Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Cuckold + Hijab Warning!!! : Aku Suami Lemah (No Sara)

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
Makasih update nya Suhu, sukses buat pekerjaan nya...
 
Tetep fokus pada alur yg udah di angan huu
Usulan2 yg meleset tampung aja haha

Jaga mood mu huu dan terus berkarya :adek::mantap:
 
Ga sabar nih pengen liat putri dan pak Diman di belakang kebun sawit...kisah kasih putri..
 
Putri dan bu Lasmi tandem ni ...

Bu Lasmi pake strap on gede ....

Putri rame2x di GB dan DPED depan belakang ....
 
Hahahaha, manteb hu update terbarunya, ane kira bakal di gb si putrinya eh ternyata dikentangin. Hahahaha
 
Jangan marah yee!!! wkkwkwkwkw
=================================

Chapter 19 : Jawaban


Istriku pun dengan cepat melepaskan pelukan Pak Diman yang menindihnya tadi dan segera mengambil selimut yang ada diatas kasur tersebut untuk menutupi tubuhnya.

"Pa-pakk Rusli kok ada disini??" tanya istriku masih tergagap.

Dengan santai, Pak Rusli pun berjalan masuk ke dalam kamar tempat istriku dan Pak Diman berada "Aku kan lagi temenin Diman Dik!! hehehehe" jawab Pak Rusli santai duduk di ranjang, sedangkan istriku sudah mulai beringsut mundur ke senderan ranjang.

Tapi Pak Rusli tampaknya tidak mementingkan istriku, ia lalu menepuk kaki Pak Diman yang terkapar setelah orgasme itu "Kayaknya pesta kita harus di tunda Man" ucapnya.

Pak Diman pun terheran dan membalikkan badan "Lah?? kenapa??" tanyanya pada Pak Rusli.

"Ada kerjaan nih, udah di tunggu sama nyonya besar, hehehehe" jawabnya terkekeh.

Pak Diman pun menggeliat males "Gak bisa besok aja?? lagi enak ini" balasnya sambil memegangi kontolnya yang sudah layu.

"Yaelah Man, gede ini honorannya" ucap Pak Rusli menggerutu.

Pak Diman pun mencoba berpikir sebentar, mungkin dia ingin menimang-nimang mana yang lebih baik dia lakukan terlebih dahulu, enak-enak sama Putri istriku, atau pergi kerja dan dapet uang bersama Pak Rusli.

"Ayok lah Man!! lagian kita masih bisa nikmatin Dik Putri lain waktu, iya gak Dik??" sambung Pak Rusli dengan lancangnya.

Kulihat istriku menunduk malu di balik selimut kasur tersebut dan tidak mengeluarkan kata-kata sedikitpun, Pak Rusli memperlakukan istriku yang cantik dan seorang akhwat alim tersebut seperti seorang pelacur yang siap akan dipakai kapan saja, yang membuat emosiku juga bergejolak marah dengan perkataannya itu.

Setelah berpikir sebentar, Akhirnya Pak Diman pun setuju dengan permintaan Pak Rusli "Yaudah deh Li!! kerja dulu" jawabnya mantap, yang disambut oleh senyuman merekah di wajah Pak Rusli.

Pak Diman pun kemudian memakai pakaiannya lagi dengan lengkap tanpa mempedulikan istriku yang masih terlihat sedikit shock akibat pergumulan penuh napsu mereka.

"Aku pergi dulu ya Dik Put!! kamu gapapa di tinggal kan??" tanya Pak Diman pada istriku setelah dia selesai berpakaian.

Nampak istriku masih menunduk tidak bisa berkata-kata, perlahan isak air tangispun mulai turun dari sudut matanya yang mengalir ke pipinya.

"Nah Lo!! nangis istri orang ditinggal sama kau Man" ledek Pak Rusli yang mengira kalau istriku menangis karena tidak mau berpisah dengan Pak Diman.

Padahal aku yakin kalau saat ini istriku menangis karena mungkin saja ia menyeseli perbuatannya dengan Pak Diman itu, dimana akal sehatnya sudah mulai kembali dan menguasai otaknya agar mampu berpikir dengan jernih, istriku pasti sudah sangat sadar kalau lagi-lagi dia sudah jatuh kedalam lubang yang sama karena napsu dan syahwatnya sendiri.

Aku pun lega melihat istriku yang tenyata masih memiliki harga diri dan sadar kembali akan statusnya sebagai seorang istri dan seorang akhwat, karena sepanjang persetubuhan tadi, aku dibayangi rasa takut kalau-kalau istriku benar-benar sudah lupa dengan martabat baiknya. dan mulai menampakkan sisi lain dirinya yaitu sisi kebinalan yang sangat luar biasa mampu merubah sifatnya.

Namun ternyata aku salah, istriku masih bisa mempertahankan kewarasannya setelah semua ini selesai dan mungkin saja perbuatannya yang tadi itu memang didasari oleh rasa napsu dan birahi yang meluap-luap, jadi pada saat persetubuhannya dengan Pak Diman tadi, istriku hanyalah seorang wanita normal yang mencoba mencari kepuasaan. dan ketika semua itu sudah selesai, istriku akhirnya kembali pada dirinya yang merupakan seorang istri dan seorang Akhwat.

"Jangan nangis Dik Put!! Kapan-kapan aku bakalan kembali puasin kamu kok" Ucap Pak Diman mengelus pipi istriku yang langsung ditepis tangannya.

"Hiikss.. udaahhh... bapaakkhh.. pergii sajaahh... aku.. hikkss... gak.. mauuu lagii... hiikkss" Balas istriku tersedu-sedu menangis.

Pak Diman yang melihat itupun cuma terkekeh saja "Heeyyyy.. jangan gitu dong Dik!! kita kan tadi sama-sama enak!! kamu sendiri yang bilang kalau kamu suka sama kontolku ini, hehehehehe" jawab Pak Diman merayu istriku.

Seketika tangisan istriku pun makin menjadi-jadi ketika Pak Diman mulai mengingatkan kembali perbuatan dosanya itu, "Ribet ah Man!! udah ayo tinggalin aja, nanti juga diem sendiri" gerutu Pak Rusli tidak tahan melihat istriku yang cengeng.

Mereka berdua pun akhirnya beranjak keluar dari kamar tidur meninggalkan istriku yang tubuhnya masih telanjang tertutupi selimut sambil dia menangis tersedu-sedu menyesali perbuatannya, istriku menggunakan kain hijab yang masih melekat dikepalanya itu untuk menyeka air mata yang tak kunjung berhenti juga.

Mungkin kali ini dia benar-benar menyesal dan merasa hina sudah sampai pada tahap kebinalan seperti ini, berbeda dengan perselingkuhan pertamanya dengan Pak Rusli yang memang saat itu murni karena dia sudah kepalang tanggung, dan juga dengan Pak Ujang yang saat itu dia tidak dalam kesadaran penuh karena sudah diberi jamu dan minuman keras terlebih dahulu, berbeda dengan hari ini yang mana dia masih dalam otak warasnya, tergoda oleh rayuan Pak Diman dan akhirnya jatuh pada lubang dosa untuk ketiga kalinya.

Aku sebagai suami pun ikut merasa bersalah melihat istriku jadi seperti ini karena ketidakmampuanku, yang memaksa dia untuk mencari kepuasannya sendiri dan berakhir dengan keadaan yang tidak lebih sama dengan seorang pekerja seks komersial, ditinggal setelah dinikmati.

Ku tutup layar laptop setelah ku matikan, dan ku senderkan badanku di sofa ruangan keluarga tersebut, tempat dimana menjadi saksi perselingkuhan pertama yang dilakukan istriku dengan Pak Rusli malam itu. aku menengadah menatap langit-langit rumahku mencoba mencerna pemikiran ku sendiri yang juga ikut termakan oleh fantasi dan nafsu birahi, di satu sisi aku merasa bersalah pada istriku dan aku kasihan pada diriku sendiri, namun disisi lain, seakan ada sesuatu yang bangun dari dalam hatiku yang memaksaku untuk menginginkan lebih dari ini, dan semakin hari, perasaan itu semakin kuat menggerogoti diriku.

Ditengah pergumulan batin yang terjadi padaku, tak sengaja aku melirik ke dalam kamar tempat istriku sedang tertidur pulas dengan tanpa rasa bersalah sedikitpun, ia begitu nyenyak dalam tidurnya seolah-olah tak pernah terjadi apa-apa dalam hidupnya.

Aku tersenyum, paling tidak istriku saat ini masih disini mendampingiku, dan dia masih setia pula menjalankan tugasnya sebagai istri walau tak termasuk melayaniku di ranjang.

Mungkin apa yang dikatakan Pak Diman itu ada benarnya juga, selingkuh itu ada dua macam, selingkuh hati dan selingkuh raga. selingkuh hati adalah seseorang yang memberikan cinta dan sayangnya pada orang lain, dan selingkuh raga adalah mereka yang memberikan tubuhnya.

Ketika seorang selingkuh hati, artinya dia akan meninggalkan hati yang lama, dan pergi dengan hati yang baru. Tapi kalau seseorang selingkuh Raga, belum tentu dia akan meninggalkan seseorang yang lama, meski dia sudah menemukan yang baru, karena hati dan cinta seseorang itu cuma satu, namun tubuh dan raga memiliki seribu napsu.

Tapi berbicara tentang melayaniku, aku masih belum menemukan jawaban tentang bagaimana bisa istriku kemarin hari melayaniku dengan sangat senang dan sukarela, bahkan setelah melihat video rekaman ini, yang ada malah istriku jadi sedih dan menangis, bukan gembira dan ceria seperti saat ini.

Aku pun memutar otakku mencari-cari alasan kenapa istriku bisa jadi periang seperti itu, karena memang dari awal tujuan aku menonton video rekaman ini adalah untuk mencari jawabannya, dan setelah di tonton, aku malah tak dapat menemukannya.

Ditengah kebingunganku, pandanganku menangkap hp istriku yang sedang di cas di dalam kamar, tergeletak pasrah minta di stalking. Ku lirik jam dinding di ruangan sudah menunjukkan waktu pukul 2 pagi, sedangkan nanti aku harus pergi bekerja.

Tapi rasa lelah dan khawatirku tentang pekerjaan masih kalah oleh rasa penasaran yang membumbung tinggi dihatiku, yang sukses membuat mataku jadi nyalang kembali meski sudah kehabisan tenaga.

Ku ambil hp istriku dan ku bawa kembali ke ruangan keluarga, karena sudah tau password nya, aku dengan mudah kembali membuka layar smartphone istriku tersebut.

Pilihanku kembali jatuh kepada chat-an WA istriku dengan Jonas, karena instingku bilang begitu, dan istriku pun tak pernah punya informasi lain yang bisa di stalking selain chat-annya dengan si Jonas.

Setelah membaca beberapa chat-an yang tidak penting, aku pun akhirnya menemukan sedikit jawaban akan rasa penasaranku, aku membaca chat yang ditulis oleh istriku setelah sehari sesudah kedatangan Pak Diman dan Pak Rusli ke rumah.

Istriku : Mas!

Istriku : Mas!

Istriku : Mas!

(Istriku tampak tidak sabaran.)

Jonas : Iya iya Put, kenapa?

Istriku : Aku mau cerita sesuatu boleh gak?

Jonas : boleh kok, kamu kan udah sering cerita.

(Sialan, aku sampai penasaran sudah sampai mana mereka bercerita)

Istriku : yaudah aku telfon ya?

Jonas : Duh, aku lagi di luar Put, gak bisa telfonan sekarang.

Istriku : Yah, kalau gitu gak jadi deh.

Jonas : loh?? kok gitu??

Istriku : Mas Jonas nya lagi sibuk, nanti aku ganggu.

Jonas : Siapa bilang aku sibuk?? aku cuma bilang gak bisa telfonan doang karena lagi diluar aja.

Istriku : Oooooooohhhh

Jonas : jadi cerita gak nih?? aku udah penasaran duluan.

Istriku : Gak apa-apa di chat?

Jonas : gapapa.

Istriku : jadi gini, mas masih inget gak sama Pak Diman dan Pak Rusli yang aku ceritain kemarin di telfon itu??

("Duaaaaaarrrrrrrrr" rasanya kepala ku seperti tertembak peluru ketika aku baca chat istriku ini. Ternyata dia sudah menceritakan tentang Pak Diman dan Pak Rusli kepada Jonas)

Jonas : Yang ena-ena sama kamu itu?

(Astaga, istriku bahkan sudah sampai bercerita tentang kelakuannya dengan kedua serigala mesum itu kepada Jonas)

Aku pun kemudian men scroll layar hp istriku mencoba mencari chat ketika istriku pertama kali menceritakan tentang Pak Rusli dan Pak Diman, namun setelah aku cari-cari, chat tersebut tidak kutemukan. Jangan-jangan istriku bercerita sambil telfonan dengan Jonas??? kalau begini aku jadi tidak bisa tau bagaimana awal mula bisa istriku menceritakan perselingkuhan terlarangnya itu kepada Jonas.

Istriku : iihhh... becandanya gak lucu.

Jonas : hehehehe, maaf-maaf. yang sopir truk itu bukan??

Istriku : Iya.. yang waktu aku ceritain di telfon itu.

(Sialan. benar istriku bercerita lewat telfon)

Jonas : Trus kenapa??

Istriku : Mereka kemarin balik lagi ke rumah mas.

Jonas : Bah! trus gimana?? kamu gituan lagi sama mereka??

Istriku : Gak keduanya sih.

Jonas : Trus??

Istriku : Pak Diman aja.

(Hampir saja jantungku copot membaca jawaban jujur istriku, ternyata mereka sudah sampai seakrab dan seintim ini sampai-sampai istriku tidak merasa malu lagi mengungkapkan dengan siapa dia berselingkuh tersebut.)

Jonas : Waduhh.. Kok bisa??

Istriku : Iya gitu.

Jonas : gitu gimana?

Istriku : awalnya sih mereka datang biasa aja, trus Pak Rusli pergi ninggalin aku berdua sama Pak Diman, kejadian deh, gimana dong ya??

(Sungguh ini adalah cara bercerita yang sangat-sangat frontal dan jujur dari istriku)

Jonas : Sekarang aku mau tanya dulu, kamu puas gak??

Istriku : Puas mas, aku keluar 3 kali. hehehehehe.

Jonas : waduhh. enak dong berarti??

Istriku : Iya dikit, hihihihi.

(Aku semakin tidak habis pikir dengan istriku)

Jonas : Gede gak itunya?

Istriku : Gede.

Jonas : Gedean mana sama punya aku?

(WTF??? istriku sudah pernah liat punya jonas??)

Istriku : Gak Tau.

Jonas : kok gak tau??

Istriku : aku kan cuma liat foto sama videonya doang, gak pernah liat punya asli mas Jonas.

(Sialan, ternyata benar istriku sudah melihat kontolnya si Jonas bajingan ini)

Jonas : Dikira-kira aja Put.

Istriku : hmmmmmm.. kayaknya Gedean punya Mas Jonas deh.

(Braaakkkkkkkkkk.... aku sampai meninju sofa di sampingku dengan kuat, untung istriku tidak bangun mendengar suaranya. Kontol Pak Diman saja sudah gede dan besar seperti itu, dan sekarang istriku bahkan mengakui sendiri kalau kontol Jonas lebih besar. sialan)

Jonas : Hehehehe, berarti aku masih menang dong ya.

Istriku : kayaknya sih gitu mas.

Jonas : Hehehehehehe.

Istriku : Dih ketawa.

Jonas : gak boleh aku ketawa??

Istriku : boleh aja sih.

Jonas : Kamu lagi ngapain nih sekarang?

Istriku : lagi tiduran aja.

Jonas : aku boleh liat punya kamu gak?

(Apa-apaan lagi ini??)

Istriku : ihhh.. mas Jonas mah mintanya aneh-aneh mulu.

Jonas : Aku cuma mau cek aja.

Istriku : cek apaan?

Jonas : Aku mau cek gimana bentuk punya kamu abis dimasukin sama kemaluan laki-laki.

Istriku : kan kemarin itu udah.

(Sial, ternyata bukan hanya Jonas yang sudah memperlihatkan kontolnya pada istriku, tetapi Istriku juga sudah pernah memperlihatkan memeknya pada Jonas)

Jonas : itu kan udah lama Dik, lagian aku pengen liat bentuknya setelah kamu dimasukin sama Pak Diman.

Istriku : iihh. mas Jonas aneh-aneh mulu.

Jonas : gak mau nih ceritanya??

Istriku : Iya.. iya bentar aku fotoin.

Istriku pun lalu mengirim foto close up memeknya yang merah merekah tanpa ditumbuhi bulu sedikitpun itu kepada Jonas, dengan jarinya ia melebarkan bibir memeknya sehingga nampak memek istriku yang masih kelihatan sangat kecil, meski nyatanya sudah pernah di masuki oleh 3 kontol yang berukuran jumbo.



(Astagaaaaa... istriku sudah kehilangan akal sehatnyaaaaa)

Jonas : masih bagus aja ya punya kamu?

Istriku : hihihih. iya mas, kata Bu Lasmi kan punya aku kualitas bagus.

Jonas : Bu Lasmi istrinya Pak Rusli?

Istriku : Bukan. Pak Ujang.

Jonas : Oiya iya, baru inget. kok dia bilang gitu??

Istriku : Bu Lasmi kan buka pijat sama urut tradisional gitu dulunya mas, jadi mungkin dia ngerti masalah-masalah wanita gitu.

Jonas : Oooohh gitu toh, trus dia bilang apalagi sama kamu?

Istriku : Dia bilang sih, aku harus sering ngerawat punya aku, jangan sampai keseringan berlendir, karena kalau sering becek gitu bisa mendatangkan kuman dan gak baik buat kesehatan. bahaya nantinya.

Jonas : Emangnya punya kamu sering berlendir Put?

Istriku : Iya mas, sering banget. kemarin aja nih ya, puting aku ketiup angin gitu, eh punya aku langsung berlendir banyak, sampai meleleh ke paha, padahal lagi di pengajian.

Jonas : lah trus?

Istriku : Untung aja sih aku pake celana dalam gitu, jadi ya gak terlalu basah baju aku.

Jonas : waduuhhh.. emang bahaya itu Put kalau sering berlendir gitu.

Istriku : iya mas, aku jadi takut.

Jonas : trus Bu Lasminya ngasih solusi gak sama kamu?

Istriku : Ada. dia bilang kalau aku harus sering-sering masturbasi buat ngeluarin cairan lendir di punya aku.

Jonas : tuhkan. saran aku berguna banget kan buat kamu??

Istriku : hihihihi, iya mas, aku gak nyangka banget.

Jonas : trus ada lagi gak yang Bu Lasmi bilang??

Istriku : Ada sih mas.

Jonas : apaan tuh?

Istriku : tapi ini sih beda mas, ini untuk suami aku.

Jonas : dia bilang apa?

Istriku : Dia juga tau kalau suami aku kena penyakit ejakulasi dini mas, trus dia bilang salah satu obatnya itu adalah melatih otot-otot punya aku supaya bisa memijit punyanya uda. kalau sering dipijit pakai punya aku, dia bisa cepet sembuh kata Bu Lasmi.

Jonas : trus gimana cara ngelatihnya??

Istriku : itu dia yang bikin aku gak nyaman mas.

Jonas : gak nyaman gimana?

Istriku : iyaa, Bu Lasmi bilang kalau aku harus berlatih pake punya orang lain yang lebih gede dari punya suami aku.

Jonas : kok gitu?

Istriku : kata Bu Lasmi sih, punya wanita itu kayak karet baru jadi mas, supaya bisa memijat dan mencengkram, harus dibuat makin lentur dan elastis dulu, dan caranya itu harus dibuat renggang pake punya orang yang lebih gede, punya Uda kan kecil, jadi gak bisa.

(Sial. ternyata bukan hanya Jonas yang meracuni pikiran istriku, Bu Lasmi pun selama ini juga sudah memulai memberi sugesti-sugesti menyimpangnya pada istriku)

Jonas : Apalagi?

Istriku : Trus Bu Lasmi bilang aku juga harus selalu percaya diri dan gak boleh malu-malu lagi, karena kata Bu Lasmi, kekuatan wanita itu tumbuh dari rasa percaya dirinya, kalau kita udah percaya sama diri kita sendiri, kita bisa memegang kendali tubuh kita secara total, jadi otak kita juga mau diajak bekerja seperti yang kita mau, kalau kita pengen "punya" kita bisa mijat, kita harus punya konsentrasi dan kendali tubuh sendiri.

Jonas : Oh gitu toh maksudnya, aku bener lagi kan?

Istriku : Hihihihi, iya, saran mas jonas buat ngelatih percaya diri itu benar juga.

Jonas : trus kamu gak nyamannya dimana?

Istriku : Bukan yang itunya, tapi yang pakai punya laki-laki lain itu yang gak bikin aku nyaman. masa' aku gunain burung orang.

Jonas : Demi kesembuhan suami kamu gapapa kali.

(Kampreeettt sekali kau Jonas)

Istriku : tetep aja mas itu salah, lagian aku mau pakai punya siapa?

Jonas : itu, Pak Diman dan Pak Rusli bisa di pakai, kata kamu itunya mereka gede. bisa dong.

(Sudah gila ini orang, menyarankan istriku untuk memakai kontol Pak Diman dan Pak Rusli)

Istriku : Bisa sih, malahan kata Pak Diman punya aku udah bisa mijit.

Jonas : Nah itu bagus.

Istriku : Iya sih, cuman aku gimana gitu.

Jonas : kamu gak usah mikir terlalu panjang dulu Put, yang penting itu kan kesembuhan suami kamu.

Istriku : iya sih mas, aku juga mikir kayak gitu.

Jonas : kamu udah coba praktekin ke suami kamu belum??

Istriku : praktekin apa mas?

Jonas : praktekin hasilnya lah, kan kamu bilang punya kamu udah bisa mijit.

Istriku : oh iya ya. tapi kalau aku kasih suami aku jatah, apa dia gak makin parah??

Jonas : Ya enggak dong Put, kamu kan mau nyembuhin dia pake pijatan punya kamu. percuma kan kamu udah berlatih tapi gak di praktekin buat suami kamu?? kan niatnya mau bikin suami kamu sembuh.

Istriku : hehehehehe.. bener juga ya mas.

Jonas : yaudah, nanti kamu praktekin.

Istriku : siap mas. makasih ya!!

Jonas : Iya put. Sama-sama

Dari point inilah akhirnya semua pertanyaan yang ada dibenakku terjawab dan makin menemukan titik terang permasalahannya, kalau bisa aku ringkas, sepertinya tujuan awal istriku sudah bisa dibilang sangat mulia dan menggambarkan sosok seorang istri yang berbakti kepada suaminya, yaitu berniat membantu aku menyembuhkan penyakit ejakulasi diniku.

Akan tetapi, cara yang dia lakukan itu sudah salah karena sudah diarahkan dan diselewengkan sedemikian rupa oleh Bu Lasmi, dan saking polosnya istriku, dia malah mau melakukan apa saja yang disuruh oleh Bu Lasmi tersebut.

Bu Lasmi pun mengibuli istriku dengan menyuruhnya agar mencari kontol lelaki lain yang lebih besar dari aku suaminya, agar dapat membantu dia melatih otot-otot memeknya supaya bisa memijit kontolku agar cepat sembuh. Namun ternyata masih terdapat sedikit keraguan dari istriku dan disanalah peran Jonas untuk memberikan satu dorongan kuat agar istriku mau melakukan apa saja yang di suruh Bu Lasmi.

Jonas terlihat seperti seorang pahlawan kesiangan seolah-olah dia berbuat kebaikan dengan membantu istriku agar terus-terusan melakukan perselingkuhan. Bu Lasmi dan Jonas seperti bekerjasama satu sama lain secara tidak langsung.

Aku pun akhirnya mendapat jawaban kenapa istriku mau melayaniku dengan senang hati dan terlihat sangat gembira serta ceria kemarin hari, dia bahkan berterima kasih padaku karena sudah membawanya ikut ke kampung atmaja ini. ternyata istriku mau mencoba mempraktekan hasil dari latihan otot memeknya kepadaku sesuai saran Jonas. dan dengan mengejutkan, ternyata cara itu berhasil membuatku bertahan sedikit lama diatas ranjang ketika aku menyetubuhi istriku, pantas saja dia terlihat senang dan bahagia karena hasil latihannya terbayar lunas dengan bukti yang sangat nyata.

Sungguh istriku sangat berbakti kepada aku suaminya sendiri, dia terlihat begitu senang ketika dia berhasil membuatku bertahan sedikit lebih lama ketika kami berhubungan badan. tapi tetap saja, apa yang dilakukan istriku itu salah.

Kulanjutkan kembali membaca chat-an istriku dan Jonas sampai ke bawah.

Jonas : Halo Put

Istriku : Halo juga mas

Jonas : lagi ngapain nih??

Istriku : lagi masak nih mas.

Jonas : masak apaan?

Istriku : masak gulai ayam.

Jonas : waduuhh... jadi laper.

Istriku : hihihi, kalau laper makan dong mas.

Jonas : gak ah, gak ada yang enak.

Istriku : trus?

Jonas : pengennya sih dimasakin sama kamu.

Istriku : iiiiii... gombaallll

Jonas : serius loh aku.

Istriku : nanti kalau kita ketemu.

(Apa?? istriku punya rencana ketemuan dengan si Jonas??? siaallll)

Jonas : Hehehehehe. Oke deh, nanti aku tagih loh janjinya.

Istriku : syiaaappp.

Jonas : Eh put, gimana hasilnya?

Istriku : hasil apaan mas?

Jonas : hasil latihan kamu!!! udah jadi di praktekin belum sama suaminya??

Istriku : udah mas, dan hasilnya mengejutkan banget loh. bener-bener luar biasa, suami aku bisa tahan sedikit lebih lama dari biasanya, bahkan dia jadi makin sayang sama aku, jadi seneng.

(Istriku sangat antusias sekali, menunjukan kalau dia benar-benar senang)

Jonas : Cieeeeeeeeeeeeeee yang berhasil. seneng dong?

Istriku : seneng banget mas.

Jonas : gimana ceritanya ??

Istriku : hihihi, aku yang diatas mas, trus aku goyang-goyang kayak inul gitu.

Jonas : trus?

Istriku : Uda suka banget kayaknya aku gituin. gak mau cepet selesai dia. hihihihihi.

Jonas : waaahh. berhasil banget dong ya.

Istriku : iya mas. apa aku harus sering-sering latihan aja ya??

Jonas : maksud kamu??

Istriku : sering latihan sama Pak Diman dan Pak Rusli gitu, gimana menurut mas? bagus gak??

Jonas : latihan buat merenggangin punya kamu pakai punya mereka yang gede itu??

Istriku : iyaa, yang disuruh sama Bu Lasmi.

Jonas : waduh, jangan Put!!

(Lagi-lagi sok jadi pahlawan kesiangan nih orang)

Istriku : kok gitu mas? kan kalau lebih sering, suami aku jadi bisa cepet sembuh.

Jonas : Iya harus bertahap dong Put, nanti malah kamu yang jadi ketagihan.

Istriku : ketagihan maksudnya?

Jonas : sekarang aku tanya! kalau kamu main sama Pak Diman dan Pak Rusli, enak gak??

Istriku : enak mas.

(ya tuhaann istriku terlalu jujuurrr)

Jonas : kalau kamu enak terus, nanti bakal ketagihan gak??

Istriku : bisa jadi sih.

Jonas : nah itu kamu tau, nanti malah bukannya ngobatin suami kamu, kamunya sendiri yang jadi keenakan terus, dan jadi lupa sama tujuan kamu buat nyembuhin suami kamu, kan gak baik.

Istriku : bener juga sih mas.

Jonas : lagian kan sesuatu yang dilakukan dengan berlebih itu gak baik Put.

(Aalaaahh, sok ceramah sekali si bajingan satu ini, aku sangat yakin kalau si kampret satu ini takut kalau istriku terus-terusan dinikmati sama Pak Rusli dan Pak Diman, nanti dia malah dapat sisanya dan enggak enak dinikmati lagi pas mereka bertemu, dasar sialan.)

Istriku : Trus bagusnya gimana dong mas?

Jonas : saran aku sih kamu tahan-tahan dulu, atau gunain cara yang lain.

Istriku : cara lain maksud mas?

Jonas : kemarin kan Bu Lasmi pernah bilang sama kamu kalau kamu itu harus ningkatin kepercayaan diri juga.

Istriku : Oh iya.

Jonas : Nah, harus seimbang dong pikiran sama tubuh kamu, masa' yang dilatih tubuh terus, kalau kamu nya tetep gak percaya diri juga, jadi percuma.

Istriku : iya juga ya mas, trus aku gimana dong?

Jonas : aku sih ada ide, terserah kalau kamu mau ikutin apa gimana.

Istriku : ide apa mas?

Jonas : kamu kan sekarang udah sering nih telanjang di depan aku waktu video call-an. sekarang harus naik ketingkat selanjutnya.

(ternyata selain sering mengirimkan foto memek, istriku juga sudah sering telanjang ketika video call-an dengan jonas sesuai permintaannya kemarin itu)

Istriku : naik level gimana?

Jonas : ya, kamu kan cuma baru telanjang di depan aku, level berikutnya kamu harus telanjang depan orang banyak.

Istriku : iihhhh.. gak mau lah mas, masa' aku telanjang depan orang banyak, yang ada aku dibilang gila ntar.

Jonas : makanya dengerin dulu penjelasan aku sampai abis.

Istriku : iihh. gak mau ahhh. masa' telanjang depan orang, aku aja gak pernah buka jilbab depan orang lain.

Jonas : bukan secara langsung sayang.

Istriku : trus???

Jonas : ya lewat video call juga, tapi yang lihat orang banyak.

Istriku : maksud mas gimana tuh? aku gak ngerti.

Jonas : sekarang gini deh, kamu ke playstore tempat kamu install WA kemarin.

Istriku : udah nih, Trus??

Jonas : kamu cari App namanya GogiLive.

Istriku : trus?

Jonas : kamu install app itu, trus kamu daftar.

Istriku : udah nih.

Jonas : nah, coba tekan tombol Go Live.

Istriku : oohhh, kita jadi video call gitu ya??

Jonas : iyaaa, tapi cuma ada video kamu doang, dan yang nonton tuh banyak. mereka kayak nontonin kamu gitu.

Istriku : ooohhh gituu. kayak artis dong aku??

Jonas : hahahaha. iya kayak artis.

Istriku : trus aku harus ngapain nih??

Jonas : kamu coba masturbasi aja disana, biar bisa diliatin orang banyak.

(sialan. Jonas mau mengobral tubuh istriku ke orang banyak lewat aplikasi tersebut)

Istriku : nanti muka aku keliatan mas.

Jonas : Ya kamu pake hijab sama cadar aja, kan gak keliatan tuh mukanya. tapi jangan pakai baju, telanjang aja.

Istriku : kok gitu?

Jonas : katanya kamu mau semakin percaya diri. ya kamu harus biasain dong diliatin sama orang banyak.

Istriku : ah ribet mas.

(Syukurlah istriku menolak)

Jonas : Itu sih cuma saran aku aja. kalau kamu gak mau ya gapapa juga. tapi aku saranin kamu coba dulu sekali.

(Sialan. gak menyerah si bangke satu ini)

Istriku : Sekali doang nih??

(istriku terpancing juga)

Jonas : iya, dicoba aja dulu, aku gak maksa kok :) lagian kan ini cuma demi kebaikan kamu aja, kapan aku pernah bohong sama kamu.

Istriku : gak pernah sih, hihihihi.

Tepat ketika chat itu selesai aku baca, aku dikejutkan oleh suara istriku yang ternyata terbangun dari tidurnya, "Uda gak tidurr??" tanyanya kepadaku yang sedang berada di ruang keluarga.

Aku tergugup "Ee--eenggak Dek, Uda lagi banyak kerjaan, kamu kan tau sendiri si Juned Resign" jawabku mengelak. "Kamu kok bangun??" lanjutku.

"Iyaaa.. aku pengen pipiss" jawab istriku beranjak jalan ke kamar mandi.

Untung saja malam itu seluruh kegiatan coli, nonton video rekaman dan stalking ku sudah selesai, kalau tidak, otakku akan terus-terusan dihantui rasa penasaran yang menyebabkan ku tidak bisa tidur.

....... Bersambung.

maafkan kalau ada typo.
Yang kecewa angkat tangannyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa:haha::haha::haha::haha::haha:

kentang ini membunuhkuuuuu:aduh::aduh::aduh::aduh:

ane bakalan sibuk lagi di RL, jadi kemungkinan jarang update lagi :tidak::tidak:
Kuentaaaanggg...
 
Kayaknya UDA perlu pindah tugas ke lain daerah.. biar si putri sama diman dkk ikutan kentang dkit.. pindahnya agak mendadak gtu.. agak jauh sekalian aja pindah tugasnya.. kalo perlu deket” sama tmpat si jonas..:Peace::Peace:
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd