Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
FANTASY Perjantan Dari Kota
- Thread starter Ferdinand007
- Start date
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
marko_njoL
Pendekar Semprot
- Daftar
- 13 May 2019
- Post
- 1.540
- Like diterima
- 3.166
pantau jemuran huu
Ferdinand007
Semprot Kecil
Aku terbangun dari tidur siangku, kubuka mataku sedikit. Terlihat bulek menggerayangi kontolku. Terasa gelinya ketika tangannya bergerak naik turun pada komtolku.
Kututup kembali mataku, sehingga aku terlihat pura pura tidur.
"Ni anak, uda diginiinpun gabangun bangun"
"Tole bangun le" teriak bule
Akupun masi tetap pada posisi pura pura tidur.
Bulepun bangkit dari sampingku dan menghentikan kocokannya pada kontolku.
Tangannya bergerak menurukan celana dan cela dalamku.
Dimiringkannya badanku ke kanan dan kekiri.
Hingga akhirnya pakaian bawahku hingga sebatas lutut.
Akupun menyempatkan mengintip kembali untuk melihat suasana yang terjadi pada saat ini.
"Ni, anak harus dikasi pelajaran" ujar bule pelan sambil mendekatkan wajahnya ke kontolku.
Aku mengintip kembali.
Terlihat bulek mulai menjilati ujung penisku dengan lidahnya.
"Urghtmmm" lenguhku menikmati aksinya bulek
"Clup... clupp... cluppp"
"Clup... uhmm... cluppp.. uhmm"
Terdengar suara perpaduan antara bibir bulek dengan kontolku.
"Urghht" lenguhku kembali
Akhirnya akupun membuka mataku
Bulek masi saja melakukan sepongannya dikontolku meski aku sudah membuka mataku.
Cukup lama bulek melakukan aksinya. Namun aku hentikan karna aku gamau nembak sperma di mulutnya.
"Lek berhenti dulu" ujarku sambil mencoba bangkit
Terlihat wajah bulek memerah ketika kucoba untuk memberhentikan aksinya.
"Bulek nafsuan juga ya ternyata. Hehehe" candaku
"Ihh, habis kamu dibangunin ga bangun bangun" rengeknya manja
"Iya lek, gpp kok"
"Maaf ya lek, habis enak si tidurnya"
"Hmm, yaudah sana mandi dulu. Uda mau malem" ujarnya
"Bentar lagi lek. Aku tadi belum keluar" ujarku
"Huh dasar anak muda. Ntar malam aja bulek keluarin" katanya
"Hmmm, tapi didalam sini ya lek" ujarku sambil menggerakan jariku didalam cd nya.
"Uhmmm" lenguh bulek
Seperti mendapat angin segar. Aku gerakan jariku didalam vaginanya
Kugerakan maju perlahan jariku didalam vagina sempitnya.
"Masi sempit yankk" ujarku pelan ditelingahnya
"Uhmm, nakal kamu leee" rengek bulek
"Habis bulek yang mulai si" ujarku
"Urghtmmm, uda le ntar malam aja" rengeknya
Akupun mengeluarkan jariku pada vaginanya yang masi seret
Bukan maksud meng-akhiri aksiku terhadap vaginanya, malah bulek kusuruh meludahi telapak tanganku.
Setelah ludah itu tertampung pada telapak tanganku, ku masukan kembali tanganku tadi kedalam cdnya.
Kugerakan kedua jariku untuk membuka lipatan vaginanya.
Setelah vaginanya terbuka, kumasukan air ludah tadi kedalam vaginanya.
Kugerakan kembali jari tengahku didalam vaginanya.
Perlahan tapi pasti vaginanya mulai berasa berkedut-kedut.
Terus kugerakan jari tengahku pada vaginanya dan sesekali jari jempolku membelai klitorisnya yang berada ditengah.
"Urghmm, lee"
"Urghmtt"
Akupun berniat menambah rangsangan kepadanya.
Kudekatkan wajahku pada telingahnya. Lalu kujilati telingahnya hingga bulek kembali merancau dengan nada lembutnya.
"Urghmmtt... uhmmm... enakkk leee"
"Enak sayang?" Bisikku ketelingahnya
"Uhmmm... uhummm"
Akupun mencoba memasukan manisku didalam vaginanya. Namun urung kulakukan karna terdapat kuku panjang di jariku itu.
Bulekpun menampakkan wajah wajah seperti hendak orgasme.
"Urgtmmm.. yaghgh"
"Bulek dapeeettt leee"
"Serrrghttt"
Benar saja kini cairannya menyemprot dari dalam vaginanya membanjiri kasur.
Akupun menghentikan gerakan jariku pada vaginanya.
"Plopp"
"Udah ah. Aku mau mandi dulu lek" ujarku
"Ihh.. jahatt.." rengeknya
"Kok jahat lek?" Tanyaku pura pura bego
"Itu kamu belum dimasukin kesini" ujarnya sambil memperagakan ucapannya
"Ini, itu, ini, itu" . "ini namanya kontol, ini namanya tempek" ujarku sambil memperagakan ucapanku
"Iya le, maksud bulek gitu" ujarnya manja
"Main di kamar mandi aja yuk lek"
"Sambil manja manjaan kita disitu" Ujarku membujuknya
"Berasa pacaran ya ren?" Tanyanya
"Iyaa lek. Kamu kan pacarku sekarang san" ujarku dengan berani menyebut namanya
Selesai menyebut namanya bulek kukecum bibirnya.
Bulek membalas kecupanku pada bibirnya, cukup lama kami berciuman. Hingga akhirnya bulek melepaskannya.
"Ayoo, katanya mau mandi bareng. Malah diajak cipokkan" rengeknya
"Habis kamu cantik sayang. Makin cinta aku sama kamu" ujarku sambil membantunya bangkit dari kasur.
"Kamu gombal banget ren. Gimana kalau bulek terbuai sama gombalan mu?" Ujarnya manja sambil berjalan disampingku menuju kamar mandi.
"Gpp dong sayang. Aku janji bakalan mencintaimu sampai akhir hayatku" bisikku ditelingahnya ketika kami sudah berada pada kamar mandi.
....
Bersambung...
Kututup kembali mataku, sehingga aku terlihat pura pura tidur.
"Ni anak, uda diginiinpun gabangun bangun"
"Tole bangun le" teriak bule
Akupun masi tetap pada posisi pura pura tidur.
Bulepun bangkit dari sampingku dan menghentikan kocokannya pada kontolku.
Tangannya bergerak menurukan celana dan cela dalamku.
Dimiringkannya badanku ke kanan dan kekiri.
Hingga akhirnya pakaian bawahku hingga sebatas lutut.
Akupun menyempatkan mengintip kembali untuk melihat suasana yang terjadi pada saat ini.
"Ni, anak harus dikasi pelajaran" ujar bule pelan sambil mendekatkan wajahnya ke kontolku.
Aku mengintip kembali.
Terlihat bulek mulai menjilati ujung penisku dengan lidahnya.
"Urghtmmm" lenguhku menikmati aksinya bulek
"Clup... clupp... cluppp"
"Clup... uhmm... cluppp.. uhmm"
Terdengar suara perpaduan antara bibir bulek dengan kontolku.
"Urghht" lenguhku kembali
Akhirnya akupun membuka mataku
Bulek masi saja melakukan sepongannya dikontolku meski aku sudah membuka mataku.
Cukup lama bulek melakukan aksinya. Namun aku hentikan karna aku gamau nembak sperma di mulutnya.
"Lek berhenti dulu" ujarku sambil mencoba bangkit
Terlihat wajah bulek memerah ketika kucoba untuk memberhentikan aksinya.
"Bulek nafsuan juga ya ternyata. Hehehe" candaku
"Ihh, habis kamu dibangunin ga bangun bangun" rengeknya manja
"Iya lek, gpp kok"
"Maaf ya lek, habis enak si tidurnya"
"Hmm, yaudah sana mandi dulu. Uda mau malem" ujarnya
"Bentar lagi lek. Aku tadi belum keluar" ujarku
"Huh dasar anak muda. Ntar malam aja bulek keluarin" katanya
"Hmmm, tapi didalam sini ya lek" ujarku sambil menggerakan jariku didalam cd nya.
"Uhmmm" lenguh bulek
Seperti mendapat angin segar. Aku gerakan jariku didalam vaginanya
Kugerakan maju perlahan jariku didalam vagina sempitnya.
"Masi sempit yankk" ujarku pelan ditelingahnya
"Uhmm, nakal kamu leee" rengek bulek
"Habis bulek yang mulai si" ujarku
"Urghtmmm, uda le ntar malam aja" rengeknya
Akupun mengeluarkan jariku pada vaginanya yang masi seret
Bukan maksud meng-akhiri aksiku terhadap vaginanya, malah bulek kusuruh meludahi telapak tanganku.
Setelah ludah itu tertampung pada telapak tanganku, ku masukan kembali tanganku tadi kedalam cdnya.
Kugerakan kedua jariku untuk membuka lipatan vaginanya.
Setelah vaginanya terbuka, kumasukan air ludah tadi kedalam vaginanya.
Kugerakan kembali jari tengahku didalam vaginanya.
Perlahan tapi pasti vaginanya mulai berasa berkedut-kedut.
Terus kugerakan jari tengahku pada vaginanya dan sesekali jari jempolku membelai klitorisnya yang berada ditengah.
"Urghmm, lee"
"Urghmtt"
Akupun berniat menambah rangsangan kepadanya.
Kudekatkan wajahku pada telingahnya. Lalu kujilati telingahnya hingga bulek kembali merancau dengan nada lembutnya.
"Urghmmtt... uhmmm... enakkk leee"
"Enak sayang?" Bisikku ketelingahnya
"Uhmmm... uhummm"
Akupun mencoba memasukan manisku didalam vaginanya. Namun urung kulakukan karna terdapat kuku panjang di jariku itu.
Bulekpun menampakkan wajah wajah seperti hendak orgasme.
"Urgtmmm.. yaghgh"
"Bulek dapeeettt leee"
"Serrrghttt"
Benar saja kini cairannya menyemprot dari dalam vaginanya membanjiri kasur.
Akupun menghentikan gerakan jariku pada vaginanya.
"Plopp"
"Udah ah. Aku mau mandi dulu lek" ujarku
"Ihh.. jahatt.." rengeknya
"Kok jahat lek?" Tanyaku pura pura bego
"Itu kamu belum dimasukin kesini" ujarnya sambil memperagakan ucapannya
"Ini, itu, ini, itu" . "ini namanya kontol, ini namanya tempek" ujarku sambil memperagakan ucapanku
"Iya le, maksud bulek gitu" ujarnya manja
"Main di kamar mandi aja yuk lek"
"Sambil manja manjaan kita disitu" Ujarku membujuknya
"Berasa pacaran ya ren?" Tanyanya
"Iyaa lek. Kamu kan pacarku sekarang san" ujarku dengan berani menyebut namanya
Selesai menyebut namanya bulek kukecum bibirnya.
Bulek membalas kecupanku pada bibirnya, cukup lama kami berciuman. Hingga akhirnya bulek melepaskannya.
"Ayoo, katanya mau mandi bareng. Malah diajak cipokkan" rengeknya
"Habis kamu cantik sayang. Makin cinta aku sama kamu" ujarku sambil membantunya bangkit dari kasur.
"Kamu gombal banget ren. Gimana kalau bulek terbuai sama gombalan mu?" Ujarnya manja sambil berjalan disampingku menuju kamar mandi.
"Gpp dong sayang. Aku janji bakalan mencintaimu sampai akhir hayatku" bisikku ditelingahnya ketika kami sudah berada pada kamar mandi.
....
Bersambung...
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
