Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT NIKMATNYA Pembantuku yang masih ABG <---------( UPDATE - TAMAT )

Update 7 ---- Kerinduan

Lela kembali ke rumah, setelah hampir satu minggu lebih ia pulang kampung, membuatku rindu akan tubuhnya, akan nikmat vaginanya yang sempit. malam hari, saat sudah kupastikan istriku tertidur dengan lelap setelah meminum obat tidurnya. kubuka pintu kamar lela yang tak terkunci dan mendapatinya sedang berbaring dengan senyum manisnya yang menyambutku. kututup pintu kamar dan duduk dibibir ranjang di samping lela yang tersipu. kurangkul tubuhnya, tanganku di pundaknya membuat tubuhnya merapat ke tubuhku. tubuh gadis muda yang sungguh menggairahkanku, masih ranum dengan usianya yang masih 1x tahun. kucium pipinya yang halus sambil kuelus lengannya. saat wajahnya memandangku kucium bibirnya yang menyambut dengan lembut kulumat. kuraba buah dadanya dibalik bajunnya kurasakan tak terbungkus BH, ku remas perlahan ku mainkan putingnya membuatnya menggelinjang.
"eeehhssss...", lenguh lela memandangku dengan sayup. kuraba selangkangannya dan kudapati bulu kemaluannya yang tak terbungkus celana dalam. kedua kakinya mengangkang melebar saat tanganku meraba bibir vaginanya.
"eeesshh..", desahnya kurasakan belahan vaginanya yang basah dan itil yang mengeras ku mainkan dengan jariku, membuatnya menggelinjang dan semakin mendesah nikmat dan kembali ku lumat bibirnya sambil tanganku terus memainkan itilnya.
"aaahh...", lenguh lela saat jari telunjuk dan jari tengahku menerobos lubang vaginanya yang sudah benar-benar basah.

sudah saatnya pikirku, seraya aku melepas sarungku dan kusodorkan kontolku ke wajahnya, tangannya menyambut meraih dan menggenggam dengan lembut dan mulutnya menganga dan kepala kontolku dicium dan dilumatnya.
"aaah..", gumamku, lela sudah pintar mengocok kontol, aku tinggal menikmatinya pikirku seraya ku belai rambutnya dengan kepala bergerak maju mundur.
"terus lel... eemmhh...", lenguh ku lagi.
"kontol...", ucapnya sambil tersenyum saat kuminta ia menyebutkannya dan beberapa kali dan kembali mulutnya mengulum kontolku.
malam ini aku akan menyetubuhinya setelah beberapa hari ia pulang kampung.
"di kampung ketemu pacar kamu ya lel...?", tanya ku.
"iya..", jawabnya singkat dan kembali memasukan kontolku di mulutnya namun membuatku penasaran, sampai dimana dan bagaimana pertemuan dengan pacarnya, dalam benakku.
"kamu pacaran di tempat sepi ya...?", ujarku dan lela mengangguk sambil tersipu.
"hayoo ngapain ...?", tanyaku lagi sambil kucabut kontolku dari mulutnya agar ia menjawab pertanyaanku.
"emmhh....", lela hanya tersenyum-senyum kecil dengan wajah cantik nya terlihat sedikit malu untuk bercerita.
"kamu ngisep kayak gini... ? apa dimasukin juga ke memek kamu ?", kejarku lagi dengan menyebut kata "memek" menggunakan bahasa daerahnya.
"iya dimasukin juga...", ucapnya sambil tersipu.
"waah... tapi di keluarin di luar kan pacar kamu ?" ". tanyaku, lela mengangguk.
"iya, harus di luar biar kamu gak hamil...", ujarku lagi sambil kupandangi wajah cantik nan polosnya.
"enakan punya pacar kamu, atau enakan ini...?", tanya ku sambil menyodorkan kontolku di hadapan wajahnya.
"... ini...", jawabnya tersenyum.
"kenapa enaknya...?". kejarku.
"eemhh.... gede jadi terasa... trus kalo ama pacarku buru-buru udah keluar... takut ketahuan...hi hi hi". jelas lela sambil tertawa kecil.
"oo kecil ya punya pacar kamu... he he ", ucapku sambil membelai rambutnya dan kujejalkan kontolku ke mulutnya lagi.
"berapa kali kamu dientot gituan sama pacarmu lel ?", tanyaku.
"2x...", jawab lela.

puas kontolku dikulum mulutnya, kuraih dasternya dan kulepaskan dari tubuhnya. sehingga tubuh mulusnya sudah telanjang bulat dihadapanku.
"tiduran lel...", bisiiku, lela menurut pasrah saat kurebahkan tubuh telanjangnya di kasur kucium dan ku gumuli dengan penuh napsu. tubuh telanjangku diatas tubuh telanjang nya yang mulus. teringat malam pertama saat aku memperawaninya seperti ini, kedua kakinya mengangkang dan kepala kontolku tepat di depan lubang vaginanya yang hangat dan basah dan dengan sengaja aku tak langsung memasukannya sambil bibirnya kupagut dan kulumati dengan gemas, kedua buah dadanya kuremas dengan nikmat, kencang dan kenyal ditanganku, putingnya mengeras kujilati dan kuhisap sepuas hatiku menjelajahi setiap sudut tubuhnya yang mulus..
"eeesshh......ooohh... paaak..", lenguh lela dengan nafas terengah dan suara bergetar, pinggulnya menggeliat kupandangi wajahnya yang sudah terlihat sayup mupeng.
"kenapa lel...?", tanyaku.
"masukiiiiin...", pintanya, dengan pinggulnya terus menggeliat dan menarik pinggangku agar kontolku masuk ke lubang vaginanya. rupanya ia sudah tak tahan karena sejak tadi aku terus saja mencumbui tubuhnya. tak tahan untuk merasakan hujaman kontolku yang masih kutahan kepala kontolku di depan mulut vaginanya.
"masukin apa..?", bisiiku sambil tersenyum.
"eeemmhh... masukin kontol..", bisikknya tak lagi malu malu dengan birahinya yang sudah terbakar hingga ubun-ubun.
"bilang lagi... dimasukin apa sayang ?..". pancingku dengan panggilan "sayang" ku agar lebih romantis sambil ku belai rambutnya dan ku tatap kecantikan wajahnya.
"kontol... dimasukin kontol...", ucapnya terlihat menggairahkan birahiku.
"memek aku pengen dientot kontol...", ucap lela lagi saat kuminta ia mengucapkan kalimat ini dengan bahasa daerahnya membuatku tertawa mendengarnya.
"kalo kamu ngerasa enak... harus bilang kontol ya...", pintaku dan lela hanya mengangguk. aku mulai menekan kontolku kedalam perlahan semakin menyeruak lubang vaginanya.
"ooooohhhh... kontooll....", pekiknya dengan terbenamnya seluruh batang kontolku.

pinggulku bergoyang, menghujam-hujamkan kontolku di lubang vagina yang sempit nan nikmat ini. kuaduk-aduk lubang vagina yang sudah ku perawani ini sepuas hatiku. kupagut bibirnya sambil terus ku ayun pinggulku naik turun, membuat lela terengah-engah dengan desahan yang tertahan penuh kenikmatan.
ku pegang kedua kakinya yang tegak mengangkang, kunikmati keindahan bibir vagina mungilnya yang terjejal kontolku yang bergerak menusuk keluar masuk. itilnya yang basah kemerahan menonjol indah dan batang kontolku yang berlumurkan lendir terus saja keluar masuk.
"ooohh... paak.... oooh..... ", lenguh lela dan sesaat kemudian tubuhnya mengejang hebat dengan kedua kaki menjepit dan menggelepar.
nafas nya terengah mencapai orgasmenya, kubiarkan kontolku yang masih terbenam sementara aku mengecup pipinya.
"enak lel...", bisikku dan lela mengangguk, kucium lehernya, pipinya dan ku pagut bibirnya sesaat dan membuat nafasnya semakin terengah. perlahan aku kembali menggoyangkan pinggulku dan lela hanya bisa melenguh dan menggeliat nikmat di bawah tubuhku sambil sesekali ku ciumi leher dan pipinya.

aku beranjak dan ku cabut kontolku dari vaginanya. kubimbing tubuh telanjangnya untuk membalik dan menungging di hadapanku. bokongnya menyembul indah, ku jamah dan kuremas, ku sibak lebar-lebar terlihat lubang anusnya dan lubang vaginanya.
"plaaak...plaak..", ku tampar-tampar perlahan sebelum akhirnya aku kembali memasukan kontolku ke lubang vaginanya. ku enjot lela dengan posisi menungging, kedua tanganku mencengkeram pinggulnya dan pinggulku menghentak-hentak maju mundur dengan penuh napsunya.
kuraih kedua tangan lela kebelakang sehingga tubuhnya menungging tertarik kebelakang dengan derasnya kuhentak-hentak dengan pinggulku. dari pantulan kaca lemari kulihat kedua buah dadanya yang menggantung mengayun indah seirama dengan gerak ayunan pinggulku. kepalanya bergerak liat menahan rasa nikmat yang deras menyerang rasa nikmatnya.

malam ini aku sudah membuatnya mengalami 4x orgasme dengan berbagai posisi kusetubuhi hingga akhirnya saat aku menindih diatas tubuhnya.
"lel....", bisiiku sambil ku tatap wajahnya, ku belai rambutnya, kuhentakkan pinggulku semakin cepat dan kupagut bibirnya dengan penuh napsu dan akhirnya kusemburkan spermaku didalam rahimnya. crooth... croooth....croooth....
"aaah.. nikmat sekali", peiki hatiku, hentakkan pinggulku, mengisi rahimnya dengan spermaku berkali kali. dan ku kecup bibirnya dan berbaring disisinya dengan nafas terengah. kuraih sarungku dan kutinggalkan lela tergeletak dengan vagina yang banjir oleh spermaku. tak lupa aku mengingatkannya agar ia tetap meminum pil KB yang kuberikan.

Lanjut baca ke halaman 13 <-------------------
 
Terakhir diubah:
Update 7 ---- Kerinduan

Lela kembali ke rumah, setelah hampir satu minggu lebih ia pulang kampung, membuatku rindu akan tubuhnya, akan nikmat vaginanya yang sempit. malam hari, saat sudah kupastikan istriku tertidur dengan lelap setelah meminum obat tidurnya. kubuka pintu kamar lela yang tak terkunci dan mendapatinya sedang berbaring dengan senyum manisnya yang menyambutku. kututup pintu kamar dan duduk dibibir ranjang di samping lela yang tersipu. kurangkul tubuhnya, tanganku di pundaknya membuat tubuhnya merapat ke tubuhku. tubuh gadis muda yang sungguh menggairahkanku, masih ranum dengan usianya yang masih 1x tahun. kucium pipinya yang halus sambil kuelus lengannya. saat wajahnya memandangku kucium bibirnya yang menyambut dengan lembut kulumat. kuraba buah dadanya dibalik bajunnya kurasakan tak terbungkus BH, ku remas perlahan ku mainkan putingnya membuatnya menggelinjang.
"eeehhssss...", lenguh lela memandangku dengan sayup. kuraba selangkangannya dan kudapati bulu kemaluannya yang tak terbungkus celana dalam. kedua kakinya mengangkang melebar saat tanganku meraba bibir vaginanya.
"eeesshh..", desahnya kurasakan belahan vaginanya yang basah dan itil yang mengeras ku mainkan dengan jariku, membuatnya menggelinjang dan semakin mendesah nikmat dan kembali ku lumat bibirnya sambil tanganku terus memainkan itilnya.
"aaahh...", lenguh lela saat jari telunjuk dan jari tengahku menerobos lubang vaginanya yang sudah benar-benar basah.

sudah saatnya pikirku, seraya aku melepas sarungku dan kusodorkan kontolku ke wajahnya, tangannya menyambut meraih dan menggenggam dengan lembut dan mulutnya menganga dan kepala kontolku dicium dan dilumatnya.
"aaah..", gumamku, lela sudah pintar mengocok kontol, aku tinggal menikmatinya pikirku seraya ku belai rambutnya dengan kepala bergerak maju mundur.
"terus lel... eemmhh...", lenguh ku lagi.
"kontol...", ucapnya sambil tersenyum saat kuminta ia menyebutkannya dan beberapa kali dan kembali mulutnya mengulum kontolku.
malam ini aku akan menyetubuhinya setelah beberapa hari ia pulang kampung.
"di kampung ketemu pacar kamu ya lel...?", tanya ku.
"iya..", jawabnya singkat dan kembali memasukan kontolku di mulutnya namun membuatku penasaran, sampai dimana dan bagaimana pertemuan dengan pacarnya, dalam benakku.
"kamu pacaran di tempat sepi ya...?", ujarku dan lela mengangguk sambil tersipu.
"hayoo ngapain ...?", tanyaku lagi sambil kucabut kontolku dari mulutnya agar ia menjawab pertanyaanku.
"emmhh....", lela hanya tersenyum-senyum kecil dengan wajah cantik nya terlihat sedikit malu untuk bercerita.
"kamu ngisep kayak gini... ? apa dimasukin juga ke memek kamu ?", kejarku lagi dengan menyebut kata "memek" menggunakan bahasa daerahnya.
"iya dimasukin juga...", ucapnya sambil tersipu.
"waah... tapi di keluarin di luar kan pacar kamu ?" ". tanyaku, lela mengangguk.
"iya, harus di luar biar kamu gak hamil...", ujarku lagi sambil kupandangi wajah cantik nan polosnya.
"enakan punya pacar kamu, atau enakan ini...?", tanya ku sambil menyodorkan kontolku di hadapan wajahnya.
"... ini...", jawabnya tersenyum.
"kenapa enaknya...?". kejarku.
"eemhh.... gede jadi terasa... trus kalo ama pacarku buru-buru udah keluar... takut ketahuan...hi hi hi". jelas lela sambil tertawa kecil.
"oo kecil ya punya pacar kamu... he he ", ucapku sambil membelai rambutnya dan kujejalkan kontolku ke mulutnya lagi.
"berapa kali kamu dientot gituan sama pacarmu lel ?", tanyaku.
"2x...", jawab lela.

puas kontolku dikulum mulutnya, kuraih dasternya dan kulepaskan dari tubuhnya. sehingga tubuh mulusnya sudah telanjang bulat dihadapanku.
"tiduran lel...", bisiiku, lela menurut pasrah saat kurebahkan tubuh telanjangnya di kasur kucium dan ku gumuli dengan penuh napsu. tubuh telanjangku diatas tubuh telanjang nya yang mulus. teringat malam pertama saat aku memperawaninya seperti ini, kedua kakinya mengangkang dan kepala kontolku tepat di depan lubang vaginanya yang hangat dan basah dan dengan sengaja aku tak langsung memasukannya sambil bibirnya kupagut dan kulumati dengan gemas, kedua buah dadanya kuremas dengan nikmat, kencang dan kenyal ditanganku, putingnya mengeras kujilati dan kuhisap sepuas hatiku menjelajahi setiap sudut tubuhnya yang mulus..
"eeesshh......ooohh... paaak..", lenguh lela dengan nafas terengah dan suara bergetar, pinggulnya menggeliat kupandangi wajahnya yang sudah terlihat sayup mupeng.
"kenapa lel...?", tanyaku.
"masukiiiiin...", pintanya, dengan pinggulnya terus menggeliat dan menarik pinggangku agar kontolku masuk ke lubang vaginanya. rupanya ia sudah tak tahan karena sejak tadi aku terus saja mencumbui tubuhnya. tak tahan untuk merasakan hujaman kontolku yang masih kutahan kepala kontolku di depan mulut vaginanya.
"masukin apa..?", bisiiku sambil tersenyum.
"eeemmhh... masukin kontol..", bisikknya tak lagi malu malu dengan birahinya yang sudah terbakar hingga ubun-ubun.
"bilang lagi... dimasukin apa sayang ?..". pancingku dengan panggilan "sayang" ku agar lebih romantis sambil ku belai rambutnya dan ku tatap kecantikan wajahnya.
"kontol... dimasukin kontol...", ucapnya terlihat menggairahkan birahiku.
"memek aku pengen dientot kontol...", ucap lela lagi saat kuminta ia mengucapkan kalimat ini dengan bahasa daerahnya membuatku tertawa mendengarnya.
"kalo kamu ngerasa enak... harus bilang kontol ya...", pintaku dan lela hanya mengangguk. aku mulai menekan kontolku kedalam perlahan semakin menyeruak lubang vaginanya.
"ooooohhhh... kontooll....", pekiknya dengan terbenamnya seluruh batang kontolku.

pinggulku bergoyang, menghujam-hujamkan kontolku di lubang vagina yang sempit nan nikmat ini. kuaduk-aduk lubang vagina yang sudah ku perawani ini sepuas hatiku. kupagut bibirnya sambil terus ku ayun pinggulku naik turun, membuat lela terengah-engah dengan desahan yang tertahan penuh kenikmatan.
ku pegang kedua kakinya yang tegak mengangkang, kunikmati keindahan bibir vagina mungilnya yang terjejal kontolku yang bergerak menusuk keluar masuk. itilnya yang basah kemerahan menonjol indah dan batang kontolku yang berlumurkan lendir terus saja keluar masuk.
"ooohh... paak.... oooh..... ", lenguh lela dan sesaat kemudian tubuhnya mengejang hebat dengan kedua kaki menjepit dan menggelepar.
nafas nya terengah mencapai orgasmenya, kubiarkan kontolku yang masih terbenam sementara aku mengecup pipinya.
"enak lel...", bisikku dan lela mengangguk, kucium lehernya, pipinya dan ku pagut bibirnya sesaat dan membuat nafasnya semakin terengah. perlahan aku kembali menggoyangkan pinggulku dan lela hanya bisa melenguh dan menggeliat nikmat di bawah tubuhku sambil sesekali ku ciumi leher dan pipinya.

aku beranjak dan ku cabut kontolku dari vaginanya. kubimbing tubuh telanjangnya untuk membalik dan menungging di hadapanku. bokongnya menyembul indah, ku jamah dan kuremas, ku sibak lebar-lebar terlihat lubang anusnya dan lubang vaginanya.
"plaaak...plaak..", ku tampar-tampar perlahan sebelum akhirnya aku kembali memasukan kontolku ke lubang vaginanya. ku enjot lela dengan posisi menungging, kedua tanganku mencengkeram pinggulnya dan pinggulku menghentak-hentak maju mundur dengan penuh napsunya.
kuraih kedua tangan lela kebelakang sehingga tubuhnya menungging tertarik kebelakang dengan derasnya kuhentak-hentak dengan pinggulku. dari pantulan kaca lemari kulihat kedua buah dadanya yang menggantung mengayun indah seirama dengan gerak ayunan pinggulku. kepalanya bergerak liat menahan rasa nikmat yang deras menyerang rasa nikmatnya.

malam ini aku sudah membuatnya mengalami 4x orgasme dengan berbagai posisi kusetubuhi hingga akhirnya saat aku menindih diatas tubuhnya.
"lel....", bisiiku sambil ku tatap wajahnya, ku belai rambutnya, kuhentakkan pinggulku semakin cepat dan kupagut bibirnya dengan penuh napsu dan akhirnya kusemburkan spermaku didalam rahimnya. crooth... croooth....croooth....
"aaah.. nikmat sekali", peiki hatiku, hentakkan pinggulku, mengisi rahimnya dengan spermaku berkali kali. dan ku kecup bibirnya dan berbaring disisinya dengan nafas terengah. kuraih sarungku dan kutinggalkan lela tergeletak dengan vagina yang banjir oleh spermaku. tak lupa aku mengingatkannya agar ia tetap meminum pil KB yang kuberikan.
Maknyossss...
 
Berharap suatu saat dapet pembantu yg abg dan siap siaga wkwkwkw

Apakah lobang anus'y bakal dijebol juga xixizizzi
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd