Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Closed mint

User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Yonaaa..

Suhu satu ini spesialis fic jkt48 nih. Ini yang paling ane cari cari. Mantap delusinya tersalurkan ke dalam tulisan. Keep writing gan! :beer:
 
Mantap yang ini. Yona tanktop putih + hotpants memang bikin ENA :bacol:
 
Nice story. Walaupun ga detail bgt tp bagus ..
 
Bimabet

Imajinasikan aja cowoknya itu elu.. lu posisinya lagi ada hubungan pacar sama Yona, silahkan berdelusi ria hahaha. :p


Aku memencet tombol send message di hapeku 'sayang, malam minggu ini ada waktu luang enggak?'. Yona pun menjawab 'sibuk, nanti malem aku ada jadwal di Theater'. Aku balas 'sibuk terus, kapan ada waktu buatku' beberapa menit, berganti jam aku tunggu balasan pesannya. Sekian lama menunggu akhirnya dibalas 'maaf sayang baru bisa bales, habis latihan sama temen-temen'.. aku balas 'aku kangen kita yang dulu, selalu bisa saling mengisi waktu bersama, kamu selalu sibuk skrg ini'. Dia membalas 'maaf, tpi aku ngga bisa ninggalin pekerjaanku'. Aku balas 'ya ya terserah kamu, mending kamu lupain aja aku' bisa dibilang aku agak kesal sama hal itu. Beberapa menit dia membalas 'sayang maaf, jgn marah gtu dong, nnti aku coba diskusi sama pihak management untuk jadwalku dikurangin dua hari'. Aku balas 'okelah'.

Jujur, aku sedikit tidak suka dengan pekerjaannya itu, selalu sibuk. Selalu membuatku cemburu terhadap Wota-Wota kampret yang selalu meneriakkan namanya.


Hari minggu siang sekitar pukul 1 ada sms masuk darinya.. berisi 'sayang, malem ini aku ngga ada jadwal, udah diijinin sama pihak management, posisiku sementara diganti sama member lain'. Akhirnya waktu yang aku tunggu datang, aku balas 'yaudah, mau aku jalan-jalan kemana nanti malam'. Dia membalas 'main ke rumahku aja ya, keluargaku sedang pergi keluar kota, aku ditinggal sendirian, temenin ah'. Aku balas 'oke nanti malem aku dateng'.

Pukul 7.30 aku mengetuk pintu rumahnya 'tok, tok, tok' sambil memanggil namanya. Agak lama aku di depan pintu.. selang beberapa menit kemudian pintu terbuka, Yona yang membuka pintunya.. 'yuk masuk' aku pun masuk mengikutinya.. waktu itu dia memakai tank top warna putih dan tampak payudaranya yang lumayan besar dan menggoda, tampak belahan dada menghiasinya. Dia juga memakai celana pendek hotpant yang lumayan ketat, yang memperlihatkan paha dan kakinya yang putih mulus tersebut.. pantatnya tampak begitu sexy karena celana hotpant tersebut.. penisku otomatis tegang karena itu.

Kita berdua ngobrol di ruang tamu sambil nonton tv. 'kamu itu ya sibuk terus sampai lupa sama aku' ucapku sambil makan makanan yang disuguhinya. 'maaf, aku juga kangen sama kamu, tapi pekerjaanku yang lumayan banyak jadwal akhirnya kita jarang ketemu' jawabnya.. menit-menit berlalu, satu jam pun tak terasa sudah lewat dengan asyik mengobrol dengan bidadari cintaku, sembari melepas kangen.

Aku ingin mengganti acara yang di tv, remote tv ada disebelah tempatku duduk. Tak disangka, Yona pun ingin mengganti saluran tv.. secara tak sengaja tangan kita berdua bersentuhan.. namun aku tidak membiarkannya lepas, aku genggam tangannya dan dia pun menatapku. 'Aku sayang kamu yon, aku ingin menghabiskan waktu denganmu', dia membalas 'aku juga sayang kamu, maaf aku selalu sibuk tapi aku selalu berusaha meluangkan waktu untukmu'. Aku pun mulai mendekatkan muka ku ke hadapan mukanya, dia mengerti apa maksudku dan dia pun juga mendekatkan mukanya ke diriku.. aku menciuminya dengan mesra, bibirnya berwarna pink agak kemerahan sangatlah lembut membuatku semakin ingin terus menciumnya. Lidah kami berdua saling menjilat satu sama lain dan kami pun saling bertukar air liur, dia tampak terpejam dan menikmatinya. Lambat laun aku mendorongnya agar berada di posisi tertidur dengan terus menciuminya, sekarang dia berada di posisi tidur dan aku pun ada di atasnya.. setelah puas menikmati bibir indahnya itu, aku iseng menjilati telinganya 'aahh, ahh sayang gelii ahh' dia tampak kegelian dan sesekali tubuhnya gemetar keenakan. Puas dengan semua itu, aku pun menghentikan aksi tersebut.

'Sayang, boleh nggak kalau....' aku belum selesai bicara dia pun menyelaku 'boleh kok' jawabnya sambil tersenyum. Aku mulai mengelus payudaranya yang bersembunyi dibalik baju tanktop tersebut, lumayan besar dan sangat menggoda.. terasa empuk dan kenyal walaupun berada dibalik baju, kemudian aku meremasnya 'ahh ahh ahh' dia tampak menikmati remasanku, sesekali aku mencium bibirnya sambil meremas payudaranya. Aku pun membuka seluruh tanktop dan BHnya, tampak sebuah bongkahan dua payudara yang agak besar, putih mulus dan putingnya berwarna agak pink kemerahan, membuat penisku semakin tegang. Aku pun mengelus dan meremasnya, kenyal sekali rasanya, empuk dan ada rasa hangat di payudara tersebut.. beberapa menit kemudian aku pun menciumi dan menjilati payudaranya, dia hanya bisa pasrah dan menikmati permainanku.. 'ahh ahh ahh' hanya itu lah kata yang keluar dari mulutnya ketika aku memainkan payudaranya.. sesekali dia gemetaran karena menikmati sensasi yang luar biasa dari permainanku.. setelah puas, kami pun kembali berciuman mesra..

Posisiku semakin kebawah, aku pun membuka dan melucuti celananya.. tak kusangka dia tidak memakai celana dalam, aku langsung disuguhi pemandangan yang indah dan menggiurkan, selangkangannya tampak putih & mulus dilengkapi dengan vagina yang sangat sempurna yang berwarna pink kemerahan dan vaginanya tampak sedikit mengeluarkan cairan lengket bening karena terangsang permainanku sebelumnya..


Langsung saja aku melebarkan selangkangannya agar aku dapat menikmati vaginanya. Tanpa basa-basi aku menjulurkan lidahku, aku langsung melumat habis seluruh vaginanya. Dengan mesra dan penuh perasaan cinta, aku menjilatinya serta menciumi lubang kenikmatan miliknya. Aku juga membuka lebar vaginanya agar dapat lebih leluasa menikmatinya, lidahku dengan indah menari-nari di luar vagina maupun di pintu masuk vaginanya. Sesekali aku iseng menggigit kulit vaginanya, selama aku menikmati lubang kenikmatannya, Yona hanya bisa terpejam dan mendesah menikmati permainan lidahku.

Semakin gencar aku menjilati vaginanya, tiba-tiba Yona berkata 'ahh ahh sayang berhentii ahh, stop sayaangg ahh ahh aku mau pipiss, ahh ahh' aku tidak mempedulikan permintaannya, aku tetap terus melumat vaginanya dan aku tau dia sedang terangsang hebat.. tubuhnya gemetaran, merasakan sensasi kenikmatan yang pertama kali dirasakannya. Satu menit kemudian dia agak berteriak 'stop sayangg, ahh ahh aku mau pipiss, aku mauu keluaaarr ahhh!'. Aku pun mulai memelankan jilatanku, Yona sedang dalam puncak kenikmatannya. Aku merasakan cairan orgasmenya perlahan keluar dari vaginanya, cairan kental bening agak keputihan yang keluar karena jilatanku.

Sesekali tubuh Yona sedikit bergetar, dia tampak menikmati semua itu.. dia mengatur nafas dan desahannya sesekali keluar dari mulutnya. Yona terlihat kelelahan dengan orgasme pertamanya itu.. 'sayaangg.. bersihin' dengan nada yang manja dia memerintahku untuk membersihkan selangkangan dan bagian luar vaginanya yang tampak belepotan air liurku dan cairan orgasmenya masih tampak mengalir keluar dengan pelan-pelan. Dengan penuh kasih sayang, lalu aku menuruti perintahnya.. perlahan namun pasti aku mengusap-usapnya dengan tissu, terkadang aku iseng mencubit kulit vaginanya. Setelah selesai membersihkannya, aku perlahan merangkak ke atas posisi tidurnya agar kita bisa saling berhadapan tatap muka.. Yona tampak tersenyum malu memandangku 'sayaaang.. aku baru pertama kali melakukan ini' ucapnya. Lalu aku berkata 'iya sayangku, makasih ya udah meluangkan waktu buatku, I love you yon'. Yona membalas 'I love you too' dan kemudian kami pun berciuman dengan mesra, penuh cinta disetiap kecupannya, lidah kami berdua saling menari bersamaan. Secara bergantian lidahku masuk ke dalam mulutnya begitu juga sebaliknya, beberapa menit kemudian kami pun puas dengan permainan mulut dan bibir.

Setelah itu, aku membiarkannya istirahat sejenak, obrolan kecil pun di mulai.. di dalam obrolan kecil itu, sesekali aku mengelus-elus perutnya yang sexy tidak lupa juga meraba-raba payudaranya dan sedikit meremasnya dengan mesra. Yona pun dapat merespon dengan baik, dia menggenggam tanganku dengan mesra, Yona seperti tidak ingin melepaskan genggamannya.. sesekali dia juga menciumi bahuku dan dia menyandarkan kepalanya dibahuku. Rambut pendeknya sangat harum, membuatku semakin terangsang, dengan mesra aku mengusap-usap rambutnya. 'Aku sayang kamu' ucapku padanya, dia hanya tersenyum menatapku. Kemudian aku memberi kecupan mesra dijidatnya.


Belasan menit kemudian, kami berdua menyudahi istirahat kami. 'sekarang gantian dong yona sayang' ucapku.. 'gantian ngapa?' dia masih agak polos untuk hal seperti ini. 'ya gantian dong, kamu yang puasin aku.. masa kamu terus dapet yang enak-enak' pintaku sambil mencubit pipinya. 'ohh... ywdh sayangku ganteng mau apa'... aku jawab 'kamu cukup ikuti perintahku aja, simple kok'... 'oke deh klo gitu' dia menyetujui permintaanku. Aku mulai tidur rebahan, 'sayang, buka celanaku dong'... yona tampak senyum-senyum malu kepadaku dan berkata 'buka semua?' aku hanya mengangguk.. lalu Yona mencopot semuanya, ketika Yona perlahan-lahan membuka celana dalamku yang tebal, dia dikejutkan dengan penisku yang sudah mengeras, tegang dan terasang sejak awal permainan.. penisku sudah menjulang tinggi bagaikan menara yang kokoh.

Yona tampak kaget, memandangi penis besarku tersebut.. bisa dilihat dari ekspresinya, baru pertama ini lah Yona melihat alat kelamin pria. 'Kok cuma diliatin aja sih, pegang dong Yona sayang' pintaku, dia tampak ragu-ragu.. 'ngga usah malu, enak kok mesti kamu bakal suka'. Untuk pertama kalinya juga dia menyentuh alat kelamin pria, sentuhan pertamanya membuatku sangat semakin terangsang. Telapak tangannya sangat halus untuk penisku, entah kenapa juga ada rasa hangat dari telapak tangannya. 'kocok dong sayang' pintaku dengan lembut.. 'hah? kocok gimana maksudnya?' dia tampak bingung.

Lalu aku memperagakan mengocok penis itu seperti apa, setelah paham dengan instruksiku dia pun mulai mengocok penisku.. dengan lembut Yona mengocok penisku, sensasinya sungguh nikmat, semakin membuatku menegang. Lalu aku perintahkan Yona untuk mengocok penisku lebih cepat, nikmat sekali rasanya.. dikocokin sama bidadari. Setelah puas proses kocok-mengkocok, aku memintanya 'sekarang jilat penisku'.. dengan sedikit ragu-ragu Yona mulai menjilati ujung penisku. Lidah kecilnya menari-nari melumasi ujung penisku dengan air liurnya, nikmat sekali jilatannya semakin membuatku tegang.. lama-kelamaan Yona mulai terbiasa memperlakukan penisku dengan baik dan benar, lalu Yona menjilati seluruh bagian penisku, dijilatinya dari atas sampai bawah.. bahkan testisku tak luput dari jilatannya.. 'slurrpp sluurrpp' suara itu lah yang keluar saat Yona sibuk menjilati seluruh bagian penisku.. setelah puas dengan jilatannya, aku memintanya untuk mengemut penisku.

Dia mengerti permintaanku, dia mulai memasukkan penisku ke dalam mulutnya.. langsung saja, penisku dibanjiri air liurnya yang membasahi bagian penis yang masuk ke dalam mulutnya.. aku tau kebiasaannya, yaitu senang makan permen lollipop.. jadi dia sudah tau cara mengulum yang baik tanpa aku kasih arahan terlebih dulu. Kemudian dia menggerakkan kepalanya naik-turun sambil mengemut penisku, terasa nikmat kocokan dari mulutnya yang mungil dan menggoda itu.. geli sekali rasanya, membuatku semakin tegang ketika penisku diemut sambil dijilati didalamnya.

Entah kenapa, mungkin karena keasyikan perlahan-lahan Yona mempercepat gerakan naik-turun kepalanya, penisku semakin menegang ketika dijepit dan dikocok oleh mulut bidadari cantik yang sedang menikmati penis gagahku tersebut. Semakin cepat dia menggerakkan kepalanya naik-turun.. sampai akhirnya Yona tersedak karena cukup bersemangat untuk memuaskan penisku. 'uhuk uhukk urrghh' Yona tersedak penisku, dan menyudahinya.. 'gimana yon? enak kan' dan dia hanya tersenyum malu sambil mengangguk ke arahku, aku lihat mulut dan dagunya tampak belepotan air liurnya hasil dari mengulum tadi, sesekali dia terbatuk-batuk karena sempat tersedak oleh penis gagahku tadi.

Aku pun mengambil tisu dan membersihkan liurnya, setelah itu kami berdua saling mengatakan kata-kata cinta dan kembali berciuman dengan mesra sambil berpelukan dengan penuh rasa kasih sayang, berpelukan dengan keadaan telanjang bulat.. payudaranya terasa hangat dan empuk ketika menempel di dadaku.

Bagian terpenting pun dimulai, aku menyuruhnya untuk rebahan di posisi tidur.. 'sayang, aku takut.. klo kenapa-napa nanti gimana, aku baru pertama kali' tanya Yona padaku. 'Engga akan ada apa-apa sayang, tenang ada aku disini.. nggak akan sakit kok.. lama-lama kamu juga enjoy kan kayak tadi'. Yona membalas 'yaudah deh, hati-hati ya sayang'.. kemudian aku membuka lebar selangkangannya, siap menerjang lubang vaginanya.. aku meludahi vaginanya agar penisku bisa masuk dengan lancar.

Dengan hati-hati aku mulai menusuk dan berusaha masuk ke dalam lubang kenikmatannya milik Yona.. akhirnya dengan susah payah penisku berhasih masuk ke dalam lubangnl kenikmatan. Sempit sekali vaginanya dan vaginanya sering berdenyut-denyut mungkin karena Yona terangsang karena itu penisku serasa dipijit-pijit, vaginanya sangat hangat juga sangat becek.. kebecekan dalam vaginanya itu yang dapat melancarkan gerakan penisku nantinya. Yona tampak kesakitan ketika penisku sudah berhasil masuk ke dalam vaginanya, terdengar rintihan kecil yang keluar dari mulutnya 'hhmm ahh.. ahh..' rintihan dan desahan itu sangat menggairahkan.. perlahan aku mulai menyodok vaginanya, dia kembali mendesah dengan sangat menggoda.. Yona yang awalnya kesakitan tampak mulai bisa menikmati sodokanku.. aku mulai mempercepat sodokanku sambil memegangi berpegangan pada pinggulnya yang ramping.. sodokanku tersebut membuatnya keenakan, dia merem-melek karena aksiku tersebut.

Aku terus menyodok vaginanya yang sempit tanpa ampin, sambil menggerakkan penisku maju-mundur ke dalam vaginanya aku juga merundukkan badanku agar bisa menciumi dan menjilati perutnya yang mulus dan sexy itu, harum sekali tubuhnya semakin menggairahkan, setelah puas menjilati perutnya. Jilatanku perlahan naik ke bagian payudaranya, aku mengemut payudaranya dan menjilatinya dengan penuh semangat.. Yona tampak kegelian ketika aku menikmati payudaranya dan terkadang meringis karena penisku yang sedang menyodok-nyodok lubang vaginanya.. matanya terpejam tampak sangat menikmati permainanku, selalu terdengar desahan menggodanya 'hmm ahh ahh'. Lama-lama aku merasakan lubang vaginanya sangat becek, hangat dan rasanya penisku yang besar itu dipijit-pijit di segala sisi.

Semua itu membuatku mempercepat sodokanku, cukup keras. Yona hanya bisa pasrah menikmati itu, dia tampak menggenggam erat seprei, antara menahan sakit dan menikmati sodokanku. Aku semakin keras menyodoknya, menghujam vaginanya tanpa ampun. 10 menit kemudian dia agak berteriak 'ahhh syaang, aku mau pipis laggii.. aahhh ahh ahhh' namun aku terus menghujamnya dengan penis gagahku. Tubuhnya tampak mulai gemetaran mengalami kenikmatan yang luar biasa.. beberapa detik kemudian dia kembali berteriak kecil 'ahhh sayaang, aku keluarr arrghh ahh ahh' tubuhnya bergetar hebat.. kepalanya menggeleng ke kanan-kiri merasakan sensasi luar biasa tersebut, tangannya juga semakin erat meremas kain sprei sampai sebagian menjadi sedikit acak-acakan.

Aku merasakan vaginanya sangat becek daripada sebelumnya, dinding dalam vaginanya berdenyut-denyut memijiti penisku. Aku perlahan menghentikan sodokanku, menarik penisku keluar dari lubang kenikmatan milik Yona. Terlihat cairan orgasmenya yang berwarna putih bening cukup banyak mengalir dari lubangnya. Tidak hanya cairan orgasme, ada juga kecil darah perawan milik Yona yang keluar dan tercampur dengan cairan orgasmenya. Aku lah pria pertama yang berhasil mengambil keperawanannya dan menikmatinya.


Namun aku belum puas dengan semua itu. Aku menggulingkan tubuh Yona menjadi tengkurap.. 'nungging sayang' perlahan dia mengangkat pinggul dan pantatnya ke atas (posisi doggy style). Aku disuguhi dua bongkah pantat putih dan mulus, kemudian aku mengelus-elus kedua pantatnya.. Yona merasa kegelian dengan hal itu, dia hanya bisa pasrah menikmati semua itu. Kemudian aku menjilati dan menciumi semua bagian pantatnya yang empuk dan kenyal, setelah puas mencumbui pantatnya aku kembali menyiapkan penisku untuk kembali masuk ke lubang kenikmatan milik Yona dengan posisi doggy style ini.

Perlahan aku masuk.. aku mulai menyodoknya pelan-pelan sambil menjilati punggungnya yang putih bersih bagaikan kulit bayi.. belasan menit kemudian aku mulai mempercepat gerakanku.. kusodok dengan kecepatan yang kian bertambah. Seperti kesetanan, aku menampar kedua pantat yona dengan cukup keras 'plak!' berkali-kali aku menamparnya. Yona berteriak mengerang 'ahhh ahh ahh' hanya bisa pasrah menghadapi itu.. aku semakin tidak bisa mengendalikan diri, semakin keras aku menyodok lubang vaginanya tanpa ampun. Yona merintih kesakitan & keenakan bercampur jadi satu.. membuat nafas Yona semakin menggebu-gebu, desahan Yona semakin liar membuatku semakin terangsang. Untung waktu itu keadaan rumahnya sedang sepi, cuma kita berdua.. tak berapa lama aku mulai mencapai puncak kepuasanku, maka dari itu aku terus menggenjot dan memompa penisku keluar masuk lubang vagina Yona. 'ahh ahh sayangg ahh pelan-pelan ahh, aku mau pipisss ahhh ahh' Yona akhirnya sudah mencapai puncak kepuasannya.

Vaginanya terasa semakin menyempit karena dipenuhi cairan orgasmenya ini & semakin tambah becek. Setelah Yona sudah mencapai puncak kepuasan, sekarang giliranku.. penisku semakin menegang, tubuhku mulai gemetaran.. 'arrgghh yona sayang, aku mau keluar.. arrgghh' bagaikan saluran air yang berhari-hari tidak mengeluarkan air, akhirnya penisku berhasil memuntahkan cairan hangat berwarna putih kental yang biasa disebut sperma.. spermaku membanjiri lubang vaginanya. Beberapa menit kemudian, aku mencabut penisku keluar dari vaginanya.. sperma dari penisku, tercampur dengan cairan orgasmenya dan darah perawan Yona perlahan mengalir cukup deras keluar dari lubangnya, cukup banyak cairan yang ada di dalam vaginanya.. perlahan-lahan mulai menyurut. Seketika itu kita berdua ambruk kelelahan, merasakannya nikmatnya hubungan sex.. tak terasa waktu berlalu, tadinya jam 07.30 sekarang 09.15..

Lalu kita berdua tidur rebahan berdua, mengatur nafas.. setelah keasyikan menikmati kenikmatan yang luar biasa. 'sayang.. aku lemas..' ucap Yona dengan nada manja. 'Aku juga' kemudian aku menciumnya, memberi ciuman selamat malam.. 'I love you yon'. Yona membalas dengan nada manja 'I love you too'.. semuanya selesai, Yona sudah tertidur sambil memeluk sebagian tubuhku.. kemudian kami berdua tertidur dengan keadaan telanjang bulat tanpa kain sehelaipun sampai fajar menyingsing.



THE END :beer:

Nice nice nice.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd