Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Kisah nyata dengan tanteku

Wah ritualnya sukses berati hu? Baikan lagi dong sama papanya firda? Jatah memek berkurang, duh....
 
Nuwun ndan .critamu uapik .wong lanang kudu yo koyo sampean iku..tanggung jawab .wes gek ndang lanjut meneh ❤❤❤
 
Dii dalam perjalanan pulang aku dan tante didepan sedangkan Firda di belakang.

" Tan... Semoga apa yang sudah tante jalani dengan susah payah ini. Bisa membuahkan hasil yang diharapkan orang tua tante dan tante juga, aku akan senang kalau tante bisa seperti dulu lagi dengan Om... Kataku sambil melihat sebentar ke arah tante.

" Iya.. Tante Terima kasih banyak sudah banyak merepotkan kamu, menyita waktu kamu. Entah gimana kalau tidak ada kamu... Jawab tante

" Kan ada Firda Tan pasti akan mendampingi bunda nya lah... Iya ga Fir?? Tanyaku ke Firda

" Pasti lahh om... Cuma memang bener kalau ga ada om suasananya akan beda dan mungkin hasilnya juga begitu beda.. Jawab firda sembari
Tersenyum

" Hemm.. Hidup kadang memang aneh.." Yang ada seperti tidaak ada tetapi yang tidak tmalah nampak ada. Tan boleh ga aku minta sesuatu, termasuk kamu Fir. Tanyaku ke mereka

" Aaih.. Aihh.. Tumben amat bunda,.. Om pakai ada permintaan ke kita, biasanya juga nyosor aja.. Hehehe.. Kata Firda
" Iyaa... Emang mau apa, jangan bikin tante bingung ah??! Jawab tante

" Aku pengen kita ga langsung balik ke Jakarta tetaapi mau ajak tante sama Firda ke lembang
Aku pengen jalanin kehidupan bebas bersama kalian selama 3 hari kedepan ditengah perkebunan teh... Kataku ke mereka

" Mauu.. Mau.. Om.. Tapi maksud nya kehidupan bebas apa Om?? Tanya Firda


"Kemarin om dapat telepon, kalau Om ada kerjaan dan proyeknya bisa 2tahunan baru selesai di luar kota. Jadi sebelum om pergi pengen habis waktu sama kamu juga bunda..
Suasana tiba-tiba hening

Aku lihat perubahan wahh Firda yang tadinya ceria jadi kelihatan sedih dan tante malah meneteskan air mata. Aku segera pinggir kan mobil. Aku tatap wajah tante tidak sepatah katapun yang sanggup keluar dari mulutnya
Sambil menatap ku air mata nya semakin deras... Aku ambilkan tisu buat menghapus air matanya.

"Sudah ah.. Ga bolen nangiss... Kataku... Bukanya diam
" Huu.. Huu.... Tante ga tau gimana kalau hati tidak ada kamu... Sambil menangis tersedu. Aku lihat Firda yang biasanya tegar juga memeluk bantal sambil terisak isak tanpa suara yang keluar...

# Tante
Aku tak kuasa menahan perasaan yang tiba-tiba membuat ku marah.., emosi dan kecewa. Kenapa disaat seperti ini disaat aku membutuhkan mu untuk menguatkan aku seperti yang sudah kamu lakukan, tiba-tiba kamu harus pergi. Aku ingin melarang mu untuk pergi, aku ingin memelukmu untuk selalu didekat ku.
Entah semakin hari rasa yang ada dalam diri ku kadang tak bisa terbendung, ingin selalu didekat mu. Apakah aku sudah mulai mencintai keponakan ku???

Padahal aku pernah tidak suka atau bahkan merasa sebel setiap ketemu dia. Tatapan matanya yang suka kurang ajar menurut ku. Tatapan mata buaya penuh dengan nafsu, padahal kan aku tantenya. Aku bahkan pernah cuekin dia saat ketemu walaupun dia tersenyum dan menyapa aku.

Tetapi kini dia sudah menjadi sesuatu yang bisa menyejukkan hati ku yang gersang dengan rumah tangga ku sekarang ini. Polah tingkahmu dan perkataan mu kini yang selalu menjadikan semangat aku untuk tetap bertahan. Kamu mau berkorban dan tanggung jawab kepada aku dan anak ku. Bahkan anakku sendiri sepertinya sudah mulai merasakan seperti yang aku rasakan.. Cinta.. Ya Firda mulai mencintaimu dan aku berbagi cinta dengannya.

Bisakah kalau nanti aku harus menjalani kehidupan sehari-hari ku yang tiba-tiba tanpa ada dia... Tak kuasa air mata ku terus mengalir. Aku ingin dipelukmu sekarang, aku ingin menyadarkan Kepala ku di dadamu yang penuh dengan perhatian.. Aku lelah.. Aku yang sanggup berfikir lagi.. Sampai rasa capai itu membawa ku tertidur.

#Firda
" Om jahat.. Om jahat banget... Om tega... Om serasa sudah mematahkan sayapku yang sudah sembuh diobati nya dan sudah mulai belajar untuk terbang lagi. Om yang merawat sampai sembuh, tetapi kenapa tiba-tiba om juga yang menyakiti lagi..

Aku kecewa.. Aku menangis.. Aku ingin memukul nya sampai om tidak berdaya dan aku yang akan mengobati nya juga, sehingga aku bisa selalu berada di samping nya.

Ga om.. Aku gak akan bisa kalau harus dengan secepat ini Om harus meninggalkan aku. Aku rela berbagi rasa dengan bunda tetapi aku tidak rela kalau harus om pergi. Terserah kalau di bilang aku egois ataupun apa

Tetapi hidupku yang sudah hancur kini sudah tertata dengan senyuman dan harapan yang
Indah semenjak om bimbing aku dengan perhatian juga kasih sayang dan kini sudah hadir rasa cintaku

Aku harus bicarakan nanti sama Om.. Kalau om tega pergi dengan secepat ini berarti om juga tega melihat aku kembali seperti dulu..


Mobil berjalan dengan suasana hening. Aku pun sengaja membiarkan mereka untuk merenungkan atau mungkin membayangkan bagaimana kedepanya tanpa ada aku.. Begitu juga aku sendiri pasti akan merasa sedih, karena tiba-tiba harus menjalani keseharian tanpa mereka berdua. Mobil terus melakukan perjalanan sampai pukul 11 malam, aku baru memasuki kawasan lembang. Aku berhenti sejenak untuk istirahat sekaligus membeli keperluan buat di vila nanti

"Ayok pada bangun.. Kita beli keperluan dulu, karena selama 3 hari aku gak mau kemana mana, kita cukup di villa. Akan aku habiskan waktu itu bersama kalian.. Kataku sambil membangunkan mereka

Terlihat kedua mata tante maupun Firda kelihatan sembab karena menangis.. Setelah semua keperluan di beli dan kita makan, baru melanjutkan perjalanannya ke villa

Kurang lebih 15 menit kita memsuki area perkebunan teh yang luas dan kita sampai di villa nya. Disini aku akan jadi lelaki yang sangat beruntung bisa mendapatkan 2wanita yang cantik dan tak akan ada yang mengiranya kalau mereka adalah ibu dan anaknya. Sudah seperti kakak beradik.

"Ok.. Ok.. Sekarang barang sudah turun semua, kalau mau mandi silahkan airnya panas alami tetapi kalau mau langsung tidur ga apa. Kemaren kamu kan nanya Fir kehidupan bebas yang om maksud kan...
" Jadi begini, om pengen dan tentunya kalian juga kepengen juga menghabis kan waktu dengan aku. Aku kepengen selama kita disini tidak ada aturan antara ponakan sama tantenya atau juga kamu sama aku dan yang terpenting kamu sama bunda... Aku harapkan kita disini bisa saling mengisi atau memberi atau meminta apa yang ada dipikiran kita ga usah ada rasa malu atau sungkan. Gimana setuju???

Mereka berdua saling menatap muka antara Firda dan tante... Dan keduanya menganggukkan kepala seakan meteka tahu maksud nya Masing-masing

BERSAMBUNG
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd