ucap sofhi sambil mengelus punggung yona.
Yona memelukku sangat erat. Seakan tak ingin melepaskan ku. Bahuku basah oleh air matanya.
Setelah satu minggu lebih disini bersamanya, kini saat nya waktu kami berpisah.
Aku juga berat tuk berpisah. Kalau diturutkan rasa hati, ingin ku tinggal lebih lama lagi. Bahkan, ingin menuruti permintaan nya. Tuk tinggal disini bersamanya. Namun, aku tau. Itu tak mungkin terjadi, untuk waktu dekat ini.
Aku tak bisa berkata apa. Hanya bisa membalas pelukannya, sambil mengelus kepala nya.
Tak berapa lama, yona mulai agak tenang. Lalu melepas pelukannya.
Kutangkap wajahnya, sambil menghapus sisa sisa air mata nya.
'Cupp..! Cupp..! Cupp...! Cupp..! ' kuhujani wajahnya dengan ciuman yang penuh kasih sayang
" kalau ada rezeky, panjang umur, insya allah mamak datang lagi..!" Ucapku menghiburnya.
Yona menganguk kan kepala.