Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

LOUNGE HARUSKAH KITA TETAP BANGGA MENJADI BAGIAN DARI BUMI NUSANTARA..??

Status
Thread ini sudah dikunci moderator, dan tidak bisa dibalas lagi.

Daddysemprot1

Semprot Lover
Daftar
24 Mar 2022
Post
264
Like diterima
1.163
Lokasi
๐•‹๐•ฆ๐•ž๐•’๐•ฃ๐•š๐•ฅ๐•š๐•ค
Bimabet


Pict hanya pemanis dan semoga tak salah kamar thread yg saya buat ini...!!



[NO SARA]

Ditengah kemajuan Jaman dan moderenisasi saat ini alangkah baiknya kita tetaplah menjadi orang Nusantara!

Orang orang Korea, Jepang, Amerika, Eropa dan Arab telah menemukan contoh "kepingan surga" di dunia.

Mereka telah menemukan suatu negeri dimana , penduduknya ramah tamah, mudah menolong,damai, alamnya indah dengan cuaca yang
ramah, makanannya enak enak dan murah,segala sayuran dan buah buahan segar mudah didapat demikian juga biaya hidup menurut
mereka murah. Mereka merasa bersyukur telah menemukan
negeri ini.

Sayangnya banyak orang orang Indonesia sendiri malah belum menemukan "kepingan surga "itu.
Itulah sisi ironis dari penduduk "surga" . Mereka sendiri tidak merasa hidup di surga. Karena sudah biasa sejak lahir merasakan kondisi itu.
Sehingga tidak dan jarang mensyukuri.
Lucu nya beberapa kelompok dari 'penduduk surga" ini malah mendambakan kehidupan gersang di padang pasir atau musim salju yg dingin seperti di Eropa, atau malah mendambakan kehidupan dalam peperangan seperti di Syria atau Afghanistan.

Tulisan diatas didasarkan pada pengakuan pengakuan para orang asing yang pernah berkunjung dan tinggal di Indonesia. Komentar mereka penuh pujian dan kekaguman.
Bila dimungkinkan banyak dari mereka ingin tinggal di Indonesia. Kita selalu mengeluh kondisi di negeri sendiri,

Sedangkan kita sendiri? ,
kurang ini kurang itu, kita malah sering
mengagumi dan memuji muji kondisi negeri orang, gaya hidup orang, dan budaya orang /bangsa lain.

Sebagian dari remaja kita sangat
menggandrungi apapun yang berbau Korea. Dari musik, film, artis, fashion, sampai makanan.
Sedangkan dari semua komen kaum muda Korea yang pernah berkunjung ke Indonesia , dapat dikatakan semua memuji habis Indonesia dan ingin pindah ke Indonesia.
Demikian juga beberapa kelompok orang kita sangat membanggakan budaya Arab dan negeri Arab.

Segala aksesori berbau Arab seolah lebih tinggi dari budaya Indonesia.

Padahal dilain pihak orang orang Arab , timur tengah ketika berkunjung di tanah air kita seolah sudah menemukan kepingan surga.
Dimana pohon pohon buah dan bunga tumbuh sepanjang tahun, diselingi gemericik air sungai yang mengalir dari pegunungan yang indah ,bidadari berseliweran kesan kemari, dan
semua itu mereka peroleh dengan "harga sangat murah " versi kantong mereka. Itulah sebabnya mereka seneng ngadem di Puncak dan Cipanas... ๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜

Demikian pula sebagian kita sering sangat bergaya, berpikir dan berdandan "western" kadang lebih dari para bule nya sendiri.
Sering kita berpikir liberal lebih liberal dari orang orang bule nya sendiri, lebih kapitalis dari orang orang asal negeri Mbahnya kapitalis.

Perlu diakui negeri ini juga masih punya banyak kekurangan: Korupsi, Polusi, kerusakan lingkungan, kemiskinan dan pengangguran.
Tapi itu yaaaa harus kita perbaiki sambil jalan, seperti juga negara negara lain...

Lalu apa yang harus kita lakukan..???

Tetap banggalah menjadi orang Nusantara

Sambil turut memperbaiki dan membangun negeri ini.... ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ

Rahayu Kamulyaning Jagad...!!

Noted :
Referensi dari berbagai buku bacaan dan hasil bincangยฒ dengan orangยฒ yg masih sangat peduli dengan budaya bangsanya sendiri .
 
Makaci Daddy dah berbagi ๐Ÿ™

Mei sendiri bangga jadi orang Indonesia, bisa lahir disini, kenal masakan Indo (walopun ga cocok sama pedasnya) ๐Ÿ˜„

Dan di Indo juga banyak banget tempat wisata yang indah yang bisa didatangin. Dan rata rata kalo buat orang Indo tuh tiketnya harga normal. Makanya Mei seneng tuh ke Bali, soalnya tiket tempat wisata lebi murah daripada wisatawan mancanegara ๐Ÿคฃ

Di Indo juga relatif murah untuk segala macamnya. Ya walopun di China juga murah murah sih. Tapi yang Mei rasakan tuh orang Indo tuh ga sekasar orang China asli kalo pas ngomong.

Misal ya, ngomong ama ibu penjual makanan kaki lima di Indo, itu dijawabnya masi sopan. Kalo di China tuh udah kasar deh pokoknya. Menyakitkan dan menyayat hati.

Makanya Mei lebi suka ada di Indo, bisa kenal adat istiadat di Indo yang beraneka ragam. Kayak Mei belajar salim pada orang yang lebi tua -> di China juga ada tapi bukan salim sih, lebi ke paipai.

Cuma yaaaaa ini jujur. Di Indo itu kayanya ga normal kalo pasangan beda RAS jalan berdua. Jadi tontonan masyarakat. Kalo di luar negeri, mereka lebi bodo amat.

Gitu sih menurut Mei. Tapi Mei tetep suka kok stay di Indo untuk saat ini.

Makaci Daddy ๐Ÿ™
 
Bukan masalah bangga, namun jadi apa? Apakah sekedar puas atas kebanggaan tersebut, atau ikut menjaga dan melestarikannya.

Ndak usah jauh2 lah, cukup ke diri kita sndr, seberapa paham kita atas adat istiadat dan budaya yang mengalir pada nadi kita?

Gimana kita mau ngomong sm generasi penerus, jika kita jauh dr adat dan budaya yg kita banggakan.

Ga percaya? Sebutkan di adat mana yg ML itu berbayar..

Segitu aja dulu..


Salam Bhinneka Tunggal Ika..
 
Kak Mei sudah sepantasnya memang , jika kita bersyukur atas anugerah dari Sang Pencipta dimana kita bisa dilahirkan dan hidup di sebuah negara dengan segala sumber daya alam yg terkandung di dalamnya ..
Bumi Nusantara ini sepertinya memang sengaja Tuhan ciptakan dengan segala keanekaragaman , mulai dari budaya , bahasa , suku bangsa , agama , dll .

Dan semuanya itu bisa berakulturasi dengan begitu sempurna hingga menjadi sebuah nama INDONESIA ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ .
Para Pendiri Bangsa ini , mereka itu adalah para pemikir ulung yg mampu merumuskan konsep berbangsa dan bernegara , bisa dibayangkan jika pada saat itu para pendiri bangsa ini hanya memikirkan ego-nya masingยฒ , apa jadinya Negeri ini ? , gimana nasib generasi selanjutnya ? .
Walaupun saat ini kecenderungan sentimen terkait Suku , Agama , Ras dan Antar golongan , ada bermunculan tetapi yakinlah Kak Mei ... !!, orang yg mampu berpikir waras jumlahnya jauh lebih banyak dibanding orang yg ingin merusak ke-Bhinneka-an di Bumi Pertiwi ini , dan sepertinya Tuhan pun akan senantiasa melindungi Negeri ini , "Insyaa Alloh"...!!.

Kalau untuk kasus dimana , jika ada pasangan yg beda RAS jalan bareng dan jadi tontonan orang , bahkan mungkin mereka menyimpan prasangka buruk pada kita , anggap aja mereka itu nadaยฒ sumbang yg terdengar dalam sebuah orkestra musik , gak enak sih , Kak Mei ๐Ÿ˜๐Ÿ˜ ....!!! , tapi yaa mau gimana lagi , kita berprasangka baik sajalah , mungkin mereka Mainnya kurang jauh , buku yg dibaca kurang banyak , kopi yg diminumnya pun kurang Kuuuuunteeel . Berprasangka baik terhadap mereka-mereka itu jauh lebih baik , dan itu semua mampu memperjelas posisi kita ada dimana .!!.
LIKE AND DISLIKE itu Sunnatulloh kalau dalam kepercayaan yg saya anut , hingga itu semua menjadi suatu keniscayaan di muka bumi ini... !! .
Sehat selalu yaa Kak Mei , terima kasih sdh mau berbagi pengalaman di kolom komentar thread ini . Sukses selalu utk Kak Mei beserta keluarga !!! ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™
 
Bukan masalah bangga, namun jadi apa? Apakah sekedar puas atas kebanggaan tersebut, atau ikut menjaga dan melestarikannya.

Ndak usah jauh2 lah, cukup ke diri kita sndr, seberapa paham kita atas adat istiadat dan budaya yang mengalir pada nadi kita?

Gimana kita mau ngomong sm generasi penerus, jika kita jauh dr adat dan budaya yg kita banggakan.

Ga percaya? Sebutkan di adat mana yg ngentot itu berbayar..

Segitu aja dulu..


Salam Bhinneka Tunggal Ika..
Maaf huu , sepertinya cara kita memahami makna tiap diksi di thread ini radaยฒ sedikit berbeda , berujung kita menjadi tidak se-frekuensi , tp btw terima kasih yaa sdh mau singgah dan mewarnai thread ini dengan komennya ... Salam ๐Ÿ™
 
Sya bermimpi suatu hari nanti negara ini, bebas dari

- spanduk partai, yg isinya tidaklah lebih penting dibanding polusi mata.
- trotoar yang bebas dari pkl
- sadar buat tidak buang sampah sembarangan

Ntahlah, mungkin memang negara ini terlalu padat penduduk, sehingga tampak seperti semrawut
 
Sya bermimpi suatu hari nanti negara ini, bebas dari

- spanduk partai, yg isinya tidaklah lebih penting dibanding polusi mata.
- trotoar yang bebas dari pkl
- sadar buat tidak buang sampah sembarangan

Ntahlah, mungkin memang negara ini terlalu padat penduduk, sehingga tampak seperti semrawut
Mimpi kita relatif sama huuu utk hal tersebut , ๐Ÿค sepakat kita ..!!!
Kalau menurut saya , ini bisa benar bisa juga salah , semua memang berawal dari mimpi , maka jangan takutlah utk bermimpi , karena dengan mimpi kita bisa lebih termotivasi utk mewujudkannya secara lebih nyata , yaa seminimal-minimalnya yg bisa dilakukan , kita mulai keluarga kecil kita , kita desain keluarga kita terlebih anakยฒ kita dengan menanamkan nilaiยฒ positif sejak dini seperti , sikap cinta tanah air dan bangsa , budaya minat membaca lebih di tingkatkan , budaya buang sampah pada tempatnya , sukseskan program KB... dan masih banyak yg lainnya huu .. point pentingnya saya sepakat dengan suhu , terima kasih sdh berkenan mampir di thread saya ๐Ÿ™
 
Terakhir diubah:
Kata2 bijak dari Proklamator Indonesia :

"Kalau jadi Hindu, jangan jadi orang India. Kalau jadi Islam, jangan jadi orang Arab. Kalau jadi Kristen, jangan jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang Indonesia dengan adat budaya Nusantara yang kaya raya ini.โ€

Dimana kaki berpijak, disitulah langit dijunjung... Tak peduli apapun agamamu, sukumu, rasmu, bahasamu... Selama kamu masih makan & minum di tanah air Indonesia, maka sudah seharusnya melestarikan budaya & adat yang kita miliki...

Memang banyak kekurangan disana sini, tapi janganlah mencemooh negara sendiri...

Smoga kita tetap kuat dalam persatuan...
 
Kata2 bijak dari Proklamator Indonesia :

"Kalau jadi Hindu, jangan jadi orang India. Kalau jadi Islam, jangan jadi orang Arab. Kalau jadi Kristen, jangan jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang Indonesia dengan adat budaya Nusantara yang kaya raya ini.โ€

Dimana kaki berpijak, disitulah langit dijunjung... Tak peduli apapun agamamu, sukumu, rasmu, bahasamu... Selama kamu masih makan & minum di tanah air Indonesia, maka sudah seharusnya melestarikan budaya & adat yang kita miliki...

Memang banyak kekurangan disana sini, tapi janganlah mencemooh negara sendiri...

Smoga kita tetap kuat dalam persatuan...
Bersyukur saya ..!! negeri ini butuh lebih banyak orang2 seperti anda huuu ... yang tetap bangga menjadi Indonesia ... Isi kepala yg anda sampaikan melalui tulisan diatas ๐Ÿ‘† menunjukan Intelektualitas yg anda miliki :ampun:.
Terima kasih sudah mau singgah di thread saya ..
Majulah Indonesiaku ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ
 
di nusantara tercinta ini memang agama masih jadi yang paling penting.

makanya di KTP aja perlu dicantumkan (lihat negara2 maju, apakah mreka spt ini ?)

smoga ane masi hidup untuk melihat saat KTP tidak wajib lagi mencantumkan agama di nusantara.

jangan sampai kita sangat pintar & taat dalam beragama tapi lupa kalau kita ini manusia dan hilang rasa kemanusiaan.

satu lagi, pengen lian jalanan bebas dari yang suka lawan arah... beragama tapi taat aturan & disiplin lalu lintas saja susah.
 
Maaf kalo gw sendiri sih sbenernya bangga jadi org indonesia tapi kalau sama pemerintahan dari dulu sampai skrg yg ngelolanya gaya kompeni masyarakatnya gk sejahtera, fasilitas seadanya,dll padahal kalo beneg ngurus negara kita kaya raya dan min rakyat makmur sejahtera.
 
di nusantara tercinta ini memang agama masih jadi yang paling penting.

makanya di KTP aja perlu dicantumkan (lihat negara2 maju, apakah mreka spt ini ?)

smoga ane masi hidup untuk melihat saat KTP tidak wajib lagi mencantumkan agama di nusantara.

jangan sampai kita sangat pintar & taat dalam beragama tapi lupa kalau kita ini manusia dan hilang rasa kemanusiaan.

satu lagi, pengen lian jalanan bebas dari yang suka lawan arah... beragama tapi taat aturan & disiplin lalu lintas saja susah.
Menarik nih apa yg disampaikan suhu @zeitgeist69 tetapi sebelumnya ijinkan saya utk membagi core pembahasan menjadi 2 bagian biar tak terkesan campur aduk ๐Ÿ™
Pertama tentang sisi Agama , seperti uraian suhu di paragraf awal , *" Di Nusantara tercinta ini memang agama masih jadi yg paling penting"* dan biarlah itu tetap demikian , karena bagaimana pun setiap mahkluk yg hidup pasti akan berusaha menemukan siapa yg menciptakannya dan utk apa dia diciptakan , dan melalui jalan agama mahkluk yg namanya manusia akan mencapai nilaiยฒ itu , menemukan siapa penciptanya dan mengapa serta utk apa manusia diciptakan .
Yang kedua tentang sisi kehidupan sosial bermasyarakat sdh tentu yg lebih jauhnya hidup berbangsa & bernegara , seperti uraian suhu di paragraf kedua , menyangkut tentang KTP , dan saya mengkategorikan KTP itu termasuk sisi sosial , memang tak bisa kita pungkiri dalam kurun 1 dekade ini , bangsa ini dihadapkan pada fenomena BAPER an , dimana sentimen agama , ras , suku , antar golongan menjadi issue penting dalam kehidupan berbangsa kita . Karena memang ada segelintir orang / kelompok yg menggunakan sisi sentimen itu utk mencapai kepentingan politik dan ambisi pribadinya , dan diperparah oleh banyaknya masyarakat awam yg menelan bulatยฒ semua itu tanpa mampu memilahnya .๐Ÿคฆ๐Ÿผโ€โ™‚๏ธ๐Ÿคฆ๐Ÿผโ€โ™‚๏ธ Celaka....!!!
Kembali kita pada masalah KTP , beberapa waktu kebelakang sempat muncul wacana dari para elite negeri ini , utk memisahkan urusan Agama dengan Urusan Bernegara , berbagai macam respon dari masyarakat , tokoh politik , tokoh agama bermunculan , ada yg setuju , ada yg tidak setuju bahkan ada juga merespon wacana tsb secara berlebihan dan semua rataยฒ merespon sesuai kepentingan masingยฒ ๐Ÿ˜‰๐Ÿ˜‰ .
Saya pribadi termasuk orang yg setuju dengan wacana tsb , dan pencantuman kolom Agama di KTP akan dihapus andai wacana itu dapat terealisasi .
Dalam sudut pandang saya memang sudah seharusnya urusan agama di pisah dengan urusan negara , karena apa ??? Bagi saya agama itu ranahnya privasi , karena hubungannya hanya dua sisi , hanya menyangkut kita manusia sebagai mahkluk dan Tuhan sebagai Sang Pencipta saja , sedangkan urusan bernegara itu ranahnya Publik , karena menyangkut banyak sisi , karena lebih bersifat sosial hubungan kemasyarakatan dsb .
Sekarang ini semuanya campur aduk gak jelas , carut marutlah semua urusan yg ada di negeri ini hampir di segala bidang . ๐Ÿคท๐Ÿปโ€โ™‚๏ธ
Apa yg menjadi alasan saya setuju kedua hal itu dipisah ?.
Pertama , agar agama tidak di manipulasi oleh orangยฒ yg sebenarnya rakus dan hanya mementingkan syahwat politik dan nafsu pribadinya semata , biarlah agama itu tetap suci dengan segala nilaiยฒnya .
Kedua , orang yg mampu beragama dengan baik maka otomatis dia akan mampu bernegara dengan baik pula , tak akan tuh kita menemukan orang yg lawan arah di jalan raya ๐Ÿ˜.
Ketiga , orang yg hubungan dengan Tuhannya BAIK , maka akan baik pula hubungan dia dengan sesamanya .
Mungkin itu dulu huuu yg bisa saya sampaikan dalam menanggapi uraian suhu di atas , semoga suhu dapat memahami benang merahnya dari uraian saya , terima kasih sdh berkenan mampir di thread saya . Salam sehat selalu ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

Jayalah Indonesiaku ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ
Majulah Nusantaraku ๐Ÿ’ช.
 
sebagai bahan belajar anak anak ok lah, tapi buat penerapan tunggu dulu,
kita tinggal di bumi yang sangat kecil dibanding alam semesta, ga perlukah bumi dibagi bagi secara politik karena orang orang haus kekuasaan, bangga bangsa sendiri sama dengan menganggap bangsa lain lebih rendah, masih perlukah?
 
Bimabet
Setuju dan sangat sependapat
Bangga menjadi bangsa ini
Bangga menjadi Nusantara dengan beragam suku dan budayanya
 
Status
Thread ini sudah dikunci moderator, dan tidak bisa dibalas lagi.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd