theincubus
Kakak Semprot
- Daftar
- 1 Jan 2018
- Post
- 189
- Like diterima
- 434
Selamat pagi, siang, dan malam suhu-suhu 46 yang baik hati.
Perkenalkan saya pengidap cuckold sudah lama. Pernah beberapa kali (sekitar 8x) mengajak wife kopdar dengan bull. Namun baru sebatas kopdar, belum sampai eue. Kondisi wife dan bull sama2 tidak tau ane pengidap cuckold. Bull sendiri merupakan sohib ane.
Wife ane semakin ke sini semakin merasa nyaman dengan sang bull. Kalau sudah agak lama gak kopdar dengan bull, wife kayak merasa kangen dan mencari2 alesan agar supaya bisa meetup dengan bull.
Sewaktu kopdar wife ane merasa senang banget berada dekat dengan bull. Mereka ngobrolnya banyak dan nyambung. Beberapa kali ane melihat wife menatap mata bull dalam2 saat berbincang. Pernah juga wife tanpa merasa jijik makan semangkok berdua dengan bull, yg mana sendok bekas masuk mulut bull tanpa merasa jijik masuk juga ke mulut wife ane.
Pernah juga sewaktu menginap di rumah bull, wife ane tanpa merasa canggung berpakaian mini tanpa mengenakan hijab, yang padahal kalau di rumah wife sangat menjaga auratnya dari laki2 asing. Dan waktu menginap di rumah bull, wife selalu semangat euenya naik, minta dieue dengan berbagai gaya.
Semakin ke sini anenya yang merasa semakin ga siap wife ane untuk lanjut hingga bersetubuh dengan si bull. Jadi, ane ke depannya mau keluar dari fantasy cuckold ini.
Mungkin di sini ada suhu2 yang berhasil untuk melupakan/keluar dari fantasy ini, mohon sudi kiranya untuk berbagi kiat2nya...
Perkenalkan saya pengidap cuckold sudah lama. Pernah beberapa kali (sekitar 8x) mengajak wife kopdar dengan bull. Namun baru sebatas kopdar, belum sampai eue. Kondisi wife dan bull sama2 tidak tau ane pengidap cuckold. Bull sendiri merupakan sohib ane.
Wife ane semakin ke sini semakin merasa nyaman dengan sang bull. Kalau sudah agak lama gak kopdar dengan bull, wife kayak merasa kangen dan mencari2 alesan agar supaya bisa meetup dengan bull.
Sewaktu kopdar wife ane merasa senang banget berada dekat dengan bull. Mereka ngobrolnya banyak dan nyambung. Beberapa kali ane melihat wife menatap mata bull dalam2 saat berbincang. Pernah juga wife tanpa merasa jijik makan semangkok berdua dengan bull, yg mana sendok bekas masuk mulut bull tanpa merasa jijik masuk juga ke mulut wife ane.
Pernah juga sewaktu menginap di rumah bull, wife ane tanpa merasa canggung berpakaian mini tanpa mengenakan hijab, yang padahal kalau di rumah wife sangat menjaga auratnya dari laki2 asing. Dan waktu menginap di rumah bull, wife selalu semangat euenya naik, minta dieue dengan berbagai gaya.
Semakin ke sini anenya yang merasa semakin ga siap wife ane untuk lanjut hingga bersetubuh dengan si bull. Jadi, ane ke depannya mau keluar dari fantasy cuckold ini.
Mungkin di sini ada suhu2 yang berhasil untuk melupakan/keluar dari fantasy ini, mohon sudi kiranya untuk berbagi kiat2nya...