Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Bersambung - Aku dan Tubuhku

Part 6 - Jadi Penonton

===========================================================




Masih bergetar rasanya kakiku dari nikmatnya orgasme yang kurasakan. Pikiranku berkecamuk, sebagian diriku menolak mengikuti lelaki yang baru kukenal tadi ke kamar ganti. "Apa yang kupikirkan. Aku sudah menikah, memiliki suami, tapi aku baru saja membiarkan seorang lelaki memasukkan jarinya kedalam vaginaku!" Tapi sebagian lagi seperti terlena akan rasa nikmat yang kurasakan beberapa hari belakangan ini. Orgasmeku rasanya luar biasa jauh lebih enak dibandingkan dengan biasanya. Beberapa menit ku terdiam , bingung apa yang akan aku lakukan selanjutnya. Pandangan lelaki2 di kolam padaku, menelanjangiku dalam pikirannya, sudah tak kupedulikan lagi.


Akhirnya aku keluar dari kolam, dan berjalan pelan ke ruang ganti. Pasrah rasanya membayangkan apa yang akan kulakukan disana nanti. Kubuka pintu ruang ganti perlahan. Kosong, tidak ada siapa siapa disana.

"Mmm.. Haloo..?" Kataku pelan.

"Jangan-jangan kamar ganti lelaki yg dia maksud.. Gila aja kalau dia pikir aku senekat itu," pikirku dalam hati.

Aku sedang berjalan masuk ke bilik ganti berniat untuk mengganti bikiniku dan pulang saja, ketika kudengar bunyi pintu terbanting menutup dibelakangku. Kubalikkan badanku, dan kulihat- bukan hanya pria tadi- tapi dia dan 2 orang pria lainnya. Dari bentuk badannya, sepertinya mereka pengunjung fitnes atau mungkin instruktur. Badannya tegap2 dan besar, dengan wajah yang lumayan, meskipun pria yang membuatku orgasme di kolam tadi masih terlihat paling ganteng.

"Halo Jes," Ia membuka mulutnya.

Aku hanya terdiam, jantungku berdegup sangat kencang, bagaimanapun aku khawatir akan keselamatan diriku. Apa yg bisa kulakukan kalau pria pria ini punya niat buruk padaku.

"Jangan takut, ini temen temenku. Semuanya baik kok, dan mereka baru jadi follower Instagram kamu barusan aja, hehe," Katanya sambil berjalan mendekatiku.

Aku berjalan mundur perlahan.

"Jangan takut, kita janji kita ga akan lakuin apa yang kamu gak mau," Katanya mencoba menenangkanku.

Aku hanya terdiam. Entah kenapa, sempat2 nya aku melirik ke selangkangan mereka. Celana olahraga pendek yang mereka gunakan sangat ketat, memperlihatkan bentuk alat kelamin mereka. Dan entah kenapa, aku merasakan penasaran yang luar biasa.

"Kalian jangan ngedeket atau aku teriak!" Kataku cukup keras.

Mereka langsung terdiam menghentikan langkahnya.

"Tapi jes, kita janji ga akan ngapa2in kok. Tadi kamu ngerasa enak kan di kolam? Apa salah kalau sekarang aku pengen ngerasain enak juga? emangnya kamu ga penasaran sama kita? hehe..," Kata si pria yg sudah memasukkan jarinya ke dalam vaginaku di kolam tadi.

Aku terdiam sesaat.

"oke, tapi kalian diem dan jangan ngapa2in kalau aku ga suruh ya!," Kataku tegas.

Otak dan jantungku seperti berhenti bekerja, tak percaya apa yang baru saja mulutku katakan. "Mau dibawa kemana keliaran ini!" Pikirku dalam hati.

Seperti yang kuduga, ketiga pria itu hanya tersenyum dan mengangguk setuju.

"Buka celana kalian, aku pengen liat," Kataku. Pikiranku sudah tidak karuan, antara penasaran dan mentolol tololkan diriku sendiri yang sudah bersikap seperti wanita liar.

Mereka dengan sigap memperosotkan celananya, dan tampak didepanku 3 kontol dengan ukuran cukup besar, yang tercukur rapih dan kelihatan bersih terawat. Rasanya cairan sudah mulai ingin menetes dari vaginaku hanya karena melihatnya.

"Kenapa kok udah pada tegang,?" Tanyaku.

"Ya karena liat kamu lah jes. kita dari tadi selalu liat kamu, muka cantik kamu, toket kamu yang kenceng, pantat kamu....," Katanya.

Mereka mulai menggenggam kemaluannya, dan melakukan gerakan mengocok.

"Kamu ga mau bantu kita,?" Salah satu dari mereka berbicara.

Aku terdiam sesaat, lalu melepaskan handuk yang meliliti tubuhku. Tampaklah seluruh badanku meski masih menggunakan bikini.



Toketku hampir menyembul keluar, memperlihatkan kekencangannya.

3 Pria tadi seakan terhipnotis, dan mulai memainkan dan mengocok kelamin mereka masing masing.

"Jes, ternyata yang di Instagram gak palsu ya, badan kamu luar biasa..," Kata salah seorang dari mereka lagi.

Aku sedikit tersipu mendengarnya. Melihat 3 pria mengocok kelaminnya didepanku, sambil melihat tubuhku, rasanya aku jadi horny luar biasa.

Aku buka tali bikiniku, sehingga tampaklah kedua payudaraku seutuhnya didepan 3 pria asing ini. Putingku sudah berdiri kencang, seakan menantang mereka untuk menghisapnya.

"jes.. gila toket kamu indah banget... puting kamu pink... duh aku pengen megang..," Kata salah seorang dari mereka.

"Pegang aja, tapi pelan pelan ya," Bisikku pelan sambil memalingkan muka.

Seperti sebuah perintah, mereka langsung tiba tiba ada disekelilingku.

Salah satu dari mereka sudah memainkan payudaraku sambil mengocok kontolnya, salah satu lagi memegang tanganku, dan mengarahkannya ke kontolnya. Satu lagi ada disebelahku, menciumi leherku sambil menggesekkan kemaluannya ke pantatku. AKu sudah horny luar biasa rasanya.

"Kalian bakal aku bikin keluar semua. Tapi aku gak mau sex ya, aku ga mau hianatin suami aku," Bisikku sambil teesengal.

Mereka seperti tidak peduli dan terus melancarkan aksinya menggerayangi tubuhku.

Tak kusadari, aku sudah tidak memakai bawahan. Badanku sudah telanjang bulat, vaginaku sudah terekspos dan sudah digerayangi dari luar.

"Tiduran ya jes..," Kata salah satu dari mereka sambil merebahkan badanku di lantai.

Aku sudah pasrah. Sekarang badanku berbaring telanjang bulat di lantai, Payudaraku dimainkan oleh tangan salah satu dari mereka, seorang lagi menghisap payudaraku yg lain, dan si cakep yang menggerayangiku di kolam sudah berada dibagian bawah badanku, menciumi selangkanganku dengan bibirnya. Nikmat sekali rasanya.

Tidak lama sebelum salah satu dari mereka berdiri, dan menggesekkan kontolnya ke mukaku. Tanpa perlu dikomando lagi, langsung kumasukkan kedalam mulutku dan kumainkan dengan lidah. Salah satu dari mereka sudah menggesekkan kontolnya ke Payudaraku, dan salah seorang lagi menjilati vaginaku yang sudah banjir.

"mmmh... mhhhh.... mmm..." Gumamku dengan sebuah kontol di dalam mulutku.

"Aku ga kuat jes, kamu seksi banget. Aku keluar ya," Kata si cowo yang sedang kublowjob.

"mmmh..mhhhh!," Gumamku dengan maksud agar dia mengeluarkan kontolnya dari mulutku.

Seakan tidak didengar, dia malah menggerakkan kontolnya semakin kencang di dalam mulutku, dan... Crotttt...! Kurasakan cairan panas memenuhi mulutku.

"aaah...ahhhhhhhhhh... nikmat jesss....," Katanya sambil terus memainkan kontolnya di dalam mulutku yang sudah belepotan sperma.

Belum lama dia mencabut kontolnya, salah satu dari mereka sudah ada diatas badanku. Mengocok kontolnya diatas payudaraku sambil memainkan putingku.

"mmmh..aahhh," Desahku merasakan klitorisku dijilat dan dimainkan, sambil mulutku belepotan dengan sperma.

"Aku keluarin ya sayang," Kata yg memainkan kontolnya di atas payudaraku.

Aku hanya mengangguk pasrah.

"Ahhh..aaah... uuuhhh...," desahnya sambil mengocok kontolnya semakin kencang diatas payudaraku,

Crottt...!!!

Dia menumpahkan spermanya di payudaraku. Hangat rasanya. Kumainkan payudaraku, hingga sperma membalur semua bagiannya. 2 lelaki yang sudah klimaks itu sudah berada dipinggir, duduk sambil terdiam melihatku yang masih mendesah karena seorang lagi masih menjilati bagian kewanitaanku.

"jes, aku boleh masukin?," Kata si pria yang besamaku di kolam tadi sambil menjilati vaginaku,

"Engga. Jangan, aku mohon," Kataku. Aku masih mengingat suamiku dan tidak mau ada kontol lain yg masuk kedalam vaginaku.

"hehe.. iya gpp.. tp kocokin aku ya?," Katanya sambil tersenyum.

Jujur aku kaget, ternyata dia cukup baik menerimanya. Aku tersenyum dan mengangguk, lalu bangkit berlutut. Dia juga berdiri, sehingga kontolnya tepat didepan wajahku. Tanpa basa basi, kukocok kontolnya sambil kujilati bah zakarnya.

"aaah.. nikmat banget jes.. mmmh..." Katanya mendesah.

AKu semakin merasa panas. Ku kocok dan kumainkan kontolnya semakin kencang, hingga dia mulai merem-melek. Tangannya meraba payudaraku dengan kencang, dan memainkan putingku.

"Jes,,, aku mau keluar," Katanya sambil meremas payudaraku semakin keras.

"Sini di mukaku...," Kataku sambil tersenyum.

Dia langsung mengocok kontolnya didepan mukaku, dan crottt...!!

Mukaku langsung belepotan sperma hangatnya.

Dia hanya tersenyum, sambil terus mengocok perlahan kontolnya yang sudah memuntahkan semua spermanya.

Mukaku sudah belepotan sperma, begitu juga dengan mulut dan payudaraku.



Kulihat 3 pria didepanku yang terduduk sambil memainkan kontolnya yang sudah layu.

"Jadi, kapan kalian nge gym lagi,?" Tanyaku tersenyum centil, sambil memakaikan handuk ke tubuh telanjangku.
 
keren update nya gan, ane paling doyan membaca cerita exsib yang cewenya ga langsung di pake, nunggu waktu yang tepat hehehe
 
Mantul penasaran gmna jess digarap m tiga orang itu sekaligus
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Mantap bisa bertahan... Luar biasa... Coba petualangan lanjut nya yg hampir nyerempet tetapi tetap konaisten no coitus
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd