Hai semua, udah lama pengen cerita pengalaman dan keinginanku disini tapi nggak tau gimana mulainya, maklum newbie.
Kenalan dulu kali ya, karena tak kenal maka tak sayang, eaa Aku wanita bersuami, umur 40. Tinggal di sebuah kota kecil. Menikah ama suami udah belasan tahun dan kami punya anak. Hubunganku ama suami baik² saja, penuh gairah dan tentu saja kebutuhan selalu tercukupi walau kami bukan orkay. Aku tadinya nggak paham tentang dunia underground kayak gini, maklum aku tinggal di kota kecil dan hidupku ya lurus² aja, walau nggak lurus² amat.
Awal mula aku berselancar di DU ini sejak Covid kemarin, karena emang nggak tau mau ngapain, aku emang seneng baca² novel romantis kemudian aku nemu salah satu aplikasi baca gitu, dan kebetulan aktif di aplikasi itu, maka aku masuklah ke salah satu grup di aplikasi t*legram. Sejak saat itu aku kayak nemuin dunia lain yang seru, hampir tiap saat aku pantengin tuh grup, mulai dari bahas masalah hidup, pacar, suami ampe masalah sex. Bagi aku ini hal baru, karena hal² kayak gini masih tabu ditempat aku tinggal, dan kebetulan aku nggak punya temen deket yang bener² bisa diajak curhat apa aja apalagi masalah sex.
Singkat cerita aku cukup terlena dengan circle ini, karena kita bisa bebas, bisa terbuka, dan nggak perlu khawatir bakal ada yang mendugje karena kita nggak kenal secara real life, karena memang suami dan aku cukup dikenal ditempatku, apalagi sang suami tercinta.
Seiring berjalannya waktu, aku udah berani chat² yang menjurus ke hal² berbau sex, udah berani kirim pap (kalau kata gen z) dan mgkin bagi orang lain itu B aja, tapi bagi aku itu udah luar biasa. Dan nggak bisa dipungkiri aku menikmati semuanya, pujian² itu, kata² yang bisa membuat aku melayang, dan bisa bikin aku basah aku bahkan udah kirim foto² vulgar ke beberapa orang dan merasa senang kalau fotoku dijadiin bahan buat onani, aku bahkan suka dikirimin vidoe mereka cum karena pakai fotoku. Dan yah sisi positifnya aku bisa making love ama suami dengan penuh gairah karena membayangkan hal² tsb.
Capek juga ngetiknya :*( aku lanjut lagi deh. Maap kalau ceritanya kurang seru, aku pengen berbagi aja.
Kenalan dulu kali ya, karena tak kenal maka tak sayang, eaa Aku wanita bersuami, umur 40. Tinggal di sebuah kota kecil. Menikah ama suami udah belasan tahun dan kami punya anak. Hubunganku ama suami baik² saja, penuh gairah dan tentu saja kebutuhan selalu tercukupi walau kami bukan orkay. Aku tadinya nggak paham tentang dunia underground kayak gini, maklum aku tinggal di kota kecil dan hidupku ya lurus² aja, walau nggak lurus² amat.
Awal mula aku berselancar di DU ini sejak Covid kemarin, karena emang nggak tau mau ngapain, aku emang seneng baca² novel romantis kemudian aku nemu salah satu aplikasi baca gitu, dan kebetulan aktif di aplikasi itu, maka aku masuklah ke salah satu grup di aplikasi t*legram. Sejak saat itu aku kayak nemuin dunia lain yang seru, hampir tiap saat aku pantengin tuh grup, mulai dari bahas masalah hidup, pacar, suami ampe masalah sex. Bagi aku ini hal baru, karena hal² kayak gini masih tabu ditempat aku tinggal, dan kebetulan aku nggak punya temen deket yang bener² bisa diajak curhat apa aja apalagi masalah sex.
Singkat cerita aku cukup terlena dengan circle ini, karena kita bisa bebas, bisa terbuka, dan nggak perlu khawatir bakal ada yang mendugje karena kita nggak kenal secara real life, karena memang suami dan aku cukup dikenal ditempatku, apalagi sang suami tercinta.
Seiring berjalannya waktu, aku udah berani chat² yang menjurus ke hal² berbau sex, udah berani kirim pap (kalau kata gen z) dan mgkin bagi orang lain itu B aja, tapi bagi aku itu udah luar biasa. Dan nggak bisa dipungkiri aku menikmati semuanya, pujian² itu, kata² yang bisa membuat aku melayang, dan bisa bikin aku basah aku bahkan udah kirim foto² vulgar ke beberapa orang dan merasa senang kalau fotoku dijadiin bahan buat onani, aku bahkan suka dikirimin vidoe mereka cum karena pakai fotoku. Dan yah sisi positifnya aku bisa making love ama suami dengan penuh gairah karena membayangkan hal² tsb.
Capek juga ngetiknya :*( aku lanjut lagi deh. Maap kalau ceritanya kurang seru, aku pengen berbagi aja.
Terakhir diubah: