Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG Dan Akhwatpun Bisa Rusak
- Thread starter Akhwat_Rusak
- Start date
- Status
- Daftar
- 20 May 2016
- Post
- 108
- Like diterima
- 9
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
misterkliwon
Semprot Kecil
- Daftar
- 17 Apr 2012
- Post
- 58
- Like diterima
- 0
Lanjutkan dik Dini....bisa bikin konak bacanya
alilhalus
Semprot Kecil
cantik adek
kohaku666
Adik Semprot
jadi penasaran kelanjutanya sisDari segi penulisan ya sudah rapi.
tapi untuk foto nya kalau bisa size nya di besarin dikit.
crotcrotcrot1927
Suka Semprot
Jos
daviddharma
Tukang Semprot
- Daftar
- 29 Sep 2016
- Post
- 1.193
- Like diterima
- 355
Cerita yang bagus.
Dekdin pinter banget nulis ceritanya, serasa aku jadi kak adit. Sukses bikin kontolku ngecrot baca cerita dekDin, lanjutkan.
Dekdin pinter banget nulis ceritanya, serasa aku jadi kak adit. Sukses bikin kontolku ngecrot baca cerita dekDin, lanjutkan.
- Daftar
- 5 Sep 2011
- Post
- 282
- Like diterima
- 165
cerita yang sangat menarik buat diikuti, alur cerita bagus. runtutan adegan dan juga bahasanya simpel tapi masuk. rangkaian true story yg nenarik. keep posting sis. tetep semangat nulis. tapi juga ati2 sama yg nama nya PK (penjahat kelamin dan pahlawan kesiangan) karena pasti banyak yg akan memanfaatkan kesempitan. selain itu jg bisa merusak mood penulis. gak sedikit tulisan mandeg gara2 PK.
gentonklez
Semprot Holic
- Daftar
- 28 Sep 2016
- Post
- 391
- Like diterima
- 1.716
Lancrotkan dek . . Enak bacanya 
jadi pengen micu liat fotonya
jadi pengen micu liat fotonya
Akhwat_Rusak
Semprot Baru
- Daftar
- 8 Dec 2016
- Post
- 47
- Like diterima
- 24
Semester 2 : Kosan Kak Adit (1)
Aku terbangun ketika adzan magrib berkumandang,aku segera mandi dan menunaikan ibadah,
Aku masih penasaran dengan yang diucapkan kak adit tadi,kubuka laptopku,ntah kenapa aku begitu ingin mengetahuinya,
Aku masuk ke browserku dan masuk ke mbah google,
Aku mengetik "phone sex",banyak hasil pencarian yang muncul,ku klik satu persatu,disana dijelaskan dengan terperinci,apa itu phone sex dan bagaimana melakukan phone sex yang asik,aaah semua ini seperti yang aku lakukan dengan kak adit tadi,dan aku akui rasanya memang asik,
Selesai dengan phone sex aku penasaran dengan kontol,kenapa kak adit sangat ingin aku menyebutnya,ku ketik "kontol",kubuka tautan teratas,shit! Apa ini?! Ini kan kemaluan laki laki! Langsung kututup mukaku,tak sanggup aku melihatnya,
Akupun menutup browser dan mematikan laptopku,kupakai pakaian sehari hariku dan pergi mencari makan,
***
Beberapa hari kemudian,sekitar pukul 7 mlm aku masih pada rapat organisasi pers yang aku ikuti,tak kusangka rapat sampai semalam ini,ya,bagiku yang seorang akhwar jam 7 malam sudah sangat malam,
Rapat selesai pada pukul set8 malam,aku bingung,sudah jarang sekali angkot jam segini didaerah kampusku,dan teman temanku yang lain sudah punya teman pulang,
Akupun trpaksa menchat kak adit,ya,saat ini kak adit sudah selesai praktik dan sudah disemarang,
"Assalamualaikum kak,bisa minta tolong?",
"Waalaikumsalam dek,iya?apa?",
"Jemput dong kak di fakultas,tolong",
"Oke meluncur",
"Makasih kak maaf merepotkan",
Ah kak adit memang orang yang baik,ya meskipun dia telah membuatku menjadi nakal,tapi setidaknya dia tak ingin merenggut mahkotaku,artinya dia masih baik,pikirku,
Bberapa saat kak aditpun sampai,akupun membonceng dan kamipun pulang,tetapi,ini kan bukan jalan menuju kosanku?
"Loh kak kok lewat sini?",
"Iya dek bentar ke kos kakak bentar ya,mau print sekalian tapi lupa bawa flashdisk", oooh,aku hanya mengiyakan saja,tidak enak rasanya jika aku yang meminta tolong tapi banyak protes,akhirnya akupun ikut saja kekosan kak adit,
Sampailah kami di kosan kak adit,kami pun berhenti didepan gerbang kosannga,inilah pertama kalinya aku datang ke kosan cowok,tak apalah,aku terpaksa,
Kosan kak adit terbilang kosan mewah,sepertinya kak adit memang anak orang kaya,
"Masuk dulu dek",
"Nggak ah kak,diluar saja,nggak enak dilihat orang",
"Loh kalau kamu diluar malah dilihat orang,ada akhwat kok main ke kosan cowok", kak aditpun langsung menarik tanganku,tapi kupikir benar juga,
Kosan kak adit bentuknya leter U,kamarnya agak kebelakang,dan setelah kuperhatikan kosan ini tidak ada penjaga kosnya,memang sih banyak kosan disekitar kampusku yang tidak memiliki penjaga,termasuk kosku sendiri,
Rasanya begitu deg degan,aku seorang akhwat yang alim masuk ke kos cowok,malam malam pula,tapi semakin kupikirkan itu,aku justru merasa tertantang,aneh,
Di lorong menuju kamar kak adit,samar samar ada suara desahan,tapi aku tak terlalu bisa mendengarnya dengan jelas karna kak adit menggendeng tanganku dan berjalan cepat,
Sampailah kami didepan kamar kak adit,dia pun membuka pintu dan masuk,akupun ikut masuk, "duduk dulu ya dek", akupun hanya mengikuti perintahnya, aku duduk dikasurnya,empuk sekali,tiba tiba kak adit menutup pintu kamarnya,
"Loh kak kok ditutup?",
"Nggak papa dek,kalau dibuka takutnya nanti ada yang liat ada cewek dikamar kakak,tar malah kita dicurigai,padahal niatnya bentar kan", iya juga ya,pikirku membenarkan, "diminum dulu dek sambil kakak cari fd",
Kak aditpun menuangkan air dari botol berwarna hijau kedalam gelas dan memberikannya ke aku, akupun meminumnya, rasanya aneh, "rasanya aneh kak",
"Iya,itu air sumur,terpaksa kakak rebus air,kehabisan galon", oooh, aku hanya mengiyakan,
Aaah pandanganku terasa agak melayang,badankupun menjadi hangat,kemudian pandanganku menjadi sayu,
Tiba tiba kak adit duduk disampingku dan cup,dia mengecup pipiku, "eeemmmgh", aku kaget,namun tak menolaknya juga,toh aku sudah sering dikecup kak adit,tapi rasanya kali ini beda,terasa lebib hangat dari kemarin kemarin,
"Kkaak katanya cuummaa aambil fd,aayyoook ppulaaang",
"Bentaran dek,kakakk kaangen kkamuu,disini dduluu yaa,mmmmmuuuch", kak aditpun langsung melumat bibirku,aaaah aku berciuman lagi dengannya, "mmmmmhh kkaakk", hanya itu yang keluar dari mulutku,
Entah kenapa ciuman ini terasa lebih nikmat,ooh tidaak birahiku rasanya langsung naik,ntah kenapa rasanya aku bisa merasakan dengan detil setiap detil bibir kak adit,aaah terasa begitu nikmat,mulut mungilku dikecupnya dengan buas,kurasakan digigitnya lembut bibir bawahku, "emmmmggghhh kkaaaaakkk oooh", desahankupun mulai keluar, kurangkul punggungnya,ntah kenapa rasanya aku sangat merindukannya dan menikmati hal ini,
Seorang akhwat,berduaan dan berciuman didalam kamar seseorang yang bukan mukhrimnya,ooh kenapa aku bisa seperti ini? Ntahlah,aku tak peduli,aku hanya ingin menikmati situasi ini,
Kak aditpun merebahkan tubuhku dikasurnya sambil kami tetap berpanggutan,sekarang posisinya berada diatasku,panggutan kamipun semakin menjadi,lidah kami telah saling beradu bergantian didalam mulutnya dan mulutku,aaah ntah apa yang mengajariku,kupengang kepala kak adit,seakan ingin lidahnya masuk lebih dalam kemulutku,
"Mmmmmuach mmmmuaaach mmmmmmhh aaahh", kecupan dan desahan kami semakin menjadi,
Sebenarnya aku agak takut jika ketahuan,tapi semakin aku merasa takut,justru birahiku semakin terpacu,aaah aneh sekali,
Kupejamkan mataku,kurasakan,ah bukan,kunikmati aliran darahku yang terasa begitu cepat,lebih cepat dari malam pelantikan maupun phone sex,
Kurasakan lumatan ini begitu nikmat,posisi lumatan kamipun berubah ubah,kekanan kekiri,lidah kami saling bergantian beradu,ntah kenapa tiba tiba aku bisa melakukan permainan lidah ini,kadang kupaksa lidahku yang masuk kedalam mulut kak adit,oooh sungguh nikmat,birahiku benar benar terbakar,
Tiba tiba kurasakan jemari kak adit berada tepat di telingaku,ya,bukan lagi diluar jilbab,namun benar benar menyentuh telingaku,oooh geliii, "eeeemmmmmmmggghhhh", aku mendesah saking gelinya,namun kak adit makin melumat bbirku,sehingga aku tak mampu berkata apapun,
Kurasakan gerakan jemari di telingaku begitu membakar birahiku,aaah apa lagi sensasi yang akan diberikan kak adit kepadaku?kenapa aku begitu penasaran?ooh apakah aku menantikan kenakalan kenakalan selanjutnya?
** Hayo tebak apa yang akan terjadi,apa kenakalanku selanjutnya dengan kak adit disebuah kamar kos yang tertutup?
Silahkan menebak,saya update di page 8,terimakasih **
** can be continued or discontinued,thats up to you guys**
Aku terbangun ketika adzan magrib berkumandang,aku segera mandi dan menunaikan ibadah,
Aku masih penasaran dengan yang diucapkan kak adit tadi,kubuka laptopku,ntah kenapa aku begitu ingin mengetahuinya,
Aku masuk ke browserku dan masuk ke mbah google,
Aku mengetik "phone sex",banyak hasil pencarian yang muncul,ku klik satu persatu,disana dijelaskan dengan terperinci,apa itu phone sex dan bagaimana melakukan phone sex yang asik,aaah semua ini seperti yang aku lakukan dengan kak adit tadi,dan aku akui rasanya memang asik,
Selesai dengan phone sex aku penasaran dengan kontol,kenapa kak adit sangat ingin aku menyebutnya,ku ketik "kontol",kubuka tautan teratas,shit! Apa ini?! Ini kan kemaluan laki laki! Langsung kututup mukaku,tak sanggup aku melihatnya,
Akupun menutup browser dan mematikan laptopku,kupakai pakaian sehari hariku dan pergi mencari makan,
***
Beberapa hari kemudian,sekitar pukul 7 mlm aku masih pada rapat organisasi pers yang aku ikuti,tak kusangka rapat sampai semalam ini,ya,bagiku yang seorang akhwar jam 7 malam sudah sangat malam,
Rapat selesai pada pukul set8 malam,aku bingung,sudah jarang sekali angkot jam segini didaerah kampusku,dan teman temanku yang lain sudah punya teman pulang,
Akupun trpaksa menchat kak adit,ya,saat ini kak adit sudah selesai praktik dan sudah disemarang,
"Assalamualaikum kak,bisa minta tolong?",
"Waalaikumsalam dek,iya?apa?",
"Jemput dong kak di fakultas,tolong",
"Oke meluncur",
"Makasih kak maaf merepotkan",
Ah kak adit memang orang yang baik,ya meskipun dia telah membuatku menjadi nakal,tapi setidaknya dia tak ingin merenggut mahkotaku,artinya dia masih baik,pikirku,
Bberapa saat kak aditpun sampai,akupun membonceng dan kamipun pulang,tetapi,ini kan bukan jalan menuju kosanku?
"Loh kak kok lewat sini?",
"Iya dek bentar ke kos kakak bentar ya,mau print sekalian tapi lupa bawa flashdisk", oooh,aku hanya mengiyakan saja,tidak enak rasanya jika aku yang meminta tolong tapi banyak protes,akhirnya akupun ikut saja kekosan kak adit,
Sampailah kami di kosan kak adit,kami pun berhenti didepan gerbang kosannga,inilah pertama kalinya aku datang ke kosan cowok,tak apalah,aku terpaksa,
Kosan kak adit terbilang kosan mewah,sepertinya kak adit memang anak orang kaya,
"Masuk dulu dek",
"Nggak ah kak,diluar saja,nggak enak dilihat orang",
"Loh kalau kamu diluar malah dilihat orang,ada akhwat kok main ke kosan cowok", kak aditpun langsung menarik tanganku,tapi kupikir benar juga,
Kosan kak adit bentuknya leter U,kamarnya agak kebelakang,dan setelah kuperhatikan kosan ini tidak ada penjaga kosnya,memang sih banyak kosan disekitar kampusku yang tidak memiliki penjaga,termasuk kosku sendiri,
Rasanya begitu deg degan,aku seorang akhwat yang alim masuk ke kos cowok,malam malam pula,tapi semakin kupikirkan itu,aku justru merasa tertantang,aneh,
Di lorong menuju kamar kak adit,samar samar ada suara desahan,tapi aku tak terlalu bisa mendengarnya dengan jelas karna kak adit menggendeng tanganku dan berjalan cepat,
Sampailah kami didepan kamar kak adit,dia pun membuka pintu dan masuk,akupun ikut masuk, "duduk dulu ya dek", akupun hanya mengikuti perintahnya, aku duduk dikasurnya,empuk sekali,tiba tiba kak adit menutup pintu kamarnya,
"Loh kak kok ditutup?",
"Nggak papa dek,kalau dibuka takutnya nanti ada yang liat ada cewek dikamar kakak,tar malah kita dicurigai,padahal niatnya bentar kan", iya juga ya,pikirku membenarkan, "diminum dulu dek sambil kakak cari fd",
Kak aditpun menuangkan air dari botol berwarna hijau kedalam gelas dan memberikannya ke aku, akupun meminumnya, rasanya aneh, "rasanya aneh kak",
"Iya,itu air sumur,terpaksa kakak rebus air,kehabisan galon", oooh, aku hanya mengiyakan,
Aaah pandanganku terasa agak melayang,badankupun menjadi hangat,kemudian pandanganku menjadi sayu,
Tiba tiba kak adit duduk disampingku dan cup,dia mengecup pipiku, "eeemmmgh", aku kaget,namun tak menolaknya juga,toh aku sudah sering dikecup kak adit,tapi rasanya kali ini beda,terasa lebib hangat dari kemarin kemarin,
"Kkaak katanya cuummaa aambil fd,aayyoook ppulaaang",
"Bentaran dek,kakakk kaangen kkamuu,disini dduluu yaa,mmmmmuuuch", kak aditpun langsung melumat bibirku,aaaah aku berciuman lagi dengannya, "mmmmmhh kkaakk", hanya itu yang keluar dari mulutku,
Entah kenapa ciuman ini terasa lebih nikmat,ooh tidaak birahiku rasanya langsung naik,ntah kenapa rasanya aku bisa merasakan dengan detil setiap detil bibir kak adit,aaah terasa begitu nikmat,mulut mungilku dikecupnya dengan buas,kurasakan digigitnya lembut bibir bawahku, "emmmmggghhh kkaaaaakkk oooh", desahankupun mulai keluar, kurangkul punggungnya,ntah kenapa rasanya aku sangat merindukannya dan menikmati hal ini,
Seorang akhwat,berduaan dan berciuman didalam kamar seseorang yang bukan mukhrimnya,ooh kenapa aku bisa seperti ini? Ntahlah,aku tak peduli,aku hanya ingin menikmati situasi ini,
Kak aditpun merebahkan tubuhku dikasurnya sambil kami tetap berpanggutan,sekarang posisinya berada diatasku,panggutan kamipun semakin menjadi,lidah kami telah saling beradu bergantian didalam mulutnya dan mulutku,aaah ntah apa yang mengajariku,kupengang kepala kak adit,seakan ingin lidahnya masuk lebih dalam kemulutku,
"Mmmmmuach mmmmuaaach mmmmmmhh aaahh", kecupan dan desahan kami semakin menjadi,
Sebenarnya aku agak takut jika ketahuan,tapi semakin aku merasa takut,justru birahiku semakin terpacu,aaah aneh sekali,
Kupejamkan mataku,kurasakan,ah bukan,kunikmati aliran darahku yang terasa begitu cepat,lebih cepat dari malam pelantikan maupun phone sex,
Kurasakan lumatan ini begitu nikmat,posisi lumatan kamipun berubah ubah,kekanan kekiri,lidah kami saling bergantian beradu,ntah kenapa tiba tiba aku bisa melakukan permainan lidah ini,kadang kupaksa lidahku yang masuk kedalam mulut kak adit,oooh sungguh nikmat,birahiku benar benar terbakar,
Tiba tiba kurasakan jemari kak adit berada tepat di telingaku,ya,bukan lagi diluar jilbab,namun benar benar menyentuh telingaku,oooh geliii, "eeeemmmmmmmggghhhh", aku mendesah saking gelinya,namun kak adit makin melumat bbirku,sehingga aku tak mampu berkata apapun,
Kurasakan gerakan jemari di telingaku begitu membakar birahiku,aaah apa lagi sensasi yang akan diberikan kak adit kepadaku?kenapa aku begitu penasaran?ooh apakah aku menantikan kenakalan kenakalan selanjutnya?
** Hayo tebak apa yang akan terjadi,apa kenakalanku selanjutnya dengan kak adit disebuah kamar kos yang tertutup?
Silahkan menebak,saya update di page 8,terimakasih **
** can be continued or discontinued,thats up to you guys**
- Status
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
