak sekali, aku
makin terbiasa makan pejuhnya, dan rasanya tambah terasa
nikmat. Terutama aku sangat suka melihat reaksi nya saat
pejuhnya keluar. Aku merasa memekku agak membengkak akibat
disodok oleh kontol pak Mat yg besar itu.
Setelah istirahat beberapa menit, dia bertanya padaku 'gimana
non? enak kan?', 'enak sekali pak, rasanya nikmat sekali, tak
dapat dilukiskan dengan kata-2x' sahutku. 'Kapan-2x ajarkan aku
lagi ya, pak? boleh kan?' tanyaku polos, pak Mat terkejut 'wah,
non pengen lagi yah? boleh, boleh, kapan saja non mau, panggil
saja pak Mat. Tapi non jangan bilang siapa-siapa ya. nanti aku
tak bisa mengajarkan non yg lain lho.' dalam hati pak Mat
berpikir, wah, lumayan juga kalo aku bisa menikmati tubuhnya
setiap hari, aku bisa jadi muda lagi, nih. Sambil memandangiku
dan tubuhku, dia berkata dalam hati, tak pernah terbayangkan
olehku bakal bisa mendapatkan keperawanan dan menikmati
tubuh non-ku, anak juraganku sendiri, padahal aku tahu dia dari
kecil. Ternyata nikmat juga tubuhnya yg mungil ini, tahu gini
sudah dari umur 12 dulu seharusnya kunikmati tubuhnya. Udah
putih, mulus, tanpa cacat sedikitpun bak pualam, wajahnya yg
cantik mungil, mulutnya yg kecil dan selalu merah, hmmm,
ternyata enak juga ngentot dengan anak kecil, apalagi keturunan
chinese, kaya'an nya lebih hot deh, membuat kontolku jadi lebih
muda dan segar saja, pikirnya.
Setelah berpakaian, aku kembali kekamarku dan tertidur
kelelahan. Setelah kejadian hari itu, aku sering di entot pak Mat,
dimana saja, di kamarnya, dikamarku sendiri, diruang tamu,
digudang, di dapur, bahkan di kamar mandi sekalipun, pokoknya
dimana saja dan dimana ada kesempatan, pak Mat tidak
menyia-2xkan tubuhku yg mungil itu. Dan aku semakin lama
semakin ketagihan kontolnya.
Akhir-2x ini aku baru sadar bahwa aku telah menyerahkan
keperawananku, tubuhku dan segalanya kepada tukang kebunku
sendiri. Apalagi orangnya udah tua agak peyot, tapi kontolnya
masih boleh juga. Sejak saat itu, aku jadi ketagihan dan ingin
merasakan kontol-2x orang lain, tidak pandang bulu. Aku bahkan
lebih terangsang dengan orang dari kalangan yang bukan orang
berada. Entah kenapa aku lebih suka memberikan tubuhku yang
masih muda dan mungil ini untuk dinikmati mereka, rasanya ada
sesuatu didalam tubuhku yang membuatku lebih terangsang.
Mungkin karena pengalaman pertamaku dengan tukang kebunku
sendiri, kali.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd