Kakek Mesum

[Donmuensri]

Dahulu kala, di sebuah kerajaan terbesar di Indonesia, diadakan sebuah perlombaan khusus untuk para pendekar kerajaan. Pemenangnya akan mendapatkan hadiah istimewa: menikahi sang putri raja yang terkenal sangat cantik.

Raja:
"Siapa pun yang bisa mengangkat kaki gajah ini, akan lulus dari ujian pertama!"

Pendekar Pertama: (mencoba mengangkat kaki depan gajah)
"HUAAAHHH!!! AAARRGGHHH!!! Saya menyerah, Paduka Raja... kaki gajah ini sungguh terlalu berat!"

Pendekar Kedua: (ikut mencoba)
"CIIIAAATTT!!! AHHHH!!! Saya juga menyerah, Paduka... hanya orang luar biasa kuat yang bisa mengangkat kaki gajah!"

Lalu, pendekar ke-3 muncul. Ia adalah seorang kakek mesum.

Raja: "Kakek, apa Anda yakin ingin mengikuti perlombaan ini?"
Kakek: "Saya sangat yakin, Paduka."
(Pendekar 1 dan 2 tertawa)

Tanpa banyak bicara, si kakek berjalan ke arah kaki belakang gajah. Dengan cepat dan tanpa diketahui Raja, ia menyentil kemaluan si gajah.
TUSSS!
Karena kesakitan, gajah itu langsung mengangkat kakinya sendiri.

Raja: "Waaaaww!!! Apakah kau seorang penyihir? Tanpa tenaga kamu bisa mengangkat kaki gajah! Baiklah, Kek, kau lulus ujian pertama. Ujian kedua: kau harus membuat gajah itu menggelengkan kepalanya."

Sang kakek lalu mendekati kepala gajah, menatapnya tajam, dan membisikkan sesuatu:
"Hei Jah, lo mau burung lo gua sentil lagi?!!"

Tak lama kemudian, sang gajah langsung menggelengkan kepalanya.