Ingatan malam

[Colinyeri]

Bila malam bertemu kembali malam
Ku temui surgaku yang hilang
Menapaki senyum terakhir yang pudar
Tersesat di belantara waktu dan ruang

Bila malam kian bertaut
Teringat kembali aroma nafasmu pada cangkir porselen yang kau seduh perlahan
Tak tersisa sidikpun aku mengingat

Bila malam menjumpai malam
Aku berjalan dari pinggir teotoar menuju tikungan gang kecil
Asap dari cerobong pabrik menyumbul di waktu itu

Bila malam berganti malam
Layar monitor menyala kesepian
Suara musik yang indah diseberang cafe mulai terdengar
Senyum dan tawa mereka menatapmu

Bila malam jatuh di sekitar jarum jam yang menunjukkan angka dua belas
Aku berdua bersama diriku sendiri
Menanyakan mengapa lenganmu yang kau bungkus selimut, jatuh di belantara kain-kain katun

Kini sudah sampai malam di perhentian terakhirnya
Kulihat malam sudah tidak bisa ditawar
Jarum jam keluar dan berubah menjadi besar dan melasat jauh mendapati jantung di dada

Kini sudah tiba saatnya malam mengatakan tentang kebenarannya,
Sudah saatnya senyummu yang kau sembunyikan dibalik cahaya laptopmu itu muncul di hadapanku.