Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Jejak Nikmat

Menunggu lanjutanya hudengan bu rini, ani dan dinda. Dan siapakah miss L. Heheheh
 
Halo agan" sekalian, maaf banget baru buka thread ini lagi. ternyata sudah banyak sarang bala", eh laba" kamsudnya hahaha
berhubung ane mau mencoba lagi untuk mengupdate cerita ini, maka dari itu mohon doa dari suhu" di mari supaya mood saya menulis bangkit lagi. sebelumnya saya akan baca ulang kisah ini sebelum membuat beberapa narasi lanjutan.

keep croootttssss 😆😆😆
 
Lanjuuuttt....

"em,, maaf nak jack ibu terbawa suasana jadinya gara" cerita ibu tadi"
"hehe, iya bu"
untung aja bu Rini cepat" melepas tangannya dari si Jack Junior ini, kalau engga bisa mampus gw karena pak Rudi tiba" datang.
"Bu Rini, Jack kayaknya sudah lapar ya?" tanya pak Rudi yang tiba" datang dari arah lorong kamar.
"iya pak Rudi, oh ya bukannya bapak tadi pamit mau istirahat?" tanya bu Rini coba mengalihkan pembicaraan.
"iya nih bu Rini, tapi ga bisa tidur" dari tadi. yasudah isenglah saya ke sini dan ketemu kalian berdua".
"oya pak Rudi, kayaknya..."
"Duuuuuuaaaarrrrrrr!!!!!!!!!!!!!"
Belum sempat omongan bu Rini berlanjut tiba" petir menyambar lagi dengan keras, hujan pun mulai turun kembali di wilayah dingin ini.
Tak berapa lama, listrik pun padam lagi
"Waduh kok mati lagi ya?" gumamku...
"Gimana ini nak jack?" tanya pak rudi padaku,
"Nanti saya cari mamang dulu ya pak", kataku mencoba mencari solusi
"yasudah, kalau begitu saya serahkan sama nak jack. saya mau istirahat dulu. mungkin bu rini juga mau istirahat?"
"mari pak Rudi, saya juga mau istirahat. saya duluan ya nak jack."
"siap pak bu, saya juga mau cari mamang dulu".

Mereka pun akhirnya pergi meninggalkan aula yang gelap, ya paling" mereka akan ngewe lagi apalagi suasana mati listrik dan hujan.
Ah, pikiran gw masih tertuju sama tony, ani dan dinda yang sedari tadi belum balik juga. Gw penasaran dan curiga akhirnya apa bener mereka cari obat alergi atau kedok si tony buat hal lain.
Kalau gw ke kamar L pun, pasti dia masih tidur. Kayaknya emang mending gua buru" cari mamang penjaga villa deh.
Akhirnya gw putuskan untuk keliling cari si mamang villa.
Setelah sekitar sepuluh menit gw akhirnya ketemu dengan mamang villa yang kayaknya abis telpon sama seseorang.
"Mang, lagi ngapain?" tanya gw penasaran
"anu ini den, kata teman saya yang kerja di PLN wilayah sini memang lagi pemadaman. Dikarenakan ada kabel listrik yang ketimpa pohon tumbang disambar petir."
"waduh,,, bakal lama dong mang ya? mana acara malam belum dimulai lagi." jawab gw dengan nada bingung, ya gimana ngga orang kita di sini mau party malam ini dan ini puncaknya.
"yaudah den, kita tunggu bareng" aja den. katanya sih 1 jam an bisa beres lah ini."
"ok mang kalo gitu mang, ujan" mati listrik gini enaknya ngopi nih mang..." celetuk gw yang mulai kedinginan di luar villa
"hayuk den kita ngopi bareng. ngopi di rumah mamang aja den, ga jauh kok dari sini.." aja dia
"boleh tuh mang hayuk..."

akhirnya kami berdua pun pergi meninggalkan villa menuju rumah mamang penjaga villa ini...
letaknya emang ga terlalu jauh, cuma sekitar 500 meter lah dari villa lewat jalan raya.

"mangga masuk den di gubuk mamang.." tawar si mamang sesampainya kami sampai di rumahnya
"makasih banyak mang" ucapku seraya melihat suasana rumah mamang
rumahnya ga begitu besar ukuran tipe 36, sudah cukup modern. samar" dalam cahaya lilin kelihatan ada beberapa bingkai foto.
ada si mamang sama yang kayaknya istrinya, ada anak laki" yang masih kecil dan ada foto seorang perempuan manis khas mojang bogor.
"mang itu siapa di foto cewe cantik banget?" tanya gw penasaran
"oh itu anak saya kang, usianya sekitaran 20 tahun. sepantaran aden. dia kerja di Hotel dekat villa juga"..
"ooh,,, " jawab gw sekenanya
"den diminum dulu kopinya." istri mamang nyodorin kopi hitam yang ga manis ke gua. karena emang gw suka kopi yang cukup pahit.
"makasih nih bi, ngerepotin hehehe"

"Assalaamu'alaikum..." tiba" ada suara wanita yang halus memberi salam dari luar..
"wa'alaikum salaam, eh si eneng udah pulang.." tanya abah kepada yang ternyata anak wanitanya itu..
"iya bah... Evi udah boleh pulang sama atasan.. soalnya mati listrik juga"
"kenalin den, ini evi anak saya yang ada di foto"
wah emang cakep banget si anak mamang ini, katanya sih emang gadis satu"nya.
ga begitu tinggi postur tubuhnya mungkin sekitar 163cm, putih kulitnya, rambutnya dibalut kerudung warna merah muda sungguh sempurna.
mukanya yang bulat dan pipi yang chubby, sungguh indah. apalagi buah dada yang menonjol dan pantat yang semok membuat gairah setiap pria pasti tergoda untuk kenal dengannya.
"a, kok ngelamun sih.." tanya evi ngejutin gua
"eh ngga kok,, hehe. " malu gua dikagetin gitu sama cewe yang gw bayangin
"bah, a, evi masuk dulu ya mau bersih"
"ya ev," seraya evi masuk ke dalam rumah.

Selama setengah jam, saya dan mamang ngopi" di rumah mamang ini, ngalor ngidul dari hal sepele sampe yang benar" berat udah kami obrolin.
ternyata si mamang gaul juga, soalnya dia tau musisi" rock luar negeri tahun 80-90an. keren juga gumam gua.
"den, mamang mau keluar dulu ya sama istri mamang. tadi orang kelurahan telpon minta bantuan soal kabel listrik yang bermasalah, aden santai aja di sini."
"ok mang gapapa"
si mamang dan istrinya lalu pergi memakai payung berdua menuju jalan gelap di luar karena padamnya listrik.
"a, aa orang mana?' tiba" evi datang dan menanyai soal asal gw
"jakarta ev"
"oh jakarta, deket lah" sambil evi duduk di sebelah gw
sekarang pakaian yang dipakai evi cuma daster warna pink yang model gamis , sweater warna cream dan kerudung warna biru muda... hmmm bau harum tubuhnya sungguh menusuk hidung dan birahi gua.
"a udah punya pacar belum"? tanyanya
"emmm, belum si. kenapa gitu?"
"ya gapapa, soalnya evi punya pacar gitu. tapi orangnya cuek banget, tiap hari cuma mikirin game aja sampe evi ga diperhatikan". tukasnya
"owh, mungkin cowo evi butuh hiburan ngegame hehe"
"ah ngga juga ah..."
obrolan yang hangat antara gw dan evi berlangsung santai, ditemani suara hujan yang deras juga suasana dingin yang menerpa kami berdua.
jam baru menunjukkan pukul 8 malam dan belum ada tanda" listrik nyala, kata evi pembetulan kabelnya butuh waktu lebih lama.
jadi abah dan ibu evi masih harus ngebantu tenaga dan logistik buat para pekerjanya.
"kak kakak ganteng ya, " tiba" evi ngucap gitu ke gua
"eh, bisa aja evi nih .."
"hehehe, serius kaka ganteng tinggi gitu"
"tiba" evi mencium bibir gua yang sedang sedikit terbuka"
"mmmhhhh... " ah hangat sekali bibir evi ini. mungil tapi terasa penuh
"aduh..." kata gw ke evi sambil ngejauhin badan evi
"kenapa a? aa ga suka ya?" kata evi kaget
"nggg,, ngga bukan gitu. kenapa evi tiba" nyium aa?" tanya gw masih keherananan
"gapapa kak soalnya evi udah lama ga ciuman sama pacar evi. dan juga evi udah jarang "euwe" sama pacar evi. evi pengen kak"
DEG! gw kaget bukan kepalang. bocah yang gw lihat alim ini ternyata udah ilang perawan dan sangat binal nafsu birahinya.
entah setan dari mana, gw pun langsung nyosor bibir mungil evi. kali ini tanpa ragu lagi gw lumat bibir evi yang kecil nun penuh itu.
"mmmmhhhhhhh... mhhhhhh.... sluuuurpppp,,, slluuurppp" bibir dan lidah serta liur kami beradu untuk menuju memberikan kenikmatan bagi masing" kami.
ah, entah berapa kali hari ini percumbua sudah ku buat. entah, kenapa hari ini sungguh berbeda. iya, bertahun" sudah sejak terakhir kali dengan dian kami melakukan persetubuhan.
ku peluk tubuh evi yang mungil dan sekal, french kiss di antara kami pun tak terhindarkan.
ku raba-raba bagian dalam tubuhnya, oh shiiit. dia udah ga pake bh maupun cd. berarti dia memang udah niat dengan kehadiran gw tadi di sini...
"a,, jangan di sini ya" kata evi mengajak gw masuk kamar, dan sembari mengunci pintu depan.
"bukkk..!!!" aku pun dijatuhkannya di atas ranjang kasur kamarnya
gua pun dilucuti semua pakaian di tubuh gw dan kini gw bugil tanpa sehelai benangpun!
evi pun mulai mengulumi kontolku yang tegang,,, aahhh nikmat sekali..
"ev,,, evi pinter banget ngulumnya." kataku
evi tidak menjawab, dia sangat sibuk dengan permainan lidah dan bibirnya untuk memanjakan kontolku. sesekali dia memelintir puting susu gua. aahhhh sedaaappppp...
dikulumnya dari kepala sampai buah zakar dan kadang dikocok-kocoknya...
"ev, ade evi emang ga ada?" tanya ku penasaran
"oh ade di tempat bibi dari siang kata abah tadi"... oooh, syukurlah aman..
gua pun ga mau kalah, sekarang giliran baju daster evi gua copot tanpa gua copot kerudungnya. aahhhh cahaya temaram memeberikan kesan eksotis lebih akan tubuh evi
payudaranya yang bulat ku remas" dengan posisi evi WOT, kadang gua mainin juga klitorisnya bergantian..
"mmhhh aaahhhh, enak aaaaaa..." cercanya dan hanya itu kata" yang bisa diucap evi dengan kenakalan tangan gua.
jari" gua pun mulai masuk ke lobang kenikmatan evi, satu, dua, tiga jari pun masuk... gua maju mundurin jari gua yang ngebuat evi menggelinjang
"aaaahhh,, auuucccchhh,,, kaaaakkk,,, evi kelluuu;;...."
semakin cepat kukocok pada vaginanya dan,,,
"crooooottt... croooottt..."evi orgasme!
"makasih ya a, evi udah lama ga sepuas ini. sekarang evi yang muasin kakak"...
pelan pelan evi menaikkan badannya dan mencoba mengepaskan dengan posisi kontol gw yang menjulang ke atas.
ahhhh,, sempit benar memek evi ini. apa iya dia udah ga perawan? dari kepala kontol gw perlahan menyeruak liang kenikmatan evi
pelan dan...
"aaacccccchhhh..." kami berdua sama" mengelinjang ketika kontol gua menyentuh dinding rahim evi sampai mentok.
gila cuk, rapet banget. dan benar emang evi ga berdarah! tanda bahwa evi emang udah ga perawan.
mungkin karena udah lama ga ngewe sama cowoknya, sampai sempit lagi.
pelan-pelan evi memaju mundurkan badannya dengan posisi wot, ah... nikmat sekali
sesekali goyang ke kanan dan ke kiri...
buah dadanya yang sekal pun tak luput dari remasan tangan gua yang ga mau tinggal diam dan nganggur.
"aaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhh................. aku keluar kak!" dan evi orgasme ke 2 kalinya
ku biarkan sejenak permainan ini berhenti supaya evi pun bisa mengambil nafas..
beberapa saat ku mulai lagi genjotanku dari bawah menghujam memek evi, plakk... plaakkk... plaaaakkkkk...
bunyi tubuh kami beradu kerasnya. terkadang bibir kami berpagut saling bertukar lidah..
atau kadang saling menjilat puting lawan main kami...
jam terlihat pukul 9, sudah satu jam kami beradu di ranjang ini...
dan gua udah mulai ga kuat untuk mengeluarkan cairan cinta ini
"evv,,, aa mau keluarr.. keluuuarrriiin dimanaaa?"
"di mana aja kak... aku juga mau keluarr...."
tempo permainan kami pun kami percepat, keringat mulai mengucur dengan deras...
dan ..
"aaaahhhhhhh,,,," cairan kami pun keluar bersama dan bercampur di rahim evi.....
"ev gimana nih aku takut kalau kamu hamil" kata gw panik,
"tenang aja kak, evi lagi masa ga subur dan evi juga makan jamu supaya ga hami...
syukurlah batinku, kami sama" lelah dalam deruan suara air hujan yang jatuh dan dinginnya malam ini
listrik masih belum menyala, mata gua pun mulai sayu seperti cahaya lilin yan nerangin malam gelap..
semakin lama semakin berat mata gua, dan evi pun sudah tidur di pelukan gua... sperma kental mengalir dari liang kenikmatan evi
dan gw pun tertiduuuurr....

DUUUUUUUARRRRRRRRR!!!!!

Bersambung...
 
Bimabet
Welcome back gan, asli harus baca ulang dulu gan, lupa jalan ceritanya..
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd