Agen Terpercaya   Advertise
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG PERUBAHAN KITA ( NO SARA)

Mau di bagaimanakan nasib Adit selanjutnya...


  • Total voters
    219
  • Poll closed .
Status
Please reply by conversation.

ujangdahlan

Semprot Kecil
Daftar
30 May 2017
Post
54
Like diterima
1.164
Bimabet
Izin kan saya yang mencoba-coba untuk membuat cerita ini agar semuanya senang, harap maklum jika tulisan nya tidak rapih karena ini cerita pertama saya. Saya usahakan membuat cerita ini sampai tamat. Terimakasih.


Namaku Ratna Antika sari umur 36 tahun memiliki 2 orang anak, si sulung laki-laki berusia 20 tahun bernama Adit Prayoga sedang disibukan mengikuti jejak ayahnya sebagai penceramah dan adik nya perempuan berusia 19 tahun bernama Fatia Zihan baru kelas 3 SMA, aku merupakan seorang istri dari suami yang seorang penceramah yang lumayan memiliki panggilan untuk mengisi ceramah di beberapa kota atau daerah dan juga pengajar di salah satu yayasan pesantren, dan suamiku bernama ustadz Yasin Kharun berusia 48 tahun, sekilas tentang keluargaku, aku dibesarkan dalam keluarga yang sangat agamis, maka dari itu aku di usia sangat muda langsung dinikahkan dengan suami ku ini, katanya biat menghindari zinah, dalam segi finansial keluarga kecilku ini sangat tercukupi bahkan melebihi cukup, ini karena keluarga dari suami memang dari kalangan berada, bahkan mertuaku sudah mempersiapkan perusahaan nya untuk di wariskan kepada suamiku, karena suami ku adalah anak satu-satunya jadi otomatis semua kebutuhan ini itu sangat di support samapai sekarang, bahkan anak-anak ku sangat dimanjakan sekali oleh kakek neneknya, aku tidak mempermasalahkan itu semua selama aku dan keluarga ku bahagia, tapi suami sedikit berbeda katanya dia ingin berusaha sendiri, dan tidak terlalu memanjakan anak-anaknya, tapi apapun bentuk perlawanan dia masih dalam tahap yang lembut, bahkan cenderung nurut terhadap orang tuanya, aku sebagai istri selalu memberi nya saran agar tidak terlalu memikirkan hal yang seperti itu, toh ini juga jatuhnya untuk kita semua agar tidak kekurangan dalam hal apapun, setelah aku jelaskan itu semua kepadanya, baru sekarang-sekarang ini dia sudah mulai melunak, aku sebagai seorang ibu rumah tangga tentu bersyukur atas yang aku dapat selama ini, uang belanja dan uang perawatan yang aku terima dari suami melebihi untuk jatah bulanan, maka dari itu aku selalu gunakan untuk merawat diri dan juga kebugaran tubuh ku agar tetap terjaga dan awet muda, meski sudah melebihi kepala tiga body ku terbilang sangat singset dan masih kencang, untuk ukuran teteku mungkin sekitar 38C dan pantat ku masih sangat bulat memang dari awal puberitas tubuh ku sudaj melebihi anak seusianya, walaupun keseharian ku memakai jilbab lebar dan juga baju khas muslimah, tapi tetap saja tidak bisa menutup kemolekan tubuh ku. Untuk urusan ranjang sudah 2 tahun ini aku selalu merasa ada yang kurang bahkan cenderung biasa saja, mungkin karena suamiku sering keluar kota untuk mengisi ceramah, dan sekalinya berhubungan selalu tidak lebih dari 5 menit, itupun tidak ada ronde-ronde berikut nya, aku sebagai istri yang baik selalu ikhlas dan sabar saja, walaupun aku merasa kecewa dan kurang puas, karena memang sudah kewajiban. Untuk urusan anak-anak si sulung ini memiliki pribadi yang pendiam, penurut bisa dikatakan kuper, dan kerjanya hanya belajar ilmu agama berbeda dengan adiknya yang selalu ceria dan aga sedikit pemberontak juga ada sifat centilnya, bahkan untuk urusan ibadah saja harus selalu disuruh baru dia melaksanakan walau dengan cemberut, anak-anakku ini memiliki paras yang ganteng dan cantik, terutama si Fatia memiliki aset yang sangat wow mungkin turunan dari aku ibunya, dalam keseharian Fatia selalu memakai jilbab tapi jilbab zaman sekarang yang selalu disebut jilboobs itu. Meski selalu di protes ileh ayahnya entah mengapa aku selalu membelanya dan aku ingin melihat Fatia seperti itu terus. Seperti pada saat pulanh dari jalan-jalan dengan teman nya, ketika aku dan suamiku afa di rumah fatia baru sampe rumah dengan mobilnya ya kami sepakat untuk memberikan fasilitas penunjang kepada anak-anak kami. ‘assalamualaikum umi abi'. ‘Waalaikumsalam' jawab kami berdua. ‘tia ko baju kamu kaya gitu terus sih kan sudah abi bilang kerudung itu harus menutup aurat kalo seperti itu sama saja dengan mengumbar nya’ kata suamiku. Ya pada saat itu fatia menggunakan jilbab hanya saja bajunya menggunakan lengan panjang putih press body dan kebawahannya memakai legging lycra merah yang ketat juga memperlihatkan teteknya yg menjulang dan belahan depan belakang bawahnya tercetak jelas. Mendengar teguran dari mas yasin bukanya Fatia yang sewot malah aku ibunya. ‘Ih abi ini biarin tia dengan gayanya sendiri toh kalo memang dia sudah nyaman seperti itu ya sudah jangan terlalu dipaksakan bi malahan yang ada nanti tia semakin ga nurut kepada kita kalo hal-hal begini saja selalu diributkan lagian yg terpenting anak-anak kita bisa menjaga dirinya dengan baik bi’. Mendengar hal itu fatiapun langsung setuju denganku. ‘Iya abiku sayang yg paling penting itu aku selalu mawas diri bi toh selama ini aku ga pernah bikin abi dan umi dalam masalah kan?’...Aku ‘tuh denger bi’..... Suami ‘iya -iya maafin Abi ya tia, abi kayak gini tuh ingin anak-anak abi selalu aman dan positif dalam menjalankan keseharian kita, kalo umi yang sudah ngomong abi selalu sependapat dengan umimu ini, yaudah yang penting tia selalu dengarkan kata umimu ya’.... Tia ‘ya jelas lah umi kan yang palingku sayang’. sambil memeluk ku. Ya ampun ternyata benar asetnya lebih besar daripada ku, aku bisa merasakan nya ketia dia memelukku.
Pov orang ketiga
‘eh ngomong2 dimana kaka mi?’....’ada tuh dikamar nya’ jawabku... ‘oh iya panggil kakakmu sini ada yang perlu abi bicarakan sama kalian semua’ kata suami... Segera tia berlalu untuk memanggil kakaknya, ‘ka adit lagi ngapain? di suruh kumpul sama abi’.... ‘Kamu ini bukannya ketok dulu maen masuk masuk aja’.... ‘hehehe maaf ka, disuruh kumpul sama abi ka’. Mereka berdua pun bergegas menuju ruang keluarga.
Setelah semuanya berkumpul di ruang keluarga, sang ayah memulai pembicaraan yang serius. “ abi ingin kasih tau ke kalian bahwa abi ada panggilan untuk melakukan pelatihan dakwah untuk para calon penceramah di provinsi sebrang “.... “ berapa lama bi ?”.kata si istri.... “ dari suratnya sih abi akan melatih selama 4 bulan mi “ .... “ yaaaaah ko lama sih bi” timpal adit.... “ maka dari itu abi ngasih tau hal ini sama kamu dit, biar kamu bisa menjaga umimu sama adikmu “.... “ yaudah bi kalo itu untuk kepentingan umat umi Cuma bisa berdoa agar semuanya berjalan lancar, kapan abi berangkat? “ kata si istri lagi.... “abi berangkat lusa mi“.... “jangan lupa oleh-olehnya bi” fatia dengan antusias.... “ih kamu ini” adit dengan ketus... “ yeee biarin emang kenapa”.... “ sudah-sudah iya nanti abi beliin kalian oleh-oleh”.
Entah mengapa ibu dan anak perempuan ini begitu senang dengan kepergian abi mereka, karena selama ini selalu mendapatkan protes dari ustadz yasin untuk hal apapun. berbeda dengan adit yang aga keberatan dan sedih dengan keberangkatan abinya ini.
Lusa pun tiba tepatnya hari minggu, mereka semua berkumpul di halaman depan untuk melepas keberangkatan sang ayah. “ Mi abi berangkat dulu ya, jaga diri kalian baik2”.... “ iya bi, abi juga hati2 disana jaga kesehatan abi” jawab istri. “nah anak-anak kalian jaga umi ya abi titip sama kalian rumah dan umi”... “iya abi” jawab mereka berdua. Ustadz yasin pun kemudian pergi dengan mobil jemputannya.
Tanpa mereka ketahui ada dua orang di sebrang rumah mereka yang sedang melihat kegiatan mereka tersebut, ya keluarga ustadz yasin memang mendiami kawas perumahan elit hanya segelintir orang saja yang memiliki rumah elit teresebut, hampir sesama tetangga tidak saling mengenal karena kesibukan mereka masing-masing dan juga di tambah dengan luas bangunan yang begitu jauh antar rumah, jadi bisa disimpulkan segala aktivitas dan suara apapun tidak terdengar, terlihat ataupun diketahui. tapi di sebrang rumah ustadz yasin, sedari tadi ada yang mengawasi, ya di sebrang rumah mereka di tinggali oleh orang timur dari negeri ini namanya Lucas Mahabu seorang pengusaha tambang emas yang sedang berada di ibukota untuk melakukan bisnis nya disini, dia seorang duda berumur 50 tahun tidak mempunyai anak, untuk perawakannya dia memiliki tinggi 185 cm kepala botak tapi berbadan atletis, berkulit gelap khas orang timur, dia ini mempunyai ketertarikan dengan wanita berhijab dimana dia juga seorang alkoholic yg berat. Dia pun bergumam “ aku harus mendapatkan wanita itu dan juga anak gadisnya bagaimana pun caranya “.
Bersambung.
 
Status
Please reply by conversation.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd