Arfan115
Semprot Holic
- Daftar
- 7 Jul 2020
- Post
- 384
- Like diterima
- 27.845
Pagi itu aku di bangunkan sama mamah. Karena sarapan sudah siap.
"Sayng bangun nak udah siang udah waktunya sarapan."ucap mamah sambil menggoyangkan tubuhku.
"Hmm iya mah" jawabku sambil males malesan
"Ayo bangun sayng yang lain udah menunggu" ucap mamah sambil membuka gorden. Yg membuat sinar matahari memasuki kamar..
"Iya udah galih mandi dulu ya. Ucapku.
"Iya mamah dan yg lain tunggu di meja makan. Jawab mamah.
Akupun langsung ke kamar mandi buat mandi membersihkan tubuhkuu.. habis mandi akupun keluar menuju meja makan tanpa memakai pakaian ku kembali.. akupun berjalan menghampiri 3 wanitaku yg lagi menungguku makan.
"Pagii ucapkuu..
"Pagi juga" jawab mereka kompak. Dan kulihat ayu kaget karena aku telanjang..
"Ko aa telanjang sih a.protesnya
"Hahha Disni selama ada aa pakaian tak berguna sayng" ucapku sambil duduk di kursi..
"Lah ko kalian pake baju sih. Ikut ikutan ayu aja" ucapku sama bi Mira dan mamah.
"Hhhe" maaf sayng kirain kita masih di rumah pak haji" jawab mamah.
"Ya udah sebelum makan copot aja dulu pakaian. Lebih indah dan lebih nikmat disaat makan kita sama2 telanjang" ujarku.
"Tanpa di perintah lagi bi Mira dan mamah langsung membuka semua pakaiannya hingga telanjang.. kulihat ayu seakan kaget..
"Ayo ayu buka semua pakaiannya. Galih lebih suka disaat kita lagi berdama disaat kita di rumah ini galih hanya ingin kita telanjang" ucap bi Mira.
"Iya mah" jawab ayu sambil membuka semua pakaiannya..
"Ayu sayng ayu lihat gak memek Tante sama memek mamahmu" tanya mamah.
"Iya Tante emang kenapaa" tanya ayu.
"Hhhe memek Tante sama memek mamahmu gak ada bulunya. Karena galih suka memek yang gak ada bukunya" ucap mamah.
"Udah mah biar nanti galih yang cukurin bulu memek ayu" jawabku.
Iih aa masa di cukurin sama aa" ucap ayu.
"Memek mamah aa dan memek mamahmu juga itu yang cukurin aa" sayng jawabku.
"Iya udah nanti cukurin juga memek ayu ya a" ucap ayu.
"Oke sayang sekarang ayo kita sarapan" jawabku sambil sarapan.
Akhirnya kamipun sama sama sarapan saling telanjang. Dan aku merasa puas karena lihat kanan kiri pasti ada tubuh telanjang wanita..yg membuat hidupku terasa indah..
"Kapan galih akan ajak ayu kekantor sayng" tanya mamah
"Hmm sekarang juga bisa" jawabku.
"Jngn sekarang dong besok aja ya kan kamu juga masih capek sayng" jawab mamah
"Gimna yu mau sekarang atau besok" tanyaku sama ayu.
"Terserah aa saja. Kapanpun ayu siap" jawab ayu.
"Ya udh besok aja kekantor nya ya. Kasian galih kecapean sampai2 semalem tidur gak mandi dulu. Tapi untungnya mamah suka jadi mamah peluk aja semaleman" ujar mamah.
"Iya mah. Galih kecapean. Malamnya merawani ayu. Siangnya cocok tanam di memek Bu Hajjah." Jawabku.
"Bi gimana kontol pak haji" tanyaku.
"Hhhe payah baru nyentuh memek bibi udah keluar. Hhe" jawab bi Mira
"Hhha mungkin karena nafsu makanya cepet keluar"jawabku.
"Iya bikin kotor memek bibi aja" hhhe jawab bi Mira.
"Sebenarnya pak haji terpesona dan menginginkan mamah. Tapi galih gak ijinin" ujarku.
"Lah kenpa sayang" jawab mamah.
"Galih gak setuju maknya galih berikan bi Mira" jawabku.
"Jadi galih gak setuju memek mamah di kerjai pak haji" tanya mamah.
"Iya lah galih gak ikhlas. Dan mungkin karena pak haji segan karena mamah itu mamah kandung galih. Maknya pak haji alihkan sama bi Mira" jawabku.
"Jadi kalau bibi boleh gitu" tanya bi Mira ketus.
"Kalau untuk orang lain mamah bi Mira dan ayu.. jelas galih gak akan rela tapi buat pak haji galih akan berikan Salah satunya.. lagian bi Mira memang punya hutang karena sudah merawat ayu.." ucapku.
"Iya sih bibi juga faham" jawab bi Mira.
"Makasih dan maafin galihh ya bi karena sudah memberikan bi Mira sama pak haji" ucapku
"Iya gpp galih. Anggap aja sebagai rasa terimakasih bibi karena sudah menjaga ayu" jawab bi Mira.
Tak terasa kamipun sudah beres sarapan karena sambil ngobrol jadi sarapannya tak terasa.. tau tau sudah habis.
"Oiya yu. Ayo siap siap pake baju ya. Kita akan ke mall dulu buat beli pakian kerja buat ayu" ucapku.
"Iyaa a. " Ya udah ayu berpakaian dulu ya" jawab ayu sambil berlalu menuju kamarnya.
Akupun langsung kekamar buat memakai pakaian..
Sehabis berpakaian aku kembali ke ruang tamu menunggu ayu...
"Mamah dan bi Mira mau titip apa"tanyaku
"Gak ada sayng. Mamah gak perlu apa apa" jawab mamah.
"Kalau bi Mira" tanyaku.
"Bibi belum mau apa apa juga. Galih. Mungkin galih beli aja kebutuhan dapur ya'" jawab bi Mira
"Iya udah kalau begitu." Ucapku.
Ayu lalu datang menghampiri ku
"Ayo a ayu sudah siap" ucap ayu.
"Oke ayo. Mah bi kami pergi dulu ya.. lebih baik mamah dan bi Mira istirahat ya karena nanti malam akan galih ewe kalian bertiga" ucapku.
"Asikk jawab mamah"
"Oke kami akan siap menghadapi galih" jawab bi mira
"Oke kalau gitu kami pergi dulu ya" ucapku sambil mencium bibir mamah dan bi Mira.
Aku dan ayu lalu keluar menuju mobilku. Buat ke mall.
Ayu duduk di depan menemaniku..
"Yu. Ntar ayu kursus nyetir ya. Siapa tau nanti ayu ada rezeki buat beli mobil" ucapku
"Aah a mana mungkin aku bisa kebeli mobil" jawab ayu
"Hhha gampang sayng sekarang pun kalau ayu mau pasti aa beliin" ucapku
"Ah aa iya nanti saja ya a. Suatu saat nanti" jawab ayu..
"Oiya nanti ayu beli pakian yang seksi ya. Soalnya aa sellu ingin melihat ayu seksi." Ucapku
"Kalau ayu. Mah a kurang tau Maslah begitu biar nanti aa yang pilihin saja ya. Dan ayu akan pakai biar aa selalu sayng dan selalu. Inginkan ayu" jawab ayu.
"Iya sayang" ucapku.
"Oiya apa aa gak suka kalau memek ada bulunya" tanya ayu.
"Bukan gak suka tapi kalau memek plontos tanpa bulu itu enakk disaat menjilati nya.. gak ada rasa takut kalau ada bulu memek yang masuk tenggorokan" jawabku
"Ooh jadi gitu ya a ya juga sih gimana kalau ada selembar bulu saja yang masuk tenggorokan pasti gak enak dan akan sakit" ucap ayu.
"Iya makanya itu aa selalu bersihin bulu memek mamah dan juga bi Mira" ucapku.
"Oiya a kalau sama mamah aa pejuh aa kluar di dalam apa diluar" tanya ayu.
"Kalau lagi ngewe sama mamah aa selalu keluarin di dalam karna aa pengn punya anak" jawabku.
"Ko harus sama mamah. Kalau aa pengn punya anak sama ayu juga boleh di coba a"ucap ayu
"Kalau sama mamah aa itu sensasinya beda yu.. lebih gimana gitu seorang anak bisa menghamili mamahnya sendiri" hhhe jawabku.
"Hahha aa ada ada aja.. tapii sensasional juga ya a kalau sampai mamah aa hamil" ucap ayu.
"Tak terasa kami sudah sampai di mall lalu kami belanja kebutuhan dapur.. dan memasukkannya dulu ke mobil lalu kembali lagi ke toko baju. Dan membeli beberapa stel baju kerja buat ayu. Tak lupa juga aku membelikan pakian yang sexsi buat di rumah lingerie g string dan semacamnya yg akan membuat aku selalu bergairah.. sehabis dari toko baju aku pergi ke toko hp dan membelikan ayu hp keluaran terbaru..
Setelah beres. Akupun pergi ke salon. Dan menyuruh. Tukang salon buat mengurus ayu.
Selama aku menggu aku bertanya. Sama tukang salonnya.
"Mbak di sini ada pijat gak" tanyaku.
"Ada mas sebelah sana mas masuk aja" jawab mbak salon sambil menunjuk pintu
Akupun masuk. Dan terdapat ruangan berbeda. Lalu aku masuk dan langsung di hampiri beberapa wanita cantik.
"Silahkan mas mau pijit" tanya Mbak pijit.
"Iya mbak. Jawabku..
"Ayo mas masuk dan silahkan mas pilih mau di pijat sama yang mana" tanya Mbak pijitnya
"Hmm sama mbak aja gimana" ucapku
Mbak pijit kulihat udah berumur sekitar 40 tahun. Tapi aku lebih memilih mbak itu ketimbang yang lebih muda dan cantik
Lalu kamipun masuk ke sebuah kamar khusus buat pijat..
"Ayo mas silahkan buka pakaian nya di kamar itu" ucap mbak pijitnya.
"Iya mbak oiya nama mba siapa." Tanyaku
"Nama saya Rina" mas.jawabnya.
"Baiklah Mbak Rina" jawabku sambil masuk kamar ganti lalu mencopot smua pakaianku. Dan kluar dengan cuma memakai handuk
"Silahkan mas tiduran" ucap mba Mira
"Iya mbak jawabku sambil tiduran..
Lalu mbak Mira mulai memijit tubuhku. Dengan tengkurap.
"Mas ko mas milih saya kan ada yang lebih muda" tanyanya.
"Emang kenapa apa mbak gak mau mikirin saya" tanyaku
"Gak ko mbak mau mau saja bahkan senang kalau ada yang mau dipijat sama mbak.. tapi kan kalau sama yang muda kan disaat mas pengn kan bisa" katanya.
"Pengn apa mba" tanyaku.
"Ituu mas pengn pijit plus plus" jawab mba Rina.
"Emang Disni ada plus nya juga ya" tanyaku
"Ya ada mas tergantung negosiasi" jawabnya.
"Kalau mbak. Bisa plus juga" tanyaku.
"Mbak belum pernah mas Disni mbak jarang mendapat pelanggan yang mau di pijit sama mbak. Karena mbak sudah berumur dan memang mbak menolak buat melayani plus" jawabnya.
"Ya maknya itu galih pilih mbak karena galih pengn merasakan pijitan di tubuh galih bukan di pijit yang lain" hhhe jawabku.
"Ooh nama mas itu mas galih ya" ucap mbak Rina smbil trus memijitiku..
"Iya mbak.. oiya mbak ko kerja disini mbak" tanyaku.
"Terpaksa mas suami mbak cuma satpam gajinya gak seberapa sedangkan mbak harus ngurus 3 anak dan yang besar udah mahasiswi" yg harus lebih memerlukan uang" jawab mbak Rina.
"Oohh gitu ya mbak" jawabku..
"Iya mas ayo balik badan mas tinggal bagian depan" ucap mbak Rina.
"Akupun membalikan tubuhku. Dan hanya handuk yang menutupi kontolku.
Dengan telaten mbak Rina memijiti dadaku. Dan terlihat terpesona melihat dadaku..
Akupun iseng menyentuh paha Mbak Rina. Dan ternyata mbak Rina membiarkan tanganku menyentuh pahanya.
"Oowchhh mbakk enakk" desisku sambil mengelus paha Mbak Rina.
Mbak Rina hanya asik memijit yang kurasa bukan mijit tapi mengelus ngelus dadaku.. lalu turun ke pahakuu. Akupun makin berani ngelus punggung Mbak Rina..
"Hmmm mbakk enakk dan gelii" desisku.
Mbak Rina hanya tersenyum.. dan sesekali elusanya menyenggol kontolku yang sedikit demi sedikit ngaceng..
"Oowchh mbakk enak banget.
Akupun memasukan tanganku ke balik bajunya dan ngelus punggngnya..
"Mas galih pengn ya tuh itunya ngaceng hhhe" tanyanya.
"Iya mbak. Saking enaknya di pijit" jawabku.
"Hhhe mas bisa aja.
Akupun iseng menarik handukui hingga kontolku yang tegak berdiri terlihat oleh mbak Rina.. kulihat Mbak Rina terdiam sambil memandangi kontolku..
Ku bimbing tanganya supay menyentuh kontolku.. mbak Rina menurut dan menyentuh kontolku.. lalu ku gerakan supaya mbak Rina mengocok kontolku..
"Mas pengn bangett ya" tanya mba Rina.
"Iya mbak. Kalau mbak Rina gak mau gpp cukup kocokin aja ya mbak" ucapku
"Tapi jujur demi tuhan mbak belum pernah mas" jawabnya.
"Ya tapi apa buat galih bisa kasih yg special mbak. Gpp cuma ngocokin aja juga mbak" ucapku..
Tanpa bicara mbak Rina mulai mengocok kontolku dan ia lumuri dengan minyak pijitnya..
"Ooowchhh mbakk kocokan mbakk nikmaaaaat bangett. Ucapkuu. Sambil tangkuu masuk meremas susu mbak Rina.. ia pun tak menolak mbak Rina cuma fokus ngocokin kontolku..
"Gede gak mbak" tanyaku..
"Gede banget mas. Punya suami mbak tak Segede gini" jawabnya sambil terus ngocokin kontolku.
Akupun asik meremas susu mbak Rina sementara itu mbak Rina sibuk mengocok kontolku..
"Ko lama keluarnya mas" tanya Mbak Rina.
"Ya sabar aja bentar lagi juga keluar mbak" jawabku..
Dan setelah 15 menit akhirnya kontolkupun muncrat menyemburkan pejuhkuu .
'aaachhh mbaak saya keluar mbak aaaaahhhhhh. Croot croooottt.. pejuhku membasahi tanganyya.
"Setelah beres mbak Rina mengelapi pejuhku.. lalu membereskan alat pijitnya dan juga bajunya"
"Maafin saya ya mbak" ucapku sambil memakai pakaian ku kembali"
"Iya gpp mas." Jawab mbak Rina.
Akupun memberikan upah pijit seratus ribu..
"Ini jatah buat pijitnya mbak. Dan ini buat karena mau kocokin kontol galih" ucapku sambil memberikan uang 2 juta.
Mbak rinapun kaget karena aku memberikan uang sebanyak itu.
"Ko banyak amat mas" tanya Mbak Rina
"Gpp mbak. Itu buat anak mbak. Dan kalau ada sisa pakailah buat modal jualan apa ke. Biar mbak bisa berhenti kerja disini." Ucapku
"Terimakasih banyak ya mas. Jujur mbak ingin sekali keluar dari kerjaan ini. Dan ingin usaha sendiri" jawab mbak Rina.
"Iya mbak gunakan uang itu buat buka usaha sendiri.. dan kalau mbak kekurangam modal mbak hubungi saja aku" ucapku
"Segini mah cukup mas buat buka usaha kecil kecilan jualan mas." Jawabnya.
"Iya udah kalau gitu galih permisi dulu ya. Dan terimakasih buat semuanya" ucapku.
"Oiya mas bolehkan mbak minta nomor wa mas bait mbak bisa ngasih tahu usaha mbak. Setelah keluar dari sini." Tanyanya.
"Oiya mbak ini nomor nya.. 089644204006. Ucapku menyebut nomor wa ku.
"Iya mas sekali lagi terimakasih kasih mas buat semuanya.
"Iya mbak sama2 kalau gitu galih pamit dulu" ucapku sambil berlalu meninggalkan mbak Rina..
Lalu ku hampiri ayu yang sudah selesai di make over wajah dan rambutnya.
"Ayo kita pulang sayng" ajakku.
"Ayo a."jawab ayu sambil menggandengku dan pergi meninggalkan salon..
Bersambung
"Sayng bangun nak udah siang udah waktunya sarapan."ucap mamah sambil menggoyangkan tubuhku.
"Hmm iya mah" jawabku sambil males malesan
"Ayo bangun sayng yang lain udah menunggu" ucap mamah sambil membuka gorden. Yg membuat sinar matahari memasuki kamar..
"Iya udah galih mandi dulu ya. Ucapku.
"Iya mamah dan yg lain tunggu di meja makan. Jawab mamah.
Akupun langsung ke kamar mandi buat mandi membersihkan tubuhkuu.. habis mandi akupun keluar menuju meja makan tanpa memakai pakaian ku kembali.. akupun berjalan menghampiri 3 wanitaku yg lagi menungguku makan.
"Pagii ucapkuu..
"Pagi juga" jawab mereka kompak. Dan kulihat ayu kaget karena aku telanjang..
"Ko aa telanjang sih a.protesnya
"Hahha Disni selama ada aa pakaian tak berguna sayng" ucapku sambil duduk di kursi..
"Lah ko kalian pake baju sih. Ikut ikutan ayu aja" ucapku sama bi Mira dan mamah.
"Hhhe" maaf sayng kirain kita masih di rumah pak haji" jawab mamah.
"Ya udah sebelum makan copot aja dulu pakaian. Lebih indah dan lebih nikmat disaat makan kita sama2 telanjang" ujarku.
"Tanpa di perintah lagi bi Mira dan mamah langsung membuka semua pakaiannya hingga telanjang.. kulihat ayu seakan kaget..
"Ayo ayu buka semua pakaiannya. Galih lebih suka disaat kita lagi berdama disaat kita di rumah ini galih hanya ingin kita telanjang" ucap bi Mira.
"Iya mah" jawab ayu sambil membuka semua pakaiannya..
"Ayu sayng ayu lihat gak memek Tante sama memek mamahmu" tanya mamah.
"Iya Tante emang kenapaa" tanya ayu.
"Hhhe memek Tante sama memek mamahmu gak ada bulunya. Karena galih suka memek yang gak ada bukunya" ucap mamah.
"Udah mah biar nanti galih yang cukurin bulu memek ayu" jawabku.
Iih aa masa di cukurin sama aa" ucap ayu.
"Memek mamah aa dan memek mamahmu juga itu yang cukurin aa" sayng jawabku.
"Iya udah nanti cukurin juga memek ayu ya a" ucap ayu.
"Oke sayang sekarang ayo kita sarapan" jawabku sambil sarapan.
Akhirnya kamipun sama sama sarapan saling telanjang. Dan aku merasa puas karena lihat kanan kiri pasti ada tubuh telanjang wanita..yg membuat hidupku terasa indah..
"Kapan galih akan ajak ayu kekantor sayng" tanya mamah
"Hmm sekarang juga bisa" jawabku.
"Jngn sekarang dong besok aja ya kan kamu juga masih capek sayng" jawab mamah
"Gimna yu mau sekarang atau besok" tanyaku sama ayu.
"Terserah aa saja. Kapanpun ayu siap" jawab ayu.
"Ya udh besok aja kekantor nya ya. Kasian galih kecapean sampai2 semalem tidur gak mandi dulu. Tapi untungnya mamah suka jadi mamah peluk aja semaleman" ujar mamah.
"Iya mah. Galih kecapean. Malamnya merawani ayu. Siangnya cocok tanam di memek Bu Hajjah." Jawabku.
"Bi gimana kontol pak haji" tanyaku.
"Hhhe payah baru nyentuh memek bibi udah keluar. Hhe" jawab bi Mira
"Hhha mungkin karena nafsu makanya cepet keluar"jawabku.
"Iya bikin kotor memek bibi aja" hhhe jawab bi Mira.
"Sebenarnya pak haji terpesona dan menginginkan mamah. Tapi galih gak ijinin" ujarku.
"Lah kenpa sayang" jawab mamah.
"Galih gak setuju maknya galih berikan bi Mira" jawabku.
"Jadi galih gak setuju memek mamah di kerjai pak haji" tanya mamah.
"Iya lah galih gak ikhlas. Dan mungkin karena pak haji segan karena mamah itu mamah kandung galih. Maknya pak haji alihkan sama bi Mira" jawabku.
"Jadi kalau bibi boleh gitu" tanya bi Mira ketus.
"Kalau untuk orang lain mamah bi Mira dan ayu.. jelas galih gak akan rela tapi buat pak haji galih akan berikan Salah satunya.. lagian bi Mira memang punya hutang karena sudah merawat ayu.." ucapku.
"Iya sih bibi juga faham" jawab bi Mira.
"Makasih dan maafin galihh ya bi karena sudah memberikan bi Mira sama pak haji" ucapku
"Iya gpp galih. Anggap aja sebagai rasa terimakasih bibi karena sudah menjaga ayu" jawab bi Mira.
Tak terasa kamipun sudah beres sarapan karena sambil ngobrol jadi sarapannya tak terasa.. tau tau sudah habis.
"Oiya yu. Ayo siap siap pake baju ya. Kita akan ke mall dulu buat beli pakian kerja buat ayu" ucapku.
"Iyaa a. " Ya udah ayu berpakaian dulu ya" jawab ayu sambil berlalu menuju kamarnya.
Akupun langsung kekamar buat memakai pakaian..
Sehabis berpakaian aku kembali ke ruang tamu menunggu ayu...
"Mamah dan bi Mira mau titip apa"tanyaku
"Gak ada sayng. Mamah gak perlu apa apa" jawab mamah.
"Kalau bi Mira" tanyaku.
"Bibi belum mau apa apa juga. Galih. Mungkin galih beli aja kebutuhan dapur ya'" jawab bi Mira
"Iya udah kalau begitu." Ucapku.
Ayu lalu datang menghampiri ku
"Ayo a ayu sudah siap" ucap ayu.
"Oke ayo. Mah bi kami pergi dulu ya.. lebih baik mamah dan bi Mira istirahat ya karena nanti malam akan galih ewe kalian bertiga" ucapku.
"Asikk jawab mamah"
"Oke kami akan siap menghadapi galih" jawab bi mira
"Oke kalau gitu kami pergi dulu ya" ucapku sambil mencium bibir mamah dan bi Mira.
Aku dan ayu lalu keluar menuju mobilku. Buat ke mall.
Ayu duduk di depan menemaniku..
"Yu. Ntar ayu kursus nyetir ya. Siapa tau nanti ayu ada rezeki buat beli mobil" ucapku
"Aah a mana mungkin aku bisa kebeli mobil" jawab ayu
"Hhha gampang sayng sekarang pun kalau ayu mau pasti aa beliin" ucapku
"Ah aa iya nanti saja ya a. Suatu saat nanti" jawab ayu..
"Oiya nanti ayu beli pakian yang seksi ya. Soalnya aa sellu ingin melihat ayu seksi." Ucapku
"Kalau ayu. Mah a kurang tau Maslah begitu biar nanti aa yang pilihin saja ya. Dan ayu akan pakai biar aa selalu sayng dan selalu. Inginkan ayu" jawab ayu.
"Iya sayang" ucapku.
"Oiya apa aa gak suka kalau memek ada bulunya" tanya ayu.
"Bukan gak suka tapi kalau memek plontos tanpa bulu itu enakk disaat menjilati nya.. gak ada rasa takut kalau ada bulu memek yang masuk tenggorokan" jawabku
"Ooh jadi gitu ya a ya juga sih gimana kalau ada selembar bulu saja yang masuk tenggorokan pasti gak enak dan akan sakit" ucap ayu.
"Iya makanya itu aa selalu bersihin bulu memek mamah dan juga bi Mira" ucapku.
"Oiya a kalau sama mamah aa pejuh aa kluar di dalam apa diluar" tanya ayu.
"Kalau lagi ngewe sama mamah aa selalu keluarin di dalam karna aa pengn punya anak" jawabku.
"Ko harus sama mamah. Kalau aa pengn punya anak sama ayu juga boleh di coba a"ucap ayu
"Kalau sama mamah aa itu sensasinya beda yu.. lebih gimana gitu seorang anak bisa menghamili mamahnya sendiri" hhhe jawabku.
"Hahha aa ada ada aja.. tapii sensasional juga ya a kalau sampai mamah aa hamil" ucap ayu.
"Tak terasa kami sudah sampai di mall lalu kami belanja kebutuhan dapur.. dan memasukkannya dulu ke mobil lalu kembali lagi ke toko baju. Dan membeli beberapa stel baju kerja buat ayu. Tak lupa juga aku membelikan pakian yang sexsi buat di rumah lingerie g string dan semacamnya yg akan membuat aku selalu bergairah.. sehabis dari toko baju aku pergi ke toko hp dan membelikan ayu hp keluaran terbaru..
Setelah beres. Akupun pergi ke salon. Dan menyuruh. Tukang salon buat mengurus ayu.
Selama aku menggu aku bertanya. Sama tukang salonnya.
"Mbak di sini ada pijat gak" tanyaku.
"Ada mas sebelah sana mas masuk aja" jawab mbak salon sambil menunjuk pintu
Akupun masuk. Dan terdapat ruangan berbeda. Lalu aku masuk dan langsung di hampiri beberapa wanita cantik.
"Silahkan mas mau pijit" tanya Mbak pijit.
"Iya mbak. Jawabku..
"Ayo mas masuk dan silahkan mas pilih mau di pijat sama yang mana" tanya Mbak pijitnya
"Hmm sama mbak aja gimana" ucapku
Mbak pijit kulihat udah berumur sekitar 40 tahun. Tapi aku lebih memilih mbak itu ketimbang yang lebih muda dan cantik
Lalu kamipun masuk ke sebuah kamar khusus buat pijat..
"Ayo mas silahkan buka pakaian nya di kamar itu" ucap mbak pijitnya.
"Iya mbak oiya nama mba siapa." Tanyaku
"Nama saya Rina" mas.jawabnya.
"Baiklah Mbak Rina" jawabku sambil masuk kamar ganti lalu mencopot smua pakaianku. Dan kluar dengan cuma memakai handuk
"Silahkan mas tiduran" ucap mba Mira
"Iya mbak jawabku sambil tiduran..
Lalu mbak Mira mulai memijit tubuhku. Dengan tengkurap.
"Mas ko mas milih saya kan ada yang lebih muda" tanyanya.
"Emang kenapa apa mbak gak mau mikirin saya" tanyaku
"Gak ko mbak mau mau saja bahkan senang kalau ada yang mau dipijat sama mbak.. tapi kan kalau sama yang muda kan disaat mas pengn kan bisa" katanya.
"Pengn apa mba" tanyaku.
"Ituu mas pengn pijit plus plus" jawab mba Rina.
"Emang Disni ada plus nya juga ya" tanyaku
"Ya ada mas tergantung negosiasi" jawabnya.
"Kalau mbak. Bisa plus juga" tanyaku.
"Mbak belum pernah mas Disni mbak jarang mendapat pelanggan yang mau di pijit sama mbak. Karena mbak sudah berumur dan memang mbak menolak buat melayani plus" jawabnya.
"Ya maknya itu galih pilih mbak karena galih pengn merasakan pijitan di tubuh galih bukan di pijit yang lain" hhhe jawabku.
"Ooh nama mas itu mas galih ya" ucap mbak Rina smbil trus memijitiku..
"Iya mbak.. oiya mbak ko kerja disini mbak" tanyaku.
"Terpaksa mas suami mbak cuma satpam gajinya gak seberapa sedangkan mbak harus ngurus 3 anak dan yang besar udah mahasiswi" yg harus lebih memerlukan uang" jawab mbak Rina.
"Oohh gitu ya mbak" jawabku..
"Iya mas ayo balik badan mas tinggal bagian depan" ucap mbak Rina.
"Akupun membalikan tubuhku. Dan hanya handuk yang menutupi kontolku.
Dengan telaten mbak Rina memijiti dadaku. Dan terlihat terpesona melihat dadaku..
Akupun iseng menyentuh paha Mbak Rina. Dan ternyata mbak Rina membiarkan tanganku menyentuh pahanya.
"Oowchhh mbakk enakk" desisku sambil mengelus paha Mbak Rina.
Mbak Rina hanya asik memijit yang kurasa bukan mijit tapi mengelus ngelus dadaku.. lalu turun ke pahakuu. Akupun makin berani ngelus punggung Mbak Rina..
"Hmmm mbakk enakk dan gelii" desisku.
Mbak Rina hanya tersenyum.. dan sesekali elusanya menyenggol kontolku yang sedikit demi sedikit ngaceng..
"Oowchh mbakk enak banget.
Akupun memasukan tanganku ke balik bajunya dan ngelus punggngnya..
"Mas galih pengn ya tuh itunya ngaceng hhhe" tanyanya.
"Iya mbak. Saking enaknya di pijit" jawabku.
"Hhhe mas bisa aja.
Akupun iseng menarik handukui hingga kontolku yang tegak berdiri terlihat oleh mbak Rina.. kulihat Mbak Rina terdiam sambil memandangi kontolku..
Ku bimbing tanganya supay menyentuh kontolku.. mbak Rina menurut dan menyentuh kontolku.. lalu ku gerakan supaya mbak Rina mengocok kontolku..
"Mas pengn bangett ya" tanya mba Rina.
"Iya mbak. Kalau mbak Rina gak mau gpp cukup kocokin aja ya mbak" ucapku
"Tapi jujur demi tuhan mbak belum pernah mas" jawabnya.
"Ya tapi apa buat galih bisa kasih yg special mbak. Gpp cuma ngocokin aja juga mbak" ucapku..
Tanpa bicara mbak Rina mulai mengocok kontolku dan ia lumuri dengan minyak pijitnya..
"Ooowchhh mbakk kocokan mbakk nikmaaaaat bangett. Ucapkuu. Sambil tangkuu masuk meremas susu mbak Rina.. ia pun tak menolak mbak Rina cuma fokus ngocokin kontolku..
"Gede gak mbak" tanyaku..
"Gede banget mas. Punya suami mbak tak Segede gini" jawabnya sambil terus ngocokin kontolku.
Akupun asik meremas susu mbak Rina sementara itu mbak Rina sibuk mengocok kontolku..
"Ko lama keluarnya mas" tanya Mbak Rina.
"Ya sabar aja bentar lagi juga keluar mbak" jawabku..
Dan setelah 15 menit akhirnya kontolkupun muncrat menyemburkan pejuhkuu .
'aaachhh mbaak saya keluar mbak aaaaahhhhhh. Croot croooottt.. pejuhku membasahi tanganyya.
"Setelah beres mbak Rina mengelapi pejuhku.. lalu membereskan alat pijitnya dan juga bajunya"
"Maafin saya ya mbak" ucapku sambil memakai pakaian ku kembali"
"Iya gpp mas." Jawab mbak Rina.
Akupun memberikan upah pijit seratus ribu..
"Ini jatah buat pijitnya mbak. Dan ini buat karena mau kocokin kontol galih" ucapku sambil memberikan uang 2 juta.
Mbak rinapun kaget karena aku memberikan uang sebanyak itu.
"Ko banyak amat mas" tanya Mbak Rina
"Gpp mbak. Itu buat anak mbak. Dan kalau ada sisa pakailah buat modal jualan apa ke. Biar mbak bisa berhenti kerja disini." Ucapku
"Terimakasih banyak ya mas. Jujur mbak ingin sekali keluar dari kerjaan ini. Dan ingin usaha sendiri" jawab mbak Rina.
"Iya mbak gunakan uang itu buat buka usaha sendiri.. dan kalau mbak kekurangam modal mbak hubungi saja aku" ucapku
"Segini mah cukup mas buat buka usaha kecil kecilan jualan mas." Jawabnya.
"Iya udah kalau gitu galih permisi dulu ya. Dan terimakasih buat semuanya" ucapku.
"Oiya mas bolehkan mbak minta nomor wa mas bait mbak bisa ngasih tahu usaha mbak. Setelah keluar dari sini." Tanyanya.
"Oiya mbak ini nomor nya.. 089644204006. Ucapku menyebut nomor wa ku.
"Iya mas sekali lagi terimakasih kasih mas buat semuanya.
"Iya mbak sama2 kalau gitu galih pamit dulu" ucapku sambil berlalu meninggalkan mbak Rina..
Lalu ku hampiri ayu yang sudah selesai di make over wajah dan rambutnya.
"Ayo kita pulang sayng" ajakku.
"Ayo a."jawab ayu sambil menggandengku dan pergi meninggalkan salon..
Bersambung