Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Film Porno Merusak Rumah Tanggaku (2)

kernel

Adik Semprot
Daftar
6 Mar 2012
Post
115
Like diterima
709
Bimabet
Tanpa terasa aku mulai kehilangan kendali diri, dan entah mungkin saat itu tingkahku pun berubah menjadi lebih genit dan berani. Semakin lama aku semakin kehilangan kesadaran,
Serasa mimpi aku melihat Joko memandangiku dengan mata merah lalu berjalan mengelilingi sofa dan berdiri di hadapanku. Dia bimbing aku berdiri. Dia angkat dasterku hingga lepas, lalu membuka pengait bra, kemudian melepaskan celana dalamku hingga bugil. Joko pun melepas semua pakaiannya hinga bugil juga. Kemudian kami duduk di sofa menyaksikan acara TV sembari berpelukan. Aku mengikuti apa kemauannya seperti kerbau dicucuk hidungnya. Kami terus berciuman. Joko merebahkan tubuhku di atas sofa, kemudian mengangkangkan kedua kakiku dan menjilati vaginaku. Bahkan duburku. Aku menggelinjang. Sampai akhirnya aku tak mampu menahan gejolakku dan memintanya untuk menusuk vaginaku. Dengan perlahan dia menusuk vaginaku dan secara teratur dia menusuk-cabut penisnya dalam vaginaku. Aku sudah tak mampu menahankan kenikmatan itu. Aku mencapai orgasme, tapi bara dalam tubuhku masih belum padam kami berjalan bergandengan tangan menuju kamar tidur untuk menyalurkan hasrat yang seakan tidak pernah terpuaskan.

Puncak demi puncak kenikmatan kami reguk tanpa aku mampu menguasai diri, hasrat dan tenaga untuk bercinta seakan tidak pernah lenyap dari diri kami, aku pun mabuk dalam hasrat yang tidak pernah bisa kubayangkan.

Pada umumnya saat bercinta dengan mas Dedi walaupun saat mencapai puncak kenikmatan, aku masih mampu menguasai diri, rasa malu sebagai seorang wanita mencegah aku untuk berbuat diluar kendali, sehingga saat puncak itu datang biasanya aku hanya berdesah tertahan.

Tapi kali ini semuanya terjadi diluar batas kewajaran aku mengerah, merintih dan menuntut untuk lebih dan lebih lagi dipuaskan.

Aku memeluk erat pantatnya saat penisnya menusuk vaginaku, dan menggoyangkannya dengan goyangan yang paling gila dan erotis. Kadang saat penis menusuk masuk vagina ku aku menyambutnya dengan bertumpu pada telapak kaki serta memutar pantatku.

Saat sebuah puncak datang, kami hanya mengejang beberapa saat, lalu dalam keadaan berpelukan kami terdiam beberapa jenak, lalu entah aku entah Joko memulai kembali aksi pemenuhan kebutuhan yang seakan tidak ada puasnya.

Tapi semua itu kulakukan diluar kesadaranku, kalau aku bisa menceritakannya, itu karena aku sudah sempat memeriksa film persetubuhanku.

dan saat tersadar aku sedang tergolek ditempat tidur dikamarku sendiri dalam keadaan bugil, sementara anakku Joko sedang tidur sambil memelukku dalam keadaan bugil juga. Dalam keadaan kaget, bingung dan marah, diam-diam aku bangkit dan keluar, Ya Tuhan terasa tubuhku lunglai sekali, dengan memaksakan diri aku bangkit dan berjalan keluar kamar, dan kutemukan suamiku sedang asyik menonton film. Sekilas aku lihat pemeran film itu adalah aku dan anakku, kami bersetubuh dengan ganasnya. Aku mendekati mas Dedi, dengan marahnya, “kau kau ….” hanya itu yang bisa kuucapkan. Mas Dedi yang melihatku hanya menyeringai, dan menjawab “masih lelah ? atau aku sudah bisa memakaimu sekarang?, cukup pantas kau lelah aku tidak pernah melihatmu begitu bersemangat dalam bermain cinta”.

Hanya itu yang kuingat, aku kembali pingsan. Saat aku sadar, aku langsung minta cerai. Kurampas semua film miliknya dan kubakar, begitu juga camcorder yang digunakannya untuk membuat film kurampas. Dan kubuang dengan membantingnya di gudang rumah kami.

Sementara itu aku bergegas pergi, saat pergi itulah aku baru sadar bahwa aku tidak mempunyai satupun saudara di kota ini, satu satunya saudara adalah kakekku yang tinggal di kota M disebuah villa di perkebunan miliknya. Sebuah daerah yang dingin dan jaraknya cukup jauh dari kota tempatku tinggal. Kakekku ini mas Dedi sendiripun belum pernah mengenalnya, karena kakek dahulu pernah terlibat pertengkaran besar dalam keluarga sehingga kakek tersebut ahirnya dikucilkan, dan dianggap tidak pernah ada oleh nenekku, yaitu istrinya, maupun oleh anak-anaknya , yaitu ayahku yang sudah meninggal maupun tanteku yang tinggal di luar negeri.

Akhirnya kuputuskan untuk tinggal disebuah hotel sambil menunggu proses perceraianku.

Akhirnya aku menuntut cerai. Lewat seorang teman aku berkonsultasi ke sebuah LBH , hanya saja aku tidak menceritakan semua kebenarannya, yang kuceritakan hanyalah penyiksaan yang sering mas Dedi lakukan padaku dan pihak LBH memberiku banyak masukan. Aku juga disarankan untuk melaporan mas Dedi ke polisi atas kekerasan fisik yang dilakukannya.

Setelah berjalan dua bulan, dan berjalan dengan sangat alot, akhirnya mas Dedi menceraikanku. Selama dua bulan tersebut mas Dedi harus membiayai biaya hidupku, dan setelah bercerai aku mendapatkan harta gono gini sejumlah uang tunai sebesar 1 M disebuah bank. Uang tersebut segera kuambil dan kusimpan disebuah bank dengan nomor rekening pribadiku yang baru kubuka.

Dan selama dua bulan tersebut tidak pernah sekalipun aku menemui mas Dedi maupun anakku Joko, semua urusan dilakukan oleh LBH, dan bahkan petugas pengadilanlah yang sempat datang ketempat persembunyianku. Sikapku yang shok dan sedikit histerislah serta sikap mas Dedi yang keras serta kasar dalam tuntutannya agar aku dikembalikan padanya yang menjadikan aku sebagai pelapor yang dilindungi.

Setelah semua urusan beres aku lalu pergi kerumah kakek, dengan diam-diam tanpa ada seorangpun yang kuberitahu. Aku hanya pamit bahwa aku akan menyusul tante, dan tinggal bersamanya di Luar Negeri.

Kakek menyambut kedatanganku dengan baik, aku hanya bercerita bahwa aku telah bercerai dengan suamiku dan tidak mempunyai tempat untuk pulang, karena rumah peninggalan kedua orang tuaku telah dijual beberapa saat setelah musibah yang merenggut nyawa mereka.

Tapi penyebab perceraianku yang sesungguhnya tidak pernah aku ceritakan kepada siapapun, biarlah itu tertsimpan sebagai suatu rahasia diriku sendiri, selama aku masih mampu menanggungnya.

Hidupku untuk beberapa lama hanya berkisar dengan membantu kakek merawat kebunnya, sebuah kebun apel yang cukup luas, didaerah yang berudara dingin.

Kami tinggal disebuah villa hampir ditengah tengah perkebunan, dan kakekku yang sudah berusia 80 tahun itu tinggal di villa tersebut bertiga dengan dua orang pembantunya, sepasang suami istri yang telah lama bekerja pada kakek merawat kebun apel.

Hasil dari kebun apel itulah yang menjadi penopang kehidupan kakek, sementara aku sendiri boleh tidak usah hawatir masalah uang karena bunga dari depositoku mengalir lancar. Deposito hasil harta gono gini, demikian aku menyebutnya.

Selesaikah kisahku ? ternyata tidak ini baru awal dari suatu episode baru kehidupanku yang lebih mengenaskan atau lebih nikmat ?

Tuan-tuan dan puan-puan, kisah kawanku ini belum selesai, aku menunggu komen dari anda sekalian perlu tidaknya cerita ini dilanjutkan
Sekian
 
nunggu lantutnnya
 
di tunggu ya lanjutnya...... crtnya si lmyn lah... cm ksian amet si istrinya di giniin.....
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Cerita lanjutan nya pasti bersetubuh sama kakek nya ya,ayo gan terus kan petualangan sex mu
 
Penasaran jadinya. ditunggu kelanjutannya secepatnya ya!
 
01:52 AM 07-12-2012
Jangan lari-lari dulu. Apa sudah sembuh? Begitu ibu Joko meralang anaknya untuk berlarian di halaman. Joko hanya menjawabsekenanya. Sudah sepuluh hari dia tidak bermain dengan teman-temannya ejak dia disunat.
Joko adalah anak tunggal. Sejak kelahirannya, ibunya harus dioperasi dan rahimnya diangkat, karena terserang tumordi rahimnya. Sejak sat itu, ibunya tak lagi melahirkan. Sedangkan ayah Joko langsung kawin lagi, karean menginginkan anak perempuan. Tinggalah Joko dan ibunya di rumah. Sedangkan ayah Joko, hanya sekali dalam seminggu datang menemui mereka, itu juga pada malam hari dan sudah keluar pada pagi harinya. Untuk selanjutnya, ibu Joko harus puas dengan toko kecil yang diberikan kepdanya, selain tambahan dari suaminya setiap bulannya.
Seusai bermain, Joko langsung dibawa ke kamar mandi. Ibunya begitu sayang kepdanya. Mereka mandi berdua. Sejak kecil sampai kelas 6 SD Joko selalu dimandikan atau mandi bersama ibunya. Saat mandi itu,ibunya memeriksa sunatan Joko, apakah benar-benar sudah sembuh atau belum. Diapijat-pijat kepala penis Joko. Mulanya pelan, lalu agak diperkuat.
"Masih sakit...?" tanya ibunya. Joko menggeleng.
"Benar-benar sudah sembuh," tanya ibunya.Joko mengiakan. Tanpa ragu lagi, ibu Joko memencet kuat-kuat penis Joko yang belumberbulu itu. Joko tidak menjerit lagi. Biasanya Joko langsung menjerit bila tersentuh sedikit saja. Ibunya pun yakin, kalau penis Joko yang disunat 10 hari lalu sudah sembuh total. Kelihatan penis JOko semakin mengembangd an besar, serta bentuknya sudah sangat bagus. Mereka mandi dan bersiram. Seusai ibunya mandi, ibunya memandikan Joko lalu menyabuninya. Sseluruh tubuh Joko disabuni sampai penisnya. Saat penisnya disabuni, perlahan-lahan penis Joko terbangun. Makin lama makin membesar. Ibunya melihat penis itu terbangun dengan tersenyum. Lama-lama ibu Joko menyabuni mengelus-elus penis anaknya itu, ibu Joko merasa ada sesuatu dalam dirinya yang menggeliat. Makin lama dielus-elusnya penis anaknya itu, semakin terasa ada sesuatu yang bergerak-gerak di dalam paginanya.
"Apa enak disabuni seperti ini?" tanya ibunya kepad Joko.
"Enak sekali, Ma" jawab Joko. Penmis itu sudah mengeras kini. Ibu Joko pun menggesek-gesekkan pahanya yang satu dengan yang lain dan menahan hasratnya.
"Mau lebih enek lagi" tanya ibunya kepada Joko.
"Mau ma," jawab Joko terus terang. Ibu Joko langsung mengulum penis anaknya itu. Di dalam mulutnya, penis itu dipermainkannya denghan lidahnya. Joko memegang kepala ibunya yang sedang berjongkok. Setelahbeberapa menit dia mengulur-ngulum penis Joko, dia bertanya lagi.
"Mau yang lebih enak lagi?" tanyanya.
"Mau, Ma."
Ibu Joko merebahkan tubuhnya di lantai kamar mandi. Dimintanya Joko menaiki tubuhnya dan menelungkup. Ibu Joko mengangkangkan pahanya lebar-lebar. Lalu diarahkannya penis Joko ke paginanya.
"Takan sayang..." katanya.
Joko menekan penisnya ke dalam pagina ibunya.
"Ini namanya ngentot sayang. Ayo terus dicucuk memek mama," katanya kepada Joko. Jokopun mengikuti permintaan ibunya. Joko terus memompa pagina itu. Ibunya mengarahkan mulut Joko ke teteknya untuk diisap-isap. Joko melakukannya. Mereka saling berpelukan dan saling mengoyang.
Sejak menyabuni penis Joko, ibu Joko sudahbasah paginanya dan mengeluarkanlendir kenikmatan. Hentakan penis Joko yang sedang itu, membuatnya semakin nikmat. Sampai akhirnya dia berada di awan-awan yang tinggi dengan orgasmenya yang hebat. Ibu Joko melepas pelukannya dan mendiamkan dirinya terus dipompa Joko. Sampai akhirnya Joko juga menekan sekuat tenaganya, hingga penis itu benar-benar hilang. Ibunya tahu, kalau Joko sudah orgasme. Mungkin orgasmenya yang pertama selama hiduopnya.
Ibu Joko duduk dan memangku Joko. Setelah penis JOko keluar dari paginanya, Ibunya menggendong Joko berdiri. Di ciumnya bibir Joko dengan kasih sayang. Mereka mengeringkan diri dengan handuk dan berpakaian.
"Bagaimana sayang. Enaaakkkkk?" tanya ibunya lembut.
"enak, Ma. Kapan lagi Ma? Besok?" tanya Joko. Ibunya tersenyum. Kini ibu Joko tidak kesepian lagi. Mereka cepat berpakaian dan langsung ke meja makan untuk makan sore.Saat makan, ibunya berkata agar Joko tidak boleh bercerita kepada siapapun joka, termasuk kepada papanya dan teman-teman sekalipun. Joko mengangguk dan mengunyah makanannya.
Malamnya mereka tidur. Saat tidur, ibu Jokokembali memeluk Joko dan mencium bibirnya dan mempermainkan lidahnya di mulut Joko. Langsung saja dia membuka pakaian tidurnya dan membuka bra sekalian. Dia arahkan teteknya ke mulut Joko untuk diisap-isap.
"Kita telanjang yok, biar enak mengisapnya," pinta ibu Joko. Joko lansung bangkit dan membuka semua pakaiannya. Demikian juga ibu Joko. Diam-diam dia mengagumi tubuh Joko yang bersih dan kelihatan mulai meninggi. Mereka kembali tidur lagi setelah keduanya telanjang. Mereka berpelukan lagi dan ibu Joko menciumi anaknya. Disapu-sapunya penis Joko, ketika Joko asyik menetek di teteknya.
"Joko boleh naik lagi ke atas mama?" tanya Joko seperti meminta. Ibu Joko meminta gaar Joko menjilati dulu paginanya. Joko berada di antara paha ibunya. Ibunya mengangkat kedua pahanya dan dikangkangkannya lebar-lebar. Ditariknya wajah Joko dan dirapatkannya ke pagianya. Joko menjulurkan lidahnya. Ibunya masih harus memberikan pelahjaran bagaimana ara menjilat oagina dengan baik. Biarlah, ini baru kali pertama, nanti dai juga akan tahu sendiri, kata hati ibu Joko. Ditariknya tubuh Joko setelah paginanya benar-benar basah. Dituntunnya penis Joko ke paginanya.
"Tekan sayang," pintanya. Joko menekankan penisnya memasuki pagina ibunya. Lalu secara repleks dia menggoyangnya dan terus menggoyangnyaperlahan-lahan. Mulutnya terus pula menetek bergantian dari satu tetek yang satu ke tetek yang sebelahnya. Saat tetek itu diisap-isap, Ibu Joko benar-benar menikmatinya. Dia juga meminta agar Joko meremas kuat-kuat teteknya yang sebelah lagi, saat mulutnya berada di tetek yang lain. Keduanya pun terkulai dan tertidur pulas, saat orgasme sudah tercapai. Di tutupi oleh selimut, keduanya benar-benar pulas.
Joko tumbuh menjadi anak yang dewasa. Pernah satu kali dia mengintip ketika papanya menginap di rumah mereka. Sejak dia melihat adegan itu, dia begitu cemburu kepada ibunya yang disetubuhi papanya. Dia begitu membenci ayahnya.
Kini Joko sudah SMA dan berusia 18 tahun, mereka terus menerus melakukannya. Mereka saling membutuhkan, bukan hanya seks, tapi kasih sayang yang penuh. Bila malam sudah tiba atau kapan saja saat tetangga pada sepi, mereka selalu duduk berangkulan dan saling bermesaraan. Joko terus berganti-ganti pacar. Dia tidak menemukan seorang perempuan pun sebaik ibunya. Hal ini membuat cintanya kepada ibunya semakin menebal.
Saat dia sudah mahasiswa, dia juga bersetubuh dengan pacar-pacarnya, tapi tidak nikmat dan seindah bersetubuh dengan ibu kandungnya sendiri. Setelah selesai kuliah, Joko tidak mau punya pacar lagi. Walau ibunya sudah berusia 49 tahun, dia justru semakin mencintai ibunya dan mengasihinya. Persetubuhan mereka semakin panas dan indah.
 
Ini lanjutanny kok beda X_X‎​.◦°˚┏̲h̶̲̅┓̲e┏̲D̶̲̅┓̲e┏̲H̶̲̅┓̲ ˚.X_X
 
Bimabet
bagus sih kalo lebih di persiap kan, apa lg kalo terinci kalo ini kesanya maksa jadi yg bacanya kurang menghayati. Ato ibaratnya sayur asam tapi gax asam
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd