Sangat disayangkan. Dulu pernah cerita, kalau beliau marah cerita-ceritanya dicomot dan dijual orang, juga ingin hapus akun dan katanya ingin buat akun baru untuk sekedar pembaca saja. Akun yang baru tidak tahu apa sudah bikin atau belum. Akun medsosnya pun sudah lenyap. Beliau juga ga suka dengan aturan forum yang salah satu tokohnya underage, bahkan walau tokoh itu tidak coitus tetap dianggap melanggar.
Aku pernah bantu nulis dan ngasih ide cerita di cerita dengan tokoh Fitri si perawat, Bukan yang Terakhir, From A to Z, AINI (Event Lomba nulis di forum), Adik Ipar gak ada Akhlak (Event Lomba nulis forum), Hari-hari indah dengan kakakku, Inilah yang kumau (diminta dibikinin cerita scene antara Dira dan Riki sebelum Tarno mengeksekusi Dira, ada 10k kata, yang kemudian beberapa paragraf dimasukkan ke cerita AINI buat LKTCP), dan yang terakhir adalah cerita Inilah yang kumau season 2 (Ada 5 bab, totalnya 36,7k kata, termasuk chatku dengan beliau beserta kerangka cerita, ide dll).
Selain itu, aku pernah dibantu ide dan dituliskan beberapa bagian ceritaku di forum ini. Bahkan, salah satu ceritaku itu adalah ceritanya beliau sendiri yang dengan izinnya aku diperbolehkan untuk merusak ceritanya.
Aku dulu pernah menyarankan (lebih tepatnya maksa dan aku janji bantuin nulis) buat ikut LKTCP. Di tahun yang sama, dari salah satu peserta, aku dimintai nomor HP dan dimasukkan ke grup kepenulisan event lomba tersebut. Di sana banyak penulis terkenal, seperti Tj44, chintunk, serphant, almarhum AndreDiaz, kisanak87, killertomato, kudaAirrrrrr, penulis yang menang lomba juara 1 2 3, sampai salah satu juri juga ada di sana (tahunya pas aku tanya apa ada juri di sini, lalu salah satu grup ngetag orangnya). Aku juga meminta suhu Bramloser untuk gabung, dan akhirnya gabung juga. Kalau sudah pengumuman pemenang LKTCP, banyak yang tag ngucapin selamat. Seru sih, tapi ya gitu ceritanya ngalor ngidul. Sampai sekarang grupnya masih ada, beberapa penulis keluar dari grup itu. Di grup itu, aku sempat ditanya almarhum AndreDiaz, apa Aku itu adalah Bramloser, karena gaya kepenulisannya mirip. Aku jawab, kalau aku bukan BramLoser. Ya mungkin karena sering bantu nulis, jadi masih ikut kebawa gaya kepenulisannya beliau. Hahaha.
Pernah juga aku meminta cerita suhu Bramloser yang dibuat lomba untuk dibedah oleh salah satu juri saat itu, yaitu Jaya Suporno. Tapi beliau menolak. Ya mungkin minder. Di grup WA pun jarang chat kalau tidak di tag duluan orangnya. Karena, aku pernah begitu. Ceritaku dibedah habis-habisan sama suhu Jaya Suporno. Hahaha. Tapi aku ya biasa saja.