Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Jess istriku ....

Update :
Dengan langkah cepat Jess menuju ke kamar dan langsung melompat ke pelukanku dan mencium bibirku dengan ganasnya
“ Hmmmm sruupp ... kamu marah nggak yang liat aku gituuuu ... hheee aku maluuuu ... nyesel nggakkkkk ... hmmm ahhhh “ bisik Jess di telingaku sembari mengocok2 penisku yg dari tadi sudah tegang ...
“ Hmmm enakkkk banget horni bangetttt liat kamu kayak gituuu .... aahhh kamu puas nggakkkk “ balas bisik ku di telinganya sambil menghisap dau telinganya dan membalikan badan Jess memeluknya dari belakang sambil meremas2 dadanya yg masih berkeringat dan memainkan putingnya yg masih mengeras .... ahhhh ahhhh ihhh
“ Kamu nakal sih yang bikin aku horni terussss ... masa sih aku ML sama yg lain kamu nggak cemburuuuu ihhh ahhhhh .... isap yanggg gigittttt pentil nyaaaa ... “ desah Jess sambil membalikan badan dan menjilat telingaku .... ahhhhh stttttttt ahhhhhh ..... desah Jess menikmati gigitan kecilku di kedua putingnya .... terlihat cupang dari Eri yg berwarna merah tua di dekat kedua puting Jess istriku ....
“ Ihhhh cupangnya tebel bangettt heheheheh.... “ bisikku sambil melepas lingerie Jess ke bawah
“ Ihhhh kamu sihhhhh yang ... nakal sukaaaa dehhhhh mancing2 gituuuu .... maluuuu ahhhh ahhhhh iyaaaa ... buat lagi dehhhhhh yanggg di mana aja yang banyakkk ahhhh ahhhhhh ... “ desah Jess sambil mulai menaiki aku dan mulai menggosokkan vaginanya yg basah di pangkal penisku ..
“ Ahhhhh emang dulu tiap ketemu dicupang yaaa .... ? tanyaku sambil terus menghisap kedua puting Jess dengan sekali2 membuat cupang di bagian dada atasnya ,,,
“ Hmmmmm ... iyaaaaa .... enak sihhhh ... Cuma khan buatnya di dekat pentil donggg ... maluuuu nanti keliatan temen .. ahhhhhh ahhhhhhhhh ... masukin yanggg ... ihhhh keras lohhh punya kamu yanggggg ... yukkkkkkk ahhhhhh ahhhh kerasin lagi yang ... ohhhh ahhhhhhhh ... “ desah Jess sambil terus bergoyang memompa penisku ....Jess lalu berganti menghisap putingku sambil terus mengocok penisku dengan ketat .... Jess pun mulai membuat cupang di dadaku ....
“ Ahhhhhh ayo yanggggg kerasin lagiiii .... ihhhh enak banget lohhhh ... punya ku gede kepalanya ... jadi berasa .... hmmmmm kalo punya Eri panjang tapi keras bangetttttt .... ahhhhhh ahhhhhh aku keluarrrrr lohhhhh yanggggg ahhhhhhhhhhh.... “ jerit Jess disertai basahnya vaginanya ... lalu Jess rebah di dadaku ... tapi pinggulnya tetap goyang perlahan .. aku pun mulai membalikan posisi dan sekarang berada di atas Jess lalu aku pindahkan tubuh Jess ke pinggir ranjang kasur dan mulai memberikan oral di vaginanya ... hmmmm bau khas vagina yg sudah mencapai klimaks
“ Ahhh ahhhhhh yanggggg ahhh ohhhh enakkkkk bangettttt iyaaaa masukin lidahnya yangggg ahhhhhhhh ohhhhhh .... “ jerit Jess sambil mengelus kepalaku sementara kedua tanganku meremas dan memilin2 puting Jess ... ohhhhh ahhhhhhh semua cairan vagina Jess langsung aku jilat dan hisap semua ... ada rasa asin yg menggairahkannn ... sruuppppp
“ Ohhhh yangggg aku mau keluarrrrr ohhhhhhhhhh ahhhhhh ....... “ jerit Jess mencapai klimaks dan terasa ada cairan yg meleleh keluarrrr sruppppppppp ahhhhhhhhhh .... lalu akupun mulai memasukan penisku ke lubang vagina Jess dan mulai mengocoknya dengan posisi berdiri dan Jess berbaring di pinggir ranjang sehingga peniskupun masuk dengan sempurna seluruhnya ke vagina Jess membuat Jess terlihat kaget dan pasrah sambil memejamkan matanya dan meremas2 dadanya sendiri ....
“ Ahhhhh ahhhhhhh yanggggggg enak bangetttttttt ahhhhhhh keras bangettttt ahhhhhhh yukkkk keluarinnnnnnn di dalem ajaaaaaa .... ahhhhhhhh ahhhhhh ahhhhhh mau keluar yaaa yanggggg ahhhhhhhh “ jerit Jess ...dan memang terasa spermaku akan keluarrrr denagn tiga kali hentakan akhirnya peniskupun aku cabut dan langsung disambut oleh mulut Jess dan langsung menghisap dan mengocoknya dengan kuattt ... ahhhhhhhh seolah2 semua cairan di penisku akan disedot habis oleh Jess .... dengan lidahnya Jess membersihakn penis pangkal dan buah zakarku semua sambil dengan lembut membelai kepala peniskuuu ... ahhhhhhhhhhh nikmat

Bersambung
 
Update :
Dengan langkah cepat Jess menuju ke kamar dan langsung melompat ke pelukanku dan mencium bibirku dengan ganasnya
“ Hmmmm sruupp ... kamu marah nggak yang liat aku gituuuu ... hheee aku maluuuu ... nyesel nggakkkkk ... hmmm ahhhh “ bisik Jess di telingaku sembari mengocok2 penisku yg dari tadi sudah tegang ...
“ Hmmm enakkkk banget horni bangetttt liat kamu kayak gituuu .... aahhh kamu puas nggakkkk “ balas bisik ku di telinganya sambil menghisap dau telinganya dan membalikan badan Jess memeluknya dari belakang sambil meremas2 dadanya yg masih berkeringat dan memainkan putingnya yg masih mengeras .... ahhhh ahhhh ihhh
“ Kamu nakal sih yang bikin aku horni terussss ... masa sih aku ML sama yg lain kamu nggak cemburuuuu ihhh ahhhhh .... isap yanggg gigittttt pentil nyaaaa ... “ desah Jess sambil membalikan badan dan menjilat telingaku .... ahhhhh stttttttt ahhhhhh ..... desah Jess menikmati gigitan kecilku di kedua putingnya .... terlihat cupang dari Eri yg berwarna merah tua di dekat kedua puting Jess istriku ....
“ Ihhhh cupangnya tebel bangettt heheheheh.... “ bisikku sambil melepas lingerie Jess ke bawah
“ Ihhhh kamu sihhhhh yang ... nakal sukaaaa dehhhhh mancing2 gituuuu .... maluuuu ahhhh ahhhhh iyaaaa ... buat lagi dehhhhhh yanggg di mana aja yang banyakkk ahhhh ahhhhhh ... “ desah Jess sambil mulai menaiki aku dan mulai menggosokkan vaginanya yg basah di pangkal penisku ..
“ Ahhhhh emang dulu tiap ketemu dicupang yaaa .... ? tanyaku sambil terus menghisap kedua puting Jess dengan sekali2 membuat cupang di bagian dada atasnya ,,,
“ Hmmmmm ... iyaaaaa .... enak sihhhh ... Cuma khan buatnya di dekat pentil donggg ... maluuuu nanti keliatan temen .. ahhhhhh ahhhhhhhhh ... masukin yanggg ... ihhhh keras lohhh punya kamu yanggggg ... yukkkkkkk ahhhhhh ahhhh kerasin lagi yang ... ohhhh ahhhhhhhh ... “ desah Jess sambil terus bergoyang memompa penisku ....Jess lalu berganti menghisap putingku sambil terus mengocok penisku dengan ketat .... Jess pun mulai membuat cupang di dadaku ....
“ Ahhhhhh ayo yanggggg kerasin lagiiii .... ihhhh enak banget lohhhh ... punya ku gede kepalanya ... jadi berasa .... hmmmmm kalo punya Eri panjang tapi keras bangetttttt .... ahhhhhh ahhhhhh aku keluarrrrr lohhhhh yanggggg ahhhhhhhhhhh.... “ jerit Jess disertai basahnya vaginanya ... lalu Jess rebah di dadaku ... tapi pinggulnya tetap goyang perlahan .. aku pun mulai membalikan posisi dan sekarang berada di atas Jess lalu aku pindahkan tubuh Jess ke pinggir ranjang kasur dan mulai memberikan oral di vaginanya ... hmmmm bau khas vagina yg sudah mencapai klimaks
“ Ahhh ahhhhhh yanggggg ahhh ohhhh enakkkkk bangettttt iyaaaa masukin lidahnya yangggg ahhhhhhhh ohhhhhh .... “ jerit Jess sambil mengelus kepalaku sementara kedua tanganku meremas dan memilin2 puting Jess ... ohhhhh ahhhhhhh semua cairan vagina Jess langsung aku jilat dan hisap semua ... ada rasa asin yg menggairahkannn ... sruuppppp
“ Ohhhh yangggg aku mau keluarrrrr ohhhhhhhhhh ahhhhhh ....... “ jerit Jess mencapai klimaks dan terasa ada cairan yg meleleh keluarrrr sruppppppppp ahhhhhhhhhh .... lalu akupun mulai memasukan penisku ke lubang vagina Jess dan mulai mengocoknya dengan posisi berdiri dan Jess berbaring di pinggir ranjang sehingga peniskupun masuk dengan sempurna seluruhnya ke vagina Jess membuat Jess terlihat kaget dan pasrah sambil memejamkan matanya dan meremas2 dadanya sendiri ....
“ Ahhhhh ahhhhhhh yanggggggg enak bangetttttttt ahhhhhhh keras bangettttt ahhhhhhh yukkkk keluarinnnnnnn di dalem ajaaaaaa .... ahhhhhhhh ahhhhhh ahhhhhh mau keluar yaaa yanggggg ahhhhhhhh “ jerit Jess ...dan memang terasa spermaku akan keluarrrr dengan tiga kali hentakan akhirnya peniskupun aku cabut dan langsung disambut oleh mulut Jess dan langsung menghisap dan mengocoknya dengan kuattt ... ahhhhhhhh seolah2 semua cairan di penisku akan disedot habis oleh Jess .... dengan lidahnya Jess membersihakn penis pangkal dan buah zakarku semua sambil dengan lembut membelai kepala peniskuuu ... ahhhhhhhhhhh nikmat

Bersambung
 
Update :
“ Hmmmmm ... tumben belum mandi Jess ... “ tanyaku melihat Jess duduk di sebelahku meninton TV
“ Kaki kayaknya pegel banget yang ... tadi pagi pemanasannya lari putar 50 kali ... huuuu jadi pegel ....pijitin dong yang .. “ rengek Jess sambil mengangkatkan kakinya ke pangkuanku ... akupun mulai memijit lembut kaki Jess yg mulus ... tumit yang halus .. kuku yg diberi kutek merah maronn ... Jess hanya memakai celana pendek kain biru muda dengan pinggiran warna kuning .. dipadu kaos kuning muda tipis dengan gambar abstrak di dadanya ...
“ Yahhh situ pegel banget yangggg ..... “ kata Jess sambil agak mengangkang kakinya sehingga dari lubang celana bagian dalamnya mengintip vaginanya yg tercukur bersih ...hmmmm
“ Eh kok nggak pake CD sihhh ..... “ kataku sambil menyoleh vaginanya lewat celah celana pendeknya
“ Ehhhhh hihihihi ... tadi basah kena air waktu kencing ... lagian di rumah jugaaa ... ihhhh lagi dong coleknyaaaa ...... “ kata Jess sambil tersenyum manja menahan tanganku di vaginanya ....gila Jesss memang bikin horni terus ..... bikin hidup lebih bergairahhh ..
“ Waduhhhh yang ... hampir lupa mau beli telurrr .. kehabisan kita ... yukkk antar “ kata Jess sambil bergegas menuju kamar mengambil dompet ...

“ Nah di sini aja kali yaaaa ... kasihan sepi warungnya ... bagi2 rejeki deh ... kamu yg turun ya yang .. “ kata Jess
“ Lho emang knapa ? jawabku
“ ihhh kaki aku khan pegel yanggg ... lagian aku pake kayak gini ... “ rengek Jess .. memang dengan pakaian seperti itu pasti orang akan melirik ke Jess istriku ... dengan kaos tipis terlihat samar puting Jess timbul dan kalo terkena lampu agak terang pasti terbayang warna putingnya ... hmmmm dengan rambut diikat ke atas terpampang leher Jess yg mulus .. ditambah paha mulus yg cuma ditutupi celana kain yang super pendek ... hmm
“ Khan bentar aja yang ... itu warung juga sepi cuma ada yg jual .. cowok lagiiii hehehehe ... “ candaku
“ Ihhhh jangan aneh2 dehhhh .... pasti dehhhh otak ngeresnya timbul “ cubit Jess ke pinggangku
Tangan Jess langsung aku tarik dan langsung aku cium bibir Jess ... sambil tanganku meremas dadanya dari celah atas kaosnya yang memang agak lebar .... terasa puting Jess mulai mengeras
“ Ahhhhh ... ahhhhhhhh hmmmmmm enakkk kamu nakal deh yangggg ... ahh “ desah Jess waktu jari2 ku mulai masuk ke celana pendeknya dan mulai membelai bibir vaginanya ... dengan agak melebarkan kakinya Jess memberi ruang utk tanganku masuk ke celananya dan mulai memasukan jari tengahku ke lubang vaginanya .... dan mengocoknya lembut ... hmmm mulai basah
“ Ahhhhh ohhhhhh hmmmmm ..... terus yangggg ... masukin lagi yanggggg jarinya .... ahhhhhhh ahhhhhhhh ..... yaaaaaaa agak kerasssss ahhhhhhhhhh ahhhhhhhh .... hmmmm ahhhh “ jerit Jess karena mencapai klimaksnya ....
“ Ihhhhh kamu nakalllllll dehhhh ... sini aku isepinnnnn yangggg .... “ kata Jess sambil mulai meraba penisku ..
“ Ehhhh nanti aja katanya mau beli telurrr ... sana gihhhhhh ... heheheh “ kataku sambil melirik ke arah warung kecil itu
“ Ya udaahhhh jangan nyesel yaaaa kalo yg aku isep nanti berondong itu ... heheheheh “ kata Jess sambil agak merapikan bajunya ....
“ Kelihatan nggak pentilnya yangggg .... ? tanya Jess sambil menarik kaosnya agak ke bawah .. dan terlihat cetakan puting yg memang lagi mengeras dan samar2 dari motif kaosnya terlihat warna puting Jess yg kecoklatan ... hmmmmm sexyyyyy
Jess langsung turun dan berjalan masuk ke warung kecil itu ... hanya mengenakan kaos tipis celana kain pendek dan sandal jepit ... terlihat Jess menanyakan sesuatu dengan posisi tangan di depan memegang dompetnya .. mungkin belum pede ... terus cowok itu mengambil telur yg posisinya di dekat meja kasirnya ... terlihat Jess mulai memilih telur dan cowok itu berada di depannya sambil melihat ke arah Jess mungkin melihat dada Jess yg memang searah ... dan posisi cowok itu agak lebih tinggi ... Jess terlihat memberikan telur pilihannya ...sementara cowok itu merapikan terlihat Jess menunduk memilih sayur yang ada di meja bawah ... wahhhh dengan posisi menunduk begitu pasti terlihat jelas belahan dan dada Jess yang menggantung indah tanpa bra .... cowok itu pun salah tingkah kadang melihat ke arah Jess kadang melihat sekelilingnya .... agak lama Jes menunduk dan mungkin Jess sengaja ... lalu Jess mulai menegakkan badannya ...dan dengan agak membusungkan dadany Jess menyerahkan sayuran pilihannya ... dari dalam mobil tercetak jelas kedua puting Jess mungkin kalo dari posisi cowok itu malah tersamar warna puting Jess yg coklat ... hmmmm membuat penisku otomatis mengeras .... tidak berapa lama Jess pun membayar belanjaannya dengan senyum manisnya Jess meninggalkan cowok itu dengan muka merah padam ...
“ Hahahahaha ... kasihan dehhh tuh cowokkkk ..... keras dehhhh ... “ tawa Jess waktu masuk ke mobil .. lalu mencium bibirku dan meraba penisku yg udah kerass
“ Eitsss cowok ini juga udah keras ... hmmmmm buka yaaa “ kata Jess sambil membenamkan mukanya ke selangkanganku dan mulai menjilat kepala penisku ... ahhhh terasa ngilu dan enakkkk .... hmmmmm lalu kepala peniskupun disedot dengan kuat srupppppp ... ahhhh
Dinnnnnnn ... terdengar klakson mobil membuat kami kaget ... ternyata ada mobil lain mau parkir dan berbelanja ke warung itu ...
“ Yeeeeee .... ketundaaaa ... hihihihi “ tawa Jess hmmmm sebel juga ... akhirnya mobilku meluncur ke arah belakang mall
“ Jadi gimana yangggg ... udah parkir bentar ajaaaa ... yukkkkkk .. ayukkk “ rayu Jess mungkin Jess juga horni setelah tadi mempertontonkan putingnya ...
“ Yuk yangggg ihhh sombong bangetttt yeeee .... mau nggakkk nihhh ... “ rayu Jess sambil membuka kaosnya ke atas sehingga dadanya terlihat semua .... hmmmmm ... terlihat Jess mulai memainkan putingnya sendiri ... dan meremas2 penisku ... tiba2 terlihat tempat refleksi di ruko ujung belakang mall ... hmmm punya ide apa yaaaa
“ Ehh yanggg ... sabar dong ... katanya kakinya pegel ... tuh ada tempat refleksi mauuuu ?? tanyaku
“ Mauuuu nya toketnya direfleksiiiiii .... ahhhhh .. ahhh hahahahah “ canda Jess sambil menurunkan kaosnya dan melihat ke arah tempat refleksi
“ Hmmm emang masih buka ..... bersih nggak yangggg ? tanyanya sambil merapikan kaos dan rambutnya
“ Hmmmm bersih kayaknyaaaa ... yukkk mau nggak ... aku juga mau nih ... “ ajakku
“ Hmmmm ... oke dehhhhh .... lanjut .. “ kata Jess semangat ....

“ Selamat malam pak .. silahkan ... bapak ibu mau refleksi ? tanya seorang wanita resepsionisnya
“ Oh ya .. belum tutup khan ? jawabku singkat
“ Ohhh belum pak ... kebetulan mungkin bapak tamu terakhir tapi maaf posisinya dapat di lantai 2 ya pak karena lantai 1 nya penuh ... kalo menunggu nanti masih 30 menitan lagi ... bagaimana pak ?
“ Hmmm tapi bersih khan ? tanyaku lagi
“ Ohh pasti pak yang di atas baru jadi ruangannya pak .. bagaimana pak ? tanya wanita itu lagi
“ Oke dehhh ... nggak apa2 ya Jess ...? tanyaku sambil duduk di sebelah Jess .... lalu Jess pun memeluk lenganku menutupi dadanya ....mungkin agak malu
“ Mari pakkk .... “ ajak wanita itu
Kamipun menyusuri lorong yg tertutup tirai2 pembatas tiap kamarnya ..kami naik ke lantai 2 dan memang tercium bau baru ruangannya ... ternyata kami mendapat ruangan yg terpisah ... saya di ujung belakang dan Jess di ujung depan ... tercium bau aroma terapi dan musik yg menenangkan ..
“ Yang kamu diujung depan yaaa .... “ kataku ke Jess
“ Oke2 .... udah mulai ngantuk nih ..... habis nanggung hihihihi “ canda Jess sambil mengikuti wanita itu ke ujung ... ternyata disediakan TV gantung dan head set utk masing2 tamu ... jadi tamu tidak terganggu suara lain ... tidak berapa lama terapis pria saya datang umur sekitar 20 an tahun ... dan sekilas jua terlihat terapis Jess yg jalan sambil membawa ember air hangat ... sekilas berumur 30 an tahun dan berbadan sedang berkulit hitam ....
Setelah memperkenalkan diri , mulailah kaki saya dipijat ... 15 menit kemudian saya mulai berpikir untuk mengecek kondisi Jess .. sy mulai mengirim pesan WA tapi lama tdk dibalas ...hmmm bikin penasaran nihhhhh ... akhirnya dengan alasan kaki baru terkilir aku sudahi pijat refleksiku dan meminta ijin agar aku bisa menemani istri di ujung depan .. setelah memberi tips akupun mulai melangkah pelan ke arah istriku ... sayapunmembuka gorden sedikit dari arah belakang dan terlihat terapis sedang memijat kaki sebelah kanan Jess dan terlihat Jess sedang asyik mendengarkan musik... akupun lalu mencari posisi yg enak yg bisa mengintip istriku dan terapisnya ...
Terlihat kaki Jess mengkilap oleh minyak pijatnya ... sekarang pijatan sudah mengarah ke bagian paha kanan ... kaki Jess ditekuk supaya terapis itu bisa memijat paha dalam Jess .. sementara Jess nampak menyilangkan tangan di dadanya mungkin menutupi putingnya ... pijatan terapis mulai intens di paha Jess membuat Jess mulai sadar dan melepas headsetnya ..
“ uhhhh ... ihhhhh “ desah Jess
“ Kenapa bu sakit ?? tanya terapisnya
“ Eeee nggak agak geli ajaaaa .... “ Jawab Jess sambil tersenyum ..
“ Hmmm ... kaki ibu bagus nggak ada lemaknya ... rajin olah raga ya ? tanya terapis
“ Iyaaa ... khan harus jaga badan dong ... biar fit dan sehat .. “ jawab Jess sambil menahan geli
“ Gimana bu pijatannya udah cukup keras atau kurang ... “ tanya terapisnya
“ Cukuplah ... enak kok ... tapi geli kalo daerah situ ya ... jangan lama2 nggak tahan .. “ jawab Jess
“ Ohhh normal kok buuu .. memang geli tapi bagus kok bu supaya lancar darah dan ototnya lemas ... “ jawab terapisnya sambil berpindah ke paha kiri Jess ..
“ Ahhhhh .... geli looo mas “ bisik Jess ... hmmm bikin jantung berdesir
“ Emang otot apa mas kok geli yaaaa ... “ tanya Jess polos dan sekarang Jess lupa menutup dadanya sehingga guncangan dadanya terlihat jelas
“ Yaaa khan maaf dekat kemaluan jadi pasti fungsinya untuk berhubungan ... “ jawab terapisnya ..
“ Ohhh pantessss .... geli yaaa “ jawab Jess
“ Mau dilewat aja bu pijat bagian sininya kalo geli ? tanya terapisnya
“ Eee nggak apa2 lanjut aja mas tapi jangan keras2 yaaaa ... “ jawab Jess sambil menahan geli
Terlihat jari terapis memijit bagian paha bagian dalam Jess ... dan secara reflek Jess pun agak membuka kakinya ... terapisnya pun mulai agak ke atas pangkal paha Jess ... terlihat Jess memejamkan mata menikmati pijatan terapis itu ....
“ Bagaimana bu nyaman ... boleh saya lanjutkan bu supaya lebih enak “ tanya terapis lagi
Jess hanya mengangguk menahan pijatan yg mulai mendekati pangkap paha Jess ... hmmmmm bikin horni nihhhh .... jari2 terapis terlihat mulai menyusup ke samping dalam celana Jess membuat Jess agak mengangkangkan kakinya ....
“ Ahhhhhhh... ohhh hhhmmmmm sssttttt hmmm “ desah Jess pelan
Terapis mulai berani memasukan seluruh teapan tangannya melalui celah celana pendek Jess dan sudah pasti langsung mengenai vagina Jess karena Jess tidak memakai CD ... belaian dan pijatan terapis terlihat di vagina Jess ... tapi masih tertutup celana Jess
“ Ahhhhh ... ahhhhhh hmmmm yaaaaa terusss ... “ desah Jess sambil menggigit bibir bawahnya dan mulai meliukan badannya dan meremas dadanya sendiri ....terapis pun mulai menambah minyak ditangannya .. mulai intens memijat di daerah vagina Jess sesekali tangannya turun ke belakang ke bagian pantat Jess ..
“ bagaimana bu ... nyaman ? tanya terapisnya
“ Iyaaaa ... enakkkk ... “ jawab Jess sambil mengatur nafasnya ..
“ Maaf bu celananya banyak kena minyak boleh di lepas saja ... nanti saya tutupi pakai handuk “ tanya terapisnya
Jess hanya mengangguk sambil mengangkat pantatnya memberi jalan tangan terapisnya melepas celana pendek nya ... sekarang vagina Jess yg bersih dan berminyak terpampang jelas di depan terapis pria itu ... hmmmmmm peniskupun mengeras sempurna ... kemudian kursi diatur agak rebah dan agak ditinggikan ... Jess pun berbaring dengan bagian bawah tdk mengenakan apapun .. terapis pria itu lalu mengambil handuk kecil dari laci dan mulai menutup bagian vagina Jess ...
“ Maaf bu handuknya kekecilan ... “ kata terapis pria
“ Ohhh nggak apa2 ... nggak usah ditutup aja deh ... nanggung yaaa ... “ jawab Jess sekenanya mungkin karena sudah horni dan minta dilanjutkan terapinya
Terapis mulai memijat paha atas dan kemudian kesamping turun ke bagian dalam vagina dan kaki Jess pun harus mengangkang sehingga bibir dan lubang vaginanya pun terlihat jelas ... dgn lembut terapis pria itu membelai bagian atas vagina Jess memberi minyak dan kemudian mulai membelai bibir vagina Jes bagian kanan dan kiri .... ahhhhh uhhhhh ahhh .. desah Jess sambil mulai meremas dadanya sendiri ...kemudian jari2 terapis mulai membelai lembut bagian kelentit Jess dan mulai menggosok ujungnya dengan intens membuat Jess menggelincang dan mulai mendesah lembut menahan nikmatttt .. ahhhhhhh ahhhhhh .. desah lirih Jess ... Jess mulai menghisap jarinya sendiri ... menjilatnya sendiri ... lalu Jess mulai menyingkap kaosnya sendiri ke atas sehingga terpampang dada Jess sebelah kanan dengan jelas dan Jess pun memainkan puting kanannya sendiri dengan jari yg basah oleh ludahnya ..
“Ahhhh hhhh uhhhhhh ahhhhhh ... terus massss ... masukin aja jarinyaaaaa ... “ desah Jess
Terapis pria itu masih memijat2 bagian kelentit Jess dan dengan lebut mulai membelai2 lubang depan vagina Jess sehingga nampak merekah bibirnya ... dan dengan perlahan jari tengah dan telunjuknya dibenamkan ke lubang vagina Jess ... ahhhhhhhh hmmmmm enakkkk .... desah Jess .. dan terapis itu mulai mengocok perlahan2 dan mulai dipercepat membuat Jess makin menggelincang dan menganggkat kaosnya hingga batans leher sehingga kedua dadanya terlihat jelas ... ahhhhh ahhhhhh ahhhhh ...Jess mencoba memegang tangan terapis dan membantu mengocoknya ...
“ Ahhhhh ahhhhh massssss mau keluarrr massssss agak cepett ahhhhhhhhhhhhhh keluarrrr “ jerit lirih Jess sambil meremas kedua dadanya ... terlihat jari2 terapis pria itu basah ... dengan menggunakan handuk terapis itu membersihkan vagina Jess dan dan jarinya .. sementara Jess masih mengatur nafasnya dengan posisi terlentang dan hampir bugil hanya kaosnya yg melilit di lehernya ..
“ Bagaimana bu ... nyaman ? tanya terapis pria itu sopan
“ Iyaaa enak banget .... jadi malu masss “ jawab Jess lirih sambil menurunkan kaosnya dan mulai duduk
“ Ohh santai aja bu .. kadang saya juga dapat pelanggan seperti ibu kok .. sudah biasa ... maaf mau lanjut dipijat punggungnya bu ? kata terapisnya
“ Ohhh oke oke ... saya tidur atau duduk ? tanya Jess salah tingkah masih belum sadar
“ oh silahkan duduk aja bu di sini saya di belakang ibu ...” jawab terapis itu sambil memberi Jess kursi pendek kecil sedangkan terapis pria itu memposisikan duduk di belakang Jess
“ Maaf bu bisa diikat rambutnya ke atas bu atau saya ada penjepitnya .. “ tanya terapis itu
“ Oh penjepit aja deh biar kuat ya .... “ jawab Jess . lalu mulai menjepit rambutnya ke atas .. terlihat Jess duduk membelakangi terapis dengan leher yg mulus .... terapis mulai membelai pundak Jess dengan lembuttt ... leher bagian belakang dan bagian belakang telinga ...... lalu mulai turun ke punggung bawah dipijat lembut ... kemudian tangan dan pergelangan tangan juga dipijat lembut ...kemudian terapis mulai memijat bagian dada depan Jess .. dan tangannya mulai menyusup sedikit ke dada Jess membuat Jess mulai mendesah dan menyenderkan kepalanya ke dada terapis itu ... terapis itu terus mulai memasukan kedua tangannya ke dalam kaos Jess dan nampak mulai meremas buah dada Jess dengan lembut membuat Jess menggeliat dan memegang tangan terapis itu sambil bersandar di dada terapis itu ...
“ Ahhhhh ahhhhhh hmmmmm enak masss ... buka aja kaosnya ya mas biar nggak kena minyak ya ... “ kata Jess sambil membuka kaosnya dan meletakannya di pangkuannya ..hingga sekarang Jess bugil membelakangi terapis itu .... lalu terapis pria itu memeluk Jess dari belakang dan meremas kedua dada Jess dan memainakn puting Jess yg sudah nampak mengeras sekali ....
“ Ahhhhh ohhhhhhhh ayoooooo masssss enakkkk “ desah Jess sambil memeluk lengan terapis itu dan kemudian Jess menoleh kebelakang dan mencari bibir terapis pria itu dan mereka pun mulai berciuman mesra ... hmmmmmm ahhhh ahhhmmm ... desah Jess ketika putingnya dipilin terapis itu
“ Ahhhhhh ahhhhhh masssss ... ayoooo masss isap yaaaaa ... “ kata Jess sambil berdiri dan memberikan dadanya ke muka terapis itu utk kemudian diremas dan dihisap putingnya .....
“ ahhhhhh ahhhhhh terusssss gigit masssss yakkkk ahhhhh “ desah Jess ...lalu tangan terapis itu mulai meraba vagina Jess dan mulai memasukan jarinya ke lubang vagina Jess sambil terus menghisap dan menjilat puting Jess ..
“ Ahhhhhhh gilaaaaa ... ahhhhhh ohhhhhh enakkkk ... masss ... aduuhhhh keluarrrr yaaaaaaa ... massss ahhhh “ desah Jesss mencapai klimaks lagi ... lalu Jess mulai mencium terapis itu dan mulai meraba2 penisnya yg terlihat sudah membesar dari celananya ... lalu Jess menyibak kaos terapis itu ke atas dan mulai menjilat dan menghisap puting terapis itu persis seperti yg biasa dilakukan ke saya ... ahhh terapis mulai menikmati hisapan Jess di putingnya dan mulai membantu Jess membuka celananya ... lalu dengan sekali angkat terlihatlah penis terapis itu yg panjang besar dan hitam seperti tongkat satpam ... hmmmm kesukaan Jess .. lalu Jess pun mulai duduk dan membelai penis terapis itu dan kemudian menjilat pangkal hingga ke ujung penisnya ... hingga terlihat mengkilap oleh ludah Jess .. dengan perlahan Jess memasukan kepala penis terapis itu ke mulutnya hanya sebagian kecil aja yg muat di mulut Jess .. sambil mengocoknya Jess menghisap dan menjilat penis itu ... ahhhhhh ahhhhhh
“ Hmmmmm gede banget yaaaaa mas ... boleh masukin nggak ya mass ...“ kata Jess sambil mencium ujung penis terapis itu
Lalu terapis itu menaikan Jess ke kursi dengan posisi doggie terapis itu mulai memasukan penisnya perlahan ke vagina Jess ....
“ ahhhhhh ahhhhhhh pelan masss aaaaahhhhhhh iyaaaaaa ayukkk “ desah Jess
Lalu terapis itu mulai memompa Jess dari belakang dengan posisi itu kedua buah dada Jess pun terguncang2 indah
“ ahhhh ahhhhhhh enak bangettt massssss ... terussss yaaaaa ahhhhhhhh ahhhhhh ahhhhhhh keluar yaaaaaa ahhhh iyaaaaaa tekannnnnnn ahhhhhhhhhkeluarrrrr “ jerit lirih Jess
Lalu Jess menarik terapis itu ke kursi dan terapis itu menaikan sandaran kursinya .. Jess kemudian menaiki terapis itu dengan posisi duduk berhadapan merekapun berciuman sementara Jess terus bergoyang memngocok penis besar terapis itu .. terlihat bibir vagina Jess membelai2 penis terapis itu ...
“ Ahhhhhh ahhhhhhh ahhhhhh isap dong pentil nyaaaa ... ahhhhhh yaaaaaa gituuuuu ahhhh gigitt ajaaaaaa ahhhhhhahhhhhhhhh ohhhhhhhh enak bangettttt ohhhh “ desah Jess makin mempercepat goyangnya ... tidak berapa lama terapis itu mengangkat pantat Jess dan nampaknya dia akan mencapai klimaks dan Jess pun membantu mengocok lalu muncratlah sprema terapis itu lalu Jess dengan cepat menghisapnya hingga sisa sperma masuk kemulutnya .... srupppp
“ Hmmmmm kok nggak bilang mau keluar tadi masss ahhhhhh sruppp khan bisa barengggg .. ihhh mas iniiiiii ... gimana enak nggak ? tanya Jess sambil membelai terapis itu dan memintanya menghisap putingnya lagi ..
“ Ah hahahahaha gila enak banget ... ehhhh suami aku udah selesai belum ya .. ? tanya Jess sambil memakai kaos nya ...


Bersambung
 
Jes bin al.....
mantap subes....

lebih asik yg ditaman suhu...kerasa binalnya.... kalau yg di refleksi, kyk jadi murahan... hehehe.
btw, apa desahan Jes bin al g kedengeran ya di refleksi....?
 
JOss bingit hu teruskan updatenya mantul crot crot
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd