User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
Berbagi keringat bersama bibi Ku
- Thread starter Kntlkecil
- Start date
Uzumakitejo
Semprot Kecil
- Daftar
- 30 Nov 2020
- Post
- 61
- Like diterima
- 31
Mampir dulu ah
Jayareog
Calon Suhu Semprot
- Daftar
- 6 Jan 2021
- Post
- 2.984
- Like diterima
- 20.836
Iku arepe mancing opo to kok nyempil bareng ngopiNyempil absen sore...ngopiii duluuuma uduuttt
nunggu update sambil mancing
john2017
Kena Warning
absen wengi nda
phentol sunduk
Semprot Addict
- Daftar
- 7 Mar 2015
- Post
- 474
- Like diterima
- 223
minyaaaaak
Sastro_123
Tukang Semprot
- Daftar
- 20 May 2018
- Post
- 1.218
- Like diterima
- 1.340
Absen dulu bro......
david_jetrinex
Semprot Holic
- Daftar
- 31 Jul 2018
- Post
- 348
- Like diterima
- 159
Jadi fans bibi 
GimanNotonegoro
Suka Semprot
- Daftar
- 12 Mar 2020
- Post
- 6
- Like diterima
- 7
memantau 
Update Part 3
Malam yang panjang
Dari kejadian semalam aku bisa mewujudkan keinginanku tuk bersetubuh dengan bibiku kami berdua pun semakin dekat baik dari emosional layaknya dua orang yg sedang bermadu kasih dan saling menyayangi satu sama lain.
Hari-hari berjalan seperti biasanya antara kami berdua dan seperti biasanya aku tetap nginap dirumah bibi ku. Tepat seminggu sebelum kepulangan paman dari urusan dinasnya diluar kota. Pada saat itu aku ingat sekali tepat di malam minggu kami berdua keluar jalan-jalan menikmati malam berdua dijalanan kota. Anaknya bibi si jhon dititip kerumah nenek sebab ada saudara saudara ku yg nginap bersama di rumah nenek. Kami pun memanfaatkan itu untuk jalan2 berdua.
"Enak banget yaah jalan2 malam gini mutar2 kota" ungap bibi
"Hehe iyah biik apalagi mutar2 gini sama cewek cantik"
"Emang siapa cewek nya"
"Yaah jelas sama bibiik laah"
"Tuuh kan mulai lagi godain bibi" sambil beliau mencubit pinggang ku.
Seketika itu aku kaget dan rem depan langsung disitu bibi agak maju kedepan dan dada bibiik menyentuh punggungku begitu kenyal dan hangat yg aku rasa.
" bibiik kok main cubit siih sakit tahuu"
"Iyaah iyah lagian kamu godain terus bibik"
"Kook dingin banget yah biik?"
"Iyaah dingin laang"
"Pelukin galang dong biik biar hangat"
Bibi pun disitu tak menjawab tetapi langsung merangkul pinggangku betapa makin menempelnya dada bibi yg kurasakan. Sengaja aku melaju pelankan motor agar aku bisa menikmati pelukan bibi. Dan para suhu tahu laah gimana kondisi kontol ku saat itu udh pasti keras menikmati kenyalnya dada bibi walaupun terhalang baju dan BH nya.
"Galang makasih yah udh ngajak jalan2 bibi malam mingguan"
"Justru galang yg berterima kasih sama bibi soalnya galang ndk pernah kyk gini apalagi sudah dipeluk"
"Paman mu jarang ngajak bibi kayak gini"
"Iyaah bibiik santai saja kita nikmatin sisa malam berdua"
Mendengar kata yang terlontarkan dari ku bibi semakin erat memeluk ku dan menyenderkan kepalanya di pundak ku. Setelah pembicaraan itu kami masing2 menikmati indahnya malam berdua diatas motor layaknya orang yg sedang pacaran.
Setelah berkeliling kota aku pun mengajak bibi untuk makan lalapan pinggir.
"Biik mampir makan dlu yuukk"
"Padahal bibi udh makan tadii"
"Ayook lah biik kapan lagi makan berdua pinggir jalan gini" " biar gilang yang traktir aja deh"
"Yaudah bibi mau kapan lagi ditraktir ama ponaan yg satu ini"
"Oke siip"
Setelah selesai makan kami pun pulang kerumah bibi. Ketika ingin sampai ke rumah bibik menyuruh ku untuk menepi dan bibi membeli sesuatu di apotek. Setelah semuanya terbeli kami pun balik kerumah bibi. Timbul dipikiranku apakah yang bibi beli tadi di apotek?
Kami masuk rumah dan bibi ke kamarnya tuk ganti pakaian, akupun duduk di ruang tamu dan melepas celana jeans ku dan kini hajya memakai baju kaos serta celana boxer. Bibiku keluar kamar seperti biasa hanya memakai daster terusan ke bawah layaknya ibu2 saat dirumah.
Kami seperti biasanya duduk berdua diruang tv sambil berbincang satu sama lain. Larut dalam pembicaraan bibi pun malah curhat padaku bahwa paman sekarang kurang perhatian terhadap bibi dan sering membentak bibi serta bersifat kasar, lebih parahnya lagi bibi mendengar kabar bahwa paman bermain dibelakang bibi yaitu suka menggaggu cewek lain malah cewek itu adalah janda. Hal itu yang menyebabkan bibi risau karna kelakuan paman. Akupun memberikan semangat pada bibi dan menyikapi hal itu dengan selalu sabar bahwa segala sesuatu pasti ada hikamhnya dan barangkali paman bisa berubah kelaknya.
"Bibiik walaupun paman bersikap seperti itu dibelakang bibi, bibi harus kuat dan gilang akan tetap ada disamping bibi dan selalu mendukung bibi apapun bentuknya"
"Makasih yah galang, bibi sudah lama nggk pernah merasakan kenyamanan ini" sambil bibi merebahkan kepalanya di dada ku
Aku pun disitu berupaya memberikan kenyamanan terhadap beliau sembari mengelus kepalanyaa. Aku melihat wajahnya nampak ada tetesan air mata lalu sejenak bibi mendongak ke atas. Perlahan wajah kami saling berdekatan, entah siapa yang memulai kami berdua pun berciuman dan saling melumat bibir satu sama lain.., sluurp sluurpp makin lama kami saling memainkan lidah kali ini bibi semakin liar. Akupun melepaskan ciiuman itu setelah ku rasa bibik sudah nyaman dngn cumbuan itu.
Rasa penasaran ku dengan apa yang bibi beli tadi di apotek aku beranikan untuk menanyakaannya
"Bibiik emng apa sih yang bibi beli tdi di apotek"
"Laaah kepo banget sih ponakannya bibi ini"
" kok gtu sih biik" sambil cemberut
"Iyaah iyaah tadi bibik beli ini " sambil menunjukan pil kontrasepsi dan kondom
"Walaah pil K* sama kondom yaah biik""Emng klo main sama paman pke itu yah biik, kan paman lagi seminggu datangnya"
" yaah tergantung siih mana mau paman" sengaja aku pura2 tdk tahu padahal itu kan obat buat tdk hamil, lalu apakah bibik akan minum obat itu biar aku bisa croot croot salam memeknya.
"Dasaar anak kecil nggk boleh tahu urusan orang dewasaa"
"Iyaah iyah galang faham kok
"
Semakin aku melihat obat yg dibeli bibik tadi aku pun bernafsu sekali ingin bersetubuh lagi dengan bibiik.
" klo galang yang minta main gmana bibiik?"
" dasar kamu yaah, udah dikasih kemarin mau minta lagi"
"Yaang namanya anak muda kan biik pengen terus yang enakk"
"Makanya kalo mau yang enak2 nikaah saanaa"
"Cariin yang secantik dan se sexy bibi doong, pokoknya harus sama seperti bibiik"
Suasana pun kembali terdiam diantara kami berduaa. Aku pun terus push tanya sama bibii
"Biikk boleeh nggk galang minta"
"Ayookk laah biik"
Sejanak itu bibik beranjaak dan ku tanya
" bibik kemanaa" "katanya mau lagiii?" " seriuus, emng boleh yah biik" " jadi apa ndaak" _ " iyaah iyaah biik"
"Yasudaah bibiik bersih2 dlu dikamar mandii"
Sontak aku bergembira sekali mendengar apa yg bibi katakaan ternyata bibi menyetujui nya. Bibiik keluar dari kamar mandi dan menyuruhku untuk bersih2 juga dikamar mandi. Setelah dari kamar mandi aku merasa segar lalu langsung menuju kamar bibi. Tak lupa kwan ku kEmarin memberikan 2 pill obat TM yg katanya biar kuat saat bersetubuh dan durasi yg lama( biar bibik kewalahan). melihat bibi sedang duduk di tepian kasur dan aku lihat beliau meminum Pil KB yang ada diplastik tdii.
"Bibiii ayook udh siap beluum?"- " kamu sendiri udh siap belum?" -" aku mah udh siap dari tadii"
setelah itu aku duduk disamping beliau dan langsung aku cium dan ku lumat itu mulut beliau, lidah ku, aku mainkan didalam mulut beliau dan lidah beliau menyambut permainan lidah ku. Sambil berciuman, aku mencoba mengelus-elus paha beliau, aku singkap perlahan-lahan daster beliau dan terpampanglah paha beliau yang putih dan penuh ditumbuhi bulu-bulu halus. Aku mulai masukan tangan ku ke dalam daster beliau, aku main kan memek beliau sambil berciuman dengan beliau. Terdengarlah suara desahan kecil dari bibiik "Shhhh.... hhmmm..." dada beliau naik turun karena nafas yang tidak terkontrol oleh nafsu yang sudah membara dalam benak bibiikk.
Aku sudahi ciuman dan permainan jari-jari ku di memek beliau, aku coba untuk membuka daster lebar yang masih membalut di badan bibik dan setelah aku buka dan aku lepas, terpampanglah pemandangan indah tubuh beliau dan gunung yang siap untuk dihisap. Baju bibik sudah aku buka dan aku lepas, saatnya aku melahap gunug-gunung indah bibik ku yang cantik ini, aku hisap, aku gigit-gigit kecil dan beliau mendesah lembut "ahh.., shhh.., aahh...". Puas dengan melahap puting beliau, saatnya aku rebahin beliau dan kami pun berciuman kembali, sambil tangan ku memainkan memek beliau yang masih terbalut oleh celana dalam. Pantat dan pinggul bulek mulai meliyuk-liyuk mengikuti irama permainan tangan ku di memeknya. Puas dengan memainkan memeknya, mulailah aku melucuti celana dalam beliau dan mulailah aku melepas semua benang yang ada di tubuhku.
Aku coba memperbaiki posisiku diatas ranjang dan aku sodorkan kontol ku ke bibik, bibik pun menyambut dengan melahap kontol ku , hisapan beliau membuatku melayang keman-mana, aku tidak bisa menahan hisapan yang luar biasa dari bibik, permainan lidah didalam mulutnya membuat kontolku berkedut-kedut ditambah hisapan-hisapan yang sungguh luar biasa. "Gimana?, enak?" - "Sshh... ahh.. enak bibiik sshhh... aahhh" - "Lanjut gak?" - "Aakhh.. lanjut" selasai menghisap, beliau memberiku pilihan "Pakai kondom gak" - "Emang boleh gak pakai?, nanti kalau gak pakai malah kebablasan jadi hamil.." - "Udaahh.. tinggal mau pakai atau enggak" - "Enggak usah pakai" - "Yasudah" barulah bibik mulai menaiki tubuhku dan memegang kontolku untuk menuntunnya masuk ke lubang surgawi beliau, beliau menggesek-gesekkan kontolku ke memek beliau yang ditumbuhi oleh rimbunnya jembut yang indah. Setelah permainan menggesek-gesekan kontol ke memek, barulah beliau mulai memasukan kontolku ke memeknya dengan perlahan-lahan "Ssshhh... akh, akh, aaakkhhh...... (Masuklah kontolku ke memek beliau)" - "(Beliau juga sambil mendesah) Uhh.. yaahh..., punyamu besarrr.." dan beliau mendesah sambil mencoba menggenjot kontolku dengan posisi WoT, payudara beliau naik turun, aku coba raih dan ku remas payudara beliau saat beliau menggenjot kontolku. "Sssshhh.. ahh.., sshh.. ahh.., ssshhh... ahhh" Desahan beliau mulai terdengar kencang untung saat itu si jhon anaknya tdk dirumaah. Sekitar 15 menit bibi mau keluar organsme
" laang enak bangett" "bibii kayaknya mau keluar nihh "shhhh...aahhkj..akkkhhh bibii nyampeek..." kontol ku merasakan cairan dari dalam vagina bibik dan bibi terkulai lemas diatas tubuh kuu. Aku membiarkan bibi menikmati orgasme yg pertamaa sembari aku mencumbu bibirnya, "sluuurpp...sluuurrp"
Kontol ku yg masih berada dalam memek beliau terasa berdenyuk akibat cekraman memek beliau. Akupun merubah posisi dan kini aku diatas bibi lalu kulepas kontol ku dan posisi ku sekarang tepat didepan memek bibi kemudian aku jilmek sambil aku mainkan klitoris beliau sontak badannya langsung meliuk-liuk dan cairan sisa orgasme pertama tdi bersih dari jilatan ku. Kemudian aku mengarahkan kontol ku didepan memek beliau dan menggeseknya dipermukaan memek nya. Beliau pun kembali menggerakkan pantatnyaa "sshhhh.. heemmm.... aaahhkk.. cepat laang masukiin" aku lngsung memasukan kontol ku kedalam lubang memek beliauuu l, perlahan aku maju mundurkan perlahaan "aahhkk enakk banget biik hangat dalam memek bibiikk""ayook laangg lagii" daari ritme perlahan aku genjot terus memek beliau semakin kencang dan teriakan bibi pun semakin kerass"aaaahhhkk..aaahhkkk.." makiin lama aku genjot lubang memek beliau semakin cekraman memek beliau semakin kencang akupun merasa akan keluaar "aaaahhkkkk.. bibiiikk galang mau keluaar"" ayooookkk laaang bibiik jiga mau nyampee, kita barengan ajaa"" aahhkkk biibiiikk keluarin di dalam yaah"" iyaaahh ayookkk" dengan Rpm tinggi ku genjot dan keluarlah peju ku di dalam memek beliau" galang keluaar biikk" "samaa laangg bibi jugaaa" cekngkraman memek bibi hangat disertai bercampurnya air peju ku dengan air bibii, kulihat cairan itu keluar disela-sela vaginanyaa.
Kontol ku masih tertanam dalam vaginanya lalu aku mencium bibi lagiii, aku cabuut kontol kuu dan vagina bibi "plooopp gtu bunyinyaa"
Aku istirahat sejenak tetapi kontolku belum layu memang mujarap pill yang kawan ku berii.
"Kook belum layu sih punyamu laang padahal kita sama2 keluar"
"Kan tenaga anak muda biik, jdi kuat lagian galang pengen bibiik puass malam inii"
Keringat antara kami berdua tak terbendung lagi sampai kasur basah entah keringat atau pejuh dari kami berduaa.
"Biikk ayukk lanjut lagi yookk" " iihh kamu belum2 puas yaa"- "namanya anak muda biik pengen lagi"
Penyegaran
Tanpa bibik menolak kami berdua pun melanjutkan ronde kedua, awalnya kontolku yg masih tertancap di kemaluan bibik aku keluarkan dan aku mengambil selimut untuk membersihkan vagina bibi yang sangat basah akibat percampuran cairan orgasme kami masing2. Setelahnya aku menyuruh bibii untuk nungging.
"Biiik nungging doong" "hmmm... " hanya suara yg terdengar tanpa kata2. Lalu aku menusuk vagina bibi dengan gaya DS pelan2 aku tusuk makin lama terdengar suara bibiikk "aaahhkkkk.." setelah basah vagina bibi aku makin menancapkan kontolku sampai ke mulut rahim bibiii.. aku pompa secara perlahan dan terdengan suara bibii lagii" aaahhkk laaang kok ini terasa beda dari yang laiin" "nikmatin aja biik, galang bakalan terus memberikan kepuasan dengan bibi" aku genjot dengan ritme agak kencang dan makin terdengar suara desahan bibi, puas aku genjot dengan gaya DS aku merubah posisi kini bibi berada di tepian ranjang dan aku berdiri lalu aku buka paha bibi dan terlihat sekali vagina bibi yang kehausan ingin dimasuki oleh kontol ku lagi, tanpa menunggu lama ku genjot lagi, aku pompa tanpa henti dan makin aku pompa makin keras suara desahan bibiikk" aaahhkk galang aahkkkaaa ssiihhhhhhh penuh banget laah" k lama aku genjot ada sesuatu yang akan keluar dari kontol kuu " biiikk galang mau keluar laagii" "ayook laangg" ku genjot kamin keras dan makin keras suara bibiikk. Kulihat bibi ingin keluaar" laaang bibiik nympe jugaa, kita barengan sambil bibi bangkit dan memelukku serta kaki nya disilangkan ke pingganggku jelas makin erat pelukannya dan akupun tidak bisa menahan lama lagi lahar kontol ku bibi pun juga begitu. " aaahhkk lang bibi nyampee,... creeeett creeettt" "crooot crooottt...." akupun mengluarkan lahar panas ku ke dalam vagina bibii " aaaahhkkk biiiik aaahhhkkj nikmat banget" "iyaah laaang bibiik jugaaa anget bnget air mani mu yang masuuk"
Kami berdua menikmati orgasme masing2 dengan posisi kontol ku masih tertanam di bibii. Sudah berapa jam kami melakukannya dan keringat sudah saling membasahi kamiserta sisa sia cairan yg bercorak di kasur bibi. Kuliahat jam sudah menunjukan setengah 4 lama sekali kami bersetubuh badan ku serasa lemaas dan kami berduapun tidur berpelukan tak lupa memberikan ciuman pada bibi tanda sayang ge terhadapnya. Kami pun terrtidur telanjang akibat kelelahan bercinta bersama.
Tak terbayangkan
Malam yang panjang
Dari kejadian semalam aku bisa mewujudkan keinginanku tuk bersetubuh dengan bibiku kami berdua pun semakin dekat baik dari emosional layaknya dua orang yg sedang bermadu kasih dan saling menyayangi satu sama lain.
Hari-hari berjalan seperti biasanya antara kami berdua dan seperti biasanya aku tetap nginap dirumah bibi ku. Tepat seminggu sebelum kepulangan paman dari urusan dinasnya diluar kota. Pada saat itu aku ingat sekali tepat di malam minggu kami berdua keluar jalan-jalan menikmati malam berdua dijalanan kota. Anaknya bibi si jhon dititip kerumah nenek sebab ada saudara saudara ku yg nginap bersama di rumah nenek. Kami pun memanfaatkan itu untuk jalan2 berdua.
"Enak banget yaah jalan2 malam gini mutar2 kota" ungap bibi
"Hehe iyah biik apalagi mutar2 gini sama cewek cantik"
"Emang siapa cewek nya"
"Yaah jelas sama bibiik laah"
"Tuuh kan mulai lagi godain bibi" sambil beliau mencubit pinggang ku.
Seketika itu aku kaget dan rem depan langsung disitu bibi agak maju kedepan dan dada bibiik menyentuh punggungku begitu kenyal dan hangat yg aku rasa.
" bibiik kok main cubit siih sakit tahuu"
"Iyaah iyah lagian kamu godain terus bibik"
"Kook dingin banget yah biik?"
"Iyaah dingin laang"
"Pelukin galang dong biik biar hangat"
Bibi pun disitu tak menjawab tetapi langsung merangkul pinggangku betapa makin menempelnya dada bibi yg kurasakan. Sengaja aku melaju pelankan motor agar aku bisa menikmati pelukan bibi. Dan para suhu tahu laah gimana kondisi kontol ku saat itu udh pasti keras menikmati kenyalnya dada bibi walaupun terhalang baju dan BH nya.
"Galang makasih yah udh ngajak jalan2 bibi malam mingguan"
"Justru galang yg berterima kasih sama bibi soalnya galang ndk pernah kyk gini apalagi sudah dipeluk"
"Paman mu jarang ngajak bibi kayak gini"
"Iyaah bibiik santai saja kita nikmatin sisa malam berdua"
Mendengar kata yang terlontarkan dari ku bibi semakin erat memeluk ku dan menyenderkan kepalanya di pundak ku. Setelah pembicaraan itu kami masing2 menikmati indahnya malam berdua diatas motor layaknya orang yg sedang pacaran.
Setelah berkeliling kota aku pun mengajak bibi untuk makan lalapan pinggir.
"Biik mampir makan dlu yuukk"
"Padahal bibi udh makan tadii"
"Ayook lah biik kapan lagi makan berdua pinggir jalan gini" " biar gilang yang traktir aja deh"
"Yaudah bibi mau kapan lagi ditraktir ama ponaan yg satu ini"
"Oke siip"
Setelah selesai makan kami pun pulang kerumah bibi. Ketika ingin sampai ke rumah bibik menyuruh ku untuk menepi dan bibi membeli sesuatu di apotek. Setelah semuanya terbeli kami pun balik kerumah bibi. Timbul dipikiranku apakah yang bibi beli tadi di apotek?
Kami masuk rumah dan bibi ke kamarnya tuk ganti pakaian, akupun duduk di ruang tamu dan melepas celana jeans ku dan kini hajya memakai baju kaos serta celana boxer. Bibiku keluar kamar seperti biasa hanya memakai daster terusan ke bawah layaknya ibu2 saat dirumah.
Kami seperti biasanya duduk berdua diruang tv sambil berbincang satu sama lain. Larut dalam pembicaraan bibi pun malah curhat padaku bahwa paman sekarang kurang perhatian terhadap bibi dan sering membentak bibi serta bersifat kasar, lebih parahnya lagi bibi mendengar kabar bahwa paman bermain dibelakang bibi yaitu suka menggaggu cewek lain malah cewek itu adalah janda. Hal itu yang menyebabkan bibi risau karna kelakuan paman. Akupun memberikan semangat pada bibi dan menyikapi hal itu dengan selalu sabar bahwa segala sesuatu pasti ada hikamhnya dan barangkali paman bisa berubah kelaknya.
"Bibiik walaupun paman bersikap seperti itu dibelakang bibi, bibi harus kuat dan gilang akan tetap ada disamping bibi dan selalu mendukung bibi apapun bentuknya"
"Makasih yah galang, bibi sudah lama nggk pernah merasakan kenyamanan ini" sambil bibi merebahkan kepalanya di dada ku
Aku pun disitu berupaya memberikan kenyamanan terhadap beliau sembari mengelus kepalanyaa. Aku melihat wajahnya nampak ada tetesan air mata lalu sejenak bibi mendongak ke atas. Perlahan wajah kami saling berdekatan, entah siapa yang memulai kami berdua pun berciuman dan saling melumat bibir satu sama lain.., sluurp sluurpp makin lama kami saling memainkan lidah kali ini bibi semakin liar. Akupun melepaskan ciiuman itu setelah ku rasa bibik sudah nyaman dngn cumbuan itu.
Rasa penasaran ku dengan apa yang bibi beli tadi di apotek aku beranikan untuk menanyakaannya
"Bibiik emng apa sih yang bibi beli tdi di apotek"
"Laaah kepo banget sih ponakannya bibi ini"
" kok gtu sih biik" sambil cemberut
"Iyaah iyaah tadi bibik beli ini " sambil menunjukan pil kontrasepsi dan kondom
"Walaah pil K* sama kondom yaah biik""Emng klo main sama paman pke itu yah biik, kan paman lagi seminggu datangnya"
" yaah tergantung siih mana mau paman" sengaja aku pura2 tdk tahu padahal itu kan obat buat tdk hamil, lalu apakah bibik akan minum obat itu biar aku bisa croot croot salam memeknya.
"Dasaar anak kecil nggk boleh tahu urusan orang dewasaa"
"Iyaah iyah galang faham kok
"Semakin aku melihat obat yg dibeli bibik tadi aku pun bernafsu sekali ingin bersetubuh lagi dengan bibiik.
" klo galang yang minta main gmana bibiik?"
" dasar kamu yaah, udah dikasih kemarin mau minta lagi"
"Yaang namanya anak muda kan biik pengen terus yang enakk"
"Makanya kalo mau yang enak2 nikaah saanaa"
"Cariin yang secantik dan se sexy bibi doong, pokoknya harus sama seperti bibiik"
Suasana pun kembali terdiam diantara kami berduaa. Aku pun terus push tanya sama bibii
"Biikk boleeh nggk galang minta"
"Ayookk laah biik"
Sejanak itu bibik beranjaak dan ku tanya
" bibik kemanaa" "katanya mau lagiii?" " seriuus, emng boleh yah biik" " jadi apa ndaak" _ " iyaah iyaah biik"
"Yasudaah bibiik bersih2 dlu dikamar mandii"
Sontak aku bergembira sekali mendengar apa yg bibi katakaan ternyata bibi menyetujui nya. Bibiik keluar dari kamar mandi dan menyuruhku untuk bersih2 juga dikamar mandi. Setelah dari kamar mandi aku merasa segar lalu langsung menuju kamar bibi. Tak lupa kwan ku kEmarin memberikan 2 pill obat TM yg katanya biar kuat saat bersetubuh dan durasi yg lama( biar bibik kewalahan). melihat bibi sedang duduk di tepian kasur dan aku lihat beliau meminum Pil KB yang ada diplastik tdii.
"Bibiii ayook udh siap beluum?"- " kamu sendiri udh siap belum?" -" aku mah udh siap dari tadii"
setelah itu aku duduk disamping beliau dan langsung aku cium dan ku lumat itu mulut beliau, lidah ku, aku mainkan didalam mulut beliau dan lidah beliau menyambut permainan lidah ku. Sambil berciuman, aku mencoba mengelus-elus paha beliau, aku singkap perlahan-lahan daster beliau dan terpampanglah paha beliau yang putih dan penuh ditumbuhi bulu-bulu halus. Aku mulai masukan tangan ku ke dalam daster beliau, aku main kan memek beliau sambil berciuman dengan beliau. Terdengarlah suara desahan kecil dari bibiik "Shhhh.... hhmmm..." dada beliau naik turun karena nafas yang tidak terkontrol oleh nafsu yang sudah membara dalam benak bibiikk.
Aku sudahi ciuman dan permainan jari-jari ku di memek beliau, aku coba untuk membuka daster lebar yang masih membalut di badan bibik dan setelah aku buka dan aku lepas, terpampanglah pemandangan indah tubuh beliau dan gunung yang siap untuk dihisap. Baju bibik sudah aku buka dan aku lepas, saatnya aku melahap gunug-gunung indah bibik ku yang cantik ini, aku hisap, aku gigit-gigit kecil dan beliau mendesah lembut "ahh.., shhh.., aahh...". Puas dengan melahap puting beliau, saatnya aku rebahin beliau dan kami pun berciuman kembali, sambil tangan ku memainkan memek beliau yang masih terbalut oleh celana dalam. Pantat dan pinggul bulek mulai meliyuk-liyuk mengikuti irama permainan tangan ku di memeknya. Puas dengan memainkan memeknya, mulailah aku melucuti celana dalam beliau dan mulailah aku melepas semua benang yang ada di tubuhku.
Aku coba memperbaiki posisiku diatas ranjang dan aku sodorkan kontol ku ke bibik, bibik pun menyambut dengan melahap kontol ku , hisapan beliau membuatku melayang keman-mana, aku tidak bisa menahan hisapan yang luar biasa dari bibik, permainan lidah didalam mulutnya membuat kontolku berkedut-kedut ditambah hisapan-hisapan yang sungguh luar biasa. "Gimana?, enak?" - "Sshh... ahh.. enak bibiik sshhh... aahhh" - "Lanjut gak?" - "Aakhh.. lanjut" selasai menghisap, beliau memberiku pilihan "Pakai kondom gak" - "Emang boleh gak pakai?, nanti kalau gak pakai malah kebablasan jadi hamil.." - "Udaahh.. tinggal mau pakai atau enggak" - "Enggak usah pakai" - "Yasudah" barulah bibik mulai menaiki tubuhku dan memegang kontolku untuk menuntunnya masuk ke lubang surgawi beliau, beliau menggesek-gesekkan kontolku ke memek beliau yang ditumbuhi oleh rimbunnya jembut yang indah. Setelah permainan menggesek-gesekan kontol ke memek, barulah beliau mulai memasukan kontolku ke memeknya dengan perlahan-lahan "Ssshhh... akh, akh, aaakkhhh...... (Masuklah kontolku ke memek beliau)" - "(Beliau juga sambil mendesah) Uhh.. yaahh..., punyamu besarrr.." dan beliau mendesah sambil mencoba menggenjot kontolku dengan posisi WoT, payudara beliau naik turun, aku coba raih dan ku remas payudara beliau saat beliau menggenjot kontolku. "Sssshhh.. ahh.., sshh.. ahh.., ssshhh... ahhh" Desahan beliau mulai terdengar kencang untung saat itu si jhon anaknya tdk dirumaah. Sekitar 15 menit bibi mau keluar organsme
" laang enak bangett" "bibii kayaknya mau keluar nihh "shhhh...aahhkj..akkkhhh bibii nyampeek..." kontol ku merasakan cairan dari dalam vagina bibik dan bibi terkulai lemas diatas tubuh kuu. Aku membiarkan bibi menikmati orgasme yg pertamaa sembari aku mencumbu bibirnya, "sluuurpp...sluuurrp"
Kontol ku yg masih berada dalam memek beliau terasa berdenyuk akibat cekraman memek beliau. Akupun merubah posisi dan kini aku diatas bibi lalu kulepas kontol ku dan posisi ku sekarang tepat didepan memek bibi kemudian aku jilmek sambil aku mainkan klitoris beliau sontak badannya langsung meliuk-liuk dan cairan sisa orgasme pertama tdi bersih dari jilatan ku. Kemudian aku mengarahkan kontol ku didepan memek beliau dan menggeseknya dipermukaan memek nya. Beliau pun kembali menggerakkan pantatnyaa "sshhhh.. heemmm.... aaahhkk.. cepat laang masukiin" aku lngsung memasukan kontol ku kedalam lubang memek beliauuu l, perlahan aku maju mundurkan perlahaan "aahhkk enakk banget biik hangat dalam memek bibiikk""ayook laangg lagii" daari ritme perlahan aku genjot terus memek beliau semakin kencang dan teriakan bibi pun semakin kerass"aaaahhhkk..aaahhkkk.." makiin lama aku genjot lubang memek beliau semakin cekraman memek beliau semakin kencang akupun merasa akan keluaar "aaaahhkkkk.. bibiiikk galang mau keluaar"" ayooookkk laaang bibiik jiga mau nyampee, kita barengan ajaa"" aahhkkk biibiiikk keluarin di dalam yaah"" iyaaahh ayookkk" dengan Rpm tinggi ku genjot dan keluarlah peju ku di dalam memek beliau" galang keluaar biikk" "samaa laangg bibi jugaaa" cekngkraman memek bibi hangat disertai bercampurnya air peju ku dengan air bibii, kulihat cairan itu keluar disela-sela vaginanyaa.
Kontol ku masih tertanam dalam vaginanya lalu aku mencium bibi lagiii, aku cabuut kontol kuu dan vagina bibi "plooopp gtu bunyinyaa"
Aku istirahat sejenak tetapi kontolku belum layu memang mujarap pill yang kawan ku berii.
"Kook belum layu sih punyamu laang padahal kita sama2 keluar"
"Kan tenaga anak muda biik, jdi kuat lagian galang pengen bibiik puass malam inii"
Keringat antara kami berdua tak terbendung lagi sampai kasur basah entah keringat atau pejuh dari kami berduaa.
"Biikk ayukk lanjut lagi yookk" " iihh kamu belum2 puas yaa"- "namanya anak muda biik pengen lagi"
Penyegaran
Tanpa bibik menolak kami berdua pun melanjutkan ronde kedua, awalnya kontolku yg masih tertancap di kemaluan bibik aku keluarkan dan aku mengambil selimut untuk membersihkan vagina bibi yang sangat basah akibat percampuran cairan orgasme kami masing2. Setelahnya aku menyuruh bibii untuk nungging.
"Biiik nungging doong" "hmmm... " hanya suara yg terdengar tanpa kata2. Lalu aku menusuk vagina bibi dengan gaya DS pelan2 aku tusuk makin lama terdengar suara bibiikk "aaahhkkkk.." setelah basah vagina bibi aku makin menancapkan kontolku sampai ke mulut rahim bibiii.. aku pompa secara perlahan dan terdengan suara bibii lagii" aaahhkk laaang kok ini terasa beda dari yang laiin" "nikmatin aja biik, galang bakalan terus memberikan kepuasan dengan bibi" aku genjot dengan ritme agak kencang dan makin terdengar suara desahan bibi, puas aku genjot dengan gaya DS aku merubah posisi kini bibi berada di tepian ranjang dan aku berdiri lalu aku buka paha bibi dan terlihat sekali vagina bibi yang kehausan ingin dimasuki oleh kontol ku lagi, tanpa menunggu lama ku genjot lagi, aku pompa tanpa henti dan makin aku pompa makin keras suara desahan bibiikk" aaahhkk galang aahkkkaaa ssiihhhhhhh penuh banget laah" k lama aku genjot ada sesuatu yang akan keluar dari kontol kuu " biiikk galang mau keluar laagii" "ayook laangg" ku genjot kamin keras dan makin keras suara bibiikk. Kulihat bibi ingin keluaar" laaang bibiik nympe jugaa, kita barengan sambil bibi bangkit dan memelukku serta kaki nya disilangkan ke pingganggku jelas makin erat pelukannya dan akupun tidak bisa menahan lama lagi lahar kontol ku bibi pun juga begitu. " aaahhkk lang bibi nyampee,... creeeett creeettt" "crooot crooottt...." akupun mengluarkan lahar panas ku ke dalam vagina bibii " aaaahhkkk biiiik aaahhhkkj nikmat banget" "iyaah laaang bibiik jugaaa anget bnget air mani mu yang masuuk"
Kami berdua menikmati orgasme masing2 dengan posisi kontol ku masih tertanam di bibii. Sudah berapa jam kami melakukannya dan keringat sudah saling membasahi kamiserta sisa sia cairan yg bercorak di kasur bibi. Kuliahat jam sudah menunjukan setengah 4 lama sekali kami bersetubuh badan ku serasa lemaas dan kami berduapun tidur berpelukan tak lupa memberikan ciuman pada bibi tanda sayang ge terhadapnya. Kami pun terrtidur telanjang akibat kelelahan bercinta bersama.
Tak terbayangkan
Terakhir diubah:
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
