Update siang2, mumpung lagi istirahat agan2 sekalian soalnya kemarin2 masih repot kerjaan, silahkan update tipis dulu
Part7
Aku berjalan ke arah kulkas, megambil air dingin do botol dan menuangkan ke gelas cepat2 kuminum karena haus sekali, maklum habis menghajar satu STW dan satu lagi daftar tunggu.hehe
Cepat cepat aku menyusul lilis ke belakang, kulihat Lilis mampir ke kamarnya padahal tadi bilang mau ke kamar mandi bersih2. Sampai di pintu kamar kulihat Lilis sedang berganti pakaian, melepas lingerie merah tadi dan mengambil kain kemben untuk dililitkan ke tubuhnya, belum sempat memakainya segera kusergap dari belakang
Kupeluk Bi Lilis dari belakang dan kucumbui lehernya sambil kuremas susunya dari arah belakang, kontolku masih ngaceng menempel tepat di pantatnya. hehe
“ahhhh, ih mas bayu udah yaaaa Lilis jangan diciumi lagi geli atuh”
“g pa2 say aku mau ngewe kamu lagi, masih kurang tadi,hehe. Ujarku
“aduh apaan ini dipantat kok keras nusuk2,hihi”
“Si otong minta jatah lagi nih kataku sambil kuremas putting lilis dengan kedua jariku”
“ahhhhh, ehmmmmm, sudah mas jangan diremesin terus susu Lilis nanti basah lagi, udah ah Lilis mau KE kamar mandi dulu.
Cepat2 Lilis berlari ke kamar mandi karena ada cairan meleleh yang merembes di sela2 pahanya, belum sempat menutup pintu kamar mandi segera aku menyusul Lilis dan kutarik tangannya.
“Sayang, emutin sebentar ya kontolku nepsong banget aku” sambil mendorong tubuh lilis memintanya berjongkok di depanku
“Udah ya mas bayu, lilis jilat bentar tapi mas cepetan keluar badan lilis lengket semua nih mau Lilis bersihin...”auuughhh plup (suara ujung kontol masuk ke mulut). Dengan sabar lilis melakukan oral dan sesekali matanya melihat ekspresi mukaku yg keenakan, membuat dia semakin bernafsu melumat dan mengocok kontolku. tak terasa sudah hampir 10 menitan Lilis asyik menghisap dan mengocok batang kontolku yg keras tp aq tidak segera keluar juga.
“Ah, udah ih mas bayu g keluar2 pegel nih mulut lilis” tapi masih terus mengocok,hehe
“Iya nih g tau juga (apa jangan2 karena minum pil pemberian dari bu dina tadi) ya udah g pa2, simpen buat nanti saja hehe ujarku.
Kulihat bi Lilis mandi menyabuni tubuhnya, aku mengguyur tubuhku bagian bawah dan kubersihkan dengan handuknya Lilis.
Kuperhatikan bu Dina masih belum keluar dari kamarnya akupun memutuskan untuk tiduran sebentar di ruang tengah sambil menonton TV. Samar2 aku setengah terlelap seperti bermimpi rasanya, aku seperti berada di kantor hari itu kulihat suasana kantor lagi sepi, ruangan kerja juga tampak tidak ada orang dari kejauhan terdengar suara cekikikan agak ramai di pantry segera aku bergegas menuju pantry semakin dekat terdengar samar suaran desahan yg membuatku penasaran, kupercepat langkahku kulihat pintu pantry terbuka nampak pemandangan yg mengejutkanku, membelalakkan mata ini.
Terlihat si budi lagi ngewe indri pacarnya OB sebelah dengan posisi berdiri dari belakang kulihat budi mengangkat kaki indri yg kanan sementara kuperhatikan gerakan budi maju mundur sedang ngewe si indri, plak..plak suara pantat beradu dan desahan yg semakin keras. yg membuatku terkejut bukan karena melihat budi ngewe tapi disamping budi nampak tiga orang wanita telanjang bulat memakai hijab sedang bercumbu dan bergesek ria seperti di adegan lesbi film2 panas satu wanita berhijab coklat sedang duduk mengangkang sementara wanita satunya tampak bercadar sedang sibuk melahap memek wanita berhijab coklat dengan bibirnya dan jarinya asyi bermain di memek wanita tadi sedangkan wanita satunya tanpa jilbab memperhatikan kedua temannya sambil mengocok memeknya, kuperhatikan si wanita ini memegang sesuatu benda yg tampak tak asing di tangannya,,sebuah dildo hitam besar mirip kontol orang2 negro. Sang wanita tampak menggesekkan dilso di bibir memeknya dan mulai memasukkan penuh dilso ke lubang memeknya sambil terus memperhatikan kedua teman wanitanya saling bercumbu panas, sementara kulihat budi sudah berganti posisi (Indri didudukkan di pingging meja dapur dengan kedua kakinya mengangkang dan budi menyodoknya dari depan dengan posisi berdiri) wanita yg berdildo tadi segera menuju wanita bercadar dan menjilat memek wanita bercadar dari belakang sambil pelan2 memasukkan dildonya ke lubang pantat wanita bercadar tadi. Aku hanya melongo terdiam melihat adegan sex mereka semua, sampai tiba2 ada suara memanggilku..
“Ayooo mas bayu, sini join kita ngewe mas ahhhhhhhk tampak wanita berhijab coklat yg duduk ngangkang di sofa sambil meremas salah satu susunya sementara tangan lainnya colmek. Betapa terkejutnya setelah kuperhatikan sosok wanita itu adalah Rani!!, teman sekantorku bagian sales dan wanita yg memegang dildo adalah bu Nita
“Sini sayangg, sodok pantat aku dari belakang ya...ujarnya manja”
T kusiakan kesempatan ini, segera kuludahi ujung kontolku yg memang sudah keras langsung kuarahkan ke pantat bu Nita yg sudah mulai basah, t butuh waktu lama kontolku sudah masuk sepauh ke dalam pantatnya sementara tangan bu Nita tampak asyik menggerakkan dildo keluar masuk ke memek wanita bercadar yg nungging menjilat memek rani sementara memeknya sendiri dihajar dildo bu nita.
“ahhhhhhh aooooohw desahan mereka bertiga semakin menyemangatiku menghajar pantat bu nita sementara kulihat si budi tersenyum padaku dan melanjutkan ngewe si indri. Tak lama kudengar suara pria ternyata si bayu tiba2 masuk dan tanpa banyak bicara segera menghampiri budi, segera mereka melakukan adenga 3s dengan budi dibawah posisi WOT sedangkan bayu dari belakang menghajar pantat Indri, terllihat adegan 3s double penetration dan tampak indri sangat menikmatinya sambil melihat aku menyetubuhi bu nita sementara rani terus merintih enak dijilmek wanita bercadar.
Terdengar suara mendengung dari bawah ketika kuhajar pantat bu nita, tak lama kemudian terdengar teriakan bu nita
“aaahhhhhhhh aku keluaaaar sayang, kulihat memeknya banjir memuncratkan cairan sampai tumpah di sofa, dan mencabut sesuatu keluar dari memeknya....ya sebuah vibrator kecil berbentuk kapsul ternyata selama ini tertanam di memeknya, diambilnya vibrator kecil tadi dimasukkan ke pantat wanita bercadar dan kulihat wanita bercadar tadi dari belakang dengan posisi pantatnya menungging menghadapku dengan dildo masuk penuh di memeknya dan vibrator di lubang pantat membuat dia menggelinjang g karuan sementara bu nita sudah mengulum batang kontolku.
Wanita bercadar tadi menoleh padaku dan berkata: “ahhhhhh, bayu sayang..kok lama?sini sayang hajar memek aku, basahin tubuhku sama pejuhmu sayang, ahhhhhhhhhhhhh teriakan yg diiringi dengan keluarnya cairan orgasme dari memeknya, Kulihat dia membuka cadarnya ternyata aku terkejut....
Nampak wajah bu Dina yg memerah dengan mulut menganga mengisyaratkan menghisap kontol memandangku sambil berkata “ayo sayang masukin punyamu ke memekku”, segera kuarahkan kontol ini langung ke lobang pantatnya
“Ouuuch, sayang kamu nakal masa langsung dimasukin pantat” kuhajar lama sekali lobang pantantnya sementara rani dan bu Nita terlihat saling mencolmek dan bermain dildo bergantian. Puas menyodok bu Dina segera kualihkan kontolku menuju rani yg memang sudang mengangkang, “blesssh tanpa perlawanan karena memang memeknya sudah becek, kupompa dengan rpm tinggi sampai muncrat2 memeknya karena orgasme, puas menggenjot rani segera kubariskan ketiga wanita ini berjongkok menghisap kontolku bergantian, cukup lama mereka bergantian dan berebutan menghisap akhirnya kubariskan dengan posisi menungging dan bergantian kuhajar lobang mereka mulai memek, pantat dan mulutnya dengan sangat liar sampai mereka orgasme berkali2 tapi pejuku belum keluar juga. Kulirik budi dan bayu masih sibuk men DP indri, kuhampiri mereka dan kuarahkan kontolku ke mulut indri dengan sigap dia menghisapnya dan ketiga wanita tadi masih asik bergantian bergumul saling colmek, bermain dildo dan bergantian saling berciuman. Kurasakan batang kontolku semakin enak dan mulai berkedut pelan, cepat2 kucabut dan kukocok di muka tiga wanita yg mengadah menanti pejuku dengan mulut menganga, kurasakan sampai puncak tiba2 kurasakan seperti ada yg menjewer kupingku keras :
“heh cok, tangi cok ojo kentu ae ledeh engko kontolmu”” (heh, cuk bangun cuk jangan ngewe terus nanti capek kontolmu)
Seketika pikiranku buyar, resah dan gelisah kubuka mataku ternya kulihat bu bina sudah diatas dadaku sambil mengelus2 celana boxerq”
“ayo bangun sayaaang ,bisiknya manja, hmmmm pules ya yg habis enak2an sama Lilis, hihi”
Ternyata tak terasa sejam aku tertidur dan merasakan mimpi yg absurd di siang hari, ngewe di kantor ramai2,hehehe.
“eh sayang, iya kamu tuh kelamaan keluar kamar. aku nungguin sambil ketiduran”
“g pa2 say km isirahat bentar, habis ini kan jatahku ujar bu dina sambil menunjuk kontolku dan tersenyum manja”
“iya nih say, hari ini kita ngewe sampai puas ujarku” akhirnya aku bisa ngerasain memek Lilis makasih ya say kejutannya (sambil kuciumi bibirnya dan meremas susunya).
“yang laper nih, makan yuk ujarku, kita pesen online saja biar ada tenaga buat ronde kedua,hehe”
“boleh say, ujar bu dina”
Segera kuambil hpq kulihat di aplikasi gofood setelah pilih2 akhirnya kuputuskan memesan bebek goreng 3 porsi dan pelengkapnya.
Kulihat di hp tanda aplikasi masih loading mencari driver.
Sambil menunggu waktu t terasa kami berdua bercumbu ringan di ruang tengah. bergantian melumat bibir dan saling meraba. Tak terasa tiba2 terdengar suara :
“ehmmmmm, dih mas bayu udah main ajah sama teteh, g capek apa? ternyata Lilis sudah di samping kami sambil membawa snack dan rupanya sudah berganti baju memakai celana gemash model bali dan tanktop tanpa BH sehingga terlihat jelas tonjolan putting dan susunya yg besar tumpeh2.
“eeeh si Lilis udah enak cengar cengir, sekarang giliranku ya kamu kan udah sekarang si bayu mau puasin aku, ujar bu dina tanpa basa basi lagi “gimana say, obatnya tadi josss kan (sambil mengelus celanaku yg menegang)
“iya teh, lilis sampe banjir2 digarap mas bayu tadi di belakang”
“hehehe, iya sayang suplemenmu tadi bikin otong tahan lama. nanti aku minta resepnya ya, kan lumayan klo kalian minta jatah aku nantisiap2”
“Dasaaaaaar (bu dina sambil mencubit dadaku) sementara bi lilis ngakak menahan tawanya.
Part7
Aku berjalan ke arah kulkas, megambil air dingin do botol dan menuangkan ke gelas cepat2 kuminum karena haus sekali, maklum habis menghajar satu STW dan satu lagi daftar tunggu.hehe
Cepat cepat aku menyusul lilis ke belakang, kulihat Lilis mampir ke kamarnya padahal tadi bilang mau ke kamar mandi bersih2. Sampai di pintu kamar kulihat Lilis sedang berganti pakaian, melepas lingerie merah tadi dan mengambil kain kemben untuk dililitkan ke tubuhnya, belum sempat memakainya segera kusergap dari belakang
Kupeluk Bi Lilis dari belakang dan kucumbui lehernya sambil kuremas susunya dari arah belakang, kontolku masih ngaceng menempel tepat di pantatnya. hehe
“ahhhh, ih mas bayu udah yaaaa Lilis jangan diciumi lagi geli atuh”
“g pa2 say aku mau ngewe kamu lagi, masih kurang tadi,hehe. Ujarku
“aduh apaan ini dipantat kok keras nusuk2,hihi”
“Si otong minta jatah lagi nih kataku sambil kuremas putting lilis dengan kedua jariku”
“ahhhhh, ehmmmmm, sudah mas jangan diremesin terus susu Lilis nanti basah lagi, udah ah Lilis mau KE kamar mandi dulu.
Cepat2 Lilis berlari ke kamar mandi karena ada cairan meleleh yang merembes di sela2 pahanya, belum sempat menutup pintu kamar mandi segera aku menyusul Lilis dan kutarik tangannya.
“Sayang, emutin sebentar ya kontolku nepsong banget aku” sambil mendorong tubuh lilis memintanya berjongkok di depanku
“Udah ya mas bayu, lilis jilat bentar tapi mas cepetan keluar badan lilis lengket semua nih mau Lilis bersihin...”auuughhh plup (suara ujung kontol masuk ke mulut). Dengan sabar lilis melakukan oral dan sesekali matanya melihat ekspresi mukaku yg keenakan, membuat dia semakin bernafsu melumat dan mengocok kontolku. tak terasa sudah hampir 10 menitan Lilis asyik menghisap dan mengocok batang kontolku yg keras tp aq tidak segera keluar juga.
“Ah, udah ih mas bayu g keluar2 pegel nih mulut lilis” tapi masih terus mengocok,hehe
“Iya nih g tau juga (apa jangan2 karena minum pil pemberian dari bu dina tadi) ya udah g pa2, simpen buat nanti saja hehe ujarku.
Kulihat bi Lilis mandi menyabuni tubuhnya, aku mengguyur tubuhku bagian bawah dan kubersihkan dengan handuknya Lilis.
Kuperhatikan bu Dina masih belum keluar dari kamarnya akupun memutuskan untuk tiduran sebentar di ruang tengah sambil menonton TV. Samar2 aku setengah terlelap seperti bermimpi rasanya, aku seperti berada di kantor hari itu kulihat suasana kantor lagi sepi, ruangan kerja juga tampak tidak ada orang dari kejauhan terdengar suara cekikikan agak ramai di pantry segera aku bergegas menuju pantry semakin dekat terdengar samar suaran desahan yg membuatku penasaran, kupercepat langkahku kulihat pintu pantry terbuka nampak pemandangan yg mengejutkanku, membelalakkan mata ini.
Terlihat si budi lagi ngewe indri pacarnya OB sebelah dengan posisi berdiri dari belakang kulihat budi mengangkat kaki indri yg kanan sementara kuperhatikan gerakan budi maju mundur sedang ngewe si indri, plak..plak suara pantat beradu dan desahan yg semakin keras. yg membuatku terkejut bukan karena melihat budi ngewe tapi disamping budi nampak tiga orang wanita telanjang bulat memakai hijab sedang bercumbu dan bergesek ria seperti di adegan lesbi film2 panas satu wanita berhijab coklat sedang duduk mengangkang sementara wanita satunya tampak bercadar sedang sibuk melahap memek wanita berhijab coklat dengan bibirnya dan jarinya asyi bermain di memek wanita tadi sedangkan wanita satunya tanpa jilbab memperhatikan kedua temannya sambil mengocok memeknya, kuperhatikan si wanita ini memegang sesuatu benda yg tampak tak asing di tangannya,,sebuah dildo hitam besar mirip kontol orang2 negro. Sang wanita tampak menggesekkan dilso di bibir memeknya dan mulai memasukkan penuh dilso ke lubang memeknya sambil terus memperhatikan kedua teman wanitanya saling bercumbu panas, sementara kulihat budi sudah berganti posisi (Indri didudukkan di pingging meja dapur dengan kedua kakinya mengangkang dan budi menyodoknya dari depan dengan posisi berdiri) wanita yg berdildo tadi segera menuju wanita bercadar dan menjilat memek wanita bercadar dari belakang sambil pelan2 memasukkan dildonya ke lubang pantat wanita bercadar tadi. Aku hanya melongo terdiam melihat adegan sex mereka semua, sampai tiba2 ada suara memanggilku..
“Ayooo mas bayu, sini join kita ngewe mas ahhhhhhhk tampak wanita berhijab coklat yg duduk ngangkang di sofa sambil meremas salah satu susunya sementara tangan lainnya colmek. Betapa terkejutnya setelah kuperhatikan sosok wanita itu adalah Rani!!, teman sekantorku bagian sales dan wanita yg memegang dildo adalah bu Nita
“Sini sayangg, sodok pantat aku dari belakang ya...ujarnya manja”
T kusiakan kesempatan ini, segera kuludahi ujung kontolku yg memang sudah keras langsung kuarahkan ke pantat bu Nita yg sudah mulai basah, t butuh waktu lama kontolku sudah masuk sepauh ke dalam pantatnya sementara tangan bu Nita tampak asyik menggerakkan dildo keluar masuk ke memek wanita bercadar yg nungging menjilat memek rani sementara memeknya sendiri dihajar dildo bu nita.
“ahhhhhhh aooooohw desahan mereka bertiga semakin menyemangatiku menghajar pantat bu nita sementara kulihat si budi tersenyum padaku dan melanjutkan ngewe si indri. Tak lama kudengar suara pria ternyata si bayu tiba2 masuk dan tanpa banyak bicara segera menghampiri budi, segera mereka melakukan adenga 3s dengan budi dibawah posisi WOT sedangkan bayu dari belakang menghajar pantat Indri, terllihat adegan 3s double penetration dan tampak indri sangat menikmatinya sambil melihat aku menyetubuhi bu nita sementara rani terus merintih enak dijilmek wanita bercadar.
Terdengar suara mendengung dari bawah ketika kuhajar pantat bu nita, tak lama kemudian terdengar teriakan bu nita
“aaahhhhhhhh aku keluaaaar sayang, kulihat memeknya banjir memuncratkan cairan sampai tumpah di sofa, dan mencabut sesuatu keluar dari memeknya....ya sebuah vibrator kecil berbentuk kapsul ternyata selama ini tertanam di memeknya, diambilnya vibrator kecil tadi dimasukkan ke pantat wanita bercadar dan kulihat wanita bercadar tadi dari belakang dengan posisi pantatnya menungging menghadapku dengan dildo masuk penuh di memeknya dan vibrator di lubang pantat membuat dia menggelinjang g karuan sementara bu nita sudah mengulum batang kontolku.
Wanita bercadar tadi menoleh padaku dan berkata: “ahhhhhh, bayu sayang..kok lama?sini sayang hajar memek aku, basahin tubuhku sama pejuhmu sayang, ahhhhhhhhhhhhh teriakan yg diiringi dengan keluarnya cairan orgasme dari memeknya, Kulihat dia membuka cadarnya ternyata aku terkejut....
Nampak wajah bu Dina yg memerah dengan mulut menganga mengisyaratkan menghisap kontol memandangku sambil berkata “ayo sayang masukin punyamu ke memekku”, segera kuarahkan kontol ini langung ke lobang pantatnya
“Ouuuch, sayang kamu nakal masa langsung dimasukin pantat” kuhajar lama sekali lobang pantantnya sementara rani dan bu Nita terlihat saling mencolmek dan bermain dildo bergantian. Puas menyodok bu Dina segera kualihkan kontolku menuju rani yg memang sudang mengangkang, “blesssh tanpa perlawanan karena memang memeknya sudah becek, kupompa dengan rpm tinggi sampai muncrat2 memeknya karena orgasme, puas menggenjot rani segera kubariskan ketiga wanita ini berjongkok menghisap kontolku bergantian, cukup lama mereka bergantian dan berebutan menghisap akhirnya kubariskan dengan posisi menungging dan bergantian kuhajar lobang mereka mulai memek, pantat dan mulutnya dengan sangat liar sampai mereka orgasme berkali2 tapi pejuku belum keluar juga. Kulirik budi dan bayu masih sibuk men DP indri, kuhampiri mereka dan kuarahkan kontolku ke mulut indri dengan sigap dia menghisapnya dan ketiga wanita tadi masih asik bergantian bergumul saling colmek, bermain dildo dan bergantian saling berciuman. Kurasakan batang kontolku semakin enak dan mulai berkedut pelan, cepat2 kucabut dan kukocok di muka tiga wanita yg mengadah menanti pejuku dengan mulut menganga, kurasakan sampai puncak tiba2 kurasakan seperti ada yg menjewer kupingku keras :
“heh cok, tangi cok ojo kentu ae ledeh engko kontolmu”” (heh, cuk bangun cuk jangan ngewe terus nanti capek kontolmu)
Seketika pikiranku buyar, resah dan gelisah kubuka mataku ternya kulihat bu bina sudah diatas dadaku sambil mengelus2 celana boxerq”
“ayo bangun sayaaang ,bisiknya manja, hmmmm pules ya yg habis enak2an sama Lilis, hihi”
Ternyata tak terasa sejam aku tertidur dan merasakan mimpi yg absurd di siang hari, ngewe di kantor ramai2,hehehe.
“eh sayang, iya kamu tuh kelamaan keluar kamar. aku nungguin sambil ketiduran”
“g pa2 say km isirahat bentar, habis ini kan jatahku ujar bu dina sambil menunjuk kontolku dan tersenyum manja”
“iya nih say, hari ini kita ngewe sampai puas ujarku” akhirnya aku bisa ngerasain memek Lilis makasih ya say kejutannya (sambil kuciumi bibirnya dan meremas susunya).
“yang laper nih, makan yuk ujarku, kita pesen online saja biar ada tenaga buat ronde kedua,hehe”
“boleh say, ujar bu dina”
Segera kuambil hpq kulihat di aplikasi gofood setelah pilih2 akhirnya kuputuskan memesan bebek goreng 3 porsi dan pelengkapnya.
Kulihat di hp tanda aplikasi masih loading mencari driver.
Sambil menunggu waktu t terasa kami berdua bercumbu ringan di ruang tengah. bergantian melumat bibir dan saling meraba. Tak terasa tiba2 terdengar suara :
“ehmmmmm, dih mas bayu udah main ajah sama teteh, g capek apa? ternyata Lilis sudah di samping kami sambil membawa snack dan rupanya sudah berganti baju memakai celana gemash model bali dan tanktop tanpa BH sehingga terlihat jelas tonjolan putting dan susunya yg besar tumpeh2.
“eeeh si Lilis udah enak cengar cengir, sekarang giliranku ya kamu kan udah sekarang si bayu mau puasin aku, ujar bu dina tanpa basa basi lagi “gimana say, obatnya tadi josss kan (sambil mengelus celanaku yg menegang)
“iya teh, lilis sampe banjir2 digarap mas bayu tadi di belakang”
“hehehe, iya sayang suplemenmu tadi bikin otong tahan lama. nanti aku minta resepnya ya, kan lumayan klo kalian minta jatah aku nantisiap2”
“Dasaaaaaar (bu dina sambil mencubit dadaku) sementara bi lilis ngakak menahan tawanya.
Terima Kasih 
