ASK Lanjut kuliah atau tidak

[Fckmalyfe]

TS kan ngomong kek gini huu @Fckmalyfe :

Kuliahnya sudah 3 tahun, tapi 2 tahun dari 3 tahun perkuliahannya itu vacum krn nyari duit. Itu artinya doi 4 semester gak aktif toh huu.. bayangkan saja 4 semester itu brapa sks coba. Katakanlah per semester sesuai dgn kurikulum ada 20 sks, jadi klu 4 semester yg vacum itu Yaa totalnya 80 sks. Banyak banyak banget itu.
Dan klupun dilanjut, doi kudu lulusin 80 sks itu baru bisa plus sks2 sisanya.
Krn mikirnya masalah waktu kelulusan yg mesti bakalan lama juga, mending diakhiri saja trus mulai lagi yg baru.
Menurut pandanganku sih gitu

nah justru itu hum karena TS bilang sudah kuliah 3 tahun. alias berapa sks yang sudah diambil dalam 3 tahun dan sisanya yang harus dipenuhi biar bisa lulus. Bukan karena dia kabur 2 tahun ketinggalan 4 semester mata kuliah. Tapi karena sudah kuliah 3 tahun itu.

S1 itu butuh 144 sks untuk lulus dengan normal untk periode 8 semester, rata2 ya 18 sks per semester. Tapi ada juga yang bisa ngambil sampe yang kayak TS bilang 20 sks. Kalau tanpa mgulang ya 20x6 semester aja udah 120 sks. sisa 24 sks aja hu. Malah temen ane rata-rata kalau udah 3 tahun kuliah tanpa ngulang, tahun ke empat udah tinggal TA atau TA plus 6 sks. Jadi mau dia kabur sampe 5 tahun bukan per semester harus ambil lagi 20x5=100sks, dia ambil sisanya aja yang penting kalau dalam 3 tahun dia udah kejar 124 sks kek atau 140 sks kek, atau malah ternyata baru terpenuhi 40 sks karena banyak matkul nggak lulus ya pokoknya tinggal di itu berapa sisanya sampe bisa terpenuhi 144 sks

tapi gimanapun pasti itu kampus ngehubungin pasti buat perkara administrasi clearing status kemendikti. administrasi—> bayar 2 tahun fee dia nggak ngampus. Sekarang tinggal TS aja pilih, kalau sebelumnya kuliah banyak ngulang, banyak sks yang perlu diambil lagi dan TS males ya mending ikhlasin aja. Pilihannya kabur nggak bayar status kemendiktinya akan dipersulit buat daftar kuliah baru lagi atau bayar buat clearing status biar bisa kuliah tempat baru kalau mau lagi kapan2.

kalau sisa sks tinggal dikit ya mending lanjut aja toh sama2 harus diselesaikan administrasinya (kecuali mau kabur tadi itu)

 

[Fadly0294]

nah justru itu hum karena TS bilang sudah kuliah 3 tahun. alias berapa sks yang sudah diambil dalam 3 tahun dan sisanya yang harus dipenuhi biar bisa lulus. Bukan karena dia kabur 2 tahun ketinggalan 4 semester mata kuliah. Tapi karena sudah kuliah 3 tahun itu.

S1 itu butuh 144 sks untuk lulus dengan normal untk periode 8 semester, rata2 ya 18 sks per semester. Tapi ada juga yang bisa ngambil sampe yang kayak TS bilang 20 sks. Kalau tanpa mgulang ya 20x6 semester aja udah 120 sks. sisa 24 sks aja hu. Malah temen ane rata-rata kalau udah 3 tahun kuliah tanpa ngulang, tahun ke empat udah tinggal TA atau TA plus 6 sks. Jadi mau dia kabur sampe 5 tahun bukan per semester harus ambil lagi 20x5=100sks, dia ambil sisanya aja yang penting kalau dalam 3 tahun dia udah kejar 124 sks kek atau 140 sks kek, atau malah ternyata baru terpenuhi 40 sks karena banyak matkul nggak lulus ya pokoknya tinggal di itu berapa sisanya sampe bisa terpenuhi 144 sks

tapi gimanapun pasti itu kampus ngehubungin pasti buat perkara administrasi clearing status kemendikti. administrasi—> bayar 2 tahun fee dia nggak ngampus. Sekarang tinggal TS aja pilih, kalau sebelumnya kuliah banyak ngulang, banyak sks yang perlu diambil lagi dan TS males ya mending ikhlasin aja. Pilihannya kabur nggak bayar status kemendiktinya akan dipersulit buat daftar kuliah baru lagi atau bayar buat clearing status biar bisa kuliah tempat baru kalau mau lagi kapan2.

kalau sisa sks tinggal dikit ya mending lanjut aja toh sama2 harus diselesaikan administrasinya (kecuali mau kabur tadi itu)

Bener doi kuliah udah 3 tahun. Tapi kan vacum 2 tahun huu.. jadi logikanya cuma 1 tahun aja yg kuliah too.. mengenai status di kemenristek kan bisa diubah. Doi ajukan surat pengunduran diri aja kan beres
Yg ane concern tuh yaa 2 tahun vacum itu, makanya merekomendasikan untuk berhenti dan mulai saja yg baru

 

[Fckmalyfe]

Saya sudah kuliah 3 tahun tapi harus terhenti di tahun ke 4 karena masalah biaya.... Dan selama 2 tahun saya vacum kuliah untuk cari uang.

Bener doi kuliah udah 3 tahun. Tapi kan vacum 2 tahun huu.. jadi logikanya cuma 1 tahun aja yg kuliah too.. mengenai status di kemenristek kan bisa diubah. Doi ajukan surat pengunduran diri aja kan beres
Yg ane concern tuh yaa 2 tahun vacum itu, makanya merekomendasikan untuk berhenti dan mulai saja yg baru

Itu kata kuncinya ya hu yang dibold

status di kemendikti bukan kayak ganti status di ktp dari lajang jadi menikah kasih surat2 bukti menikah

Kudu ngurus dari kampusnya yang gantiin statusnya. Kampusnya ya liat dari sisi administrasi salah satunya terhenti kuliah apakah udah ngajuin surat pengunduran diri atau nggak. Kalau nggak kan berarti biaya kuliahnya tetep berjalan dan penyelesaiannya seperti yang sudah dua kali dijabarkan di atas

 

[Fadly0294]

Itu kata kuncinya ya hu yang dibold

status di kemendikti bukan kayak ganti status di ktp dari lajang jadi menikah kasih surat2 bukti menikah

Kudu ngurus dari kampusnya yang gantiin statusnya. Kampusnya ya liat dari sisi administrasi salah satunya terhenti kuliah apakah udah ngajuin surat pengunduran diri atau nggak. Kalau nggak kan berarti biaya kuliahnya tetep berjalan dan penyelesaiannya seperti yang sudah dua kali dijabarkan di atas

Lah ente paham gak yg dibilang TS vacum 2 tahun itu?
Terus maksud terhenti di tahun ke 4 berarti doi gak kuliah di tahun ke 4/semester 8 toh.

Ya klu mau lanjut, benerin dulu itu SKS yg 2 tahun vacum sama SKS di tahun ke 4.

Yaa sama saja toh, ngulang lagi dan terpaksa kudu DO krn lebih dari masa studi yg disyaratkan (setau ane skrg itu maksimal 14 semester)

 

[Fckmalyfe]

Lah ente paham gak yg dibilang TS vacum 2 tahun itu?
Terus maksud terhenti di tahun ke 4 berarti doi gak kuliah di tahun ke 4/semester 8 toh.

Ya klu mau lanjut, benerin dulu itu SKS yg 2 tahun vacum sama SKS di tahun ke 4.

Yaa sama saja toh, ngulang lagi dan terpaksa kudu DO krn lebih dari masa studi yg disyaratkan (setau ane skrg itu maksimal 14 semester)

Terserah suuhu aja mungkin emang bener kata suhu ane nggak paham maksudnya dia kuliah vacuum 2 tahun Alias cuma baru kuliah 2 semester karena bener seperti kata suhu vacuum 2 tahun dari 3 tahun kuliah

Sepertinya emang nubie yang nggak paham. Karena Sepemahaman dangkal otak nubie makna dari “sudah kuliah 3 tahun tapi harus terhenti di tahun ke 4” maksudnya dia udah menyelesaikan 3 tahun tapi memasuki tahun ke-4 dia harus vacuum selama 2 tahun. Alias 3 tahun pertamanya sudah terlampaui. Mungkin nubie kemampuan bahasanya masih harus banyak belajar dari uda ivan lanin karena nggak nyampe memaknai dan memahami kalimat TS

semoga TSnya baca dan bisa ambil opsi-opsi mana yang terbaek sambil kasih info apa maksudnya “sudah kuliah 3 tahun tapi harus terhenti di tahun ke 4”

 

[kentusitem]

Lanjutkan saja gan, dari pengalaman, ijazah sangat nentukan peluang kerja,,

Apalagi saat masuk usia 30 ke atas, dengan ijasah minimal s1 kesempatan maaih banyak dari pada ijasah sma dan d3

 

[tukangcrots]

Suhu sekalian adakah yang punya pengalaman seperti ane

Saya sudah kuliah 3 tahun tapi harus terhenti di tahun ke 4 karena masalah biaya.... Dan selama 2 tahun saya vacum kuliah untuk cari uang.

Saat ini saya mendapat surat tawaran dari kampus untuk melanjutkan??

Apa yang harus saya lakukan?

Vacum kuliah2 tahun atau 4 semester itu resmi dengan status cuti kuliah atau bolos kuliah (tidak cuti tapi tidak ambil SKS)?
Secara aturan, cuti kuliah hanya 4 semester berturut, setelah itu mahasiswa harus menentukan apakah dia akan terus melanjutkan kuliah atau keluar alias DO.

Saran nubi sih, kalo Suhu ada dana utk biaya kuliah, ya lanjutkan saja. Jika ternyata waktu kuliah tidak cocok dengan jam kerja, pindah kampus ke kampus yang menyediakan kuliah dengan waktu yang cocok untuk para pekerja/pegawai. Dari kampus lama nanti akan diberikan daftar matpel yang sdh ditempuh (SKS dan nilai) sebagai bekal melanjutkan kuliah di kampus yang baru. Supaya tidak sia2 kuliah 6 semester.

Mau kuliah brpa semesterpun, klu gak lulus kan kudu ngulang itu mata kuliah toh. Sama halnya dgn TS ini. Boro2 gak lulus, doi saja gak kuliah hu, selama 2 tahun (4 semester) pula. Bagaimana doi mau lulus klu 4 semester itu gak punya nilai. Kudu dibenerin dulu nilai2 di 4 semester itu toh, baru bisa lulus. Dan benerin nilai di 4 semester itu kan butuh waktu juga toh, makanya itu ketimbang masa studinya makin lama, mending stop kuliah di prodi yg skrg, trus kuliah baru lagi. Ntah di prodi yg sama atau yg baru.

Beda sama posisi ente.. ente kan kuliah, dah lulus 6 semester. Trus cuti. Ya wajarlah bisa lanjutkan kuliah di semester2 berikutnya. Lah doi, gak kuliah krn kerja, BUKAN cuti utk kerja. Itu persoalannya.
Makanya ane sarankan spy stop kuliah yg saat ini trus mulai lagi di prodi yg baru atau yg skrg.

Mungkin Suhu tidak baca dengan baik apa yang ditulis TS. TS sudah kuliah 3 tahun, (6 semester) lalu pada saat masuk tahun ke 4 (masuk semester 7-8), si TS tidak lanjutkan kuliah. Karena statusnya masih mahasiswa, oleh kampus ditawarkan lagi utk lanjut kuliah atau berhenti.

Setahu nubi sih, kalo cuti atau bahkan bolos kuliah, maka mata kuliah yang pernah ditempuh penuh (sampai ujian akhir semester dan keluar nilai) pada semester2 sebelumnya matkul dan nilainya tetap ada. Termasuk matpel yang nilainya dapat D atau bahkan E (yang harus diambil ulang di semester berikutnya). Tidak mungkin hangus.
Dalam kasus ini, TS bisa melanjutkan kuliah dengan tetap punya nilai dari matkul yang pernah ditempuh, karena itu menjadi dasar penentuan berapa jumlah maksimal SKS yang bisa diambil saat kembali kuliah. Termasuk matkul yang harus mengulang karena nilainya D atau E.

Kalo ampe semua nilai matkul yang pernah ditempuh dihanguskan oleh kampus gegara mahasiswa cuti kuliah atau bolos karena sesuatu dan lain hal, kampus bisa dituntut ke PTUN atau juga secara perdata.

*dariyangpernahcuti2semestergegarakerja