Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA TAMAT Oh My Jinny

Buat permintaan dong suhu kayaknya sayang banget punya jin cuma dibuat ngentot
 
Episode 10
“ Ini yang namanya Toni Pak , salah satu mahasiswa paling teladan di kelas saya “



Aku melihat jelas sekali , Haji Toyib sedang meremas paha putih Bu Jessica ketika beliau memperkenalkanku. Haji Toyib melepaskan tangannya dari paha Bu Jessica lalu beliau berdiri dan melihatku dengan antusias.



“ Bung Toni ini , dari wajahnya saja , sepertinya mahasiswa yang sangat pintar bukan?” Beliau lalu tertawa. Bu Jessica juga tertawa. Bu Jessica kemudian berdiri dan aku lagi-lagi melihat tangan beliau meremas pinggul Bu Jessica.



“ Silahkan duduk Bung Toni , tolong santai saja “ aku pun mengangguk sambil tertawa palsu



“ ah baik pak “



Aku duduk di seberang mereka dan Haji Toyib kembali meremas-remas paha mulus Bu Jessica. Ini pemandangan yang unik , karena Bu Jessica tipikal wanita yang kasarnya ‘senggol dikit bacok’ . Tapi di sini beliau seolah membiarkan Haji Toyib meremas-remas paha mulusnya.



“ Saya ingin melihat langsung calon Mahasiswa yang akan menerima Beasiswa dari saya. Dan sepertinya saya tidak kecewa. Saya justru sangat antusias. “



Aku tidak tahu jika Haji Toyib atau salah satu perusahaannya , menyediakan beasiswa untuk mahasiswa dari kampus ini. Jadi waktu aku mendengarnya , aku agak bingung. Aku memang mendapat beasiswa tapi itu dari pihak kampus dan jumlahnya sangat pas-pasan.



“ silahkan Bung Toni lihat dahulu berkasnya dan jika Bung Toni setuju , beasiswa ini bisa langsung dicarikan”



Aku buka berkas itu dan rupanya salah satu perusahaan Bung Toni memang memberikan beasiswa kepada satu mahasiswa setiap tahunnya. Dan tahun ini , sepertinya pilihan jatuh kepadaku. Beliau memberikan beasiswa sebesar puluhan juta rupiah setiap semester yang cukup untuk uang semester , akomodasi dan uang jajan. Aku seketika terpukau dan sekaligus bingung. Haji Toyib menyuruh Bu Jessica keluar , dan saat itu juga percakapan itu berubah



“ Beasiswa ini hanya alasan agar saya bisa ketemu dengan kamu langsung. Sekarang saya langsung ke intinya saja. Saya mau apa yang kamu miliki sekarang “



Aku seketika bingung. Sambil tertawa palsu aku menjawab



“ Maksudnya apa ya Pak ?” sahutku pura-pura bodoh



“ Saya mau wanita itu. Tidak usah menutup-nutupi karena saya tahu wanita itu bukan Jin biasa “ Aku segera mengerti jika Sekarlah yang ia inginkan. Aku seketika geram. Aku sudah bersiaga jika ia mengambil jalan kekerasan maka aku akan langsung menguncinya dan siap menunjukkan saat yang paling tidak menyenangkan dalam hidupnya



“ bacot “ aku langsung berdiri dan aku mengira ia akan mengambil jalan kekerasan. Namun di luar dugaanku beliau masih duduk dengan santainya.



“ Santai, buat apa bersih tegang seperti itu. Saya datang dengan damai “ Ia lalu mengelurkan handphonenya ,



“ Begini saja , saya buka penawaran dari angka satu triliun “ Aku seketika menjelit. Satu triliun. Apa beliau sekaya itu? Apa Sekar seberharga itu?



“ Kamu mungkin tidak sadar siapa gadis itu? Kamu gunakan untuk apa dia? Ngentot ? “ Haji Toyib membuang rokoknya dan tertawa terbahak-bahak. Aku kembali melangkah ke pintu keluar dan beliau sadar usaha beliau akan gagal



“ Bung Toni , begini saja , saya tukar Jin cantik itu , dengan lima Jin yang lebih cantik , dan uang tunai satu triliun “



Handphone itu sangat canggih. Ia menuliskan angka satu triliun di aplikasi yang tidak aku ketahui dan ia tinggal menekan tombol kirim dan uang itu jadi milikku. Lalu ia meletakkan kopernya di atas meja dan ketika ia membukanya , ada lima botol kecil di dalamnya. Mungkin seukuran botol merica di warung-warung bakso



“ Jika Bung Toni setuju , silahkan bawa tas ini dan uang ini langsung terkirim ke rekening bung Toni. Ah , atau saya bisa tambah Bu Jessica jika Bung Toni tertarik. “ Aku duduk kembali dan berpura-pura akan menyetujui penawarannya. Namun saat itu juga aku menumpahkan secangkir kopi yang sepertinya disiapkan Bu Jessica untuk beliau. Kopi itu tumpah dan menodai celana hingga sepatu beliau.



“ SIALAN ! SAYA TIDAK PERNAH DIHINA SEPERTI INI!!!”



Dan tanpa ia sadari , aku mengambil satu botol dari tas beliau sebelum beliau mengambil tas itu dan tidak menyadari kalau aku merogoh salah satu botol tersebut. Beliau menarik dan menyimpan kembali handphonenya. Lalu dengan nada meninggi , beliau pun mengatakan



“ Saya tunggu jawaban dari Anda , satu minggu dari sekarang. Saya sudah menyimpan nomor anda dan saya akan menelpon anda tepat minggu depan. Anda boleh pergi “ Dan aku pun berdiri dan tertawa puas.



“ kalau begitu saya permisi “ Tak lama Bus Jessica kembali dan aku langsung melangkah keluar. Baru beberapa langkah dari kantor itu, aku mendengar suara desahan bu Jessica yang sangat keras. Aku sempat berhenti , lalu berjalan kembali , membiarkan mereka bersenang-senang.



Aku tidak tahu jika Sekar seberharga itu , jadi aku semakin semangat untuk mempertahankannya. Tak kan kubiarkan Bapak Tua mesum itu menyentuh Sekar seujung rambut saja. Sepertinya aku harus mulai serius. Aku melangkah keluar dari kampus dan kedua pengawal Haji Toyib berdiri di sana sambil menghisap rokok , dengan sebuah pistol FN 46 di pinggangnya.



“ Ni dia bocah culun itu “ Salah satu dari mereka menghinaku . Dengan santainya aku pura-pura batuk dan bergumam



“ uhuk banci “ Kesal ia banting cangkir itu lalu



“ BUK!!!” Ia meninjuku tepat di dagu. Pukulannya tidak terlalu keras tapi aku terdorong cukup jauh dan terjatuh



“ cuih! Eh banci? Mau coba lagi ? “ Aku segera berdiri dan ia melayangkan pukulan kedua. Aku dengan mudah menghindar lalu mendorong tubuhnya sekuat tenaga ia termundur menghantam pintu kampus .



“ GUBRAK!!”



Karena pintu itu seharusnya di tarik ke luar , bagian pintu sebelah kiri sampai terlepas dan bagian kanan nyaris terlepas. Kaca pun pecah. Mahasiswa yang belum pulang semuanya berkumpul . Geram , temannya yang satu lagi melemparku dengan gelas tapi aku menghindar dengan santai. Ia melayangkan tendangan namun aku tangkap kakinya lalu mendorong tubuhnya sehingga jatuh. Lalu saat aku hendak melayangkan pukulan , sekumpulan pemuda dari resimen mahasiswa tiba melerai kami. Mereka datang lengkap dengan helm dan tameng huru-hara. Situasi sepertinya semakin serius. Sang komandan resimen melirik pintu yang rusak itu , dan dengan tegasnya beliau berkata



“ Lo harus ganti pintu itu . “ Aku tertawa santai



“ Bukan gua yang pukul duluan kak , tapi banci-banci ini. Gue gak mau ganti “ Dan tak lama Luna dan teman-temannya muncul entah dari mana



“ Iya kak kami semua lihat , Bapak ini yang pukul duluan “ ucap Luna. Mereka lalu melepaskanku dan sang komandan berjalan mendekati kedua pengawal itu.



“ Saya ingin bicara pada komandan kalian “ tapi kedua banci itu masih bersih keras tak mau kalah



“ Saya sudah sepuluh tahun lebih mengabdi pada negara dan saya tidak pernah di hina seperti ini ! Baru kali ini saya dibilang BANCI!” Sahut salah satu dari mereka. Lalu dengan wajah tanpa dosa aku melangkah mundur meninggalkan kampus dan banci-banci itu. Luna hanya melihatku dari kejauhan. Aku bahkan tidak menyapanya. Tapi apa yang terjadi hari ini , aku .... aku sebenarnya berhutang budi padanya.
Begini ternyata kerjaan bang toyib makanya kagak mau pulang2
 
Kagak sabar jin yg di botol itu kaya gimana ya?
Hmmmm....bau baunya apa mungkin ada 3some ya ama yg baru?
 
muantep ceritanya...baru baca dari awal ni..semoga sampe tamat ya...
:beer::beer:
 
gw sebagai penulis cerita parmin ( yang lagi drop karna abis inspirasi hehehe.. ) pengen protes...

Toni ganteng tapi jones itu sunguh tidak masuk akal.. klo Toni ganteng tapi homo wajar dia jones.

saya dari persatuan teman2nya toni, yang mukanya sangat ngenes pengen nuntut penulis tuk adil membuat wajah toni jelek...

terima kasih atas perhatiannya.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Makin kerennnnn, gak nyangka si culun hebattttt. Makin semangat mantengin nie cerita. Buat si Haji Toyipp sialan nyesel berurusan sama si culun. :mantap::semangat:;);)
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd