Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Istriku............kebinalan yang terungkap

Bimabet
“Dan, tolong ajak Wisnu ke mobil, di bagasi ada minuman dan lain lain dalam kotak ... bawa kesini ya” kataku sesaat setelah kami tiba di apartemen pada sabtu malam itu...

Malam itu istriku mengenakan rok jeans dan atasan hitam model kemben saja, casual namun sangat sexy dan sebagaimana penggunaan kaos tanktop model kemben lebih nyaman tak menggunakan BH


Selesai memeriksa progress pekerjaan, kamipun ‘ngeriung’ bersama, maklum apartemen, walau terdiri dari 2 kamar namun tetap saja sempit, untuk duduk hanya ada 1 sofa panjang kapasitas 3 orang dan kursi makan ... , jadinya sofa diisi berempat, Andre disebelah ujung, Lina, lalu Wisnu dan Danu di pinggir satunya, aku menarik kursi sehingga duduk terpisah ..

Tak butuh waktu lama, minuman bergambar bintang dalam kaleng yang kami bawa tinggal beberapa kaleng saja, ... dan... ke akaraban yang sudah terjalin pada pertemuan minggu lalu di cafe semakin bertambah...

Entah karena minuman atau karena memang merasa nyaman, malam ini istriku terlihat sangat santai dan tak ada rasa sungkan atau menjaga jarak kepada ketiga pemuda itu, obrolan yang agak agak nakal pun ditanggapi dengan santai.., apalagi mengingat pengalaman sebelumnya di cafe, mereka juga berlaku lebih bebas terhadapnya walau masih menjaga perilaku

Pada sesi selanjutnya istrikumengeluarkan minuman yang agak keras, berlabel merah dengan inisial J dan W, walau semua tak minum banyak, namun memberikan efek , menjadi semakin bebas dan berani

Melihat suasana makin cair, bayangan tentang bagaimana binalnya menyeruak dalam ingatanku, dan pada suatu kesempatan saat istriku beradu pandang denganku, dia mengedip...yang kutanggapi dengan senyum dan anggukan yang nyaris tak terlihat

Obrolan mengalir lancar, saling ledek dan cerita lucu yang menimbulkan gelak tawa

Sambil ngobrol, istriku mengambil sekaleng minuman berlogo bintang, namun tak langsung dibuka nya... malah larut dalam obrolan dan tangannya yang memegang kaleng tersebut juga ikut bergerak menguatkan hal yang dibicarakannya, sehingga tanpa ada yang menyadari kaleng tersebut terkocok kocok dengan sendirinya

“Itu mau dibuka atau nggak kok dipegang aja” kataku mengingatkan sambil mengambil kaleng tersebut dari tangannya dan membukanya

Dan............

srreeett .... kaleng yang kubuka menyemburkan bir akibat terkocok kocok tadi dan membasahi baju istriku


“duh... sorry ma..” kataku seakan penuh sesal... padahal memang kusengaja...

Akibat banyaknya cairan bir yang menyemprot bukan hanya baju atasannya yang basah.. namun juga rok yang dikenakannya

“auw... papa ...” seru Lina, istriku ... “basah semua ni... sampai kedalam lagi... “ keluhnya sambil berdiri dan mengambil beberapa helai tissue, namun sama sekali tak menolong karena sudah terlanjur basah..

“Ada handuk bersih nggak..?” tanya istrikuyang langsung ditanggapi oleh Danu dan mengambil handuk yang masih terlipat dari dalam kamar

“Untung ada cadangan..” katanya sambil tertawa dan menyerahkan handuk tersebut kepada istriku.

“Duh gimana ni... “ keluhnya lagi sambil berusaha mengeringkan bagian yang basah di pakaiannya

“”mending di gantung depan ac ma..” usulku sambil berusaha membantu mengeringkan pakaiannya
“Lah.. terus mama pakai apa..?” tanya istriku lagi
“kalau Ibu mau ada baju bersih kok... “ jawab Andre yang melihat istriku seakan akan kebingungan

Dengan membawa baju bersih dan celana pendek yang diberikan Andre istriku menuju kamar mandi, dan ternyata baju yang diberikan adalah kemeja yang tentu saja kebesaran dan hanya sampai paha atasnya seakan akan istriku pakai baju super mini, hanya menutupi sampai buah pantatnya saja... , dan istriku tak mau menggunakan celana pendek yang diberikan, terlalu besar dan celana laki laki pasti nampak janggal kalau dikenakan

Dengan hanya mengenakan kemeja yang 2 kancing atasnya dibiarkan tak tertaut istriku melangkah keluar kamar mandi, istriku sadar kalau ketiga laki laki muda itu menatapnya dengan pandangan tak berkedip, namun Lina seakan tak memperhatikannya, diserahkan pakaian basahnya kepadaku yang lalu kugantungkan dekat AC dan semua bisa melihat, atasan, rok dan CD yang digantung... otomatis semua juga tahu kalau istriku tak mengenakan apapun lagi dibalik kemeja Andre

“Terlalu besar ini ndre..” katistriku sambil menyerahkan kembali celana pendek yang tadi diberikan.. “makasih ya dipinjamkan bajunya” katistriku lagi sambil tersenyum

“I..ya bu...” jawab Andre sambil menerima celana pendek yang tak jadi kukenakan dan membawanya ke kamarnya untuk disimpan

Tak mengenakan apapun dibalik kemeja yang dikenakannya serta pandangan ketiga pemuda itu yang se akan ingin menelanjanginya dan efek minuman nampak membuat istriku semakin menikmati situasinya...

Tiba tiba Istriku menghampiriku, lalu berbisik “acara dimulai ya ........” yang kujawab juga dengan anggukan sambil mencium pipinya dan tanganku meremas buah dadanya dan itu kulakukan didepan yang lain...

Kembali istriku duduk di sofa tempatu sebelumnya dengan kaki disilangkan, menjaga agar memeknya tak terpampang karena kemeja yang dikenakan hanya sampai pangkal pahanya, Danu menarik kursi duduk disampingku sementara Andre dan Wisnu duduk di samping istriku..

Sambil ngobrol dan kembali minum tanpa terlihat istriku membuka kancing baju yang dikenakannya, kini 3 buah kancing yang tak terkait, dan tahu kalau tubuhnya bergerak buah dada nya akan mudah terlihat jelas...

“Ini momen langka nih... pakai baju pinjaman” kataku sambil tertawa... lalu mengambil HP dan memotret beberapa kali..., dan setiap gerakan yang dilakukan istriku membuat buah dadanya terlihat. Bahkan tak jarang memeknya yang berbulu tipis dan tercukur rapih juga terlihat oleh ketiga pemuda itu.. membuat nafsuku mulai naik

“Kemarin itu di cafe, pada berani di foto mesra, sekarang kok malah pada kayak orang bingung“ kata istriku sambil tertawa, mencoba menjadikan suasana memanas

“Nggak bingung kok..” jawab Wisnu sekenanya

“Ayo... sini kalau berani..., kita rewind foto di cafe ” tantangnya

Wisnu tampak tergagap sambil memandangku dan istriku... “tuh ditantang..., berani nggak?” kataku “jangan kuatir, khusus malam ini boleh kok...” kataku lagi melanjutkan
“Tuh.. dengar kan..?” kata istriku cepat... “berani nggak ?” tanya istriku lagi..

Ditantang begitu nampaknya Wisnu terpancing... “be.. berani aja kok..” jawabnya walau agak ragu

Wisnu yang memang duduk disamping istriku lalu menggeser duduknya merapat

Awalnya Wisnu masih agak kikuk, namun suasana itu segera dicairkan Lina “gimana mau mesra kalau duduk aja kayak anak sekolah takut sama bu guru” katanya sambil tertawa.... diikuti dengan bangkit sejenak lalu duduk dipangkuan Wisnu dengan menyamping, tangan kiri istriku merangkul lehernya sementara kedua tangan Wisnu melingkari pinggangnya dan aku mengabadikan adegan itu...

Dengan tangan kanannya, Lina menggeser tangan kiri Danu kearah dadanya ...dan dengan 3 kancing terbuka tanpa kesulitan tangannya sudah melekat di buah dada kanannya... “sshh....” istriku sedikit mendesah saat tangan Danu sedikit meremas buah dadistriku dan memainkan putingku yang sudah mengeras...

Istriku sudah tak memperhatikan hal lain.. dengan sedikit menundukan kepala bibir nya bertemu dan melekat ke bibir Danu... semula hampir tak ada reaksi dari pemuda itu, namun saat lidahnya memaksa masuk kemulutnya keduanya berciuman seperti melupakan semua yang disekelilingnya, bahkan tangan yang semula meremas buah dada kini turun dan menyentuh memek Lina yang membuatnya tergelinjang...

“sshh.. ahh... terus...” terdengar desahan istriku .. dan jari tangan pemuda itu bergerak mencari lubang memek istriku...

Sambil berciuman, kini satu jari Wisnu memasuki lubang memek istriku membuatnya lupa akan sekeliling... dibukanya satu kancing lagi... dan karena istriku duduk dipangkuannya, ketika wajah Wisnu menunduk... putingnya sudah menempel di mulut Wisnu yang

”ahhh... teruss.... “ desahnya

Istriku benar benar terhanyut dan melupakan dimana istriku berada, melupakan betapa 2 pasang mata dari Andre dan Danu memandang dengan pandangan iri, melupakan bahwa aku juga sedang memandang dan mengabadikan apa yang dilakukannya........

Sementara Wisnu menjelajahi buah dadaistriku dan menjilatinya, tangannya bergerak membuka kancing kemeja yang dikenakan pemuda itu... ,

Kembali mereka berciuman dengan panas, saling memagut, lidah pemuda itu menerobos masuk mulut Lina, dibalas dengan cara yang sama, akhirnya bibir mereka terlepas, dipaskannya kemeja pemuda itu, tubuh Lina bergeser turun... dengan lidah menelusuri dada pemuda itu... berhenti sejenak dan memainkan puting dada pemuda itu dan terus turun hingga akhirnya istriku berlutut di lantai sementara Wisnu tetap duduk disofa.... tangannya dengan cekatan menarik celana training yang dikenakannya.. dan saat ditarik Wisnu mengangkat sedikit pantatnya hingga mudah dilepaskan... sekaligus dengan celana dalam yang dikenakannya hingga kebawah lutut...........dan kontol Wisnu yang cukup besar berada tepat didepan wajah istri yang kunikahi belasan tahun lampau itu

Digenggamnya kontol pemuda itu yang ternyata cukup besar dan agak melengkung keatas, dan saat terlihat cairan bening di lubang kontol itu, tanpa ragu istriku menjilatnya dan akhirnya memasukannya kedalam mulutnya....

Tak terlalu lama istriku menghisap kontol Wisnu, lidahnya lalu menjilati kontol yang keras membatu itu... bahkan terus turun dan menjilati buah pelir pemuda itu yang membuatnya mendesis tertahan....

Untuk beberapa lama istriku menjilati semua bagian kontol pemuda itu, disaksikan Andre dan Donny yang nampak tegang dan sesekali memegang selangkangannya

Tampak tangan kanan istriku memegang pangkal kontol Wisnu mengocoknya perlahan sementara kepalnya naik turun seirama dengan gerakan tangannya

“sshh... aaa....hhh” Wisnu berusaha menahan desisannya, kepala istriku bergerak naik turun semakin cepat, diikuti gerakan tangannya, Wisnu hanya mendesis dan melenguh merasakan kenikmatan yang mendera ...”nggak... nggak tahan bu...............” desah Wisnu, namun istriku tak mempedulikannya.... dan akhirnya dengan satu sentakan.... “crrrrrttt” kepala kontol itu menembakan cairan dalam mulut istrkiku yang langsung bergerak cepat... terlihat membuka mulutnya, lidahnya sedikit menjulur dan kepala kontol Wisnu terletak di lidahnya ... dengan tangan yang masih bergerak mengocoknya dan semprotan demi semprotan memenuhi mulut Lina...yang langsung berusaha menelannya... kembali menerima semprotan air mani pemuda itu dan kembali menelannya..., sampai akhirnya kontol itu berhenti mengeluarkan cairan putih kentalnya...

Lina membiarkan beberapa lama dalam mulutnya hingga agak melemas... , dan baru dilepaskan dari mulutnya...

Banyak sekali air mani pemuda itu hingga mengalir keluar dari sudut bibir istriku ... yang dengan jarinya diseka dan memasukannya kedalam mulutnya ..

“banyak banget isinya..” kata istriku sambil mengecup kepala kontol yang melemas itu

Ketika aku melihat kepada Andre dan Danu, terlihat bagaimana ekspresi mereka menyaksikan apa yang dilakukan listriku..............
 
wooowww malam yang panjaaaang nih lina di gangbang..
:konak: :coli:
 
Njiirrr.....baru pemanasan rupanya...
Jngan lupa obat kuat buat Lina, lawan 4pria ni...🤣🤣
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd