SIDE STORY
Derry & Nita
usia pernikahan 1 tahun 2 bulan
nita : sayaang, ayo buruan, aku telat lho nantii
derry : iyaa iya ini udah selesai kok, nah tinggal pakai sepatu aja
nita : aduuh cakepnyaa :* sini sini kerahnya kurang rapi tuh
derry : sayang bener masih mau masuk kerja? ga dirumah aja? aku khawatir lhoo
nita : iyaa gapapaa, lagian kata dokter masih 3 minggu lagi
derry : iya sih, tapi kan khawatir juga, mending dirumah aja amaan
nita : sini sini coba dengerin, dia gerak gerak tuh, dia bisik bisik bilang kalau 'aku mau ikut bunda kerja ayaah, jangan ayah suruh bunda ga masuk kerjaa'
derry : mana mana, eh iyaa bilang gituu.. hihi dasar yaa, kan ayah khawatir, tapi karena bundamu semangat, boleh deh
nita : nah yuk berangkat, nanti kita telat lho
derry : yuk, (mencium kening nita, mencium 'tary' yang masih dalam kandungan) pengangan yang erat yaa , kalo aku terlalu cepet, bilang lho sayang
nita : heem, pastii
nita berprofesi sebagai guru.. sebenarnya ada tawaran kerja dengan prospek jauh lebih tinggi dari itu, tetapi nita menolak.. dia lebih memilih menjadi guru, salah satu impiannya saat kecil dulu.. mungkin juga meneruskan jalan ayah kandungnya
sedangkan derry berprofesi sebagai programmer.. hanya dalam waktu satu tahun jerih payahnya membuahkan hasil.. dia dinilai karyawan yang sangat ulet dan memberikan banyak kontribusi.. hanya dengan hitungan beberapa bulan kedepan dia pun naik jabatan menjadi analyst programmer
banyak sekali moment yang mereka lewatkan, kata orang sih tahun-tahun pertama menikah pasti serba menyenangkan dan membahagiakan, tapi mereka ga percaya itu..
mereka merasakan apa arti pacaran setelah menikah, dan menuju impian derry, disinilah langkah awal mereka
--------------------------------------------------------------------------------------
hana & suami :
hana : hayoo dihabiskan dong nak makanannyaa
nur : gamauu, aku maunya sarapan roti ajaa
suami : gaboleh gitu, kan kasihan ibu sudah masak buat kamu, ayo habisin nak..
nur : maunya ayah aja yang suapiin
suami : iya deh sini sini, ayah suapin
hana : yah, katanya ada janji pagi ini.. jadi?
suami : iya jadi kok, nanti jadi titip apa?
hana : susu buat aku, masa lupa siih
suami : ooh iya iya, pesenan kemarin ya sama mangga kan?
hana : iyaa cariin ya yah, soalnya belum musimnya juga sih, hihi
nur : ibu ibuu, kapan aku bisa gendong adek lucuu
hana : tunggu dulu ya nak, ini adeknya masih dalam perut ibu.. nanti kalau sudah lahir, kamu bisa gendong adeek
nur : adek aku laki laki apa perempuan buu
suami : masih belum tau nak, emang pengen punya adek laki laki apa perempuan?
nur : aku maunya perempuaan biar bisa diajak main bareeng
hana mengandung anak kedua dengan usia kandungan mencapai 2 bulan.. suami hana yang sudah menjadi wirausaha sejak dulu, bisnisnya makin ramai
nur adalah cewe yang benar benar cengeng, dia sering dijahili temannya, tapi hana sedikit demi sedikit mengajarkan nur agar menjadi perempuan yang tegar
"nak, keburukan yang kita alami hari ini, percayalah ada gantinya suatu saat nanti, menangislah.. tapi jangan menyalahkan tuhan, karena nanti kamu akan tersenyum setelah itu"
meski nur masih terlalu dini untuk disampaikan hal seperti itu, kelak dia akan mengerti apa maksud perkataan ibunya
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
hani & doni
hani : maas, maaas siniii..
doni : apaa? aku lagi di ruang tv ini
hani : haduh sini dong cepeet
doni : apa sih ada apaa
hani : ini lho bagian sini bocor, didepannya kamar indah , bener berarti kata dia, soalnya sampe kamarnya juga kebocoran, tuh lihat
doni : yaudah sih panggil tukang aja kan beres
hani : haduh kamu itu yaa, laki tapi jarang bisa diandelin
doni : yaelaah, laki laki juga punya profesi sendiri-sendiri kaan, aku mah kalo berhubungan sama komputer bisaa, kalau ginian aku gabisa
hani : hahh yaudah deh manggil tukang aja .. anak anak kemarin udah pada bayar kos apa belum?
doni : kiky, zia, indah sudah semua.. deka katanya hari ini, noto besok
hani : lha terus si tias? belum ditagih?
doni : kan udah kita bahaas, kasihan dia keluarganya lagi ada cobaan
hani ; ya tapi kan udah 2 bulan juga mas dia belum bayar, masa digratisin lagi?
doni : digratisin 3 bulan aja deh, nanti disuruh bayar lagii gimana?
hani : hmm yaudah deh terserah, yang jelas gantinya yang bayar listrik air dari gajimu lho ya
doni : iyaa iyaa, gapapa kok.. oiya udah waktunya beli susu juga ya buat kamu
hani : hmm iya sekalian deh belanja sana, anak anak pada males masak, jadi aku aja yang masak
doni : oke deh, aku beli kue dikit ya tapi?
hani : iyaa tapi jangan banyak banyak
doni : iyaa ratu bawel
hani : huuuh awas yaa (jitak kepala doni)
hani hamil dengan usia kandungan 2 bulan.. hani menjadi ibu kos sejati sedangkan doni tetap di tempat kerjanya yang dulu..
sebenarnya si 'tias' gaada masalah di keluarganya, dan tiap bulan dia rutin membayar uang kos, hanya saja doni mengembalikan uang itu ke tias, yang katanya sih pengen beli hp baru
sepertinya tias dan doni punya hubungan khusus deh, bukan cuma bapak kos dan anak kos, tapi...
--------------------------------------------------------------------------------------
anita
anita : naak, jangan main jauh jauh..
?? : aduh maa masa gaboleh siih
anita : yaudah gapapa, nanti pulangnya jangan lama lama yaa
?? : iya maa, aku berangkat dulu yaa..
anita : iya nak, hati hati
?? : tapi.. aku gajadi berangkat deh ma
anita : lhoh kenapa naak? kan udah siap semuanyaa.. apa ada yang ketinggalan?
?? : aku pengen kaya' temen temen maa, dianter sama ayahnya ke sekolah, masa aku harus kesekolah sendiri siih
anita : aduh mau gimana lagi naak, papa belum pulang
?? : belum pulang masa selama ini sih, jangan jangan papa ninggalin kita lagi
anita : huss, kamu jangan bilang gitu nak, papa kerja untuk kita, mama yakin pasti papa pulang kok
entah kebohongan apa lagi yang harus aku cari untuk menjawab pertanyaan anakku ini..
dia sudah menikah dengan yang lain, dengan memilih wanita yang lebih kaya dan rupawan
sekarang ini rasanya aku gapercaya lagi dengan yang namanya cinta.. apa semua lelaki itu bajingan seperti ini??
(bunyi telepon)
anita : iya? haloo?
? : hai bu, sudah berangkat kerja?
anita : ehmm belum sih, sepertinya aku mau izin telat masuk kantor lagi.. bisa minta tolong ren?
rendy : wah kebetulan, ini saya lagi sarapan di dekat rumah ibu, apa ga sekalian bareng saya?
anita : aduh jangan, ngerepotin nanti, saya sama anak saya naik angkot saja
rendy : nah coba ibu noleh ke kanan, saya sudah sampai didepan rumah ibu..
anita : (menutup telepon dan membuka pagar) aduh selalu deh ya, jadi gaenak nih
rendy : gamasalah bu, kebetulan juga kok saya mampir ke daerah sini
?? : waaah ada om rendyy .. yeey kita bareng om rendyy yeeey ayo ma kita masuk mobil.. yeey cepetaan nanti kita telat lhoo
anita : eh eh aduuh dita.. aduuh maafin yaa
rendy : hehe gapapa kok bu, dita udah siap semuanya? gaada yang ketinggalan?
dita : sudah oom, aku duduk belakang aja deh, sambil lihat lihat jalan maa.. mama didepan ajaa sama om
anita : heeh gaboleeh, ayo duduk didepan sama mama
rendy : udah bu, gapapa.. yuk segera berangkat, sudah jam 6 lebih ini..
saat aku melihat bangku belakang, hatiku begitu tenang bisa melihat dita tersenyum ceria seperti itu.. berkali kali juga dita meminta bertemu dengan rendy, rekan kerja ku ini.. umur kita tidak jauh beda, hanya terpaut 2 tahun.. dia ganteng? lumayaan.. dia baik? iya sangat.. dia seperti 'bajingan' itu? 100% beda .. dia mengingatkanku pada seseorang..
dita : oom , oom nanti pulangnya dita dijemput ga? dita pengen banget dijemput om
anita : heii ditaa, jangan gituu
kasihan om rendy kan kesana kemari, kerjaannya juga banyak lhoo
dita : yaaah jadi dita pulang sendiri lagi nih
rendy : saya bisa kok bu, nanti kan training ke kantor A cuma sebentar, mungkin jam 12 juga sudah selesai
dita : om gimana kalau om jadi papa dita aja, biar dita punya papa sebaik oom
anita : heeeeh ditaaaaaa :O
menurutku dia memang cocok menjadi seorang ayah, apalagi aku tau sendiri dia single di waktu yang agak lama..
sosoknya bener bener seperti ... hei aku jadi inget kata katamu dulu.. aku beranikan diriku lagi deh untuk jatuh cinta .. gaada kata terlambat kan?
--------------------------------------------------------------------------------------
zia
zia : (diam di meja kerja tanpa semangat)
dyah : hei ! bengong aja nih
zia : ah kaget tauu.. kerjaanmu udah selesai apa belum? dimarahin si iblis itu lho entar
dyah : udaah tenang ajaa.. eh gimana kencannya kemaren? sepertinya sukses besar niih
zia : apaan, gila bener lu ya, ngenalin sama cowo gatelan banget gitu, risih rasanya
dyah : lhoh masa sih dia gatelan? dia baik banget lho, dia temenku baik pas sma duluu
zia : yee apaan, dari awal ketemu sih biasa aja dianya, pas waktu makan itu lho, matanya bener bener gabisa pindah dari ini nih (sambil memegang payudara sendiri)
dyah : widiih masa sih dia segitunya? waah waktu bisa merubah orang yah, terus terus gimana?
zia : ya tau sendiri lah, awalnya ngobrol perkenalan, lama lama menjurus ke sex lah, mancing sana sini lah, risih jadinya, baru kenal juga
dyah : aduuh maaf banget yah zii, setauku dulu dia polos soalnyaa, malah awalnya aku pikir dia cocok lho sama kamuu
zia : yah gapapa kok, mungkin juga aku yang susah buat nyari cowo yang aku inginkan
dyah : padahal 'itu' kelebihanmu kan? aku aja iri lho ga punya sebesar punya mu
zia : terkadang aku mikir lho , apa bener ini kelebihanku? emang sih ini anugrah buat jodohku nanti, tapi apa bisa ya aku dapet jodoh, yang orientasi awalnya ke aku bukan sex
dyah : wah susah juga tuh, yaa tau sendiri lah, cowo itu yang paling utama apaa
zia : nah makanya itu, serasa hopeless deh, aku udah pake kerudung lebar gini aja, masih dilihatin lho bagian utama ku ini
dyah : eh eh ada kok, adaaa zii cowo yang kamu maksud.. adaa beneran deh !
zia : sst jangan teriak gitu juga kali.. emang siapa?
dyah : masa kamu ga sadar sih, itu tuh bagian jaringan, yang tiba tiba ngasih kamu bekal, tanya kabarmu dari jauh, malu malu kalo ketemu kamuu
zia : si ario maksudmu? aduuh mau kenal sama dia gimana coba, tau sendiri dia ngobrol sama aku salting sendiri, malah kaya stalker aneh dia mah..
dyah : yee kamu mah repot, dikenalin cowo dianya gatelan kamu nolak, ada cowo yang suka kamu dianya malu malu kamu nolak juga
zia : iya sih ya, aku juga ngerasa dia jaga pandangan banget sih ke aku, selalu nunduk kalo ketemu aku
dyah : nah dia aja ke kamu jaga pandangan lhoo.. pastinya kamu jauh lebih dijaga laah ~
zia : yaa tapi kan, diaa..
dyah : kenapa? kurang cakep maksudnya? hei zii aku bilangin nih yaa, jodoh itu bukan yang kita inginkan, tapi yang kita butuhkan
zia : gitu ya di.. hmm aku coba sama dia kali ya, semoga perkataanmu bener
--------------------------------------------------------------------------------------
kiky
--------------------------------------------------------------------------------------
hendro & istri
--------------------------------------------------------------------------------------
andre
--------------------------------------------------------------------------------------
ridho
--------------------------------------------------------------------------------------
andika & nida
--------------------------------------------------------------------------------------