Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Kisah Marissa, Mahasiswi Yang Terjerumus Menjadi Budak Seks .

Esok hari nya cara berpakaian marisa yang sudah berubah dengan aurat nya yang tertutup pun hendak pergi ke kampus " wahh ga salah nih aku lihat ? " tanya teman teman marisa " hahaha kalian bisa aja , udah ah malu " kata marisa . saat berjalan menuju kelas , dia berjumpa dengan indra , Indra tak bisa berkedip sedikit pun saat berjumpa dengan marisa dan marisa hanya tersenyum .


Ya di hari itu, indra yang juga seorang dosen sekaligus seorang aparat yang sedang dibebas tugas kan dalam penyamaran dan tak ada yang tahu soal itu kecuali marissa, cukup terkesima dan hatinya luluh terpukul atas apa yang dia lakukan terhadap marisa . juga Hendi yang pernah menggauli marisa pun sangat terpesona dan menjadi segan terhadap marissa


*tringggg, sebuah chat masuk ke hp marisa " marisa, bisa keruangan saya skrg ? " isi dari chat tersebut yang merupakan sebuah chat dari indra , sesampainya diruangan , indra langsung memeluk marisa dan menitikan air mata . " maafkan aku atas yang terjadi " kata indra " Aku berjanji tak akan melakukan nya lagi padamu " lanjuutnya sambil menatap wajah marisa.


Marisa pun tersenyum " sudah gapapa yang udah terjadi biarlah terjadi aku sudah maafkan dan melupakan semuanya dan ingin menjadi lebih baik lagi kedepan nya " kata marisa " aku berjanji untuk terus menjaga kamu " kata indra " berjanjilah kau berubah tak melakukan kesalahan yng sama yang telah kau perbuat itu sudah lebih dari cukup untuk ku " kata marisa . " baik lah silahkan kamu kembali ke kelas " kata indra tersenyum .


Setelah beres kampus,marisa lalu bergegas langsung ke kosan nya " mar kamu gamau maen dulu nih ? " ajak teman-teman nya " maen kemana hmm besok lagi aja ya, hari ini orang tua aku mau berkunjung " kata marisa " oh gitu yaudah deh hatihati dijalan ya " kata temanteman nya


Marisa langsung menuju parkiran dan berpapasan dengan indra " kok buru buru sih mar ? mau kemana, mau makanmakan dulu ga ? " ajak indra " hmm enggak dulu ah pak , papa sama mama mau ke kos " ujar marisa " oh gtu ya, aku ke kos kamu jangan ? jangan panggil pak ahhh " kata indra " ehh kan masih dilingkungan kampus ini gaenak sama yang lain, hmm bebas sih kalo mau ya gapapa , lagian mama sama papa nanyain kabar kamu kok kemaren tapi kalo lagi sibuk ya gausah maksa in juga " kata marisa .


" aku gak sibuk kok, oke nanti aku nyusul ya aku beliin makanan dulu buat makan-makan juga sama camer , calon mertua hahaha " kata indra " ih bisa aja " kata marisa tersipu malu . ya dari tatakrama dan attitude memang marisa menjadi berubah drastis apakah marisa benar berubah dan bertaubat ? (simpan saja dulu pertanyaan itu hahaha )


Marisa lalu langsung masuk kedalam mobil dan bergegas menuju kosan nya , sesampainya di kos, dia membersihkan dan merapikan kos untuk menyambut kedatangan kedua orang tua nya . sedangkan indra membeli makanan sekitar 5-6 porsi untuk sebuah makan bersama dan membungkus nya lalu menyusul ke kosan marisa .


" assalamualaikum " kata indra " masuk a " kata marisa " haha dipanggil aa " kata indra " abis panggil apa, bapak ? " kata marisa ketawa " yaudah gapapa serah kamu aja " kata indra langsung menuju dapur dan menyiapkan makanan nya disebuah meja makan dan menutup nya dengan tudung saji


sambil menunggu kedua orang tuanya, mereka berdua bersantai menonton tv " orang tua kamu udah sampe mana ? " kata indra " tadi sih baru sampe xxxx sekitar satu jam atau setengah jam an lagi lah kirakira " kata marisa . Indra masih menatap wajah cantik marisa dan marisa pun masih fokus menonton tv dengan memakan cemilan nya


" kamu cantik marisa " kata indra " ih aa bisa aja " kata marisa " maafin aku ya "kata indra lalu bersender ke bahu marisa " udah gapapa lupain aja " kata dia namun entah setan apa yang menggoda mereka berdua tiba-tiba saja mereka saling menatap dan perlahan mereka berciuman , perlahan pun tangan indra mulai menjamah area payudara marisa yang tertutupi kemeja anggun nya .


Namun marisa tersadar " ahh sudah aa,aku gamau lagi lakuin dosa aku mau berubah mhh " kata marisa masih setengah tersadar atas hawa nafsu yang menguasai nya " gapapa sayang ciuman doang sama kocokin doang gadosa kali aku gatahan nih " kata indra lanjut mencium marisa . tangan marisa pun mulai meraih penis indra yang sudah menegang dan mengocok nya , tangan indra pun membuka kancing kemeja marisa dan meremasi payudara nya


saat puting payudara nya di elus oleh indra , perlahan birahi marisa pun bangkit dan hampir melupakan sebuah pendirian nya , marisa pun naik kepangkuan indra dengan tangan masih mengocok nya , saat hendak melepas celana dalam nya, dan mengarahkan penis indra tibatiba *bluggg , terdengar suara pintu mobil tertutup dan mereka tersadar "astagfirullah " kata marisa " kenapa sayang ? " kata indra


Marisa mengangkat tubuh nya dan melihat ke arah jendela " waduh mereka datang " kata marisa ke indra dan mereka segera merapikan pakaian nya dan kembali duduk menonton tv seolah tak terjadi apa-apa sebelumnya " hampir saja hufthh " kata marisa dalam batin nya " anjing kentang " gerutu dalam hati indra


" assalamualaikum " marisa lalu menghampiri mereka " walaikumsalam " kata marisa dan indra pun menyalami mereka berdua " waaah ada nak indra gimana kabarnya " kata orang tua marisa " alhamdulillah sehat pak, bapak sendiri gimana sama ibu kabarnya " tanya indra " sehat juga cuma belakangan ini kurang enak karena rindu anak kami hahaha " ujar ayahmarisa


" yasudah pah mari duduk, mau makan nih indra udah beliin makanan " kata marisa " wah bagus juga tuh kebetulan kami lelah " kata ayah marisa dan mereka menyantap makanan " wahhh enak juga nih beli dari mana nak " tanya ibu marisa " beli dari langganan bu hehe " kata indra


Setelah selesai makan mereka pun berkumpul dan bercerita sejenak " begitu sayang , papa sama mamah begitu rindu sama kamu " kata ayah marisa " iya pah, marisa juga sama namun kan baru masuk kuliah pah jd gabisa pulang dulu " kata marisa " nah maka itu papah main kesini sama mama kamu,kita cuma menginap sehari doang disini karena senin nya pah harus langsung masuk kerja " kata ayah marisa " kalo seminggu juga gapapa kok pah " kata marisa " ya kalo pun seminggu gapapa kok pak kasian marisa kan rindu orang tua nya hehe " kata indra " ya kalo papa udah ga kerja mungkin bisa cuma kan ada kewajiban " ujar ayah marisa


Singkat cerita Indra pun pamitan dan segera pulang " pak saya mau pamit pulang karena sudah hampir larut " kata indra " wah iya hatihati dijalan ya nak " kata ayah marisa


" jadi gini anak ku , untuk bulan ini dan seterusnya, uang saku kamu sama papah dipotong setengah nya karena perusahaan keluarga yang membantu perekonomian kita sedang kolaps, papah gamungkin mencuri uang rakyat demi menyelamatkan perusahaan ataupun menambah uang saku kamu, karena untuk sehari-hari saja sekarang pas-pas an " kata ayah marisa .


marisa pun tersenyum mengangguk " iya gapapa pah, asalkan kuliah marisa masih bisa papah dan mamah bayarkan sampai tuntas soal uang saku gapapa kok marisa bisa hemat " kata marisa tersenyum " kalau untuk itu insya allah papah masih bisa mencukupi dan memenuhi " kata ayah marisa " yasudah papah mamah istirahat ya udah malam " kata marisa, ya kos marisa sendiri kos kelas utama di komplek itu yang mana mempunyai 2 kamar, dapur,kamar mandi, ruang makan dan ruang tamu sudah selayaknya rumah pribadi .


Namun karena pemotongan uang saku dari ayah nya kemungkinan uang tersebut hanya cukup untuk memenuhi biaya bulanan kos nya saja mungkin juga berikut setengah bulan biaya makan yang mengharuskan marisa memutar otak untuk mendapatkan pekerjaan sampingan demi memenuhi kebutuhan nya nanti .


Pagi hari telah tiba " Sayang ayo bangun sudah pagi " kata ibu marisa " oh iya mhhh makasi mama " kata marisa lalu mereka beranjak menuju meja makan yang terdapat makanan hasil masakan sang ibunda " mhh enak sekali masakan mama dari dulu gapernah marisa ga suka " ujar marisa " ah kamu bisa aja " kata ibu marisa " iya dong , papa gitu jago milih istri hahaha " kata ayah marisa dan mereka tertawa menikmati kehangatan tersebut .


" assalamualaikum " kata radov datang ke kos marisa dan mengirimkan makanan untuk dia " walaikumsalam " kata mereka sekeluarga . " mas radov duduk dulu , ohiya mah, pah kenalin ini radov, dia guru madrasah deket sini " kata marisa " wahh seorang ustad ya haha, pantes kamu lebih alim, lebih santun ternyata lagi dekat dan terbawa positif oleh radov ya bagus bagus " kata ayah marisa " eh papa ini apa apaan si " kata marisa tersipu malu .


" ahh bisa aja bapak ini, saya hanya lulusan baru kok sama masih belajar juga " kata radov " iyaiya tapi kamu sudah membawa pengaruh positif untuk anak saya, terima kasih ya nak " ujar ayah marisa " iya pak itu karena kesadaran diri marisa aja bukan karena saya hehe, baik pak saya pamit mau berangkat mengajar , assalamluaikum " ujar radov " walaikumsalam , beruntung kau nak didekati dua pria gagah tampan yang sama baik nya " ujar ayah marisa yang tidak tau apa saja yang sudah terjadi pada putri nya tersebut belakangan ini


Setelah pukul 10, orang tua marisa pamit " papah sama mama pulang dulu ya, jaga diri kamu baik-baik " ujar ayah marisa " baik pah, hati-hati dijalan ya " kata ayah marisa lalu marisa mencium tangan kedua orang tua nya dan mereka langsung berangkat ke kota asal nya .


Sejenak marisa rebahan dan *tring, sebuah chat masuk " yang, papa sama mama kamu masih ada? " tanya indra " udah balik a, kenapa ? " tanya marisa " oh gitu kirain masih ada aku tadinya mau kesana ngirim makanan, kamu skrg ada acara gak, kita nonton yu " kata indra " hmm gaada sih, yaudah ayuuuk " kata marisa " yaudah aku jemput ya , skrg otw " ujar indra " oke aku tunggu " kata marisa lalu bergegas menyiapkan dan memakai baju, rok serta kerudung nya .


15 menit kemudian datang lah indra " halo met siang " kata indra " siang juga, mau sekarang ? " kata marisa . " bentar ah masih jam segni, bioskop kan buka nya nanti jam 12-jam 1 an " kata indra, " ini dimakan dulu ada cemilan kesukaan kamu " kata indra " waaaah makasi " kata marisa


Indra memegang tangan marisa " aku sayang kamu " kata Indra " ih apaan sih alay banget " kata marisa ketawa " serius eh , liat mataku deh kalo kamu nganggep becanda " iyaaiya percayaaa mhhhh " ketika marisa menoleh bibir nya langsung diserbu bibir Indra , bibir mereka saling berpagutan , indra membimbing tangan marisa untuk membuka celana nya dan mengocokan penisnya .


Marisa menggelengkan kepala " mhh jangan ah stop aku gamau begini " kata marisa " gapapa sayang kocokin doang gapapa kok " kata indra lanjut mencium bibir marisa , marisa pun melanjutkan mengocok penis indra, tangan indra mulai menjamah kedua payudara marisa, disingkapnya kerudung yang menghalangi dada marisa dan kedua tangan indra berusaha membuka tali bra marisa dan dengan cepat langsung berhasil .


tangan kiri indra mulai menjamah kedua payudara yang agak banyak bekas luka nya itu , puting nya dia usap, dia memilin kedua puting payudara nya bergiliran ," mhhhh " kata marisa mendesah beriringan dengan aliran nafas nya dengan tangan terus mengocok penis indra


Ketika Marisa mulai lupa daratan, tangan indra yang satu mulai menyingkap rok marisa dan mengodok isi celana dalam nya, dimasukan jari tengah dan jari manis nya dan mulai mengocok vagina nya " mhh ahh aa udah ahh mhh ahh duhhhh mmhh " kata marisa,


Akhirnya marisa yang masih mengenakan kerudung dan baju kemeja anggun nya yang sudah terbuka kancing nya tidak bisa menahan lagi birahi nya, marisa langsung ambil posisi diatas penis indra dan langsung mengarahkan penis tersebut ke vagina nya yang sudah tak tahan menahan serangan rangsangan dari indra dan blesss, langsung marisa menggenjot nya demi mengejar puncak kenikmatan yang dia inginkan dan sudah dia pendam beberapa hari ini


" ahhhh mhhh " kata marisa " tadi katanya gamau zina mhhh " kata indra " ahh gara-gara kamu nih a aku jadi gakuat nahan mhhhh, kalo aku hamil, kamu tanggung jawab nikahin aku ya mhhh ahhh " kata marisa " haha masih doyan ya kamu ewean gini yang katanya mau berubah ahhh " kata indra " abis mhhhh aa bikin akkuuu ga tahan mhh " kata marisa dan " ahhhhhh mhhh " marisa mendesah ternyata dengan cepat dia dapatkan orgasme nya .


Setelah selesai menikmati orgasme nya, marisa lanjut menggenjot penis indra kembali " ahhh aa kontolnya kok perasaan tambah gede mhhh " kata marisa " ahh perasaan kamu aja ohhh " kata indra " gimana nih ukhti yang udah mau tobat masih doyan kontol ku gak ahh " lanjutnya " ahhh ini terakhir ya a nanti gabbboleh laggi ohh " kata marisa yang birahi nya perlahan naik kembali untuk dapatkan orgasme keduanya .


" yauddah berhenti yah lepas aja udah kalo gasuka dan gaboleh lagi " kata indra mendorong marisa untuk mencabut penis indra didalam vagina nya " ihhh kamu a jangan gitu mhh " kata marisa yang enggan mencabut penis indra dari vagina nya dan terus menggenjot nya " tadikan gamau dan jangan lagi " kata indra terus menjamah payudara marisa dan memilin puting nya


" mhh serah deh ahhh tau " kata marisa cemberut sambil terus menggenjot penis indra " aku keluarin diluar ya " kata indra " jangan mhh, sayang, didalam aja biar cepet nikah dan cpet halal mhhh ahh " kata marisa dan tak lama " ahh aku mau keluar " kata indra " tahan a aku juga dikit lagi " kata marissa


namun *crotttcrottttttt , sperma indra berejakulasi namun marisa yang terlihat tak peduli dan terus mengejar orgasme keduanya masih berusaha menggenjotnya " ahhh ngilu aduh geli ahhhhhh udah mhh " kata indra kelojotan dan mendorong tubuh marissa lalu mengocok vagina marisa dengan kedua jari nya dan " ahhhhhhhhhhhhhhhhhh " *serrrrrrchhhhhh sebuah cairan menyembur dari vagina marissa dan marisa mendapatkan squirt yang membuat dia melayang dan indra pun memeluk marisa dengan kondisi rok marissa serta sofa basah oleh cairan dari vagina marissa


" ahhh kan aa mhhh aku jadi kudu mandi kan " kata marissa beranjak ke kamar mandi " bareng aja udah ayok " kata indra , " ahh jangan nanti ngentot lagi kan " kata marisa " ahh udah terlanjut basah " kata indra .


Dan didalam kamar mandi penis indra kembali menegang " yang minta nih " kata indra " ahhh udah aku gamau zina lagi dosa dan tadi yang terakhir udah ya " kata marisa " yaudah dilobang satulagi deh kan boleh ya, zina kan masukin alat kelamin ke alat kelamin lagi ini kan bukan " kata indra " hmmm bisa aja ah udah cepet " kata marisa menungging dan indra mulai melumuri baby oil ke penis nya lalu tancap gas menggenjot penis nya dan dengan cepat , sekitar 5 menit kemudian * crotttt " ahhhhhh " desah indra . " udahh yaa ? " kata marisa lalu mereka berdua mandi wajib dan marisa berdandan lalu segera mereka melaksanakan ibadah setelah itu bergegas menonton ke bioskop


Dalam perjalanan, mereka tidak menyadari ada yang mengikuti selama dalam perjalanan (hmm siapa ya kirakira ? ), sesampai nya diparkiran . mereka lalu bergandengan tangan dan langsung mengantri membeli tiket lalu menonton film aksi, didalam seperti biasa dalam gelap, mereka menonton yang awalnya pegang-pegangan tangan, sampe akhirnya marisa disuruh untuk mengocok penis nya indra karena posisi mereka diujung dan agak jauh dari orang lain saat itu


" gamau ah malu takut ketahuan " tolak marisa " gaakan sayang tenang jauh kok dari orang lain " kata indra " hmm kamu nih ya suka nya maksa " kata marisa yang akhirnya menuruti keinginan indra, marisa lalu mulai mengocok penis nya indra


Tangan indra menggrepe payudara marisa yang saat itu mengenakan krudung merah yang anggun dan menampakan kecantikan nya yang begitu luarbiasa . indra meraih kepala marisa untuk mejilati penisnya dan menggenjotnya dengan mulut marissa " bair cepet ya sayang ayo " kata indra.


Tangan indra masih terus meremasi payudara marisa sampe sekitar 5 menit kemudian *crottttcrotttcrott, tumpahlah sperma indra membasahi rongga mulut marissa " mhhhhh " marisa mengerenyitkan dahi " telen udah " kata indra ketawa sambil berbisik " kamu ini ya a gabilang bilang " kata marissa, sperma nya terasa encer oleh marissa, karena mungkin sebelumnya dia sudah 2 kali dan skrg ketiga kalinya dia menumpahkan sperma


selesai nya menonton lalu mereka bergegas pulang karena hari mulai larut . saat hendak menuju parkiran mereka berdua jalan berpegangan tangan, Namun tiba-tiba saat dekat mobil indra, *Plakkkkkkk, sebuah tamparan mendarat . Siapakah yang ditampar ? Siapa yang menampar ? karena apa ? Jawaban nya di update berikut nya :Peace: ,bersambung . . . . . . .

update di page 34 yaa
 
Terakhir diubah:
Ayo Hu update...
Marissa nya disiksa lg..., puting nya khan blm diiket trs dijepit trs ditarik jepitan nya sampe lepas dr puting nya...
Trs puting nya jg blm diperah spt merah susu sapi...
Ayo Hu update, siksa Marissa nya sampe sakit2x nikmat, orgasme deh....
 
Esok hari nya cara berpakaian marisa yang sudah berubah dengan aurat nya yang tertutup pun hendak pergi ke kampus " wahh ga salah nih aku lihat ? " tanya teman teman marisa " hahaha kalian bisa aja , udah ah malu " kata marisa . saat berjalan menuju kelas , dia berjumpa dengan indra , Indra tak bisa berkedip sedikit pun saat berjumpa dengan marisa dan marisa hanya tersenyum .


Ya di hari itu, indra yang juga seorang dosen sekaligus seorang aparat yang sedang dibebas tugas kan dalam penyamaran dan tak ada yang tahu soal itu kecuali marissa, cukup terkesima dan hatinya luluh terpukul atas apa yang dia lakukan terhadap marisa . juga Hendi yang pernah menggauli marisa pun sangat terpesona dan menjadi segan terhadap marissa


*tringggg, sebuah chat masuk ke hp marisa " marisa, bisa keruangan saya skrg ? " isi dari chat tersebut yang merupakan sebuah chat dari indra , sesampainya diruangan , indra langsung memeluk marisa dan menitikan air mata . " maafkan aku atas yang terjadi " kata indra " Aku berjanji tak akan melakukan nya lagi padamu " lanjuutnya sambil menatap wajah marisa.


Marisa pun tersenyum " sudah gapapa yang udah terjadi biarlah terjadi aku sudah maafkan dan melupakan semuanya dan ingin menjadi lebih baik lagi kedepan nya " kata marisa " aku berjanji untuk terus menjaga kamu " kata indra " berjanjilah kau berubah tak melakukan kesalahan yng sama yang telah kau perbuat itu sudah lebih dari cukup untuk ku " kata marisa . " baik lah silahkan kamu kembali ke kelas " kata indra tersenyum .


Setelah beres kampus,marisa lalu bergegas langsung ke kosan nya " mar kamu gamau maen dulu nih ? " ajak teman-teman nya " maen kemana hmm besok lagi aja ya, hari ini orang tua aku mau berkunjung " kata marisa " oh gitu yaudah deh hatihati dijalan ya " kata temanteman nya


Marisa langsung menuju parkiran dan berpapasan dengan indra " kok buru buru sih mar ? mau kemana, mau makanmakan dulu ga ? " ajak indra " hmm enggak dulu ah pak , papa sama mama mau ke kos " ujar marisa " oh gtu ya, aku ke kos kamu jangan ? jangan panggil pak ahhh " kata indra " ehh kan masih dilingkungan kampus ini gaenak sama yang lain, hmm bebas sih kalo mau ya gapapa , lagian mama sama papa nanyain kabar kamu kok kemaren tapi kalo lagi sibuk ya gausah maksa in juga " kata marisa .


" aku gak sibuk kok, oke nanti aku nyusul ya aku beliin makanan dulu buat makan-makan juga sama camer , calon mertua hahaha " kata indra " ih bisa aja " kata marisa tersipu malu . ya dari tatakrama dan attitude memang marisa menjadi berubah drastis apakah marisa benar berubah dan bertaubat ? (simpan saja dulu pertanyaan itu hahaha )


Marisa lalu langsung masuk kedalam mobil dan bergegas menuju kosan nya , sesampainya di kos, dia membersihkan dan merapikan kos untuk menyambut kedatangan kedua orang tua nya . sedangkan indra membeli makanan sekitar 5-6 porsi untuk sebuah makan bersama dan membungkus nya lalu menyusul ke kosan marisa .


" assalamualaikum " kata indra " masuk a " kata marisa " haha dipanggil aa " kata indra " abis panggil apa, bapak ? " kata marisa ketawa " yaudah gapapa serah kamu aja " kata indra langsung menuju dapur dan menyiapkan makanan nya disebuah meja makan dan menutup nya dengan tudung saji


sambil menunggu kedua orang tuanya, mereka berdua bersantai menonton tv " orang tua kamu udah sampe mana ? " kata indra " tadi sih baru sampe xxxx sekitar satu jam atau setengah jam an lagi lah kirakira " kata marisa . Indra masih menatap wajah cantik marisa dan marisa pun masih fokus menonton tv dengan memakan cemilan nya


" kamu cantik marisa " kata indra " ih aa bisa aja " kata marisa " maafin aku ya "kata indra lalu bersender ke bahu marisa " udah gapapa lupain aja " kata dia namun entah setan apa yang menggoda mereka berdua tiba-tiba saja mereka saling menatap dan perlahan mereka berciuman , perlahan pun tangan indra mulai menjamah area payudara marisa yang tertutupi kemeja anggun nya .


Namun marisa tersadar " ahh sudah aa,aku gamau lagi lakuin dosa aku mau berubah mhh " kata marisa masih setengah tersadar atas hawa nafsu yang menguasai nya " gapapa sayang ciuman doang sama kocokin doang gadosa kali aku gatahan nih " kata indra lanjut mencium marisa . tangan marisa pun mulai meraih penis indra yang sudah menegang dan mengocok nya , tangan indra pun membuka kancing kemeja marisa dan meremasi payudara nya


saat puting payudara nya di elus oleh indra , perlahan birahi marisa pun bangkit dan hampir melupakan sebuah pendirian nya , marisa pun naik kepangkuan indra dengan tangan masih mengocok nya , saat hendak melepas celana dalam nya, dan mengarahkan penis indra tibatiba *bluggg , terdengar suara pintu mobil tertutup dan mereka tersadar "astagfirullah " kata marisa " kenapa sayang ? " kata indra


Marisa mengangkat tubuh nya dan melihat ke arah jendela " waduh mereka datang " kata marisa ke indra dan mereka segera merapikan pakaian nya dan kembali duduk menonton tv seolah tak terjadi apa-apa sebelumnya " hampir saja hufthh " kata marisa dalam batin nya " anjing kentang " gerutu dalam hati indra


" assalamualaikum " marisa lalu menghampiri mereka " walaikumsalam " kata marisa dan indra pun menyalami mereka berdua " waaah ada nak indra gimana kabarnya " kata orang tua marisa " alhamdulillah sehat pak, bapak sendiri gimana sama ibu kabarnya " tanya indra " sehat juga cuma belakangan ini kurang enak karena rindu anak kami hahaha " ujar ayahmarisa


" yasudah pah mari duduk, mau makan nih indra udah beliin makanan " kata marisa " wah bagus juga tuh kebetulan kami lelah " kata ayah marisa dan mereka menyantap makanan " wahhh enak juga nih beli dari mana nak " tanya ibu marisa " beli dari langganan bu hehe " kata indra


Setelah selesai makan mereka pun berkumpul dan bercerita sejenak " begitu sayang , papa sama mamah begitu rindu sama kamu " kata ayah marisa " iya pah, marisa juga sama namun kan baru masuk kuliah pah jd gabisa pulang dulu " kata marisa " nah maka itu papah main kesini sama mama kamu,kita cuma menginap sehari doang disini karena senin nya pah harus langsung masuk kerja " kata ayah marisa " kalo seminggu juga gapapa kok pah " kata marisa " ya kalo pun seminggu gapapa kok pak kasian marisa kan rindu orang tua nya hehe " kata indra " ya kalo papa udah ga kerja mungkin bisa cuma kan ada kewajiban " ujar ayah marisa


Singkat cerita Indra pun pamitan dan segera pulang " pak saya mau pamit pulang karena sudah hampir larut " kata indra " wah iya hatihati dijalan ya nak " kata ayah marisa


" jadi gini anak ku , untuk bulan ini dan seterusnya, uang saku kamu sama papah dipotong setengah nya karena perusahaan keluarga yang membantu perekonomian kita sedang kolaps, papah gamungkin mencuri uang rakyat demi menyelamatkan perusahaan ataupun menambah uang saku kamu, karena untuk sehari-hari saja sekarang pas-pas an " kata ayah marisa .


marisa pun tersenyum mengangguk " iya gapapa pah, asalkan kuliah marisa masih bisa papah dan mamah bayarkan sampai tuntas soal uang saku gapapa kok marisa bisa hemat " kata marisa tersenyum " kalau untuk itu insya allah papah masih bisa mencukupi dan memenuhi " kata ayah marisa " yasudah papah mamah istirahat ya udah malam " kata marisa, ya kos marisa sendiri kos kelas utama di komplek itu yang mana mempunyai 2 kamar, dapur,kamar mandi, ruang makan dan ruang tamu sudah selayaknya rumah pribadi .


Namun karena pemotongan uang saku dari ayah nya kemungkinan uang tersebut hanya cukup untuk memenuhi biaya bulanan kos nya saja mungkin juga berikut setengah bulan biaya makan yang mengharuskan marisa memutar otak untuk mendapatkan pekerjaan sampingan demi memenuhi kebutuhan nya nanti .


Pagi hari telah tiba " Sayang ayo bangun sudah pagi " kata ibu marisa " oh iya mhhh makasi mama " kata marisa lalu mereka beranjak menuju meja makan yang terdapat makanan hasil masakan sang ibunda " mhh enak sekali masakan mama dari dulu gapernah marisa ga suka " ujar marisa " ah kamu bisa aja " kata ibu marisa " iya dong , papa gitu jago milih istri hahaha " kata ayah marisa dan mereka tertawa menikmati kehangatan tersebut .


" assalamualaikum " kata radov datang ke kos marisa dan mengirimkan makanan untuk dia " walaikumsalam " kata mereka sekeluarga . " mas radov duduk dulu , ohiya mah, pah kenalin ini radov, dia guru madrasah deket sini " kata marisa " wahh seorang ustad ya haha, pantes kamu lebih alim, lebih santun ternyata lagi dekat dan terbawa positif oleh radov ya bagus bagus " kata ayah marisa " eh papa ini apa apaan si " kata marisa tersipu malu .


" ahh bisa aja bapak ini, saya hanya lulusan baru kok sama masih belajar juga " kata radov " iyaiya tapi kamu sudah membawa pengaruh positif untuk anak saya, terima kasih ya nak " ujar ayah marisa " iya pak itu karena kesadaran diri marisa aja bukan karena saya hehe, baik pak saya pamit mau berangkat mengajar , assalamluaikum " ujar radov " walaikumsalam , beruntung kau nak didekati dua pria gagah tampan yang sama baik nya " ujar ayah marisa yang tidak tau apa saja yang sudah terjadi pada putri nya tersebut belakangan ini


Setelah pukul 10, orang tua marisa pamit " papah sama mama pulang dulu ya, jaga diri kamu baik-baik " ujar ayah marisa " baik pah, hati-hati dijalan ya " kata ayah marisa lalu marisa mencium tangan kedua orang tua nya dan mereka langsung berangkat ke kota asal nya .


Sejenak marisa rebahan dan *tring, sebuah chat masuk " yang, papa sama mama kamu masih ada? " tanya indra " udah balik a, kenapa ? " tanya marisa " oh gitu kirain masih ada aku tadinya mau kesana ngirim makanan, kamu skrg ada acara gak, kita nonton yu " kata indra " hmm gaada sih, yaudah ayuuuk " kata marisa " yaudah aku jemput ya , skrg otw " ujar indra " oke aku tunggu " kata marisa lalu bergegas menyiapkan dan memakai baju, rok serta kerudung nya .


15 menit kemudian datang lah indra " halo met siang " kata indra " siang juga, mau sekarang ? " kata marisa . " bentar ah masih jam segni, bioskop kan buka nya nanti jam 12-jam 1 an " kata indra, " ini dimakan dulu ada cemilan kesukaan kamu " kata indra " waaaah makasi " kata marisa


Indra memegang tangan marisa " aku sayang kamu " kata Indra " ih apaan sih alay banget " kata marisa ketawa " serius eh , liat mataku deh kalo kamu nganggep becanda " iyaaiya percayaaa mhhhh " ketika marisa menoleh bibir nya langsung diserbu bibir Indra , bibir mereka saling berpagutan , indra membimbing tangan marisa untuk membuka celana nya dan mengocokan penisnya .


Marisa menggelengkan kepala " mhh jangan ah stop aku gamau begini " kata marisa " gapapa sayang kocokin doang gapapa kok " kata indra lanjut mencium bibir marisa , marisa pun melanjutkan mengocok penis indra, tangan indra mulai menjamah kedua payudara marisa, disingkapnya kerudung yang menghalangi dada marisa dan kedua tangan indra berusaha membuka tali bra marisa dan dengan cepat langsung berhasil .


tangan kiri indra mulai menjamah kedua payudara yang agak banyak bekas luka nya itu , puting nya dia usap, dia memilin kedua puting payudara nya bergiliran ," mhhhh " kata marisa mendesah beriringan dengan aliran nafas nya dengan tangan terus mengocok penis indra


Ketika Marisa mulai lupa daratan, tangan indra yang satu mulai menyingkap rok marisa dan mengodok isi celana dalam nya, dimasukan jari tengah dan jari manis nya dan mulai mengocok vagina nya " mhh ahh aa udah ahh mhh ahh duhhhh mmhh " kata marisa,


Akhirnya marisa yang masih mengenakan kerudung dan baju kemeja anggun nya yang sudah terbuka kancing nya tidak bisa menahan lagi birahi nya, marisa langsung ambil posisi diatas penis indra dan langsung mengarahkan penis tersebut ke vagina nya yang sudah tak tahan menahan serangan rangsangan dari indra dan blesss, langsung marisa menggenjot nya demi mengejar puncak kenikmatan yang dia inginkan dan sudah dia pendam beberapa hari ini


" ahhhh mhhh " kata marisa " tadi katanya gamau zina mhhh " kata indra " ahh gara-gara kamu nih a aku jadi gakuat nahan mhhhh, kalo aku hamil, kamu tanggung jawab nikahin aku ya mhhh ahhh " kata marisa " haha masih doyan ya kamu ewean gini yang katanya mau berubah ahhh " kata indra " abis mhhhh aa bikin akkuuu ga tahan mhh " kata marisa dan " ahhhhhh mhhh " marisa mendesah ternyata dengan cepat dia dapatkan orgasme nya .


Setelah selesai menikmati orgasme nya, marisa lanjut menggenjot penis indra kembali " ahhh aa kontolnya kok perasaan tambah gede mhhh " kata marisa " ahh perasaan kamu aja ohhh " kata indra " gimana nih ukhti yang udah mau tobat masih doyan kontol ku gak ahh " lanjutnya " ahhh ini terakhir ya a nanti gabbboleh laggi ohh " kata marisa yang birahi nya perlahan naik kembali untuk dapatkan orgasme keduanya .


" yauddah berhenti yah lepas aja udah kalo gasuka dan gaboleh lagi " kata indra mendorong marisa untuk mencabut penis indra didalam vagina nya " ihhh kamu a jangan gitu mhh " kata marisa yang enggan mencabut penis indra dari vagina nya dan terus menggenjot nya " tadikan gamau dan jangan lagi " kata indra terus menjamah payudara marisa dan memilin puting nya


" mhh serah deh ahhh tau " kata marisa cemberut sambil terus menggenjot penis indra " aku keluarin diluar ya " kata indra " jangan mhh, sayang, didalam aja biar cepet nikah dan cpet halal mhhh ahh " kata marisa dan tak lama " ahh aku mau keluar " kata indra " tahan a aku juga dikit lagi " kata marissa


namun *crotttcrottttttt , sperma indra berejakulasi namun marisa yang terlihat tak peduli dan terus mengejar orgasme keduanya masih berusaha menggenjotnya " ahhh ngilu aduh geli ahhhhhh udah mhh " kata indra kelojotan dan mendorong tubuh marissa lalu mengocok vagina marisa dengan kedua jari nya dan " ahhhhhhhhhhhhhhhhhh " *serrrrrrchhhhhh sebuah cairan menyembur dari vagina marissa dan marisa mendapatkan squirt yang membuat dia melayang dan indra pun memeluk marisa dengan kondisi rok marissa serta sofa basah oleh cairan dari vagina marissa


" ahhh kan aa mhhh aku jadi kudu mandi kan " kata marissa beranjak ke kamar mandi " bareng aja udah ayok " kata indra , " ahh jangan nanti ngentot lagi kan " kata marisa " ahh udah terlanjut basah " kata indra .


Dan didalam kamar mandi penis indra kembali menegang " yang minta nih " kata indra " ahhh udah aku gamau zina lagi dosa dan tadi yang terakhir udah ya " kata marisa " yaudah dilobang satulagi deh kan boleh ya, zina kan masukin alat kelamin ke alat kelamin lagi ini kan bukan " kata indra " hmmm bisa aja ah udah cepet " kata marisa menungging dan indra mulai melumuri baby oil ke penis nya lalu tancap gas menggenjot penis nya dan dengan cepat , sekitar 5 menit kemudian * crotttt " ahhhhhh " desah indra . " udahh yaa ? " kata marisa lalu mereka berdua mandi wajib dan marisa berdandan lalu segera mereka melaksanakan ibadah setelah itu bergegas menonton ke bioskop


Dalam perjalanan, mereka tidak menyadari ada yang mengikuti selama dalam perjalanan (hmm siapa ya kirakira ? ), sesampai nya diparkiran . mereka lalu bergandengan tangan dan langsung mengantri membeli tiket lalu menonton film aksi, didalam seperti biasa dalam gelap, mereka menonton yang awalnya pegang-pegangan tangan, sampe akhirnya marisa disuruh untuk mengocok penis nya indra karena posisi mereka diujung dan agak jauh dari orang lain saat itu


" gamau ah malu takut ketahuan " tolak marisa " gaakan sayang tenang jauh kok dari orang lain " kata indra " hmm kamu nih ya suka nya maksa " kata marisa yang akhirnya menuruti keinginan indra, marisa lalu mulai mengocok penis nya indra


Tangan indra menggrepe payudara marisa yang saat itu mengenakan krudung merah yang anggun dan menampakan kecantikan nya yang begitu luarbiasa . indra meraih kepala marisa untuk mejilati penisnya dan menggenjotnya dengan mulut marissa " bair cepet ya sayang ayo " kata indra.


Tangan indra masih terus meremasi payudara marisa sampe sekitar 5 menit kemudian *crottttcrotttcrott, tumpahlah sperma indra membasahi rongga mulut marissa " mhhhhh " marisa mengerenyitkan dahi " telen udah " kata indra ketawa sambil berbisik " kamu ini ya a gabilang bilang " kata marissa, sperma nya terasa encer oleh marissa, karena mungkin sebelumnya dia sudah 2 kali dan skrg ketiga kalinya dia menumpahkan sperma


selesai nya menonton lalu mereka bergegas pulang karena hari mulai larut . saat hendak menuju parkiran mereka berdua jalan berpegangan tangan, Namun tiba-tiba saat dekat mobil indra, *Plakkkkkkk, sebuah tamparan mendarat . Siapakah yang ditampar ? Siapa yang menampar ? karena apa ? Jawaban nya di update berikut nya :Peace: ,bersambung . . . . . . .

update di page 34 yaa
Mantap betul. Jadi lonte syariah tuh marissa.
 
Ayo Hu update...
Marissa nya disiksa lg..., puting nya khan blm diiket trs dijepit trs ditarik jepitan nya sampe lepas dr puting nya...
Trs puting nya jg blm diperah spt merah susu sapi...
Ayo Hu update, siksa Marissa nya sampe sakit2x nikmat, orgasme deh....

boleh lah nanti perlahan dimasukan kedalam alur cerita wkwkwkw

Duh aduhh..mantep.

Mulustrasinya jd akhwat nya hu

siap nanti masih milih yang bikin ngacengin suhu wkwkw

Bdsm nya tambahin suhu

boleh juga tinggal nyari jalan ke alur bdsm nya suhuu biar maknyos eheheh

Wah kayanya cewenya indra ne yg gampar

kan ceritanya, cewe nya indra itu ya marisa hu wkwkwkw
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd