Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Aku mendaratkan bibirku di area kenikmatan bule. Wangi khas sabun kewanitaan menyeruak. Aku curiga dia sudah mempersiapkan semuanya. Aku mulai menyapu belahan kewanitaan Bule menggunakan lidahku dari bawah ke atas secara perlahan. Kudengarkan Bule melenguh. Kucucup puas setiap sisi kewanitaannya hingga mulut dan daguku basah oleh cairan kewanitaannya yang sudah membanjiri gua gerbanya sejak tadi.


Kuraih bagian dalam gua gerbanya dengan lidahku sebisa mungkin, kedua tanganku berusaha membuka belahan kemaluan Bule yang akan kunikmati hingga puas malam ini. Lenguhan bule semakin menjadi.


“Akhhh.. lee gak kuat klo diginin akhhh” desah Bule sambil tersengal-sengal


Bule terlihat gelisah, tubuhnya bergerak tidak karuan. Mendadak kuhentikan cucupanku di kemaluannya. Dengan cepat kupelorotkan boxerku. Lalu aku mulai beranjak untuk mencium bibir Buleku. Kuletakkan kemaluanku persis di belahannya tanpa kumasukkan. Sigap aku langsung melumat bibir Bule Kembali. Kujilati leher, dagu dan bibirnya. Kumainkan dengan mengigit manja bibirnya. Bule melingkarkan tangannya ke leherku. Bule terlihat tidak tahan, ia berusaha menggesek-gesekan belahan kemaluannya ke batang keperkasaanku. Kepalaku pun sudah terasa panas, jantungku berdegup kencang sekali, aku berusaha menahan untuk menjaga ritme permainan semakin panas. Desahannya semakin terdengar seperti rengekan.


Aku mulai menjelajahi Kembali turun ke bawah ke area payudaranya. Kubantu Bule melolosi dasternya. Sekarang Bule sudah telanjang bulat. Kuremas payudaranya dengan tangan kiriku, sambil payudaranya sebelah kanan kuhisap dan kujilati. Bule semakin menggila, tangannya mulai menjambak rambutku. Perlahan kutelusuri jilatanku Kembali ke atas, Kembali kulumat bibir tebalnya. Di tengah ciuman panas aku sengaja berhenti…


“Gimana Bule? Enak gak dicium atas bawah?” tanyaku iseng


“Aku ndak kuat, le. Masukkin sekarang aja to” ucapnya sambil tersengal-sengal
“Aku masih mau main-main menikmati tubuh Bule yang bahenol ini” Godaku sambil mengecup bibirnya
Spontan ia mencubit hidungku “Dasar anak nakal, Bule sendiri dimain-mainin” senyumnya manja

“tapi Bule suka kan?” tatapku manja. Tanganku bergerilya lagi ke belahan kenikmatan Bule, kumasukkan Kembali jari tengahku ke kemaluannya. Terasa jariku sudah sangat basah. Sambil menatap Bule, aku menjilat jari tengah basahku yang kumasukkan ke lubangnya barusan. Bule tersenyum. Lalu aku langsung mengecup bibirnya.

“yaudah masukkin sekarang ya, Bule”. Aku langsung memposisikan diriku berlutut di depan sofa. Aku mulai menggesek-gesekan kemaluanku ke belahan kenikmatan Bule untuk menggodanya.

“Ndak usah digesek-gesek lagi, masukkin aja sekarang to le” rengek Bule. Tidak sulit untuk memasukkan batang kejantananku ke lobang kenikmatannya karena lubangnya sudah sangat basah hasil permainan bibir nakalku tadi. Kumasukkan perlahan dimulai dengan kepalanya dulu, lalu kucabut keluar Kembali begitu berulang-ulang. Aku ingin mempermainkan birahi dan kesabaran Buleku. Akupun sudah tidak sabar ingin mendorong mentok, namun kucoba kutahan-tahan sekuat tenaga demi permainan yang panas ini.

Terbukti caraku membuat Bule semakin menggila. Ia berusaha meraih pantatku dan mendorong batangku masuk ke gua kenikmatannya. “Aggghhh” Serempak kami melenguh keras. Setelah masukpun aku tidak langsung menggenjot Bule. Aku langsung meraih bibir tebal Bule dan langsung melumatnya dengan keadaan batangku sudah masuk seluruhnya ke dalam Meki Bule. Kucoba kudiamkan di dalam, terasa hangat dan lembab batangku memberontak ingin digerakan keluar masuk. Kutahan sebentar dan kucoba menikmati permainan bibirku yang panas. Tanganku memegang kedua tangan Bule agar dia diam dan tidak bisa melancarkan serangan. Aku harus menguasai permainan, pikirku.

Karena sudah tidak tahan, Bule mulai mencoba melakukan Gerakan memutar di pinggulnya. Jepitan pahanya ke pinggulku keras sekali. Karena sudah tidak tahan juga, aku mulai melakukan genjotan. Batangku keluar masuk lubang kenikmatan Bule tiada ampun. Kulakukan Gerakan memutar, keluar masuk, nafsuku sudah sangat memuncak ingin menjarah kenikmatan dari lubang yang sudah lama tidak disinggahi ini. Bule ikut mengimbangi hujaman batangku dengan Gerakan memutar. “plok.. plok.. plok..” Suara tepokan kemaluan kami membuatku semakin tambah bernafsu… Sahutan desahan kami yang seirama membuatku semakin bersemangat menghujamkan keperkasaanku ke lubang surga milik Bule. Walaupun sudah longgar, tidak mengurangi kenikmatan hangatnya gua gerba milik Bule ini.

Kemaluan Bule sudah sangat basah, memeknya terasa licin sekali. Kulihat sekilas cairannya membuat batangku mengkilat dan jembutku cukup basah. Kuhentikan sejenak hujamanku.. “Bule, dilap dulu ya” bisikku. Bule hanya mengangguk sambil tersengal-sengal, sudah tidak sanggup mengeluarkan kata-kata.

Setelah melap belahan mekinya, aku langsung menambil posisi dudukrebahan di atas sofa. Kemaluanku yang masih mengkilat oleh cairan kenikamatan Bule mendongak tegak seperti menantang ingin diasah. “Bule, dudukin donk” ucapku manja. Bule langsung bangun dan bersiap mengambil posisi. Ternyata Bule tidak langsung mendudukiku. Dia mulai menjilati batang kejantananku. Aku surprised. Tangan kanannya memegang dan mengocok-ngocok kecil batangku. “Ponakan Bule udah dewasa ya sekarang, batangnya udah bisa dipake buat nyenengin Bule” ujarnya sambil tersenyum genit.

Lalu Bule mulai menciumi kejantananku. Kurasakan lidahnya bergerak di bagian bawah batangku, menyapu dari bawah hingga ke ujung. Aku merasakan sensasi yang luar biasa. Hal itu ia lakukang berulang-ulang hingga akhirnya mulutnya melahap batangku. Dengan semangat, kepalanya naik turun mengisap keperkasaanku sambil tangannya memainkan buah zakarku. Kenikmatan yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Di sela-sela kulumannya, ia menjilat dan menghisap buah zakarku. Sensasi ini belum pernah kurasakan sebelumnya. Aku kecanduan ketika melihatnya menatap kejantananku dengan penuh kekaguman. Rasanya aku tidak tahan ingin segera menghujamkan Kembali batangku ke gua surganya.

Bule menyudahi permainan oralnya, ia mulai memposisikan badannya di atas dan mengarahkan batangku ke lubang kenikmatannya. Tetapi ternyata ia malah memainkannya terlebih dahulu. Menggesek-gesekan kepala batangku ke belahan kewanitaannya. Hal ini membuatku gila. Kulihat ia tersenyum girang melihat air mukaku yang mulai gelisah “Gila ternyata Bule juga memiliki permainan yang panas” gumamku dalam hati.

Tak tahan, aku langsung memegang pinggulnya dan memasukkan batangku secara paksa ke dalam kemaluannya. “Ahhhh” jerit kami berdua. Bule lalu melumat bibirku dengan panas. Gila pikirku, Wanita tua ini sekarang memegang kendali permainan. Setelah puas melumati bibir dan daguku yang ditumbuhi kumis tipis, lalu ia mulai mengambil posisi dengan meletakkan tangannya di dada bidangku. Bule melakukan Gerakan mengulek. Aku mulai berpose dengan meletakkan tanganku di belakang kepalaku, untuk memamerkan tubuh atletisku agar Bule semakin terangsang. Benar saja, ulekannya semakin menggila.. ke depan.. ke belakang.. ke kiri dan ke kanan secara teratur, kini mulai tidak karuan. Ulekan gua gerbanya semakin menggila, desahannya mulai berubah seperti rengekan, kurasakan batangku seperti dijepit, otot pahanya semakin kaku, kusadari Bule akan mengalami orgasme pertamanya.. sigap tanganku langsung meraih kedua payudaranya. Kulihat kepala Bule mendongak dan suaranya terdengar seperti rintihan.. tubuhnya bergetar.. kurasakan batangku dibanjiri lagi oleh cairan hangat kewanitaannya.. beberapa detik kemudian lalu Bule ambruk ke dadaku, nafasnya tersengal-sengal. Ia telah mencapai orgasme pertamanya…
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd