Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Hamidah dan Anaknya

Dibikin Enak Ratna (+Video Ilustrasi)

Ratna menindih tubuh ibunya. Ia terus menciumi bibir Hamidah dengan penuh nafsu. Hamidah menikmati ciuman itu. Bibir dan lidahnya terus bergerak merespon ciuman anaknya.

Tangan Ratna kini turun ke dada ibunya. Ia meremas pelan payudara ibunya. Kemudian melepas kancing kemeja ibunya satu per satu. Ratna melucuti baju ibunya. Hamidah tidak memakai BH.

Ratna pun langsung leluasa memegang payudara ibunya. Ia memainkan puting ibunya. Hamidah mulai terangsang dengan sentuhan putrinya tersebut.

Melihat ibunya sudah menikmati suasana, kini mulut Ratna turun ke payudara ibunya. Ia menjilati payudara ibunya dengan lembut.

Jilatan demi jilatan membuat Hamidah tak kuasa menolak. Jilatan dari Ratna ternyata tak jauh beda rasanya dengan jilatan Anwar. Sama-sama bikin Hamidah melayang keenakan.

"Ahhhh," Hamidah mendesah kecil. Ia kemudian memeluk tubuh Ratna.

Mendengar suara desahan ibunya, Ratna makin bersemangat mencumbu payudara ibunya.

Sambil terus menjilat dan mengenyot payudara ibunya, tangan Ratna kini menyibak rok ibunya. Ternyata ibunya tidak memakai CD.

Tangan Ratna langsung menjamah vagina ibunya. Ratna memberikan sentuhan lembut di area kewanitaan Hamidah. Kemudian memasukkan jari tengahnya pelan-pelan ke lubang vagina ibunya.

Vagina Hamidah mulai becek. Jari Ratna dengan mudah masuk. Ratna pun mengobok-obok vagina ibunya. Hal ini bikin tubuh Hamidah bergetar, nafsunya makin naik.

Hamidah masih tak percaya, bukan hanya Anwar, ternyata Ratna juga bisa bikin enak dia.

"Uhhhh," desa Hamidah. Ia tak kuasa menahan suara desahnya

"Enak kan bu? tanya Ratna sambil terus mencolok vagina ibunya.

"Iya," jawab Hamidah sambil mengangguk.

"Mau lebih enak lagi bu?" tanya Ratna.

"Iya nak, mau diapakan lagi ibu?" ucap Hamidah.

Tanpa memberikan jawaban, Ratna menyibak rok ibunya lebih ke atas. Kini mulutnya ia dekatkan ke vagina ibunya.

Ratna mulai menjilati vagina ibunya. Ratna menjilat penuh nafsu. Hamidah tambah keenakan. Vaginanya tambah becek.

"Iya nak, tambah enak, sssshhhh, ahhhhh," ucap Hamidah sambil mendesah.


Sekarang Ratna kembali memasukkan jarinya ke vagina ibunya. Ia colok vagina ibunya dengan kencang. Sementara mulutnya menciumi bagian atas vagina ibunya.

"Ahhhh, tambah enak," Hamidah kembali mendesah.

"Enak mana sama Anwar? tanya Ratna iseng, melihat ibunya sudah terbawa arus kenikmatan yang dibuaynya.

"Sama enaknya, kalian berdua kan anak ibu, sama pinternya," ujar Hamidah.

"Punya ibu makin becek ini, udah puas ya bu?" tanya Ratna.

"Ahhh, belum, dikit lagi nak, terusin," kata Hamidah.

Ratna pun terus mencolok vagina ibunya. Kini lebih kencang lagi. Hal ini membuat tubuh Hamidah bergetar tak karuan.

"Ahhhh, enak nak, sudah, hentikan," ucap Hamidah.

Ratna menghentikan aksinya. Cairan berwarna putih keluar dari vagina ibunya. Hamidah pun terkulai lemas.

"Enak bu? Sudah puas?" tanya Ratna.

Hamidah hanya mengangguk saja.

(Bersambung)
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd