Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

deleted thread ddd

Status
Please reply by conversation.



Part 2.



Dari hasil pengintaian ku kemarin, hal itu membuatku mengambil kesimpulan, ada kemungkinan aku bisa menyetubuhi Mba’ Erna dan merasakan nikmat tubuhnya, kalau perlu aku juga akan menanam benih di rahim Mba’ Erna, Itulah tekadku. Aku pun mulai menyusun rencana, kebetulan saat itu Mas Bram mendapat tugas di luar kota yang terbilang cukup lama yaitu 2 minggu. Hari yang ditunggu pun tiba,sebelum pergi mas Bram berkata "Ray,titip jagain mbak Erna ya". Aku pun menjawab "siap mas pasti aku jagain kok". Akhirnya mas bram pun berangkat, aku pun langsung memulai rencana jahatku. Rencana pertamaku yaitu dengan membeli beberapa kaset video porno di toko online langgananku. Aku meminta kepada penjual untuk menggunakan nama Mbak Erna di alamat penerima sehingga mbak Erna yang menerima paket tersebut. Tujuan ku melakukan hal ini dikarenakan mbak Erna sepertinya tidak puas saat terakhir kali berhubungan badan dengan mas Bram. Keesokan harinya kamarku diketuk oleh mbak Erna,aku pun bergegas membuka pintu kamarku. “Ray,ini paket milik kamu bukan? Soalnya mbak merasa gak mesen barang “.tanya mbak Erna kepadaku. “aku gak pesen barang kok mbak,coba dilihat nama penerimanya buat siapa” jawabku. “Dari namanya si buat mbak paketnya,tapi mbak gak ngerasa beli barang soalnya”mbak Erna terlihat kebingungan. Aku pun mengusulkan untuk membuka paket tersebut “coba aja mbak,buka aja paketnya barang kali mas bram pesen sesuatu “. Mbak Erna pun membuka paket tersebut,namun tiba-tiba wajahnya memerah dan terdiam. “Isinya apa mbak”,tanyaku pura-pura tak tau isi dari paket tersebut. “Oh,bukan apa-apa kok mungkin ini paketan milik mas Bram coba mbak telpon mas Bram dulu” jawabnya. Mbak Erna pun lalu pergi memasuki kamarnya,aku pun tersenyum melihat tingkah mbak Erna. Di dalam hati aku bergumam jikapun mbak Erna ingin bertanya tentang paket tersebut kepada mas Bram pasti tidak akan bisa karena lokasi kerja mas bram sekarang ini berada di pelosok sehingga sinyal hp pasti cukup sulit. Mbak Erna pun keluar dari kamarnya “kok,mas Bram gak bisa ditelpon ya ray “tanya mbak Erna kepadaku. “Mungkin,lagi sibuk mbak mas bram”jawabku,sebenarnya aku tau alasan sebenarnya. “lebih,baik simpan dulu aja mbak barangnya barang kali memang punya mas Bram”timpalku lagi. Mbak Erna pun mengangguk setuju dan pergi ke dapur untuk menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Selain menyiapkan paketan tersebut aku pun sebenarnya juga menyiapkan obat perangsang guna melancarkan aksiku. Malam harinya mbak Erna berada di ruant tengah sembari menonton film favoritnya. Aku pun menuju ke ruang tengah sambil membawa dua gelas teh,salah satu teh sudah kuberi obat perangsang.”ini mbak udah kubuatin teh,dingin-dingin gini enaknya minum teh hangat”ucapku sembari memberikan teh ku kepada mbak Erna. “Makasih Ray,tau aja mbak juga lagi haus”ucap mbak Erna. Aku pun duduk di samping mbak Erna sembari mengobrol dengannya. Mbak Erna pun terus meminum teh hangat tersebut. Tak butuh waktu lama, obat itupun mulai bekerja. Mbak Erna merasa gairah dalam tubuhnya tiba-tiba menggebu. Ia mulai berkeringat dan bernafas agak berat. Aku yang mengetahui bahwa Mbak Erna sudah berada dalam pengaruh obatnya, segera ku geser duduku lebih dekat dengannya dan berkata, ”mbak,kok hujannya lain ya? Lebih dingin udaranya.” Pancingku.”Iya juga ray “jawab mbak Erna dengan suara parau. Dengan sengaja ku letakan tanganku di paha mbak Erna. Melihat tindakan ku seharusnya dia marah. namuni ia sudah hilang akal, pengaruh obat perangsang telah meruntuhkan kesadarannya. Aku pun mengelus pahanya yang masih terbungkus baju gamisnya. Tanpa sadar mbak Erna pun membalas elusanku dengan mengelus kemaluanku dari balik celan boxerku. Tanganku pun semakin naik ke pangkal pahanya,tampak wajah keenakan dari wajah mbak Erna. “shhhhh hhhhhh”erang mbak erna pelan. Tangan mbak Erna pun semakin berani kini batang kemaluanku pun sudah keluar dari sarangnya. Mata mbak Erna agak sedikit kaget karena mungkin ukuran penisku yang terbilang cukup besar,lebih besar dari punya mas Bram. Mbak Erna pun mengocok penisku naik turun dengan irama yang membuat penisku semakin menegang. Kini gamis mbak Erna sudah pun sudah tersingkap,sehingga memperlihatkan vaginya yang masih terbalut celana dalamnya yang tampak sudah sangat basah. Segera ku elus vagina mbak erna dari luar celana dalamnya,mbak Erna pun tampak menikmatinya. “Ahhhh rayy terussss rayyyy” desahnya. Aku pun berpikiran bahwa ini kesempatanku bisa untuk bercinta dengan mbak Erna,namun aku menyudahi aksiku ini. Tampak kekecewaan di wajah mbak Erna,”ray,kok udah si mbak lagi pengen banget” ucapnya. Tanpa sepatah katapun aku meninggalkan mbak Erna yang gairahnya sedang di puncaknya menuju kamarku. Maksudku meninggalkan mbak Erna dikarenakan secara mbak Erna tidak pernah puas saat berhubungan badan dengan mas bram dan untuk melampiaskannya dia pasti mencari orang lain. Namun ada juga alasan lain yaitu agar aku bisa bercinta dengan mbak Erna atas dasar sama-sama suka dan saling memuaskan dan tanpa penyesalan ,obat perangsang barusan juga hanya sebagai pancingan agar aku bisa melihat sisi liar mbak Erna. Aku pun pergi menuju kamarku dan bergumam “pasti saat mbak Erna horny dia akan mencariku”. Next part 3.
B lum upate hu?
 
TS nya ketahuan sama abangnya...

Makanya langsung macet ✌️✌️😂😂
 
Status
Please reply by conversation.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd