Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CiwiCiwi-santuy2

Kakak Semprot
Daftar
14 Mar 2021
Post
167
Like diterima
720
Bimabet
Perkenalkan nama saya Ratih Ratnasari dan suami saya namanya Andrian umur 32 tahun, saya ibu rumah tangga biasa yang kerjanya mengurus anak, tinggi badan kurang lebih 160cm umur saya 26 tahun ukuran payudara saya 35c tapi tidak kelihatan dari luar karena saya selalu memakai gamis dan jilbab kalau sedang keluar rumah kalau di dalam rumah saya berpenampilan seadanya saya tinggal di kota pariwisata yang terkenal dengan pantainya ini kisah ku dengan bos suamiku

Waktu menjelang sore suamiku pulang dari kerjanya dan kulihat dia tidak sendirian
Ratih : siapa mas
Andrian : ohh, kenalkan yank bos aku
Ratih : emang pak Hendri kemana
Pak Hendri adalah bos suamiku yang dulu
Andrian : pak Hendri pindah ke Kalimantan
Albert : kenalkan saya Albert
Sambil dia menyalurkan tangannya dan saya langsung ku tolak karena agama saya melarang bersentuhan tangan dengan laki-laki lain, dia langsung mengerti
Ratih : saya Ratih salam kenal.
Kata saya, bos suamiku kulitnya agak kehitaman tapi itu idaman saya waktu masih belum menikah.
Ratih : mari masuk pak
Albert : iya
Andrian : iya pak mari masuk
Ratih : saya udah menyiapkan makanan, makan dulu pak
Albert : iya terimakasih. Kata bos suamiku
Masuk lah kami ke dalam rumah, sesampainya kita di meja makan kami langsung makan, selesai makan bos suamiku di ajak suamiku ke belakang kebetulan rumah kami halaman belakangnya luas dan ada kolam renangnya, dan saya langsung membersihkan piring yang sudah pada kotor, selesai membersihkan piring kotor anak saya terbangun saya langsung bergegas ke kamar anak saya dan membawanya ke luar untuk menenangkannya, dan saat ku keluar kamar suamiku tiba tiba di depan pintu
Ratih : ihh, mas bikin kaget aja

Andrian : habisnya tadi cantik nangis

Cantik adalah nama anak perempuan saya, saya memiliki dua anak laki-laki dan perempuan nama anak laki laki saya Reza anak pertama saya dia sudah sekolah kelas 2 SD

Ratih : udah kamu sana temani bos kamu
Andrian : sini cantiknya biar mas yang gendong
Kuberikan cantik kepada suamiku tapi dia ngga mau langsung menangis lagi
Andrian : sama papah yuk main di belakang
Cantik : ngga mau sama mama aja
Andrian : ya udah deh, yank aku kebelakang dulu" ujar suamiku sambil meninggalkan kami di ruang tamu
Cantik : mah cucu
Aku langsung membuka kancing bajuku dan mengeluarkan payudara sebelah kanan ku, cantik langsung menyus di payudara ku. kebetulan aku tadi melepas kerudung ku, dan aku memakai baju ketat dan celana kolor seandainya bos suamiku melihatnya mungkin bisa tegangan rendah,
Dan apa yang aku pikirkan pun terjadi, bos suamiku masuk ke dalam rumah melihat aku yang sedang menyusui anakku, tapi saat dia melihatku seolah dia ngga apa-apa dan seperti sudah biasa
Albert : kamar mandi di mana mba saya mau mandi
Kata pak Albert
Ratih : itu pak di atas mari saya antar, kamar mandi saya memang ada di atas kalau untuk mandi
Sambil dia berjalan mengikutiku menuju kamar mandi
Dan sesampainya di depan pintu kamar mandi dia langsung melepaskan bajunya aku sangat terkejut melihat otot-otot perutnya semua wanita kalau melihatnya mungkin pasti akan suka.

Albert : terimakasih
Ratih : sama- sama
Saya meninggalkan pak Albert mandi, dan membawa anak saya ke kamarnya karena dia sudah mau tidur lagi,
Dan aku baru ingat handuk di kamar mandi ngga ada karena tadi siang aku cuci, dan aku bergegas ke kamar mengambil handuk untuk pak Albert
Sesampainya di depan pintu kamar mandi aku terkejut pintunya tidak tertutup rapat dan pak Albert sedang mengocok penisnya yang sudah tegang

Albert : akhhh.. Ratih terus kulum kontol aku. yaahhh terus

Aku melihat penisnya yang besar membuatku ada rasa yang berbeda, ukurannya dua kali lebih besar daripada suamiku panjangnya seperti pisang raja,
Kisaran ukuran 23cm saat aku mengetuk pintu, pintu kamar mandi terbuka dan pak Albert biasa biasa saja melihatku dan dia tidak melepaskan tangannya dari penisnya,
Ratih : maaf pak, saya mau mengantarkan handuk saja
Albert : iya nggak apa-apa.
Saya memberikan handuknya ke pak Albert tapi bukanya menerima handuknya tangan saya yang dia tari masuk ke dalam kamar mandi
Ratih : jangan pak
Pak Albert : ngga papa Ratih kalau mau pegang,
Sambil tangannya meremas payudaraku
Pak Albert : saya udah ngga tahan Ratih
Dia mencium bibirku
Ratih : jangan pak nanti suamiku bisa tau
Pak Albert : kalau kamu nggak ribut suami kamu pasti ngga baka tau
Dia mengarahkan tanganku ke penisnya
Penisnya ngga bisa aku genggam dengan sempurna saking besarnya
Dia terus menciumi bibirku
Ratih : jangan pak, ku terus mengelak
Tapi dia tidak memperdulikanku karena dia ngga bisa mencium ku dia mendudukkan aku tepat di depan penisnya aku yang melihat nya sangat ngga percaya dengan ukuran penisnya.

Pak Albert : kulum Ratih.

Dia memukul mukul muka ku dengan penisnya

Pak Albert : aku akan membuatmu merasakan kenikmatan yang belum pernah kamu rasakan dari suami kamu.

Mendengar perkataannya membuatku terangsang dan aku sudah memasukkan penisnya ke mulutku tidak masuk semuanya hanya setengah yang masuk di mulutku
Pak Albert : terus Ratih nikmat
Aku melihat wajahnya yang menikmati sepongan dariku, dia melepaskan penisnya dari mulutku dan melepaskan pakaian yang aku kenakan sampai tidak ada satu helai benang pun yang tersisa

Pak Albert : aku udah ngga tahan Ratih

Pak Albert mengarahkan penisnya ke vaginaku

Ratih : jangan pak ini sudah kelewatan
Pak Albert tidak memperdulikan perkataanku dan mengarahkan penisnya masuk ke vaginaku

Ratih : Akkhhh pak
Penisnya masuk perlahan lahan kedalam vaginaku, sangat tidak muat karena ukurannya yang besar dia mengeluarkan lagi penisnya dan mengambil sabun mengoleskan ke penisnya sesudah mengoleskan sabun dia langsung mengarahkannya lagi ke vaginaku dan sekarang bless masuk ke dalam dan belum masuk sempurna ke vaginaku masih ada yang tersisa

Ratih : Akkhhh pak ahhhh sakit
Pak Albert : sabar Ratih nanti juga enak
Dan cukup lama di diamkan penisnya di vaginaku dia mulai menggenjot tubuhku plok plok plok plok plok

Ratih : akkkhh pak ahhh....ahhh..ahhh..ahh..akkkhhh
Pak Albert : owhh..Ratih memekmu nikmat seret
Ahhhh...akkkhhhakkhh

Desahan dan desahan yang keluar dari mulut kami pak Albert terus menerus menggenjot tubuhku 10 menit sudah dia menggenjot tubuhku dan aku tak tahan lagi

Ratih : Akkhhh...ahhh..ssshhhhgaahh aku keluar pakkk

Serr..seret.serrr..serrr Akkhhh dia menghentikan genjotannya dan mengeluarkan penisnya membalikkan badanku menghadapinya. Di angkat tubuhku dan dimasukkannya lagi penisnya ke vaginaku bleess cukup lancar dan sudah sangat basah vaginaku
Dia menggenjot lagi tubuh ku

Ratih : akkkhhh pak ahhh ahhh ahhh
Pak Albert : gimana nikmat
Ratih : ahhh, ngga pak jangan cukup
Dia tidak memperdulikan ku dan membawa ku keluar kamar mandi dan membawaku masuk ke kamar anak ku baru saja dia menidurkanku di kasur anakku yang laka-laki suamiku mencariku

Andrian : sayang pak Albert kemana
Ratih : ahh.. taadii Akkhhh pak Albert mau ke Indomaret Akkhhh pak
Andrian : kamu kenapa sayang
Ratih : ngga apa-apa Akkhhh
Andrian : ko kamu kaya nahan sesuatu
Ratih : cantik menggigit puting aku
Andrian : aku masuk ya
Saat suamiku ingin membuka pintu ada yang memencet bel pintu rumahku
Dia meninggalkan istrinya yang sedang ngentot dengan bosnya, pak Albert langsung mengeluarkan penisnya dan menuju ke pintu kamar anakku dan menguncinya

Pak Albert langsung kembali dan mengarahkan penisnya lagi ke vaginaku

Akkhhh pakk ahhh ahhh ahhh akkkh owhhh pak Akkhhh
Pak Albert : gimana Ratih nikmat.

Aku tidak memperdulikan ucapannya owhh Ratih nikmat Akkhhh yaahhh

10 menit kemudian aku keluar lagi

Serrr..serrr...serr

Cukup banyak sampai membuat vagina ku sangat basah. Dan membuatnya menggenjot tubuhku dengan lancar walaupun agak sakit di vaginaku

Dan beberapa menit kemudian dia ingin keluar

Pak Albert : Akkhhh Ratih aku mau keluar
Ratih : keluarkan di luar pakk Aakkkhhh aku lg subur
Pak Albert tidak memperdulikan dan mengeluarkannya di dalam vaginku crott..croot..crot..crott sangat banyak pak Albert mendiamkan penisnya di vaginaku dan sepermanya ada yang mengalir ke dalam dan luar vaginku.

Pak Albert : Akkhhh Ratih nikmat saya ngga sia sia main ke rumah bawahanku
Sambil mencium bibirku dan entah kenapa aku membalas nya

Pak Albert mengeluarkan penisnya dari vaginaku dan benar saja sangat banyak yang keluar sepermanya dari vaginaku

Dia mengarahkan penisnya ke mulutku dan aku mengerti yang dia mau.
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd