PART 1 Kejadian ini sebenarnya terjadi pada 3 tahun silam, akan tetapi apa yang kami lakukan sampai sekarang masih terus berlanjut, bahkan semakin lama semakin intens hubungan badan yang kami lakukan. Oke, perkenalkan dulu namaku Rendi kejadian ini kualami saat aku berusia 26 tahun, aku bekerja di suatu perusahaan asing dibidang konstruksi di salah satu kota besar di Jawa. Tinggiku 175 cm dengan berat badan 65 kg cukup ideal untuk lelaki sepertiku ditambah dengan tubuhku yang atletis menjadi daya tarik tersendiri untukku. Tak hanya karena tampangku saja yang membuat wanita menaruh hati padaku namun juga karna jabatanku saat bekerja bisa dibilang cukup tinggi, sehingga otomatis mapan dibandingkan dengan kebanyakan temanku pada umumnya membuatku lebih
Oke cukup sampai disitu aja perkenalan tentang diriku, langsung aja masuk ke cerita inti. Jadi awalnya saat itu adalah hari Minggu otomatis libur kerja juga, aku memiliki niatan untuk pergi ke pusat pertokoan elektronik di Jakarta untuk membeli sebuah smartphone baru, ya maklum lah meskipun aku memiliki cukup uang untuk membelinya, aku masih memiliki prinsip jika barang tersebut tidak sesuai dengan kebutuhanku maka tidak akan kubeli, mungkin karna prinsip inilah juga yang bisa membuatku seperti sekarang. Meskipun hpku yang lama masih ada dan bisa digunakan sampai sekarang, akan tetapi karna umurnya yang memang sudah tua dan tinggal menunggu waktu aja sampai ajal menjemputnya hihi. Selain itu juga karna faktor pekerjaan yang mendorongku untuk membeli hp baru agar bisa memaksimalkan pekerjaanku nantinya 13
Ya sebagai orang yang profesional mau tak mau harus kulakukan apalagi jika sudah menyangkut pekerjaan. 09.00 WIB "Ahhhhhh" desahku sambil kocokan tanganku dikontolku semakin kupercepat. Seperti kebiasaan ku seperti sebelumnya, pagi itu sebelum berangkat aku melampiaskan sedikit nafsuku lewat salah satu website video xxx. berniat untuk "Uhhh begitu indah sekali tubuh salah satu pemaran wanita favoritku digangbang oleh 3 lelaki dengan kontol yang besar" gumamku sambil mengeraskan hingga desahannya semakin keras ketika 2 lelaki melakukan double penetrasi di meki volume ponselku pemeran wanita.
sekitar vidoe Hanya menampilkan hingga pada akhirnya ketiga lelaki tersebut mencapai semburan kenikmatan yang dikeluarkan tepat diwajah wanita tersebut. Silih berganti, satu persatu kucuran lendir membasahi seluruh bagian wajah pemeran wanita tersebut hingga pada akhirnya kamera me-close up wajahnya sembari dibumbui senyaman manis dengan rasa kepuasan. 15 menit yang tersebut pemeran wanita batasnya dengan diakhiri "Mantap lah, memang gak ada duanya si wanita ini." Batinku dalam hati, kuakhiri kocokanku dan kuambil handuk serta pakaianku untuk segera mandi BYURRRR... BYURRR.. suara siraman air membasahi tubuhku sembari kulirik kontolku yang mulai mengecil keukuran semula 13
meskipun bisa dibilang ukuran kontolku lebih besar dari orang Indonesia pada umumnya sih. Ahhhhhhh syukurlah aku tidak sampai maniku menumpahkan sia-sia, karna membuang menonton bokep hanya akan membuatku menyesal karna menyia-nyiakannya hihihi. Ya meskipun kadang kala jika sudah mencapai batas ku dan tak bisa kupendam lagi terpaksa kukeluarkan semburan kenikmatan ini, tapi itupun tidak sering kulakukan. menurutku mani dengan 10.00 WIB Kupersiapkan segala sesuatunya, kuhitung kembali uangku "3,9 juta, ah sial pasti kemarin malam uangku ada yang jatuh nih." Gumamku sambil mencari kesana-kemari,
bolak-balik ku hingga mencarinya disudut-sudut rumah masih belum juga kutemukan. "Udahlah ikhlasin aja, toh aku cuma ingin membeli hp berkisar 3,5 juta doang. Masih ada sisa 400 ribu cukup untuk makan dan uang jaga-jaga untuk besok, lagian kan masih ada ATM." Gumamku sambil mencoba mengikhlaskan. Kukeluarkan mobilku dari garasi rumah dan segera menuju ke sebuah pusat perkotaan tersebut, elektronik setelah sampai kuparkirkan mobilku "tumben hari minggu gini sepi atau emang biasanya sepi tak seperti dulu lagi ya, ah entahlah." Ucapku dalam hati yang sempat heran karna lebih sepi daripada dulu ketika aku membeli hp yang kuletakkan di saku kanan celana jeans ku ini.
Kubuka pintu masuk dan tampak dalamnya cukup ramai di lantai 1 ini dengan berbagi macam toko bersaing menawarkan produknya masing-masing. "Pagi mas, silahkan masuk tanya-tanya dulu barangkali nanti ada yang cocok." "Barangkali mau jual atau tukar tambah hpnya kak." Kurang lebih seperti itulah sales-sales disana menawarkan produknya baik sales pria maupun wanita dengan ramah mereka tawarkan produknya. Kulalui toko demi toko meskipun aku sedikit tertarik dengan apa yang mereka tawarkan ditambah sales wanita dengan pakaian serba ketat dan wajah yang bikin kontol ingin masuk ke sarannya, akan tetapi kupilih untuk
tetap berjalan saja dengan harapan masih ada yang lebih sesuai seleraku lagi. Kunaiki eskalator menuju ke lantai 2, kembali aku disuguhi pemandangan-pemandangan yang menggoda dan menarik perhatian kontolku untuk tetap mengacung, bahkan diantara mereka terkadang berbisik seakan ingin menggodaku, namun suasana di lantai 2 ini sedikit lebih sepi daripada di lantai 1 tadi. Kembali tak kuhiraukan mereka dan kupilih untuk melanjutkan perjalananku, lagian hari ini libur jadi aku bisa sedikit lebih banyak waktu daripada harus bepergian ketika hari kerja. "Yang ditawarkan mereka produknya semua sama saja, hanya saja berbeda dengan sales yang mewarkan." Pikirku dalam hati, tetapi
memang harus kuakui menurutku mereka semua memiliki paras yang cantik nan menggoda para pengunjung. Karna memang sekarang aku sedang tidak ada kerja dan tak ingin terburu-buru untuk mengakhiri kunjunganku hari ini. Tak terasa sudah berada di depan eskalator untuk menuju ke lantai 3 dimana disana merupakan lantai terakhir di gedung ini Kuinjakkan kakiku di lantai 3, sedikit terkejut melihat suasana sepi di lantai ini, tampak tak banyak pengunjung berada disini dan hanya beberapa toko saja yang buka di lantai paling tinggi di gedung ini. Awalnya aku sempat tidak tertarik untuk sekedar jalan-jalan di lantai 3, akan tetapi
Oke cukup sampai disitu aja perkenalan tentang diriku, langsung aja masuk ke cerita inti. Jadi awalnya saat itu adalah hari Minggu otomatis libur kerja juga, aku memiliki niatan untuk pergi ke pusat pertokoan elektronik di Jakarta untuk membeli sebuah smartphone baru, ya maklum lah meskipun aku memiliki cukup uang untuk membelinya, aku masih memiliki prinsip jika barang tersebut tidak sesuai dengan kebutuhanku maka tidak akan kubeli, mungkin karna prinsip inilah juga yang bisa membuatku seperti sekarang. Meskipun hpku yang lama masih ada dan bisa digunakan sampai sekarang, akan tetapi karna umurnya yang memang sudah tua dan tinggal menunggu waktu aja sampai ajal menjemputnya hihi. Selain itu juga karna faktor pekerjaan yang mendorongku untuk membeli hp baru agar bisa memaksimalkan pekerjaanku nantinya 13
Ya sebagai orang yang profesional mau tak mau harus kulakukan apalagi jika sudah menyangkut pekerjaan. 09.00 WIB "Ahhhhhh" desahku sambil kocokan tanganku dikontolku semakin kupercepat. Seperti kebiasaan ku seperti sebelumnya, pagi itu sebelum berangkat aku melampiaskan sedikit nafsuku lewat salah satu website video xxx. berniat untuk "Uhhh begitu indah sekali tubuh salah satu pemaran wanita favoritku digangbang oleh 3 lelaki dengan kontol yang besar" gumamku sambil mengeraskan hingga desahannya semakin keras ketika 2 lelaki melakukan double penetrasi di meki volume ponselku pemeran wanita.
sekitar vidoe Hanya menampilkan hingga pada akhirnya ketiga lelaki tersebut mencapai semburan kenikmatan yang dikeluarkan tepat diwajah wanita tersebut. Silih berganti, satu persatu kucuran lendir membasahi seluruh bagian wajah pemeran wanita tersebut hingga pada akhirnya kamera me-close up wajahnya sembari dibumbui senyaman manis dengan rasa kepuasan. 15 menit yang tersebut pemeran wanita batasnya dengan diakhiri "Mantap lah, memang gak ada duanya si wanita ini." Batinku dalam hati, kuakhiri kocokanku dan kuambil handuk serta pakaianku untuk segera mandi BYURRRR... BYURRR.. suara siraman air membasahi tubuhku sembari kulirik kontolku yang mulai mengecil keukuran semula 13
meskipun bisa dibilang ukuran kontolku lebih besar dari orang Indonesia pada umumnya sih. Ahhhhhhh syukurlah aku tidak sampai maniku menumpahkan sia-sia, karna membuang menonton bokep hanya akan membuatku menyesal karna menyia-nyiakannya hihihi. Ya meskipun kadang kala jika sudah mencapai batas ku dan tak bisa kupendam lagi terpaksa kukeluarkan semburan kenikmatan ini, tapi itupun tidak sering kulakukan. menurutku mani dengan 10.00 WIB Kupersiapkan segala sesuatunya, kuhitung kembali uangku "3,9 juta, ah sial pasti kemarin malam uangku ada yang jatuh nih." Gumamku sambil mencari kesana-kemari,
bolak-balik ku hingga mencarinya disudut-sudut rumah masih belum juga kutemukan. "Udahlah ikhlasin aja, toh aku cuma ingin membeli hp berkisar 3,5 juta doang. Masih ada sisa 400 ribu cukup untuk makan dan uang jaga-jaga untuk besok, lagian kan masih ada ATM." Gumamku sambil mencoba mengikhlaskan. Kukeluarkan mobilku dari garasi rumah dan segera menuju ke sebuah pusat perkotaan tersebut, elektronik setelah sampai kuparkirkan mobilku "tumben hari minggu gini sepi atau emang biasanya sepi tak seperti dulu lagi ya, ah entahlah." Ucapku dalam hati yang sempat heran karna lebih sepi daripada dulu ketika aku membeli hp yang kuletakkan di saku kanan celana jeans ku ini.
Kubuka pintu masuk dan tampak dalamnya cukup ramai di lantai 1 ini dengan berbagi macam toko bersaing menawarkan produknya masing-masing. "Pagi mas, silahkan masuk tanya-tanya dulu barangkali nanti ada yang cocok." "Barangkali mau jual atau tukar tambah hpnya kak." Kurang lebih seperti itulah sales-sales disana menawarkan produknya baik sales pria maupun wanita dengan ramah mereka tawarkan produknya. Kulalui toko demi toko meskipun aku sedikit tertarik dengan apa yang mereka tawarkan ditambah sales wanita dengan pakaian serba ketat dan wajah yang bikin kontol ingin masuk ke sarannya, akan tetapi kupilih untuk
tetap berjalan saja dengan harapan masih ada yang lebih sesuai seleraku lagi. Kunaiki eskalator menuju ke lantai 2, kembali aku disuguhi pemandangan-pemandangan yang menggoda dan menarik perhatian kontolku untuk tetap mengacung, bahkan diantara mereka terkadang berbisik seakan ingin menggodaku, namun suasana di lantai 2 ini sedikit lebih sepi daripada di lantai 1 tadi. Kembali tak kuhiraukan mereka dan kupilih untuk melanjutkan perjalananku, lagian hari ini libur jadi aku bisa sedikit lebih banyak waktu daripada harus bepergian ketika hari kerja. "Yang ditawarkan mereka produknya semua sama saja, hanya saja berbeda dengan sales yang mewarkan." Pikirku dalam hati, tetapi
memang harus kuakui menurutku mereka semua memiliki paras yang cantik nan menggoda para pengunjung. Karna memang sekarang aku sedang tidak ada kerja dan tak ingin terburu-buru untuk mengakhiri kunjunganku hari ini. Tak terasa sudah berada di depan eskalator untuk menuju ke lantai 3 dimana disana merupakan lantai terakhir di gedung ini Kuinjakkan kakiku di lantai 3, sedikit terkejut melihat suasana sepi di lantai ini, tampak tak banyak pengunjung berada disini dan hanya beberapa toko saja yang buka di lantai paling tinggi di gedung ini. Awalnya aku sempat tidak tertarik untuk sekedar jalan-jalan di lantai 3, akan tetapi