Saya mengenal Rani pertama kali lewat IRC. Mulanya kami ngobrol biasa saja (kenalan, bercanda, tebak-tebakan, dsb).
Menginjak minggu ke dua, tidak di sangka dia menanggapi secara antusias setiap obrolan saya yang berbau seks. Sampai saat
itu sebenarnya saya masih ragu apakah Rani ini...