Makin mantab aja dokter vira nih... Lanjut dong suhu @djinggoxxx jangan cepet2 end lah..
Gk hu ini udh keren ..kata suhu ini crita gk logis.. ah mnurut ane logis logis aja .. keren kok..wajib lanjut hehehehe...Terimakasih atas like dan comment-nya
NB : penulis masih newbie dalam penulisan kek gini , jadi klo ada yg suka dan pngen diubah + diupload sesuai gaya penulisan agan ( apalagi klo agan udah lebih jago dlm menulis ginian ) silahkan diremake
Terimakasih atas like dan comment-nya
NB : penulis masih newbie dalam penulisan kek gini , jadi klo ada yg suka dan pngen diubah + diupload sesuai gaya penulisan agan ( apalagi klo agan udah lebih jago dlm menulis ginian ) silahkan diremake
Lanjutkan ampe tamat,maaf karena kesibukan IRL baru sempat terpikir buat part 2 ini. part 2 ini agak aneh..yes aneh wkwkwkkwkw. tapi berhub ane suka bizzare adventure ya gpp deh
PART 2A Bizzare Home Visit
Satu bulan berlalu sejak vira , seorang dokter PTT di desa xxx berhubungan seksual secara diam-diam dengan Pak Broto seorang penderita gangguan mental di desa xxx. Kini keadaan pak broto sudah lebih baik dari sebelum-nya . ia kini sudah tidak tinggal di gubuk lama-nya dan sudah mulai bisa beraktifitas membantu orang tua-nya meskipun hanya membersihkan rumah. Semua ini berkat dr.vira yang semenjak peristiwa itu rajin mengunjungi pak broto. Namun ada hal yang mengganjal di benak dr.vira , dokter cantik berusia 25th tinggi badan 170cm ,berat 48kg , ukuran payudara 38B itu. semenjak keadaan pak broto membaik , vira tidak lagi dapat berhubungan seksual diam-diam lagi dengan pak broto karena pak broto kini mulai berobat ke RSJ di kota dan menetap di rumah kerabatnya. Hal ini membuat dirinya haus akan belaian. Ia bisa saja menyanggupi rayuan pria-pria desa yang berusaha mendekati dirinya. Namun vira merasa tidak bisa menemukan kepuasan yang dia cari dari para pria tersebut .
ādokā¦pasien sudah habis yaā teriak perawat kearah ruang dokter , āiyaa mbak , terimakasihā suara dr.vira yang serak-serak basah terdengar dari ruang dokter menjawab sautan perawat. Jam menunjukkan jam 1 sore dan hari jumat dimana puskesmas hanya buka setengah hari sedangkan esok sampai minggu adalah hari libur āhmmm ngapain ya enaknyaā pikir dr.vira sambil membelai-belai rambutnya yang panjang lurus tersebut. ādok vira ada telpon dr.xxx jiwaā suara perawat terdengar dari ruang sebelah . vira pun mengangkat telpon yang ada di ruangan-nya āhalo dok , selamat sore ada yang bisa dibantuā kata vira dengan ramah .ādok vira , maaf merepotkan tapi boleh saya minta tolongā¦.ā Kata dr.xxx di telpon . āiyaā¦.oh begitu dok , baik dok biar saya yang antar sekalian memfollow upā jawab vira sambil menutup telpnya , mukanya pun berubah ceria. ākenapa dok ?ā Tanya perawat , āohā¦dr.xxx minta tolong saya untuk bawakan obat untuk anak-anak pak karyo sambil memfollow up keadaan merekaā jawab vira. āoh pak karyoā¦.yang dukun dengan 2 anak remajanya yang retardasi mental ituā kata perawat tersebut . āhah , dukun ?ā Tanya vira kaget , āiya ngakunya sih begitu dokā¦ konon 2 anaknya lahir cacat dan dia ditinggal istrinya gara2 suka main ilmu hitam gitu deh . menurut saya , itu sekeluarga gangguan jiwa semua dokā āRumah nya di daerah perbukitan d selatan desa dekat batas desa xxx dan yyy , kalau mau saya bisa temaniā kata perawat. āhmmm gk usah deh mbak , vira aja hehe..obatnya di depo obat kan..oke vira cuzzā kata dr.vira sambil berjalan keluar dengan memainkan kunci mobilnya pada jari-nya. entah kenapa vira merasa excited untuk tugas ini.. dalam hatinya yang terdalam ia sedikit berharap āmungkin bisa terjadi hal sama kyk pak brotoā.
1 jam kemudian
Setelah bertanya-tanya di jalan akhirnya dr.vira menemukan rumah pak karyo . Rumah pak karyo terletak di daerah perbukitan desa xxx. Rumahnya terletak d pinggir jalan utama , Rumah pak karyo hanya satu-satunya yang ada di daerah tersebut. Vira pun memarkir mobilnya dan berjalan menaiki jalan setapak berupa anak tangga menuju rumah pak karyo. Sesampainya di atas , vira melihat gapura yang berisi ukir-ukiran ia pun memasuki halaman rumah pak karyo. Rumah pak Karyo cukup luas dengan halaman-nya yang tertata rapi plus pohon beringin besar di sudut halaman-nya yang membuat kesan sedikit angker āpermisiā¦permisiā teriak vira. Tak lama kemudian , pintu kayu yang penuh ukiran tersebut terbuka sesosok pria kurus di umur 60 tahun dengan rambut gondrong dan kumis brewok mengenakan baju batik dengan blangkon dengan rokok d mulutnya menyambut vira. āmaaf pak , dengan pak karyo ya ? saya dr.vira dari puskesmas saya menggantikan dr.xxx untuk membawakan obat sekaligus mengecek kondisi anak bapakā kata vira dengan ramah . āohya obat untuk anak saya , wah terimakasih dokā¦ayo sini masuk ke dalamā pak karyo sambil mempersilahkan vira masuk , vira yang mengenakan jas dokter dengan kemeja lengan pendek dan rok se lutut tersebut bisa merasakan tatapan pak karyo yang melihatnya dari atas ke bawah .Vira lalu duduk di sofa ruang tamu pak karyo yang berisi pernak-pernik dan hiasan berupa ukir-ukiran dan bau dupa harum yang memenuhi ruangan .entah apa karena bau harum dupa yang memenuhi ruangan , vira merasa kepala-nya terasa ringan dan badan-nya menjadi lebih rileks. āwah saya gak nyangka dr.puskesmas desa kita cantik ternyata. Sudah nikah dok ?ā goda pak karyo āhaha ah gak kok pak , belum pak..saya belum menikahā kata vira dengan muka malu āohya anak2 bapak dimana?ā Tanya vira , āujang , udin ayo kesini ada buk dokter mau ketemuā teriak pak udin kearah ruang tengah.
Beberapa saat kemudian , 2 sosok muncul dari balik tirai 2 laki-laki kembar yang seumuran dengan vira dengan bibir sumbing dan mata juling berbadan kurus dengan badan-nya yang agak bungkuk. āayo kenalan duluā kata pak karyo , ujang dan udin berjalan kearah vira sambil menjulurkan tangan-nya āu..udinā , āuuuuā¦jangā kata mereka memperkenalkan diri. ābaik dok, saya ke dapur dulu ya buatkan minum. Silahkan dok mereka ditanya-tanyaā kata pak karyo sambil beranjak pergi. Ujang dan udin segera duduk di samping kanan dan kiri vira sehingga vira kini diapit oleh mereka berdua āah ehā¦ā kata vira dengan agak bingung melihat 2 laki-laki ini yang dengan cepat mengapit dirinya . āemmmmā¦ujang , udin apa kabarā kata dr.vira dengan agak tegang karena dirinya diapit dengan dekat dari kanan dan kiri. Ia pun mencoba beranjak bangun , namun dengan cepat kedua tangan-nya masing-masing dipegang oleh ujang dan udin ādokā¦cantikā āiya cantik, seksiā kata ujang dan udin sambil menatap kearah badan vira dengan air liur menetes dari mulut mereka sambil perlahan-lahan wajah mereka mendekati vira . hal ini membuat vira menjadi semakin gugup smentara disisi lain ia merasa sesuatu bergejolak dalam hatinya. āujang udin , jangan ganggu dr.viraā kata pak karyo sambil membawakan teh , ujang dan udin pun dengan sigap menjauhi dr.vira. ābagaimana anak2 saya , sehat kan dok ?...smenjak minum obat , mereka lebih jinak skarang dulu rasanya susah sekali ngasi tahu merekaā kata pak karyo sambil menyuguhkan segelas teh hangat pada vira āayo dok silahkan diminum duluā āujang , udin sana bersihkan halaman depan duluā kata pak karyo . Pak karyo kemudian mengobrol dengan dr.vira pak karyo menceritakan kehidupan-nya selama ini dan kondisi kesehatan ujang dan udin.
Sambil mendengarkan cerita pak karyo , vira meminum teh yang disajikan pak karyo namun tiba-tiba ia merasakan hal aneh , pandangan-nya menjadi agak berputar sejenak matanya terasa beratā¦ gelas yang dipegangnya pun hampir terjatuh ādokā¦dok kenapa ?ā kata pak karyo sambil menepuk bahu vira . vira seketika tersadar ia pun menoleh ke samping dan kaget melihat pak karyo sudah ada disampingnya āehā¦ah..emm gak knapa pak , vira Cuma agak pusing saja tiba-tibaā senyum vira dengan manis , tangan pak karyo tetap mengelus-ngelus kepala vira āwah mungkin dok kecapekan heheā senyum pak karyo. Vira merasakan sesuatu yg aneh dengan suasana di ruangan ini , Namun entah kenapa ia seperti tidak bisa mengelak belaian lembut tangan pak karyo pada rambutnya ākenapa aku iniā pikir vira dalam hati ia kemudian melihat jam tangan-nya dan waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore āemmmm pak , kyaknya saya permisi dulu ya. Mungkin kapan2 saya kesini lagiā kata vira sambil tersenyum dan beranjak bangun dari sofa ābaik , saya antar sampai ke depan ya dokā tawar pak karyo.
Setelah berpamitan kembali , vira kemudian memasuki mobilnya dan menyalakan mobilnya. Namun sesuatu yang aneh terjadi , mobilnya tidak bisa dinyalakan. Pak karyo yang memperhatikan sesuatu yg aneh menghampiri vira ākenapa dok ? mobilnya mogok ya ? coba buka kap-nyaā kata pak karyo memberikan instruksi ke vira pak karyo pun membuka kap mobil sambil ditemani vira disebelah āwaduh dok , ini kabelnya putusā¦kayaknya digigit tikus hutan yang biasa keliaran di sekitar hutan bukit disiniā kata pak karyo. Muka vira berubah menjadi agak panik , ia lalu meraih handponenya namun tidak ada sinyal sama sekali. Ditengah suasana hati vira yang kebingungan , tiba-tiba pak karyo memegang bahu vira āudah dok , nginep disini saja ya malam iniāpak karyo sambil membelai rambut vira yang basahābesok saya perbaiki heheā kata-kata pak karyo seperti bergema d kepalanya , vira tidak berdaya untuk menolak . vira bahkan menurut saja ketika tangan pak karyo memegang tangan-nya dan menuntunya kembali kearah rumah ātaā¦tapi pak gak merepotkan entar ?ā Tanya vira , āgpp kokā¦kan besok puskesmas juga tutup , ujang & udin juga pasti senang dengan dok heheā jawab pak karyo. Mereka berdua kmudian sampai di halaman rumah pak karyo , disana ujang udin tampak sedang menyiram tanaman di halaman. *splasshhh* ākyaaaaā vira berteriak kaget ujang yg melihat vira tiba menyiramnya dengan selang air yang dipegangnya āujang! ****** kamu stopā kata pak karyo dengan emosi āuhā¦tenang pak , gak usah marah gapapa kokā kata vira sambil melihat badan-nya yang basah kuyup sampai ke daleman yang ia kenakan. āayo dok masuk ke dalem nanti masuk anginā pak karyo dengan cepat menggiring vira masuk. āaduh kasihan , cantik-cantik basah..sini bapak buka jas dokternyaā pak karyo sambil melepas jas dokter yg vira kenakan. Vira merasa aneh pada dirinya seharusnya ia menolak atau menghindar tapi ia malah dengan sukarela membiarkan ākenapa aku iniā pikirnya dalam hati. Ujang dan udin kemudian memasuki ruang tamu sambil membawa handuk āmaafā¦.bu dokterā ujar ujang dan udin sambil menundukkan kepala āgpp kok hehe gpppā senyum vira dengan manis kearah mereka. ādok ini handuk, mandi dulu ya ā kata pak karyo sambil menyerahkan handuk dan baju ganti āhmmmā¦ā¦pak , vira harus pakai ini ?ā katanya sambil menatap kea rah baju ganti yg disodorkan-nya yang tidak lain adalah sebuah croptank warna pink dan celana hotpan āiya , dok lebih cantik kalau pakai iniā kata pak karyo sambil menatap tajam kearah mata vira āiyaā¦cantik āiya cantikā ujang dan udin saling bersaut satu sama lain . entah kenapa vira malah merasa senang dengan pujian ini meskipun dalam hatinya banyak pertanyaan ākenapa bisa ada baju seperti ini ? punya mantan istrinya /siapa kahā pikirnya dalam hati.
Di kamar mandi
Vira sudah usai mandi , dia memandangi croptank dan hotpants yg digantung di kamar mandi āharuskah aku pakai ini, dihadapan merekaā pikir vira āaku yakin ak kena peletā¦.mungkin karena teh yg aku minum , mungkin karena bau dupa yang memenuhi ruangan iniā kata vira dalam hati sambil memandangi dirinya di cermin kamar mandi. ātapiā¦.tapi ak sbenarnya suka dengan situasi iniā pipi vira tampak memerah di depan cermin. Dirinya yang sudah lama tidak pernah ML lagi seakan2 membenarkan situasi yang aneh ini āmereka pasti akan memperkosaku malam iniā pikir vira sambil menatap tubuhnya yang telanjang di cermin , hatinya berdegup kencang membayangkan jika hal itu terjadi. Apalgi jika ujang dan udin memperkosa-nya membuat fantasi fetish anehnya untuk berhub.dengan orang kelainan jiwa menjadi nyata kembali āplakā āplakā vira menepuk kedua pipinya āapapun yang terjadi aku hadapi sajaā katanya dengan mantap. Vira pun mengenakan baju yang disiapkan , sejenak ia melihat dirinya d cermin melihat penampilannya yang boleh dibilang seksi menggoda , ia pun lalu keluar dari kamar mandi.
Vira berjalan menuju ruang makan , pak karyo beserta ujang dan udin tampak matanya melotot melihat tampilan vira dengan croptank dan hotpant yang ia kenakan membuat mereka beranjak dari kursi dan segera mengelilingi vira bak srigala kelaparan , hati vira berdegup kencang melihat 3 pria ini seakan siap menelan-nya bulat-bulat. Pak karyo terus memandangi payudara vira yang tampak membusung kencang dan padat berisi sementara ujang dan udin membelai bahu vira yang tidak tertutup sehelai kain, pak karyo memegang tangan vira dan menuntun-nya ke meja makan āayo makan dulu dokā. Vira kini duduk d meja makan dengan pak karyo duduk didepan-nya sementara ujang dan udin duduk disampingnya āini saya yang masak lo enak kokā pak karyo mempersilahkan mereka pun mulai menyantap hidangan dimeja ādok..atau saya panggil vira saja ya, habis ini mau gak saya bantu buka aura d tubuh viraā kata pak karyo āehā¦.biar gimana pak ?ā Tanya vira ābiar vira makin cantik , buat para pria bertekut lutut heheā jawab pak karyo āiya vira , ayo gppā āiya gpppā ujang dan udin saling bersahutan sambil menatap vira dengan mata mereka yang juling dengan air liur terlihat menetes dri mulut mereka. āi..iya boleh pakā kata vira sambil hatinya berdegup kencang.
Selesai makan vira dituntun ke ruang praktek pak karyo yang terletak di samping rumahnya. Ruangan tersebut cukup luas dan dipenuhi oleh ornamen-ornamen berbau mistis pada tembok-nya terdapat meja kecil panjang yang berisi sesajen dan tempat dupa serta toples-toples berisi-cairan dan serbuk yang entah itu apa isinya āmari sini duduk di sebelah sayaā kata pak karyo menuntun vira ke sebuah bangku kecil. Hati vira mulai berdegup kencang melihat ini semua āakan diapakan aku setelah iniā pikirnya dalam hati . ujang dan udin tampak menyalakan dupa dan menaruhnya di sudut-sudut ruangan , bau dupa yang harum kini memenuhi ruangan .pikiran vira yang tadi tegang mulai merasa rileks karena mencium bau dupa tersebut āvira , skrang hirup iniā pak karyo sambil menyodorkan sebuah mangkok tanah liat yang mengeluarkan asap dari potongan-potongan kayu didalamnya. Vira pun menghirup asap tersebutā¦seketika pikirannya terasa semakin ringan , ia merasakan badan-nya terasa hangat , nafasnya menjadi agak cepat.āhehe pasrah aja ya nakā senyum pak karyo . vira hanya mengangguk dengan pelan tatapan matanya yang sayu vira sekarang merasa dirinya seakan melayang-layang tidak ada lagi yang mengerem fetishnya untuk muncul yang vira inginkan sekarang adalah berhubungan sex
ātidak ada magis disini , saya Cuma membangkitkan sesuatu yang ada di dirimu viraā kata pak karyo sambil mengelus-elus pipi vira āsaya tahu ada yang aneh dari kamu saat pertama kali melihatmu datang. Km sarana yg bagus untuk meningkatkan ilmukuā , vira menikmati elusan tangan pak karyo pada pipinya ia makin menggosok-gosokkan pipinya pada telapak tangan pak karyo yang kasar, seperti kucing yang sedang bermanja-manja pada tuan-nya. āujang , udin silahkan..heheā kata pak karyo sambil mengeluarkan hp-nya dari sakunya . ujang dan udin berjalan kearah vira yang menatap mereka dengan mata sayu sambil tersenyum. Ujang & udin masing-masing meraih tangan vira dan membantunya berdiri mereka menuntun vira ke tengah dimana disana sudah disiapkan Kasur di lantai. Ujang yang sudah tidak sabar dalam posisi berdiri langsung memeluk vira dari belakang kdua telapak tangan-nya langsung meremas-payudara vira yang bersize 38b tersebut , bibir nya langsung menyusuri leher vira yang putih mulus dan mencupangnya dengan penuh nafsu āmppphhā¦.nghh ahhhā vira mendesah menikmati rangsangan dari ujang .udin yang melihat saudaranya sudah beraksi tidak mau ketinggalan mulutnya yang sumbing langsung menyosor bibir vira sambil ia memasukkan tangan-nya ke dalam celana hotpan yg vira kenakan .Lidah udin mendesak masuk ke dalam mulut vira yang sudah terbuka lidah mereka saling membelit satu sama lain dengan mesra. Smentara jari-jari udin sibuk meraba2 klitoris vira āmppppphhhā¦ahā¦.mpppphh vira menjepitkan kedua pahanya bereaksi atas rangsangan pada klitorisnya dimana jari-jari udin makin agresif bermain disana .
Ujang yang asik mencupang leher vira kemudian menarik turun croptank yang dikenakan vira , payudara vira yang telanjang kini menjadi bulan-bulanan telapak tangan kedua jari-jarinya dengan agresif meraba2 puting susu vira yang sudah menegang keras tersebut ānghhhh ahā¦geli ahhhhh ssstttā vira memejamkan mata smbil mendesah dengan udin yang sibuk menjilat-jilat pipi vira yang chubby tersebut āahhhhhhā vira mendesah keras sambil memeluk udin dengan erat , jari-jari udin yang terus memainkan klitoris-nya membuatnya orgasme .udin bisa merasakan jari-jarinya basah oleh cairan orgasme vira , vira yang merasa lemas di lututnya langsung jatuh terkulai di Kasur, ujang yang berada di belakang vira kemudian membaringkan tubuh vira di Kasur lalu menindihnya dari samping sambil melumat bibir vira dan tangan-nya sibuk meremas2 payudara-nya smentara udin berjalan kearah selangkangan vira . ia loloskan croptank dan hotpan beserta celana dalam yang dikenakan vira sehingga ia kini sudah dalam keadaan telanjang bulat udin kmudian duduk bersimpuh lalu melebarkan kedua paha vira dan mendorong pahanya ke depan sehingga posisi vagina vira kini dalam posisi mengangkang dengan sedikit terangkat udin kmudian mulai membenamkan wajahnya pada vagina vira yang sudah becek tersebuk , lidahnya mulai bermain di vagina vira dengan sangat bernafsu menjilat dan menghisap smua cairan vagina vira .āahhhhhhhā¦.nghhh ahhhh geliā tubuh vira mulai mengelinjang ke kanan dan kiri selagi udin sibuk menjilati vagina vira , ujang dengan nafsu menyusu pada payudara vira selayaknya anak bayi . lidahnya tidak henti2 menjilat dan menghisap puting vira sementara tangan satu dengan nafsu meremas2 payudara vira yang kenyal tersebut āmppphhā¦ahhā¦lanjutā¦.ahhhā¦ssssszzā vira mendesah sambil mencengkram erat kepala ujang dan menempelkan nya dengan erat pada payudaranya sampai membuat ujang menjadi agak susah bernafas. Lidah ujang yang menyusu payudaranya , udin yang sibuk mengoral vaginanya membuat nafsu vira memuncak kembali āahhhhhhhhhhhā vira mendesah dengan keras hingga desahannya menggema di ruangan tersebut ia mengalami orgasme lagi membuat wajah udin terkena cipratan cairan vagina vira yang keluar dengan deras. Ujang dan udin kemudian menghentikan aktivitasnya vira pun terbaring lemas di Kasur dengan nafasnya yang terengah-engah sambil memejamkan matanya.
ābaik skrang giliranku heheā pak karyo dengan keadaan sudah telanjang berjalan mendekati vira āoh lihat tubuh indah iniā pak karyo berdecak kagum melihat kemolekan tubuh vira yang telanjang bulat pak karyo mengambil posisi bersimpuh di dekat selangkangan vira sambil menaruh kedua kaki vira di masing-masing bahu pak karyo , sambil memegang kedua pinggang vira pak karyo mulai mempenetrasi vagina vira. āahhhhā mata vira terbuka lebar merasakan penis pak karyo menghujam vagina-nya. dengan cepat pak karyo mulai menggenjot vagina vira menyebabkan badan-nya bergoyang ke depan belakang āahā¦ahā¦ahā¦pakā¦..ahhhā¦geliiā desah vira āohhh nikmaatt!ā kata pak karyo yang semakin semangat menggenjot vagina vira . ujang dan udin yang melihat payudara vira yang bergerak maju mundur tidak mau ketinggalan dan masing2 dari mereka mulai menghisap payudara vira. āahhā¦ahhhā¦.ahhh ngghhh..ssssttā wajah vira meronta2 ke kanan dan kiri kdua tangannya menjambak rambut ujang dan udin yang sibuk menyusu payudaranya. bau ruangan yang penuh dupa , cuaca yang lembab tubuh vira basah oleh keringat sedang asik digauli oleh 3 lelaki yang aneh ini. āakhirnya bisa crot jugaa nghhā kata pak karyo sambil menyemburkan spermanya ke dalam vagina vira āahhā vira mendesah kecil sambil memejamkan matanya. Pak karyo kmudian mengeluarkan penisnya dari vagina vira dan menyemprotkan sisa-nya ke wajah vira. Vira terengah-engah dengan wajahnya yang berisi cairan sperma.
Ujang lalu membangunkan badan vira sehingga kini ia duduk bersimpuh di Kasur , ujang menyodorkan penisnya pada bibir vira dan vira dengan otomatis langsung mengoral penis ujang . vira begitu bersemangat mengoral penis ujang ,sementara udin memposisikan tubuh vira yang sedang mengoral penis ujang ke posisi doggy style. Udin dengan kuat memegang pinggang vira dan mulai mempenetrasi vagina vira dari belakang dengan vira yang sedang asik mengoral penis ujang.udin mulai menggenjot penis-nya menyebabkan badan vira bergerak maju mundur sambil payudaranya yg bergelayutan kesana kemari. pak karyo hanya tertawa menyaksikkan anak-nya yang asik menikmati tubuh molek vira. Suara desahan vira tidak henti2nya terdengar dri ruang tersebut sepanjang malam.
Esok paginya
Hangatnya sinar matahari menerpa wajah vira , perlahan ia membuka mata-nya kepala-nya terasa agak pusing ia kemudian melihat dirinya berbaring telanjang dimana ujang dan udin memeluknya dari samping sambil tertidur āoh tidakā kata vira dengan agak kaget. Dengan perlahan vira meminggirkan badan ujang dan udin dan beranjak bangun. āaaduhā vira merasa vagina-nya agak perih, tiba-tiba pintu ruangan terbuka dan pak karyo muncul sambil membawa makanan āwah dok vira sudah bangun , gimana semalam ? puas ?ā pak karyo menggoda vira . vira reflex menutup dadanya dengan tangan-nya mukanya bersemu merah āpakā¦pak karyoā¦saā¦sayaāvira tampak kebingungan . āmau lihat aksi kita semalam ? saya merekamnya sebagian loh heheā pak karyo sambil mengeluarkan handphone-nya dan berjalan mendekati vira , vira berjalan menjauh berusaha menghindari pak karyo yang mendekat āini jauh lebih enak dibanding bermain dengan pak broto kan ? heheā kata pak karyo āhah baā¦bapak tahu ?ā muka vira berubah kaget. āhahā¦tidak ada rahasia di desa ini yg tidak diketahui karyo hahahaā pak karyo sambil tertawa menyombongkan dirinya āakui saja , dok vira suka kan ?ā āte-terus pak mau apa skrang dari saya?ā Tanya vira. āheheā¦sering2 mampir kesini tiap akhir pekan , dan layani kita semua ujang dan udin pasti suka bagaimana ? jng khawatir , rahasia terjamin heheā pak karyo kmudian menjulurkan tangan-nya ājadi bagaimana ? deal ?heheā dengan muka nya yg memerah menahan malu vira mengangguk perlahan sambil menggapai tangan pak karyo āGadis pintar , ayo sini ke kamar mandi biar saya mandikan badanmuā kata pak karyo sambil memegang tangan vira dan menuntunya keluar ruangan.
2 minggu kemudian di hari jumat
Vira mengenakan baju kemeja rok dan jas dokternya tampak menaiki jalan setapak menuju rumah pak karyo , ia melihat pak karyo yang sedang duduk di kursi goyangnya sementara ujang dan udin sedang menyapu halaman. āsoree pak karyoo , ujang , udinā kata vira sambil melambai2kan tangannya dan tersenyum ceria. ādok viraaā¦.ā ādok viraaaaā¦ā ujang dan udin menghentikan aktivitasnya dan menghampiri vira , vira kemudian berjalan kearah pintu masuk rumah dimana pak karyo sedang bersantai di kursi goyangnya āwah viraku sayang heheheā¦.bawa apa saja ?ā Tanya pak karyo . ābiasa , obat untuk ujang dan udin kata dr.xxx dosisnya skarang sudah bisa dikurangi + obat buat vira biar gak hamil heheā jawab vira sambil tersenyum āvira boleh masuk nih ?ā tanyanya dengan imut ke pak karyo . pak karyo pun mempersilahkan vira masuk , begitu vira hendak membuka pintu tiba-tibaā¦. āeitttā¦ingat aturannya viraā kata pak karyo āohya vira lupaā¦hihiā jawab vira . vira kemudian melepas busana-nya satu persatu hingga telanjang bulat āsudah kan?ā kata vira sambil mengedipkan sebelah matanya. Pak karyo kmudian beranjak dari kursi dan menggiring vira yang telanjang masuk kedalam rumah di-ikuti oleh ujang dan udin dibelakangnya. The end ?
untuk cerita yg lebih logis realis...kyknya menyusul wkkwkwkw
ide cerita : original , gambar comot search enggine , cerita 100% Fiksi ( ya iya lah wkwkwk )