Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Dōng Fēng Pò(東風破)

apa yang di nanti dari cerbung Dōng Fēng Pò(東風破)?

  • sex

    Votes: 359 76,1%
  • cerita

    Votes: 103 21,8%
  • kisah cinta

    Votes: 96 20,3%
  • action

    Votes: 107 22,7%

  • Total voters
    472
“Suamiku”,ucap Fan Bingbing yang langsung mendekati Shen Long.
Fan Bingbing
“Bingbing”,ucap Shen Long sambil mengecup kening Fan Bingbing lalu Fan Bingbing mencium bibir Shen Long di depan Jendral Cao Bin

"Jendral",sapa Fan Bingbing ke jendral Cao Bin.

"Putri Fan Bingbing",ucap Jendral Cao Bin dengan salam Gongshu terus Fan Bingbing kembali tersipu di dada Shen Long.
Jendral cao Bin
“Dimana Zhang YuQi?”tanya Shen Long sambil memeluk Fan Binbing,

“Aku disini”,jawab Zhang YuQi yang baru masuk ke ruang itu langsung menuju Shen Long dan memeluknya.

Shen Long juga mencium kening Zhang YuQi.
Zhang YuQi
“Jendral Cao Bin ,saya mohon diri …Ayo,kita pulang”,ucap Shen Long dengan salam gongshu ke jendral Cao Bin setelah itu Shen Long menggandeng mereka berdua untuk pulang.

Tetapi sebelum itu Shen Long membersihkan wajahnya terlebih dahulu dari semua riasan penyamaran terus dia keluar dari kantor jendral Cao Bin untuk pulang.

Disaat yang sama ada seorang wanita duduk di gazebo sambil merenung.

“Kenapa aku masih sedih walaupun aku sudah tinggal dengan kak Shen Long atau mungkin aku sedih karena aku tidak mendapatkan cintanya dan aku masih dianggap adik baginya?”batin Huimin dengan menatap ke bawah.
Huimin
“Apa yang kamu pikirkan?”suara wanita yang ada dibelakangnya yang tak lain adalah Michiko.
Michiko kameyama
“Kak Michiko “,ucap Huimin ketika ia menoleh ke belakang.

“apa yang kamu pikirkan?”ucap Michiko yang duduk di sebelahnya dan dijawab oleh Huimin dengan menggelengkan kepalanya.

“Aku boleh menanyakan sesuatu ke kamu?”tanya Michiko ke Huimin yang langsung dijawab dengan anggukan.

“Kamu ini ada hubungan apa dengan kak YuQi dan Shen Long?”tanya Michiko.

“Aku merupakan teman kecil mereka”,ucap Huimin dengan melihat ke depan.

“Kalau begitu kenapa kamu masih bersedih sebab teman kecilmu mau menanggung hidupmu setelah kematian suamimu”,ucap Michiko.

“Bukan itu sebenarnya yang kumau melainkan aku juga ingin di…..”,ucap Huimin yang kemudian dia tidak meneruskan ucapannya takut ketahuan isi hatinya dihadapan Michiko.

“Apakah kamu juga mencintainya?”tanya Michiko dengan tersenyum kepada Huimin yang langsung menundukkan kepalanya lalu mengangguk pelan.

“Apakah kak YuQi juga mengetahui perasaanmu ke kak Shen Long?”tanya Michiko

“Dia tahu perasaanku ke Kak Shen Long semenjak kita kecil tetapi cinta kak Shen Long hanya bertambat pada kak YuQi”,ucap Huimin dengan kepala menunduk dan Michiko tersenyum sambil memegang tangan Huimin untuk membuatnya tenang.

“Putri Michiko,jendral Shen Long telah pulang”,ucap pelayan wanita yang menghampiri mereka.

“Dia telah pulang”,ucap Huimin

“Ayo,kita sambut suami kita”,ajak Michiko sambil menggandeng Huimin untuk menyambut Shen Long.

“Kak Michiko berkata Suami kita berarti kak Michiko juga sudah merestuiku kalau aku menjadi istri kak Shen Long”,batin Huimin sambil berjalan dengan putri Michiko.

Lalu meraka sampai didepan rumah yang juga disana ada Song Hye Kyo bersama Song Qian dan Hojo Keiko bersama Xǔ Fuk Shanyang telah sudah menunggu lebih dulu.

Kemudian datanglah Shen Long beserta Fan bingbing dan Zhang YuQi yang telah memasuki pintu gerbang rumah mereka.

Semua istri Shen Long sangat senang ketika melihat suami mereka telah pulang.

Setelah Shen Long dari turun kudanya terus ia menciumi semua istrinya satu persatu termasuk semua anaknya lalu Shen Long mengajak mereka untuk makan malam bersama.

Sesudah acara makan malam terlihat Zhang YuQi menyendiri di gazebo.

“Shen Long ,sebenarnya aku rindu kepadamu tetapi aku masih belum bisa menghilangkan rasa bersalahku kepadamu”,batin Zhang YuQi dengan kepala menunduk.

Kemudian Zhang YuQi merasakan ada yang memeluknya dari belakang dan mengecup lehernya.

“YuQi,malam ini kamu temani aku yah”,ucap Shen Long memeluk tubuh Zhang YuQi dan juga pedangnya menjadi keras ketika bersentuhan dengan pinggul Zhang YuQi.

“Maaf,suamiku aku tidak bisa karena bertepatan dengan tamu bulananku”,ucap Zhang YuQi yang menoleh ke Shen Long sambil mengecup keningnya yang sedang kecewa.

“Sabar yah,kalau aku sudah bersih pasti aku akan melayanimu”,ucap Zhang YuQi yang berusaha menenangkan Shen Long sambil meremas tangan Shen Long yang memeluk perutnya.

“Ya,aku mengerti”,ucap Shen Long sambil mengecup pipi Zhang YuQi.

“Maafkan aku sebab aku belum bisa melayanimu”,batin Zhang YuQi.

“Eheem”,suara wanita dibelakang mereka yang tak lain adalah Fan Bingbing yang membuat Shen Long melepaskan pelukannya di Zhang YuQi lalu menghadap Fan Bingbing dan memeluknya.

“Bingbing ,kenapa aku harus mengawalmu ke istana?”tanya Shen Long sambil memeluk Fan Bingbing.

“Sebab kak Kublai ingin ketemu kita di istana Giok tetapi aku tidak tahu ada masalah apa?”ucap Fan Bingbing.

“Baiklah kalau begitu nanti malam kamu menemani aku karena Zhang YuQi lagi datang bulan”,ucap Shen Long

“Maafkan aku suamiku karena aku juga datang bulan mungkin dengan dik Meifeng sama dik Keiko”,ucap Fan Bingbing dan akhirnya malam ini yang menemani tidur Shen Long yaitu Michiko Kameyama dan Hojo Keiko.

Malamnya siluet tiga sosok manusia telanjang yang sedang bergumul untuk memacu berahi di kamar Shen Long.

“Yaaaaa…. Aku keluar”,ucap Shen Long yang bersamaan pedangnya memuntahkan maninya ke dalam rahim Michiko terus rebah dengan menindihi Michiko yang telungkup di bawahnya sedang Hojo Keiko sudah terlelap tidur.

Setelah Shen Long melepaskan pedangnya dari gua cinta Michiko kemudian dia bangkit duduk di ranjang dengan kepala menunduk.

“Ada apa dengan dia?”batin Michiko Kameyama menoleh suaminya yang sedang memikirkan sesuatu lalu dia juga bangkit terus tersipu di pundak Shen Long.

“Ada yang ingin kamu ceritakan kepadaku?”ucap Michiko Kameyama lalu Shen Long menceritakan semuanya tentang penyamarannya sampai dia menjadi ketua aliran Teratai Putih
Michiko Kameyama
“ya,maafkan aku telah mengkhianati kalian”,ucap Shen Long sambil memegang pipi Michiko Kameyama dan mengecup keningnya.

“Ya,aku maafkan tetapi kamu harus lebih berhati hati dalam melangkah sebab sekarang kamu mempunyai tanggung jawab yang lebih besar dari kau perkirakan dan jangan sampai kak Bingbing tahu akan masalah ini karena bisa menjadi masalah besar termasuk nyawa kita semua”,ucap Michiko Kameyama.

“Ya,aku mengerti dan hanya padamu saja aku tidak bisa menyembunyikan semuanya”,ucap Shen Long yang kemudian menghadap Michiko.

“karena kamu mencintaiku”,ucap Michiko yang mengecup bibir Shen Long lalu mereka bercumbu dan berbaring bersama.

Besoknya paginya Shen Long mengawal istrinya Fan Bingbing pergi ke ibukota Beijing terus ke istana Giok untuk menemui Kublai Khan.

Sesampainya disana Shen Long dan Fan Bingbing diantar kasim di sebuah ruang yang mana ada Kublai Khan yang sedang duduk lagi menikmati hidangan.

“Hidup yang mulia Kaisar Kublai Khan sekarang dan selamanya”,ucap Shen Long dan Fan Bingbing yang berlutut di hadapan Kublai Khan.

“Baik dan sekarang kalian boleh duduk di hadapanku”,ucap Kublai Khan.

“Dik Shen Long ,bagaimana dengan penyamaranmu?”tanya Kublai Khan kepada Shen Long maka dia ceritakan semuanya sampai keteledoran Bataar dalam mengacaukan pertemuan itu.

“Bataar memang ceroboh dari dulu tetapi dia pemuda ambisius”,ucap Kublai Khan sambil melirik Fan Bingbing dengan penuh arti.

“Langkahmu sudah benar tetapi masalah pemberontak ini kita sisihkan terlebih dahulu sebab aku punya tugas khusus untuk mendampingi anakku Thoat Hoan melawan kerajaan Đại Việt dan aku akan mengembalikan Divisi Shan ke kamu dari Fan Bingbing dan persiapkan semuanya untuk perang dengan Đại Việt”,ucap Kublai Khan sambil menegak arak.

“Yang Mulia Khan,Raja Ramkhamhaeng dari Sukothai telah tiba”,ucap seorang kasim yang menghampiri mereka dan dijawab oleh Kublai Khan dengan anggukan.

“Kalau begitu kalian boleh pergi”,ucap Kublai Khan sambil berdiri meninggalkan mereka beserta para pengawal dan dayangnya.
Kublai Khan
Sedangkan Shen Long dan Fan Bingbing diantar kasim untuk keluar istana giok melewati pintu gerbang yang berpapasan dengan 3 tandu dari rombongan kerajaan Sukothai.

Ketika Shen Long dan Fan Bingbing sedang keluar istana Giok yang berpapasan dengan rombongan kerajaan Sukothai terlihat di tandu paling belakang ada yang membuka tirainya untuk melihat Shen Long lalu ditutupinya kembali tirai tersebut setelah Shen Long melewatinya.

“Istriku,kita pergi kemana?”tanya Shen long kepada Fan Bingbing yang ada disebelahnya.

“Kita istirahat dulu di istana Mutiara baru besok kita pulang ke Tianjin”,ucap Fan Bingbing langsung dijawab oleh Shen Long dengan anggukan lalu mereka naik kereta untuk menuju ke istana Mutiara.

Setelah makan malam Shen Long duduk sendiri di Gazebo.

“Sesampainya di Tianjin aku akan mendata semua prajuritku agar aku bisa menyelamatkan mereka semua”,batin Shen Long sambil menatap ke depan.

Tiba-tiba ada tangan melingkar ke tubuh Shen Long dari belakang dan mengecup kepalanya.

“Apa yang sedang kamu pikirkan suamiku?”ucap Fan Bingbing yang memeluk di belakangnya terus beralih ke depan terus duduk dipangkuannya.
Fan Bingbing
“Ada… yaitu dirimu”,ucap Shen Long yang lagi memeluk Fan Bingbing terus mengecup bibirnya.

“Sayang ,ayo..aku sudah bersih”,ucap Fan Bingbing sambil tersenyum genit dan Shen long mencumbunya terus membopongnya ke kamar dan membaringkannya di ranjang terus Shen Long melepaskan bajunya dan begitupun juga Fan Bingbing.

Kemudian mereka bercumbu dan saling remas dengan bergulung gulung lalu Shen Long menjilatin gua cinta Fan Bingbing sedangkan pedang Shen Long dikulum oleh Fan Bingbing sehingga suara decakan lidah mereka memenuhi ruangan itu.

Setelah itu Shen Long berbaring di belakang Fan Bingbing sambil memasukkan pedangnya menerobos masuk ke dalam gua cinta Fan Bingbing.

“Iyaaa…aaaa”,desahan Fan Bingbing ketika gua cintanya disodok oleh Shen Long dan juga payudaranya diremas remas oleh tangan Shen Long.

Genjotan Shen Long tambah kencang sehingga membuat tubuh Fan Bingbing menjadi telungkup dan terkadang Shen Long mengajak Fan Bingbing berciuman sambil menggenjotnya.

Lalu Shen Long membalikkan tubuh Fan Bingbing menjadi diatasnya dan Shen Long tetap menggenjotnya dari bawah sehingga membuat tubuh Fan Bingbing mengerang kemudian Shen Long menghentikan genjotannya dan Fan Bingbing mengubah tubuhnya menjadi jongkok diatas Tubuh Shen Long dengan tetap membelakanginya terus menaik turunkan pinggulnya.

“Aouchhhh…nikmatnya”,desah Shen Long ketika ujung pedangnya terasa di remas oleh gua cinta Fan Bingbing yang sedang jongkok diatasnya sambil menarik turunkan pinggulnya.

Lalu Fan Bingbing memutar tubuhnya menghadap Shen Long dan masih jongkok di atasnya sambil menatap suami tercinta yang mendesah karena jepitan gua cintanya terhadap pedangnya.

Kemudian Shen Long bangkit langsung mencaplok payudara Fan Bingbing secara bergantian sedangkan kedua tangan Fan Bingbing memeluk kepala Shen Long yang sedang mengenyoti puting payudaranya secara bergantian terus diangkatnya tubuh Fan Bingbing dengan menggendongnya sambil berjalan mengitari ruang itu dengan menggenjot.

“Aaa…aaaa”desah Fan Bingbing ketika gua cintanya disodok Shen Long sambil berjalan jalan di ruang itu terus Fan Bingbing mengajak Shen Long bercumbu.

Shen Long menurunkan satu kaki Fan Bingbing dan tetap menggenjotnya sedangkan Fan Bingbing hanya menatap sayu Shen Long dengan kedua tangan melingkar di lehernya terus Shen Long menurunkan kaki satunya Fan Bingbing sehingga ia berdiri dengan kedua kakinya yang sedang disodok Shen Long.

Kemudian Shen Long menghentikan genjotannya dan memutar tubuh Fan Bingbing membelakanginya terus pedang Shen Long menerobos lagi ke gua cinta Fan Bingbing dari belakang sedangkan kedua tangan Shen Long meremasi kedua payudara Fan Bingbing sehingga membuat Fan bingbing mengerang.

Lalu Shen Long mendorongnya tubuh Fan Bingbing untuk naik ke ranjang terus sambil merangkak maju sedangkan Shen Long dengan berlutut di belakangnya.

“ya…ya…ya”,desah Fan Bingbing yang sedang merangkak dan mendapat sodokan pedang Shen Long terus Shen Long membalikkan tubuh Fan Bingbing untuk menghadapnya dan genjotannya menjadi lebih kencang.

“Bingbing….aku mau keluarrr”, erang Shen Long yang sedang menggenjot Fan Bingbing dengan kencang.

“Ya…ya keluarin di dalam agar menjadi adiknya Fuk Shan”,desah Fan Bingbing yang terus menerima sodokan Shen Long.

“Yaaa… akuuuuu keluaaarrriiinn”,ucap Shen Long dengan dibarengi muncrat maninya di dalam rahim Fan Bingbing sedangkan kedua kaki Fan Bingbing mengapit pinggul Shen Long untuk menahannya agar maninya masuk lebih dalam ke gua cintanya.

Setelah mani Shen Long mengalir ke dalam rahim Fan Binbing lalu kedua kaki Fan Bingbing melepaskan pinggul Shen Long sehingga Shen Long bisa rebah disebelahnya dan Fan Bingbing tersipu di dada Shen Long.

“Istriku …terima kasih”,ucap Shen Long dengan memeluk Fan Bingbing.

“Ya”,jawab Fan Bingbing dengan memainkan bulu dada suaminya.

“Fan Bingbing ,apakah kamu benar-benar mencintaiku walaupun pernikahan kita dijodohkan?”ucap Shen Long sambil membelai rambut istrinya.

“Suamiku ,aku sangat mencintaimu sejak pertama kau mengawalku”,ucap Fan Bingbing.

“Apakah kamu mengikutiku walaupun apa yang terjadi kepadaku?”ucap Shen Long.

“Aku sebagai istrimu pasti akan ikut kemanapun kau pergi walaupun itu alam kematian”,ucap Fan Bingbing sambil menatap wajah suaminya.

“Aku sangat mencintaimu”,ucap Shen Long sambil mengecup bibir istrinya dan mereka melakukannya sekali lagi malam itu.

Besok paginya mereka langsung pergi ke markas Divisi Shan di Tianjin dan sesampainya disana Fan Bingbing langsung memanggil Zhang YuQi ke kantornya.

“Kak YuQi,Besok pagi perintahkan semua prajurit Divisi Shan berkumpul di lapangan sebab aku mau serah terima jabatan”,ucap Fan Bingbing yang langsung di jawab dengan anggukkan oleh Zhang YuQi yang langsung memerintahkan ajudannya untuk menyampaikan perintah itu ke setiap jendral kesatuan terus dia menghampiri suaminya untuk menyambutnya dan mendapat hadiah kecupan dari Shen Long jatuh ke keningnya.

Setelah Fan Bingbing memberi perintah dan mengajak mereka untuk pulang ke rumah dan malamnya Shen Long kembali meminta Zhang YuQi menemaninya tidur dan menyanggupinya.

“Suamiku ,aku mandi dulu sedangkan kau buka bajumu dulu dan berbaring di ranjang sambil menungguku”,ucap Zhang YuQi maka Shen Long melakukan apa yang di perintahkan Zhang YuQi.

Ruang itu menjadi gelap karena Zhang YuQi mematikan lampu dian sebelum meninggalkan Shen Long sendirian di kamar itu sampai dia ketiduran.

Tidak lama kemudian ada siluet wanita memasukkan kamarnya yang langsung membuka bajunya terus dia mengulum pedang Shen Long hingga ia mendesah sambil meraba kepala wanita itu kemudian pedang Shen Long telah masuk menerobos gua cinta wanita itu karena sudah tegang.

“Ya..YuQi”,desah Shen Long sambil meremas payudara tetapi wanita itu tidak mengeluarkan suara dan tetap menggerakkan pinggulnya maju mundur.

“ya…YuQi goyangan pinggulmu enak sekali”,erang Shen Long yang bangkit langsung mencaplok payudaranya dengan memainkan putingnya secara bergantian lalu ia membalikkan Tubuh wanita itu menjadi di bawah maka Shen Long menggenjotnya dengan kencang sambil mencumbunya.

Yang akhirnya Shen Long mencapai puncaknya dengan memuntahkan maninya ke dalam rahim wanita itu lalu dia jatuh tersipu di dada wanita itu.

“Alangkah bahagia diriku hari ini sebab rahimku telah diisi mani Kak Shen long”,ucap wanita sambil memeluk tubuh Shen Long yang menindihnya kemudian Shen Long melepaskan pedangnya dari gua cinta wanita itu terus rebah di sebelahnya sedangkan wanita itu tersipu di dada Shen Long terus ia ikut tertidur.

Namun tiba tiba ketika tengah malam Zhang YuQi mencolek wanita itu untuk meninggalkan Shen Long dan posisinya digantikan oleh Zhang YuQi.

Wanita itu pun mematuhi apa kata Zhang YuQi maka dia meninggalkan Shen Long dan keluar kamar lalu ganti Zhang YuQi yang tidur tersipu di dada Shen Long.
Zhang YuQi
Besok paginya Shen Long dan semua anggota keluarganya menghadiri upacara serah terima di markas Divisi Shan dan dilapangan telah berbaris semua prajurit Divisi Shan sesuai kesatuan yang ditandai panji kesatuan mereka.

“Huang An,menurut kamu siapa yang akan menggantikan Putri Fan Bingbing?”tanya Zhang Liao kepada Huang An yang berdiri di samping barisan kesatuannya Kerbau Gunung.

“Aku tidak tahu pasti”,ucap Huang An sambil mengangkat pundaknya.

Tidak lama kemudian protokoler menyampaikan Fan Bingbing,Zhang YuQi dan Shen Long naik panggung yang berada di depan barisan pasukan Divisi Shan terus Fan Bingbing maju ke depan sedangkan keluarga Shen Long duduk di kursi tamu kehormatan.
Fan Bingbing
“Mungkin didalam hati kalian ada pertanyaan kenapa kalian mendadak dikumpulkan disini dan pertanyaan itu akan terjawab sekarang karena aku akan melepaskan jabatan sebagai pemimpin Divisi Shan dan kukembalikan pemimpin Divisi ini ke pemimpin kalian yang pernah ikut bertempur dengan kalian di pertempuran Hakata yaitu jendral Shen Long”,ucap Fan Bingbing yang memakai baju zirah yang berdiri di panggung yang menghadap ke semua barisan kesatuan Divisi Shan yang langsung disambut sorakan meriah oleh semua prajurit Divisi Shan.

“Akhirnya kau kembali memimpin kami lagi”,ucap Huang An yang berada di barisan kesatuan Kerbau Gunung.
Huang An
“Memang kau jiwa divisi Shan”,ucap He Shu yang berada di barisan kesatuan Tikus Gunung.
He Shu
“Divisi ini kembali jaya lagi”,ucap Chen Wu yang berada di barisan kesatuan Harimau Gunung.
Chen Wu
“Yeah,kau telah kembali”,ucap Lin Fang yang berada di barisan kesatuan Kelinci Gunung.
Lin Fang
“Bangsat ,kamu selalu diatasku”,batin Wong Fei yang berada di barisan kesatuan Ular Gunung.
Wong Fei
“Kau mengembalikan semangat prajurit Divisi Shan”,ucap Zhang Liao yang berada di barisan kesatuan Kuda Gunung.
Zhang Liao
“HORE….HORE…HORE”,sorak semua prajurit Divisi Shan apalagi ditambah Shen Long berdiri di panggung sambil melambaikan tangannya menjadi suasana riuh gembira.

Lalu Shen Long memberi tanda untuk diam yang dipatuhi semua orang dan Shen Long memulai pidatonya.

“Di Divisi ini aku mengenal yang namanya sukacita,tangisan kepedihan yang sama dari pertempuran di Shichuan,Caryn,Goryeo,dan yang terakhir Hakata yang mana kita tetap bertempur sampai titik darah penghabisan dan disini juga aku mendapatkan saudara yaitu kalian Divisi Shan”,ucap Shen Long yang langsung disoraki semua prajurit Divisi Shan.
Shen Long
“Sekarang aku mengerti kenapa kak Ichigo takut dengan Divisi ini”,batin Michiko Kameyama ketika melihat sorakan dan semangat semua prajurit Divisi Shan.
Michiko Kameyama
“Kau memang jendral penuh kharisma jadi siapapun kaupimpin pasti loyal kepadamu”,batin Keiko Hojo ketika melihat sorakan prajurit Divisi Shan.
Keiko Hojo
“Ibu,aku ingin seperti ayah Shen Long”,ucap Xu Long kepada Huimin sambil menunjuk ke arah Shén Long.

“Ya,kamu pasti bisa”,ucap Huimin ke Xu Long sambil memandang Shen Long.
Huimin
“Kak Shen Long,kamu memang impian setiap orang walaupun kau tidak menyadarinya”,batin Huimin.

Setelah upacara serah terima kepemimpinan Divisi Shan usai maka semua jendral Divisi Shan berkumpul di ruangan Shen Long.
Zhang YuQi
“Jendral Shen Long ,semenjak anda belum kembali dari Genko maka Divisi ini dipulihkan setelah perang Hakata dan juga ada penambahan beberapa kesatuan yaitu Kambing Gunung,Kera Gunung, Ayam Gunung, Anjing Gunung, Babi Gunung dan dua kesatuan wanita”,ucap Zhang YuQi yang memberikan laporan Divisi Shan.

“Untuk jendral yang terdahulu tetap memimpin kesatuannya masing masing dan saya akan perkenalkan beberapa jendral baru yang memimpin kesatuan baru Divisi Shan”,ucap Zhang YuQi.
Li Mu
“Yang pertama jendral Li Mu [李牧] pemimpin pasukan infateri kesatuan Kambing Gunung”,ucap Zhang YuQi yang memperkenalkan seorang jendral yang maju dengan salam gongshu menghadap Shen Long terus mundur.
Wang Jian
“Yang kedua jendral Wang Jian (王翦) pemimpin pasukan infateri kesatuan Kera Gunung”,ucap Zhang YuQi yang memperkenalkan seorang jendral yang maju dengan salam gongshu menghadap Shen Long terus mundur.
Yang Ye
“Yang ketiga jendral Yang Ye [杨業] pemimpin pasukan pemanah kesatuan Ayam Gunung”, ucap Zhang YuQi yang memperkenalkan seorang jendral yang maju dengan salam gongshu menghadap Shen Long terus mundur.
Zhaou Yu
“Yang keempat jendral Zhou Yu (周瑜) pemimpin pasukan berkuda kesatuan Anjing Gunung”, ucap Zhang YuQi yang memperkenalkan seorang jendral yang maju dengan salam gongshu menghadap Shen Long terus mundur.
Sun Chou
“Yang kelima jendral Sun Chuo (孙绰) pemimpin pasukan infanteri kesatuan Babi Gunung”, ucap Zhang YuQi yang memperkenalkan seorang jendral yang maju dengan salam gongshu menghadap Shen Long terus mundur.
Liu Yifei
Yang Mi
“Dan dua yang terakhir Yang Mi(杨幂)pemimpin pasukan pemanah kesatuan Wanita Gunung Nǚ shān gong jiàn shǒu(女山弓箭手)dan Liú Yìfēi (刘亦菲) pemimpin pasukan berkuda Wanita Gunung Qímǎ de nǚrén(騎馬的女人)dan mereka dibawah kekuasaan saya”, ucap Zhang YuQi yang memperkenalkan dua jendral wanita yang maju dengan salam gongshu menghadap Shen Long terus mundur.
“Aku sudah mengetahui semua jendral yang memimpin setiap kesatuan Divisi Shan tetapi aku tidak menemukan jendral yang memimpin kesatuan Naga Gunung”,ucap Shen Long.
“Memang kami belum menemukan sosok yang pantas memimpin kesatuan sakral ini”,ucap Zhang YuQi.
“Kalau begitu Koo TinLook yang memimpin kesatuan Naga Gunung”,ucap Shen Long yang langsung mendapat anggukan semua jendral kawakan Divisi Shan.
“Baiklah kalau itu pendapat anda”,ucap Zhang YuQi.
“Aku juga menambahkan satu kesatuan suku yang terdiri dari orang berbagai suku yang dipimpin Sarutobi Korona”,ucap Shen Long.
“Setelah aku mengetahui keadaan sekarang Divisi Shan maka aku tetap memerintahkan latihan perang sebab cepat atau lambat kita akan mendapat tugas bertempur lagi”,ucap Shen Long.
“Kita dapat tugas apa untuk saat ini?”tanya Wong Fei.
“Aku tidak tahu pasti dan aku harap kalian tetap latihan dan jaga moril setiap prajurit dan apakah kalian ada pertanyaan lagi”,ucap Shen Long yang langsung dijawab mereka semua dengan gelengan kepala.
"Kalau begitu kalian boleh meninggalkan tempat ini”,ucap Shen Long.
“Baik”,Ucap mereka dengan serentak sambil salam gongshu lalu semua meninggalkan ruangan Shen Long.
“Jendral Zhang YuQi ,anda tetap disini”,ucap Shen Long yang menghentikan langkah Zhang YuQi untuk keluar ruangan dan kembali ke ruangan Shen Long sambil menutup pintu.
Zhang YuQi
Shen Long menghampiri Zhang YuQi yang berdiri dihadapannya lalu memeluknya dan mencium keningnya.
“Terima kasih untuk kemarin malam ”,ucap Shen Long sambil menatap Zhang YuQi terus mereka bercumbu sejenak lalu berpelukan.
 
Terakhir diubah:
Kenapa ya ini cerita lama banget updatenya? hihihi tapi moga bisa diselesaikan
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd