heloooo semprotersss...akhirnya update juga...
Di cerita kali ini...tentang seorang perempuan yang membenci tentang pelakor karena temannya ada yang seperti itu,dia meminta temannya untuk menjauh dari hubungan gelap bersama suami orang...tapi seiring waktu dia bertemu dengan om2 di saat gathering kantornya...yang membuat dia kepincut atas perhatian om tersebut...disaat pacarnya mulai sibuk dengan kegiatannya..seperti menjilat ludah sendiri .... di sisi lain dia tinggal bersama kakeknya yang sangat disiplin dan tegas..
yuk ikuti ceritanya...
#DINI - APAKAH AKU PELAKOR??
Sudah hampir 3 bulan ini aku dekat dengan om pram (54)…aku kenal dia saat gathering kantor seluruh karyawan…sejujurnya,aku sangat tidak menyukai suami orang yang mendekati atau mencari wanita lain..karena ada temanku yang demikian,dan dia curhat kepadaku yang aku menentang suruh dia menjauhi suami orang…tapi karena tergantung temanku dia masih menjalani hubungannya dengan om2…dan dia merasa senang …
Nah,seperti buah simalakama,akhirnya aku speerti menjilat ludahku sendiri,karena aku merasa seperit di perhatiin melebihi pacarku yang kujalani selama 3 tahun ini..dan sikapnya cuek bahkan aku minta di temani ini itu jika aku yang minta…dan itu membuatku jenuh…ditambah kakekku yang super bawel dan marah2…
Dini namaku,usiaku 24th,badanku sekel tidak terlalu tinggi…kulitku putih.dan aku tinggal bersama kakekku yang sudah di tinggal nenek 2 tahun lalu..orang tuaku memintaku tinggal bersama kakek agar menghemat biaya kos…sudah jalan 8 bulan.
“dini,kok dari tadi diam gitu…kenapa?ada masalah?”tanya om pram..saat berada di dalam mobil setelah selesai menonton bioskop.
“hemm..saya hanya bingung om..takut yang seperti orang bicarakan..dan saya sudah punya pacar…”jawabku sambil menatap wajah om pram..
“tapi pacarmu belakangan ini tidak memperhatikan kamu…ya kan..”
“iyaa sih om..dan aku juga .hmmm…takut kenyamanan juga…”
Om Pram pun tersenyum…ku balas senyum juga..dan wajah kami mulai saling mendekat…dan mencium bibir ku dengan lembut..
“hemmm..mmm..”ku balas ciumannya dengan membuka mulutku saling beradu lidah.
cukup lama kami saling berciuman…ntah ada yang liat atau tidak…ciuman om pram sungguh lembut hingga nafasku perlahan makin tak beraturan…pelan2 tangannya meraba pinggang ku dan kini dia meremas buah dadaku yang masih terbungkus pakaian baju hitam putih berkerah yang selalu ku gunakan…
“toketmu padat juga ya din…”ujar dia ,tangannya kini menyusup ke dalam baju ku meremes lembut buah dadaku yang berukuran 36..
“ahh om jangan…geli..”desahku saat dia memainkan puting payudaraku…dinaikkan kaosku..hingga payudaraku tampak jelas di hadapannya…
“shhhh..ahhh..gelii om…” aku bisa merasakan lidah om pram bermain di kedua putingku bergiliran..nafasku mulai tak beraturan…inikah rasanya maen dengan om2…atau suami orang dalam batinku..ingin ku menolak tapi rasanya enak….
dann saking enaknya..aku tak terasa kalau kancing celana jeans hitamku telah dibukanya..tangannya menyentuh selangkangan kemaluanku…
“cdmu sudah basah din..terangsang yah?”tanya Om pram..aku tidak menjawabnya dengan tanganku berusaha menarik tangannya keluar dari area vitalku..ada rasa lega dia melepaskannya tapii malah tanganku ditariknya ke selangkangan dia..
“haa…tegang banget om..”kataku..
“kamu mau liat??”tanya dia..sebenarnya aku penasaran dengan ukuran penis om2 ini..tapi aku masih diam…dia melepaskan ikat pinggangnya dan membuka kancing dan retsleting celananya..dan wow..
“gleekk…besar banget om…”
“oh jadi kamu sudah pernah liat ya..”
“he em…tapi punya om besar sekali..”jawabku lagi..ntah kenpaa aku nurut aja..tangannya menundukan kepalaku ke arah kemaluan om pram…aku tahu keinginan dia tapi aku masih berpikir apakah cukup di mulutku..
“ayo din..kok diem saja..di cium donk..”pinta dia..ku kecup ujung penisnya,lalu kujulurkan lidahku naik turun di batang kemaluannya…
“ohhh nikmat banget din..”desah dia…rasa shockku terhadap kepunyaan om pram masih tak terbayang..kubuka mulutku lebar2 demi bs masuk penis dia didalam mulutku hingga terasa ke tenggorokannku..sungguh mulutku terlalu kecil untuk ukuran miliknya..
Om pram lalu menjalankan mobilnya…katanya dia beberapa bulan lalu membeli sebuah apartemen…dan janji sebelum jam 11 malam kita sudah pulang…jadi karena masih pukul 7 malam bergegaslah kami menuju ke sana..lagi-lagi aku seeprti menurut saja…di sepanjang perjalanan juga aku sambil memeluk tubuh om pram…sesekali berciuman bibir..
Setelah sampai di apartemen dia yg berukuran cukup besar aku izin ke kamar mandi sebentar..tapi sebelum itu aku berkata sesuatu kalau aku belum mau ML karena masih takut…jadi silakan bisa memakai mulut atau payudaraku untuk menuntaskan birahinya dia..wajahnya sedikit kecewa tapi akhirnya dia bisa mengerti…
dan seperti permintaan dia…aku keluar dari kamar mandi dengan hanya memakai celana dalam saja dan kerudung yang masih ku kenakan..sedangkan kulihat om pram sudah bertelanjang tanpa helai pakaianpun…penisnya meskipun tak tegang tapi masih terlihat besar bagiku..dia lalu mendekat ke arahku meraba2 seluruh tubuhku..yang seakan siap untuk dinikmati olehnya…
“tubuh kamu bagus banget sayang…hmm”katanya sembari mencium bibirku…ditariknya aku ke sofa panjang…berjongkok di depanku..kembali menghisap puting payudaraku yang masih berwarna pink..”sshhhh om…pelan-pelan..ahh”..gilaa bukan hanya dijilat tapi sesekali dia mengigitnya…tak lama ciumannya turun keperut..cdku perlahan dilepasnya..kakiku dibukanya lebar2..sekarang om pram bisa melihat jelas vaginaku yang ditumbuhi bulu2..yang ku rawat selama ini…
dengan jari2nya dia membuka belahan bibir vaginaku…
“kamu sudah gak perawan ya sayang…”
“iyahh om…tapii aku takut punya om besar sekali…”
“hehe..iya gpp…memek kmau bagus banget..”
sleppp sruppt…vaginaku dijilatinya bahkan lidahnya masuk ke dalam lubang kenikmatanku..
“ahhhh…shhhh …om…ohhhh”birahiku yang ingin ku tahan akhirnya terlepas juga akibat rangsangan oleh om pram…oh inikah rasanya bercinta dengan om2…suami orang dalam hatiku bilang..ini bangettt …kepala om pram terus bergerak2 di selangkanganku..ditambah jari2nya mengaduk2 lubang vaginaku..hingga saking enaknya badanku bergelijing hebat…tanganku mulai meremes kepala om pram dan menekan2 makin dalam…”ahhh shitttttt …oh terusss om enak….ahhhh”..sleppslepp…bunyi jilatan om pram terdengar kasar dan keras tak jarang dia mengigit bibir vaginaku…sakitt sihhh tapi terasa beda …dan akhinrnyaaa aku mulai mencapai orgasmeeku…
“cairan kamu enak bangettt…lihat mulut om basah oleh cairanmu…hehee”
“maaf ya om… kelepasan abis enak bangettt..”
posisi kini berpindah ..giliran aku sekarang yang jongkok dia duduk..tanpa rasa malu ku pegang batang kemaluannya yang lemas ,kedua bijinya pun ku sentuh2…ku jilati naik turun lidahku beputar2 pada bijinya lalu naik ke ujung penisnya…
“kok liat gitu om…ga enak ya?”kataku nakal …
“gak din…ah sayang enak bangett…ternyata kamu jago ya sepong kontol saya ..”
“tapi kegedean punya om susah .. eh aku kempit ya om pake ini..”sambil menunjuk payudaraku…kuludahin dulu lalu ku selimpitin di kedua payudaraku..ku kocok pelan2 naek turun
“..ahhh…empuk banget..”kata dia..aku terus memberikan servise terbaikkku..lslu kembali ke mulutku hanya bisa menampung setengah mungkin tidak sampai…yang bisa masuk ke dalam mulut..beberpa mnit lamanya aku menyerah bibir vaginaku terasa gatel sekali…ingin merasakan bagaimana rasanya vaginaku dimasukin penis sebesar itu aku naik duduk di atas om pram…ku bimbing penis nya masuk ke lubang milikku..baru aja ujungnya sudah terasa sesak…hingga akhirnyaaa masuk seluruhnya…
“ahhhh sesekkk bangettttt..”kataku rintih…terasa sekali penuh di dalam..tangannya ku tuntun meremes payudaraku..benar-benar tak bisa kubayangkan lagi rasanya…pelan pantatku naik turun menggenjot batang besar om pram…
“kamu suka sayangg…?”bilangnya…
“hmmm…omm…sukaa…”jawabku dengan suara desah kerasku..
“suka diapain sayang?di entot?”tanya dia lagi
“ahhh iyaaa om…gilaaa..shittt…iyahh di entot punya om besar..”rasa perih sedikit tadi kini berubah enak…bahkan aku mulai merasa lubangku lebar sekali..om pram juga gak tinggal diam dia terus menghisap puting payudaraku..
“heheh…suka di entot kontol om…”kata dia lagi seolah memancing aku berkata kasar..
“aahhh iyahh…kontol om enakk…arghhh aku mau keluarrr…”hanya dalam beberapa menit aku capai orgasme keduaku…om pram kuat bangettt…lalu dia memintaku nungging…penisnya yang basah akibat cairanku …aku bersihkan dlu dengan mulutku ..kini posisiku menungging bertumpu pada sofa ..om pram kembali menggenjotku…penis besar itu keluar masuk dengan lancar di vaginaku…
“gimana dini sayangg,enak?”
“ouhhh….enakkk om…mentokin om…ashhhhhh”
plakkk…plakkkk…plakkk….bunyi tamparan pada bokongku..kuhitung ada 6 kali dia menamparnya…
“ahhh din,om mau keluarrrr…***k tahan,,,,”
“jangan didalam om….awhh…shhhh…”
“terusss dimana sayangg….dimulut kmu ya sayang”
“uhmmmmm…iyahhh….”
lalu dia mencabutnya ku ambil posisi duduk di sofa..diarahkan penis besar itu ..kubuka lebar mulutku…dannn crotttt..crottt…croooott…..glekkk..glekkk…kentell bnyak bangett..saking banyaknya ada yang ekluar menetes dari mulutku…setelah kubersihkan habis sisa sperma di penis om pram…kami pun beristirahan duduk sejenak di sofa..
“kamu hebat banget din…tubuh kmu bagus om suka…”
“ahh om bisa aja mujinya..ini karena aku rajin olah raga om..”
“om..kontol om besar banget..apa memnag ukuran bapak2 segitu?”tambahku lagi..
“hehe dari dlu ukuran om sudah segini…..”
drrtttt…drrttt…drrttt..hpku tba2 bergetar..karena ku mode silent..saat kulihat ternyata dari kakekku…aku baru baca isi pesannya…benar saja dia mencariku karena sudah pukul 10.15 malam…
“ada apa din…ada masalah?”tanya om pram…
aku bingung menjawabnya….apakah aku harus pulang atauuu tidak…????
bersambung…
Di cerita kali ini...tentang seorang perempuan yang membenci tentang pelakor karena temannya ada yang seperti itu,dia meminta temannya untuk menjauh dari hubungan gelap bersama suami orang...tapi seiring waktu dia bertemu dengan om2 di saat gathering kantornya...yang membuat dia kepincut atas perhatian om tersebut...disaat pacarnya mulai sibuk dengan kegiatannya..seperti menjilat ludah sendiri .... di sisi lain dia tinggal bersama kakeknya yang sangat disiplin dan tegas..
yuk ikuti ceritanya...
#DINI - APAKAH AKU PELAKOR??
Sudah hampir 3 bulan ini aku dekat dengan om pram (54)…aku kenal dia saat gathering kantor seluruh karyawan…sejujurnya,aku sangat tidak menyukai suami orang yang mendekati atau mencari wanita lain..karena ada temanku yang demikian,dan dia curhat kepadaku yang aku menentang suruh dia menjauhi suami orang…tapi karena tergantung temanku dia masih menjalani hubungannya dengan om2…dan dia merasa senang …
Nah,seperti buah simalakama,akhirnya aku speerti menjilat ludahku sendiri,karena aku merasa seperit di perhatiin melebihi pacarku yang kujalani selama 3 tahun ini..dan sikapnya cuek bahkan aku minta di temani ini itu jika aku yang minta…dan itu membuatku jenuh…ditambah kakekku yang super bawel dan marah2…
Dini namaku,usiaku 24th,badanku sekel tidak terlalu tinggi…kulitku putih.dan aku tinggal bersama kakekku yang sudah di tinggal nenek 2 tahun lalu..orang tuaku memintaku tinggal bersama kakek agar menghemat biaya kos…sudah jalan 8 bulan.
“dini,kok dari tadi diam gitu…kenapa?ada masalah?”tanya om pram..saat berada di dalam mobil setelah selesai menonton bioskop.
“hemm..saya hanya bingung om..takut yang seperti orang bicarakan..dan saya sudah punya pacar…”jawabku sambil menatap wajah om pram..
“tapi pacarmu belakangan ini tidak memperhatikan kamu…ya kan..”
“iyaa sih om..dan aku juga .hmmm…takut kenyamanan juga…”
Om Pram pun tersenyum…ku balas senyum juga..dan wajah kami mulai saling mendekat…dan mencium bibir ku dengan lembut..
“hemmm..mmm..”ku balas ciumannya dengan membuka mulutku saling beradu lidah.
cukup lama kami saling berciuman…ntah ada yang liat atau tidak…ciuman om pram sungguh lembut hingga nafasku perlahan makin tak beraturan…pelan2 tangannya meraba pinggang ku dan kini dia meremas buah dadaku yang masih terbungkus pakaian baju hitam putih berkerah yang selalu ku gunakan…
“toketmu padat juga ya din…”ujar dia ,tangannya kini menyusup ke dalam baju ku meremes lembut buah dadaku yang berukuran 36..
“ahh om jangan…geli..”desahku saat dia memainkan puting payudaraku…dinaikkan kaosku..hingga payudaraku tampak jelas di hadapannya…
“shhhh..ahhh..gelii om…” aku bisa merasakan lidah om pram bermain di kedua putingku bergiliran..nafasku mulai tak beraturan…inikah rasanya maen dengan om2…atau suami orang dalam batinku..ingin ku menolak tapi rasanya enak….
dann saking enaknya..aku tak terasa kalau kancing celana jeans hitamku telah dibukanya..tangannya menyentuh selangkangan kemaluanku…
“cdmu sudah basah din..terangsang yah?”tanya Om pram..aku tidak menjawabnya dengan tanganku berusaha menarik tangannya keluar dari area vitalku..ada rasa lega dia melepaskannya tapii malah tanganku ditariknya ke selangkangan dia..
“haa…tegang banget om..”kataku..
“kamu mau liat??”tanya dia..sebenarnya aku penasaran dengan ukuran penis om2 ini..tapi aku masih diam…dia melepaskan ikat pinggangnya dan membuka kancing dan retsleting celananya..dan wow..
“gleekk…besar banget om…”
“oh jadi kamu sudah pernah liat ya..”
“he em…tapi punya om besar sekali..”jawabku lagi..ntah kenpaa aku nurut aja..tangannya menundukan kepalaku ke arah kemaluan om pram…aku tahu keinginan dia tapi aku masih berpikir apakah cukup di mulutku..
“ayo din..kok diem saja..di cium donk..”pinta dia..ku kecup ujung penisnya,lalu kujulurkan lidahku naik turun di batang kemaluannya…
“ohhh nikmat banget din..”desah dia…rasa shockku terhadap kepunyaan om pram masih tak terbayang..kubuka mulutku lebar2 demi bs masuk penis dia didalam mulutku hingga terasa ke tenggorokannku..sungguh mulutku terlalu kecil untuk ukuran miliknya..
Om pram lalu menjalankan mobilnya…katanya dia beberapa bulan lalu membeli sebuah apartemen…dan janji sebelum jam 11 malam kita sudah pulang…jadi karena masih pukul 7 malam bergegaslah kami menuju ke sana..lagi-lagi aku seeprti menurut saja…di sepanjang perjalanan juga aku sambil memeluk tubuh om pram…sesekali berciuman bibir..
Setelah sampai di apartemen dia yg berukuran cukup besar aku izin ke kamar mandi sebentar..tapi sebelum itu aku berkata sesuatu kalau aku belum mau ML karena masih takut…jadi silakan bisa memakai mulut atau payudaraku untuk menuntaskan birahinya dia..wajahnya sedikit kecewa tapi akhirnya dia bisa mengerti…
dan seperti permintaan dia…aku keluar dari kamar mandi dengan hanya memakai celana dalam saja dan kerudung yang masih ku kenakan..sedangkan kulihat om pram sudah bertelanjang tanpa helai pakaianpun…penisnya meskipun tak tegang tapi masih terlihat besar bagiku..dia lalu mendekat ke arahku meraba2 seluruh tubuhku..yang seakan siap untuk dinikmati olehnya…
“tubuh kamu bagus banget sayang…hmm”katanya sembari mencium bibirku…ditariknya aku ke sofa panjang…berjongkok di depanku..kembali menghisap puting payudaraku yang masih berwarna pink..”sshhhh om…pelan-pelan..ahh”..gilaa bukan hanya dijilat tapi sesekali dia mengigitnya…tak lama ciumannya turun keperut..cdku perlahan dilepasnya..kakiku dibukanya lebar2..sekarang om pram bisa melihat jelas vaginaku yang ditumbuhi bulu2..yang ku rawat selama ini…
dengan jari2nya dia membuka belahan bibir vaginaku…
“kamu sudah gak perawan ya sayang…”
“iyahh om…tapii aku takut punya om besar sekali…”
“hehe..iya gpp…memek kmau bagus banget..”
sleppp sruppt…vaginaku dijilatinya bahkan lidahnya masuk ke dalam lubang kenikmatanku..
“ahhhh…shhhh …om…ohhhh”birahiku yang ingin ku tahan akhirnya terlepas juga akibat rangsangan oleh om pram…oh inikah rasanya bercinta dengan om2…suami orang dalam hatiku bilang..ini bangettt …kepala om pram terus bergerak2 di selangkanganku..ditambah jari2nya mengaduk2 lubang vaginaku..hingga saking enaknya badanku bergelijing hebat…tanganku mulai meremes kepala om pram dan menekan2 makin dalam…”ahhh shitttttt …oh terusss om enak….ahhhh”..sleppslepp…bunyi jilatan om pram terdengar kasar dan keras tak jarang dia mengigit bibir vaginaku…sakitt sihhh tapi terasa beda …dan akhinrnyaaa aku mulai mencapai orgasmeeku…
“cairan kamu enak bangettt…lihat mulut om basah oleh cairanmu…hehee”
“maaf ya om… kelepasan abis enak bangettt..”
posisi kini berpindah ..giliran aku sekarang yang jongkok dia duduk..tanpa rasa malu ku pegang batang kemaluannya yang lemas ,kedua bijinya pun ku sentuh2…ku jilati naik turun lidahku beputar2 pada bijinya lalu naik ke ujung penisnya…
“kok liat gitu om…ga enak ya?”kataku nakal …
“gak din…ah sayang enak bangett…ternyata kamu jago ya sepong kontol saya ..”
“tapi kegedean punya om susah .. eh aku kempit ya om pake ini..”sambil menunjuk payudaraku…kuludahin dulu lalu ku selimpitin di kedua payudaraku..ku kocok pelan2 naek turun
“..ahhh…empuk banget..”kata dia..aku terus memberikan servise terbaikkku..lslu kembali ke mulutku hanya bisa menampung setengah mungkin tidak sampai…yang bisa masuk ke dalam mulut..beberpa mnit lamanya aku menyerah bibir vaginaku terasa gatel sekali…ingin merasakan bagaimana rasanya vaginaku dimasukin penis sebesar itu aku naik duduk di atas om pram…ku bimbing penis nya masuk ke lubang milikku..baru aja ujungnya sudah terasa sesak…hingga akhirnyaaa masuk seluruhnya…
“ahhhh sesekkk bangettttt..”kataku rintih…terasa sekali penuh di dalam..tangannya ku tuntun meremes payudaraku..benar-benar tak bisa kubayangkan lagi rasanya…pelan pantatku naik turun menggenjot batang besar om pram…
“kamu suka sayangg…?”bilangnya…
“hmmm…omm…sukaa…”jawabku dengan suara desah kerasku..
“suka diapain sayang?di entot?”tanya dia lagi
“ahhh iyaaa om…gilaaa..shittt…iyahh di entot punya om besar..”rasa perih sedikit tadi kini berubah enak…bahkan aku mulai merasa lubangku lebar sekali..om pram juga gak tinggal diam dia terus menghisap puting payudaraku..
“heheh…suka di entot kontol om…”kata dia lagi seolah memancing aku berkata kasar..
“aahhh iyahh…kontol om enakk…arghhh aku mau keluarrr…”hanya dalam beberapa menit aku capai orgasme keduaku…om pram kuat bangettt…lalu dia memintaku nungging…penisnya yang basah akibat cairanku …aku bersihkan dlu dengan mulutku ..kini posisiku menungging bertumpu pada sofa ..om pram kembali menggenjotku…penis besar itu keluar masuk dengan lancar di vaginaku…
“gimana dini sayangg,enak?”
“ouhhh….enakkk om…mentokin om…ashhhhhh”
plakkk…plakkkk…plakkk….bunyi tamparan pada bokongku..kuhitung ada 6 kali dia menamparnya…
“ahhh din,om mau keluarrrr…***k tahan,,,,”
“jangan didalam om….awhh…shhhh…”
“terusss dimana sayangg….dimulut kmu ya sayang”
“uhmmmmm…iyahhh….”
lalu dia mencabutnya ku ambil posisi duduk di sofa..diarahkan penis besar itu ..kubuka lebar mulutku…dannn crotttt..crottt…croooott…..glekkk..glekkk…kentell bnyak bangett..saking banyaknya ada yang ekluar menetes dari mulutku…setelah kubersihkan habis sisa sperma di penis om pram…kami pun beristirahan duduk sejenak di sofa..
“kamu hebat banget din…tubuh kmu bagus om suka…”
“ahh om bisa aja mujinya..ini karena aku rajin olah raga om..”
“om..kontol om besar banget..apa memnag ukuran bapak2 segitu?”tambahku lagi..
“hehe dari dlu ukuran om sudah segini…..”
drrtttt…drrttt…drrttt..hpku tba2 bergetar..karena ku mode silent..saat kulihat ternyata dari kakekku…aku baru baca isi pesannya…benar saja dia mencariku karena sudah pukul 10.15 malam…
“ada apa din…ada masalah?”tanya om pram…
aku bingung menjawabnya….apakah aku harus pulang atauuu tidak…????
bersambung…
Terakhir diubah:
