CERBUNG - TAMAT Bad Hero

[akemi]

Tulae ayo malmingan

 

[Proootsss]

Cara wong ngapak....biyunge urung mbrojolll yaaa.......

Mbrojol apderann kie

 

[Upilzeuz]

Menunggu kisah deva sama selanjutnyaaaaa

 

[acemkecut]

Yah....belum up ya....

 

[sipemula]

lagi gak enak badan, kecapean hampir gak ada waktu istirahat sabar ya

 

[acemkecut]

Oh tidak.......jangan bilang anda ngga enak badan karena sayap dan keabadian anda sdh dicabut...

 

[CahPesisir]

GWS suhu, biar tetap dan smangat dlm berkarya...

 

[sipemula]

Capter 4 : Kunjungan

​

Saat mata ku melihat ke atas langit dengan tatapan sedih, karena ke hilangan orang yang sangat penting untuk ku, aku bahkan tidak bisa mengutuk dewi yang mengatur seluruh dunia ini, aku merasa tidak pantas, tapi ia mengambil sesuatu yang sangat berharga dari ku. Apa yang harus aku lakukan tanpa Tulae, sementara itu aku masih memegang pucuk kekuasaan sebagai Raja Fantastica. Saat itu Shariel datang bersama dengan lucifer, dan mereka berdua menghadap kepada ku.



“ Saat ini kita lanjutkan misi kita, aku tidak ingin membahas yang lain “ ujar ku dengan nada datar



Mereka berdua tidak berani berbicara sepatah kata pun, aku mencoba beristirahat untuk memejamkan kedua mata ku namun itu sangatlah sulit. Pagi pun tiba kami melanjutkan perjalanan ini dengan cara menggunakan sihir yang aku miliki, pertama sihir ini memiliki kelemahan kita harus pernah melihat pemandangan tempat yang ingin kita tuju, untuk itu aku menggunakan penglihatan burung burung yang terbang di langit, setelah aku menemukanya pemandangan ini tersimpan dalam ingatan ku dan aku mulai merapal mantra. Sebuah gerbang dimensional terbuka, dan ini bukanlah sihir teleportasi, memang perbedaanya sangat tipis namun gerbang sihir lebih effective untuk mengirim seluruh tentara dengan sangat mudah dan menggunakan sedikit energi sihir.



Menara pengawas kekaisaran Artium menyampaikan pesan bahwa rombongan kerajaan Fantastica sudah tiba, dengan pakian serba hitam dan bendera yang melambangkan kerajaan Fantastica. Kami membuat kuda berjalan dengan santai, dengan tatapan tajam aku tidak bicara sedikitpun kepada penjaga yang menjaga pintu gerbang, mereka terlihat gemetar. Lalu saat pintu di gerbang tentara Imperial kekaisaran Artium sudah berbaris di setiap sisi jalan, penduduk yang memiliki akan rasa penasaran seperti apa sosok diri ku serta tentara ku mereka memenuhi sisi kiri dan kanan tepat di belakang para tentara. Baru saja aku memasuki kota ini, aku sudah melihat pedagang budak kali ini aku tidak ingin bertindak semena mena karena bisa saja ini menyebabkan kekaisaran Artium yang bertindak netral berada di sisi musuh ku.



Tentara paladin tiba-tiba menghalangi jalan kami, mereka menggunakan formasi tempur, lengkap dengan para penyihir dan class yang mendukung mereka.



“ Lancang ! , kalian tau siapa yang kalian hadapi !? “ bentak Shariel



“ Kami di perintahkan untuk mengamankan raja Fantastica “ ujar salah seorang paladin



“ Yang mulia bolehkah aku memberikan pelajaran terhadap mereka ? “ Lucifer



“ tenanglah “ujar ku



“ baik yang mulia “ sahur lucifer dan Shariel



“ aku bisa saja, membunuh kalian semua disini, tapi aku datang ke negara Artium untuk menemui kaisar, dan siapapun yang menghalangi jalan ku sama saja tidak menghormati perjanjian masalalu “ ujar ku



“ Kami bukanya menghalangi, soalnya kami tidak melihat ratu tulae dalam barisan anda “



“ Tulae sudah mati “ ujar ku dengan nada datar



“ berarti anda palsu, dan kami wajib menangkap anda hidup atau mati “



Aku pun mengambil senapan dan menembakan senapan milik ku hingga menembus perisai tebalnya dan punggungnya, suara letupan tadi membuat semua orang yang mendengarnya terkejut.



“ Apa ini belum jelas ? “ tanya ku dengan tatapan tajam



“ serang ! “



Lucifer dan Shariel serta tentara ku yang lain pun melindungi ku tanpa harus turun dari kuda, dan letupan beberapa senjata api terdengar dengan sangat jelas, hingga mereka berjatuhan.



“ Trobos barisanya ! “ perintah ku



Tadinya aku tidak ingin melakukanya tapi mereka memaksa ku dalam melakukan tindakan seperti ini.



“ Otdyelyeniye, Za mnoy !“ Perintah ku

[Seluruh pasukan, Ikuti Aku!]



Mendengar perintah ku, tentara ku mulai mengikuti ku.



“ K’nahg-ye ~!, V-Attacku ! “

[ Siapkan Senjata, serang !]



Sambil berkuda, formasi kami berubah dan Lucifer di depan bersama dengan Shariel menembaki tentara yang mencoba menghalangi jalan kami, keributan pun terjadi kami terus memacu kuda kami tanpa menurunkan sedikit kecepatan ataupun adanya keraguan. Mereka membalas serangan kami dengan sihir, dan tugas ku disini melindug pasukan dari sihir.



Aku melihat seorang warga dan menariknya lalu, membaca pikiranya untuk memperlihatkan ku ibu kota, setelah selesai ia pun aku buang dengna kasar dari atas ku daku ia terjatuh berguling di tanah terhempas dengan sangat keras. Gerbang sihir pun ku buka dan kami semua melewati pintu tersebut hingga berada di dalam ibu kota kekaisaran Artium. Dan kami pun menerobos langsung ruangan tahta dimana raja Artium ada disana duduk bersama dengan para bangsawan dan jendralnya ke datangan kami sangat mengejutkan orang-orang kami masuk ke dalam ruangan tahtanya dengan menggunakan kuda dan aku langsung menempelkan pedang milik ku di lehernya. Dimana Kaisar Artium duduk di atas singgasana miliknya.



“ Apa maksud mu mencegat kami di perbatasan ? “ tanya ku dengan tatapan tajam



“ Tenanglah tuan “ dengan nada gemetar Kaisar Artium mencoba menenangkan ku



“ Aku tidak bisa, tenang saat ini aku baru ke hilangan ratu ku, dan aku tidak bisa berfikir dengan baik, jadi jangan melakukan hal yang aneh, aku bisa saja menuduh mu tidak menghormati pernjanjian kuno dengan ratu Tulae orang yang sangat ku cintai itu “



“ Sebenarnya aku baru tau saat menjadi seorang kaisar, dan aku merasa bersalah “

“ Aku maklumi itu, namun lain kali pelajari sejarah negeri mu dengan baik, dan jangan ada satupun yang terlewatkan atau, aku tidak segan segan mengirim puluhan hingga ratusan ribu iblis dan malaikat untuk menyerang kekaisaran mu dan itu tidak butuh waktu yang lama untuk meratakan kekaisaran Artium ini “



“ saya sangat mengerti atas dasar kemarahan anda, dan ini benar benar salah saya namun bisakah kita berbicara dengan tenang “ pinta kaisar Artium



“ baiklah “



Aku memberikan tanda kepada seluruh anak buah ku untuk menyarungkan senjata mereka dan meninggalkan ku sendirian, namun Lucifer dan Shariel meminta untuk tetap di samping ku, dan aku mengabulkan ke inginan mereka berdua. Aku pun turun dari kuda ku dan semua kuda kami menghilang begitu saja, hal itu membuat mereka semua terpana.



“ Ke datangan ku ke kaisaran Artium ingin mengadakan kerjasama dalam perekonomian “



“ Perekonomian ? “



“ Ya, saat ini negara kami baru saja berdiri, dan kami membutuhkan jalur perdagangan antara negara ku dan negara anda, dan kita bisa membicarakna hal ini lebih serius tanpa ada bangsawan yang tidak memiliki hak dalam memberikan pendapat, tentu saja anda boleh membawa tentara sebanyak anda mau untuk menjaga anda “



“ Saya rasa tidak perlu seperti itu, percuma saya membawa tentara yang banyak, namun saya sedikit tertarik dengan kerja perekonomian “



“ Tapi sebelum itu, bangsawan yang tidak perlu sebaiknya tidak perlu ikut dalam pembicaraan kita “



“ Itu hal yang mudah “

Catatan Penulis :
Terimakasih atas doanya ^^, nah sayap ku gak di cabut hahaha, terimakasih yang udah turut baca dan komen mau balas satu satu, tapi bingung mau balas apa hehehe, jadi aku membalasnya dengan cara update cerita walau sekarang masih flue T_T, nah untuk alasan dewi aphrodite coba deh kamu posisikan diri sebagai dewi aphrodite coba pikirkan apakah tindakan dewi aphrodite itu bener gak hehehe tapi tetap nanti ada penjelasanya kok kenapa dia seperti itu, tulae gak bisa malming soalnya jiwanya lagi di kurung dewi Aphrodite biar gak nakal, ya kini Shariel punya nafsu seperti layaknya manusia atau ras lainya hehehe di tunggu aja dimana nanti Shariel di apain ya :3

 

[komak]

Waduh
Nakal ni si Dewi Aprodit masa jiwa Tulae di kurung
Nanti Deva susah nyari lobang konci yang pas

 

[acemkecut]

Wehehehehehe......
Akhirnya kembali lagi...
Sehat selalu suhu..

 

[ShionUtsunomiya]

waduh, jadi gimana nih, Tulae masih ga bisa diselamatkan kah ?
sia2 dong pengorbanan Shariel

 

[Isenkin]

Ternyata tulae pergi akan digantikan shariel uhuy dapat prewie nih deva...

 

[sipemula]

Capter 5 : Negosiasi​

Ruangan tahta ini hanya ada aku dengan shariel dan lucifer, lalu kaisar Atrium, satu perdana mentri dan jendral kananya. Aku di persilahkan duduk, pertama aku mengucapkan memohon maaf atas tindakan lancang ku. Shariel dan Lucifer terlihat tidak senang dengan sikap ku ini namun walau kita tau bahwa bukan kita yang salah tapi kita harus menunjukan ke besaran hati kita itu yang aku pikirkan.



“ raja Fantastica, jadi keraja sama dalam bentuk perekonomian seperti apa yang anda inginkan dengan kekaisaran ? “ tanya Kisar Artium



“ aku ingin membeli barang-barang dari negeri anda, berupa bahan pokok makanan, obat-obatan, bibit tanaman, dan peralatan pertanian “



“ berapa yang anda butuhkan ? “ tanya Kaisar Artium



“ Aku membutuhkan bibit tanaman empat musim, serta peratalan pertanian untuk lima ratus kepala keluarga apakah anda dapat menyediakan hal tersebut ? “



“ Tergantung dengan harga bukan ? “



“ Berapa harga untuk semua permintaan ku itu ? “ tanya ku



“ Ijinkan kami membuka guild dagang atau merchan guild di negara anda, lalu merchan guild akan menjadi perwakilan kami dalam melaksanakan bisnis “



“ Maaf, saya menolak dengna adanya guild merchan “



“ Berikan alasan yang cukup masuk akal untuk saya “



“ Saya ingin tanya kepada anda, apa yang terjadi dengan adanya sebuah guild merchan di kota yang anda pimpin ini ? “



“ Mereka mengatur semua perekonomian untuk psar dan itu sangat mudah untuk saya “



“ Nah saya menolak akan hal itu, perekonomian di atur oleh negara dan tidak hanya pajak, hal itu membuat politik monopoli dagang yang di pimpin oleh sebuah organisasi tidak menguntungkan negara “



“ Kita masih memiliki pajak “



“ kami negara yang masih berkembang, dan tidak mentolerir masalah itu, sebab monopoli itu tidak baik untuk rakyat Fantastica yang baru memulai perdagangan karena itu, aku tidak akan membatasi perdagangan rakyat ku dengan orang lain atau negara lain dalam artian aku memberikan kesempatan mereka untuk berdiri sendiri dengan pajak yang rendah, bayangkan setiap produk mendapatkan pajak berkali kali lipat karena adanya guild dagang bukan “



“ Apa yang anda katakan itu benar adanya, tapi itu sangat merepotkan “



“ jika di tangani seorang diri saja memang merepotkan, untuk itu kami membangun administrasi center di bawah mentri perekonomian yang bertanggung jawab dalam kestabilan perekonomian negara “



“ Jadi anda membuat seorang bangsawan yang menjalankan itu ? ‘



“ Bangsawan di negara Fantastica itu tidak ada, memang kami sebuah kerajaan tapi hanya dasar pada system pemerintahan yang di pimpin oleh satu orang, kami mempekerjakan rakyat yang memiliki pengetahuan membaca dan menghitung “



“ Apa mereka tidak akan memberontak dengan memegang kendali seperti itu ? “



“ Pemberontakan bisa saja terjadi jika perut rakyat lapar, namun jika semua perut kenyang tidak mungkin ada pemberontakan bahkan sebagian orang akan berpihak kepada kerajaan untuk memberantas pemberontakan tersebut walau aku tidak bisa menjamin seratus persen “



“ Jadi anda menjadikan mentri dari rakyat jelata yang memiliki kemampuan itu sangat masuk akal, terus jika dia mati bagaimana ? “



“ maka akan ku angkat lagi dari rakyat ku, pekerjaan disini tidak dapat di wariskan jadi tidak ada seorang pun yang dapat menyalah gunakan wewenangnya karena dalam hukum fantastica itu berdiri sendiri tanpa ada campur tangan dari raja, bahkan jika seorang berkedudukan tinggi atau raja sekalipun jika ia terbukti bersalah maka ia dapat di hukum sesuai dengan kejahatanya “



“ Andaikan saya menyetujui ini bagaimana anda menjualnya kepada rakyat anda ? “



“ Untuk saat ini, aku belum memiliki mata uang resmi, namun pelan pelan aku akan meresmikan mata uang resmi milik kerajaan Fantastica, sebagai alat tukar yang sah, kami menggunakan uang yang berbeda bukan emas, perak, atau pun tembaga, kami menggunakan kertas “



“ kertas !? “



“ Iya kertas itu kami buat dengan tehnik rahsia jadi tidak akan bisa di palsukan, dan itu sebagai mata uang yang sah “



“ Kembali ke pertanyana ku, maaf aku melenceng karena aku tertarik dengan system pemerintahan yang anda ceritakan “



“ Tidak apa, itu hal yang wajar karena ini bersifat baru bukan “



“ benar itu sangat baru bagi kami, bahkan bagi semua orang. Aku ingin melihat langsung bagaimana ibu kota kerajaan fantastica “



“ Dengan senang hati, kami akan menjaga ke amanan anda kaisar Artium “



“ Aku akan memberikan ke inginan mu secara cuma-cuma aku ingin tau dengan permintaan yang sedikit itu seperti apa hasilnya “



“ Terimakasih, namun saat ini kami dalam keadaan berperang dengan kerajaan tetangga kami “



“ jangan khawatir, soal kerajaan Ortea dan aliansinya aku akan meredam mereka, jadi terimalah ini “ kaisar Artium menunjukan perkamen



Dalam perkamen tersebut terdapat stempel tiga kaisar sebelumnya dan ia pun membumbuhkan setempel pada kepemimpinanya.



“ Kami mengakui kerajaan Fantastica sebagai sebuah negara, dan aku turut berduka cita atas kematian sang ratu “



“ terimakasih “



Tentara yang aku bawa pun masuk ke dalam ruangan tahta, dan aku memohon pamit. Degan sihir ku aku membuka gerbang dan semua orang dari kekaisaran Artium terkejut denga sihir milik ku, dan kami pun meninggalkan kekaisaran Artium. Aku benar benar tidak bagus dalam negosiasi, andaikan ada tulae disini.



“ yang mulia “ shariel



“ Ada apa ? “



“ Hamba bertemu dengan raja malaikat Gabriel dan dewi Aphrodite “



Mendengar hal tersebut aku terkejut



“ Untuk apa kamu bertemu dengan sang dewi dan raja mu ? “



“ hamba tidak tahan dengan raut wajah yang mulia karena ke hilangan ratu Tulae oleh sebab itu, hamba bertemu dengan raja hamba dan sang dewi “



“ Apa yang dia katakan ? “



“ Beliau mengatkaan dengan isyarat, dan tersenyum namun sebagai gantinya, hamba bukanlah ras murni dari ras malaikat lagi, hamba juga tidak dapat ke surga lagi, secara tidak langsung hamba hanyalah ras malaikat yang tidak memiliki tugas ke ilahian, hamba sama dengan orang-orang yang ada di atas bumi ini “



“ kamu sampai sejauh itu Shariel “



“ Hamba juga di usir dari negeri hamba “



Lalu shriel pun bersujud



“ hamba tau anda tidak menyukai cara ini, namun mulai sekrang hamba bersumpah akan menjadi pengikut yang mulia dan ratu Fantastica ! “



Shariel pun berdiri, dari pancaran matanya aku melihat tekatnya yang sangat kuat, aku hanya bisa tersenyum untuknya, aku pun segera kembali ke dalam kamar ku dimana disana ada peti batu milik Tulae, saat aku tiba aku segera membuka peti batu tersebut dan benar disan ada tulae yang tersenyum melihat ku.



“ Tulae.. “ Air mata ku pun berjatuhan



“ hai deva “ Aphrodite



Aku melihat Aphrodite yang memanggil ku duduk dengan santai di salah satu bangku dalam kamar kami.

 

[Fr33d]

Pertamax...?
Tq updatenya...
Manteup

 

[HanriVM]

Wowowow...
Kalau shariel napsu gimana nih..
Thank u suhu sdah update...

 

[CahPesisir]

Shariel sungguh besar jasamu, jadi pingin cipok

 

[ShionUtsunomiya]

asik..... hidup lagi

cuma curiga bakal ada yang kurang dari Tulae, mungkin kekuatannya hilang
ga apa2 , bisa jadi irt yang baik dan pengatur strategi dibalik deva

 

[BG805gembel]

Tambah seru dan menarik suhu

 

[sipemula]

Capter 6 : Bulan Dan Matahari​

“ Apa kabar deva “ Aphrodite dengan santai



“ Tulae ku kembali ? “ ujar ku



“ Ya, seorang pengikut mu yang meminta kepada ku, bahkan ia ingin berperang dengan ku “



“ Shariel sampai seperti itu “



“ Makanya aku datang untuk bertemu dengan mu “



“ Aku harus mengucapkan terimakasih kepadanya “ aku dengan nada senang



“ Hanya ucapan terimakasih ? “



“ Aku akan memberikan apapun ke inginanya “



“ Dia tidak akan menerima hal itu, dia bukan type orang yang menginginkan harta atau nama yang besar dia murni hanya mengikuti kata hatinya demi membuat mu tersenyum “



“ Jadi apa yang harus aku berikan kepadanya ? “



“ Tulae apa kau sudah bisa bangun ? “ tanya Aphrodite



Tulae pun keluar dari dalam peti batu tersebut, dan ia terlihat sangat lemah jadi aku membantunya.



“ Dewi “ Tulae



“ Dengar, aku akan menyamakan umur kalian, kamu akan mendapatkan anugrah baru yaitu umur yang sama dengan Deva, tapi jika Deva mati maka kau pun akan mati paham Tulae ? “ Aphrodite dengan nada tegas



“ Hamba mengerti dewi ku yang maha suci “



“ Bagus Tulae, lalu aku ada permintaan untuk malaikat ku yang berani berkorban sejauh ini, hanya demi kalian berdua aku ingin dia menjadi salah satu dari Ratu Fantastica dan Tulae kamu bisa menghabiskan waktu mu lebih banyak bersama suami mu “



“ tapi.. “ Tulae



“ Tidak ada kata tetapi, suatu saat kalian ingin bertualang bersama kan, dan kerajaan ini harus tetap ada seorang pemimpin “ Aphrodite



“ Itu benar “ sahut ku



“ Bagaimana pendapat mu Tulae “



“ Di dunia ini jika seorang raja hanya memiliki satu wanita saja itu akan di anggap lemah dan pengecut karena banyaknya jumblah selir mencerminkan kekuasaanya itulah yang saya ketahui dalam dunia yang konyol ini, walau aku sedikit cemburu tapi setidaknya aku jadi istri pertama “



“ Deva bagaimana dengan mu ? “



“ Aku hanya mengikuti Tulae “



“ Aku ingin mendengar pendapat mu terlepas dari Tulae “



“ Baik dewi ku, yang ku pikirkan apa yang anda katakan itu ada benarnya, dalam sebuah kerajaan hal itu sangat wajar jika seorang raja memiliki banyak selir maka ia akan menaikan reputasi menandakan akan kekuasaan, tapi bisakah Shariel ini hanya menjadi yang pertama dan terakhir “



“ Tidak masalah, kalo begitu aku akan memberikan anugrah ilahi kepadanya, dan kau sudah tau bukan bagaimana masa depan negeri ini “



“ Iya hamba sedikit melihat gambaran masa depan negeri ini “ balas ku



“ berbagilah pekerjaan dengan mentri, dan ratu mu yang baru, lalu habiskan sebagian besar waktu mu bersama Tulae sebagai ratu utama mengerti ? “



“ Iya dewi ku “



Tubuh Tulae perlahan tenaganya kembali



“ nah lakukan sekarang juga, aku akan kembali dan nanti ada waktu aku akan memanggil mu deva “ Aphrodite dengan tatapan nakal



“ Saya mengerti “



Tulae pun berjalan ke lemarinya dan ia mengenakan baju yang belum pernah ia gunakan, aku memeluknya dari belakang.



“ Sekarang sudah punya istri dua ya “ Tulae dengan raut wajah cemberut



“ tapi tetap kamu yang pertama “ ujar ku



“ Dasar, awas loh kalo kamu gak adil “



“ mana berani aku tidak adil “



“ Kalo gak aku hajar kamu sampai sekarat “



“ Iya sayang ku “



Tiba tiba kami berdua pun terdiam, lalu tulae membuka pembicaraan dengan nada getir dan sedih



“ Aku bersyukur telah kembali lagi, aku sangat mencintai mu “ Tulae



“ begitu juga dengan ku, aku sangat merindukan mu walau hanya sebentar rasanya sangat menyiksa “



Tulae berbalik dan memeluk ku dengan erat lalu aku menciumnya, suasana bertamah mesra dan ia menunjukan senyumanya yang sangat indah itu kepada ku. Kami berdua pun berjalan ke ruangan tahta dengan menggunakan baju jirah, aku memerintahkan untuk memanggil semua mentri dan seluruh rakyat ku untuk berkumpul, shariel dan lucifer baru saja tiba, shariel menangis saat melihat Tulae dan langsung memeluk Tulae.



“ ratu ku, hamba sangat bersyukur, dan hamba minta maaf sudah lancang seperti ini “



“ Terimakasih Shariel “ balas Tulae



Pemandangan ini terlihat sangat haru, walau sedikit kata kata tapi kondisi mereka berdua saat berpelukan seolah olah menceritakan semuanya, lucifer hanya tersenyum sambil duduk dengan tenang.



“ kau mendapatkan hadiah mu Shariel “ gumam lucifer



“ Mirai “



“ Hamba yang mulia “ ujar Mirai seorang dryat



“ Bisakah kau menjadi upacara pengangkatan ratu kedua kerajaan fantastica ? “



Kata kata yang barusan dari mulut ku membuat orang-orang terperangah.



“ yang mulia, tidak mungkin sebuah negara memiliki dua ratu sekali gus “



“ aku tahu itu, tapi kali ini aku akan membagi wewenang dalam tugas dua orang ratu ini, mereka adalah matahari dan bulan ku, bulan tidak akan bisa menggantikan posisi matahari, begitu juga sebaliknya “



“ hamba mengerti maksud yang mulia, jadi bolehkah saya tahu siapakah ratu Fantastica ke dua ini ? “



Lalu aku menoleh ke Shriel, dan kami bertemu pandang



“ shariel apakah kau mau menjadi seorang ratu kerajaan Fantastica ? “



“ yang mulia hamba tidak bisa menerima hal tersebut “



“ Shariel ini permintaan dari ku, apa kamu mengerti “ Tulae



“ Tapi “ Shariel



“ Tidak ada kata tetapi “ Tulae



“ jika ratu ku berkehendak seperti itu, maka apa boleh buat “ Shariel dengan nada pelan dan wajah memerah sekali kali ia melirik ke pada ku



“ nah shariel sudah setuju maka Mirai, segera lakukan upcaranya “ pinta ku



“ baik yang mulia “



Shariel pun maju ke hadapan ku dan Tulae, dimana di sisi kananya ada Mirai. Tulae menggunakan sihirnya seperti penyimanan dimensional seperti milik ku. Mahkota yang sangat indah di berikan kepada Mirai yang nanti akan di kenakan di atas kepala Shariel. Shariel dengan sihirnya mengganti baju jirah malaikatnya, lalu beberapa pengikut setia Shariel turut bersujud di belakang Shariel dimana mereka menunjukan rasa hormat aku memberikan pengecualian pada hari ini saja karena ini proses pengangkatan seorang ratu.



“ shariel, kau akan menjadi seorang ratu, apakah kau sanggup untuk menjaga dan membantu seluruh rakyat mu serta memberikan ke amanan dan keyamanan untuk mereka semua ? “ ujar ku dengan nada lantang



“ Hamba bersedia “



“ Yang kedua, apa kau sanggup mematuhi dan menerapkan hukum Fantastica ? “



“ Iya yang mulia “



Lalu aku berdiri dan Shariel memberikan sebuah cincin terbuat dari emas, dan aku meminta ia mengulurkan jari manisnya.



“ Apa kau bersedia menjadi istri ku ? “ tanya ku



“ Hamba bersedia “



“ maupun susah, senang, kita akan terus bersama hingga maut memisahkan kita ? “



“ Iya aku sangat bersedia “



Aku pun mengangkat kepalanya dengan sedikit menyentuh dagunya dan mencium bibir Shariel dengan pelan di depan Tulae dan orang-orang di ruangan tahta ini.



Lalu giliran Mirai



“ Apakah disini ada yang keberatan ? “ tanya Mirai

Semua orang pun diam



“ Jika kalian diam maka akan aku anggap tidak ada yang menentang pernikahan dan pengangkatan ratu baru ini, dan aku yang di tunjuk untuk melakukan proses ini menyatakan Shariel adalah ratu kedua kerajaan Fantastica dengan gelar Regina Luna yang artinya adalah ratu Bulan, terimalah mahkota mu “



Pengumuman pun di beritahukan dan semua rakyat bersorak dengan ratu kedua kerajaan fantastica ini, kami bertiga pun menuju ke balkon istna dimana rakyat dapat melihat kami dan mereka sangat berbahagia, aku pun mengadakan pesta rakyat untuk menyambut hari bahagia ini, tiba tiba ratusan hingga ribuan malaikat muncul dari balik awan dimana gabriel ada disana. Bendera ratu dengan simbol bulan sabit pun di naikan di atas istana kerajaan Fantastica, bersanding dengan bendera raja dan ratu tulae.



Setelah selesai aku kembali berjalan ke tahta ku dan di samping singgasana ku muncul sebuah kursi yang sama dengan milik tulae dimana milik Shariel ada di samping kiri ku, dengan ukiran bulan.



“ Yang mulia “ Shariel



Shariel berdiri di belakangnya bersama dengan pengikut setianya. Dimana Shariel mengucapkan terimakasih kepada Tulae dan kepada ku.



“ mulai sekarang panggil aku kaka “ Tulae



“ Iya kak Tulae “ Shariel tersenyum



“ Dan kalian, jagalah adik ku Shariel jika tidak aku akan menghukum kalian dengan sangat berat “ Tulae dengan nada lantang



“ Da ! “ semua orang di belakang shariel mengucapkan dengan nada tegas



Shariel pun tersenyum simpul, dan ini pertama kalinya aku melihat ia tersenyum tidak seperti yang sudah sudah selalu saja terlihat serius.

Shariel di tengah bersama dengan pengikut setianya dimana Shariel mendapatkan gelar Regina Luna yang berarti Ratu Bulan

Lalu kami pun berjalan keluar istana untuk menyapa rakyat fantastica dan mengelilingi ibukota, sisi kiri dan kananya saat shariel keluar dari pintu istana prajurit wanita dan laki laki yang ada di sisi kiri dan kanan dalam posisi siap sambil memegang bendera yang berkibar. Dan prajurit lainya memberikan hormat senjata dengan gagahnya, dengan sihir telepati ku aku meminta Astarod menembakan senapan sebanyak lima kali ke udara. Suara letupan tadi menambah meriahnya acara hari ini, dan Tulae tetap menggandeng tangan ku dengan erat.

Catatan penulis :
Terimakasih ya yang terus kasih komentar, dan terus mengikuti cerita ini terimakasih banget ya

 

[Agnostic-]

Semangat updatenya hu