Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

perbedaan pandangan yang membuat pernikahan di ujung tanduk

Status
Thread ini sudah dikunci moderator, dan tidak bisa dibalas lagi.

ajartalpitu

Semprot Kecil
Daftar
19 Dec 2016
Post
89
Like diterima
1.833
Bimabet
Untuk para suhu dan momod, sesuai subforumnya, ijinkan nubi mengeluarkan uneg uneg akan hal yang sedang dan tengah terjadi di rumah tangga nubi.
Bila thread ini dirasa sensitif dan tidak berkenan silahkan di hapus............

Perkenalkan nubi seorang SR di forum ini, karena memang suka baca baca dan menjelajah di forum ini, namun belum mempunyai bahan yang cukup bernilai untuk dibagikan...

Kali ini nubi memberanikan diri untuk menceritakan sebagian permasalahan rumah tangga nubi, yang semakin hari semakin meruncing. (namun masalahnya tidak dan bukan berkaitan dengan masalah sex)

Nubi dan istri adalah pasangan yang sudah berumah tangga selama kurang lebih 15 tahun, dikaruniai 3 orang anak (2 cewek dan 1 cowok), semua tentu masih sekolah ...

Sebagai latar belakang, kami berdua keturunan Suku Jawa, dan dengan didikan yang lumayan ketat akan adat istiadat serta tata cara dan tata kramanya

Selama ini hubungan dengan istri cukup baik dan harmonis hampir dalam segala aspek, pun soal ekonomi hampir tidak ada masalah karena kami berdua bekerja dan cukup memenuhi semua kebutuhan...

Permasalahan yang timbul adalah kira kira setahun yang lalu, istri nubi menyampaikan niatnya untuk berhijab.

Secara jujur nubi langsung menentangnya, dan amat sangat tidak setuju, karena tidak ada budaya itu dalam keluarga apalagi (dan sudah nubi cari) sejak para Wali Sanga menyebarkan Agama Islam di Indonesia sejak abad ke 13, hingga 1998 sebelum reformasi tidak banyak orang (wanita) Indonesia yang berhijab.

Nubi sudah menyampaikan argumen nubi secara jelas bahwa kita di Indonesia dengan budaya dan adat budaya nusantara tidaklah perlu ikut ikutan dengan budaya Arab, Agama ya agama, dan para Wali pun dengan sangat harmonisnya memadukan (kulturasi) antara Agama dan Budaya, seperti Sunan Kalijaga yang menyebarkan agama melalui budaya Wayang Kulit, dan lain sebagainya.

Kalau kita perhatikan bahkan putri Raja arab pun tak berjilbab .. lalu mengapa kita harus ikut ikutan tanpa mengenal maknanya..?

Nubi juga sudah melakukan pencaharian dan soal berjilbab itu dan semua kembali ke pada mazhab / aliran apa yang kita ikuti

Nah, akhirnya karena watak istri nubi juga keras, nubi meng ultimatum.. kalau bersikeras lebih baik talak tiga (nggak pakai talak satu atau dua, langsung talak tiga), dan keadaan di rumah makin runcing saja

  1. Adapun bagi nubi, sejak dulu juga tidak suka melihat rambut yang merupakan mahkota keindahan wanita ditutupi
  2. Hidung nubi sensitif dengan bau .., bayangkan kita di negara tropis .. pas pulang buka jilbab... itu aroma keringat setelah seharian dibungkus akan menjadi polusi yang membuat susah makan
  3. Membuat wanita terlihat tua dan tidak menarik, sedangkan istri nubi cukup cantik dan membanggakan.. bisa bisa nubi dibilang jalan dengan nenek nubi pula
  4. Nubi tak suka dengan penjajahan budaya


Nah kira kira bagaimana caranya agar nubi bisa membuat istri nubi kembali sadar kembali ke jalan yang benar ?
 
Ijinkan nubie ini menanggepin hehehe.
Meski suka nenen ughhhh tapi dikit2 bisa dan paham agama lah. heheh


Mas .
Aku tau maksudmu.
Hehe, gimana yaa masalah hijab itu sebenernyaa sih khilafiyah. Masalah aurat juga beda beda di setiap mahdzab
Kalau menurutku hu, jangan terkaluu fanatik dengan abangannya suhu hehehe. Itu bukan sikap walisongo, harus lunak hu.
Kalau pun istri sampean mau hijab, dan dengan hijab itu membuat istri lebih baik.
Why not?

Kalau aku sih ga masalah hu mau hijab atau nggak tapi hatinya bagaimana.
Aku lihat diri seseoranng bukan dari hijabnya tapi bagaimana menyikapi suatu hal hal kecil Terlihat sepele tapi vital. (misalnya kopdar mainan HP) .


Dan maaf suhu.
Dalam ikatan pernikahan, laki laki itu setiap ucapannya "Sabdo pandhito ratu".
Dalam hukum agama, meskipun bilang talak 3, mau itu bercanda .
Tetep kenaa hukum, maaf .
Suhu harus mbangun nikah lagi karena ancaman Talak 3 nya.


Mohon berhati hati dalam ngucap di Rumah tangga.
Sayangi istrimu karena itu belahan jiwamu, karena suhu dan istri itu satu tubuh yang saling melengkapi dan satu pakaian yang saling menutupi.




Salam nenen loverss.. ugghh ughhh
 
Nubi hanya sharing secuil aja, karna nubi bukan seagama dengan ts...
Menurut nubi, suami (ts) itu kepala keluarga, jadi setidaknya mengarahkan atau membimbing arah keluarga ts. NAMUN jika sang istri tidak dpt diarahkan sesuai keinginan ts... msh ada satu pepatah kuno yang nubi pegang yakni 'HARMONIS LEBIH PENTING DARIPADA MERASA BENAR'.

Apa salahnya kita mengalah dikit daripada ribut2an terus dikemudian hari.... toh istri ts seyogianya mendampingi sampai akhir hayat, apa mau terus2an cekcok ? Bubar(cerai) jangan dianggap sepeleh..... anak2 menjadi korban. Mayoritas ortu yang bercerai, anak2 nya salah 'jurusan' hidupnya.... karna dissat anak2 membutuhkan perhatian, ortunya tidak dapat memberikan perhstian tersebut.

Alhasil anak2 (bisa jadi) cari perhatian ke 'junjungan yang tidak tepat'.

Sekali lagi nubi menyarankan, 'Jika masij bisa dibina, yang coba membina, jika tidak dapat dibina, ya mengalah dikit supaya harmonis keluarga'
 
Mamang Mohon Ijin nimbrung.
Subhanallah, isteri Panjenengan adalah perempuan yg baik, yg sudah mempersembahkan 3 orang anak, buah cinta untuk menjadi pelengkap kebahagiaan rumah tangga Panjenengan, lha koq Panjenengan tega mengancam isteri yg demikian baik dengan talak tiga ?
Isteri Panjenengan itu niatnya baik karena dia tidak mau tubuhnya jadi bahan pandangan mesum laki-laki, baginya yang boleh memandang mesum tubuh bagusnya ya hanya Panjenengan karena dia telah menjadikan Panjenengan sebagai Pangerannya di dunia.
Panjenengan adalah lelaki yang beruntung sehingga sudah selayaknya Panjenengan memberikan kesempatan kepada isteri untuk melakukan yang terbaik untuk Panjenengan.

Ajaran agama itu mengarahkan kita untuk menjadi orang yang baik .... Tidakkah hati Panjenengan terbuka untuk menerima Hidayah Allah SWT melalui isteri Panjenengan yang ingin berhijab ?
 
hahahaaa...
masalah internal Keluarga share dimari, niscaya tambah mumet.
apapa
pun masalah ya selesai berdua Dan bicarakan baik baik.

komunikasi ya mas brioooghh
 
nubi ijin berkata ya hu
Klo ane baca secara perlahan kyaknya kurang elok hu seorang suami mudah mengancam istri dengan kata talak apa lagi mengenai hijab, coba saling berbicara dr hati ke hati jgn buat masalah kecil menjadi besar, inget suhu ud nikah selama belasan tahun dan ud py anak banyak yg dipertaruhkan disini
Oh ya hu saya masih penasaran ente sampe keras banget masalah hijab?, apakah ini masalah utama atau hanya rentetan?
Just info, wife ane berhijab dan selalu dipake bahkan dirumah, dibuka cma pas dikamar kami aja itupun klo ngga ada orang atau cma ada ane aja, bahkan didepan anak dia ttp make hijab, begitu dibuka pun rambutnya ttp wangi ko hu, masalah 'bau' kta ane sih tergantung orangnya hu
 
Maaf om ngikut nimbrung.

Sesuatu yang sifatnya fanatik itu berbahaya om, menyalahkan orang lain hanya karena sudut pandang sendiri.

Sebenernya kurang etis bawa agama di forum ini , tapi setahu saya perintah berhijab itu memang ada om di kitab suci.
Bahkan 4 mazhab utama utamapun mewajibkan , bahkan sampai ada yang diharuskan berniqab.
Tapi itupun terserah hambanya bagaimana, karena ibadah kan juga hubungan pribadi hamba dengan tuhannya.

Terserah bagaimana kita mencerna dan mengambil maksut dari ayat di kitab suci tersebut, tetapi syogyanya om ini jangan terlalu keras kepada istri om sendiri.
Padahal niat berhijab itu sesuatu yang baik , luar biasa kalau dikaruniahi istri seperti istrinya om.

Maaf om , tanpa sadar agama itu menciptakan budaya sendiri.

Kalau ini disebut penjajahan budaya , menurut saya ngga sepenuhnya seperti itu om .
Budaya kita malah lebih kebarat baratan daripada ketimur-timuran .
Bisa dilihat dari fashion , kebiasaan dan pergaulan hihi. Bener juga kata suhu di atas kalau om sendiri memperkuat statemen dengan kalimat " putri raja arab aja ga berjilbab" , kenapa yang dilihat yang ga berhijab ? Padahal putri arab yang berkerudung pun ada.

Akhir kata sebagai saran ..
Alahkah baiknya om ini lebih membuka fikiran , syukuri diberi istri yang baik.
Jangan hanya karena perbedaan sudut pandang sampai mengancam cerai.
Jangan terlalu fanatik terhadap suatu tertentu sekalipun itu budaya kita . masyarakat jawa itu terkenal tentang memanusiakan manusia bukan masyarakat yang suka barbar dan suka mengecap suatu kaum yang tidak sesuai dengan kita itu salah.

Maaf kurangnya.
 
Maaf mas, dalam Islam itu menutup aurat itu hukumnya wajib, bagi wanita ya dari rambut sampai ke kaki (silahkan browsing2 lagi) dan masalah hijab memang ga wajib jadi kalo mau ditutup pake ember pun ga masalah yg penting ditutupi tapi apa mas rela ngeliat istri ditutupi ember padahal ada bahan lain yg lebih bagus dan manusiawi yaitu hijab dsb??

Dan salah satu komen diatas ttg masalah ucapan cerai itu benar loh mas, walau konteksnya bercanda tapi kalo mas belum tau silahkan coba tanya2 ke yg lebih ahli soal agama..

Bercerai?? Ortu saya dulu bercerai mas dan itu ga enak bgt efek nya ke anak, think Twice deh..

Iyaa itu mas.
Perceraian jika tidak di barengi dengan parentjng yang baik dan benar.
Akan mengefek ke anaknya.

Sebagai laki laki haruslah bijak dalam menyikapi suatu masalah dan jeli menentukan suatu jalan.
Jangan grusa grusu seperti babi hutan, bener larinya cepat tapi ada tembok di depan yaa di tabrakk . gak belok kiri belok kanan.
 
Ijin nimbrung suhu, maaf biasanya saya hanya SR tapi setelah membaca ini saya jadi ingin menyampaikan sedikit pemahaman saya

Pertama untuk masalah hijab ini disini bukan sebuah kebudayaan suhu, tapi perintah agama dan itu memang ada dasar nya dari kitab suci, mungkin istri suhu sudah menemukan nya jadi silahkan di bahas dengan nya

Dan kedua untuk masalah talak tiga, jdi yang pernah saya pelajari suhu, ucapan laki2 walpun itu bercanda maupun serius ketika dia sudah berkata talak itu artinya sudah jatuh talak, jadi jika suhu ini sudah berkata dengan kata talak tiga berarti suhu sudah melakukan jatuh talak 3 (pemahaman nubi)

Jika ada salah kata mohon di maafkan
 
maaf nubie yg elmu agamanya cuma sedalem genangan aer di gang ikut kasih masukan hu...

kalo menurut nubie, soal wanita berhijab dasarnya sudah disebutkan sama suhu² disini hanya, sebetulnya kalo di kitab suci tidak disebutkan secara gamblang dengan kata "jilbab" atau "kerudung" atau yg sejenisnya, hanya disebutkan untuk menutup aurat. kalo nubie mikirnya, nutup aurat kan gak harus pake jilbab, kerudung atau apalah itu namanya kan? mau pake gorden kek pake selimut kek pake taplak meja kek yg penting kan nutup aurat??? hehehehe....

sebetulnya yg harus suhu pertanyakan ke wf itu niat berjilbabnya apa? beneran mau ngikutin semua perintah-Nya yg ada di kitab suci? apa cuma ngerasa "ter-intimidasi" karena semua teman wanitanya yg seagama berhijab semua? kalo saran nubie sih, suhu jg hrs bisa ngejelasin semua konsekuensi atas keputusan wf dan begitupun dengan suhu hrs bisa terima dan menjalani konsekuensinya. krn klo menurut nubie, wanita berjilbab itu kan cuma yg beragama Islam (kalo di NKRI gak mau tau klo di negara laen mah) berarti wf suhu membawa nama besar ISLAM dan sudah sepatutnya berperilaku seperti yg dicontohkan nabi dan para sahabatnya, jadi bukan hanya perubahan fisiknya aja yg ditonjolkan. karena yg nubie tau Islam itu diturunkan untuk memperbaiki akhlak (mohon koreksi jika salah).

kalo soal wali songo nubie gak terlalu mendalami cuma, nubie pake logika aja, jika pada saat itu wali songo memaksakan agar para wanita berhijab kemungkinan besar sampai hari ini Islam gak akan jadi mayoritas di NKRI krn mungkin pola pikir masyarakat yg pada saat itu blm memungkinkan utk dpt menerima hal tersebut.

saran nubie sih jangan sampe bubar hu, korbannya bukan hanya suhu soalnya & jangan berlebihan dalam hal apapun atau bahasa jermannya "fanatik" ya hu...?
maaf jika merasa diceramahi oleh nubie yg hina dina ini, nubie hanya sekedar menjalankan kewajiban nubie yaitu mengingatkan sesama, selebihnya semuanya keputusan suhu...

:ampun::ampun::ampun::ampun::ampun:
 
Pagi Om TS. Walaupun nubi mesum, tp izinkan nubi memberikan sepatah dua patah kata.

Masalah kerudung bukanlah budaya Arab (walaupun sudah mengenal adanya kerudung), krn sebelum Islam lahir, wanita di Arab pun tidak diwajibkan berkerudung. Baru bbrp lama setelah Islam turun, wanita diwajibkan pakai kerudung.

Kalau menjalankan ibadah agama tp berargumentasi dgn "toh putri raja Arab ga pakai", maaf om, menurut nubi kurang bijak. Krn putri raja Arab yg lain pun ada yg berkerudung pula.

Kalau om mengecap istri om keras kepala, istri om sah-sah saja berpikiran bhw om keras kepala juga bukan?

Kalau om tdk suka dgn adanya penjajahan budaya, maaf om, knp dr Arab saja yg ditentang? Kalau mau fair, ga usah pakai jas, celana panjang, ataupun kendaraan bermotor. Krn semua itu ga ada dlm kebudayaan asli Jawa. Oh iya, web semprot tercinta jg bukan asli kebudayaan jawa lho.

Wait, kalau mau totalitas, ga usah pakai nama hari Senin, selasa, rabu, kamis dll krn itu budaya Arab. Ga usah jg pakai sunday, monday, dst. Sebab, itu semua budaya barat. Silahkan pkai istilah legi pahing pon wage kliwon wkwkwkw

Gimana om? Banyak sekali budaya Arab yg sudah menjadi keseharian kita. Kalau kita bangga budaya jawa diakulturasi bangsa lain, knp kita dilarang melakukan hal yg sama?

Itu belum juga masalah huruf, harusnya pakai aksara jawa. hehe

Masukan dr nubi sih kasih kesempatan bini buat mengaktualisasikan dirinya. Pakai kerudung silahkan, kasih pengertian agar servis ke suami jd lebih ok.

Kalau nubi pribadi sih yg pakai kerudung justru jd lebih hot, cantik dan ga keliatan tua. Kalau mau silahkan mampir ke trit saya om haha.

https://www.semprot.com/threads/jilbaber-semok-suka-singkong-no-quote.1309847/


Suka banget nih sama pembawaan nasehatnya suhu metopen. Apalagi ditambah promote threadnya xixixi
 
Om sebelum menghakimi sesuatu ya mbok di telusuri sebab musababnya. Kalo patokannya kejawen ya ente anut aja itu sebagai aliran kepercayaan ente. Karena yg ane yakini itu Islam menyempurnakan agama2/kepercayaan2 sebelumnya.
 
Bimabet
Maaf om mesum ikut nimbrung

in my really really am humble opinion nih hu, suhu harusnya sangat sangat sangat bersyukur.

1. Prahara rumah tangga suhu berjalan cukup lama
2. Dikaruniai 3 org anak yg semoga sangat sehat dan sebagaimana didikan yg baik pula. Ini, belum tentu bisa didapatkan pasangan diluar sana lho, serius. Harusnya suhu bersyukut untuk hal seperti ini
3. Istri suhu cantik dan bisa suhu banggakan. Ini adalah bukti keberhasilab suami dalam berumah tangga pula kan?
4. Keadaan ekonomi yang mumpuni. Banyak sekali diluar sana keluarga yg-maaf-, punya anak banyak tp bingung ngurusnya karena faktor ekonomi
5. Istri suhu ingin menjadi pribadi yang lebih baik. Diniati saja hu, istri suhu pengin berhijab untuk menjauhkan dari maksiat ataupun hal hal yg tidak diinginkan.


Jadilah penganut ilmu jawa yang luwes. Berkembang dengan arus globalisasi dengan tidak melupakan ajaran luhur dari jawa. Teman saya ada, orangtuanya strict banget. Dia sekarang pake kerudung syar'i yang sampe perut panjangnya. And its not a problem at all.

Bau? Ijinkan nubie sedikit menasehati suhu, untuk bau. Ya memang itu mengganggu, tapi coba dipikir beberapa kali, apakah ya istri suhu ini tidak ada waktu untuk merias diri atau membersihkan diri? Sekarang sudah banyak hu shampoo khusus hijab dan sebangsanya. No excuses to make you a better human being, man.

Lihat sisi lainnya suhu, istri suhu jd bisa membimbing anak anak menjadi lebih baik, dengan kombinasi akulturasi budaya jawa yang tetap dijaga.

Tambahan lagi nih, kalo servis lg pake hijab sensasinya beda lho hu xixixi
 
Status
Thread ini sudah dikunci moderator, dan tidak bisa dibalas lagi.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd