Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Cerita sex bersama pacar (real story)

User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Gw kesel juga ama cewenya, akibat membiarkan dirinya disakiti dan bodoh akhirnya dia menyakiti orang lain juga, mata rantai ini akan terus jalan kalo si cewe gak sadar bahwa dirinya berharga, ngarepin si cowo berubah sih kayaknya hampir mustahil, cowo kalo udah model gitu emang udah tabiat, minta maaf dan berhenti saat kepergok hanya menghentikan kebiasaannya sementara...
 
Apakah masih kontakan sama Ryan? Gue harap udah gak ada lagi Ryan dalam kehidupan Dena. Terlalu gak baik.
 
14. Masa KKN (part 2)



Kkn kami terus berjalan dan kini sudah memasuki minggu pertama kkn, program kerja yang kami rencakan juga sudah berjalan dari mulai pembangunan jembatan yang sedang berlangsung, perombakan posyandu sampai pembangunan makam keramat juga sudah dilaksanakan dan dengan semua yang sudah kita kerjakan membuat warga disana senang yang membuag kita juga nyaman menjalani kehidupan kkn walaupun kita harus hidup didesa yang dibilang jauh dari kota dan terbilang pelosok, gk jarang juga warga warga sana sering memberi kami makanan dari hasil tani mereka sebagai ucapan terimakasih sudah mau merenovasi beberapa bangunan vital didesa mereka dan kami juga sering mengunjungi lokasi program kerja yang sedang dibangun dan tampak terlihat banyak bapak bapak bergotong royong membangun jembatan, posyandu dan makam keramat sunggu pemandangan yang jarang aku temuin dikota saya sendiri.


Hari terus berlalu sampai tibalah saat dimana hari 17 agustus tiba saat itu kami juga turut andil dalam mengadakan perlombaan untuk memeriahkan hari kemerdekaan dimana kami mengadakan beberapa lomba seperti balap karung, makan kerupuk, bola voly, bulu tangkis sampai sepak bola yang dimana hadiahnya juga lumayan menarik dari mulai mesin cuci sampai kulkas tersaji untuk para pemenang lomba dan dimalam harinya acara kami tutup dengan dangdutan walau penyanyi nya hanya sebatas artis lokal didesa itu saja tapi sudab cukup untuk membuat kesenangan tersendiri bagi warga disana.


Semua hiburan telah usai dan kini jam 23.00 kami kembali ke posko namun sesampainya diposko anak laki laki bukan nya istirahat mereka malah beli minuman keras yang aku sendiri gk tau merk nya apa yang jelas mereka malam itu minum minum diposko sampai mereka mabuk dan aku beserta cewe yang lain hanya diam dikamar dan tertidur.
Sedang enak enaknya tidur aku dikagetkan oleh riyan yang membangunkan saya lalu dia menarik saya keruangan tengah dengan mata merah dan sedikit sempoyongan dengan bau yang menyengat juga bau alkohol dan diruang tengan disana juga ada anak laki laki lain yang sedang tidur, sesampainya diruang tengah riyan langsung menyurub saya duduk disofa dan dia langsung mencium bibir saya "emmmmhhhhh emmmhhh" aku berusaha menolak ciuman nya waktu itu karena takut ketauan oleh anak anak yang lain namun riyan terus memaksa dengan menahan kepala saya, lama kelamaan kini riyan makin kurang ajar tangan nya bahkan sekarang menarik kancing baju tidur saya sampai 2 kancing atasnya terlepas "yan jangan gini ada anak anak" aku coba menyadarkan riyan dengan berbicara sepelan mungkin namun riyan gk menghiraukan perkataan aku sama sekali malah kini dia menaikan bra yang saya pakai dan langsung melahap dada saya dengan ganas "aahhhhh yannn pleasee gamau aku gk nyaman yan gini" aku berusaha mendorong kepalanya namun tenaga riyan lebih kuat dari aku dia terus menjilati puting saya "aduhhh yann ahhh gk mau ihhh" aku berusaha menahan suara ku takut membangunkan yang lain namun riyan tetap saja tidak berhenti dan kini dia malah menurunkan celana dan cd saya walau gk sampe lepas tapi itu udah cukup buat memperlihatkan vagina saya dan riyan langsung duduk dibawah sofa didepan vagina saya dan dia langsung menjilatinya "ahhhhh yan uhhhh yan stopp yan" aku mulai keenakan sambil sedikit menahan kepalanya dan aku juga gk hentinya melihat keadaan sekitar takut ada anak anak yang bangun waktu itu emang enak tapi gk bikin aku bernafsu malah lebih kearah takut sama tingkah riyan, gk berselang lama riyan tiba tiba bangkit dan menindih saya, waktu itu saya berusaha berontak namun riyan makin memaksa kini riyan menyatukan kedua pergelangan tanganku dan memeganginya memakai tangan kanan nya sementara tangan kirinya memegang kemaluan nya dan mulai mengarahkan nya kelubang kemaluanku yang perlahan penisnya masuk kevaginaku yang basah oleh air liur nya "ooouuuhhhhh yan emmmmhhh" aku hanya bisa menahan desahanku dan saat penisnya masuk semua riyan langsung menggenjot vaginaku dengan keras "plokk plokkk ahhhhh yann pelann sakit uhhh" waktu itu ada rasa sakit dan enak divaginaku karena riyan yang berlaku kasar "diem de lagi on banget aku uhhhh enakk banget ahhh" riyan kini makin mempercepat genjotan nya dan tangan nya kini sambil meremas dadaku dengan kasar "ahhhh ahhhh yann plokk plokk sakitt yan udah stopp yan" kegiatan kami tiba tiba membangunkan salah satu anak cowo yang tidur dibawah sofa dan seketika riyan memberi isyarat kepada anak itu buat diem dan dia kini hanya tiduran sambil melihat kegiatan kami, gk lama berselang riyan makin cepat menggenjot dan "ahhhhh de uhhhh mau keluar akuhu ahhh" seketika riyan langsung mencabut penisnya dan mengocoknya lalu keluarlah spermanya membasahi baju tidurku dan anak yang terbangun tadi hanya geleng geleng kepala. Setelah riyan selesai akupun langsung lari kekamar sambil nangis waktu itu aku takut banget terjadi hal hal aneh dan sesampainya dikamar aku langsung ganti baju untungnya gk ada anak anak cewe yang terbangun waktu itu karena emang jarak ruang tamu ke kamar cewe agak jauh dan untunglah malam itu gk ada kejadian aneh lagi namun aku ngerasa malu sama anak cowo yang ngeliat aku tadi.
Paginya aku sedikit marah sama riyan atas kelakuan nya namun riyan juga meminta maaf karena semalam lagi mabuk katanya dan anak cowo yang tau kegiatan kita semalam juga janji gk akan ngomong keorang lain tapi entahlah dibelakang aku dia ngomong apa yang jelas setelah kejadian malam itu anak anak cowo lain banyak yang ngegoda aku namun gk pernah aku gubris.


Waktu berlalu kini kami sudah sampai dipenghujung kkn, waktu itu 2 hari sebelum kkn selesai kami mengadakan acara pengajian bersama perangkat desa dan warga disana, namun waktu itu riyan dan anna gk bisa ikut ke pengajian karena mereka harus meninjau ulang program kerja kami yang sebentar lagi sudah mau beres dibangun dan saat pengajian berlangsung aku waktu itu tiba tiba halangan alias datang bulan maka dengan terpaksa akupun harus pulang lebih awal dan waktu itu aku memutuskan pulang sendiri jalan kaki karena yang lain masih harus melangsungkan acara pengajian. Sesampainya diposko aku udah ngeliat motor riyan terparkir didepan yang tandanya riyan udah pulang lalu akupun masuk keposko tanpa permisi terlebih dahulu, waktu itu aku masuk lewat pintu depan yang memang langsung tersambung keruang tamu namun begitu masuk aku dikejutkan dengan melihat riyan dan anna yang sudah sama sama tanpa busana sedang tiduran didepan tv sambil pelukan entah apa yang sudah mereka lakuin waktu itu, aku langsung menghampiri mereka bedua dan langsung menampar keduanya "pratt pratt dasar lonte" aku berkata demikian didepan muka anna yang memang selama ini aku kurang suka sama anna karena kelakuan nya yang keliatan genit ke cowo cowo disana. Akupun langsung masuk kekamar mengambil pembalut jalan kearah kamar mandi dan setelah beres aku balik kekamar lagi dan disana udah ada anna yang nangis dan berusaha meminta maaf sama aku namun aku gk menggubrisnya aku hanya berkata pada anna "udah gpp udah biasa diginiin kok sorry tadi emosi" walau kesal sama anna aku coba nahan emosi karena tau anna pasti gk sepenuhnya salah ngeliat gimana kelakuan riyan selama ini sama cewe udah bukan hal aneh lagi kalau dia akan menggoda anna saat ada momen beruda seperti tadi, gk lama berselang riyan masuk dan menyuruh anna keluar dia kembali meminta maaf.
R : sorry de, kan kita udah sepakat gk saling membatasi asal gk sama sahabat kamu
S : lucu aja anjing baru kemarin nunjukin bukti chat mutusin tiara dan bilang sekarang mau sama aku doang ehh malah bugil sama cewe lain lagi, busuk janjimu
R : tapikan anna bukan sahabat kamu dia juga bukan pacar aku ya aku gk ada ingkar janji
S : hahaa iyalah terserah kamu, susah ngomong sama orang yang ego nya tinggi dan gk bisa mandang hati cewe yang selama ini rela ngasih segalanya
R : inikan udah kesepakatan kita
S : iya kesepakatan kita tapi dibikin dengan ego kamu yang tinggi yan dan gk pake perasaan
R : maaf
S : gk tau udah berapa kali minta maaf udahlah aku udah biasa diginiin aku gk marah sama kamu tapi gk usah ganggu aku dulu aku gk mau ngomong sama kamu yan
R : kenapa gitu? Mau sampai kapan kamu gk mau aku ganggu?
S : mana aku tau yan sampai kapan yang jelas sampai aku bener bener lupa sama kejadian ini gk tau sampai kapan bisa aja selamanya karena udah banyak aku dibegoin kamu


Setelah itu aku langsung bangkit dan berjalan keluar posko lalu memutuskan untuk kembali mesjid tempat pengajian berlangsung dan menunggu anak anak selesai diwarung depan mesjid sana, sementara diposko hanya ada riyan dan anna entahlah mereka kini sedang apa yang jelas aku gk mau mikirin mereka waktu itu.


Besoknya tibalah hari terakhir kkn kami disana dan paginya kami semua meninjau kembali program kerja kami sambil menanyakan berapa lama lagi semua bangunan nya bisa beres karena kami butuh dokumentasi bangunan yang sudah jadi untuk diserahkan kepanitia kkn, mereka bilang kalau bangunan nya kemungkinan bisa selesai 1 minggu lagi dan kami segera menghubungi dosen pembimbing kkn kami utntuk melaporkan kalau bukti bangunan yang sudah beres akan kami serahkan 1 minggu lagi karena bangunan masih dalam pengerjaan dan kami hanya menyerahkan foto foto pekerjaan bangunan yang baru setengah jadi kepada dosen pembimbing kami saat dia sudah sampai diposko kami, waktu itu hari terakhir kkn memang semua dosen pembimbing wajib datang untuk melakukan perpisahan kepada kepala desa setempat dan juga camat setempat.
Setelah semua acara perpisahan beres dan dosen pembimbing pulang kami kembali ke posko dan kembali menghitung dana yang tersisa, waktu itu dana yang tersisa lumayan cukup banyak sekitar 12jutaan lagi karena kami juga dapst tambahan dana lagi waktu itu dari mahasiswa karyawan yang sama sekali gk ada yang hadir selama kkn, lalu kami memutuskan untuk memakai dana yang tersisa untuk liburan saja dan setelah berunding kami memutuskan untuk berlibur kedaerah pantai diujung jawa barat yang dimana dipantai ini aku pertama kami menyerahkan perawanku pada riyan.


Setelah semua beres kami pamit kepada pemilik rumah yang selama ini kami jadiin posko dan gk lupa juga pamit kepada warga setempat dan saat pamit dengan warga kami banyak nerima hadiah dari mulai buah buahan, sayuran sampai beras dan masih banyak lagi. Kamipun pulang waktu itu para cewe yang gk bawa motor pulang menggunakan mobil dimana saat itu ayah nya rosa menjemput kami dan kami pulang bareng ayah nya rosa sementara anak cowo naik motor dan aku bersyukur ayah nya rosa ngejemput kita yang membuat aku bisa terhindar dari berboncengan dengan riyan yang dimana waktu itu aku masih kesal sama dia dan belum sama sekali bicara kepadanya.


Bersambung.... nah dengan ini part kkn selesai dan next episode sudah pindah alur tapi masih dengan karakter dari episode kkn ini, karena next episode aku bakal bahas liburan bersama anak anak kkn.
Next update page 22
Open relationship model gini , biasanya yg rugi adalah yg gaselingkuh, tapi yg paling dirugiin sebenernya adalah si cewe, karena biasanya cuman dibuat pelampiasan aja, semoga lu ga gitu si, semoga riyan masi ada ati buat lu.
 
16. Pacar baru



Setelah dikenalkan dengan keluarga riyan kini hubungan aku dengan dia juga makin hangat, makin bahagia namun semuanya itu gk bertahan lama hanya bertahan beberapa bulan saja, lalu gimana hubungan aku dan denis? Dalam beberapa bulan terakhir denis masih coba pdkt sama aku dan aku juga udah lumayan nyaman sama dia apalagi setelah aku tau riyan kembali mengkhianati aku. Ya waktu itu kebahagiaan usai dikenalkan dengan keluarganya riyan hanya bertahan beberapa bulan semuanya kembali hancur setelah aku tau kalau riyan balikan lagi sama tiara dan kini riyan makin sering bulak balim ke yogya untuk menemui tiara apalagi waktu itu kegiatan perkuliahan sudah mulai longgar karena kami sudah mulai memasuki tingkat akhir diperkuliahan namun meski aku tau riyan sudah balikan sama tiara itu gk bikin rasa cinta aku sama dia hilang gitu aja malah makin hari aku makin bucin sama riyan.


Kini riyan sering banget bulak balik ke yogya buat nemuin tiara dan riyan juga sering update kemesraan bersama tiara di instagram yang membuat aku makin sakit hati melihat semua kemesraan nya bareng tiara, parahnya lagi setiap riyan mau berangkat keyogya dia selalu meminta aku buat mengantarnya ke statsiun menggunakan motornya dan setelah dia berangkat riyan menyuruh aku membawa motor dia untuk dititipkan dikost aku, pulangnya juga begitu setiap kali riyan pulang dari yogya aku selalu menjemput riyan distatsiun menggunakan motornya dan waktu itu aku selalu menjemput riyan distatsiun sekitar pukul 02.00 malam. Entah kenapa aku sebegitu bodohnya sampe mau melakukan semua itu buat riyan hanya karena takut ditinggalkan olehnya padahal waktu itu udah jelas jelas riyan gk bisa ngejaga janjinya berkali kali.


Waktu terus berjalan kini aku sudah mulai muak sama semua perilaku riyan terhadap perasaan aku dan waktu itu aku mencoba jujur kepada riyan kalau aku sedang dekat dengan denis dan riyan juga tidak mempermasalahkan semuanya dia bilang kalau semua keputusan terserah aku asal jangan ganggu dia sama tiara, sekarang riyan sudah tau kalau aku dekat dengan denis gk jarang juga aku telponan dan videocall dengan denis didepan riyan namun semua kedekatan aku dengan denis gk membuat aku berhenti melakukan kegiatan sex dengan riyan kami masih seperti biasa melakukan nya saat sama sama menginginkan sex.
Aku dan denis yang kini sudah semakin dekat dan aku yang sudah nyaman dengan denis dan mulai menyukainya karena sikap dia yang lembut, sering mengingatkan aku ibadah, perhatian dan juga baik hati. Semua sikapnya membuat aku semakin nyaman berada didekat denis dan sampai akhirnya waktu itu denis ngajak aku makan dan dia mengungkapkan semua isi hatinya dia mengajak aku berpacaran dan aku menerimanya karena memang aku juga merasa cocok dengan dia.


Kini aku dan denis sudah resmi berpacaran lalu akupun bilang pada riyan kalau sekarang aku sudah pacaran dengan denis dan riyan cuma mendoakan agar denis bisa awet sama aku, kini denis juga sudah sering main ke kost sudah kenal dengan teman teman aku termasuk riyan, denis juga orangnya baik taat dalam beribadah gk jarang dia shalat dikost aku saat sedang main dikost dan dia juga gk pernah nyoba nyentuk aku sejauh ini dia sangat menjaga diri aku sementara aku masih tetap saja sering melakukan sex dengan riyan walau sudah berstatus pacar denis.


Seiring berjalan nya waktu hubungan aku dan denis makin erat dan dengan kehadiran denis perlahan juga mulai mengubah hidup aku, kini aku sudah mulai bisa melupakan riyan sedikit demi sedikit perlahan menjaub dan lebih sering fokus pada denis, sementara riyan juga sibuk bolak balik yogya dan itu membuat kegiatan sex aku dan riyan banyak berkurang sampai akhirnya waktu itu mungkin sudah sekitar 2 bulan aku gk melakukan sex dengan riyan atau cowo lain. Denis sangat menyayangi aku dan makin kesini aku makin tau kalau denis pernah ditinggal pacarnya nikah dan hal itu yang membuat denis sangat menjaga aku dia katanya takut kalau dia ngerusak aku nantinya aku malah jadi wanita gk bener seperti mantan nya dulu. 4 bulan sudah kini aku berpacaran dengan denis dan kami hanya berpacaran normal paling hanya sekedar pegangan tangan dan cium pipi padahal waktu itu kalaupun denis minta ML aku bakalan ngasih tapi denis masih belum melakukan apapun padaku, sungguh cowo yang luar biasa dimata aku karena bisa menahan nafsunya padahal saat sedang berduaan dikost gk jarang aku mancing nafsu denis dengan sengaja menggunakan pakaian yang seksi memperlihatkan belahan payudaraku.


Waktu terus berlalu dan saat itu bibi aku akan mengadakan acara khitanan putranya, disaat ini lah aku galau banget mau ngajak siapa buat datang keacara bibi aku waktu itu memang bibi aku nyuruh aku mulai ngenalin pacar kepadanya dan bibi aku ngasih saran agar aku gk pacaran sembunyi sembunyi. Ditengah kegalauan aku mau ngajak riyan atau denis waktu itu tiba tiba aku teringat kembali kenangan saat riyan mempertemukan aku dengan bapaknya dan aku berpikir kalau aku harus membalas semua kebaikan riyan dan waktu itu aku mutusin buat ngajak riyan, namun betapa sakit hatinya aku saat riyan menolak ajakan aku dengan alasan kalau dia mau pergi ke yogya bertemu dengan tiara, sungguh tega banget riyan padahal bagi aku ini momen penting namun dia malah lebih memilih bertemu cewe lain daripada daripada harus berkenalan dengan keluarga aku dan akhirnya waktu itu denis lah yang aku ajak dan dia terlihat sangat senang.


Hari H khitanan anak bibi akupun tiba kini aku mulai dirias oleh tukang make up yang sudah bibi aku sewa begitu juga dengan nabila, rosa dan mita yang waktu itu juga ikut dirias karena memang aku mengajak mereka untuk jadi penerima tamu dan gk lama berselang denis datang dengan tampilan yang lumayan menawan dan aku langsung memperkanalkan kepada bibi aku walaupun waktu itu bibi aku gk terlalu banyak bertanya kepada denis karena memang dia juga sedang sibuk dalam acara tersebut. Besoknya setelah acara selesai denis kembali datang kerumah bibi aku dan kini dia mulai berkenalan dengan bibi aku secara normal tidak ditengah tengah acara yang sedang berlangsung, aku waktu itu disarankan oleh mita agar membiarkan denis berbicara sendiri dengan bibi dan pamanku sementara aku, mita, nabila dan rosa pergi kelantai dua untuk sekedar istirahat dan setelah beberapa lama bibi aku menyuruh aku turun karena denis sudah mau pulang, entah apa yang waktu itu bibi aku dan denis bicarakan namun setelah aku chat denis dan bertanya kepadanya dia hanya bilang kalau bibi aku cuma bertanya seputar kerjaan dia, keluarga dia dan keseharian dia. Bibi aku juga bertanya padaku soal keyakinan hati aku pada denis dan aku menjawab kalau menurutku sampai saat ini denis lah yang terbaik dalam hidupku walau kenyataan tidak begitu karena dalam hati aku masih berharap yang berada didepan bibi aku tadi adalah riyan bukan denis sementara bibi aku hanya berpesan agar aku bisa menjaga diri dalam berpacaran dan aku cuma mengiyakan nasihatnya, sungguh waktu itu aku benar benar menyesal karena aku sudah menghianati kepercayaan bibi aku dengan sudah gk bisa menjaga diri aku saat berpacaran terutama aku sangat menyesal karena aku sudah gk bisa ngejaga perawan aku padahal bibi aku mengharapkan aku tumbuh jadi gadis yang baik.


Sekian episode kali ini, bersambung.
Mungkin beberapa episode gk akan ada cerita sex nya karena aku sengaja gk menceritakan kisah sex aku sama riyan dulu biar kalian yang baca juga gk bosen, nanti bakal ada cerita panas lagi saat denis sudah mulai berani menjamah aku.
Im glad to see u happy with this new guy, selama lu yakin lu hs ama cowo yg lu sayang mnurut gw itu sah2 aja si
 
Anying si riyan, asli gak masuk di logika ane sist, cowoknya udah jelas pengen ngewe doang, sampe rela jadi selingkuhan, apa ini ya yang disebut cewe mikir pake perasaan..
Tapi nice story sist, ane pantengin terus, semangat
 
19. Terlalu cinta



Beberapa hari setelah kejadian malam dies natalis kini aku dan denis makin romantis, makin dekat walau belum terjadi lagi kejadian sex diantara kami waktu itu karena memang kondisi yang belum memadai dan kini aku kembali beraktifitas seperti biasa melakukan kegiatan kuliah namun hari itu aku gk ngeliat riyan masuk kelas dan tumben juga mita berangkat kuliah menggunakan ojol. Setelah pulang kuliah aku chatingan dengan denis dan saat aku liag liat story WA aku ngeliat story riyan yang saat itu sedang di rumah sakit ternyata hari ini dia gk masuk karena memang kondisi badan nya yang sedang gk enak, tanpa pikir panjang waktu itu entah dorongan dari mana aku tiba tiba menanhakan riyan kenapa? Di rumah sakit mana? Dan riyan membalas chatingku dia menjelaskan kalau dirinya terkena tipes dan dirawat dirumah sakit swasta yang masih satu kota dengan kampusku dan aku langsung bertanya riyan ada dikamar apa dan nomor berapa setelah mendapatkan semua informasi aku tanpa pikir panjang langsung memesan ojol menuju rumah sakit tempat dimana riyan dirawat entah kenapa waktu itu aku tiba tiba sangat khawatir padahal selama ini aku sudah lumayan berhasil melupakan riyan.


Sesampainya dirumah sakit aku langsung menuju kamar riyan dan langsung memeluk riyan sambil nangis aku nanyain kenapa dia bisa sampai tipes, makanan kamu gk dijaga? Kamu kecapean? Aku sangat panik waktu itu ngeliat kondisi riyan yang sudah diinfus bahkan dan badan nya terlihat lemas, riyan langsung mengelus kepalaku sambil berkata dia gpp cuma kecapean biasa aja entar juga sembuh, kata dia kepadaku waktu itu yang aku susul dengan perkataan yang lain
S : kamu sendiri gk ada yang nungguin?
R : nggk tadi ada bapak aku cuma sekarang ada keperluan tadi juga ada defri disini nemenin aku cuma pulang dulu ke kost mau ngambil baju sama selimut (defri itu temen satu kost riyan yang lumayan deket sama dia)
S : mita gk kesini?
R : nanti malam katanya mits kesini dia harus jemput adiknya dulu nanti sore disekolah
S : kamu udah makan sekarang? Mau aku beliin makan? Atau mau apa yan?
R : gk usah kamu diem aja disini aku kangenz
S : iya aku bakal disini tapi kamu makan ya biar cepet sembuh


Lalu gk lama bapak nya riyan datang dan langsung menyapa aku yang waktu itu sedang membujuk riyan makan, namun gk lama kemudian bapaknya riyan langsung menitipkan riyan sama aku dia mau pamit pulang karena ibu nya riyan juga lagi dirawag magh nya kambuh lagi dan amu mengiyakan permintaan bapaknya riyan dan kemudian bapaknya pamit sambil memberikan aku uang yang cukup besar matanga buat jajan aku dan riyan. Gk lama hp riyan berbunyi ternyata ibu nya yang nelpon waktu itu terdengar ibu nya nangis ditelpon sambil berkata kalau riyan harus banyak makan dan istirahat kasian bapak kalau mama dirawat kamu dirawat, begitu perkataan yang aku dengar dari ibunya riyan saat itu.


Kini bapaknya riyan sudah pulang dan kami hanya tinggal berdua dan riyan kembali memulai percakapan
R : kenapa tiba tiba kesini?
S : aku khawatir aja sama kamu gimanapun kan kamu temen aku
R : temen? Oh iya lupa kan udah ada yang baru
S : udah yan jangan mulai lagian kamu juga udab ada mita, kamu juga gk bisa nepatin janji kamu buat gk jadian sama sahabat aku
R : sebenernya aku jadian sama mita juga karena kamu yang waktu itu mulai menjauh dari aku, posisinya waktu itu aku juga baru putus lagi sama tiara eh kamu malah ada cowo baru ya aku terpaksa juga mau manasin kamu dengan jadian sama mita
S : udah yan jangan ngomong gitu kasian mita dia udah nganggap kamu serius sama dia, lagian kurang apa mita cantik, seksi, pinter
R : aku pengen kita balikan dan aku bakal jauhin mita


Deggg waktu itu aku kaget mendengar ucapan riyan entah kenapa aku serasa kembali terhipnotis oleh omongan riyan namun aku gk menjawab apa apa dan hanya menunduk, untunglah dikondisi yang serba canggung itu defri datang membawakan pakaian dan selimut untuk riyan yang waktu itu defri gk bisa nginep karena besok ada jadwal kuliah dan dia langsung pulang.
Kini aku kembali berdua dengan riyan dan aku ijin untuk nyari bubur waktu itu dan setelah membeli bubur aku membujuk riyan buat makan dengan menyuapinya, entah kenapa semua rasa yang sudah aku pendam selama ini kembali hadir waktu itu aku merasa takut banget kehilangan riyan dan tanpa sadar saat menyuapi riyan aku tiba tiba meneteskan air mata
R : lah kok nangis?
S : gpp yan kamu makan yang banyaj cepet sembuh ya jangan sakit gini


Lalu riyan mengelus air mata aku dan kami berbincang kembali waktu itu dan selepas magrib tiba tiba mita datang masuk kekamar riyan yang membuat suasana tiba tiba menjadi canggung terlebih aku sudah beberapa minggu gk berbicara sama mita dan saat itu juga mita terlihat kaget melihat sosok aku namun terlihat pura pura tenang.
M : eh ada dena, udah lama datang?
S : udah mit dari siang
M : oalah tau dari mana riyan dirawat?
S : dari status wa nya riyan
M : ohh gitu, sorry ya tadi gk sempet ngabarin den soalnya aku juga langsung jemput adik aku pas pulang dari kampus
S : iya gpp santai aja mit kan gk wajib juga ngabarin aku


Lalu mita kini menaruh roti dan beberapa buah buahan dimeja sambil mendekati riyan dan bertanya kepada riyan udah makan belum sambil mita memijit kaki riyan dan hal itu membuat hati aku serasa teriris perih namun untunglah gk lama ada perawat datang menyuntik riyan dan memberinya obat lalu perawat itu berpesan agar obatnya dimakan sekarang dan kemudian perawat itu keluar. Lalu dengan sigap mita langsung mengupas beberapa buah dan menyuapi riyan disusul kini mita menyiapkan minuman dan memberikan obat kepada riyan untuk diminum, gk lama berselang setelah minum obat riyan pamit tidur dan nyuruh mita sama aku jangan kemana mana.


Setelah riyan tidur tiba tiba mita ngajak aku ngobrol diluar dia sedikit memaksa dan aku juga gk bisa menolak permintaan mita karena dia terlihat sangat serius, lalu kamipun duduk dikursi depan kamar riyan dirawat.
M : maaf de sebelumnya kalau aku terkesan ngerebut riyan dari kamu, aku kira waktu itu kamu udah lupain riyan dan fokus sama denis
S : bukan hubungan kalian yang bikin aku sangat sakit waktu itu mit tapi sikap kamu yang kurang terbuka yang bikin aku sakit hati, kamu tiba tiba upload foto di ig seolah kamu hanya memberi tau aku melalui sebuah postingan
M : waktu itu aku juga takut buat jujur de, gk berani aku liat kamu marah dideoan aku langsung
S : kamu bisa kan chat personal ke aku mit?
M : maaf de tapi sekarang aku mau nanya serius menurut aku kita gk bisa diem dieman terus kaya gini de
S : mau nanya apa mit?
M : tapi tolong jawab jujur ya
S : iya aku usahain
M : kamu masih sayang sama riyan?
S : gimana ya mit kalau dibilang sayang iya aku mulai sayang lagi sama riyan semenjak tadi siang dan selama ini juga aku masih sayang sama riyan tapi sebelum tadi siang perasaan aku sama riyan udah mulai hilang yang entah kenapa saat tadi liat riyan dan ngomong sama dia lagi aku mulai sayang lagi sama dia, tapi tenang aja aku gk akan rebut riyan dari kamu mit aku sadar diri
M : aku ikhlas lepas riyan kalau emang itu bisa bikin kita baikan de
S : gk usah mit lagian aku udah punya pacar kan sekarang, kalaupun kamu mau baikan sama aku ya kita tinggal baikan aja
M : aku gk mau ada yang ditutupi lagi de aku cuma minta kejujuran kamu buat sekarang apa kamu masih berharap balikan sama riyan dan kalau suruh milih antara riyan sama denis kamu bakal pilih siapa.
S : kalau kamu mau kejujuran jangan sakit hati mit, jujur aja kalau aku diberi kesempatan buat kembali sama riyan aku bakal pilih balik sama riyan, bukan karena aku bodoh atau apa tapi buat hati aku riyan selalu spesial dan dia juga yang memulai segalanya bareng aku
M : kalau gitu balikan aja de aku bakal lepasin riyan tapi aku minta setelah aku lepas riyan tolong jangan selingkuhin riyan kamu putusin cowo kamu
S : aku gk akan balikan sama riyan kalau bukan dia yang minta
M : aku bakal omongin semuanya sama riyan dan aku juga tau kom gimana perasaan riyan ke kamu walaupun dia sering mainin kamu tapi aku yakin senakal nakalnya cowo pasti ada satu orang yang bener bener dia sayang dan akh ngeliat kamu sebagai orang yang riyan sayang bukan aku
S : aku gatau mit harus gimana sekarang yang jelas aku bakal ambil keputusan setelah riyan yang mengutarakan sendiri semuanya


Lalu kamipun berpelukan dibarengi mita yang netesin air mata sambi meminta maaf, gk lama terdengar suara riyan manggil mita dan dia langsung masuk kedalam dan menyuruh aku jangan masuk dulu, cukup lama mita didalam entah apa yang sedang mereka lakuin dan mereka omongin lalu setelah beberapa saat mita keluar dengan membawa tasnya sambil nangis dia bilang padaku nitip riyan sambil nangis dan dia pamit pulang sambil mengusap air matanya.


Kini aku masuk kedalam dan menanyakan kepada riyan kenapa mita nangis dan ternyata waktu itu riyan menjelaskan kalau entah kenapa tiba tiba mita minta selesai kepada riyan tanpa alasan yang jelas dan ini bikin aku gk percaya ternyata mita mau ngorbanin perasaan nya cuma demi persahabatan nya dengan aku, namun betapa bajingan nya riyan waktu itu dia bukan nya sedih atau apa malah dia santai saja dan malah ngomong kalau biarin aja mita gitu ntar juga kalau dia nyesel ngajak balikan dan dia langsung main game di hp nya dan bukan mencoba chat mita dan nenangin mita via chat.


Malam terus berlalu kini aku ijin pulang sebentar kepada riyan mau mandi, ngambil baju, make up dan charger hp dan riyan mempersilahkan nya namun baru beberapa saat setelah beres mandi riyan sudah nyepam chat da telpon nyuruh aku cepet balik kesana karena dia bete sendirian, sungguh sikap yang masih sangat egois dan kekanak kanakan yang tidak pernah berubah. Selesai beres beres kini aku kembali ke RS bersama nabila untuk nginep disana dan sepanjang malam nabila tidur nyenyak sementara aku terus terjaga karena khawatir dengan kondisi riyan, semalaman juga aku hanya bisa memandangi wajah riyan ada rasa rindu yang sungguh dalam kepadanya dan entah kenapa malam itu aku begitu senang bisa kembali berada didekat riyan merawatnya saat dia sedang sakit begini sementara denis terus spam chat dan telpon padaku menanyakan kabarku namun gk aku gubris dan aku akan beralasan kepada denis besok pagi kalau semalam aku ketiduran.


Paginya nabila sudah mandi dan bersiap siap berangkat ke kampus waktu itu memang nabila membawa peralatan kampusnya ke rs karena memang sudah berniat akan kuliah sementara aku ijin bolos kuliah dulu untuk menemani riyan dan kini kami kembali berdua yang gk lama perawat kembali datang untuk mengecek kondisi riyan serta kembali memberikan obat namun bedanya sekarang perawat itu datang sambil membawa sarapan pagi untuk riyan dan akupun menyuapi dia dan memberikan obat kepada riyan, setelah itu riyan kembali bertanya soal perasaan aku
R : jadi gimana?
S : gimana apanya?
R : aku udah jomblo kan de udah nepatin janji aku dong sekarang
S : iya jomblo sementara gitu? Ntar keluar rs dapet cewe baru lagi terus seneng seneng sama cewe baru lagi kan ya
R : iyakan cewe barunya kamu
S : nggk lah aku udah ada cowo yan sekarang baik, setia gk kaya kamu
R : kamu lebih milih dia?
S : jelas yan dia baik dan kamu selama ini sudah kupilih berkali kali tapi kamu terus sia siain aku
R : kalau itu keputusan kamu silahkan tapi aku janji gk akan lagi mau kenal sama kamu sampai kapanpun
S : kenapa gitu yan? Kita bisa temenan kaya dulu, aku juga berkali kali gk kamu pilih masih tetep mau temenan sama kamu
R : itukan kamu kalau aku beda sekali kamu pilih dia yaudah silahkan sama dia aku gk akan ganggu lagi kamu
S : jangan kaya bocah yan turunin egomu
R : jadi keputusan kamu?
S : aku milih dia yan bukan kamu


Lalu tiba tiba riyan ngambil hp aku dan memberikan nya padaku sambil berkata "hapusin foto kita blok nomor aku kalau emang kamu yakin sama keputusan kamu" waktu itu aku gk bisa ngomong apa apa dan hanya nunduk
R : kenapa diem? Gk berani? Takut semua kenangan kita hilang? Kan emang kamu pilih dia jadi kamu juga harus berani hapus kenangan kita lah
S : nggk gitu yan *aku mulai nangis disini
R : nggk gitu apanya? Aku tanya deh sekali lagi sama kamu ya, kamu pilih aku atau pacar kamu?
S : jujur aku pengen sama kamu yan tapi aku gk bisa itu sama aja aku bersenang senang diatas kesedihan mita ngertiin perasaan orang lain yan
R : mita yang bilang aku harus balik ke kamu kok semalam
S : terus kamu iyakan? Kamu gk mikirin perasaan mita?
R : ya aku iyain lah karena aku juga cinta kok sama kamu *dia ngambil hp dan membuka game mobile legend disela sela perbincangan kita
S : terus kamu gk cinta sama mita?
R : aku udah bilang kemarin kalau aku sama mita buat manasih kamu doang
S : gila kamu riyan mainin hati anak orang
R : aku gk mainin selama ini aku gk selingkuhin mita tapi dia tiba tiba mutusin terus nyuruh aku balikan


Ditengah perbincangan aku langsung merebut hp riyan dan membantingnya karena kesal dia seolah nyepelin perasaan orang sambil main game "prakkk" suara hp yang aku banting membuat riyan kaget dan dia menoleh kearahku sambil melotot
S : apa yan? Bisa gk kamh ngomong serius bukan sambil main hp ngomongin masalah hati
R : kamu tau dihp aku belum sama sekali aku hapus foto foto kita dan sekarang hp nya kamu banting kalau sampai foto foto itu hilang itu salah kamu bukan aku, sekarang aku tanya kamu mau hapus foto kita dihp kamu atau nggk?
S : jangan kaya anak kecil
R : mau apa nggk jujur aja
S : gk bisa yan selama ini aku nyimpen foto itu baik baik karena emang buat aku itu berharga
R : kalau berharga putusin cowo kamu sekarang
S : kalau itu bikin kamu puas aku bakal putusin tapi bukan berarti kita balikan
R : buktiin sekarang lah depan aku
S : ya aku buktiin dasar cowo egois!


Akupun langsung menelpon denis dan meminta putus sambil nangis lalu aku menutup telpon denis dan riyan langsung mengambil hp aku dan memblokir nomor serta ig nya.
S : puas yan?
R : gk usah cengeng kamu berani lakuin itu emang karena cinta sama aku
S : iya yan kamu emang paling hebat nebak hati cewe tapi sayang kamu terlalu egois dalam menjalankan hubungan
R : kita balikan?
S : nggk yan udah aku bilang bukan berarti kita balikan
R : yaudah kalau itu mau kamu tapi jangan jauhin aku ya


Tiba tiba denis menelpon aku memakai nomor biasa yang saat itu hp aku masih dipegang riyan dan riyan langsung mengangkat telpon denis dan bilang kalau "jangan ganggu dena lagi ini cowonya" kemudian telpon ditutup
S : dasar egois yan gk gitu caranya kamu malah bikin nama aku jelek
R : biar cepet emang harus gitu caranya


Aku cuma duduk lesu saat itu sama semua yang terjadi namun dalam hati aku merasa sedikit lega kalau ternyata riyan masih cinta aku dan mau bela belain sampai ngangkat telpon denis walau disisi lain aku ngerasa bersalah pada denis dan waktu itu denis juga berkali kali ke kost aku namun gk pernah aku gubris.


Setelah beberapa hari kini aku, riyan dan mita sudah baikan kami sudah kembali main bersama lagi namun masih terlihat kalau mita selalu sedikit menghindari pemandangan saat aku dan riyan ngobrol mungkin dia masih cemburu namun waktu itu juga aku dan riyan belum sepenuhnya balikan, waktu itu aku belum mau melakukan hubungan sex apapun dengan riyan walau riyan kerap memintanya.


Haripun berlalu aku masih belum mau terlalu dekat dengan riyan walau sering chat sayang sayangan dengan riyan di wa tapi buat sex aku nggk dulu saat itu. Gk terasa kini kuliah aku sudah mulai memasuki masa dimana kami sudah harus mulai mengumpulkan judul untuk skripsi kami dan saat itu riyan jarang banget masuk kuliah karena ibunya terkena sakit gerd yang membuatnya harus sering masuk rs dan riyan terpaksa harus menemani ibunya yang dirawat. Aku yang waktu itu gk tega kalau riyan harus ketinggalan pengumpulan judul skripsi berinisiatif untuk membantunya memilih judul skripsi, waktu itu aku berkeliling perpustakaan untuk mencari referensi judul buat skripsi aku dan riyan, berhari hari aku mencari judul judul yang gk terlalu ribet untuk diriku dan juga riyan sampai akhirnya aku menemukan judul yang cukup menarik dan saat itu kami mengumpulkan judul skripsi secara kolektif satu kelas yang membuat riyan gk bermasalah walau gk hadir saat pengumpulan dan setelah judul kami di acc kami langsung memasuki fase dimana kami mulai mengerjakan skirpsi dari mulai membuat isi skripsi sampai dengan penilitian.


Waktu itu riyan yang masih sibuk dengan ibunya belum bisa mulai mengerjakan skripsinya yang membuat aku terpaksa harus mengerjakan skripsi milik riyan juga karena walau aku masih kesal sama riyan tapi aku gk bisa mengabaikan dia, aku kini mulai mencari buku untuk bahan isi skripsiku dan riyan yang aku kerjakan semuanya sendirian, untuk penelitianpun aku mengerjakan penelitian milik aku dan riyan yang membuat aku harus bulak balik kebeberapa kota besar untuk mengajukan isi penelitianku yang pada saat itu perusahaan tempat aku dan riyan melakukan penelitian berbeda kota dan semuanya aku yang mengerjakan nya sendiri sampai sampai saat itu aku jadi jarang pulang karena harus mengerjakan 2 skripsi sekaligus. Kini skripsi sudah mulai terbentuk dan selain harus mengerjakan skripsi riyan kini aku juga harus bulak balik melakukan bimbingan skripsi waktu itu untunglah setiap bimbingan riyan selalu menyempatkan hadir sehingga aku selalu ditemani riyan saat harus mencari dosen pembimbing.


Namun semua perjuangan aku buat riyan tetap saja gk bikin dia berubah kini dia malah deket sama adik kelas yang bernama tasya namun kali ini aku sudah benar benar membiarkan nya karena percuma juga aku marah dan mencoba nyari pengganti riyan kalau ujungnya aku malah kembali milih riyan dan malah nyakitin perasaan cowo lain yang mendekati aku lagi nantinya sama kaya aku nyakitin denis waktu dulu. Sakit sih karena disisi lain aku memperjuangkan semua kebutuhan kuliah riyan tapi disisi lain juga riyan malah asyik asyik dengan cewe lain saat ibunya sudah sembuh namun aku cuma bisa sabar menghadapi sikap riyan sambil terus berharap dia bisa berubah waktu itu.


Bersambung...... udah mulai memasuki fase akhir cerita ya nanti saat udah selesai bakal ada thread baru cerita saat masa kerja aku
Ya Betul itu, ngapain di pertahanankan pacar kayak gini, gak ngerti perasaan sendiri.... Cowok masih bnyak.... Pilih yang terbaik menurut Kamu
Semoga dapat pasangan pengertian suhu😎😎
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd