Tips and Trick
Manusia itu punya yang namanya
AURA, persis sama seperti yang suhu suhu lihat di dunia game ataupun novel novel fantasy (yang ane yakin klo author" ini juga bisa lihat ataupun melakukan studi banding untuk bisa memahami tentang AURA ini)
Seperti yang udah pernah ane bahas sebelumnya, manusia, hewan, tumbuhan, jin dan jenis lainnya itu mempunyai satu FREKUENSI yang berbeda beda, sehingga setiap makhluk hidup tidak punya kesamaan dan pemahaman mendalam tentang satu sama lain
Yang artinya mereka punya cara "hidup" mereka sendiri, sehingga di waktu normal manusia khususnya tidak akan bisa memahami makhluk lainnya
Dan dibeberapa kesempatan, manusia terlahir memiliki FREKUENSI yang berbeda yang artinya bisa saja mereka mempunyai FREKUENSI yang sama dengan makhluk seperti hewan, tumbuhan bahkan Jin/setan dan berakhir dengan mempunyai satu hubungan yang saling terkait entah itu simbiosis mutualisme atau bersifat parasitisme
Untuk mempermudah memahami FREKUENSI, kita ambil contoh RADIO, saat kita tidak menemukan frekuensi yang tepat, maka kita tidak akan dapat mendengar suara dari Radio, begitu pula sebaliknya, saat kita menemukan frekuensi yang tepat maka kita bisa mendengar Radio tersebut.
Kembali lagi ke pembahasan soal AURA, setiap manusia mempunyai warna aura yang berbeda yang artinya mereka terlahir dengan kelebihan dan kekurangan masing masing, ada yang unggul saat beradaptasi, ada yang unggul saat sendirian dsb
Bukankah itu bisa dipelajari? Bisa tapi ga maksimal dan ga akan bisa mengungguli orang yang memang punya dasar Aura yang kuat tentang satu hal, contoh : manusia bisa saja belajar cara untuk berkelahi, tapi tidak akan bisa mengungguli orang yang memang mempunyai Aura yang kuat tentang itu (dalam hal ini tidak melihat hal diluar itu misal teknik)
Nah Frekuensi disini termasuk kedalam bagian dari Aura yang artinya Frekuensi dari makhluk lain bisa mempengaruhi Aura kita
Mungkin yang masih awam, biasanya kalau ada teman atau siapa bilang kok aura mu keliatan gelap?, wah auranya kelihatan cerah blablabla mungkin akan bertanya maksud dari perkataan mereka?
Terus apakah ada perbedaan dari keduanya?
Ane bakalan jawab Ada dan bisa mempengaruhi hidup juga
Aura gelap ini biasanya disebabkan oleh Makhluk tak kasat mata yang menempel di kita (bukan khodam ya), kenapa bisa menempel? Makhluk tak kasat mata ini juga butuh makan untuk beraktifitas, makanan mereka berbeda karena tak berwujud seperti Energi
Pernah kah suhu suhu menahan amarah? emosi? Tangis? Nafsu? dan energi lainnya
Dan sekarang bayangkan jika Energi itu suhu suhu sekalian tahan dan tidak dibuang, lantas bakalan kemana? ya akhirnya jadi makanan "mereka", dan akhirnya Menempel karena merasa mereka diberi makanan
Efeknya?
Selain membuat aura gelap yang membuat kita lebih sering menghisap energi negatif dari sekitar seperti contohnya Kita jadi gampang menjadi target kejahatan, orang melihat kita lebih berat ke arah kejelekan kita atau banyak yang tiba tiba ga
suka, dipandang remeh dll
Efek lainnya akan mudah mengalami gesekan energi, yang artinya kita akan menjadi sangat gampang lelah, sakit dll karena energi kita disedot habis oleh mereka
Ini berlaku juga untuk asmara, kerjaan dll,
Untung menghindarinya?
Cukup kuras energi kita, misal saat kita mau marah, ya marah aja, keluarkan entah itu lewat game, ke orang, ke film dll, nangis? ya nangis aja, nafsu, moody dan sebagainya juga
Kita apalagi manusia normal sudah jelas ga akan bisa menghindari hal ini, tapi sama seperti penyakit kita bisa mengobati sendiri (kalau masih belum terlalu gelap)
Jadi untuk meminimalisir hal hal negatif yang terjadi disekitar kita, alangkah baiknya kita bisa menjaga diri kita dahulu
Sekian dan sampai jumpa di T&T selanjutnya
Note : Boleh QnA dibawah