Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Misteri Ronggeng , PART 2

bapang

Semprot Lover
UG-FR
Daftar
30 May 2013
Post
219
Like diterima
118
Lokasi
dibelakang lo
Bimabet
LINK PART 1

Muti dan groupnya mendapat panggilan menari di hajatan sunatan anak pak Camat. Seperti biasa hajatan dipenuhi tamu-tamu undangan dan orang-orang yang ingin menonton pertunjukan dari group tari Cakra Melati. Tamu-tamu undangan Pak camat adalah orang-orang penting. Diantara mereka ada Pak Lurah dari dusun tempat Muti tinggal. Lurah yang angkuh dan sombong, ia menjadi lurah karena warisan keluarganya karena desa tempat Muti tinggal masih menganut tradisi kuno yaitu jabatan lurah adalah warisan turun temurun.

Selama Muti menari tidak henti-hentinya pak Lurah menatapnya tanpa berkedip. Terkadang ia mengubah posisi duduknya seperti tidak tenang. Muti tidak sengaja memperhatikan, Pak Lurah berbisik kepada pak Camat yang ada di sebelahnya. Pak Camat pun mengangguk. Muti turun pentas, digantikan oleh penari lain.

Indung menghampirinya. “Muti, ada yang mau ngajak kamu.”

“ngajak, siapa?” Muti heran. Indung memberi tanda agar Muti mendekatkan kupingnya.

“Pak Lurah.” Bisiknya Indung.

“hah. Gak mau ah.” Kata Muti

“eh jangan gitu, dia sudah bayar 20 juta kontan ke Abah. Kata Abah nanti kamu dapat 10 juta.” Kata Indung “kalau bisa digantikan biar aku saja deh yang dapat 10 juta.”

“Tapi kalau ketahuan bu lurah gimana?” kata Muti mencari alasan supaya nggak tidur dengan lelaki itu.

“Bu lurah nggak datang lagi sakit.” Kata Indung “Ayolah demi Abah, gak enak sama beliau. Rezeki jangan ditolak. Paling juga cuma lima menit doank.”

“ya udah deh.” Muti menyerah.

*************
Muti masuk ke kamar masih lengkap dengan pakaian penari. Maklum karena Pak lurah tidak bisa lama-lama berada di tempat hajatan. Ini pun mencuri-curi waktu karena kalau ada warga yang memergoki pak lurah masuk kamar dengan penari ronggeng bisa bahaya. Bisa dilaporkan ke KPK.

Pak lurah mengunci pintu kemudian memeluk Muti dari belakang. Muti sedang melipat selendangnya.

“ayo sayang langsung aja.” Pak lurah menciumi tengkuk dan leher Muti yang halus dan lembut. Laki-laki itu tampak sangat bernafsu sekali.

“tenang saja aku sudah minum jamu pasak bumi dicampur madu, kamu bakal lemas malam ini.” Kata pak Lurah sambil meremas-remas buah dada Muti yang masih dilapisi kemben itu.

Memang sejak datang tadi pak lurah yang sudah lama penasaran dengan Muti si penari ronggeng itu memperhatikan tanpa berkedip melihat goyangan Muti. Setiap hajatan tidak ada tempat baginya untuk menarik Muti ke belakang apalagi kalau ada istrinya, untung saja kali ini hajatannya di rumah pak camat yang merupakan sepupunya. Dan sama-sama tau saja rahasia masing-masing asal bagi rata begitu prinsip korupsi yang baik dan benar.

Pak Lurah mencoba melepas lilitan kain jarik Muti. “sebentar pak biar saya yang lepas. Bapak buka saja bajunya juga biar nanti sama-sama telanjang.”
Mendengar hal begitu gak perlu di suruh dua kali. Sambil melihat Muti melepas satu persatu kain yang melekat di tubuhnya, Pak Lurah membuka celana dan baju safarinya. Pria gendut itu terlihat lucu ketika berdiri hanya menggunakan celana dalam yang dari baliknya sudah menyembul batang milk pak lurah.

Muti memelorotkan kemben yang dipakainya kini ia sudah bugil total. Muti masih memakai konde. Tapi melihat bodi muti dengan buah dada bulat kencang ,puting susu coklat kecil , perut rata dan pinggang bak gitar spanyol, mana ada lelaki di dunia yang tahan untuk tidak langsung menjamah dan menyerbu.

Melihat pemandangan indah di depannya Pak lurah meneguk ludah, memelorotkan celana dalamnya. Dan langsung menabrak Muti hingga keduanya jatuh bertindihan di ranjang.

Berat sekali pikir Muti. Pak lurah dengan rakus menjilati buah dada sekal Muti, lidahnya bergantian menjilat puting susu itu kiri dan kanan. Di kemot dengan rakus sekali seakan-akan ingin melahap seluruh tubuh Muti. Muti pura-pura mendesah untuk membahagiakan Pak Lurah. Padahal dalam hatinya mengucap amit-amit deh ni laki, hanya karena menghormati jabatan pak lurah saja Muti mau ditiduri. Dirinya bukan perempuan murahan yang gampangan untuk tidur dengan laki-laki lain jika bukan atas kehendaknya. Cinta Muti hanya untuk Toyib seorang saja, Lelaki jantan perkasa diranjang, namun berhati lembut dan bersikap bijaksana.
Sama saja dengan Abah pemimpin sanggar ,kalau bukan menghormati jasa beliau mana mau Muti ditiduri oleh lelaki tua ompong dan ileran itu. Untung saja, kalau abah memiliki banyak wanita di sekelilingnya jadi tidak melulu Muti yang jadi korban keganasan lelaki tua yang memiliki nafsu besar tapi tenaga kurang.

Pak Lurah membuka kedua kaki Muti kemudian menaruh ujung kontol nya ke bibir vagina Muti. Disodoknya penis pendeknya itu ke dalam vagina Muti. Sleeeep..” uuhh..” Muti mendesah ketika batang kemaluan pak lurah memaksa masuk dengan kasar. Untung saja pendek sehingga Muti hanya terasa sedikit perih, karena kemaluannya tidak terlumasi dengan baik karena Muti sama sekali tidak menikmati foreplay tadi.

“bapak gak pakai kondom dulu?” tanya Muti.

“kondom? Apa itu kondom? Aku lurah gak butuh kondom untuk main sama cewek kayak kamu.” Laki-laki itu menjawab sombong.

Muti eneg mendengarkan ucapan lelaki itu. Ia Mengangkangkan kakinya lebar-lebar, sedangkan pak lurah dalam posisi duduk, menggoyangkan pantatnya, mengocok penisnya di vagina Muti.

“peret banget. kering.” Kata pak lurah sambil mengocok penisnya. Tangan lelaki itu meremas-remas kedua payudara Muti.

“ayo goyang donk. Masa di luar doank kamu goyang. Berikan aku goyangan seperti kamu nari di luar tadi!”

Muti sebenarnya kesal tapi ditahan-tahan. Ia menatap pak lurah. “bener pak? Jangan nyesel ya?”

“ayo donk aku kan bayar mahal kamu. Aku ingin goyangan seperti diluar”

“ya udah bapak tiduran dulu.” Kata Muti berlagak sabar.

Pak lurah nurut saja. Ia mencabut penisnya dari vagina Muti dan tiduran di samping Muti.

“yakin pak gak mau pakai kondom dulu?” Kata Muti sembari meremas penis pendek lelaki gendut itu. Muti menaiki lelaki itu. Menaruh penis lelaki itu di ujung vaginanya sambil membuat gerakan maju mundur menggesek ujung kemaluan lelaki itu.

“bisa putus lho nanti kalau nggak pakai.” Kata Muti.

“Bawel kamu!! Sudah masukin aja!! Pelacur!!”

Bangsat nih laki! Kata muti kesal dalam hati, tapi sebagai penghibur ia mampu menyembunyikannya dalam senyumnya. Muti merojok penis pak lurah yang walaupun pendek tapi keras.
Muti menekan tubuhnya agar penis itu masuk ke dalam vaginanya. Setelah penis itu masuk Muti mulai menekan penis itu dengan goyangan maju mundur dan kemudian dipadukan dengan gerakan berputar-putar.
Pak Lurah merasakan penisnya di emut-emut oleh vagina Muti. Lelaki itu memegang pinggang ramping Muti. Muti mulai memutar semakin lama-semakin kencang. Lelaki itu merem melek menikmati kepala penisnya yang terasa geli diputar-putar di lubang vagina Muti.

Goyangan Muti semakin cepat selain memutar juga maju mundur, ditambah gerakan atas bawah.
“aaahhh...pak lurah mengerang ketika Muti mulai cepat. Ia merakan batang penisnya panas dan kepala penisnya panas, ngilu setengah mati. Muti semakin liar, setiap ia bergoyang kedua buah dadanya terlihat ikut naik turun sebenarnya pemandangan indah jika pak lurah bisa menikmatinya. “sudah-sudah...cukup...ammmpuuuun....aaaarrr...” Pak lurah mengejang-ngejang karena penisnya terasa ngilu seperti mau copot dari badannya.

“cukup-cukup.” Pak lurah mengerang memohon. Tapi tanpa ampun Muti terus melesak, memutar, menggoyang, mengocok batang penis pak lurah. Pinggang perempuan itu terus berputar-putar diatas tubuh lelaki gemuk itu.

Muti merasakan penis lelaki dibawahnya terkedut-kedut. Dengan otot kegelnya ditahannya batang penis itu supaya gak muncrat di dalam, kemudian dengan satu gerakan berputar ngebor Muti mencabut penis itu dari vaginanya. Begitu penis itu keluar dari vagina Muti maka air mani pak lurah muncrat tinggi sampai ke langit-langit kamar pada tembakan pertama dan kedua. Muncrat seperti peluru. Laki-laki itu mengejang ketika spermanya bermuncratan keluar dari penisnya ,baru kali ini dia merasakan semprotan nya sampai seperti air mancur , karena biasanya keluar hanya berupa cipratan kecil atau lelehan di ujung penisnya. kira-kira sebanyak 8 semprotan mani dan entah berapa banyak semprotan kecil sampai akhirnya air mani hanya keluar berupa lelehan. Air mani pak lurah dikeluarkan semuanya oleh Muti dengan jurus Jaran Liar Ratu Ronggeng.

Itulah jurus sex ratu Ronggeng yang diajarkan oleh guru Muti yaitu Mbak Sri. Ilmu wasiat yang diwariskan hanya kepada wanita yang mampu memegang pusaka Nyai Ronggeng melalui puasa dan tirakat panjang yang berat. Ilmu maut yang dahulu kala pernah membunuh Kalasamudra yang sakti mandraguna diatas ranjang.

Kini ilmu tersebut membuat pak lurah mengerang kesakitan di kemaluannya. Penis pak lurah yang sudah melemas itu terlihat berwarna merah. Dari ujung penisnya sudah tidak mengeluarkan air mani lagi, tapi sedikit keluar darah.
“arrggg...ooohhh...” pak lurah mengerang menahan sakit yang sangat amat. Ia malu untuk berteriak karena pasti banyak orang datang dan memergokinya sedang telanjang berdua Muti.
“aduh maaf pak.” Muti berlagak prihatin. “Tadi kan udah kubilang pakai kondom. Aduh gimana nih?” Muti bersandiwara berlagak bingung. “pak lurah, aduh gimana pak.”

Biar tau rasa! Dasar sombong! Serakah!, kata Muti dalam hati.

Tiba-tiba Pak Lurah yang mengeram terdiam. Muti memegang leher dan nadi lelaki itu. Untung cuma pingsan. Dan untungnya Muti hanya mengeluarkan setengah dari ilmu tenaga dalam Ratu Ronggeng. Setengah itupun sudah mampu membuat penis pria yang dihajarnya gak bisa berdiri lagi seumur hidup. Dengan santai Muti berpakaian kembali, untung sudah biasa dia memakai pakaian adat jadi hanya dibutuhkan waktu 10 menit untuk kembali merapikan diri.

Muti memegang nadi pak lurah untuk memastikan kalau pria itu hanya pingsan. Dan mengecek penis pak lurah sudah berhenti mengeluarkan darah. Kemudian ia membelai-belai rambut pak lurah. “Pak kalau sudah sadar jangan kasar dan sombong lagi ya.” Muti mencium pipi lelaki itu. Kemudian ia beranjak keluar ruangan meninggalkan pak lurah.

Sejak saat itu Pak Lurah selalu menundukkan wajah jika berpapasan dijalan atau jika kebetulan bertemu Muti yang diundang untuk menari di suatu hajatan.


(inilah akibat nubie belajar nulis novel romantis berlatar belakang pedesaan tahun 1970, entah kenapa jadinya bokep semua. #Tepokjidat)
 
up lanjutan part 1 tapi ini kayaknya lebih sadis deh :D
 
LINK PART 1


(inilah akibat nubie belajar nulis novel romantis berlatar belakang pedesaan tahun 1970, entah kenapa jadinya bokep semua. #Tepokjidat)

hahaha mengingatkan ane pada novel2 romantis karya fredy S jaman 90an dulu gan... :D #eh ktauan deh umurnya :p
 
Sayang ...coba versi novelnya ada...:tendangbatu:
pasti aq beli bos....!
Tenks bosku ......moga aja ada crita yg lain ...
 
Dibikin cerbung aja gan,kayaknya masih bisa dibikin sambungannya ((y)ˆ ³ˆ)(y) SiP!!!
 
Bimabet
Huwwwaaaaa.....erotismenya agak kejam....berdarah putih dan merah...lancrot gan....:mantap:
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd