Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Nakal ? Jangan Sendiri ! (Cuckold Story)

Status
Please reply by conversation.
#3 Pijat Vitalitas Pertama Tania

Selama 4 tahun melanjutkan pacaran pasca putus tidak banyak hal terjadi karena kami disibukan penelitian dan skripsi, setelahnya kami fokus mencari pekerjaan. Namun tetap selalu ngewe dong namun selama itu fantasi ini hanya sebatas obrolan di ranjang yang tentunya sebagai pemecut birahi kami. Aku bener-bener menjelaskan fantasi ku ke Tania, mulai dari suka dan bangga kalau Tania jadi perhatiaan laki-laki lain, pengen lihat Tania ngentot sma cowo lain. Iya tapi respon Tania selalu sama, dia masih takut untu merealisasikannya. Sering kali aku selipakan candaan soal kejadian dengan Danang.

A: Yang dulu kok gk sampe ngwek sih sama Danang ? seru lo klw kamu sampe diewek hehe

T: Yee..sekarang bilang seru-seru, dulu padhal ngamoook ngamoook, sampe bikin bonyok anak orang

A: hehehe. Aneeeh aku ya, tapi ternyta banyak lo pasangan yang punya fantasi kayak aku

(memang setelah fantasi itu timbul aku banyak mencari informasi dan literatur soal fantasi ini, mulai dari cari di website, burung biru dan sampai nemu forum ini yang ternyata rame bener banyak yg punya fantasi sama)

T : Loooh masa sih ? dasar para cowo. Hmmm kalau aku sih mana mau liat kamu sma cewe lain. Kalau dari dulu kamu izinin aku ngwek sma Danang udah diobok-obok mungkin memek pacar kamu ini sama Danang. Sumpah dia nafsu banget sampe lubang pantatku dijilat-jilat sma dia, dan aku juga bener-bener sange berat waktu itu

Tentu mendengar Tania cerita membuat aku semakin birahi.

…..

Aku dan Tania akhirnya menikah, tidak menunggu lama akhirnya kami punya momongan. Fantasi -fantasi ku sedikit terlupakan dengan hadirnya anak kami yang lucu. Samapai akhirnya setelah anak ku berhenti minum Asi. Tania mulai fokus mengembalikan bentuk Badannya. Gym 5 kali seminnggu, atur pola makan dan atur body goals .Tiga tahun sudah sangat segnifikan perubahannya, malah aku lebih suka Tania yang sekarang, badan lebih kencang dan berisi, bokong semakin kencang dan bundar, perutnya juga mulai rata.

…..

Di kantor aku mendapatkan tugas untuk meninjau perkembangan proyek di Kota S, Jaraknya sekitar 3 Jam perjalanan dari Kota tempat ku tinggal. Dalam tugas ku kali ini seharusnya aku bersama atasan ku, namanun karena atasan ku rumahnya di Kota S, maka dia sudah menunggu di kota tersebut. Daripad sendirian diperjalalan aku mengajak Tania Untuk Ikut bersama ku.

A : Yang, besok temenin ya, ada tinjau proyek di S, agendanya 2 hari. Jadi nginep disana satu malam, hotel udah disiapin kantor. Adek biar dititip sama mama dulu.

T : Oke nanti aku telpon mama.

Besoknya aku berangkat bareng Tania, sampai di Kota S aku anter Tania ke Hotel dulu untuk istirahat, aku mandi dulu biar lebih segar dan langsung lanjut ke lokasi kerja.

A : Yang aku berangkat ya, kamu kalau bosen nunggu, keluar aja jalan-jalan. Belanja kek atau kulineran, soalnya gak tau nanti kelar jam berpa.

T : Iya gampang, kamu hati-hati ya

Aku langsung mengecup bibir Tania dan berpamitan.

Dilokasi kerja aku sempatkan wa Tania, menanykan Tania sedang apa, lalu Tania menjawab dia lagi diperjalanan ke salah satu mall menggunakan Gr*b car.

Tidak terasa sudah jam 7 malam, agenda kerja hari ini kelar. Aku langsung bergegas balik ke Hotel. Sesampainya di hotel aku sudah di tunggu Tania yang asik menonton Tv.

T : Kusust banget muka suami aku, mandi gih trs kita keluar cari makan

A : Iya , agak puyeng nih target nya seharusnaya 70% bulan ini tercapai, tapi realisasinya baru 60% sedangkan waktunya udh mepet banget yang.

T : Ya udah soal kerjaan dipikir besok lagi, buruan mandi sana

Kelar mandi kubuka pintu kamar mandi, kulihat Tania sedang berkaca sambil menyisir rambutnya, ternyta Tania sudah mengganti bajunya. Jeans ketat yang membentuk bongkahan pantatnya dipadukan kaos putih polos ketat dengan model crop yang sedikit memperlihatkan perut mulusnya. “Istriku memang cantik” pikir ku dalam hati. Langsung ku peluk Tania dari belakang, mengelus pinggangnya yang ramping dan halus dari sela-sela baju cropnya dan mencium tengkuk lehernya, wangi parfumnya membuat ku makin bergairah

T : Aaaaaaah nakal ya, katanya mau keluar cari makan.

A : hehe, kamu cantik sih. Jadi gemes

T : makasi sayang, aaahhhhh

Tania tersentak saat kedua tangan ku yang semula mengelus pingggangnya sekarang naik mengelus susu dan jari-jari memelintir puntingnya, aku semakin birahi mencium lehernya dari belakang, Tania membalik badannya dan langsung menciumku. Berciuman sejenak melumat lidah satu sma lain lalu Tania menggenggam penis ku yang sedari tadi sudah mengeras dibalik handuk. Tania menghentikan ciumannya

T : Nanti ya sayang, aku bakalan hajar kamu. Sekarng makan dulu yuk lapeerrr

Yaaahh kecewa deh , padahal udah sange banget. Tapi gak enak juga sih kalau ngewe kondisi laper. Akhirnya kami putuskan untuk keluar mencari makan,diperjalanan kami bercerita kegiatan kami masing-masing hari ini. Kami akhirnya sampai di tempat makan yang kami pilih, warung bebek yang cukup terkenal di kota S, sehingga ketika sampai kondisi sudah ramai. Aku duduk berhadap-hadapan dengan Tania. Dibelakang Tania, duduk beberpa bapak-bapak kantoran yang kelihatannya singgah setelah lembur bekerja. Sambil memainkan Hp ku, sesekali kulihat arah pandangan bapak-bapak tersebut yang selalu memperhatikan Tania. Jelas yang terpampang dihadpan mereka sekarang adalah pinggang mulus Tania karena ketika duduk dan sedikit membungkuk ke meja, kaos crop Tania akan naik sekitar 15 cm yang tentu akan mengekspose pinggangnya, pinggang mulus dipadukan bentuk pantat bulat yang terbungkus jeans ketat.

“kalau lagi makan lihat piringnya Pak” gerutuku dalam hati

Dan ketika melihat sekeliling aku perhatikan beberpa laki-laki yang duduk dibelakang Tania dan posisinya menghadap Tania pasti akan memperhatikan Tania. Memang sedari awal masuk ke tempat makan , pengunjung laki-laki seperti otomatis langsung melirikke arah Tania. Waaah bangga kembali kurasakan. Aku sangat suka berjalan dibelakang Tania, selain aku bisa melihat lnggokan bokongnya saat berjalan , aku juga bisa leluasa mengamati reaksi orang sekitar.

Diperjalanan balik hotel, aku bercerita ke Tania kalau pinggang ku sakit karena sepertinya hari ini terlalu lelah. Aku mengemudi selama 3 jam ke kota S, melanjutakan perjalanan dari hotel ke lokasi kerja, menghadapi pekerjaan yang melelahkan hari ini.

T : Pijat aja yang, Tanya ke staff hotelnya barang kali kenal jasa pijat yang bisa di panggil ke hotel

A : Iya deh ntar aku tanya

Sesampainya di hotel entah dari mana muncul pikiran gimana kalau Tania juga ikut dipijat, pikiran nakal ku kembali muncul nih setelah lihat Tania di warung makan tadi. Aku menyampaikan ide ku ke Tania

A : Yang kamu mau Pijat gak, biar sekalian, kamu udah lama kan gak pijat

T : Boleh, agak pegel juga hari ini yang habis jalan-jalan di mall tadi, tuh aku beli baju sma lagging buat gym, soalnya td aku liat ada fasilitas gym nya di sini

A : Iya besok pagi Gym atau renang aja kalau aku kerja , palingan jam 12 aku dah balik hotel soalnya cuman ambil laporan aja besok agendanya. Ooh ya gimana kamu pijat juga ya ?

T : Boleh deh

A : Tapi yang mijat laki-laki loh yang, gak mungkinkan aku cari cewe buat mijat aku

T : Iiiiiiih… gak boleh ! Hmmmm….mulai deh kumat nakalnya, tapi aku gak mau bugil loh ya

A : Siap senyaman kamu aja

Kulihat jam sudah pukul 10 malam aja, aku mulai berfikir kalau aku juga pijat kemungkinan sesi pijatnya Tania jam 12 malam, bisa-bisa kelar jam 2 dini hari. Sedangkan aku butuh istirahat cukup buat kerja besok dan mengemudi pulang ke kota kami.

A : Yang kamu aja deh yang pijat ya, soalnya kalau pijat berdua bisa-bisa kelar jam 2 dini hari karena harus gentian.

T : loooo. Gimana sih, kamu kan yang lebih capek kenapa aku yang dipijat

A : Gpp, capek ku bisa ilang kok nanti kalau liat kamu di jamah cowo lain hahaha

T : Nakaaalll….dasaaar, serius sayang, kamu yang lebih butuh dipijat loh apaligi bsok mengemudi lagi

Setelah bujuk rayu kulancarkan akhirnya Tania mau dipijat, bukannya menanyakan ke staff hotel tapi aku justru membuka aplikasi burung biru untuk mencari jasa pijat pasutri di kota S. Sekitar 7 orang aku hubungi, menanyakan soal tariff, jasa pijat seperti apa yang mereka tawarkan, sampai ketersediaan mereka mengirimkan foto mereka. Akhirnya aku memutuskan menggunakan jasa mas Andi karena dia juga mengirimkan sertifikat pelatihan jasa kesehatan / massage . Sekitar 45 menit aku menunggu akhirnya Andi mengabari kalau dia sudah di loby hotel. Aku pun langsung turun menjemput Andi.

A : hallo mas, aku Alex

An : Andi mas

A : Mari mas, kami di lantai 7

Kami berjabat tangan, kuperhatikan mas andi secara penampilan lumayan lah Tania gak akan kecewa. Tinggi sekitar 170 cm, badan proporsional, kulit coklat dan kelihatannya bersih, usianya sekita 33 thn 5 tahun lebih tua dari aku dan Tania. Dalam perjalanan menuju kamar

A : Asli sini mas ? Sudah lama pijat ?

An : Iya mas rumah ku sekitar sini, kalau pijat sih baru 2 thn ini

A : Mas, seperti yang aku bilang tadi di chat ya, aku gak batasi sampai mana mas, yang penting senyamannya istriku dan pinter-pinternya mas Andi aja buat istriku nyaman

An : siap mas, mau sampe main atau gimana mas ?

A : kalu mas Andi bisa bikin istri ku mau silahkan mas. Tapi bawa pengaman kan ?

An : Bawa kok mas, aku sudah jaga-jaga soalnya td mas chat gitu.

A : Siap mas, Tolong kasi yang terbaik ya mas, soalnya ini baru pertama buat istriku.

Menuju kamar aku bener-bener dekdekan , ini akan menjadi pengalaman pertama merealisasikan fantasi ku yang selama ini hanya jadi perbincangan ranjang dengan Tania. Akhirnya setelah sekitar 7 semua ini akan jadi nyata. Setelah pintu kamar dibuka kulihat Tania sudah menggunakan tanktop abu-abu dengan setelan celana super pendek yang sangat membentuk lekuk tubuhnya yang panjangnya mungkin hanya 2 cm dibawah bongkahan pantatnya . Dengan senyum Tania menyambut kami, Andi pun tercengang sejenak, dan membalas senyum ke Tania. Setelahnya Andi izin ke kamar mandi untuk bersih-bersih dulu

A : Gimana Yang menurut mu ?

T : Lumayan sih, tapi inget aku gak mau bugil. Malu Tau, dan inget hanya pijat aja ya

A : Iya santai, nikmati aja syang

Andi pun keluar dari kamar mandi dan mulai menyaipakan peralatan pijatnya mulai dari handuk kecil, lotion, minyak, dan tisu basah dan sekarang Andi hanya menggunakan celana pendek dan baju Kaos.

Tania sudah telungkup di atas kasur, sedangkan aku duduk di sofa sambil bersiap siap melihat apa yang selama ini hanya menjadi khayalan. Aku benar-benar sangat bersemangat.



An : Permisi ya mbk, saya mulai pijatnya

T : iya mas, silahkan

Andi mulai memijat dari area telapak kaki, melakukan pijatan kering tanpa minyak terlebih dahulu, melakukan peregangan , dari ujung kaki sampai dengan tangan. Kuperhatikan andi memang professional, terlihat berteknik dan tidak asal. Sesuai sih karena diapunya sertifikat pelatihan. Tania sepertinya sudah berhasil dibuat relax oleh Andi. Andi kemudian mengambil minyak yang telah disiapkan.

An : Mbk Baju dan celananya dibuka saja gak papa ?

Tania langsung melotot kebingungan kepada ku, seakan meminta pendapat

A : Gpp sayang, dibuka aja biar mas Andi juga lebih gampang kalu mau pijat dan urut

An : Iya mbk, nanti badanya di tutup handuk aja kalau malu

Mendengar izin dari ku, Tania pun setuju membuka baju dan celananya. Tania pun langsung menuju kamar mandi untuk mengambil handuk dan membuka baju nya di sana. Keluar dari kamar mandi tubuh Tania hanya berbalut Handuk, yang dilingkarkan di dada sampai pantatnya. Tapi handuknya tidak cukup panjang untuk menutup pantat Tania, terlihat Cd hitamnya yang sangat kontras dengan kulitnya yang putih. Di balik handuk Tania masih menggunakan CD dan Bh. Tania pun kembali telungkup, Andi pun kembali meminta izin ke Tania untuk melanjutkan pijatannya, sangat sopan menurutku setiap tindakannya selalu meminta izin terlebih dahulu sampai Andipun izin agar Tania melepas ikatan handuk nya, sehingga sekarang handuk itu hanya sekedar menutupi pantat Tania. Waw sungguh pemndangan yang indah. Andi memulai pijatan dari telapak kaki menggunakan minyak, naik ke betis, menuju paha , dan tangan mulai masuk ke dalam handuk, dan sesekali kulihat mas andi memijat area bawah bokong Tania, kulihat ekspresi Tania yang sangat menikmati pijatan Andi, setelah bagian kaki, Andi mulai memijat area punggung, pundak dan leher. Saat tangan Andi menyentuh pinggang Tania kuliaht Tania seperti menahan geli yang nikmat, karena area pinggangnya merupakan salah satu titik rangsang Tania.

An : Mbk BH nya saya izin lepas ya, soalnya talinya ganggu kalau saya mau urut bagian punggung

T : Oooh oke mas

Andi pun membantu Tania melepaskan Ikatan Bhnya

A : Bhnya di copot smua aj Yang, taruh di deket lampu tidur itu

Sudah tidak ada Bh yang menghalangi sekarang, Andi leluasa memijat punggung, dan pinggang Tania, ketika memijat punggung sesekali kea rah samping mengelus susu Tania dari samping, ketika memijat pinggang sesekali turun memijat bokong bagian atas Tania. Sekarang turun lagi ke area paha, tangan Andi mulai masuk ke dalam handuk untuk memijat bagian bokong.

An : Mbk izin Cdnya di lepas aja ya, biar gak ngehalangi waktu diurut

Tanpa berkata-kata Tania mengangkat sedikit bokong dan kakinya, seperti memberi isyart persetujuan. Andi pun dengan sigap menurunkan Cd Tania. Waaaw dibalik handuk itu sudah tidak ada penghalang sma sekali. Andi kebali melanjutkan pijatanya di area pangkal paha dan bokong, dan aku yakin didalam handuk itu jari jemari andi akan sering menyentuh bibir vagina Tania. Sepertinya Andi sangat menikmati memijat area bokong Tania yang kenyal dan lembut. Kulihat ekspresi Tania pun seperti menahan rangsangan yang sangat kuat. Sampai akhirnya kuberi isyarat ke Andi untuk menyingkirkan handuk yang menutup pantat Tania

An : Mbk permisi handuknya saya taruh bawah saja ya

Tania pun hanya mengangguk, seperti pasrah. Aku hanya tersenym, padahal Tania bilang dia tidak mau bugil. Tapi setelah mendapatkan sentuhan demi sentuhan di titik lemahnya Tania seperti lupa akan perkataannya. Andipun membuka handuk itu dan kuliahat ekspresi tercengang Andi. Sekarang terpampang tubuh putih mulus dari ujung kaki ke ujung kepala tanpa ditutup sehelai benang pun, terpampang pinggang ramping dan panatat bulat nan kencang, terpampang bibir vagina yang mulai basah. Andi melanjutkan pijatannya fokusnya sekarang selalu di Area pantat dan pangkal paha, Andi seperti anak kecil yang asik memainkan mainan barunya. Di remas-remas, dipijat-pijat , dielus elus nya lubang pantat dan bibir vagina serta kolistoris Tania, sampai akhirnya Jari tengah andi menelusup masuk ke memek Tania, sangat basah sehingga jari itu dengan mudahnya masuk. Tania langsung menggigit bibir bawahnya seperti menahan desah yang akan keluar dari mulutnya. Melihat Tania yang menikmati itu, Andipun mulai mengocok memek Tania. Tania merenggangkan pahanya, sepertinya Tania benar-benar memberi isyarat agar Andi lebih leluasa memainkan memeknya. Andi mengocok Terus sampai akhirnya

“ aaaahhhhhh…..hmmmmmm…..aaaahhhhhh…ssssssssss…..aaaaaah “

Desahan demi desahan keluar dari bibir Tania. Kulihat sudah bukan hanya satu jari, tapi dua jari Andi masuk mengobok-obok memek Tania. Sampai akhirnya Tania seperti Kejang

“AHHHHHHHHH….AAHHHHHHHHHHHHH”

deshan panjang menunjukan Tania mendapatkan orgasme pertamanya.

Semua seperti terdiam sejenak setelah itu, aku pun seperti mematung melihat istriku dibuat orgasme oleh cowo lain. Sampai akhirnya andi berkata memecah keheningan

An : Sekarang balik badan ya Mbk, terlentang

Tania pun membalik badannya, sekarang tepampang susu kencang Tania dengan ukuran yang pas menurutku, Burger KF* lah menurutku dan ditengahnya punting imut berwarna coklat muda. Sangat menantang. Andi memulai pijatannya kembali, sekarang dari jari kaki, naik ke atas, ke paha, dan kembali ke mengelus-ngelus memek Tania. Andi berpidah duduk di samping Tania. Mulai memijat tangan, bergantian tangan kanan dan kiri dan akhirnya memijat bagian dada Tania, dituang kan minyak dan memijat susu Tania dengan gerakan memutar, sesekali mengelus punting yang sudah sangat mengeras, Tania hanya bisa memejamkan matanya sambil menggigit bibir bawahnya, kulihat tangan Tania menggengam sprei dengan kuat, Tania sudah benar-benar terangsang kembali. Tangan kanan Andi mulai turun memainkan kolistoris Tania, Tangan kirinya sibuk memelintir punting dan meremas susu Tania. Kocokan tangan Andi semakin cepat, Membut Tania menekuk dan melebarkan Pahanya.

“ Plokkk…..Ploooook….ploook….plooook”

Suara jari andi yang keluar masuk ke dalam memek Tania yang sudah sangat basah

“Aaaaaahhhh……aaaaahhhhh….aaaahhhhh…aaaahhh”

Tania mulai mendesah hebat kembali sembari menatapku dengan mata yang sayu menerima rangsangan yang sangat hebat. Kuberi isyarat ke Tania untuk menoleh ke sebelah kanannya. Tania pun menoleh dan seperti tercenganng melihat tonjolan besar dibalik celana pendek Andi. Iya sepertinya Andi dari awal sudah bersiap-siap dengan tidak memakai Cd nya. Tania seperti menahan ludah melihat itu, lalu Tania kembali mengahadp ku. Ku beri isyarat agar Tania mengocok kontol andi. Dengan gelagat yang malu-malu Tania memberanikan diri meremas kontol Andi. Ditengah tengah kesibukannya mengocok memek Tania andi dibuat kaget dengan aksi Tania yang meremas kontol Andi. Andipun tersenyum ke arah Tania, dan tanpa disuruh Tania pun mengeluarkan kontol Andi dari celananya. Kontol yang cukup panjang, coklat, keras dan berurat. Tania pun mengocok-ngocok kontol itu dan sepertinya Tania lupa akan segalanya, secara otomatis Tania sedikit bangkit dan waawwwww Tania mendekatkan mukanya ke Kontol itu dan haaaaaapppp….sluruuuuuppp……sluruuuupppp……Tania memasukan kontol Andi kemulutnya, dijilat dari pangkal hingga ujung.

Waaawww….sekali lagi aku tercengang, betapa binalnya pemadangan ini.

Mendapatkan kuluman dari Tania, Andi mengentikan kocokan nya. Andi sekarang memegang rambut Tania, memandang wajah Tania yang cantik , yang bibir mungilnya sibuk mengulum dan menjilat. Sesekali Andi mendorong Kontolnya lebih dalam, sambil menarik kepala Tania. Kontol itu pun sudah tidak nampak, masuk sepenuhnya sampai tenggorokan Tania dibiarkan masuk beberpa saat sampai muka Tania memerah, lalu Andi mengoyangkan pinggulnya. Mulut Tania diobok-obok kontol Andi yang maju mundur

“Krooooookk….krooookk…..krrooooook….krooookkk…aagggggg….aggggg”

Suara kontol itu beradu dengan bibir mungil Tania.

A : yang, kalau udah gak Tahan aku izinin kok

Mendengar hal itu Tania menatapku, mengentikan kulumannya, dan tidak berkata apa-apa. Hanya merubah posisinya seperti bersiap-siap menerima serangan berikutnya. Melihat kondisi seperti semua telah sepakat Andipun beranjak mengambil Kondom dan memasangnya.

Andi mulai naik lagi ke Kasur, Tania mulai melebarkan Pahanya. Andi dengan sigap langsung menjilat memek Tania, seperti orang yang sangat kehausan. Andi menyedot dengan rakus memek Tania yang sangat Basah, dijilatnya dari atas sampai bawah, lidah keluar masuk lubang memek Tania. Mendapat rangsangan seperti itu Tania hanya biasa mengangkat kepalanya, tangannya mendorong kepala Andi, seakan mengisaratkan “Lebih dalam Mas Andi, jilat terus lubang memek ku, masukin lebih dalam lidah mu” Tania seperti sangat tidak tahan geli yang diterma, Tania memandangku sepeti memohon meminta izin agar Andi segera memasukan Kontolnya ke memek Tania. Tania melihatku mengerakan bibir mengucap tanpa suara “MASUKIN”

Melihat adanya lampu hijau, Tania menjambak rambut Andi dan mengangakt kepalanya

T : Aku sudah gak tahan mas

Mendengar Tania memelas, Andi langsung mengatur posisinya, kontolnya yang sudah sangat tegang diarahkan ke memek Tania. Digesek-gesek kepala kontolnya ke memek Tania dan sleeeeeebbb, kontol itu masuk dengan sangat mudah.

Aaaahhhhhhhhhhhhhh, desahan panjang Tania mengiringi perlahan kontol Andi masuk ke memek Tania. Andi langsung memeluk Tania, mencum lehernya naik ke atas mencium bibir Tania. Mereka bercumbu dengan liar, lidah mereka saling beradu sembari Andi mempercepat goyangan kontolnya.

“aaahhhhh….aahhhhhh…aahhhhhhh…enak Mas….aahhhhh……teruuussss”

Desahan Tania mulai tidak terkontrol. Andi semakin bersemangat menggoyangkan pinggulnya.

Andi akan merubah posisi, namun terlebih dulu menjilat rakus punting Tania. Sambil tangannya mengocok memek Tania. Selanjutnya Andi menyuruh Tania menungging, sekarang posisi gaya Anjing. Sungguh posisi seperti ini membuat tubuh Tania semakin sexy, Pinggang Ramping dan Pantat bulat membentuk buah peach, dan memek terpampang dihadpan Andi, kembali Andi menjilat rakus memek Tania

T : “Aaahhhhhhhh…………masukin”

Tania memohon kembali, andi langsung menghujamkan Kontolnya

“Ploookkk….ploookk…plooook”

T : “aaahhhhh…..fuck…..aaahhhhhhh”

Andi menampar gemas pantat Tania,

“aaaaahhhhhh…………ahhhhhhhhh…..fuuuccckkkk”

Pantat semok Tania terus beradu dengan goyangan Andi. Aku pun sudah tidak tahan melihat adegan ini, aku mulai mengocok penis ku sendri, sungguh sensasi luar biasa, Tania kamu sungguh binal. Oooohhhhhh

Andi nampak sudah sampai waktunya, dia mengeraaang, mendorong dan menekan kontolnya lebih dalam, dipeluknya Tania dengan erat, goyangannya berhenti, sepertinya Andi sudah keluar. Badan mereka berdua roboh, Andi mengecup pipi Tania. Andi mulai bangun dan mencabut Kontolnya yang mulai agak lemas, nampak spermanya menampung dikondomnya. Andi langsung permisi ke kamar mandi.

T : Gila Kamu sayang, puasss kamu liat aku digarap cowo lain, ini kan yang kamu pengen dari dulu

A : Makasi ya sayang, kamu sexy banget malam.

Aku menghampiri Tania, menciumnya. Kami saling membalas ciuman

A : Kamu menikmati ini semua kan yang

T : Iya sayang, cewe mana yang gak suka ngwee

A : Ngewe sama orang lain selain suaminya ?

T : Asal dapat izin dari kamu, kamu yang atur semua, aku bakal nikmati ini yang

Aku mencium Tania kembali. Tania mengentikan ciumannya, memegang kontol ku yang masih sangat keras. Tania lalu berbisik ke telingaku sambil cengengesan

T : aku masih kurang yang, masih pengen huuufft

A : Anjiirrrr….hiper banget ya Istriku

T : Ayoooo….lagi sama kamu

A : Entar aj nunggu Andi pulang, bakal aku hokum kamu yang. Km nakal mala mini hehe

Andi pun keluar dari kamar mandi, dan tersenym kea rah aku dan Tania.

An : Mas....Mbak, aku pamit ya

T : ooohh.. iya mas, terimakasih Mas Andi

An : Sama-sama mbk Cantik hehe

Andi menggoda Tania, aku hanya tertawa mendengar andi menggoda Tania.

Aku pun mengantar Andi turun ke loby,

An : Mas kalau main-main ke sini lagi kabari ya kalau butuh bantuan, atau kalau mbk Tania lagi pengen di pijat lagi kabari ya, Gratiiiissss…tisssss…kalau untuk mbk Tania hehe

A: Waahhhh, siap mas nanti aku kasi tau Tania. Tapi gimna mas menurut mas soal Tania ?

An : Enaakk banget, eehh maksud saya cantik banget, bagus banget badannya mas, kenceng, kerasa waktu dipijat kalau sering olahraga. Bokongnya gila sih mas, maaf tadi aku sampe nampar bokongnya mbak Tania mas, gak tahan liat nya mas hehe

A: haha gpp mas Andi, selama Tania nyaman dan menikmati saya sih bebas mas

Andi pun pamit, kami berjabat tangan, Tak lupa kuselipkan sedikit tips buat dia.

A: buat beli rokok mas

An : Makasi loh mas, jangan lupa kabari pokoknya kalau kesini, gratis pokoknya hehe

Andi sepertinya ketagihan dan tergila-gila ke Tania,aku pun hanya tertawa. Aku lalu naik lagi ke kamar, sampai kamar saat membuka pintu aku disambut Tania diatas Sofa, kakinya dibuka lebar sambil dia mengocok sendiri memeknya. Tania dari tadi apakah colmek selama aku dan Andi di loby, gilaaa Tania sangat hiper.

Tanpa basa basi langsung kubuka celana, kuarhkan kontolku kemulut Tania, kujambak rambutnya, kubenamkan dalam-dalam kontolku ke tenggorokannya. Aku benar-benar birahi setelah melihat kejadian sebelumnya. Tania memaju mundurkan kepalanya menjilat dari batang sampai ujung, menjilat testis ku, sambil tangannya mengocok kontolku, kutampar pipinya pelan

A : Fucckkk…ini hukuman mu sayang

T : Argggggggg…..argggggg….argggggg

Tania tidak bisa menjawab perkataanku, karena kontolku kubenamkan kembali kedalam mulutnya.

Kubalik badan Tania di atas sofa, ku posisikan menungging. Dan kubenamkan kontol ku dalam-dalam ke memeknya, ku genjot keras, sambil menampar pantatnya

T : aaaahhhhhh…..aaahhhhh…. terus sayang hokum aku aaaahhhhh fucccckk baby

A : Hipeerrr kamu ya, haus kontol kamu ya

T : Aahhhhh…….iya sayang, kamu yang bikin aku kayak gini, teruss sayang yang dalem aaaahhhh

Setelah puasa gaya anjing,sekarang bergantian aku yang duduk di sofa, Tania langsung naik ke atasku mengarahkan kontolku masuk ke memeknya, digoyang pinggulnya, berputar, maju mundur, gila enak banget goyangan Tania ketika diatas, tangan ku meremas erat pantatnya, bergantain sambilmeremas susunya menjilat puntingnya, melumat bibirnya. Sungguh pemandangan yang indah saat Tania bergoyang di atas ku. Sampai akhirnya aku sampai dibatasku,

A : Aaaaaaaahhhh….aku keluar sayang

T : Aku juga sayanggg aaaaahhhhhhhhh fuuuuucckkk

Tania menjambak rambutku, melumat bibirku

Aaaaahhhhh sungguh nikmat pertempuran kami kali ini, kami pun terkulai lemas di atas sofa
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd