Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Kisah 100% Pengalaman ku bersama ibu-ibu atau mama muda. ( Wanita umur 35-55 tahun)

Lanjut yuuuuk.
Di perjalanan menuju hotel kita cuma diem aja tanpa ada obrolan panjang. Namun sebelum aku dan dia ke hotel aku mampir dulu ke Alfamart untuk membeli cemilan untuk di hotel nanti. Saat aku mau turun aku tanya ke dia mau titip beli apa. Namun dia cuma jawab singkat. Yaitu terserah. Namun saat aku jawab g ada makanan atau minuman yang terserah akhirnya dia jawab lagi. Samain aja mas kata dia sambil tersenyum karena aku sedikit becanda juga. Lalu aku menuju ke Alfamart untuk membeli beberapa makanan, minuman tidak luput juga aku beli sabun dan sampo di Alfamart. Aku sempet juga mau membeli kondom namun aku tidak jadi. Kalo pun nanti dia minta pake kondom biar nanti aku minta dari hotel nya pasti ada, ya semoga aja gak minta pake kondom ya. Karena kata temen ku kalo pake kondom ga enak. Disitu aku pura pura ga tau ya.
Setelah semua nya terbeli tanpa ada yang kurang. Oya cuma yang kurang itu kondom karena g jadi beli, hehehe. Setelah bayar aku langsung menuju ke mobil lagi dan jalan lagi untuk menuju ke hotel.hotel yang aku tuju itu bukan hotel yang bertingkat ya. Namun aku ke hotel yang kamar dan tempat parkirnya di depan nya karena ya begitu biar parkir langsung masuk ke kamar hotel nya ya.
Dari Alfamart ke hotel cuma memakan waktu kurang dari 10 menit. Sampe di hotel aku turun dari mobil dan langsung menuju ke resepsionis hotel. Aku pun menyewa sehari bukan yang perjam ya. Ya siapa tau Bu jumi mau di ajak nginep, Hehe. Setelah membayar dan mendapatkan kunci kamar nya aku menuju mobil lagi dan jalan menujunya ke kamar hotel. Aku milih yang di bagian belakang dan aku milih juga yang 1 bed doang. Dan pasti nya milih juga yang ada batub nya, yang pasti juga be AC dn kedap suara.
Setelah sampe didepan kamar hotel aku dan Bu Jum keluar, namun sebelum keluar dia merasa bimbang dan bertanya ke aku
Bu jumi: "kok kita sampe kesini mas".
Aku: udah gpp sayang yok turun.
Bu jumi: tapi ibu takut.
Aku: takut sama siapa sayang.
Bu jumi: ya takut suami nya tahu.
Aku: mana ada suami nya sayang, engga ada kan.
Aku: sekarang yang jadi suami sayang itu aku.
Bu jumi pun akhirnya mau turun dari mobil setelah aku aku sedikit gombalan pastinya. Setelah itu aku pun turun dulu lalu membukakan pintu mobil yang buat keluar Bu jumi. Setelah itu aku tutup kembali beserta aku kunci mobil nya tidak lupa barang bawaan nya juga udah di bawa dan aku mulai menuju kamar hotel, setelah di depan pintu aku langsung membuka pintu dengan kunci yang sudah aku dapatkan lalu ceklek ceklek dan kreek pintu ke buka. Lalu kita masuk dan Bu Jumi langsung ijin ke kamar mandi setelah dia baruh tas ke atas meja. Setelah dia masuk ke kamar mandi aku memindahkan tas nya ke meja yang ada di kamar hotel. Aku pun nunggu sambil rebahan karena Bu jumi cukup lama di kamar mandi yang notabene nya cuma buang air kecil yang tadi dia bilang. Hampir mau 10 menitan dia di dalam kamar mandi diapun keluar dengan keadaan masih sama seperti dia masuk ke kamar mandi. Setelah dia keluar aku pun juga ke kamar mandi untuk kencing. Setelah kencing aku juga melepaskan jaket, baju, dan juga celana. Tinggal menyisihkan celana boker dan singlet. Setelah selesai aku keluar dari kamar mandi. Aku melihat Bu jumi duduk di kursi yang berada di kamar hotel. Lalu aku menghampiri dia. Sambil mengajak Bu jumi ke kasur aja supaya leluasa. Aku menuntun Bu jumi lalu kita berjalan ke kasur dn kita duduk di samping kasur. Setelah duduk aku langsung memeluk Bu jumi dan memberikan ucapan terimakasih lagi sudah menjadi kekasih aku di telinga sebelah kanan.
Tidak cuma membisikkan kata kata itu, Bu jumi mulai memeluk aku tanpa ada jawaban kata dari dia. Kepala ku yang berada di samping nya pun aku arah kan ke depan sampe berhadap hadapan. Setelah pandang pandangan mata Bu jumi mulai meredup apa lagi saat kepalaku menuju ke depan untuk mencium nya. Saat cukup muuuuach bibir ku nempel mata nya pun dia terpejam. Gila nya lagi langsung kita ciuman sangat panas.
Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh.... Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh.... Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh....
Lidah kita saling berpagutan, dan bibir kita saling menyedot nyedot bibir bawah dan atas nya.
Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh.... Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh.... Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh....
Saat itu tangan ku masing di punggung saja saat ciuman nya. Sekitar 5 menit ciuman bibir yang panas tanpa melepas kan mulut kita akhirnya terlepas juga bibir aku da Bu jumi untuk mengambil nafas. Namun saat mengambil nafas aku minta ijin untuk melepaskan baju nya dia namun aku minta ijin dulu ke Bu jumi.
Aku: sayang, baju nya mas lepas dulu yah.
Dia tidak menjawab dan hanya menganggukkan kepala nya. Setelah dapet ijin aku pun langsung mengajak dia berdiri dulu dan aku mulai membuka seleting depan baju gamis batik nya setelah aku tarik kebawah seleting nya aku jongkok ke bawah mengambil ujung bawah rok gamis batik nya lalu aku angkat ke atas dan tanpa disuruh juga Bu jumi mengangkat tangan nya ke atas untuk lebih mempermudah copot baju nya. Setelah terlepas dari tubuh Bu jumi aku taruh baju itu di atas meja kamar hotel. Aku punerhatikan dia dari ujung kaki sampe ujung kepala. Seksi banget serius, dia memakai bh berwarna merah muda, dan celana dalam juga berwana merah muda.


CD dan bh nya mirip banget seperti yang di gambar di atas.
Lalu aku mendekat ke Bu jumi. Saat sudah sampe di depan dia bilang jilbab nya mau ibu lepas. Namun disitu aku melarang untuk mencopot jilbab nya. Lalu aku ajak Bu jumi naik ke atas kasur dan kita bersender di kepala kasur nya. Setelah itu kita melanjutkan ciuman nya yang tertunda. Ciuman nya pun makin panas aja.
Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh.... Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh.... Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaachhhhh....
Saat makin panas tangan ku ke belakang untuk membuka kait bh nya dan ceplas pengait bh ny copot lalu aku tari bh nya dan aku buang g tau kemana. Hehe. Tanpa nunggu waktu aku langsung aku garap dengan kedua tangan ku. Aku remes remes dan aku pilin pilin puting yang berwana coklat tua itu. Namun sebelum itu aku baringkan tubuh Bu jumi dan aku diatas nya Bu jumi namun aku g menindihnya ya. Setelah tiduran dengan posisi begitu aku langsung bereaksi lagi. Mencium bibir nya dan memainkan tangan ku di kedua payudaranya. Diiringi juga dengan desahan nya dia.
Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaac aaaaachhhhh aaaaaaaagghhh Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaac aaaaachhhhh aaaaaaaagghhh Muuuuach muuuach muuuach muuuuach muuuuuuhaaaac aaaaachhhhh aaaaaaaagghhh
Tidak lama dengan posisi begitu aku turun ke bawah menuju ke payudara nya aku arahkan mulut ku ke dua payudara nya beserta puting nya. Disitu aku menyibak an jilbab nya ke atas. Tidak lupa aku juga mempermainkan yang satu nya dengan tangan ku saat payudara nya yang satu sedang aku kenyot kenyot. Tidak lupa aku kasih tanda merah km atau bisa disebut cupang ya pada area payudara nya dan itu tanpa seijin Bu jumi.
Bu jumi punendesah makin keras saat itu.
Aaaaaaaagghhh iyaaa maaaaaaassssssss ennnnaaaakkkk banggeret terrrrrruuuuuuuussss maaaaasssssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....
Saat itu tangan satu yang tidak aktip aku cuma buat membelai belai berutnya. Setelah puas nyusu di kedua payudaranya secara bergantian, mulut ku pun mulai menjilat ke bawah ke arah perut nya. Sambil memposisikan tubuh aku. Aku jilat juga perutnya tidak ada yang terlewat pokoknya. Saat aku jilat perut nya aku sambil remes remes payudaranya.
Aaaaaaaagghhh geeeeeeelllliiiiii mmaaaaaaassssssss geeeeellliiiii bangggeeeeeetttt maaaaasssssshhh geeeeliiiiiii bangeeeeetttt maaaaasssssss stoooooppp aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss... .Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....
Setelah sampe di atas karet CD nya aku gigit karet nya lalu kedua tangan ku memegang samping kanan dan kiri karet CD nya lalu aku mulai menarik CD warna pink nyaa untuk aku lepaskan. Dia pun mengerti juga dengan mengkat bokong nya ke atas untuk mempermudah celana dalam warna pink itu terlepas.
Saat sudah terlepas dari badan nya, aku buang juga tuh celana dalam warna pink tidak tahu kemana. Setelah itu aku posisikan kaki dia melebar dan aku menekuk kaki keatas atau bahas sekarang aku kangkangin kaki nya sehingga memek nya terlihat yang masih berwarna pink itu dengan dihiasi bulu memek yang tipis. Saat kepala ku mau di arahkan ke memek nya dia bertanya ke aku.
Bu jumi: mau ngapain mas.
Aku: mau jilatin memek nya sayang.
Bu jumi: apa, mas mau jilatin vaginanya.
Aku: bukan vagina sayang tapi memek nya sayang
Bu jumi: iya maksudnya, mas mau jilatin memek nya aku.
Aku: iya dong sayang emang kenapa
Bu jumi: g mau, jorok tau maassss,
Aku: udah gpp sayang g ada kata jorok buat perempuan yang aku cintai.
Bu jumi: tapi mas.....
Aku : udah g ada tapi tapian. Nikmati aja.
Karena aku memaksa akhirnya aku tertuju juga ke depan memek nya. Aku perhatikan bentar lalu aku mulai jilatan pertama dari atas dubur sampe ke atas menuju itil nya. Disitu lah di mendesah keenakan.
Bu Jum: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss geeeeliiiiiii.
Aku: geli apa enak yank, lepaskan aja jangan di tahan tahan
Bu jumi: dua dua nya masssss aaaaaaaagghhh.
Aku pun kembali menjilati memek nya wah gila si enak banget bersih memeknya dan bau nya juga wangi. Aku terus menjilati dari bawah ke atas atau dari atas kebawah. Sungguh nikmat.
Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup..Slruuup.... Slruuuuyup..Slruuup.... Slruuuuyup..
Bunyi suara saat aku jilat dan aku sedot sedot cairan memek nya.
Aaaaaaaagghhh iyaaa maaaaaaassssssss ennnnaaaakkkk banggeret terrrrrruuuuuuuussss maaaaasssssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maassssss
Namun cuma 3 menitan dia pun keluar wah cepet banget keluar nya gila
Aaaaaaaagghhh iyaaa maaaaaaassssssss ennnnaaaakkkk banggeret terrrrrruuuuuuuussss maaaaasssssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maassssss aaaaaaakuuuuuuuy mmmmmaaaaaaauuuuuu..... Keeeeeeeeellllll... Keeeeeluuuaaaarrrrr.....
Dia pun keluar untuk pertama nya untuk di hotel nya. Lalu aku sedot habis cairan cinta nya.
Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup..Slruuup.... Slruuuuyup..Slruuup.... Slruuuuyup..
Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup..Slruuup.... Slruuuuyup..Slruuup.... Slruuuuyup..
Setelah aku habiskan cairan cinta nya. Terus aku kasih waktu buat istirahat. Aku pun ambil minuman yang tadi aku beli di Alfamart. Lalu aku kasih kan ke kekasih ku Bu jumi, diminumlah air mineral itu sampe setengah botol. Aku sampe meledek nya kehausan neng begitu lah candaan ku. Setelah cukup akupun lanjut lagi. Aku pun masih bersimpuh di depan memek nya karena aku masih belum puas membuat dia orgasme lagi. Aku langsung menundukkan muka ku. Namun kali ini aku memasukan jari aku kedalam memek nya Bu jumi, langsung 2 jari aku masukin dia pun mendesah. Karena saat aku masukin aku juga jilat itil nya dia.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh maaaaasssssshhh.
Lalu aku pun tanpa buang waktu aku langsung beraksi obok obok memek nya dan aku jilatin memek nya.
Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup.... (Bunyi jilatan ku), crooook..... Crooook... Croook... Crooook .... ( Bunyi kocokan dua jari ku di dalam memek nya karena ada benturan antara tangan dengan ku dengan baha bagian dalam nya beserta karena udh banjir juga. Paduan suara yang sangat merdu
Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup.... crooook..... Crooook... Croook... Crooook .... Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup.... crooook..... Crooook... Croook... Crooook .... Slruuup.... Slruuuuyup...Slruuup.... Slruuuuyup.... crooook..... Crooook... Croook... Crooook ....
Aaaaaaaagghhh iyaaa maaaaaaassssssss ennnnaaaakkkk banggeret terrrrrruuuuuuuussss maaaaasssssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... Aaaaaaaagghhh iyaaa maaaaaaassssssss ennnnaaaakkkk banggeret terrrrrruuuuuuuussss maaaaasssssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss.......
Apa lagi dipadukan dengan suara desahan nya Bu jumi. Sungguh nikmat sekali di situ aku membutuhkan nya dua kali keluar lagi. Dan yang terakhir.
Aaaaaaaagghhh iyaaa maaaaaaassssssss ennnnaaaakkkk banggeret terrrrrruuuuuuuussss maaaaasssssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... Saaaaaayyyaaaaaangggggg... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss....Aaaaaaaagghhh maaaaaaassssssss....... aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaaaasssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maassssss aaaaaaakuuuuuuuy mmmmmaaaaaaauuuuuu..... Keeeeeeeeellllll... Keeeeeluuuaaaarrrrr..... Laaaaagiiii...... Cret... Creet... Creeet .
Aku pun tanpa dia sia siakan langsung menyedot lagi cairan nya. Total di hotel udah 3x dia keluar. Padahal baru pake mulut dan tangan aja. Setelah habis cairan cinta nya aku seruput. Aku berdiri namun masih di atas kasur ya. Aku mencopot sisa pakaian ku yang tersisa yaitu celana boker beserta CD aku aku langsung turunin. Saat sudah keluar tongkat sakti ku. Ku lihat kekasih terbelalak melihat nya, aku pun menanyakan ke dia.
Aku : ada apa sayang kok kaget begitu.( Dia pun tanpa cangung langsung menyebutkan tongkat sakti aku. Ya walaupun masih dengan kata penis. Namun aku benerin supaya lebih enak didengar. Hehehe)
Bu jumi: itu penis nya sayang besar banget. (Sambil nunjuk ke arah selangkangan)
Aku: ini bukan penis sayang tapi kontol. Coba sebutin yang bener.
Bu jumi: iya itu kontol saya g kok besar banget.
Aku: lah emang punya suami sayang g gede segini.
Bu jumi: gak sama sekali. Bahkan kaya nya setengah nya aja gak ada. (Aku sampe kaget berrti kecil banget)
Aku : wah berrti punya suami sayang kecil ya. ( Dia hanya tersenyum, sambil menganggukan kepala)
Aku : sayang mau nyoba jilatin dan kulum ( dia pun kaget juga saat aku minta gitu. Ternyata dia belum juga melakukan sama suami beruntungnya aku. Dan diapun tidak ada penolakan namun minta ajarin karena akupun belum pernah melakukan itu. Akupun coba inget inget aja seperti video bokep yang aku lihat)
Bu jumi: hah jilat dan kulum. Bagaimana tuh mas cara nya, emang bisa.
Aku: emang saya belum pernah lakukan sama suami.
Bu jumi: belum maaasss. Cuma kocok kocok dulu sama tangan supaya berdiri.
Aku: ya udah sayang coba pertama pegang dulu lalu kocok kocok seperti sayang kocok punya si dia. ( Sambil aku majuin badan aku ke tubuh dia, sedangkan dia sudah duduk sambil bersandar di bagian kepala kasur nya ya.)
Setelah pas didepan dia, posisi nya pun kemaluan ku ada di depan muka dia. Aku pun melihat mata dia seperti takjub karena tidak berkedip sama sekali. Lalu tangan kanan dia mulai menggenggam kontol aku.
Bu jumi: gede banget mas, sampe tangan ku gak muat genggamnya ( emang si lebih sisa sedikit)
Tangan dia halus banget serius. Beruntung banget. Lalu aku minta dia mulai ngocok nya dan beeeeh enak banget gesekan telapak tangan di kontol aku dan tanpa sadar aku mulai mendesah
Aku: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh enak sayang. Sudah pinter ternyata
dia malah senyum dan makin usil, karena tidak cukup telapak tangan nya maka dia memegang dengan kedua tangan nya dan ini pun panjang nya masih tersisa beberapa cm. Wah nikmat banget sumpah dalam hati.
Aku: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh yaaaaaaankkk jangan ceeepet ceppeeet aaaaaaaagghhh.
Yah, Bu Jumi emang ngocok nya dengan cepet banget, mungkin karena gemas kali ya punya mainan baru hehehe. Untungnya aku bisa menahan nya. Setelah 5 menitan dia pun kecapean. Aku ngomong dalam hati jelas cepet cape karena ngocok nya aja cepet banget. Hehehe.

Setelah itu aku minta dia untuk menjilati kontol aku dari pucuk kontol ku sampe ke pangkal kontol ku. Saat dia menjilati nya sungguh aku hampir terbang. Semua batang ku tidak luput dari jilatan nya.
Aku: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh enak yaaaankkk terussss jilaaatttt.
Dan aku kaget ternyata tanpa ku suruh lagi dia mulai memasukan kontol aku kedalam mulut nya. Bener bener aku terbang diatas awan nih. Hehehe. Mulut nya sangat lembut dan hangat banget.
Aku: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh enak yaaaankkk hangat sekali dan lembut sekali muluuuttnya.
Aku: mainin lidah muyang didalam dn sedooot sayang seperti makan permen lolipop. Tapi jangan kena gigi ya saaayaaang, sakit soalnya.
Setelah aku ngomong begitu dia pun langsung mempraktekkan nya. Sungguh cepat belajar.
Crooooookkkk.... Crooooookkkk... Crooooookkkk... Crooook...... Crooooookkkk.... Crooooookkkk... Crooooookkkk... Crooook...... Crooooookkkk.... Crooooookkkk... Crooooookkkk... Crooook......
Suara benturan mulut dia dengan pangkal kontol aku. Sekarang tinggal aku yang mendesah keenakan.
Aku:: aaaaaaaagghhh yaaaaaaankkk nikmaaat sedoootaaaaan muuuuu aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh enaaaakk saya aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh. Iya aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh saaayaaang terrruuuuussssss aaaaaaaagghhh.
Desahan ku tiada henti, mungkin Bu jumi juga mau membuat ku keluar namun sampe 15 menitan begitu aku g keluar keluar akhirnya dia cape sendiri. Dia melepaskan kontol nya dari mulut nya dan bilang cape ke padaku.
Setelah itu aku ambil tisu buat mengelap mulut nya . Karena jujur air liur nya sampe kemana mana. Setelah bersih, aku tidurkan Bu jumi dengan posisi terlentang dan dengan kaki mengangkang setelah itu aku minta ijin untuk memasukkan kontol ku ke memek nya diapain hanya menganggukkan kepala nya lagi. Setelah dapet ijin Lalu aku posisikan tubuh ku diantara kaki nya. Dan aku posisikan kontol ku ke gerbang memek nya. Namun sebelum nya aku pegang dulu memek nya dan ternyata sudah agak kering memek nya. Karena aku udah tidak sabar untuk merasakan nya aku coba masukin dulu kontol aku ke dalam memek nya setelah aku posisikan di pintu gerbang nya. Namun beberapa kali meleset. Karena itulah aku ambil air liur ku sebanyak mungkin lalu aku oleskan ke kontol aku sampe bener bener mengkilap karena air liur ku tidak lupa juga aku kasih air liur juga di lubang memek nya. Setelah cukup, aku memposisikan kembali di depan pintu gerbang memek nya, setelah passs aku tekan dan ssllleeeeebbb akhirnya kepala ku langsung masuk dia pun mendesah keras seperti teriaaak.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh maaaaasssssshhh saaayaaang.
Setelah itu aku diamkan ada 10 detikan supaya dia nyaman. Lalu aku tarik keluar kembali kepala kontol aku namun aku masih sedikit sisakan ujung kontol ku. Setelah itu aku masukan kembali sampe kepala kontol ku. Aku melakukan itu berulang kali supaya cairan memek nya juga banyak dan memperlancar masuk nya dan yang pasti nya tidak membuat dia kesakitan. Aku terus melakukan begitu berulang kali. Walaupun hanya sebatas kepala aja dia mendesah desah keenaken.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh.... Iiiiiiiyaaaaaaaa ... Aaaaaaaagghhh iyyaaaa terrruuuuussssss.. aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... Eeeennnnaaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh... Aaaaaaaagghhh
Terus begitu desahan nya, sampe 5 menit diapun keluar untuk pertama nya saat aku coblos dengan kontol kuu. Namun saat dia orgasme aku malah memasukan kontol ku kedalam memek nya dengan mengisahkan beberapa cm karena sudah mentok ga bisa masuk lagi.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh.... Iiiiiiiyaaaaaaaa ... Aaaaaaaagghhh iyyaaaa terrruuuuussssss.. aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... Eeeennnnaaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh... Aaaaaaaagghhh ..... Ibu keeeeeluuuaaaarrrrr laggiiiiii aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh creeet crereeeet
dia keluar dan saat keluar.
Ibu jumi: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh maaaaassssuuuukkkk meenttttokkk maaaaaassssss aduuhhuuhhh koooooontooolllll nyaaaaa maaaasukkk.... Peeeeenuuuuhhhhh banggeeeeet memeeek akuuuuu maaaaasssssss.
Dia pun udah g malu lagi mengucapkan kata kata fulgar lagi. Setelah itu baru aku kasih waktu dia jeda untuk istirahat mengambil nafas nya. Namun istirahat nya ga sampe 2 menit karena takut kering. Maka nya aku mulai mengeluarkan masukan kontol ku di memek nya. Aku keluar kan sampe tersisa kepala kontol ku setelah itu aku masukan kembali secara perlahan. Namun sebelum aku mulai bereaksi untuk memajukan mundur kan. Aku memajukan badan aku dulu ke depan sampe kepala ku sejajar dengan kepala nya. Disitu lah aku cium bibir nya dan dibalas juga dengan dia. Dan baru lah saat sudah menempel bibir kita , aku mulai bereaksi memajukan mundurkan sepertinyang aku tadi bilang secara perlahan.
Aku dan Bu Jumi: eeeeeeggggggmmmmm..... Eeeennnnaaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.. eeeennnnaaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh. (Begitulah bunyi desahan kita karena mulut kita masih berciuman. )
Namun setelah mulai lancar aku mulai bangun dan aku percepat kocokan kontol ku di dalam memek nya. Dan sungguh nikmat banget desahan berpaduan kita sangat bikin nikkkkmatttt.
Aku: aaaaaaaagghhh eeeeeennnaakk yaaannnkkkk... Memek.... Saaayaaang sempiiiitttt... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... Seeeeempoiiiit baangggeeet yankkkkkk aaaaaaaagghhh....
Bu jumi: iiiiiyaaaaaa maaaaasssssss. Kkkkooonnnttooolll maaaaasssssshhh jugaaaa ennnnaaakkkk.... Geeeeeedeeeeee aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh..... Biiikiiiinn... Sesaaaaakkkk memeeeeek.. akkkuuuu maaaaaassssss aaaaaaaagghhh.... Teruuuussss.... Aaaaaahhhhh teruuuuuussss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh... Terusssss.... Iiiiiyaaaa yanngggg cepeeeet aaaaaaaagghhh..... Ibuuuu keluuuaaaarrrrrr lagggiiiii maaaaassssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh. Creeeet... Creeeett... Ceeeettt.
Dia pun keluar lagi setelah aku genjot dengan ritme cepat. Aku pun merasakan kontol aku tersiram cairan hangat. Aku pun berhenti sejenak. Lalu kedepan lagi untuk mencium bibir nya. Setelah cukup, aku bilang ke dia.
Aku: ganti posisi nya ya sayang.
Dia hanya mengikuti aja permintaan aku. Lalu aku cabut kontol nya dari memek nya. Dan saat tercabut. "Plllooookkk" suara nya begitu dan dia pun mendesah "aaaaaaaagghhh ". Lalu aku tuntun dia dan aku arahkan ke dia supaya menungging dan setelah menungging aku posisikan tubuh ku di belakang nya dan aku posisikan kontol ku dengan memek nya. Setelah passs " bleeesss" dan " aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh" desahan nya aku dan dia secara bersama sama.
Dengan posisi ini aku langsung gencarkan dengan sodokan yang sangat cepat.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.
Di terus mendesah. Di posisi ini dia keluar dua kali. Yang menuju ke dua kali nya aku memegang kedua tangan nya kebelakang dan aku tarik seperti aku mengendarai kuda.
Bu jumi: iiiiiyaaaaaa maaaaasssssss. Kkkkooonnnttooolll maaaaasssssshhh jugaaaa ennnnaaakkkk.... Geeeeeedeeeeee aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh..... Biiikiiiinn... Sesaaaaakkkk memeeeeek.. akkkuuuu maaaaaassssss aaaaaaaagghhh.... Teruuuussss.... Aaaaaahhhhh teruuuuuussss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh... Terusssss.... Iiiiiyaaaa yanngggg cepeeeet aaaaaaaagghhh..... Ibuuuu keluuuaaaarrrrrr lagggiiiii maaaaassssss aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh. Creeeet... Creeeett... Ceeeettt.
Dia keluar lagi. Namun kali ini aku tidak membuat nya dia istirahat. Aku langsung balikan lagi dia ke bawah dan aku posisikan lalu aku bllleeeeessss aku masukan lagi kontol nya kememek dia.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh...aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh...aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.
Di terus meracau keenakan atas kocokan ku. Di posisi ini pun dia keluar lagi 2x. Dan yang kedua kali nya akupun ikut keluar.
Bu jumi: aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh...aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh...aaaaaaaagghhh... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.... aaaaaaaagghhh.. terrruuuuussssss... Aaaaaaaagghhh... Maaaaasssssss.... Aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh.. mmaaaaaaassssssss... Iiiibbbuuuu maaaauuu keluuuaaaarrrrrr... Laaaaagiiii...
Aku: beeennntaaar saaaaaayyyaaaaaangggggg... Mas juuuugaaaaa maaaauuuu keeeeeluuuaaaarrrrr... Kitaaaa barengeeeen aaaajaaaa.
Bu jumi: iiiiiyaaaaaa maaaaas taaaaapiiii jaaanggaaaaan laaamaaa.. laaaamaaaa... Ibu uuuuudddd uuuudddddaaaaahhh g tahaaaaaan.
Akhirnya akupun menaikan tempo ku semakin cepat karena aku mulai di ujung tanduk. Hehehe. Dan 5 kemuudiaaan keluar juga secara bareeenggan
Aku dan Bu juumi: aaaaaaaaaaggggggghhhhhhhh keeeeeeeeellllll uaaaarrrr.. creeeeetttt. Creeeett...creeeeet (dan) crrooootttt... Croooottt. Croooot... Croooottt... Croooot... Croooot... Crrroooot...
Ada 7x aku nembak didalam memek nya. Makin basah dan makin hangat didalam. Kedua cairan cinta bergabung menjadi 1. Setelah itu akupun ambruk di atas tubuh Bu jumi dan aku blm melepaskan kontol ku. Setelah cukup lama hampir 10 menit aku lepaskan kontolnya dari dalam memek nya. "ppploook" dan "aaaaaaaagghhh" saat kontol nya terlepas dari memek nya dia juga mendesah. Walaupun kamar nya ber AC namun karena pertempuran kita berdua jadi g berasa dingin nya bahkan malah panas.
Setelah itu aku tiduran di samping nya dan memeluk dia sampe kita berdua ketiduran.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd