DRAMA Menikmati perawan di masa SMA

[Asemeseh]

Wah, masih banyak typo Suhu... Tadinya Bi Amel, eh, tiba-tiba jadi Bi Cindy. Tadinya Bu Ita, kok ternyata jadi Bu Nery?

Ada ya? Eemmm kasi tau dong yang mana biar di edit

 

[titikpecah]

Update nihhh?

 

[Ryukage]

update dong

 

[ahmatrifai]

ane tunggu lanjutannya

 

[BanengBlue]

Mantap juga ceritanya... Lanjutin bro...

 

[ritchu]

update dong hu...

 

[ritchu]

update dong hu...

 

[H08]

Ceritanya jgn buru2 gan

 

[H08]

Ceritanya jgn buru2 gan

 

[vinautami]

mantap ini ceritanya, ts-nya aktif pula. ditunggu kelanjutannya

 

[Asemeseh]

Sorry suhu dari kemarin susah nuangin ide karena kebanyakan main game onlen wkwkw diusahain update hari ini

 

[vloenchoer]

Ditunggu update ya

 

[Asemeseh]

Part 7 : Mimpi?

Pov : Cindy dan aurel

"Kan lu sih cin aku udah firasat buruk si deron ga dikos"
"Yakan aku gatau ._."
"Yaudah dah gapapa anggap lagian sekalian olahraga rel"
"Yakan cape kali cin"
"Aku traktir makan dah" cindy menggoda aurel
"Ayukk"
"Hmm giliran gratis langsung semangat"
Akhirnya mereka pun mencari tempat makan sekitar dan makan siang.

Pov: Gue

[Hide] [/Hide]

"Dasar kamu ya kamu ya kurang hajar" tamparan keras mendarat dari guru kesayanganku di pipi kananku.

Tiba tiba aku terbangun dan kulihat aku masih berada di rumah bu nery. Kulihat dari kaca sudah agak gelap
"Apa yang terjadi, bu ner" teriakku
Tidak ada respon, namun kudengar dari arah dapur suara orang sedang memasak.
"Buu ngapain?"
"Ohh dery kamu udah bangun ya lama banget kamu tidur"
"Sorry kejadian tadi bu"
"Kejadian apa? Malah ibu yang minta maaf asal angkat kamu kekamar ibu, habis ibu kasian bangunin kamu mendingan ibu angkat aja hehee"
"Lohh? Berarti tadi cuma mimpi?",gumamku dalam hati
"Ohh iya bu gapapa enak kok dikamar ibu hehehe"
"Ehh kamu bisa masak ga der?"
"Bisa bu anak kos mah bisa apa aja hahaha"
Bu nery mencolek tanganku. Skip..

Akupun membantunya memasak, memotong sayuran, membuka kaleng ikan s*rden, menggeprek bawang dll skip. Tiba tiba aku teringat powerpoint bu nery "eh bu laptopnya udah full batraynya bu?"
"Udah tapi nanti aja kamu kerjain habis makan"
"Ahh gaenak sama suami ibu, saya juga mau kekos bu"
"Udahh disini aja suami ibu lagi bertugas diluar kota temenin ibu malam ini"
Aku pun baru mengetahui bahwa suami ibu nery adalah seorang polisi.
"Tapi buu ga enak aja, belum juga izin sama pa rt"
"Gapapa santai aja". Aku pun teringat mimpiku tadi akankah aku melakukannya?

Aku pun membantunya menggoreng s*rden, menumis sayuran, memasak nasi, aku jago masak karena dirumah sering membantu ibu memasak, skipp.
"Udah siap ni bu"
"Yaudah kamu mandi dulu, ibu mau kasi makan dedek"
"Aku ga bawa baju bu"
"Pake celana pendek aja"
Bu nery menuntunku kekamarnya dan mengambil celana pendek milik suaminya dan kaos juga.
"Nihh pake aja jangan robekin lo" candanya
"Ihh apa sih ibu"
Bu nery menyodorkan celana pendek dan kaos.
"Ehh handuk ada diluar ya"
Tanpa menghirau kata katanya aku pun langsung pergi kekamar mandi yang berada dikamar bu nery karena badanku sudah lengket lengket.
Kututup pintu, kukunci.
"Buset kamar mandi sama kamar 11 12 dah" gumamku dalam hati.
Disana terdapat bathup kecil shower dan wc duduk, lengkap seperti hotel. Kulihat ada tempat baju kotor dan pikiran nakalku pun terjadi, kulihat ada celana dalam dan bh milik guruku dan segera ku ambil.
"Buuu pinjam bathupnya yaa" teriakku dari dalam kamar mandi
"Iyaaa ada sabun cairnya ya disampingnya jangan banyak banyak"
"Oke bu"
Aku pun memakai celana ku kembali dan kembali kekamar untuk mengambil hp dan secepat kilat kembali kekamar mandi. Kicari fesbuk bu nery kucari fotonya yang paling seksi dan. Aku ambil bh bu nery ku isap dalam dalam
"Wangii" gumamku, tak lupa kolornya juga.
Mulai kucocokkan kontolku sambil melihat foto bu nery. Aku pun duduk di wc duduknya kuletakkan hp ku di pahaku dan sambil mengocok aku menggigit bhnya dan kubayangkan aku sedang berada di mimpiku tadi
"Mmmhhh" aku pun mulai mendesah
Cukup lama aku mengocok dan sudah kerasa sperma akan keluar, kucepatkan kocokanku.
Tak lama aku kontolku memuncratkan sperma dan tak sengaja aku menutupnya pakai kolornya sehingga semua sperma menempel di kolornya.
"Waduh bahaya"
Aku pun menjilat sperma yang kental dan langsung memasukkan kolor bhnya kembali dan menyelesaikan mandiku.
Tanpa kusadari aku tidak membawa handuk.
"Waduh gimana nih bisa bisa becek kamarnya" aku pun nekat meminta tolong
"Buu maaf buu tolongg ambil handukk",teriakku
Tidak ada respon, aku pun mencari ide dengan membuka tempat kain kotor siapa tau ada handuk. Tiba tiba pintu digedor gedor.
"Der ini handuk"
"Ehh bu oke"
Aku pun membuka pintu.
"Nih handuk, duhhh itu kenapa kain diberantakin?"
"Waduh gawat"gumamku dalam hati.
"Ehh tadi kirain ibu ga denger, aku nyari cara lain deh hehehe"
"Yaudah cepet pakai baju ibu mau rapiin."
Aku pun langsung mengelap badanku dan memakai baju.
"Kamu lanjutin gih kasi makan anak ibu, ibu mau nyuci sekalian"
"Oke bu"
"Ehh kamu di luar sekolah jangan panggil bu deh kaya ibu kamu aja panggil kak aja ya"
"Ehh oke kak" aku pun terheran heran

Aku pun menyupai makan anak bu nery dan memberikannya susu tak lama dan tak lama udah tidur dedeknya udah bobo.
Aku pun menyusul bu nery dikamar mandi
"Bu dedeknya udah bobo tu"
"Cepat banget, yaudah ayo makan udah jam 7 juga nih "
"Oke bu"
"Kok manggil ibu lagi sih._."
"Ehh iya kakk abis janggal sih"
"Aku baru 24 tahun lo kan kakak kamu juga kan walaupun udah status nikah"
"Iya deh kak"
Aku pun menurut saja ntah apa maksudnya.

Kami pun menyantap makanan yang telah kami masak.
"Enak juga masakan kamu der"
"Ahh kan aku cuma oseng oseng aja kak"
"Hahha iya juga ya"
"Bumbunya juga kakak yang siapin"
Kami pun menyelesaikan makanan dan langsung aku mencari laptop bu nery dan rupanya berada dimeja kamar.
"Kak aku kerjain yaa"
"Oke oke"
Aku pun mulai mengetik, sangat banyak yang harus kukerjakan. Setelah sudah beberapa slide aku kerjain bu nery tiba tiba datang, dan sontak aku tiba tiba dejavu karena kulihat bu nery menggenakan daster yang ia gunakan saat aku mimpi.
"Udah siap"
"Belum kak baru setengah"
"Yaudah kakak nonton tv ya"
Bu nery tidur di kasur menghidupkan tv dan ia memainkan hpnya. Tak lama ia menelfon. Kulihat ia senyum senyum dengan hpnya yang samar samar kudengar mereka mengobrolkan tentang kesibukannya ketika suaminya pergi. Kadang suaranya berbisik kadang ia tertawa keras, hampir setengah jam dan kulihat jam sudah menunjukkan jam 9 aku sudah selesai mengerjakan powerpoint bu nery masih menelfon, aku pun menutup laptop dan mengisyaratkan sudah selesai ke bu nery. Bu nery mengisyaratkan tunggu sebentar dan ia menutup telfonnya.
"Udah siap der?"
"Iya bu eh kak, saya pulang ya"
"Kan udah dibilang temenin malam ini kakak takut"
"Hmmm, saya tidur dimana kak?"
"Sini kasur kakak aja kan gede ni muat berdua"
Tiba tiba pintu depan terdengar ada seorang seperti mengetuk pintu.
"Buka tolong der kakak udah males"
Aku pun berlari membuka pintu dan membuka pintu, dan kulihat wanita cantik didepanku yang kukenal ia adalah guru biologi ketika aku smp
[Hide] [/Hide]
"Ehh derry,bu nerynya ada dirumah?"
"Ada bu"
Tak lama bu nery sudah dibelakang ku saja
"Ehh sinta ayo masuk"
Bu sinta pun masuk, dan tanpa basa basi aku meninggalkan mereka diruang tamu dan masuk kekamar. Aku pun tanpa segan segan langsung lompat kekasur dan memainkan hpku. Aku pun membuka forum kesayangan dan melihat postingan orang terkadang membaca cerita yang membuat kontolku naik. Tak lama bu sinta masuk kekamar memanggilku
"Eh der masakin ibu dongg laper"
Aku pun kaget dan langsung menutup hpku dan menutup kontolku, karena aku tidak memakai kolor sehingga tegakannya terpampang jelas
"Maaf bu"
"Kenapa kamu ga bisa? Tapi kata bu nery kamu jago masak, setidaknya mie aja deh"
"Huh semoga bu sinta tidak melihat kontolku"gumamku dalam hati.

Aku pun mengiyakan dan langsung menuju kedapur, rupanya bu sinta mengikutiku
"Bu nery mana bu?"
"Ohh itu dia nonton diruang tamu, buatin buat kami berdua ya soalnya mau begadang."
"Oke bu"
Bu sinta tampak membuka bajunya membelakangiku dan memakai dasternya. Aku yang melihatnya jadi sange kembali aku pelototin bokongnya dan tak lama bu sinta berbalik
"Ehh masak sana, bentar deh itu apa?"
Bu sinta mendekatiku dan meraba kontolku
"Ohhh sangee ya?" Godanya.
Tak lama bu sinta membuka celanaku.
"Wahh kok gapake kolor?"
"Buu nanti bu nery liat;"
Bu sinta langsung melahap kontolku.
"Buuuu ahhh jangannn disini"
Bu sinta melepaskan kontolku.
"Yaudah masak sana"
Bu sinta meninggalkanku. Aku pun heran apa yang dilakukannya.
Aku pun memasak mienya dan sesudah masak, langsung kubawa keruang tamu
"Ini bu mie nya"
Aku pun lari kekamar.
Karena takut dilapor ke bu nery aku langsung tidur saja.

Ketika aku tidur kurasa ada yang aneh di kontolku dan kulihat bu sinta sedang megemut kontolku, kulihat jam menunjukkan jam 1 pagi dan bunery sedang tidur di ujung kasur. Aku pun langsung tersadarkan karena isapannya semakin kuat. Karena aku sange dibuatnya akupun melepaskan kepalanya dari kontolku dan membaringkan bu sinta ke lantai. Langsung ku lihat memeknya sudah tidak dibungkus lagi dan langsung kugigit kelentitnya
"Ahhhhh derr ehmmm"
"Bu pelan pelan aja teriaknya"
Kujilati memeknya sampai kedalam.
Karena sudah sange aku langsung memasukkan kontolku ke memeknya
"Der jangan dilantai dingin"
Bu sinta langsung naik kekasur
Aku yang sudah sange mengiyakan saja perkataannya dan memasukkan kembali kontolku. Sangat sempit kurasakan memeknya karena dia yang kutau baru menikah 5 bulan lalu. Umurnya setara dengan bu nery.
"Uhhh derr kontollmu gede juga"
"Besar mana bu sama suami ibu?"
"Kamuu laahh ahh, ganyangka kamu udah segede ini"
Aku pun menunggingkan bu sinta kemudian menggenjotnya dari belakang. Kuhiraukan bu nery yang sedang tidur.
"Ahhh ahhh derr kencengan lagii ahhhh"
Bu sinta mendesah sangat keras. Karena aku sange dibuat desahnya akupun menusuknya lebih cepat dan lebih dalam.
"Derrr gilaaaa ahhh enakkkkk"
Tiba tiba bu nery bangun
"Kann enak sin sudah aku bilang"
Aku pun kaget rupanya bu nery terbangun. Karena kulihat bu nery tidak marah malah melepaskan bajunya aku pun semakin semangat menggenjot bu sinta, tapi kali ini aku balikkan badannya kuangkat kakinya ke bahuku dan kumasukkan lagi kontolku.
"AHhhhh derrr jago banget kamu ahhh"
Tak lama bu nery datang menciumi mulutku.
"Sorry der tadi ibu nampar kamu sampai kamu pingsan hehe"
Rupanya aku tidak mimpi tetapi pingsan. Kuat juga bunery sampai aku pingsan ditamparnya.
Aku pun semakin mempercepat genjotanku dan karena aku kepo tentang squird aku mencobanya ke bu sinta.
"Bu aku squird yaa?"
"Apa itu?"
"Enak kok"
"Oke"
Bu nery tampak heran perkatanku
Aku pun tidur dan menyuruh bu sinta menindihku, aku praktekkan squird yang pernah kutonton.
"Ahhh ahhh ahgh derr pipizs "
Tak lama bu sinta mengeluarkan cairan banyak dan aku pertama kali melakukan squird.
"Behh banyak juga muncrat sin kan kotor kasurku jadinya" omel bu nery
"Yaudah der bikin aku juga kaya gitu gamau tau.
"Bentar bu, bu sinta dua kali squird aja biar ga nagih lagi nanti hehehe"
Bu sinta menepuk badanku
"Yaudah ayo"

Akupun memasukkan lagi kontolku, masih posisi sama aku dibawah dan bu sinta telentang diatasku. Aku pun memasukkan dan menggenjot lagi.
"Ahhhh derr enakk bangett"
Aku menggenjotnya sambil megusap atasan memeknya.
"Ahhh ahhh ahh derr ahhh mau pipiss lagij ahhhh"
Bu sinta langsung menggolekkan badannya dan berbaring lemas disampingku
"Ayo bu ner dah ready"
Bu nery tanpa basa basi langsung nungging.
"Ibu nungging aja"
"Oke bu"
Aku pun mendoggie bu nery. Tanpa basa basi aku langsung menggenjotnya dengan cepat.
"Emhhhh derr enakkk"
Aku pun mencambak bu nery dari belakang dan semakin mempercepat genjotanku
"Ahhh derr gilaa enakk bangett ahhh"
Tak lama aku mau keluar
"Buu mau keluar"
"Udahhh ahhh didalammm ajaa emffff sekalian perminta maafan tadi"
Akupun mempercepat genjotanku dan kurasakan cairan bu nery sudah keluar
"Buuu mau keluarr"
"Ahhh ahh ahh di dalem aja sayang"
Akhirnya aku memancarkan semportanku didalan memeknya

Bersambung...

 

[Asemeseh]

Kalo ada yang salah dikomen ya suhu maklum ketik langsung upload hehehe

 

[vloenchoer]

Mantap dah Dery dapat 3 some

 

[chal_thy]

Nunggu kelanjutannya hu,,,

 

[8005RXV]

Mantab gann, d tunggu next updatenya

 

[Kadalilang]

Lanjut om bos

 

[vloenchoer]

Mantap dah s3mua nya dibgas

 

[Samidjoss]

Nitip sendal